Anda di halaman 1dari 68

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013

Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami


1
I. PENDAHULUAN
Sejarah Singkat Nagari Kamang Hilia :
Sejarah keberadaan Nagari Kamang Hilia, yang dahulunya berdasarkan
tambo (riwayat) dulu namanya Kamang saja.
Sebelum adanya Nagari, dimana tempat tinggal yang pertama didiami
bernama Taratak. Demikianlah seterusnya, kumpulan dari beberapa taratak
menjadi Dusun, dan kumpulan dari beberapa Dusun menjadi Koto dan Nagari.
Terhadap asal usul nama Kamang ini, tidak sesuatu pedoman yang tepat
menjadi pegangan. Ada beberapa versi. Diantaranya berdasarkan pada
pendapat sebagian peneliti, yang mengatakan nama tersebut diambil karena
banyaknya pohon Kamang yang besar-besar tumbuh disini.
Sebelum perang Kamang tahun 1908, diderah ini terdapat Pemerintahan
Kelarasan Kamang yang terdiri dari 4 Nagari yaitu :
1. Nagari Kamang
2. Nagari Bukik
3. Nagari Suayan
4. Nagari Nagari Simalantiak
Angku Lareh berdomisili dan Kantor Pemerintahannya berada di Kamang.
Setelah melalui pergolakan Perang Kamang tahun 1908 melawan
penjajahan Belanda, dengan berbagai akal dari Pemerintah Belanda untuk
mematahkan semangat perlawanan anak Nagari, maka kira-kira 1-2 tahun
sesudah Perang Kamang dan mencegah darah lain mengikuti jejak orang
Kamang yang melawan penjajahan, maka pihak Belanda mengganti nama
Nagari Kamang ini menjadi Nagari Aua Parumahan. Sedangkan Nagari Bukik
menjadi Nagari Surau Koto Samiak.
Sekitar tahun 1915, Nagari Aua Parumahan hanya terdiri dari 7 J orong/
kampong yang asal yaitu :
1. Kampuang Balai Panjang
2. Kampuang Kubang
3. Kampuang Rumah Tinggi
4. Kampuang Bawah Surian
5. Kampuang Tanjuang Mangkudu
6. Kampuang Pasia
7. Kampuang Taluak
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
2
Karena masih dalam cengkraman penjajah Belanda, maka pemerintah
Belanda tetap menjalankan politik adu dombanya, dengan memecah Nagari Aua
Parumahan menjadi 3 bagian dengan sebutan patah. Yaitu Patah Hilia, Patah
Tangah dan Patah Mudiak.
Patah Mudiak terdiri dari J orong (Dusun) :
1. Mudiak (Koto Panjang)
2. Dangau Baru
3. Dalam Koto
4. Batu Baraguang
5. Bancah
Patah Tangah terdiri dari J orong (Dusun)
1. J o h o
2. Pintu Koto
3. Nan Tujuah
4. IV Kampuang
5. V Kampuang
Patah Hilia terdiri dari J orong (Dusun) :
1. S o l o k
2. Ladang Darek
3. Binu
4. Koto Nan Gadang
5. Balai Panjang
6. Koto Kaciak
7. Guguak Rang Pisang.
Begitulah seterusnya setelah melalui proses perobahan Pemeritahan, dari
zaman penjajahan Belanda sampai zaman penjajahan J epang dan Indonesia
merdeka, maka sekitar tahun 1949 sesudah agresi Belanda kedua, maka Nagari
Aua Parumahan kembali berganti nama menjadi Nagari Kamang Hilia, dan
Nagari Surau Koto Samiak menjadi Nagari Kamang Mudiak. Pemerintahan
Nagari dibawah seorang Kepala Pemeritahan yang disebut Wali Nagari.
Selanjutnya dengan berlakunya Undang-Undang No. 5 tahun 1979 tentang
Pemerintahan Desa, yang memberlakukan kesamaan system Pemerintahan
Desa di seluruh Indonesia. System Pemerintahan Nagari dihapus diganti dengan
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
3
Pemerintahan Desa. Maka Nagari kamang Hilia dipecah lagi menjadi 17 Desa
yang merupakan peningkatan status J orong yang ada.
Pada tahun 1990, berdasarkan Instruksi Gubernur Sumatera Barat tahun
1988, tentang Penataan kembali Wilayah Daminstrasi Pemerintahan Desa di
Propinsi Sumatera barat, maka Desa yang 17 buah tadi disederhanakan menjadi
6 Desa. Selanjutnya melalui Penataan Desa tahap 4, ke 6 Desda yang yang ada
disederhanakan lagi menjadi 3 Desa yaitu :
1. Desa Kamang Barat
2. Desa Kamang Tangah
3. Desa Kamang Timur
Semangat reformasi yang melanda tanah air, telah melahirkan Unda-
Undang No 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, yang disusul dengan
lahirnya Peraturan Daerah Propinsi Sumatera Barat Nomor 9 tahun 2000
tentang Pokok-Pokok Pemerintahan Nagari, dan terakhir dijabarkan oleh Pemda
Agam dengan Peraturan Daerah Kabupaten Agam Nomor 31 tahun 2001
tentang Pemerintahan Nagari. Maka system Pemerintahan terendah di
Sumatera Barat kembali kepada system Pemerintahan Nagari, yang kita kenal
dengan slogan Babaliak Ka Nagari.
Dengan diberlakukannya aturan ini, maka Desa Kamang Barat, Desa
Kamang Tangah dan Desa Kamang Timur digabung kembali ke Pemerintahan
Nagari Kamang Hilia dengan jumlah J orong sebanyak 17 buah.
Asal Usul Orang Kamang :
Kira-kira abad ke XIV, datanglah serombongan orang yang terdiri dari 4
niniak. Artinya orang 4 suku, mencari tanah yang subur, mencencang melateh
rimbo, meneruko sawah lading (membuka hutan untuk pertanian) kedaerah yang
sekarang disebut Kamang ini.
Niniak keempat suku diatas, sama-sama tiba di Taratak Aua Duri yang
terletak di kampuang Balai Panjang sekarang ini. Disebabkan jumlah orang yang
datang banyak sementara lahan terbatas, maka berpencarlah mereka kedaerah
sekitarnya. Satu orang niniak membawa rombongannya ke kampuang Rumah
Tinggi, satu orang lagi kekampuang Taluak, satu orang tetap tinggal di
kampuang Balai Panjang, dan satu orang lagi kekampuang Kubang.
Menyadari manusia akan berkembang biak, maka mufakatlah niniak
keempat suku ini disebuah Taratak yang kini bernama Balai Panjang, dimana
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
4
disepakati akan ditanam aua nan sarumpun, ditanah nan sabingkah
(sebidang). Artinya pada suatu kawasan yang disepakati akan dibuat
perumahan, didirikan balai lengkap dengan mesjid, dimana roda penghidupan
msyarakat, seperti bertani, beternak, bertukang dan sebagainya akan dijalankan.
Dalam mengatur roda penghidupan bersama dengan segenap aspeknya
bagi semua anggota masyarakatnya akan ditetapkanlah disana adapt dan
syarak (syariat agama) yang akan jadi pedoman bagi seluruh anak nagari.
Daerah yang disepakati itu meliputi kawasan dari Bukik Baka disebelah timur,
Gurun Campo disebelah barat, Parik Rajo disebelah selatan, dan Rimbo Bukik
Barisan disebelah utara. Karena didaerah itu banyak tumbuh pohon batuang
(bamboo), aua yang berfungsi juga sebagai batas kampung dan nagari, maka
disanalah timbulnya nama Nagari Aua Parumahan, yang merupakan salah satu
julukan nama Nagari kamang yang diberikan oleh Belanda dimasa penjajahan.
Asal dan keturunan orang yang 4 niniak ini, sekarang dikenal dan
tergabung kedalam 4 suku yaitu :
1. Suku adat Sikumbang, turun/berasal dari Canduang, menetap di Kampuang
Balai Panjang.
2. Suku adat Koto, turun/berasal dari Biaro menetap di Kampuang Rumah
Tinggi.
3. Suku adat Jambak, turun/berasal dari Kapau menetap Kampuang di Kubang.
4. Suku adat Pisang, turun berasal dari Banuhampu menetap di Kampuang
Taluak
Dalam tiap-tiap suku ada beberapa pecahan suku adat sebagai berikut :
1. Suku Sikumbang terbagi 3 suku adat :
a. Sikumbang Mansiang, niniaknya Dt Marajo turun dari Canduang.
b. Sikumbang Gadang, niniaknya Dt Rajo Pangulu turun dari Salo
c. Sikumbang Tali Kincia, niniaknya Dt Rajo Sikumbang turun dari Salo
2. Suku Koto terbgai atas 6 suku adat :
a. Koto Rumah Tinggi, niniaknya dari Dt Tuo turun dari Biaro.
b. Koto Rumah Gadang, niniaknya Dt Maka turun dari Biaro
c. Koto Sariak, niniaknya Dt Majoindo turun dari Sariak/Sungai Pua
d. Koto Tibarau, niniaknya Dt Singo Rapi turun dari Ampek Angkek
e. Koto Kepoh, niniaknya Dt Sampono Basa turun dari Ampek Angkek
f. Koto Tangkamang (Koto Nan Batigo) niniaknya :
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
5
1) Dt Nan Laweh
2) Dt Indo Marajo
3) Dt Kiraiang
Semuanya turun dari Biaro
Suku Koto disebut juga Koto Nan Salapan ( koto yang delapan) terdiri dari
suku koto Nan Balimo dan suku koto Nan Batigo.
Suku J ambak terdiri dari 7 suku adat :
a. Suku J ambak Kubang, niniaknya Dt Palimo turun dari Kapau
b. Suku J ambak Puhun, niniaknya Dt Rajo Endah turun dari Mungka/ 50 Kota
c. Suku J ambak Pasia, niniaknya Dt Tumangindo turun dari Sungai
J aniah/Baso
d. Suku J ambak Kutianyia, niniaknya Dt Nan Basa turun dari Mungka
e. Suku J ambak Ujuang Tanjuang, niniaknya Dt Bajangguk turun dari
Kubang/Baso
f. Suku J ambak Tanjuang Mangkudu, niniaknya Dt Bunsu turun dari Kubang.
g. Suku J ambak Tangkamang, niniaknya Dt Tan Marajo turun dari Kubang.
Suku Pisang terdiri dari beberapa suku adat :
a. Suku Pisang, niniaknya Dt Mangukudun turun dari Banuhampu
b. Suku Guci, niniaknya Dt Sati turun dari Ampek Angkek
c. Suku Caniago, niniaknya Dt Parpatiah Nan Sabatang turun dari Banuhampu
d. Suku Simabua, niniaknya Dt Bagindo turun dari Tilatang.
Suku adat pisang tersebut diatas, disebut juga suku Ampek Ibu, yang
kemudian lahirlah suku Payobada yang berindukan pada suku Simabua
pucuaknya, dan suku Bodi yang berindukan Caniago Pucuaknya. Hal ini disebut
dalam nagari sebagai Pasukuan Ampek Ibu, atau berarti berasal dari 4 orang ibu
dahulunya.
Susunan Masyarakat Nagari Kamang Hilia ;
Diatur oleh adat untuk menciptakan persatuan diantara anak nagari,
sarumpun bak sarai, saikek bak siriah, anak satu kemanakan surang, barek
samo dipikua ringan samo dijinjiang
Klasifikasi masyarakat terdiri dari orang ampek jinih (empat jenis):
1. Pangulu, malin, manti dan dubalang
2. Tungku tigo sajarangan atau tali tigo sapilin (niniak mamak, alim ulama,
cadiak pandai)
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
6
Yang masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab, namun tidak
terlepas dari persatuan dan kesatuan banagari.
Dapat disebut juga ampek jinih pusaka kebesaran atau Pusako martabat.
Sedangkan pusako adalah harta. Yaitu, hutan tanah, sawah lading, pandam
pekuburan, namanya ulayat.
Keistimewaan adat ini terletak pada orang berhindu, bersuku, bersako
pusako, menurut pertalian darah ibu (matrilineal), dimana Pangulu, niniak
mamak, kepala kaum, kepala waris dalam suatu kaum bersifat menjaga harta
pusaka dan memelihara anak kemenakan dengan harta pusaka tersebut.
Segala sesuatu yang sejalan, yang bersangkutan dengan harta pusaka
sebagai sumber ekonomi utama dalam suatu kaum, maka kekuasaanya dapat
dikatakan terletak pada kaum ibu, atau boleh juga disebut bundo kanduang.
Sebab harta pusaka ini turun temurun dari niniak kepada mamak, dari mamak
kepada kemanakan dari pihak keturunan ibu.

II. KONDISI NAGARI
A. GEOGRAFIS, ORBITASI DAN TOPOGRAFI
Secara geografis Nagari Kamang Hilia mempunyai luas wilayah
16Km2. dengan jumlah penduduk sebanyak 5.007 jiwa yang terdiri dari
2.459 jiwa laki-laki dan 2548 jiwa perempuan per 1630 KK
Nagari Kamang Hilia berada pada orbitasi ke Ibukota kabupaten Agam
sepanjang 89 km dengan jarak tempuh dua jam perjalanan dan ke
Ibukota Propinsi Sumatera Barat sepanjang 99 km dengan jarak tempuh
selama dua setengah jam perjalanan.
Ditijau dari segi letak Nagari Kamang Hilia berbatas dengan :
Sebelah utara dengan Kabupaten 50 kota
Sebelah barat dengan Nagari kamang Mudiak
Sebelah timur dengan Nagari Salo Kec. Baso
Sebelah selatan dengan Nagari Magek




Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
7
B. KEPENDUDUKAN
1. Jumlah dan pertumbuhan penduduk
J umlah penduduk Nagari Kamang Hilia berdasarkan hasil
pendataan oleh Tim Pendataan Nagari pada tahun 2012 adalah 5.007
jiwa dengan 1630 Kepala Keluarga yang tersebar tidak merata, jumlah
penduduk terbesar terdapat di J orong Dalam Koto dengan jumlah
Penduduk 623 jiwa dari seluruh jumlah penduduk Nagari Kamang
Hilia, jumlah penduduk terendah terdapat di J orong Binu dengan
jumlah penduduk 141 jiwa
Secara rinci keadaan penduduk Nagari Kamang Hilia dapat kita
lihat pada tabel berikut ini
Tabel. 1
Jumlah dan Penyebaran Penduduk Nagari Kamang Hilia

No Jorong Jumlah Penduduk %
1 J orong Koto Panjang 432 8.34
2 J orong Dalam Koto 623 12.40
3 J orong Dangau Baru 255 5.15
4 J orong Batu Baraguang 263 5.44
5 J orong Solok 150 4.59
6 J orong Bancah 243 6.94
7 J orong IV Kampuang 452 8.88
8 J orong V Kampuang 250 5.13
9 J orong Koto Nan Gadang 184 3.57
10 J orong Binu 141 1.38
11 J orong Balai Panjang 146 2.96
12 J orong Guguak Rangpisang 192 3.86
13 J orong Koto Kaciak 155 3.36
14 J orong Nan VII 456 8.96
15 J orong Pintu Koto 487 9.52
16 J orong Ladang Darek 366 7.17
17 J orong J oho 212 4.17
JUMLAH 5007 100%
Sumber : Hasil Pengolahan data oleh Tim Pendataan Nagari 2012
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
8
2. Sex Rasio
Berdasarkan jumlah penduduk Nagari Kamang Hilia menurut
jenis kelamin pada tahun 2012 diketahui bahwa jumlah penduduk
5.007 jiwa, penduduk perempuan berjumlah 2548 jiwa (50.53% ) dan
penduduk laki-laki berjumlah 2459 jiwa (49.46 %).
Secara rinci keadaan penduduk Nagari Kamang Hilia menurut
jenis Kelamin dapat kita lihat pada tabel berikut ini

Tabel. 2
Data Jumlah Penduduk Kamang Hilia menurut Jenis Kelamin

No Jorong
Laki-Laki Perempuan Total
Jmlh % Jmlh % Jmlh %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Koto Panjang 219 8.28 213 8.41 432 8.34
2 Dalam Koto 303 12.36 320 12.24 623 12.40
3 Dangau Baru 126 5.21 129 5.10 255 5.15
4 Batu Baraguang 132 5.60 131 5.29 263 5.44
5 Solok 74 4.70 76 4.49 150 4.59
6 Bancah 126 5.09 117 4.94 243 6.94
7 IV Kampuang 224 8.94 228 8.83 452 8.88
8 V Kampuang 119 5.09 131 5.17 250 5.13
9 Koto Nan Gadang 90 3.50 94 3.65 184 3.57
10 Binu 69 1.47 72 1.29 141 1.38
11 Balai Panjang 72 2.91 74 3.00 146 2.96
12 Guguak Rangpisang 83 3.61 109 4.11 192 3.86
13 Koto Kaciak 71 3.22 84 3.50 155 3.36
14 Nan VII 235 9.37 221 9.70 456 8.96
15 Pintu Koto 237 9.10 250 9.93 487 9.52
16 Ladang Darek 173 7.15 193 7.19 366 7.17
17 J oho 106 4.31 106 4.03 212 4.17
JUMLAH 2459 100% 2548 100% 5007 100%
Sumber : Hasil Pengolahan data oleh Tim Pendataan Nagari 2012
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
9
Banyaknya jumlah penduduk Perempuan dibandingkan
dengan jumlah penduduk laki-laki di Kanagarian Kamang Hilia, hal ini
menunjukan bahwa penduduk laki-laki cenderung untuk pergi
merantau ke Kota/Wilayah yang ada di Indonesia, dan penduduk yang
merantau rata-rata berusi 19 34 tahun, sedangkan penduduk laki-
laki yang bekerja di Kanagarian Kamang Hilia bekerja disektor
pertanian dan usaha perabot.
3. Penduduk Menurut Kelompok Umur
Struktur penduduk Nagari Kamang Hilia menurut kelompok
umur pada hasil pendataan tahun 2012 dapat dilihat bahwa jumlah
terbesar terdapat pada kelompok umur 22-59 tahun sebesar 48.98%
dari jumlah penduduk 5.007 orang, dilihat berdasarkan kelompok umur
pada umumnya penduduk Kanagarian Kamang Hilia sebagian pada
kelompok umur 22-59 tahun dan kelompok usia sekolah 7-15 tahun
16.50% sedangkan usia non produktif yaitu usia balita dan lanjut usia
masing-masing sebanyak 9.48% dan 16.25%.
Dari data tersebut diatas dapat dilihat kelompok usia produktif
merupakan kelompok terbesar, hal ini merupakan sumberdaya yang
cukup potensial yang dapat dimanfaatkan dalam menciptakan
lapangan kerja baru

4. Penduduk Menurut Agama
Penduduk nagari Kamang Hilia pada umumnya bersifat
homogen bila dilihat dari pemeluk agama yaitu agama Islam sebanyak
100 % dari jumlah penduduk Nagari Kamang Hilia.

III. BIDANG PEMERINTAHAN
A. Pemerintahan Nagari
Nagari Kamang Hilia terbentuk pada tanggal 11 November 2001 yang
merupakan realisasi dari Peraturan Daerah Kabupaten Agam Nomor 31
Tahun 2001 tentang Pemerintahan Nagari. Dengan terbentuknya Nagari
kamang Hilia maka bergabunglah 3 (tiga) Desa dahulunya yang ada di
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
10
Nagari kamang Hilia yaitu Desa Kamang Timur, Desa Kamang Tangah dan
Desa Kamang Barat.
Dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun
2005 tentang Desa, yang kemudian disikapi oleh Pemerintah Kabupaten
Agam dengan melahirkan Peraturan Daerah Agam Nomor 12 Tahun 2007
tentang Pemerintahan Nagari, Peraturan Daerah Nomor 12 tahun 2007
inilah yang merupakan dasar hukum pelaksanaan Pemerintahan Nagari di
Kabupaten Agam, termasuk Nagari Kamang Hilia.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Agam Nomor 12 Tahun
2007 tentang Pemerintahan Nagari, struktur Pemerintahan Nagari Kamang
Hilia adalah sebagai berikut :

1. Pemerintah Nagari
Pemerintahan Nagari terdri dari Walinagari dan Perangakat Nagari.
Perangkat Nagari terdiri dari Sekretaris Nagari dan Perangkat Nagari
,yaitu
a. Kepala Urusan Pemerintahan
b. Kepala Urusan Pembangunan
c. Kepala Urusan Sosial dan Kemasyarakatan
d. Kepala Urusan Keuangan dan Aset
e. Bendahara Nagari
f. Wali J orong
Secara rinci Nama jabatan dan pendidikan jajaran Pemerintahan
Nagari Kamang Hilia pada tabel berikut :










Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
11
Tabel.3
Data Pendidikan Perangkat Nagari Kamang Hilia Tahun 2012
No Nama Jabatan Pendidikan
1 2 3 4
1 Mastur St. Majo Lelo Walinagari SLTA
2 Taswar Dt. Rajo Mudo Sekretaris Nagari SLTA
3 Wenni Futria Mori, S.HI Kaur Pemerintahan S-I
4 Eko Bijak Bestari Kaur Pembangunan SLTA
5 Kasnida Kaur Sos & Kemasyarakatan SLTA
6 Benny Frivanda, SE Kaur Keuangan dan Aset S-I
7 Iddia Darma Bendahara Nagari SLTA
8 Bustanul Arifin St. Nagari Wali J orong Koto Panjang SLTP
9 J adriman Saidi Mangkuto Wali J orong Dalam Koto SLTA
10 Rizal Sasmita Wali J orong Dangau Baru SLTP
11 J umardi Malin Nan Putiah Wali J orong Batu Baraguang SLTA
12 Syafran J . St. Batuah Wali J orong Bancah SLTA
13 Wandi Zul Emri Wali J orong IV Kampuang S-I
14 I. st. Sari Alam Wali J orong V Kampuang SLTP
15 Y. st. mantari alam Wali J orong J oho SLTA
16 Fahmizal Hadri Wali J orong Pintu Koto PGA
17 C.Dt. Maruhun Batuah Wali J orong Nan VII SLTA
18 Taufik Wali J orong Balai Panjang SLTA
19 Yohanis saidi Sutan Wali J orong Koto Kaciak SLTA
20 Suasri Wali J orong Ggk Rang Pisang SLTA
21 Musfar Wali J orong Koto Nan Gadang SLTA
22 Dendi Harinaldi Wali J orong Ladang Darek SLTA
23 Thamrin St. Saidi Wali J orong Binu SLTA
24 Hamdul A. St. Rajo Intan Wali J orong Solok SLTA
Sumber : Data Base Nagari Kamang Hilia 2012




Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
12
2. BAMUS
Badan Permusyawaratan Nagari (BAMUS NAGARI) berdasarkan
peraturan Daerah kabupaten Agam nomor 12 tahun 2007 tentang
Pemerintahan Nagari berfungsi sebagai unsur Penyelenggara
Pemerintahan Nagari, yang anggotanya terdiri dari unsur Niniak mamak,
Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang dan generasi Muda.
Bamus nagari bersama Walinagari juga berfungsi menetapkan Peraturan
Nagari, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
Bamus Nagari Kamang Hilia dikukuhkan dengan Keputusan Bupati
Agam Nomor Tahun tentang Pengukuhan keanggotaan badan
Permusyawaratan (BAMUS) Nagari kamang Hilia, Kecamatan Kamang
Magek periode 2007-2013. adapun tugas dan wewenag bamus Nagari
Kamang Hilia adalah sebagai berikut:
a. Membahas Rancangan Peraturan Nagari bersama Walinagari
b. Pengawasan terhadap kinerja Pemerintahan Nagari dan Pelaksanaan
Peraturan nagari serta Peraturan Walinagari
c. Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Walinagari
d. Membentuk Panitia Pemilihan Walinagari
e. Menggali, Menampung, menghimpun dan menyalurkan aspirasi
masyarakat
f. Menyusun tatatertib Bamus
Secara rinci keanggotaan BAMUS Nagari Kamng Hilia dapat dilihat
pada table berikut:
Tabel. 4
Data Keanggotaan BAMUS Nagari Kamng Hilia Tahun 2012
No Nama J abatan Pendidikan
1 2 3 4
1 Muhammad Razi Imam Batuah Ketua S1
2 Maiyasri Pangulu kayo Wakil Diploma
4 Mawazir Mln Sutan S.ag Bendahara S1
5 Zamran Is St. pangulu S.pd Anggota Pasca sarjana
6 Drs.H. Zulkifli Rangkayo Mulia Anggota S1
7 H. G. Dt. Bindurai Nan basa Anggota SLTA
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
13
1 2 3 4
8 Muslim Dt. Rajo Bandiang Anggota SLTP
9 Rosmizar Anggota Diploma
10 Nama: (Tidak Aktif)
Sumber : Data Base Nagari Kamang Hilia
B. LEMBAGA KEMASYARAKATAN NAGARI
Lembaga-lembaga Kemasyarakatan yang ada di Nagari kamang Hilia
dibentuk dan dikukuhkan dengan Surat keputusan Walinagari. Tugas dari
lembaga kemasyarakatan tersebut adalah membantu Pemerintahan Nagari
dalam memberdayakan masyarakat nagari. Sedangkan hibungan kerja
antara lembaga kemasyarakatan dengan Pemerintahan nagari bersifat
kemitraan, konsultatif dan koordinatif.
Adapun lembaga-lembaga kemasyarakatan yang lahir berdasarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Agam nomor 31 tahun 2001 yang masih tetap
ada sampai saat ini adalah sebagai berikut:
1. Kerapatan Adat Nagari (KAN)
Kerapatan Adat Nagari (KAN) adalah Lembaga Perwakilan
Permusyawaratan dan Pemufakatan adat tertinggi yang secara turun
temurun sepanjang adat ditengah Masyarakat Nagari yang anggota dan
kebijakannya sesuai dengan adat salingka nagari. Tugas KAN adalah
sebagai Berikut:
a. Memberikan persetujuan terhadap perubahan status dan fungsi
kekayaan Nagari;
b. Menangkal masuknya pengaruh budaya yang merusak nilai-nilai
adat;
c. Menyelesaikan perkara-perkara perdata adat sehubungan dengan
sako, pusako dan sangsako;
d. Memberikan surat keterangan terhadap seseoarang berkaitan
dengan pelaksanaan ketentuan adat yang berlaku;
e. Memberikan persetujuan terhadap kerjasama pengelolaan kekayaan
Nagari dan pihak ketiga;
f. Berperan aktif dalam setiap pembangunan di Nagari sebagai mitra
kerja pemerintahan Nagari;
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
14
g. Mengurus dan mengelola hal-hal yang berkaitan dengan adat, sako
dan pusako;
h. Bekerjasama dengan lembaga Nagari lainnya dalam menyelesaikan
masalah sosial, budaya dan agama;

Sedangkan fungsi KAN adalah :
a. Mempertahankan dan menegakkan nilai-nilai adat Minangkabau;
b. Mendorong terlaksananya kehidupan masyarakat berdasarkan adat
salingka Nagari;
c. Membina masyarakat Nagari menurut adat basandi syara, syara
basandi kitabullah;
d. Meningkatkan kualitas dan peran pemangku adat di Nagari;
e. Meningkatkan kualitas dan peran pemangku kepada anak
kemenakan;
f. Sebagai perekat tali silaturrahmi antara kelompok fungsional dengan
rakyat Nagari dalam pemberdayaan sako,pusako dan sangsako.

2. Majelis Ulama Indonesia Nagari (MUI)
Majelis Ulama Indonesia Nagari merupakan wadah berhimpun
para ulama Nagari yang dibentuk berdasarkan hasil musyawarah
Nagari,menjalankan tugas dan fungsinya dalam bidang syara dalam
menata kehidupan umat beragama dan melahirkan kader-kader ulama
yang handal serta membentuk tingkah laku umat yang Islami.
Yang tak kalah pentingnya, peran Majelis Ulama adalah
menyiapkan kader yang mampu menjadi mubaligh, imam, khatib,
meramaikan mesjid setiap jadwal shalat terbuka dan berlangsung shalat
berjamaah, mennyuruh manusia untuk berbuat maruf dan melarang
berbuat kemungkaran.

3. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Untuk melaksanakan tugas dalam bidang Pemberdayaan dan
kesejahteraan Keluarga (PKK),maka dibentuk Tim Penggerak
Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), maka dibentuk Tim
Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK)
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
15
Nagari Kamang hilia yang dikukuhkan dengan Keputusan Walinagari.
Pada tingkat J orong dibentuk kelompok pelaksana PKK. Kegiatan TP
PKK diarahkan pada kegiatan pada 10 Program PKK, yaitu program :
penghayatan dan pengalaman Pancasila, gotong royong, pendidikan
dan ketarampilan, pengembangan kehidupan berkoperasi, pangan,
sandang, perumahan dan tata laksana rumah tangga, kesehatan,
kelestarian lingkungan hidup, serta perencanaan sehat.
Sesuai dengan periodeisasi kepengurusan, Pengurusan TP PKK
saat ini dibentuk berdasarkan Keputusan Walinagari nomor
4114/04/Kep/2011 tentang susuanan pengurus tim Penggerak PKK
Nagari Kamamg Hilia.

4. Bundo Kanduang
Lembaga Bundo Kanduang dalam menjalankan tugas dan
fungsinya sebagai organisasi masyarakat yang mayoritas adalah kaum
ibu. Dalam Melaksankan kegiatan bekerjasama dengan tim Penggerak
PKK dalam bentuk Pembinaan Keluarga Sakinah Sejahtera dan
mengandung nilai-nilai budaya dan agama, dan bundo Kanduang
berperan sebagai pendidik generasi penerus bangsa. Bundo kanduang
juga berperan sebagai penopang ekonomi keluarga.

5. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Nagari (LPMN)
Sesuai dengan Perda Kabupaten Agam Nomor 10 Tahun 2003
tentang Pedoman Pembentukan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
Nagari (LPMN). Kepengurusan LPMN terakhir ditetapkan berdasarkan
Keputusan Walinagari nomor 410/15/Kep/2010 tentang Pembentukan
Pengurus LPMN kamang hilia periode 2010/2016. LPMN Kamang Hilia
adalah wadah yang dibentuk atas prakarsa masyarakat untuk
membantu Pemerintah Nagari dalam menampung dan mewujudkan
aspirasi dan kebutuhan masyarakat dibidang pembangunan.
LPMN mempunyai tugas : menyusun rencana pembangunan yang
partisipatif, menggerakkan swadaya gotong royong masyarakat, serta,
melaksanakan dan mengendalikan pembangunan. LPMN Kamang Hilia
telah menjalankan fungsinya dalam penanaman dan pemupukan rasa
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
16
persatuan dan kesatuan masyarakat Nagari, pengkoordinasian
perencanaan pembangunan secara partisipatif dan terpadu, serta
penggalian dan pemanfaatan sumber daya secara optimal untuk
pembangunan Nagari.

6. Parik Paga Nagari
Sebagai organisasi perlindungan masyarakat, Parik Paga Nagari
dalam pelaksanaan tugas bertanggung jawab kepada Walinagari. Parik
Paga Nagari dalam melaksanakan fungsi perencanaan telah melakukan
koordinasi dan konsultasi terlebih dahulu dengan Walinagari serta
lembaga-lembaga Nagari. Berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh
Parik Paga Nagari, antara lain :
a. Penjadwalan dan pelaksanaan roda malam yang bertugas pada
setiap Pos Kamling
b. Melakukan penyuluhan kepada masyarakat dalam mengantisipasi
penyakit masyarakat, kenakalan remaja dan bencana alam
c. Membantu Pemerintah Nagari dalam penegakan peraturan
d. Meningkatkan kesadaran masyarakat dan penegakan hokum
e. Membantu kelanjutan dan kelancaran roda pemerintahan dalam
bidang ketertiban keamanan, memelihara kelanjutan kesejahteraan
rakyat baik jasmani maupun rohani;

C. PENDIDIKAN
Sebagaimana tujuan Negara Republik Indonesia yang tertuang dalam
pembukaan UUD 1945, salah satunya adalah Mencerdaskan kehidupan
bangsa. Bertolak dari itu, demi tujuan dimaksud maka perlu adanya
peningkatan mutu pendidikan, apalagi melihat Nagari Kamang Hilia yang
memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia, ini berarti
pendidikan merupakan hal yang sangat penting di Nagari Kamang Hilia.

1. Sekolah Dasar
Berdasarkan data yang didapat dari beberapa pihak yang
berkompoten dalam bidang pendidikan yaitu UPT Pendidikan maupun
gugus III yang mengkoordinir pendidikan diNagari Kamang Hilia,
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
17
dinyatakan bahwa semua anak usia sekolah pada dasarnya tercatat
sebagai pelajar pada sekolah dasar yang ada di Nagari Kamang Hilia,
ini berarti program pemerintah Wajib Belajar 9 Tahun berjalan
sebagaimana mestinya di Nagari Kamang Hilia. Demikian juga untuk
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga berjalan sebagaimana yang
diharapkan, artinya minat pendidikan bagi masyarakat Kamang Hilia
sangatlah tinggi.
Namun demikian bukan berarti tidak ada anak yang usia 7 tahun
s/d 14 tahun yang tidak sekolah, ada beberapa anak usia sekolah yang
tidak tercatat sebagai murid pada sekolah sekolah yang ada dinagari
Kamang HIlia, ini disebabkan alasan kesehatan ataupun cacat fisik
maupun cacat mental. Namun itupun sangat kecil sekali, kalau
dipersentasekan hanya kurang 1 % saja. Berdasarkan data yang
didapat secara rinci dapat kita lihat pada tabel berikut ini:

Tabel 5
Data Guru dan Murid Taman Kanak-Kanak Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No
Nama
Jumlah Guru Jumlah Murid
Taman Kanak-Kanak
1 2 3 4
1. T K. AISYIAH Ampang 6 orang 78 orang
2. T K. MEKAR Dangau Baru 3 orang 25 orang
3. PAUD Kasih Ibu 5 orang 18 orang
4. PAUD Batu Baraguang 5 orang 13 orang
J u m l a h 18 Orang 134 orang
Sumber : Data Base UPT Pendidikan. Kamang Magek

Selanjutnya data sekolah dasar yang ada di Nagari Kamang
Hilia dapat kita lihat seperti daftar tabel berikut ini :







Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
18
Tabel 6
Data Guru dan Murid Sekolah Dasar Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No Nama Sekolah Dasar
Jumlah Guru Jml Murid Rasio
( Orang ) ( Orang )
Guru dan
Murid
1 2 3 4 5
1 SD. Negeri 01 Tangah 15 212 1:15
2 SD. Negeri 09 Hilia Lamo 8 95 1:12
3 SD. Negeri 06 Kamang Sari 9 82 1:10
4 SD. Negeri 17 Cegek 9 54
1:06
5 SD. Negeri 20 Tarok 10 95
1:10
J U M L A H
Sumber : Data Base UPT Pendidikan Kec. Kamang Magek.
Dari tabel diatas terlihat bahwa perbandingan antara guru dan
murid pada tingkat sekolah dasar adalah satu berbanding sepuluh, ini
sangatlah cukup jika kita dilihat dengan standart Nasional yangmana
perbandingan antara guru dan murid adalah satu berbanding tiga puluh
murid. Selain dari itu standarisasi Sumber Daya Manusia ( SDM ) untuk
guru sekolah dasar yang ada di Kamang Hilia telah memenuhi standart
Nasional, dimana sebahagian besar guru di Nagari Kamang Hilia
lulusan Perguruan Tinggi, Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada
tabel berikut ini :

Tabel 7
Data Personil Guru SD Negeri di Kamang Hilia Serta Pendidikan Terakhir
Tahun 2012

No. Pend. Akhir
SDN
01
SDN 09
SDN
06
SDN
17
SDN
20
Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8
1 S. 1 11 9 9 9 8 46
2 D. III - - - - - -
3 D. II 3 - 1 - - 4
4 D. I - - - - - -
5 SMU / Sdrjt - - - - - -
6 SMP / Sdrjt - - - - - -
Jumlah 14 9 10 9 8 50
Sumber : Data Base UPT Pendidikan Kec. Kamang Magek Tahun
2011/2012
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
19

Berdasarkan Data pada tabel diatas dapat kita lihat bahwa
secara global Sumber Daya Manusia (SDM) dari guru-guru yang ada
sudah cukup memadai, dimana 87,5 % telah menyelesaikan pendidikan
pada tingkat perguruan tinggi, namun untuk sarana dan prasarana
sekolah-sekolah di Nagari kamag Hilia masih perlu pembenahan, seperti
pembenahan bangunan, kelengkapan WC, sarana air bersih dan
perpustakaan sekolah yang perlu tambahan perbendaharaan buku-buku
yang baru, serta kelengkapan sarana olah raga yang memadai.
Selain pembenahan sarana dan prasarana secara umum ada
beberapa Sekolah Dasar yang perlu pembenahan ekstra, dengan artian
perlu pembiayaan besar, seperti penambahan lokal, peremajaan
kelengkapan sekolah yang sudah tua serta perbaikan korsi dan meja
yang telah rusak berat.

2. Sekolah Menengah Tingkat Pertama
Sekolah Menengah Tingkat Pertama (SMP) Negeri, secara
formalitas adalah MTsN Kamang, sebahagian besar anak-anak yang
lulusan Sekolah Dasar dari Nagari Kamang Hilia melanjutkan studynya
ke MTsN Kamang ini.
Cikal bakal MTsN Kamang adalah PGA N 4 tahun, yang didirikan
pada tahun 1967, satu-satunya PGA N 4 Tahun yang ada di Kecamatan
Tilatang Kamang yang terletak di sebelah utara ibu Kota Tilatang
Kamang kabupaten agam, dengan posisi segitiga antara kabupaen
agam dan Bukittinggi. Atas dasar itu, tokoh masyarakat yang didukung
oleh pemerintah setempat, Bapak Camat Kecamatan Tilatang Kamang
mengusulkan agar di Kecamatan Tilatang kamang dibangun PGA N 4
Tahun atas swadaya masyarakat. Setelah Peleburan PGA N 4 Tahun
menjadi MTsN pada tahun 1979, maka sekarang bernama MTsN
Kamang kabupaen Agam.
Pada tahun 2012 ini, tercatat jumlah muridnya sebanyak 263
orang, dan jumlah guru tercatat sebanyak 33 orang serta, sekolah ini
memiliki ruangan belajar 20 lokal serta ruangan penunjang lainnya.
Berdasarkan data profil MTsN ini, dapat disimpulkan bahwa
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
20
perbandingan jumlah guru dan murid adalah ( 1 : 8 ). Secara matematis
jumlah guru yang ada sudah mencukupi sebagai tenaga pengajar di
sekolah ini. Sementara jumlah ruangan belajar yang ada jika
dibandingkan dengan jumlah murid adalah (1 : 14 ) ini pun sudah
mencukupi. Untuk lebih rincinya data tersebut dapat kita lihat pada tabel
berikut ini :

Tabel 8
Data Prasarana MTsN Kamang Tahun 2012

No Nama Prasarana
Luas
(M2)
Jumlah
Kondisi
Ket
Baik Rusak
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 63 20
2 Ruang Kep. Sekolah 12 1
3 Ruang Majlis Guru 84 1
4 Ruang Tata Usaha 56 1
5 Ruang Labor IPA - - -
6 Perpustakaan 96 1
7 Ruang BK / UKS - -
8 Lapangan Basket - -
9 Lap. Badmint / Takraw - -
10 Rumah J aga Sekolah 42 1
11 Mushalla 100 1
12 Tempat Berwuduk 40 1
13 WC. Guru & Pegawai 4 1
14 WC. Siswa 28 6
Sumber : Profil MTsN Kamang

Untuk melengkapi data MTsN Kamang ini dalam hal Sumber
Daya Manusia (SDM) perlu juga kita melihat data serta jumlah guru
yang ada di sekolah ini berdasarkan tingkat pendidikan terakhir
sebagaimana yang tertera pada tabel berikut ini :






Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
21
Tabel 9
Data Guru/Pegawai MTsN Kamang Berdasarkan Pendidikan Tahun 2012

No Mata Pelajaran SLTA D.I D.II D.III SM S.1 S.II Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A Kepala Sekolah
1 Pendidikan
Kewarga Negaraan
2
2 Pend. Agama
a. Quran Hadist 2
b. Akhidah Akhlak 1
c. Fiqih 2
d. SKI 2
3 Bahasa Indonesia 3
4 Bahasa Arab 3
5 Bahasa Inggris 3
6 Matematika 3
7 Pengetahuan Alam
a. Biologi 1
b. Fisika 2
8 Pengetahuan Sosial
a. sejarah 1
b. Geografi 1
c. Ekonomi 1
9 Kertakes 1
10 Penjaskes 2
11 TIK 2
12 Mulok/ BAM 1
13 Hafidz Al-Qur'an
J U M L A H 34
Sumber : Profil MTsN. Kamang

Berdasarkan data yang telah dipaparkan diatas bisa kita lihat
bahwa semua tenaga pengajar di MTsN Kamang telah mengenyam
pendidikan pada tingkat Perguruan Tinggi, bahkan 31 orang dari 33
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
22
guru lulusan Strata 1. Dengan demikian SDM tenaga pengajar pada
MTsN Kamang telah mencukupi standarisasi Nasional.
Kalau melihat kualitas MTsN Kamang ini, bisa kita lihat dari
tingkat kelulusan murid pada tahun 2011, dimana dari jumlah murid
kelas III sebanyak 57 orang, hanya 2 orang murid yang tidak lulus ujian,
dengan persentase kelulusan sebesar 98,25 %. Untuk lebih rinci dapat
kita lihat pada data berikut ini :

Tabel 10
Data Global Hasil Ujian Akhir MTsN Kamang Tahun 2012

No
Mata
Pelajaran
Terendah Tertinggi
Rata-
Rata
Ket
1 2 3 4 5 6
1 B.Indonesia 5,80 9,60 7,77 Ujian Nasi
2 B.Inggris 3,20 9,00 6,04 Ujian Nasi
3 Matematika 2,25 9,25 6,27 Ujian Nasi
4 I P A 3,00 9,50 6,79 Ujian Nasi
5 P A I 6,00 9,60 7,70 U A S
6 P K N 6,00 8,30 7,80 U A S
7 I P S 6,00 8,30 7,20 U A S
8 B A M - - - -
Sumber : Profil MTsN Kamang

3. Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA)

Di kenagarian Kamang Hilia terdapat Sekolah Menengah Tingkat
Atas (SLTA) SMA Negeri 1 Kamang Magek yang menampung murid-
murid lulusan SMP dan sederajatnya. SMA Negeri 1 Kamang Magek
terletak di J orong Pintu Koto Nagari Kamang Hilia, Sekolah Menengah
Tingkat Atas (SMA) Negeri 1 Kamang Magek ini didirikan pada tahun
1999, dengan luas tanah secara keseluruhan 11.465 M2, yang terdiri
dari 2.679 M2 untuk luas bangunan, 1.500 M2 halaman dan taman, 660
M2 untuk lapangan olah raga, kemudian untuk hal lain-lain sebanyak
6.626 M2. SMA Negeri 1 Kamang Magek ini memiliki ruangan belajar /
lokal sebanyak 10 lokal disamping ruangan ruangan lainnya, sarana
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
23
olah raga juga telah memadai untuk sekolah setingkat SMA. Untuk lebih
rincinya data tersebut dapat kita lihat pada tabel berikut ini :

Tabel 11
Data Prasarana SMA N 1 Kamang Magek Tahun 2012
No Nama Prasarana Luas (M) Jumlah
Kondisi
Ket
Baik Rusak
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 9x12 11 2 9
2 Ruang Kep. Sekolah 7x4 1 1
3 Ruang Wakasek 8x4 1 1
4 Ruang Majlis Guru 11x9 1 1
5 Ruang Tata Usaha 7x3 1 1
6 Ruang Labor Fisika 12x12 1 1
7 Perpustakaan 12x10 1 1
8 Ruang BK / UKS 7x4 2 2
9 Lapangan Basket - 1

1
10 Lap. Badmint / Takraw - - -
11 Rumah J aga Sekolah 7x7 1 1
12 Mushalla 9x7 1 1
13 Tempat Berwuduk 40 1 1
14 Ruang Labor Komputer 12x12 1 1
15 Ruang Labor Bahasa 12x12 1 1
16 Ruang Osis 1
17 Ruang Koperasi 5x11 1
18 WC. Guru & Pegawai 9x5 2 2
19 WC. Siswa 9x5 2 2
Sumber : Profil SMA N 1 Kamang Magek
Pada tahun 2012 tercatat jumlah murid yang terdaftar sebagai
siswa di SMA Negeri 1 Kamang Magek sebanyak 289 siswa, sedangkan
jumlah guru yang mengajar tercatat sebanyak 33 orang, dengan
demikian perbandingan antara murid dan guru di SMA Negeri 1 Kamang
Magek adalah ( 1 : 9 ). Hal ini secara teori jumlah guru yang ada di
sekolah ini belum mencukupi karena masih kekurangan tenaga pengajar
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
24
Untuk melengkapi data ini dalam hal Sumber Daya Manusia (SDM)
perlu juga kita melihat data serta jumlah guru yang ada di sekolah ini
berdasarkan tingkat pendidikan terakhir sebagaimana yang tertera pada
tabel berikut ini :
Tabel 12
Data Guru/Pegawai SMA N 1 Kamang Magek Berdasarkan Pendidikan
Tahun 2012
No Mata Pelajaran SLTA D.I D.II D.III S M S.1 S.II Jml
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A Kepala Sekolah 1
1 Pendidikan Agama

1
2 PKN 1
3 Bahasa Indonesia 3
4 Bahasa Arab 1
5 Bahasa Inggris

3
6 Matematika 3
7 Pengetahuan Alam
a. Biologi 3
b. Fisika 2
c. Kimia 2
8 Pengetahuan Sosial
a. sejarah 2
b. Geografi 1
c. Ekonomi 3
d. Sosiologi 1
9 Seni Budaya 1
10 Penjaskes 2
11 TIK 1
12 Bimbingan Konseling 2
13 Pendidikan al-Qur'an
J U M L A H 33
Sumber : Profil SMA N 1 Kamang Magek

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
25
Berdasarkan data yang telah dipaparkan diatas bisa kita lihat
bahwa semua tenaga pengajar di SMA N 1 Kamang Magek telah
mengenyam pendidikan pada tingkat Perguruan Tinggi, 32 Orang guru
lulusan Strata 1. dan Satu orang telah lulusan Strata II. Dengan
demikian SDM tenaga pengajar pada SMA Negeri 1 Kamang Magek
telah mencukupi standarisasi Nasional.
SMA N 1 kamang Magek telah melaksanakan Program pendidikan
Al-Quran semenjak tahun 2006 sebagai vilotong Pendidikan Quran
sejak tahun 2008 dari Dinas Dikbudora Propinsi Sumatera Barat yaitu
satu-satunya SMA di Kabupaen Agam.

D. KESEHATAN
Bidang kesehatan merupakan suatu hal yang terpenting dalam
pembangunan bahkan dapat dikatakan sebagai tulang punggung bagi
pelaksanaan pembangunan suatu daerah, secara nasional ini juga sesuai
dengan visi pemerintahan Indonesia dibidang kesehatan yang
mencanangkan program Indonesia sehat 2012.
Bagi masyarakat Nagari Kamang Hilia sarana kesehatan ini telah
dapat dikatakan cukup, Walaupun Puskesmas Induk terdapat di Nagari
Magek yang wilayah kerjanya termasuk Nagari Kamang Hilia. Dinagari
Kamang Hilia terdapat dua Puskesmas pembantu, satu Poskesri, serta
praktek bidan. Kalau ditinjau dari penerimaan masyarakat, kesadaran
masyarakat Nagaripun telah dapat dikatakan sangat menerima keberadaan
sarana dan prasarana kesehatan ini, ini dapat dilihat dari antusiasnya
masyarakat dalam memeriksakan kesehatannya pada sarana kesehatan
yang ada. Untuk lebih jelasnya jumlah sarana dan prasarana kesehatan
yang ada diNagari Kamang Hilia dapat dilihat pada tabel berikut ini :







Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
26
Tabel 13
Sarana Dan Prasarana Kesehatan di Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No
Sarana
/Prasarana
Jumlah Lokasi
1 2 3 4
1
Puskesmas
Pembantu
2
Dangau Baru,
Ladang Darek
2 Pos Kesri 1 Nan VII
3 Praktek Bidan 1 J oho
4 Posyandu 17 Setiap J orong
Sumber : Data Base Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana
kesehatan yang ada di Nagari Kamang Hilia telah dapat dikatakan
mencukupi dalam hal jumlah dan penyebarannya, namun sarana yang ada
belum dilengkapi dengan jumlah tenaga kesehatan dan peralatan
kesehatan yang cukup, sehingga ini merupakan suatu hal yang perlu
diperhatikan demi peningkatan kesehatan masyarakat Nagari Kamang Hilia
kedepan, secara rinci dapat kita lihat penjelasannya sebagai berikut.

1. Puskesmas Pembantu
Puskesmas Pembantu di Nagari Kamang Hilia terletak di J orong
Dangau Baru dan J orong Ladang Darek sebagai penyeimbang
pelayanan kesehatan untuk masyarakat. dengan demikian secara
umum pelayanan kesehatan bagi masyarakat Nagari Kamang Hilia
cukup teratasi.

2. Poskesri
Nagari Kamang Hilia mempunyai pelayanan kesehatan Poskesri
yang berada di J orong Nan VII, yang dibangun tahun 2010. Yang
dilengkapi dengan ruang Poliklinik, ruang bersalin dan ruang rawat inap,
fasilitas lainnya adalah tempat tinggal bidan yang bertanggung jawab di
Poskesri tersebut.


Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
27
3. Posyandu
Pos Kesehatan Pelayanan Terpadu (posyandu) yang ada di
Nagari Kamang Hilia tersebar berdasarkan banyaknya J orong, dengan
demikian ada 17 posyandu yang aktif dan memiliki kader aktif di masing-
masing J orong, berdasarkan data yang diperoleh dari 17 posyandu yang
ada sekarang terdaftar 62 orang kader aktif, ini berarti rasio posyandu
dengan kader adalah ( 1 : 3,6 ), artinya dari kenyataan diatas terlihat
bahwa jumlah kader yang ada belum mencukupi dalam pelayanannya.
Selain itu belum bisanya pelayanan posyandu dengan sistim 5
meja, fasilitas pelaksanaan posyandu juga belum memadai, dimana
pelaksanaan posyandu masih memanfaatkan kantor-kantor J orong dan
mushalla. Begitu juga tingkat partisipasi masyarakat terhadap program
pemeriksaan kesehatan melalui posyandu ini masih kurang, hal ini
dapat dilihat dari laporan kegiatan posyandu masing-masing J orong di
Nagari Kamang Hilia. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada tabel
berikut ini :


Tabel 14
Daftar Keadaan Posyandu Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No
Nama
Posyandu
Jorong
Jmlh
Kader
Tempat
Kegiatan
Jumlah Sasaran
Bayi Balita Lansia
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Tunas Baru Dangau Baru 4 Postu 3 14 111
2 Cempaka Putih Koto Panjang 5 Kantor J orong 6 18 105
3 Kasih Ibu Dalam Koto 4 MDA 7 36 201
4 Cempaka Batu
Baraguang
5 Gedung
Posyandu
2 18 49
5 Anggrek Pintu Koto 3 Kantor J orong 10 23 183
6 Aster Bancah 3 MDA 3 12 76
7 Bungo Rayo Nan VII
(Lubuak)
3 Mushalla 2 15 0
8 Kamboja Nan VII (Pdg
Swh)
3 Kantor J orong 0 7 151
9 Harapan Bunda IV Kampuang 3 Kantor J orong 8 24 60
10 Anggrek V Kampuang 3 Kantor J orong 2 11 72
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
28
1 2 3 4 5 6 7 8
11 Beringin J oho 3 Mushalla 4 8 71
12 Mawar J ingga Ladang Darek 4 Pustu 3 28 118
13 Pisang Guguak Rang
Pisang
3 TPA 2 12 81
14 Kasih Ibu Koto Nan
Gadang
3 Kantor J orong 4 15 30
15 Mawar merah Solok 3 Kantor J orong 1 13 75
16 Bogenville Balai Panjang 3 Kantor J orong 1 4 53
17 Hasanah Koto Kaciak 3 Kantor J orong 1 12 56
18 Binu Binu 4 Kantor J orong 0 9 20
Sumber : Laporan Kegiatan Promkes Puskesmas Kamang Hilia

4. UKS
Salah satu program Nasional untuk kesadaran hidup sehat adalah
pengenalan hidup sehat pada usia dini, dengan menerapkan prilaku dan
pengetahuan hidup sehat pada murid murid di sekolah-sekolah yang ada.
Sebagaimana telah diterangkan dibahagian terdahulu, Nagari Kamang
Hilia memiliki 5 Sekolah Dasar artinya ada 5 program Usaha Kesehatan
Sekolah yang dilaksanakan di Nagari Kamang Hilia, namun menurut
laporan yang ada masing masing sekolah tersebut belum memiliki sarana
dan prasarana yang memadai, ini dapat kita nilai dengan belum adanya
ruangan khusus dan peralatan serta obat-obatan yang mencukupi di
masing-masing sekolah. Untuk itulah perlu perhatian yang serius baik dari
pihak sekolah, pemerintahan Nagari, maupun dari pihak Dinas Kesehatan
sendiri.

5. Sanitasi Dan Kesehatan Lingkungan
Secara umum Kesehatan lingkungan Nagari Kamang Hilia masih
dikategorikan belum memadai, yang mana tujuan program Sanitase dan
Kesehatan lingkungan adalah bertujuan untuk mewujudkan mutu
lingkungan hidup yang lebih sehat dan bersih, sementara prilaku
kesadaran masyarakat masih belum sepenuhnya menyadari arti penting
dari tujuan dimaksud.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
29
Sebahagian besar masyarakat Nagari Kamang Hilia belum
memiliki sistim pengolahan limbah rumah tangga yang baik, dimana
masyarakat masih membuang sampah rumah tangga pada aliran
drainase yang ada ataupun dengan membuang pada tempat-tempat yang
ada, begitu juga mengenai Sumber Air Bersih untuk komsumsi
masyarakat masih belum terjamin tingkat kebersihannya, dan yang lebih
memprihatinkan sekali masih ada masyarakat kita yang tidak menyadari
sistim MCK yang baik, sebagaimana yang telah disosialisasikan oleh
beberapa program kesehatan kita.

E. PEREKONOMIAN
Salah satu rencana strategi Nagari Kamang Hilia yang tertuang
dalam misi Walinagari terpilih adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi
kerakyatan dan pengentasan kemiskinan serta penguatan lembaga-
lembaga ekonomi Nagari, ini berarti pembangunan ekonomi merupakan
prioritas dalam rangka pembangunan global di Nagari Kamang Hilia.
Pertumbuhan ekonomi Nagari sama halnya dengan pertumbuhan ekonomi
Kabupaten Agam memang menunjukkan peningkatan yang positif,
walaupun masih jauh dari harapan dalam arti perbaikan ekonomi yang
sesungguhnya (recovery)
Nagari Kamang Hilia secara menyeluruh mempunyai potensi yang
cukup untuk pengembangan pertumbuhan ekonomi, seperti sektor
pertanian, peternakan, perikanan, Industri Perabot, home industri dan lain-
lain, namun hal ini belum dikelola secara optimal sehingga hasilnyapun
belum maksimal, untuk itulah diperlukan perencanaan yang matang yang
dapat memaksimalkan pertumbuhan ekonomi ini sehingga mampu
meningkatkan penghasilan masyarakat yang nantinya juga berimbas
kepada peningkatan pendapatan asli Nagari.
Pemerintahan Nagari Kamang Hilia senantiasa tetap berusaha untuk
mengarahkan kebijakkan pembangunan ekonomi kepada pemulihan
ekonomi guna mewujudkan landasan pembangunan yang lebih kokoh bagi
pembangunan ekonomi berkelanjutan. Untuk mencapai kondisi yang
diharapkan tersebut perlu pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan
seluruh kekuatan ekonomi yang ada terutama usaha kecil, menengah dan
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
30
koperasi melalui azas ekonomi kerakyatan, yang bertumpu pada
mekanisme pasar yang berkeadilan serta peningkatan sumber daya
manusia yang produktif dan mandiri.

1. Pertanian, Perikanan dan Peternakan
a. Pertanian
Nagari Kamang Hilia merupakan suatu keNagarian penghasil
beras dengan varietas mayoritas padi unggul lokal ( 98%). Varietas
tersebut antara lain : Kuriak Kusuik (60%), Padi Putiah ( 40%).
Luas lahan persawahan Nagari Kamang Hilia tercatat 354 Ha.
Yang tersebar di 17 J orong yang ada di Nagari Kamag Hilia.
Kenaikan produktifitas padi diNagari Kamang Hilia juga ditunjang
dengan adanya beberapa perkembangan kelompok tani yang akhir-
akhir ini cendrung meningkat, selain untuk tujuan mempermudah
pendistribusian pupuk bersubsidi, juga sangat membantu dalam
pengembangan ilmu pertanian, ini dapat kita lihat dari beberapa prestasi
yang pernah dicatat oleh kelompok-kelompok tani yang ada di Nagari
Kamang Hilia yang tergabung dalam GAPOKTAN ( gabungan kelompok
tani) Kamang Hilia. Adapun beberapa program yang pernah dilakukan di
Nagari Kamang Hilia melalui Gapoktan Kamang Hilia antara lain :
1. Pengembangan jeruk madu melalui Kelompok Tani J oho, Salibu
Boneh, Berkah, Kutiba, Sadar dan Kato Saiyo Mandiri kelompok tani
yang tersebar di Kenagarian Kamang Hilia ini telah mengembangkan
jeruk madu sejak tahun 2009 sampai sekarang dengan luas
perkebunan kurang lebih seluas 12 Ha.
2. Bantuan berupa bibit Cokelat/Kakao, untuk kelompok tani sasaran
dalam peningkatan produktifitas penghasilan RTS Tahun 2011
3. Bantuan berupa alat-alat pertanian untuk kelompok tani berupa
mesin potong rumput ,gerobak, Sabit gerigi mesin-mesin pertanian
dari Dinas Pertanian Kab. Agam

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
31
Padi varietas Kuriak Kusuik dan padi putiah ini sangat diminati
oleh masyarakat Kamang Hilia, karena memiliki berbagai keunggulan,
selain tingginya produktifitas hasil, kwalitas berasnya juga sangat
kompetitif pada harga pasar, pada saat ini harga beras kuriak kusuik ran
putiah menduduki harga tertinggi dipasaran, jika dibanding dengan
harga-harga beras lain yang berasal dari daerah lain. Makanya
sebahagian besar masyarakat Kamang Hilia lebih suka
membudidayakan padi varietas ini. Dapat kita lihat pada tabel berikut ini

Tabel 15
Data Luas Lahan Untuk Tanaman Padi Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No Jenis Varietas Luas Lahan
1 2 3
1 Kuriak Kusuik 228 Ha
2 Seratus Hari 126 Ha
Jumlah 354 Ha
Sumber : Data Base UPT BP4K2P Kec Kamang Magek 2011

Berikut ini adalah daftar kelompok tani yang ada dan aktif di
Nagari Kamang Hilia

Tabel 16
Data Kelompok Tani Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No
Nama Kelompok
Tani
Al amat
Jenis Usaha
Pokok
Jumlah
Anggota
Tahun
Berdiri
Ket
1 2 3 4 5 6 7
1 Ketsiba Solok Padi sawah 36 1982
2 Kutiba Bancah Padi sawah 29 1985
3 Sasa Pintu Koto Padi sawah 30 1986
4 Sadar Batu Baragung Padi sawah 26 1995
5 Saiyo Sakato Koto Panjang Padi sawah 30 1995
6 J oho J oho Padi Sawah 24 1995
7 Mekar sari Nan VII Padi sawah 25 1997
8 Usaha bersama Gg rang pisang Padi sawah 28 1999
9 Tumangguang V Kampung Hortikultura 40 1999
10 Indah sari IV Kampung Kerupuk 30 2002
11 Sikumbang Mandiri Dalam Koto Kerupuk 26 2002
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
32
1 2 3 4 5 6 7
12 Kutabi Binu Padi sawah 28 2004
13 KPC Saiyo IV Kampung Kakao 27 2005
14 Sawah Taganang Dangau baru Padi sawah 20 2005
15 Tunas Muda Ladang darek Padi sawah 30 2005
16 Bukit Panjang Dalam Koto Hura/padi sawah 30 2006
17 Bina Usaha Koto nan
gadang
Padi dawah 30 2006
18 Bungo Rayo Nan VII Padi Sawah 26 2006
19 Mansiang Pintu Koto Kakao 25 2007
20 Mekar Rasa Koto Panjang Kerupuk 41 2006
21 Salibu Boneh IV Kampung Padi Sawah 20 2009
22 Mekar Sari Kamang Hilia Hortikultura 20 2009
23 J THK Ladang Darek J amur Tiram 15 2009
24 Lestari Koto Panjang Padi Sawah 15 2008
25 Berkah IV Kampung Hortikultura 15 2011
26 AP3LH Nagari Km.Hilia Pengrajin perabot 103 2006
27 Kato Saiyo Koto Kaciak Padi Sawah 15 2011
Sumber : Data Base BP4K2P Kec. Kamang Magek


Disamping budidaya padi, masyarakat Kamang Hilia juga
membudidayakan tanaman Cokelat (kakao) yang luas arealnya sampai
saat ini sekitar 115 Ha yang tersebar diseluruh J orong di Kamang Hilia,
masyarakat Kamang hilia telah menanam tanaman kakao ini semenjak
tahun 1990. tanaman ini telah dapat meningkatkan perekonomian
masyarakat karena harganya yang cukup tinggi dan pemasarannya
yang tidak begitu sulit. Namun akhir-akhir ini tanaman kakao ini
mengalami serangan hama seperti cendawan, hama yang
mengakibatkan buah cepat busuk. Dan tanaman lainnya, seperti yaitu
jagung, kacang tanah, ubi kayu dan ubi jalar dan sayur-sayuran serta
tanaman BIOFARMAKA (tanaman obat/bumbu).
Selain tanaman tersebut diatas sebagai ciri Khas Kamang
terkenal dengan Durian, Manggis dan J eruk Kamang tanaman ini tetap
dipelihara dan terus diremajakan. Khusus untuk durian, disamping
tanaman yang telah tua pada saat ini tanaman pengganti juga telah
menghasilkan buah dan pada musim panen pemasarannya sampai ke
Bukittinggi dan Padang.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
33
b. Perikanan
Disektor ini usaha masyarakat Kamang Hilia tidaklah begitu
banyak, yang ada hanya kolam-kolam ikan yang sumber airnya tidak
mencukupi sehingga hasilnya cuma bias dikonsumsi sendiri. Disamping
itu ada juga usaha pembibitan lele jumbo yang berlokasi di J orong IV
Kampuang dengan produksi yang masih kecil.

c . Peternakan
Sektor peternakan di Nagari Kamang Hilia pada saat ini bagi
sebagian masyarakat seudah bias menjadi mata pencaharian utama,
hal ini disebabkan karena telah memiliki pengetahuan dan pengalaman
beternak, peternakan yang lebih diminati oleh masyarakat Kamang Hilia
adalah jenis kambing, sapi, kerbau, ayam buras, ayam pedaging, itik
dan kelinci. Berikut data yang diperoleh dari UPT. PUSKESWAN
wilayah VI Kabupaten Agam dapat kita lihat pada tabel berikut ini :
Tabel 17
Data Populasi Ternak Nagari Kamang Hilia Tahun 2012

No Komoditi Jumlah Keterangan
1 2 3 4
1 Kerbau 148
2 S a p i 152
3 Kambing 489
4 Kelinci 61
5 Ayam Buras 6934
6 Ayam Ras Pedaging 11500
7 I t i k / B e b e k 5837
Sumber : UPT. Puskeswan VI Kab. Agam

Pemerintah Nagari Kamang Hilia memberi perhatian yang besar
pada sektor peternakan ini, karena begitu besarnya peluang untuk
pengembangan potensi ini juga sarana dan prasarana cukup memadai,
permintaan pasar pada komoditi ini sangat menjanjikan, apalagi saat ini
pelatihan-pelatihan untuk pengelolaan sektor peternakan ini sangat
digalakkan oleh pemerintahan tingkat atas. Pada tahun 2011 ini Nagari
Kamang Hilia termasuk pilot proyek Pemerintah Provinsi Sumatera
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
34
Barat yaitu program GERAKAN PENSEJ AHTERAN PETANI (GPP)
dengan sasaran 2 (dua) kelompok tani yang beranggotakan 40 orang.

2. Perdagangan, Pasar, Industri Perabot dan Home Industri
a. Pasar dan Perdagangan
Pakan Salasa adalah pasar serikat dua Nagari, yaitu antara Nagari
Kamang Hilia dan Nagari Magek, terletak tepat pada perbatasan NAgari
Kamang Hilia dengan Nagari Magek. Pasar serikat ini merupakan pusat
perdagangan yang ada di Kec. Kamang Magek, waktu keramaian
terkosentrasi dua kali dalam satu minggu tepatnya yaitu hari Selasa dan
Jumat, aktifitas pasar ini dimulai setelah sholat Zhuhur, inilah yang
menjadi daya tarik pakan salasa ini, satu-satunya pasar yang memulai
aktifitas perdagangannya setelah hari berangsur petang.
J enis perdagangan dipasar serikat ini adalah perdagangan
tradisional, sebagaimana pasar-pasar tradisional lainnya, perdagangan di
pakan salasa ini didominasi oleh barang-barang primer berupa kebutuhan
pokok sehari-hari. Para pelaku pasar didominasi oleh anak nagari dari
dua nagari yang ada, ditambah oleh pedagang-pedagang luar yang
memang telah berpropesi sebagai pedagang transit (pedagang
berpindah-pindah). Keberadaan Pakan Salasa ini sangat menunjang
perekonomian Nagari.
Menurut sejarah pakan salasa ini telah berdiri semenjak zaman
penjajahan, berkembang seiring perjalanan waktu namun ketika
terjadinya Agresi Belanda, pakan salasa ini sengaja dibumi hanguskan
oleh anak nagari karena dikhawatirkan akan dijadikan tempat posko
kekuatan penjajah pada saat itu, setelah Indonesia merdeka maka
keberadaan pakan salasa ini dilanjutkan seiring perkembangan zaman,
barulah beberapa tahun terakhir pasar serikat ini mendapat perhatian oleh
pemerintah, dengan diprakarsai oleh tokoh-tokoh masyarakat dari dua
Nagari maka mulailah dibangun pakan salasa ini pada tahun 2008, untuk
tahap pertama dibangun sistim drenase pasar dengan biaya dari dana
goro badunsanak yang diarahkan Bupati Agam sebesar Rp. 50.000.000,-
(lima puluh juta rupiah), bersamaan dengan peletakan batu pertama oleh
Bupati Agam Bapak Aristo Munandar. Kemudian pada pertengahan tahun
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
35
2008 pasar serikat ini mendapat anggaran pembangunan dari Dinas PU
Provinsi Sumatera Barat untuk satu buah los ditengah pasar serikat ini,
atas prakarsa para tokoh masyarakat dan pemerintahan Nagari Kamang
Hilia dan Magek pada tahun 2009 dianggarkan oleh pemerintahan pusat
melalui Departemen Perdagangan dan Koperasi untuk pembuatan satu
buah los lagi serta 7 petak toko/kios.
Pada saat ini keadaan pasar serikat Pakan Salasa ini telah jauh
berubah, ditengah-tengah pasar telah berdiri dua buah los yang megah,
disisi kiri dan kanan pakan telah dibangun kios-kios yang berukuran 4 X 3
meter. Secara umum gambaran pasar serikat Pakan Salasa adalah
sebagai berikut :
Luas, 48 M X 48 M , dengan status tanah ALAS HAK, milik Nagari
Kamang Hilia dan Nagari Magek.
J umlah Los 2 buah dengan kapasitas 144 petak dengan bangunan
permanen, kondisi sangat baik.
Kios yang ada disisi kiri dan sisi kanan Pakan Salasa berjumlah 7
kios, dengan ukuran 4M X 3M yang diperuntukan bagi pedagang tetap.
Banyaknya pedagang yang terdaftar lebih kurang 150 pedagang
yang didominasi oleh anak Nagari, sebagai pelaku pasar yang aktif.
Pengelolaan Pakan Salasa pada saat ini sedang mengacu kepada
Peraturan Daerah Kabupaten Agam No 2 Tentang Pengelolaan Pasar
Serikat, dimana Pemerintahan Nagari, Bamus Nagari dan Kerapatan Adat
Nagari sebagai Badan Perwakilan Pemilik Pasar (BP3) berperan aktif
dalam pengelolaan pasar. Selain BP3 Pasar, ada Komisi Pasar dan
Pengurus Pasar yang unsur-unsurnya diisi oleh dua Nagari (Kamang
Hilia dan Magek).

b. Industri Perabot.
Industri Perabot di Nagari Kamang Hilia yang merupakan urat nadi
ekonomi keluarga selama beberapa tahun terakhir ini mengalami
kemunduran, Ini dapat dilihat bahwa sudah banyak bengkel-bengkel
perabot yang tutup karena sulitnya bahan baku. Yang tetap bertahan
Cuma segaian kecil, yang punya modal yang agak besar, sedangkan
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
36
yang punya modal pas-pasan seperti yang dikemukakan ditas sudah tidak
punya kegiatan lagi.
Untuk mengatasi masalah ini, telah dibentuk Asosiasi Pengrajin
Perabot Kamang Hilia, tapi Asosiasi ini tidak berjalan seperti yang
diharapkan. Untuk itu perlu dicarikan terobosan baru untuk mengangkat
kembali kejayaan industri perabot Kamang Hilia dimasa lalu.

c. Industri Rumah Tangga ( Home Industri )
Industri Rumah Tangga atau Home Industri merupakan ujung
tombak dalam pembangunan perekonomian Nagari, dengan tidak adanya
tambahan lahan dalam bidang pertanian maka industri rumah tangga
merupakan pilihan yang sangat baik dalam peningkatan ekonomi
kerakyatan, hanya saat ini perhatian terhadap home industri ini belum
maksimal sehingga perkembangan industri rumah tangga ini belum
maksimal pula.
Di Nagari Kamang Hilia jenis industri rumah tangga lebih terarah
pada industri makanan (kolenir) yang dikenal dengan nama kerupuk
kamang. Kegiatan ini dilakukan umumnya oleh ibu-ibu rumah tangga.
Prospek usaha ini cukup baik yang produsennya tersebar diseluruh
J orong di Nagari Kamang Hilia. Industri ini juga telah dapat meningkatkan
perekonomian masyarakat. Adapun industri lainnya seperti jahit, sulaman
tapi tidak begitu berpengaruh kepada perekonomian masyarakat karena
ini bersifat sambilan.

3. Pengentasan Kemiskinan
Kemiskinan merupakan masalah yang sangat kompleks, yang
dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berkaitan satu sama lainnya
yaitu faktor Pendapatan harian, faktor kesehatan, faktor pendidikan, faktor
akses terhadap barang dan jasa, faktor kondisi geografis dan faktor
pengaruh budaya lainnya.
Berdasarkan data base Nagari Kamang Hilia pada tahun 2012
terdapat 169 KK miskin yang tersebar di 17 J orong, jika kita bandingkan
dengan jumlah KK keseluruhan yaitu 1.630 KK maka jumlah KK miskin di
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
37
Nagari Kamang Hilia sebesar 9.64 %. Keluarga miskin ini telah mendapat
fasilitas dan bantuan ekonomi dari pemerintah, mulai dari bantuan langsung
tunai kampensasi BBM, jaminan kesehatan berupa asuransi kesehatan,
menerima beras bersubsidi dan bantuan-bantuan lainnya.
Untuk menindak lanjutinya program Pemerintah Kabupaten Agam
dalam rangka untuk mengurangi jumlah Keluarga Miskin di Nagari Kamang
Hilia. Telah dibentuk 5 buah Posko Mesjid yaitu :
a. Posko TKPK Mesjid J amik Rumah Tinggi dengan wilayah kerja : J orong
Koto Nan Gadang, J orong Balai Panjang, J orong Koto Kaciak, dan
J orong Guguak Rang Pisang.
b. Posko TKPK Mushalla Miftahul Ulum Ladang Darek dengan wilayah
kerja : J orong Ladang Darek, J orong Solok, J orong Binu.
c. Posko TKPK Mesjid Wustha Ampang dengan wilayah kerja : J orong V
Kampuang, J orong IV Kampuang, J orong Pintu Koto, J orong Nan VII
d. Posko TKPK Mesjid Taqwim Dangau Baru dengan wilayah kerja :
J orong Dangau Baru, J orong J oho, J orong Koto Panjang.
e. Posko TKPK Mesjid Zulfa Dalm Koto dengan wilayah kerja : J orong
Dalam Koto, J orong Batu Baraguang, J orong Bancah.
Setiap tahun dimulai sejak tahun 2010, anggaran untuk
penanggualangan kemiskinan ini tetap dialokasikan di APB Nagari. Adapun
jumlah anggaran pertahun sebagai berikut :
a. Tahun 2010 Rp. 3.500.000
b. Tahun 2011 Rp. 3.000.000
c. Tahun 2012 Rp. 3.000.000
J adi total dana yang disalurkan untuk penanggulangan kemiskinan di
Nagari Kamang Hilia selama 3 tahun terakhir berjumlah Rp. 9.500.000,-.
Dibandingkan dengan jumlah dana yang dibutuhkan untuk penanggulangan
kemiskinan yang sesungguhnya. Masih banyak dana yang diperlukan untuk
mengangkat kehidupan keluarga miskin di Nagari Kamang Hilia kepada
kehidupan yang lebih layak.

F. ADAT DAN BUDAYA
Nagari Kamang Hilia merupakan salah satu Nagari yang
berkelarasan Lareh nan Bunta, Baradat koto Piliang, Bajanjang naiak
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
38
Batanggo turun. Naiak dari janjang nan dibawah, turun dari Tanggo nan
diateh, Mangaji dari Alif Mambilang dari aso, babalai balabuah gajah, tidak
pakai anjungan dan rumah gadang gajah maaream, dan mamakai baso jo
basi serta sopan-santun dan hormat menghormati. Seperti pepatah Nan
Kuriak Kundi, Nan Merah sago, Nan Baiak budi, Nan Indah Baso . alam
Barajo, Nagari Ba Panghulu, Kampuang Batuo, Rumah Batungganai,
karakok Bajunjuang, Tanam batampang.
Panghulu di Kamang Hilia.
Kalau mandirikan panghulu, semufakat penghulu nan dua puluh dua,
Handiko (Bungka) nan Tangah dalapan puluah, serta semufakat Basa Nan
Berempat. Baru boleh batagak penghulu menuerut waris lama.
Penghulu itu adalah suatu pangkat kemuliaan yang menjadi
kepunyaan suatu kaum, yang dipusakai secara turun temurun dari nenek
moyang dahulu kala, dipusakai menurut garis keturunan ibu (Matrialchart),
inilah suatu yang maha dan tidak dapat dibeli, murah tidak dapat dimintak,
penghulu baurek tunggang bapucuak bulek, babasa nan barampek,
bapucuak nan duo puluah duo, babungka nan tangah salapan puluah.
Tabel 18
Daftar Jumlah Niniak Mamak Pangulu Pucuak Jo Bungka Nagari Kamang
Hilia Tahun 2012

No. Nama S U K U Jumlah (Orang)
1 2 3
1 K o t o 43
2 J a m b a k 28
3 S i k u m b a n g 20
4 Ampek Ibu 40
Jumlah 131
Sumber : Data Base Nagari Kamang Hilia 2012
Seiring dengan perkembangan zaman, terlebih-lebih dengan
perkembangan tegnologi, informasi dan komunikasi, akan berdampak
terhadap penurunan nilai-nilai adat budaya, sehingga kemurnian nilai-nilai
luhur tersebut semakin terkikis dan memudar, diharap pengaruh globalisasi
tersebut dapat disaring dengan keyakinan Agama, sejalan dengan ADAT
BASANDI SYARA SYARA BASANDI KITABBULLAH, sehingga nilai-nilai
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
39
kearifan lokal (kebiasaan) mampu mengantisipasi modernisasi secara
selektif dan positif.

G. PERANTAU NAGARI KAMANG HILIA
Salah satu ciri masyarakat Nagari Kamang Hilia dan juga telah
menjadi kebiasaan sebagaimana budaya masyarakat minangkabau yaitu
merantau. Masyarakat Nagari Kamang Hilia yang merantau lebih
didominasi oleh penduduk laki-laki yang berumur 18 tahun s/d 45 tahun
dengan kota tujuan yang beragam dan tersebar hampir di seluruh wilayah
Indonesia. Anak Nagari Kamang Hilia yang merantau tersebut tergabung
dan dihimpun dalam wadah Kamang Sai yo.
Tujuan anak Nagari Kamang Hilia merantau adalah untuk merubah
kehidupan yang lebih baik dengan berdagang, menjadi pegawai (instansi
swasta/Negeri) dan sebagainya. Bagi anak Nagari Kamang Hilia yang
berhasil di perantauan mereka memberikan konstribusi terhadap
pembangunan kampung halaman baik berupa bantuan moril maupun
materil.

IV. VISI DAN MISI dan KEBIJAKAN PEMERINTAH NAGARI
Dalam menjalankan sistem Pemerintahan kedepan sebagai penerima
amanat dari masyarakat, Pemerintahan Nagari menghimpun semua saran
dari seluruh unsur masyarakat baik yang berada dikampung halaman
maupun yang diperantauan, semua saran dan masukan dijadikan sebagai
pedoman dalam merangkum Visi dan Misi Pembagunan Nagari Kamang
Hilia.

A. VISI
Dalam penyelengaraan Pemerintahan, Pemerintahan Nagari
Kamang Hilia tidak terlepas dari rumusan Visi dan Misi pembangunan
nagari sebagai penyatuan arah dalam menentukan rencana kerja
pembagunan enam tahun kedepan periode tahun 2011-2017, maka Visi
Pembangunan Nagari Kamang Hilia adalah Masyarakat Kamang Hilia
Makmur, Beradap dan Islami .

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
40
B. MISI
Untuk mewujutkan Visi pembangunan Nagari Kamang Hilia pada
masa 6 tahun kedepan maka ditetapkan Misi sebagai berikut :
1. Mengimplementasikan Pancasila secara nyata dan konsisten dalam
kehidupan bermasyarakat, dengan mensinergikan adapt basandi
syarak, syarak basandi kitabullah sebagai filosofi mesyarakat nagari
sehingga tercermin dalam prilaku penduduk sebagai anggota
masyarakat.
2. Meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada tuhan Yang
Maha Esa, yang kesemuanya terlihat dari meningkatnya akhlak,
moral, budi pekerti dan prilaku kehidupan.
3. Mengembangkan iklim yang kondusif bagi peningkatan kualitas
pendidikan, mencerdaskan masyarakat dan memperteguh akhlak
serta kebudayaan dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi,
sehingga melahirkan sumberdaya manusia yang terampil, kreatif,
inofatif, disiplin dan bertanggung jawab.
4. Meningkatkan kualitas aparatur penyelenggaraan pemerintahan
nagari, segingga dapat berfungsi dalam melayani masyarakat secara
professional efisien dan efektif, serta secara transparan, terbebas dari
korupsi, kolusi dan nepotisme.
5. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam bentuk peningkatan
kualitas kehidupan yang layak dan sejahtera serta tercukupi
kebutuhan dasar yaitu : sandang, pangan, papan, pendidikan dan
lapangan kerja.
6. Memberdayakan masyarakat dan seluruh kekuatan ekonomi nagari,
terutama pengusaha kecil, menengah, koperasi sehingga menjadi
pelaksana produksi yang profesional.
7. Mengembangkan sitem ekonomi kerakyatan yang bertumpu pada
mekanisme pasar, yang berasal dari sumber daya nagari sendiri, serta
sesuai dengan prinsip-prinsip keadilan.
8. Mewujudkan kehidupan social budaya yang berkepribadian, dinamis,
kreatif, dan inovatif dalam bentuk pelaksanaan di dalam berbagai
aspek kehidupan.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
41
9. Memberikan pengetahuan hokum kepada masyarakat nagari sehingga
setiap anggota masyarakat nagari bias mengetahui dan selalu
menegakkan supremasihukum dan hak asasi manusia.
10. Meningkatkan keamanan, ketertiban, dan ketentraman masyarakat
secara menyeluruh sehingga setiap anggota masyarakat dapat hidup
dan bekerja tanpa rasa takut dan tertekan.
11. Membina dan mengembangkan kehidupan demokrasi, baik dalam
penyelenggaraan pemerintahan maupun dalam tata kehidupan
masyarakat secara keseluruhan.
12. Meningkatkan kepedulian dan toleransi social sehingga tercipta
hubungan persaudaraan dalam suasana hidup yang rukun dan damai.

C. KEBIJAKAN PEMERINTAH NAGARI
Dalam mewujudkan Visi dan menjalankan Misi Pembangunan
Nagari Kamang Hilia untuk periode tahun 2011-2017, nagari Kamang
Hilia berpedoman pada 5 (lima). agenda pembangunan sebagai berikut :
1. Agenda Pembangunan dibidang Sumberdaya Manusia
2. Agenda pembangunan dibidang Fisik dan Lingkungan
3. Agenda Pembangunan dibidang Ekonomi Kerakyatan
4. Agenda Pembangunan dibidang Sosial Budaya
5. Agenda Pembangunan dibidang penyelenggaraan Pemerintahan dan
pelayanan
Agenda Pembangunan Pemerintahan Nagari tersebut, selanjutnya
akan diterjemahkan kedalam prioritas dan program pembangunan yang
akan dicapai masa Pemerintahan tahun 2011-2017.
V. AGENDA PEMBANGUNAN DIBIDANG SUMBERDAYA MANUSIA
Sesuai dengan kebijakan nagari yang menitik beratkan pembangunan
Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai prioritas diamping bidang
pembangunan lainnya, pembangunan dibidang ini diarahkan kepada bidang
pendidikan, dengan cara meningkatkan pengetahuan masyarakat diberbagai
bidang ilmu dan teknologi sehingga pembangunan nagari kedepan akan
mudah dilaksanakan karena masyarakat telah mengerti tentang
pembangunan tersebut.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
42
Secara umum kebijakan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM)
tahun 2011-2017 diarahkan pada :
A. BIDANG PENDIDIKAN
Pembangunan pendidikan di Nagari Kamang Hilia diarahkan untuk
meningkatkan harkat dan martabat manusia serta kwalitas Sumber Daya
Manusia serta memperluas dan meningkatkan pemerataan kesempatan
memperoleh pendidikan. Pemerintah telah berhasil meletakkan dasar
yang semakin mantap bagi terwujudnya sistem pendidikan nasional.
1. Agenda
a. Memfasilitasi peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, mutu
guru, peran serta orang tua dan masyarakat, pendirian
perpustakaan nagari dan sarana prasarana olah raga.
b. Memfasilitasi pembentukan Balai Latihan Kerja Nagari (BLKN)
sebagai pembinaan dan pengembangan bakat, keterampilan serta
penggalangan program magang.
c. Pemberdayaan sarjana untuk pembangunan nagari
d. Kaderisasi imam dan khatib
e. Pengembangan pendidikan umum dengan Agama melalui
perubahan status TPA ke MDA dan MDW.
f. Program pembinaan bea siswa bagi anak nagari kurang mampu
yang berprestasi, melalui pemberdayaan zakat dan orang tua asuh
g. Memfasilitasi pembangunan pendidikan yang berkwalitas sesuai
dengan aspek dan kepentingan masyarakat
h. Memfasilitasi pengembangan antara aspek kognitif, aspek inofatif
dan aspek psikologis
i. Pengembangan antara kemampuan intelektual dengan
pengembangan pendidikan yang berdasarkan nilai-nilai agama dan
adapt serta nilai-nilai yang bersifat universal
j. Pembukaan akses untuk memperoleh pendidikan secara adil dan
merata
k. Perluasan pendidikan bagi masyarakat yang kurang beruntung
l. Memfasilitasi pengalaman dan pendayagunaan secara mobilitasi
sebagai financial bagi pembangunan pendidikan
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
43
m. Memfasilitasi pengadaan pelajaran khusus bagi anak-anak yang
berbakat, anak anak yang mengalami kesulitan belajar, putus
sekolah serta bagi anak-anak yang mempunyai kelainan fisik dan
mental
n. Mengupayakan wajib belajar 12 tahun
o. Mengusahakan anak usia taman kanak-kanak terjaring untuk
masuk TK
p. agar setiap lulusan atau tamatan TK, SD, SLT, SLTA dapat
melanjutkan pendidikan kesekolah yang lebih tinggi
q. Mengaktifkan kegiatan pramuka pada setiap sekolah-sekolah
r. Memasukkan kurikulum tentang adapt istiadat dan tentang
penyalahan pemakaian narkoba untuk SD dan SLTP
s. Mengusahakan dana abadi untuk biaya pendidikan
2. Kebijakan
a. Menciptakan suasana kondusif dalam proses belajar mengajar di
semua lembaga pendidikan dan dilingkungan masyarakat.
b. Mendorong peran aktif masyarakat dalam bidang pendidikan, baik
pendidikan umum maupun pendidikan Agama.
c. Memfasilitasi dan berkoordinasi aktif dengan tokoh masyarakat dan
memberikan pembinaan tentang Adat istiadat kepada generasi
muda.
d. Berkoordinasi dengan staf pengajar dan guru-guru dalam
pengelolaan pendidikan dan peningkatan kualitas lulusan.
3. Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
a. Terlaksananya sistim pendidikan yang terpadu dengan
keselarasan ilmu pengetahuan dan teknologi serta iman dan taqwa
sehingga menciptakan siswa-siswi yang berprestasi, berakhlak
mulia dan kompetitif.
b. Terciptanya suasana yang kondusif, transparan dan demokrasi
dalam penyelenggaraan dan pelayanan pendidikan yang
berkualitas.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
44
c. Meningkatnya tanggung jawab masyarakat dalam
penyelenggaraan pendidikan dalam mendukung program
pendidikan disemua tingkat.
d. Terwujudnya sekolah kejuruan yang mampu menghasilkan lulusan
yang siap masuk kedunia kerja.
Untuk mewujudkan sasaran dari prioritas dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut:
1) Program : Melengkapi sarana dan prasarana Pendidikan
2) Program : Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
pendidikan melalui manajemen berbasis sekolah
3) Program : Mengupayakan pendirian sekolah kejuruan
4) Program : Mengupayakan wajib belajar 12 tahun

B. BIDANG KESEHATAN
Kesehatan adalah merupakan kegiatan yang sangat vital dalam
kehidupan masyarakat dimanapun berada. Kesehatan merupakan hal
yang mutlak dimiliki manusia, karena dengan jasmani dan rohani yang
sehat kita dapat membangun.
1. Agenda
a. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya
pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit kebersihan
lingkungan dan mutu sumber daya manusia yang baik
b. Peningkatan fasilitas serta kwalitas pelayanan bagi pemeliharaan
kesehatan mulai dari anak-anak dalam kandungan sampai orang
tua lanjut usia baik dari segi sarana dan prasarana
c. Memfasilitasi dan mendorong peranan kekeluargaan dalam
memelihara dan meningkatkan kesehatan, kebersihan dan
mengkonsumsi makanan sehat dan halal
d. Memfasilitasi peningkatan sarana dan prasarana kesehatan antara
lain poskesri, polindes, dan posyandu dengan ketersediaan tenaga
dan alat medis
e. Mewajibkan setiap rumah tangga membuat apotik hidup dan MCK


Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
45
2. Arah Kebijakan
Kebijakan yang akan dilakukan dalam melaksanakan agenda
peningkatan derajat dan kualitas kesehatan masyarakat serta
penataan lingkungan hidup yang bersih dan tertata rapi :
a. Berkoordinasi dengan Puskesmas atau petugas kesehatan dalam
peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
b. Pengembangan sistem pemberian jaminan kesehatan bagi
keluarga kurang mampu.
c. Peningkatan sosialisasi kebersihan lingkungan yang sehat dan
tertata rapi.
d. Menggerakkan budaya gotong royong ditengah-tengah
masyarakat
e. Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan.
f. Penyediaan sarana dan prasarana kesehatan.
g. Peningkatan kegiatan dan pemberdayaan 18 Posyandu dengan
pembentukan Posyandu terintegrasi dengan Bina Keluarga Balita
(BKB) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Saat ini telah
terintegrasi sebanyak 3 buah posyandu, yaitu Posyandu
Cempakan di J orong Batu Baraguang, Posyandu Kasih Ibu di
J orong Dalam Koto dan Posyandu Cempaka Putih di J orong Koto
Panjang.
3. Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
a. Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan.
b. Peningkatan kualitas lingkungan keluarga dan masyarakat yang
peduli terhadap lingkungan.
c. Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan.
Untuk mewujudkan sasaran pokok tersebut dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut:
1) Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Kesehatan
2) Program : Membangun sistim Jaminan Kesehatan masyarakat
3) Program : Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk datang ke
Posyandu secara teratur
4) Program : Membuat Peraturan Nagari tentang pengelolaan
penyelenggaraan kegiatan Posyandu

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
46
C. BIDANG KEPEMUDAAN
Pembinaan dan pengembangan kepemudaan di Nagari Kamang
Hilia sebagai generasi pewaris nilai-nilai luhur budaya serta penerus cita-
cita perjuangan bangsa dan insane pembangunan diarahkan agar
pemuda menjadi kader pemimpin bangsa yang berjiwa Pancasila,
berdisiplin, mandiri, beretos kerja tangguh, memiliki idealisme yang kuat,
berwawasan kebangsaan yang luas dan juga mampu mengatasi
tantangan baik masa kini maupun masa yang akan dating dengan tetap
memperhatikan nilai-nilai sejarah yang diwarisi semangat kebangsaan
serta persatuan dan kesatuan.
Pembinaan dan pengembangan generasi muda ditujukan untuk
menumbuhkan rasa tanggung jawab, kesetiakawanan social serta
kepeloporan pemuda dalam pembangunan masa depan bangsa dan
Negara, pembinaan generasi muda perlu mendapat tempat yang utama
dalam masyarakat.
1. Arah Kebijakan
Agenda pembangunan kepemudaan Nagari Kamang Hilia untuk
periode 2011-2017 diantaranya adalah :
a. Menggiatkan kegiatan keolahragaan dengan membentuk grub olah
raga seperti sepak bola, volley, takraw dan lain-lain.
b. Menggalang persatuan dan kesatuan pemuda nagari yang
merupakan persatuan pemuda nagari dengan melibatkan
mahasiswa-mahasiswa berada dikampung.
c. Memberikan kesadaran kepada pemuda untuk ikut serta di dalam
kegiatan pembangunan nagari dan berkecimpung ditengah-tengah
masyarakat untuk membangun nagari disegala bidang tanpa
mengharapkan imbalan atau balas jasa.
d. Mengaktifkan organisasi-organisasi karang taruna yang ada di
jorong-jorong.
e. Memelihara nagari dari gangguan-gangguan yang ada di joronng-
jorong.
f. memelihara generasi muda dari pengaruh obat-obat terlarang,
narkoba dan pergaulan bebas.

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
47
2. Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
a. Terwujudnya pemuda berkualitas secara mental dan spiritual yang
mempunyai sikap optimis, kreatif dan mandiri sehingga bermanfaat
bagi diri sendiri dan lingkungan sekitarnya.
b. Terwadahi semua kegiatan pemuda baik ditingkat Nagari maupun
di tingkat jorong dalam satu wadah organisasi professional.
c. Tersalurnya minat dan bakat pemuda sehingga terhindar dari
tindakan negative seperti pemakaian obat-obatan terlarang.
Untuk mewujudkan sasaran pokok tersebut, dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut:
1) Program : Pemberdayaan dan Pembinaan organisasi Pemuda.
2) Program : Pengembangan dan penggalian potensi pemuda Nagari
3) Program : Pengembangan minat dan bakat Pemuda Nagari
4) Program : Upaya Pencegahan penggunaan obat-obatan terlarang
5) Program : Upaya Pengadaan sarana dan prasarana olah raga

D. BIDANG PERANAN PEREMPUAN
Keterlibatan perempuan di Kanagarian Kamang Hilia baik dalam
menopang ekonomi keluarga maupun dalam proses pembangunan
sangat tinggi, dan juga sebagai sumber daya manusia yang mempunyai
hak dan kewajiban serta kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam
pembangunan disegala bidang, apalagi jumlah penduduk Nagari Kamang
Hilia lebih didominasi oleh kaum perempuan, yaitu dari jumlah penduduk
5007 penduduk Nagari Kamang Hilia jumlah penduduk perempuanya
sebanyak 2548 jiwa ( 50.54 % ). Sementara Penduduk Laki-Laki 2459
jiwa ( 49.46 % )
Pembinaan peranan perempuan sebagai mitra sejajar pria ditujukan
untuk meningkatkan peran aktif wanita dalam membangun, termasuk
mewujudkan keluarga sehat sejahtera dan bahagia serta pengmbangan
anak, remaja dan pemuda dalam rangka pembangunan manusia
Indonesia seutuhnya.
1. Agenda
a. Peningkatan partisipasi kaum perempuan dalam kegiatan
pembangunan nagari
b. Meningkatkan aktifitas PKK Nagari
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
48
c. Mengaktifkan dasa wisma
d. Menyukseskan keluarga kecil sejahtera
e. meningkatkan keterampilan dan pendidikan kaum ibu dibidang
industri rmah tangga
f. Membekali kaum ibu agar dapat membina keluarga yang baik dan
berkelanjutan
g. Mengusahakan kegiatan P2WKSS, UPGK, Posyandu dapat
dilaksanakan dengan baik dan lancar
2. Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
a. Terwujudnya peranan Perempuan dalam peningkatan ekonomi
keluarga.
b. Terwujudnya Koperasi Simpan Pinjam Perempuan di seluruh
jorong-jorong dalam menggalang permodalan untuk
pengembangan usaha.
c. Peningkatan partisipasi Perempuan dalam Pembangunan Nagari.
Untuk mewujudkan sasaran pokok tersebut dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut ;
1) Program : Meningkatkan Partisipasi Perempuan dalam kesejahteraan
keluarga.
2) Program : Membentuk kelompok Koperasi Simpan Pinjam
Perempuan.
VI. AGENDA PEMBANGUNAN DIBIDANG FISIK DAN LINGKUNGAN
Agenda pembangunan infrastruktur Sarana dan prasarana umum
dimaksudkan untuk mendukung pencapaian tujuan pelaksanaan agenda
pembangunan lainnya dan merupakan penunjang pertumbuhan
perekonomian. Peningkatan pelayanan masyarakat dalam berbagai sektor
yang diarahkan kepada bidang pekerjaan umum yang meliputi Sarana jalan,
J embatan, sarana dan prasarana kantor Pemerintahan Nagari, sarana Olah
Raga dan sarana pendidikan.
Sarana dan prasarana umum yang ada di Nagari Kamang Hilia yang
dapat menopang perekonomian masyarakat serta untuk meningkatkan
pelayanan terhadap masyarakat yang masih terbatas, seperti terputusnya
jalan atau jembatan penghubung antar jorong, minimnya jalan alternatife
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
49
untuk penyaluran hasil pertanian sehingga menyulitkan masyarakat untuk
membawa keluar dari lahan pertanian. Sarana dan prasarana perkantoran
untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, terbatasnya
sarana Olah Raga untuk para pemuda, masih terbatasnya sarana dan
prasarana pendidikan, begitu juga halnya dengan dengan sarana pertanian
,sulitnya para petani untuk mengatur pola tanam yang teratur karena
pengairan irigasi yang tidak berfungsi dengan baik.
Melihat kondisi tersebut agar terwujudnya pertumbuhan ekonomi
masyarakat Nagari Kamang Hilia serta peningkatan pelayanan yang baik
terhadap masyarakat, maka perlu diambil langkah-langkah dan arah
kebijakan melalui prioritas program peningkatan pembangunan infrastruktur
sarana dan prasarana umum nagari.
A. PROGRAM KERJA
Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Nagari Kamang Hilia yaitu
jalan Kabupaten. J alan Kecamatan, jalan Nagari dan jalan J orong dari jalan
yang ada masih ada jalan yang belum ada pengerasan atau diaspal dan
juga aspal-aspal penetrasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah telah
banyak rusak dan mengelupas juga belum adanya jalan-jalan alternative
untuk menyuplai hasil pertanian dari lahan pertanian. Berdasarkan
pengamatan di lapangan, sarana dan prasarana jalan yang harus dibenahi
untuk menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat
Arah kebijakan dalam program peningkatan pembangunan sarana
dan prasarana fasilitas umum Nagari diuraikan dalam prioritas dan program
kerja sebagai berikut yaitu :
1. Jalan
a. Peningkatan aspal penetrasi menjadi Aspal beton (hotmix) pada ruas
jalan Simpang kubuallah ke simpang katapiang sampai Batas J orong
Guguak Rangpisang dengan Nagari Salo dengan panjang lebih
kurang 2 KM.
b. Peningkatan aspal penetrasi menjadi Aspal beton (hotmix) pada ruas
jalan Simpang Katapiang ke Ladang Darek sampai Simpang Kubang
Putiah dengan panjang kurang lebih 3 KM.
c. Peningkatan aspal penetrasi menjadi Aspal beton (hotmix) pada ruas
jalan Tanah Panyurek ke J orong Batu Baraguang J orong Dalam
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
50
Koto sampai Simpang Limau J orong Dangau Baru dengan panjang
kurang lebih 3,5 KM
d. Peningkatan aspal penetrasi menjadi Aspal beton (hotmix) pada ruas
jalan Simpang Kubang Putiah ke Taman Makan Pahlawan Perang
Kamang di J orong V Kampuang dengan panjang kurang lebih 800 m
e. Dan masih banyak usulan untuk perbaikan jalan lainnya yang
terlampir dalam usulan musrembang 2012
Pembukaan Jalan-jalan baru
1.. Pembukaan J alan tembus dari Guguak Rangpisang ke Binu pada
tepi Bukit barisan.
2. Pembukaan jalan tembus dari Binu ke solok
3. Dan masih banyak usulan untuk perbaikan jalan lainnya yang
terlampir dalam usulan musrembang 2012

2. Jembatan
a. Renovasi J embatan J oho dengan panjang lebih kurang 20 M dengan
lebar 8 M terletak pada ruas jalan Kabupaten.
b. Peningkatan J embatan Guguak Rangpisang keadaan semi permanent
menjadi permanent dengan panjang lebih kurang 15 M dengan lebar 6
M.
c. Peningkatan jembatan Dalam Koto dari jembatan kecil dan darurat
menjadi permanen dengan panjang kurang lebih 10 M dengan lebar 4
M.
d. Peningkatan jembatan Ladang Panjang dari jembatan darurat menjadi
permanent dengan panjang lebih kurang 10 M dengan lebar 4 M.

3. Pembangunan sarana irigasi
a. Normalisasi pada Batang Agam mulai dari Dangau Baru-Banto-J oho-
Taluak-Tanah Panyurek-Bukik Monggok dengan panjang lebih kurang
5 KM.
b. Pembuatan Dam kiri dan kanan Batang Tangalau dari Limau
Kambiang-Dalam Koto-Baraguang dengan panjang lebih kurang 1 KM.


Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
51
Prioritas pembangunan bendungan
1. Pembuatan bendungan di J orong Dalam Koto dengan panjang lebih
kurang 8 M dengan lebar 3 M.
2. Pembuatan Bendungan di J orong Koto Panjang dengan panjang lebih
kurang 10 M dengan lebar 3 M.

B. SASARAN POKOK
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terlaksananya pengaspalan jalan kabupaten dan jalan Nagari
2. Terlaksananya jalan tembus yang menghubungkan antar jorong
3. Terlaksananya pembukaan jalan baru.
4. Terlaksananya pembangunan rehabilitasi jembatan yang
menghubungkan antar jorong.
Untuk mewujudkan sasaran pokok prioritas dilaksanakan melalui
program sebagai berikut:
1) Program : Pembangunan sarana jalan, jembatan
dan perbaikan tali banda
2) Program : Pembuatan bahu jalan
3) Program : Pembukaan jalan-jalan baru
4) Program : Pemasangan plang papan informasi di pinggir jalan

VII. AGENDA PEMBANGUNAN DIBIDANG EKONOMI KERAKYATAN
Pembangunan ekonomi dilaksanakan berdasarkan potensi usaha
ekonomi masyarakat yang telah tumbuh dan berkembang ditengah-tengah
masyarakat Kamang Hilia selama ini. Pembangunan ekonomi dimaksudkan
untuk meningkatkan pendapatan masyarakat serta mengatasi ketimpangan
ekonomi dan kesenjangan sosial.
Untuk itu perlu diberikan perhatian kepada masyarakat dengan
melindungi usaha kecil tradisional serta golongan ekonomi lemah pada
umumnya. Selama ini berbagai kegiatan dan aktifitas ekonomi telah banyak
telah banyak dilakukan oleh masyarakat nagari sendiri.
Untuk itu perlu usaha-usaha yaitu sebagai berikut :



Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
52
A. SEKTOR TANAMAN PANGAN
Pembangunan disektor pertanian dilaksanakan secara intensif
dengan mendorong dan memfasilitasi tumbuhnya usaha pengelolaan
jasa, pengolahan lahan pertanian secara professional dan menggunakan
mekanisme pertanian dengan mengadakan mesin-mesin pertanian untuk
pengolahan lahan pertanian.
a. Kebijakan
Pembangunan pertanian tanaman pangan dengan cara
intensifikasi tanaman padi, peningkatan tanaman ubi sebagai
penyokong atau bahan baku industri kerupuk.
Peningkatan tanaman holtikultura berbasis organic (manggis,
durian, pisang, tomat, cabe, buncis dan lain-lain)
b. Agenda
Pengaturan bertanam padi untuk seluruh warga dengan cara
bertanam padi serentak dengan dua kali musim panen pertahun.
1) Mengembangkan kelembagaan petani
2) Memelihara irigasi yang telah ada dan memelihara tali banda.
3) Mengusahakan bibit unggul dan pengadaaan pupuk melalui
instansi terkait.
4) Mengusahakan pengolahan tanah pertanian dengan baik
5) Membangkitkan kembali semangat gotong royong dalam
pengolahan lahan petani dikalangan masyarakat.
6) Mengusahakan tanaman palawija dimasa pasca panen.

c. Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terwujudnya produk unggulan jenis tanaman yang sesuai dengan
kondisi daerah dan permintaan pasar.
2. Terpenuhi kebutuhan petani dalam menggarap lahanya secara
teratur, baik kebutuhan pengairan, pupuk dan obat-obatan.
3. Terkelolanya lahan tidur secara maksimal sebagai perkebunan
rakyat.
4. Meningkatnya pengetahuan petani tentang pola tanam yang baik
5. Terwujudnya kelompok tani yang profesional
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
53
6. Meningkatnya pendapatan petani.
Untuk mewujudkan sasaran pokok yang telah ditetapkan
dilaksanakan melalui program kerja sebagai berikut:
1) Program : Peningkatan sarana dan prasarana pertanian
2) Program : Peningkatan sumberdaya petani dan kelembagaan.
3) Program : Pengembangan dan penentuan produk unggulan pertanian.
4) Program : Pengembangan dan perluasan pasar hasil komoditi
Pertanian.
5) Program : Pembinaan dan Pengembangan Peternakan
6) Program : Pengembangan dan pemanfaatan lahan tidur

B. SEKTOR PERKEBUNAN
Arah kebijakan pembangunan sektor perkebunan tahun 2011-2017
adalah mengupayakan bangkitnya kembali masa jaya tanaman
perkebunan khas Kamang Hilia seperti jeruk kamang, durian dan
manggis.
Agenda
a. Mengkaji dan menyepakati tanamana komoditi unggulan nagari
dibidang perkebunan.
b. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang teknis budidaya
tanaman terpilih secara lebih baik, dengan memanfaatkan tenaga
penyuluh pertanian dan instansi terkait.
c. Memfasilitasi penyediaan bibit dan sarana produksi lainnya untuk
tanaman terpilih.
d. Mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan perkebunan
mereka dengan tanaman terpilih tersebut.

C. SEKTOR PERIKANAN
Agenda
1. Intensifikasi usaha perikanan pada kolam.
2. Intensifikasi usaha perikanan dengan pola nina padi
3. Intensifikasi usaha peternakan belut dapat dilakukan pada bak buatan
atau drum.
4. Memanfaatkan keberadaan PPL perikanan secara optimal.


Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
54
D. SEKTOR KOPERASI
Agenda
1. Peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan manfaat
koperasi sebagai lembaga nagari
2. Peningkatan peran koperasi dalam pembangunan ekonomi kerakyatan
3. Peningkatan kemampuan majerial pengurus koperasi yang telah ada
4. Koperasi sebagai penghimpunan dana masyarakat dapat menarik
simpati dari lembaga lain seperti yayasan Kamang Saiyo

E. SEKTOR INDUSTRI
1. Sasaran
a. Meningkatkan produksi industri sehingga dapat meningkatkan
pendapatkan masyarakat.
b. Meningkatkan kualitas produksi sehingga mempu bersaing dengan
produk industri lainnya.
c. Memperluas lapangan kerja
2. Agenda
a. Industri Perabot
1) Pengembangan industri perabot dengan cara penanaman bahan
baku seperti surian, jati, atau jenis kayu lainnya yang akan dapat
mempertahankan pasokan bahan baku bagi industri perabot.
2) Memfasilitasi adanya kesempatan untuk mengikuti pelatihan di
instansi terkait.
3) Meningkatkan teknologi pengolahan produk dengan memfasilitasi
pemanfaatan mesin peralatan yang lebih maju.
4) Membangun kelembagaan diantara pengusaha perabot sehingga
dapat meningkatkan posisi tawar meraka dalam menghadapi
pasar.
5) Memfasilitasi pengusaha untuk melakukan akses kelembagaan
keuangan.




Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
55
b. Industri Kerupuk Kamang
1) Memfasilitasi adanya kesamaan mutu produk atau standarisasi
kerupuk kamang, sehingga ada kespesifikan yang sekarang
dicirikan dengan cita rasa yang khas dan higienis.
2) Memfasilitasi peningkatan pengetahuan pengrajin kerupuk
tentang cara berproduksi yang baik dan memenuhi syarat
kesehatan
3) Memfasilitasi pengadaan dan penggunaan mesin pengolahan
secara bersama atau kelompok.
4) Memfasilitasi kelembagaan yang dapat menangani pemasaran
secara bersama.

F. PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA LEMBAGA
PEREKONOMIAN
Dalam menunjang perwujudan pembangunan perekonomian
masyarakat Kamang Hilia kedepannya, perlu dukungan yang memadai
dari ketersediaan sarana dan prasarana perekonomian lainnya.
Agenda
1. Pembangunan Pasar
Pasar merupakan salah satu lembaga ekonomi yang berfunsi
ganda bagi pemerintahan nagari, disamping sebagai lembaga yang
menunjang kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat Kamang Hilia
pasar juga dapat menambah pendapatan nagari, untuk itu
kedepannya perlu keberadaan pasar yang mampu mendukung
kelancaran perekonomian masyarakat. Alternative yang dapat
dilakukan adalah mengoktimalisasikan lagi keberadaan Pakan Salasa
atau dibangun bentuk pasar nagari yang baru di Kamang Hilia

2. Pendirian Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
BPR merupakan salah satu lembaga ekonomi yang sangat
penting dalam penyediaan dana bagi masyarakat. Keberadaan BPR di
Kamang Hilia untuk 6 tahun kedepan sudah muthlak di perlukan
sekali.

Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
56
3. BMT
Baitul Mal Wa Tanwil merupakan lembaga keuangan syariah
yang berbasis Nagari yang diprakarsai oleh Pemerintahan Kab. Agam,
di Nagari Kamang Hilia. BMT Agam madani telah berdiri semenjak
tahun 2008. BMT ini telah berbadan hukum dengan nomor :
157/BH/DKPP/PI/I/2008, kehadiran BMT sangat dirasakan faedahnya
bagi masyarakat terutama masarakat Rumah tangga sasaran.
Upaya-upaya yang telah dilaksanakan oleh Pemerintahan
Nagari dalam mendukung program BMT ini antara lain :
a. Berkoordinasi dengan aktif serta mendukung keberadaan BMT di
Nagari.
b. Mensosialisasikan program program BMT serta memfasilitasi
masyarakat dalam menggunakan jasa lembaga keuangan syariah
ini.
c. Berkoordinasi dengan pengurus BMT dalam mengambil kebijakkan
yang menyangkut kepentingan masyarakat Nagari.
d. Menghimbau masyarakat perantau agar mau menanamkan modal
untuk menunjang program BMT.
e. Menjalankan KJ KS-BMT sesuai dengan petunjuk yang telah
ditetapkan oleh pemerintahan tingkat Kabupaten Agam.
f. Membantu BMT dalam menanggulangi kredit macet dengan
bekerjasama dengan kepala jorong.
4. Ketersediaan Air Bersih
Dalam usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat perlu
tersedianya sumber iar minum yang higienis dari sumber mata air
cukup tersedia di Kamang Hilia. Dimasa akan dating sudah perlu
didirikan perusahaan air minum nagari, yang dapat mengelola
pendristribusian aior minum yang memenuhi syarat untuk di konsumsi
oleh masyarakat.



Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
57
VIII. AGENDA PEMBANGUNAN BIDANG AGAMA, SOSIAL DAN BUDAYA
Pembangunan bidang sosial budaya merupakan usaha bagaimana
meningkatkan kesejahteraan masyarakat nagari lahir dan bathin serta
meningkatkan kwalitas kehidupan beragama, tingkat pendidika ,
kesejahteraan jasmani dan rohani serta pelayanan sosial dan pemenuhan
kebutuhan materil dan sprituil masyarakat pada umumnya. Kegiatan ini
ditujukan pada peningkatan kemampuan umum serta kreatifitas setiap warga
masyarakat untuk turut serta dalam pemabangunan dan mematuhi aturan-
aturan yang telah disepakati sehingga kehidupan sosial budaya akan lebih
baik dan berkualitas.
Sasaran dan arah pembangunan itu adalah :
A. PEMBANGUNAN ADAT ISTIADAT
Adat istiadat merupakan bahagian dari budaya nasional dan perlu
dilestarikan oleh karena itu adat istiadat ini merupakan norma-norma
kehidupan bermasyarakat yang dipertahankan oleh anak nagari
Adat istiadat perlu dibina, dipelihara dan dikembangkan kepada
generasi penerus untuk lebih meningkatkan kwalias kehidupan,
memperkuat jati diri dan kepribadian, mempertebal rasa harga diri dan
kebanggaan bernagari serta memperkokoh jiwa persatuan dan
kesatuan. Dengan jalannya peran Adat berarti semua unsur yang ada
dimasyarakat seperti Niniak Mamak, Cadiak Pandai, Alim Ulama, Bundo
Kanduang dan Pemuda dapat memperlancar proses pembangunan di
Nagari
Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terpeliharanya nilai-nilai budaya Adat istiadat yang berlaku dinagari
2. Terlaksananya secara berkesinambungan pemahaman dan
pengamalan nilai-nilai Adat istiadat yang berlaku di Nagari.
3. Terwujudnya penyelenggaraan Pemerintah Nagari bernuansa Adat
dan Agama
Untuk mewujudkan sasaran pokok tersebut dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut:
1) Program : Pemahaman dan Pengamalan nilai-nilai budaya dan Adat
istiadat ditengah-tengah masyarakat.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
58
2) Program : Mengembalikan peran dan fungsi Tali Tigo Sapilin dan
Tungku Tigo Sajarangan

B. PEMBAGUNAN AGAMA
Kondisi pendidikan Agama di Nagari Kamang Hilia belumlah
memuaskan, padahal penduduk Nagari Kamang Hilia yang kental dan
taat ber-Agama dan masyarakatnya sangat antusias mendirikan sekolah
sekolah Agama sekarang di Nagari Kamang Hilia terdapat 14 buah TPA
dan MDA semua sekolah tersebut di danai oleh swadaya masyarakat,
namun sekolah tersebut belum ditunjang dengan sarana dan prasarana
yang memadai seperti ruang kelas yang terbatas, ruang guru yang tidak
memadai dan sarana penunjang lainnya serba kekurangan, ditambah lagi
sumberdaya manusia guru yang terbatas dan honor guru yang jauh dari
standar upah minimum regional.
Untuk menghasilkan siswa yang berkualitas yang mengacu kepada
peningkatan Iman dan Taqwa untuk mewujudkan lulusan Qurani dan
berakhlak mulia perlu langkah dan kebijakan yang terpadu dari seluruh
masyarakat dengan membentuk pola penghimpun dana melalui Yayasan
Pendidikan Terpadu.
Di Nagari Kamang Hilir telah berdiri Pondok Alquran Al-Hakim
sejak tahun 2003. J umlah murid pada awal pelaksanaan kegiatan
berjumlah 153 orang. J umlah murid sekarang berjumlah 104 orang, yang
telah lulus sebantak 80 orang dan jumlah guru yang mengajar sebantak 4
orang. Pembiayaan Pondok Alquran ini bersumber dari swadaya
masyarakat. Adapun kegiatan yang dilaksanakan di Pondok Al Quran Al-
Hakim ini adalah :
- Seni Baca Al-Quran
- Hafiz
- Pelatihan Khotbah
- Dai dan Mubalig
Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terbentuknya yayasan Pendidikan Agama yang terpadu.
2. Terintegrasinya pelayanan Agama dengan nilai-nilai ABS dan SBK.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
59
3. Terwujudnya kurikulum yang sama di tingkat MDA di Nagari.
Untuk mewujudkan sasaran popok tersebut, dilaksanakan dalam
bentuk program sebagai berikut:
1) Program : Membentuk Yayasan Pendidikan Agama.
2) Program : Melengkapi sarana dan prasarana pendidikan melalui
partisipasi masyarakat
3) Program : Menyatukan MDA dalam satu wadah organisasi tingkat
Nagari

C. PENINGKATAN PERAN PERANTAU
Para perantau dari Nagari Kamang hilia adalah anak nagari yang
berada di daerah lain baik sebagai pegawai negri, pegawai swasta,
pengusaha, pedagang dan lain sebagainya, mempunyai kewajiban
terhadap pembangunan nagari.
Menjalin kerjasama yang berkelanjutan dan bermanfaat dengan
perantau dalam pembangunan Nagari Kamang Hilia merupakan salah
satu agenda yang paling strategis dan menentukan berbagai kebijakan
dimasa yang akan datang, tanpa keterlibatan perantau dalam proses
pembangunan Pemerintahan Nagari tidak bisa berbuat banyak mengingat
sumberdaya manusia dan keterbatasan anggaran dari pemerintah , hal ini
telah terbukti peran perantau dalam pembangunan infrastruktur selama ini
seperti sarana ibadah (Mesjid, Mushalla, MDA) dan serta sumbangan
pikiran dalam pemecahan masalah yang dihadapi Nagari.
Dalam mewujudkan Visi Pemerintahan Nagari tahun 2011-2017
yaitu terwujudnya Nagari Kamang Hilia sebagai Nagari yang mandiri,
maju dan berprestasi untuk kesejahteraan masyarakat peran perantau
sangat diharapkan diantaranya merubah pandangan yang selama ini
memberikan bantuan berupa sumbangan, menjadi investasi penanaman
modal melalui kelembagaan Ekonomi Nagari seperti BMT dan BUMN.
a. Sasaran
1. Meningkatkan partisipasi perantau dalam pembangunan.
2. Terkelolanya bantuan perantau secara maksimal dan tepat
sasaran untuk mempercepat pembangunan.
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
60
3. Terjalinnya komunikasi dengan baik antara pengembangan
pembangunan dikampung halaman dengan perantau.
4. Terjadinya perubahan yang mendasar setiap tahun sumbangsih
perantau pulang kekampung halaman.

b. Kebijakan
Melibatkan tokoh perantau melalui organisasi dalam
merumuskan rencana pembangunan Nagari baik jangka pendek
maupun jangka menengah.
1. Memberikan informasi secara berkala tentang hasil-hasil
pembangunan yang telah dilakukan.
2. Mengajak para perantau merubah pola bantuan berupa sumbangan
menjadi penanaman investasi/ modal untuk menggerakkan
perekonomian masyarakat.

c. Sasaran pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Mempercepat pembangunan Nagari Kamang Hilia.
2. Menopang pertumbuhan perekonomian masyarakat Nagari
Kamang Hilia.
3. Berkurangnya angka kemiskinan setiap tahunnya.
Untuk mewujudkan sasaran dari peningkatan partisipasi
masyarakat dalam pembangunan dilaksanakan dalam bentuk program
sebagai berikut :
1. Program : Peningkatan Penanaman modal dan investasi
2. Program: Peningkatan partisipasi perantau dalam memberikan tenaga
dan sumbangan pikiran

IX. AGENDA PEMBANGUNAN DIBIDANG PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN
Dalam upaya memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat
di dalam berbagai sektor, Sarana dan prasarana kantor yang presentatif
sangat diharapkan oleh setiap Nagari disamping memberikan pelayanan
yang maksimal kepada masyarakat juga tempat berkumpul dan
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
61
bermusyawarah lembaga dan tokoh-tokoh masyarakat dalam merumuskan
kebijakan untuk kemajuan Nagari yaitu :

A. PENATAAN MANAJEMEN PEMERINTAH NAGARI
Dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan
kemasyarakatan, Pemerintahan Nagari dihadapkan pada tugas dan
kewajiban yang cukup berat, diantaranya menjalankan administrasi
pemerintahan yang baik, melaksanakan serta mempertanggungjawabkan
pengelolaan keuangan nagari. Karena itulah pemerintahan nagari dituntut
untuk mampu menyelenggarakan Pemerintahan Nagari yang kuat dan
professional.
Kondisi yang dihadapi di Nagari adalah rendahnya dedikasi dan
loyalitas penyelenggara Pemerintah Nagari dalam melaksanakan tugas-
tugas pemerintahan, hal ini disebabkan para perangkat diisi oleh tenaga
yang belum memahami dengan baik bahwa dalam penyelenggara
pemerintahan lebih mengedepankan unsur pengabdian, karena tidak
keseimbangnya tugas dan tanggung jawab yang dipikul dengan
penghasilan yang diterima. Disamping itu, keterbatasan sarana dan
prasarana kantor juga menjadi kendala yang cukup besar untuk
melaksanakan pelayanan yang baik dan maksimal kepada masyarakat.
Persoalan yang sering juga dihadapi oleh Pemerintah Nagari
adalah belum maksimalnya kinerja sumberdaya aparatur, rendahnya
tingkat kedisiplinan, sistim kelembagaan dan tata laksana yang belum
memadai sehingga terjadi tumpang tindih tugas dan fungsi di beberapa
unit kerja, begitu juga dengan penataan organisasi dan manajemen
pemerintah yang belum mengacu kepada analisis jabatan, kebutuhan
organisasi dan beban tugas.
Untuk menjamin agar penyelenggaraan Pemerintahan,
Pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan tertib
dan lancar, maka sangat dibutuhkan aparatur pemerintah yang
berkualitas kuat, solid dan profesional.



Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
62
Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
a. Terwujudnya penyelenggara Pemerintahan Nagari yang berkompeten
dan profesional dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan.
b. Terciptanya Penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien dan
harmonis.
c. Terwujudnya Pemerintahan yang baik, bersih profesional, disiplin dan
bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pemerintahan.
d. Dapat menjabarkan dan menerapkan program kerja Nagari dan
melaksanakannya dengan penuh rasa tanggung jawab.
e. Dapat memahami dan melaksanakan setiap tugas yang diterima
sesuai dengan bidang masing-masing.
f. Meningkatkan kemampuan Perangkat Nagari dalam melaksanakan
tugas-tugas Pemerintahan dalam memberikan pelayanan prima
kepada masyarakat.
Selanjutnya untuk mewujudkan sasaran pokok yang telah
ditetapkan, ditempuh melalui program program sebagai berikut:
1) Program : Penguatan Perangkat Aparatur Pemerintahan Nagari
2) Program : Peningkatan kapasitas Sumberdaya Perangkat Nagari
3) Program : Membangun sistem kerja dan tata kelola penyelenggaraan
Pemerintahan yang sistimatis dan efektif
4)Program : Penyediaan sarana dan prasarana pelayanan publik
5) Program : Meningkatkan kesejahteraan penyelenggara Pemerintahan
Nagari
6)Program : Penegasan tugas pokok dan fungsi penyelenggara
Pemerintah Nagari

B. PENERAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI DENGAN SISTIM
KOMPUTERISASI
Dalam penyelenggaraan Pemerintahan Walinagari bersama
perangkat harus mampu memberikan pelayanan yang baik dan maksimal
kepada masyarakat serta membina kehidupan masyarakat dan
mengkoordinasikan pembangunan Nagari secara partisipatif, berkaitan
dengan hal tersebut dengan canggihnya tekhnologi sistim informasi,
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
63
Pemerintah Nagari dapat menerapkan pelayanan administrasi dengan
sistim komputerisasi agar setiap informasi yang dibutuhkan oleh
masyarakat dapat diwujudkan, dengan memberikan pelayanan yang lebih
prima dan berdampak terhadap pembangunan yang melibatkan
masyarakat dalam segala sektor pembangunan.
Dengan didukung Sumberdaya perangkat yang ada, yang memiliki
kemampuan menggunakan sistem komputerisasi serta didukung dengan
kelengkapan data base Nagari maka Pemerintah Nagari bisa
menganggendakan dalam program untuk merancang penerapan
pelayanan Administrasi dengan sistim komputerisasi sesuai dengan
kewenangan pemerintahan nagari.

Sasaran Pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terwujudnya pelayanan yang maksimal dan prima terhadap
masyarakat
2. Terwujudnya Administrasi umum pemerintahan yang efektif dan
efesien dalam pelayanan.
3. Terwujudnya partisipasi dari masyarakat dalam segala sektor
Untuk mewujudkan sasaran pokok tersebut akan dilaksanakan
dalam program kerja sebagai berikut:

1) Program : Menyiapkan program sistim komputerisasi
2) Program : Menyiapkan sistim pelayanan komputerisasi
3) Program : Penerapan Pelayanan dengan Sistim Komputerisasi

C. PEMBENAHAN DAN PENATAAN KELEMBAGAAN NAGARI.
Pemerintah Nagari tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya peran
yang besar lembaga Nagari yang dalam menentukan keberhasilan
penyelenggaraan pemerintahan, untuk itu harapan dan tuntutan begitu
besar kepada lembaga-lembaga yang ada agar mampu berfungsi dan
berperan maksimal sebagai mitra kerja Pemerintahan Nagari.
Kondisi yang dihadapi di Nagari pada unumnya adalah belum
maksimalnya peran kelembagaan yang ada, bahkan sulit membentuk
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
64
lembaga yang berkompeten yang mampu memahami dan melaksanakan
tugas pokok dan fungsi masing-masing, sehingga sering terjadi tumpang
tindih antara lembaga yang satu dengan yang lainnya, untuk itu perlu
dilakukan pembenahan dan penataan kelembagaan Nagari.
Sasaran pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Terbentuknya lembaga Nagari yang strategis, professional dan
berkompeten.
2. Terwujudnya peran dan fungsi kelembagaan Nagari sebagai mitra
kerja Pemerintahan Nagari.
3. Terciptanya sistem kerja lembaga nagari yang mampu memahami dan
melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing lembaga
Nagari dengan penuh rasa pengabdian dan tanggung jawab.
Untuk mewujudkan sasaran pokok yang telah ditetapkan
dilaksanakan melalui program sebagai berikut:
1) Program : Penguatan dan penataan kelembagaan Nagari
2) Program : Pemberdayaan Lembaga Nagari
3) Program : Peningkatan kapasitas Sumberdaya pengurus kelembagaan
Nagari

D. PEMBUATAN PRODUK HUKUM NAGARI SERTA PENINGKATAN
KEAMANAN DAN KETERTIBAN
Penyelenggaraan Pemerintahan Nagari haruslah berjalan dengan
efektif efesien, lancar dan tertib agar kepentingan dan kesejahteraan
masyarakat dapat terwujud. Hal ini harus didukung dengan adanya
peraturan atau ketentuan yang menjadi pedoman dan dilaksanakan
secara bersama di tingkat nagari. Peraturan dan ketentuan tersebut
adalah Peraturan Nagari (Perna) yang berfungsi sebagai pengatur
penyelenggaraan pemerintahan nagari agar berjalan dengan baik.
Selain hukum formal, nagari sebagai kesatuan masyarakat hukum
juga menghormati dan mengakui keberadaan hukum Adat yang berlaku,
begitu juga halnya dengan masyarakat di Nagari Kamang Hilia yang
memegang teguh falsafah Adat Minang Kabau yaitu Adat Basyandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, walaupun hukum Adat yang ditemui
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
65
masih belum tertulis dalam bentuk buek Salingka J orong, Adat Salingka
Nagari, namun dalam bentuk pelaksanaanya harus ada upaya untuk
memberikan payung hukum terhadap berlakunya hukum Adat tersebut.
Karena itu diperlukan adanya ketentuan hukum yang tegas, aparatur
hukum yang berwibawa, tersedianya payung hukum terhadap
pelaksanaan hukum Adat.
Sasaran pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Adanya landasan hukum yang jelas dalam penyelenggaraan
Pemerintahan sehingga masyarakat merasa aman dan terlindungi.
2. Terciptanya kondisi yang kondusif, tertib dan aman dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Nagari.
3. Terwujudnya keamanan dan ketertiban ditengah-tengah masyarakat
Untuk mewujudkan sasaran pokok yang telah ditetapkan dalam
pembuatan produk hukum Nagari dilaksanakan dalam bentuk program
sebagai berikut:
1) Program : Pembuatan Produk hukum Nagari
2) Program : Sosialisasi Peraturan Nagari ( PERNA)
3) Program : Memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat
4) Program : Menegakan peraturan dan hukum yang berlaku
5) Program : Pengayoman dan perlindungan kepada masyarakat

E. PENYEDIAAN DATA BASE NAGARI
Keberadaan data base merupakan kunci pokok dan dasar yang
kuat bagi Pemerintahan Nagari dalam menyusun perencanaan, program
dalam mengambil kebijakan yang tepat sasaran.
Kondisi yang ada saat ini di Nagari Kamang Hilia data base yang
ada belumlah valid dan belum lengkap dan masih bergantung kepada
data yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) itu pun data yang
berkaitan dengan data Rumah Tangga Miskin untuk keperluan bantuan
langsung tunai (BLT) sementara data kependudukan dan potensi Nagari
yang menjadi acuan dalam penyusunan program dan pengambilan
kebijakan melalui sistim komputerisasi belum dimiliki oleh Nagari secara
lengkap, maka tanpa adanya Data Base yang valid dan lengkap tidak
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
66
akan mungkin Pemerintahan Nagari berjalan efektif, untuk itu perlu
dilakasanakan penyediaan data base Nagari.
Sasaran pokok
Sasaran-sasaran yang akan dilakukan antara lain :
1. Tersedianya data base Nagari dari segala bidang.
2. Lahirnya kebijakan pemerintah nagari yang dapat mencapai sasaran
sesuai dengan program kerja.
3. Terdeteksinya potensi dan berbagai permasalahan yang ada di nagari
Kamang Hilia
Untuk mewujudkan sasaran pokok yang telah ditetapkan dalam
penyediaan data base Nagari dilaksanakan melalui program sebagai
berikut :
1) Program : Pembentukan Tim Pendataan
2) Program : Pembuatan papan data
3) Program : Penyusunan Profil nagari

X. KEUANGAN NAGARI KAMANG HILIA
Kegiatan dibidang Keuangan sangat erat kaitannya Anggaran
Pendapatan dan Belanja Nagari (APB) Nagari. Besarnya belanja sangat
tergantung dengan Pendapatan. Kalau Pendapatan besar tentu dengan
sendirinya belanja juga akan besar. Dengan belanja besar sudah barang tentu
banyak yang bisa dibangun, banyak yang bisa dibeli. Sehingga semua
kebutuhan bisa terpenuhi.
Berkenaan dengan hal pendapatan, Nagari Kamang Hilia masih sangat
tergantung kepada Pemerintah Kabupaten. Sebab Pendapatan Asli Nagari
(PAN) masih sangat kecil kontribusinya terhadap APB Nagari yang setiap
tahunnya berjumlah sekitar Rp 300 juta. Prosentase PAN hanya 0,5 %, atau
hanya sekitar Rp 15 juta.
Untuk menambah pendapatan Nagari, kedepannya masih ada potensi
yang perlu digarap secara optimal. Salah satu diantaranya adalah masih
banyak tanah eks Desa yang belum dikelola dengan baik, sehingga belum
bisa menyumbang untuk meningkatkan pendapatan Nagari.
Berikut adalah daftar perkembangan APB Nagari Kamang Hilia selama
2 tahun terakhir :
Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
67

Tabel 19
Daftar Perkembangqan APB Nagari Kamang Hilia tahun 2011/2012

TAHUN APB NAGARI
(Rp)
REALISASI
(Rp)
SURPLUS/DEVISIT
(Rp)
2011
2012
383.261.629,-
419.764.278,-
332.431.452,-
375.426.452,-
6.575.231,-
2.216.379,-
Sumber: APB Nagari 2011/2012
Hasil yang dicapai dari berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan
antara lain sebagai berikut :
1. Terselenggaranya Tata Organisasi Pemerintahan Nagari yang solid
berdasarkan aturan yang ada dan mekanisme kerja yang telah dibuat.
2. Ditetapkannya standar pelayanan umum dikantor WaliNagari dengan
Peraturan Nagari, yang memuat standar waktu pengurusan, syarat-syarat
serta besarnya biaya pengurusan.
3. Meningkatnya kualitas Aparatur Pemerintah Nagari dalam melaksanakan
tugasnya masing-masing.
4. Terselenggaranya pelayanan prima dengan system birokrasi yang singkat,
cepat dan tepat.
5. Telah terarahnya dan terkoordinirnya setiap kegiatan pembangunan nagari
sesuai dengan RPJ M Nagari.
6. Terangkumnya berbagai permasalahan yang ada di nagari serta solusi
pemecahannya sedini mungkin.
7. Sinergisnya antara kegiatan Pemerintah Nagari dengan Lembaga-lembaga
Nagari.




Ekspose Walinagari Kamang Hilia 2013
Masyarakat Kamang Hilia Makmur, Beradab dan Islami
68
XI. PENUTUP
Demikian Ekspose ini kami sampaikan,dalam rangka penilaian lomba
nagari berprestasi tingkat Kabupaen Agam tahun 2013 sekaligus sebagai
laporan ringkas pemerintahan nagari kepada seluruh lapisan masyarakat,
semoga dapat dimaklumi dan menjadi bahan pertimbangan selanjutnya,
mudah-mudahan dapat berguna hendaknya bagi semua pihak.
Dalam kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan ucapan terima
kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu, memberi data-data untuk
kesempuranaan ekspose ini terutama kepada Camat Kamang Magek, Dinas
Instansi, UPTD terkait. Selanjutnya untuk kesempuranaan ekspose ini
diharapkan masukan dan saran dari berbagai lini sehingga untuk ke depan
kita dapat menampilkan yang lebih sempurna lagi demi majunya NAGARI
KAMANG HILIA lebih baik.
Akhirnya kami atas nama masyarakat Nagari Kamang Hilia
mengucapkan maaf yang sebesar-besarnya atas kekurangan yang terdapat
dalam ekspose ini serta pelayanan yang kurang memadai.
Assalamualaikum Wr. Wb.

Kamang Hilia, April 2013
Wali Nagari Kamang Hilia




MASTUR ST. MAJO LELO

Anda mungkin juga menyukai