PERBARUI PADA MANAJEMEN FARINGITIS AKUT PADA ANAK-ANAK

abstrak
Faringitis streptokokus aa!a" pato!ogi #ang sangat sering ter$ai paa usia anak i se!uru"
unia% Na&un e&ikian tiak aa kesepakatan bersa&a paa &ana$e&en konisi ini% Beberapa
penu!is &en#arankan untuk &e!akukan &ikrobio!ogi in'estigasi ugaan kasus bakteri a!a&
rangka untuk &engobati kasus #ang ikon(ir&asi engan antibiotik se"ingga untuk &en)ega"
ko&p!ikasi supurati( an e&a& re&atik akut% Berbea* penu!is !ain &enganggap (aringitis*
ba"kan streptokokus satu** se!( !i&iting isease $inak% Akibatn#a &ereka tiak akan rutin
&e!akukan &ikrobio!ogi tes an* sa&bi! &enun$uk bi$aksana penggunaan antibiotik* &ereka
akan )aangan pengobatan anti&ikroba untuk ipi!i" engan baik kasus% Te!a" i"itung ba"+a
$u&!a" pasien #ang iper!ukan untuk &engobati untuk &en)ega" satu ko&p!ikasi sete!a" upper
in(eksi sa!uran perna(asan ,ter&asuk raang tenggorokan-* aa!a" !ebi" ari .///%
Ba"kan penggunaan skor 0entor* a!a& rangka untuk &enge'a!uasi risiko in(eksi streptokokus*
&asi" a!a& perebatan an interpretasi "asi! tes apat ber'ariasi% Penisi!in ianggap i se!uru"
unia sebagai baris perta&a pengobatan* tetapi a&oksisi!in ora! $uga iteri&a an* karena
pa!atabi!itas #ang !ebi" baik* apat &en$ai pi!i"an #ang sesuai% Makro!ia "arus iseiakan
untuk kasus #ang $arang ter$ai a!ergi terbukti b-!akta&% Se(a!osporin apat igunakan a!a&
pasien #ang a!ergi ter"aap penisi!in ,engan penge)ua!ian tipe I "#persensibi!it#- an te!a" $uga
&engusu!kan untuk &engobati ka&bu"% serangan ARF aa!a" 1-1232//* /// penuuk ,rata-rata
2432//* ///* 415 0I 4-6/ 3 2//* ///-% Tingkat insien rena" 7 2/32//* /// per ta"un
ite&ukan i A&erika an Eropa Barat* se&entara insien #ang !ebi" tinggi ,8 2/32//* ///-
aa!a" ioku&entasikan i Eropa Ti&ur* Ti&ur Tenga" ,tertinggi-* Asia an Austra!asia% Stui
engan ata !ongituina! ita&pi!kan tingkat ke$aian $atu" ari +aktu ke +aktu 9:;%
Di A&erika Serikat* $u&!a" kasus ARF te!a" $atu" se)ara ra&atis se!a&a setenga" aba
terak"ir% Sebua" stui nasiona! #ang i!akukan paa ta"un </// &erin)i karakteristik pasien
anak ira+at i ru&a" sakit engan ARF A&erika &ene&ukan ba"+a ke$aian tersebut aa!a"
2.*: kasus per 2//%/// anak ira+at i ru&a" sakit ,&eskipun ke$aian nasiona! sesunggu"n#a
ari kasus ARF aa!a" 2 kasus per 2//%/// penuuk- 94;%
Diagnosis GAB=S (aringitis apat i!akukan o!e" bua#a tenggorokan atau tes iagnostik )epat
untuk GAB=S ,RADT-% Bua#a aa!a" stanar e&as untuk iagnosis tetapi &e&butu"kan 2:-<.
$a& inkubasi paa 6> ? 0* &en#ebabkan keter!a&batan a!a& ienti(ikasi GAB=S% Penunaan
ini a!a& iagnosis sering &en#ebabkan okter untuk &enge!o!a terapi tanpa ter!ebi" a"u!u
&engeta"ui agen etio!ogi* &en#ebabkan ter!a!u sering &enggunakan antibiotik #ang
&e&pro'okasi &eningkat a!a& i(usi strain bakteri rugresistant% RADTs &e&ungkinkan
ienti(ikasi GAB=S paa s+ab tenggorokan a!a& "itungan &enit% Strategi ini &e&i!iki a&pak
#ang signi(ikan paa pengurangan resep antibiotik 92/;% Tes iasarkan paa ekstraksi asa& nitrit
grup A antigen karbo"irat ari organis&e #ang ipero!e" tenggorokan usap% Kek"ususan
RADTs u&u&n#a tinggi seangkan sensiti'itas ber'ariasi 9.;% Tes )epat &ena+arkan akurasi
#ang baik untuk igunakan sebagai &etoe iagnostik* na&un* a!a& beberapa situasi* &ereka
"arus i!engkapi engan ku!tur &ikrobio!ogi* karena ke&ungkinan "asi! negati( pa!su 922;% Tan@
et a! a!a& stui ter&asuk 2%:.: anak-anak 6-2: ta"un ie'a!uasi untuk (aringitis akut paa A
ko&unitas kantor peiatrik &enun$ukkan ba"+a sensiti'itas tes antigen-eteksi )epat aa!a"
>/5% Sensiti'itas bua#a kantor se)ara signi(ikan !ebi" besar* :25% 0epat antigen-eteksi u$i
spesi(isitas aa!a" 4:5* an spesi(isitas bua#a kantor aa!a" 4>5* perbeaan #ang se)ara
statistik tiak signi(ikan 92<;%
Penge!o!aan
Tiak aa kesepakatan bersa&a untuk penge!o!aan k!inis (aringotonsi!itis% A"!i reko&enasi an
peo&an sangat berbea &engenai bagai&ana &e&buat iagnosis* )ua)a an kapan "arus
&engobati% Ban#ak penapat apat iringkas a!a& ua posisi% Satu posisi* #ang iukung o!e"
A&erika 9.*26-21;* Peran)is 92A; an Fin!ania 92>; a"!i* &enganggap GAB=S (aringitis in(eksi
#ang per!u iakui an iper!akukan untuk &eng"inari ko&p!ikasi* perta&a-ta&a ARF% Ini
berarti reko&enasi untuk &e!akukan tes &ikrobio!ogi untuk &eneteksi bentuk-bentuk bakteri
untuk &e&per!akukan &ereka%
Menurut posisi ini* i Ita!ia peo&an regiona! #ang te!a" ike&bangkan i E&i!ia Ro&agna
92:;% Posisi !ainn#a* iikuti o!e" Inggris 924;* Skot!ania 9</;* Be!ana 9<2; an Be!gia 9<<;
penu!is* &enganggap (aringitis* ba"kan GAB=S satu* iri &e&batasi pen#akit $inak* iberikan
kepaa rena" insien ko&p!ikasi supurati( an ARF i negara &a$u% Ie keua ini &en#ebabkan
)aangan pengobatan antibiotik untuk kasus-kasus tertentu* se"ingga &e&buat bi$aksana
penggunaan antibiotik untuk &eng"inari pen#ebaran strain resisten%
Menurut posisi ini* sebua" stui ko"ort retrospekti( besar )onu)e o!e" Petersen et a!% a!a&
praktek pera+atan pri&er Inggris* paa $u&!a" tota! 6*6A $uta episoe in(eksi sa!uran pernapasan*
&ene&ukan ba"+a $u&!a" pasien #ang iper!ukan untuk &engobati untuk &en)ega" satu
ko&p!ikasi sete!a" in(eksi sa!uran pernapasan atas ,ter&asuk sakit tenggorokan an otitis &eia-*
itu !ebi" ari .///% Stui ini &en#i&pu!kan ba"+a antibiotik tiak ibenarkan untuk &engurangi
risiko ko&p!ikasi serius untuk in(eksi sa!uran pernapasan atas* sakit tenggorokan* atau otitis
&eia #ang 9<6;%
Kita akan &e&eriksa perspekti( #ang berbea paa &ana$e&en (aringitis untuk &engana!isis
substansia! perbeaan%
Diagnosis an inikasi untuk &engobati Berkenaan engan iagnosis* perse!isi"an besar
&en#angkut penggunaan tes &ikrobio!ogis ,ku!tur tenggorokan atau RADT-%
Skor k!inis #ang iusu!kan o!e" 0entor an ke&uian i&oi(ikasi* &enganggap ko&binasi
tana an ge$a!a sugesti( GAB=S (aringitis an apat &e&bantu okter untuk &engatasi
iagnosis 9<.;%
Tabe! 6 &enun$ukkan skor 0entor%
Pokokn#a k!inis GAB=S an 'ira! (aringitis apat tu&pang tini" an tiak aa e!e&en tungga!
ari se$ara" pasien atau pe&eriksaan (isik ana! &enegaskan atau &enge)ua!ikan GAB=S
(aringitis 91;% Inikasi untuk &e&buat iagnosis engan &enggunakan skor 0entor seniri atau
a!a& "ubungan engan tes &ikrobio!ogi ber'ariasi i se!uru" unia%
A"!i ba"asa Inggris a!a& peo&an NI0E &en#atakan ba"+a* tergantung paa peni!aian k!inis
ari kepara"an* pasien #ang (aringitis akut apat iperti&bangkan untuk strategi resep antibiotik
!angsung ,i sa&ping tiak aa antibiotik atau strategi resep antibiotik tertuna- $ika tiga atau
!ebi" kriteria 0entor "air % Seba!ikn#a $ika 0entor 7 <* tiak aa pen#e!iikan !ebi" !an$ut an
tiak aa pera+atan #ang iper!ukan 924;% Peo&an UK )aangan resep antibiotik !angsung atau
pen#e!iikan !ebi" !an$ut untuk situasi i &ana pasien se)ara siste&ik sangat tiak enak*
&e&i!iki ge$a!a an tana sugesti( pen#akit serius atau ko&p!ikasi supurati(* atau ketika
ko&orbiitas #ang sua" aa sebe!u&n#a ,$antung #ang signi(ikan* paru-paru* gin$a!* "ati atau
pen#akit neuro&usku!er* i&unosupresi* )#sti) (ibrosis* an anak-anak #ang !a"ir pre&atur- "air
924;% Ga&bar 2 &enun$ukkan iagra& a!ir ari Inggris peo&an ,NI0E peo&an- 924;% Penu!is
Sa&a Skot!ania &enun$ukkan ba"+a baik )airan tenggorokan atau tes antigen )epat "arus
i!akukan se)ara rutin a!a& sakit tenggorokan ba"kan $ika pe&eriksaan k!inis tiak ianggap
apat iana!kan untuk &e&beakan antara paa etio!ogi 'irus an bakteri% A"!i Skot!ania
&enganggap ba"+a pen)ega"an ko&p!ikasi supurati( an ARF bukan!a" inikasi k"usus untuk
terapi antibiotik paa (aringitis 9</;%
Di sisi !ain* sebagian besar penu!is A&erika &en#arankan per!un#a kon(ir&asi &ikrobio!ogi
untuk iagnosis GAB=SB kriteria k!inis apat &e&bantu okter untuk &e&i!i" pasien #ang per!u
iu$i 9.*26-21;% Bisno et a!* a!a& In(e)tious Diseases So)iet# o( A&eri)a ,IDSA- peo&an*
negara untuk &engienti(ikasi pasien #ang &ungkin &e&i!iki GAB=S (aringitis
&e&perti&bangkan k!inis an (itur epie&io!ogi% Jika k!inis an epie&io!ogi (itur
&enun$ukkan ke&ungkinan in(eksi GAB=S* tes !aboratoriu& ,bua#a atau RADT- "arus
i!akukan an* a!a& kasus positi(* pengobatan antibakteri "arus iresepkan untuk pasien 92.;%
Ga&bar < &enun$ukkan iagra& a!ur #ang ireko&enasikan o!e" Bisno et a! i IDSA peo&an
92.;% Sno+ et a!* a!a& A&eri)an 0o!!ege o( Dokter ,A0P- peo&an* &en#arankan penggunaan
0entor skor untuk &engienti(ikasi pasien #ang &ungkin &e&i!iki GAB=S (aringitis%
Jika skor 0entor aa!a" C <* &aka &ikrobio!ogi a Tes "arus i!akukan% Pasien e+asa engan
0entor skor C . "arus iper!akukan tanpa per!u &ikrobio!ogi kon(ir&asi 921;% Diagra& a!ur #ang
isarankan o!e" Sno+ et a! a!a& peo&an A0P ii!ustrasikan paa Ga&bar 6 921;% Na&un*
te!a" berpenapat ba"+a #ang terak"ir ini Penekatan akan &engakibatkan o'er-pengobatan
karena "an#a 1/5 pasien engan skor 0entor ari . &enerita (aringitis streptokokus 9<1;%
Gerber et a! a!a& !aporan i!&ia" ari A&eri)an =eart Asso)iation* &en#arankan untuk !a#ar
pasien engan kriteria k!inis an epie&io!ogis an untuk &e!akukan RADT atau ku!tur
tenggorokan paa se&ua pasien engan risiko 926;%
Ber(okus paa peiatri* A&eri)an A)ae&# o( Peiatri)s &ereko&enasikan untuk &enapatkan
kon(ir&asi !aboratoriu& ke"airan GAB=S% Da!a& keputusan untuk &enapatkan spesi&en
s+ab tenggorokan* okter "arus &e&perti&bangkan usia8 6 ta"un* tana-tana k!inis an ge$a!a
(aringitis* &usi& an epie&io!ogi &as#arakat* ter&asuk kontak engan in(eksi GAB=S atau
ke"airan i ke!uarga orang engan ri+a#at ARF atau poststrepto)o))a! g!o&eru!one(ritis% Anak-
anak engan tana-tana atau ge$a!a &enun$ukkan in(eksi 'irus ,)or#@a* kon$ungti'itis*suara
serak* batuk* sto&atitis atau iare- tiak bo!e" iu$i 9.;%
Mengenai kebutu"an untuk &engkon(ir&asi negati( RADT =asi!n#a* Sa!$u an Bisno
&en#arankan untuk &e!akukan bua#a tenggorokan paa anak-anak* se&entara tiak aa
pen#e!iikan !ain iinikasikan paa orang e+asa 92.*21;% Se)ara terba!ik Gerber et a!
&en#atakan ba"+a* $ika RADT negati(* ku!tur tenggorokan "arus i!akukan paa orang e+asa
an anak-anak 926;% Kebutu"an untuk &engkon(ir&asi =asi! RADT negati( engan bua#a
tenggorokan isarankan $uga o!e" A&eri)an A)ae&# o( Peiatri)s 9.;% paa Seba!ikn#a* karena
kek"ususan #ang tinggi* tiak per!u untuk &engkon(ir&asi tes RADT positi( 96;%
Te!a" i!aporkan ba"+a RADTs kurang i&an(aatkan ibaningkan engan inikasi #ang
iberikan a!a& peo&an A&erika% Sebua" stui retrospekti( USA besar i!akukan o!e" Diner
et a! ter&asuk $u&!a" tota! .21: anak-anak engan (aringitis berusia 6-2> ta"un &enun$ukkan
ba"+a okter i!akukan tes GAB=S "an#a A65 ari anak-anak engan sakit tenggorokan an
antibiotik iresepkan untuk 165 ari anak-anak* &e!ebi"i pre'a!ensi i"arapkan &aksi&u&
GAB=S%
Aa perbeaan #ang signi(ikan a!a& resep antibiotik antara anak-anak #ang tes GAB=S
i!akukan an &ereka #ang tiakE pengu$ian GAB=S ikaitkan engan tari( #ang !ebi" rena"
ari resep antibiotik 9<A;%
Mengingat Ita!ia* peo&an regiona! E&i!ia Ro&agna &en#arankan untuk &e!akukan RADT
ketika 0entor skor C <% Jika RADT aa!a" pengobatan &aka antibiotik positi( "arus i&u!aiB $ika
RADT negati( an k!inis i)urigai (aringitis GAB=S tinggi* &aka tenggorokan bua#a "arus
i!akukan% Ketika skor 0entor aa!a" 1* okter "arus &e&utuskan apaka" &e&u!ai pengobatan
se)ara !angsung atau &e!akukan u$i &ikrobio!ogi 92:;% ini iagra& a!ir ii!ustrasikan paa
ga&bar . 92:;%
pengobatan
Seperti #ang kita i$e!askan sebe!u&n#a* pengobatan antibiotik tiak rutin ireko&enasikan*
karena etio!ogi 'irus u&u& (aringitis% Na&un* ketika pengobatan anti&ikroba iinikasikan*
aa!a" penting untuk &e&i!i" terapi #ang baik option% Se&ua penu!is an peo&an nasiona!
sepakat a!a& &en#atakan penisi!in sebagai pengobatan pi!i"an perta&a* karena GAB=S tetap
uni'ersa! rentan ter"aap penisi!in 96;%
Meskipun penisi!in F aa!a" obat pi!i"an* a&pisi!in atau a&oksisi!in sa&a e(ekti( an* karena
se!era #ang baik* &erupakan pi!i"an #ang sesuai paa anak-anak 9.;% se!ain itu
kita "arus ingat ba"+a suspensi penisi!in tiak terseia se)ara ko&ersia! i beberapa negara
ter&asuk Ita!ia* se"ingga a&oksisi!in biasan#a iresepkan%
Gerber et a! &en#atakan ba"+a a&inistrasi #ang )epat terapi penisi!in &e&perpenek
per$a!anan k!inis* &engurangi ti&bu!n#a ge$a!a sisa supurati(* risiko penu!aran
an &en)ega" ARF ba"kan ketika iberikan "ingga 4 "ari sete!a" onset pen#akit 926;%
Pi!i"an terapi engan osis an urasi #ang ireko&enasikan o!e" A&eri)an A)ae&# o(
Peiatri)s ii!ustrasikan a!a& tabe! . 96;%
Penting untuk iingat ba"+a &akro!ia tiak iinikasikan a!a& pengobatan (aringitis* karena
tinggin#a tingkat resistensi ter"aap eritro&isin antara GAB=S i A&erika Serikat an Eropa
9<>;% Inikasi untuk penggunaan &a)ro!ies i (aringitis iturunkan ke pasien #ang a!ergi
ter"aap antibiotik b-!akta&% A!ergi "arus ibuktikan engan u$i !aboratoriu&% Jika
"ipersensiti'itas pasien ter"aap penisi!in bukan tipe I* se(a!osporin "arus ianggap sebagai
pi!i"an terapi #ang baik 926;%
Inikasi untuk &enggunakan a&oksisi!in seka!i se"ari* iusu!kan o!e" Gerber et a! an
igunakan se)ara !uas i A&erika Serikat* tiak iteri&a se)ara uni'ersa!% A&oksisi!in iberikan
seka!i se"ari tiak isetu$ui ari Foo an Drug A&inistration ,FDA-
an European Mei)ines Agen)# ,EMEA- untuk pro(#!aGis uta&a ARF%
Durasi terapi antibiotik stanar aa!a" 2/ "ari% Te!a" iusu!kan untuk &e&enekkann#a &en$ai
6-A "ari* se"ingga untuk &eningkatkan kepatu"an 9<:;% A 0o)"rane re'ie+ atas </ stui
&e!ibatkan tota! 26%2/< kasus akut
GAB=S te!a" iterbitkan paa ta"un <//4% Para penu!is &e&baningkan terapi penek urasi
,6-A "ari- antibiotik ora! ,se&ua $enis ter&asuk- untuk pengobatan urasi stanar% Mereka
&ene&ukan ba"+a pengobatan urasi penek isa$ikan risiko #ang !ebi" rena" ari kegaga!an
k!inis a+a! pengobatan an tiak aa perbeaan #ang signi(ikan a!a& kegaga!an pengobatan
ini bakterio!ogis* atau ak"ir keka&bu"an k!inis% Dagi pu!a* kese!uru"an risiko ka&bu"n#a
ter!a&bat bakterio!ogi !ebi" buruk a!a& pera+atan urasi penek* &eskipun tiak aa #ang
signi(ikan
perbeaan #ang ite&ukan saat pene!itian &enggunakan a@itro&isin osis rena" ,2/ &g 3 kg-
te!a" ie!i&inasi% Penu!is &en#i&pu!kan ba"+a kursus singkat ,< sa&pai A "ari- antibiotik ora!
&e&i!iki k"asiat sebaning engan terapi urasi stanar a!a& &engobati anak-anak engan
(aringitis GAB=S akut 9<:;% Na&un e&ikian "asi! ka$ian ini sebagian besar ikritik% S"a D%
9<4; &enggarisba+a"i ba"+a setiakn#a satu
per)obaan !ebi" &e&enu"i s#arat 96/; an satu &eta-ana!isis 962; tiak i&asukkan% Se!ain itu*
sebagian besar per)obaan ter&asuk te!a" ketiaktepatan &etoo!ogis ,#aitu penga)akan tiak
i$e!askan atau tiak &a#oritas* "an#a 6 ari </
stui buta-% Se!ain itu ARF ianggap sebagai "asi! uta&a "an#a a!a& 6 ari </ pene!itian #ang
ter&asuk engan tota! 6 peristi+a #ang ter)atat ,a#a tiak )ukup untuk &e&buat kesi&pu!an-
9<4;% Faga!as et a! a!a& &eta-ana!isis baru-baru ini Tria!s A)ak ,: R0T* 2A/> pasien-
&ene&ukan ba"+a pengobatan $angka penek untuk GAB=S (aringotonsi!itis
ikaitkan engan tingkat pe&berantasan bakterio!ogis rena" 962;% Sete!a" terapi #ang &e&aai*
bua#a tinak !an$ut tiak iper!ukan ke)ua!i ge$a!a ka&bu" 96;%
Faringitis beru!ang &ungkin &erupakan ka&bu" atau &ungkin akibat ari paparan baru 96;%
Da!a& kasus se(a!osporin ka&bu" te!a" iusu!kan untuk &en$ai !ebi" e(ekti( aripaa penisi!in
96<;%
Beberapa penu!is te!a" &en#arankan ba"+a se(a!osporin bisa &e&i!iki k"asiat tinggi ari
penisi!in paa GAB=S (aringitis 966-61;% Da!a& &eta-ana!isis ari 4 R0T* #ang &e!ibatkan
<%226 pasien e+asa engan GAB=S (aringitis* 0ase#
an Pi)"i)"ero &enun$ukkan ba"+a ke&ungkinan obat bakterio!ogis an k!inis GAB=S
tonsi!!op"ar#ngitis paa orang e+asa se)ara signi(ikan !ebi" tinggi sete!a" 2/ "ari terapi engan
se(a!osporin &u!ut ibaningkan engan penisi!in ora!%
Mereka &e!aporkan ba"+a perbeaan &ut!ak a!a& tingkat kegaga!an bakterio!ogis antara
se(a!osporin an penisi!in aa!a" 1*.5 966;% Mereka $uga &e!akukan &eta-ana!isis
R0T tentang )ep"a!osporin ibaningkan pengobatan penisi!in ari GAB=S (aringitis paa
anak-anak% =a! ini &enun$ukkan ba"+a ke&ungkinan kegaga!an bakterio!ogis an k!inis se)ara
signi(ikan kurang $ika se(a!osporin ora! iresepkan* ibaningkan
engan penisi!in !isan 96.;%
Pokokn#a "arus iingat ba"+a tiak aa peo&an &ereko&enasikan se(a!osporin sebagai obat
pi!i"an perta&a a!a& pengobatan (aringitis GAB=S karena bia#a #ang !ebi" tinggi
ibaningkan engan penisi!in an resiko pe&i!i"an strain resisten% Reko&enasi &ereka a!a&
peo&an terbatas paa pasien engan "#persensibi!it# ke b-!akta& non sa#a ketik 96A;%
Penu!is Hpenapat an kesi&pu!an iagnosis #ang benar an pengobatan (aringitis GAB=S
aa!a" poin kun)i untuk &en)apai bi$aksana penggunaan antibiotik* an untuk &en)ega"
supurati( an non supurati( ge$a!a sisa%
Dengan e&ikian* sangat "ati-"ati* ka&i per)a#a ba"+a okter anak "arus &e!akukan setiakn#a
satu tes &ikrobio!ogi ,RADT atau tenggorokan )o!ture- a!a& (aringitis GAB=S iuga untuk
etio!ogi* a!a& rangka untuk &e&buat iagnosis #ang benar% Keban#akan RADTs apat
&e&berikan "asi! a!a& beberapa &enit an sensiti'itas &ereka u&u&n#a tinggi 9.;% Praktis*
ka&i &en#arankan ba"+a RADT negati( "arus ikon(ir&asi o!e" bua#a tenggorokan "an#a $ika
ke)urigaan k!inis GAB=S (aringitis tinggi% sakit tekak ari terbukti etio!ogi bakteri "arus
&eneri&a pengobatan antibiotik 9.*26-21;% Penisi!in F aa!a" obat pi!i"an perta&a* tapi suspensi
ora! tiak terseia i Ita!ia% A&oksisi!in sa&a e(ekti( an &enun$ukkan pa!atabi!itas #ang !ebi"
tinggi* se"ingga apat igunakan sebagai terapi !ini perta&a 9.*21;% Makro!ia tiak
iinikasikan a!a& pengobatan (aringitis GAB=S ke)ua!i untuk pasien engan a!ergi ter"aap
penisi!in terbukti ,kon(ir&asi !aboratoriu& "arus i&inta- 9.*21;% Untuk ke!o&pok pasien
se(a!osporin &erupakan a!ternati( #ang baik ,itingga!kan kasus tipe I "ipersensiti'itas ter"aap
penisi!in- 9.*21;% Penggunaan #ang tiak tepat &a)ro!ies untuk pengobatan (aringitis GAB=S
te!a" &en$ai pen#ebab uta&a strain resisten i(usi i negara-negara Barat 9<>;% =a! ini penting
untuk &enggarisba+a"i ba"+a urasi pengobatan "arus 2/ "ari 9.*21;% Untuk &eningkatkan
kepatu"an pasien #ang okter "arus &en$e!askan pentingn#a pera+atan !engkap ,2/ "ari- untuk
&e&bas&i bakteri ba"kan $ika perbaikan k!inis ter$ai a!a& .-1 "ari perta&a pengobatan%
Untuk saat ini tiak aa peo&an Ita!ia terseia* tetapi ka&i per)a#a ba"+a itu "arus &en$ai
asar untuk &enetapkan penekatan rasiona! an seraga& kepaa &ana$e&en (aringitis GAB=S
akut i se&ua negara%
Penu!is Hkontribusi MR* E0* FB &e!akukan pen)arian !iteratur* interpretasi ata an &enu!is
naska"% DG an MM &e!akukan interpretasi ata an re'isi ak"ir naska"% Se&ua penu!is
&e&ba)a an &en#etu$ui naska" ak"ir%
Bersaing kepentingan Para penu!is &en#atakan ba"+a &ereka tiak &e&i!iki kepentingan