Anda di halaman 1dari 9

Adinda Sandya P.

(01)
Alya Rahma Trishna (03)
Bagas Triambodo (06)
Fitri Nur Aisyah (08)
Widya Ayu Safitri (28)
Yuniar Enggaresita (29)
Ciri-Ciri Umum
Amphibia hidup di dua habitat, yaitu darat dan air.
Hewan poikiloterm (berdarah dingin)
Pembagian tubuh terdiri atas kepala, badan, dan ekor.
Kulit lembap berlendir
Dermis
Epidermis
Penghubung rongga hidung dan mulut bernama koane, di
kanan kiri tulang vomer yang berbentuk V.
Penghubung rongga mulut dan telinga disebut saluran
eustachius.
Endoskeleton memiliki kolumna vertebralis (ruas tulang
belakang)
Punya sepasang rahang, gigi, lidah, dan langit-langit.
Sistem Organ
Sistem Organ Keterangan
Gerak Dua pasang alat gerak untuk berjalan dan berenang, yang belakang
lebih panjang untuk melompat. Segmen kaki berotot besar, alat gerak
aktif berupa otot yang berbeda dari miotom ikan, alat gerak pasif
tulang-tulang. Terdapat selaput renang berupa kulit tipis di antara jari-
jari. Anggota belakang berjari 5, sedangkan yang depan 4.
Pencernaan Pencernaan sempurna, berahang, berkloaka. Mulut berlidah, bergigi
serta bergigi vomer pada langit-langit.
Pernapasan Alat pernapasan paru-paru, kulit, dan insang. Pertukaran gas terjadi
pada kulit, larva (berudu) bernapas dengan insang.
Peredaran
darah
Jantung beruang 3, 2 serambi/atrium, satu bilik/ventrikel. Peredaran
darah tertutup, mempunyai arteri karotis, sistemik, dan
pulmokutaneus. Mempunyai 3 macam pembuluh balik yaitu vena
kava, vena porta, dan vena pulmokutaneus.

Pada katak terdapat 2 sistem porta, yaitu porta renalis (membawa
darah dari tungkai belakang dan ekor ke ginjal) dan porta hepatica
(membawa hasil pencernaan dari usus ke hati)
Sistem Organ Keterangan
Ekskresi Ginjal tipe mesonefroid, dengan saluran kemih/saluran Wolf urin
keluar lewat kloaka. Kandung kemih merupakan gelembung tipis
di sebelah sisi ventral kloaka.
Alat indra dan saraf Mempunyai lidah. Pada katak jantan, memiliki lubang di kanan-
kiri lidahnya. Mempunyai kantong suara. Selaput pendengar
berada di belakang mata. Kulit berperan dalam sistem
pernafasan; berwarna-warni karena ada pigmen lipofora,
guanofora, dan melanofora. Otak terbagi menjadi 5 bagian dan 10
saraf kranial. Memiliki kelenjar endokrin (pituitari) dan tiroid
(perangsang metamorfosis).
Reproduksi Kelamin terpisah, fertilisasi eksternal. Telur terbungkus gelatin,
diletakkan di air, menetas menjadi larva (berudu) dan mengalami
metamorfosis menjadi katak dewasa.




Amystoma annulatum Hynobius nigrescens Pseudobranchus striatus

Apoda (Gymnophonia)
Ciri-ciri
Tubuh berbentuk gilik (bulat
panjang)
Tidak memiliki tungkai dan ekor
Kulit beralur-alur melintang
seakan-akan berkerut
Sisik menempel pada alurnya
Ekor pendek, mata tanpa
kelopak
Antara mata dan hidung ada
tentakel yang dapat ditonjolkan
Ovivar atau ovovivivar, hanya
terdapat di daerah tropis
Rima trema
Ureothyphelus
Anura (Salientia)
Ciri-ciri
Tubuhnya pendek, lebar ada juga yang
ramping
Bersifat kaku (sesuai dengan tulang
belakang)
Tungkai depan lebih pendek dari pada
tungkai belakang
Antara kepala dan bahu tidak ada
pembatas
Jongkok merupakan posisi berdirinya
Pada hewan dewasa tidak mempunyai
ekor
Antara jari-jari kaki ada selaput (kulit)
untuk berenang
Fertilasi eksternal
Metamorfosis nyata dan mencolok

Rana pipiens
Bufo terrestris
Peranan bagi Kehidupan Manusia
Dimanfaatkan di bidang kedokteran untuk diambil
racunnya sebagai penguat denyut jantung
Untuk tes kehamilan, contohnya Bufo
melanostictus
Sebagai praktikum zoologi bagi pelajar
Membantu memakan nyamuk
Jenis Urodela (Megalobatrachus maximus) diminati
orang Jepang, dan jenis Rana sp. Disukai orang Cina
dan Jepang sebagai bahan pangan.
Di bidang pertanian dan peternakan, amphibia
bermanfaat sebagai pengendali populasi hama.

Anda mungkin juga menyukai