Anda di halaman 1dari 10

Hubungan antara Deteksi Dini Tuna Rungu dan Pemakaian Alat Bantu

Dengar dengan Tingkat Inteligensi Siswa di SLB-B Karnnamanohara


Yogakarta
Luhur Budi Adhiapto
1
, Ira Fania
1
, Asti Widuri
2
1
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah o!yakarta
2
Ba!ian "#" Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah o!yakarta
Intisari
$eteksi dini ketulian pada anak, khususnya se%elum usia & tahun yan!
kemudian dilakukan intervensi dini akan men!hasilkan perkem%an!an anak yan!
san!at memuaskan' Intervensi yan! dilakukan dapat %erupa pemakaian alat %antu
den!ar' (emakaian alat %antu den!ar pada siswa penderita tuna run!u mempunyai
pen!aruh dalam perkem%an!an )un!si motorik, perseptual dan ko!niti)'
(endeteksian ketulian di Indonesia masih dilaksanakan se*ara pasi)' #al ini
menye%a%kan keterlam%atan deteksi dan intervensi yan! di%erikan pada anak,
sedan!kan dampak ketulian pada anak khususnya ketulian prelingual san!at %esar
dan dapat %erpen!aruh pada masa depan anak' (enelitian ini %ertu+uan untuk
men!etahui hu%un!an deteksi dini ketulian terhadap tin!kat intele!ensi siswa di
,LB-B Karnnamanohara'
$esi!n penelitian ini adalah o%servasional den!an ran*an!an cross
sectional. ,u%+ek penelitian ini adalah sampel total di ,LB-B Karnnamanohara
se+umlah &. siswa yan! ter%a!i dalam dua kelompok yaitu kelompok deteksi dini
/0& tahun1 dan terlam%at /2& tahun1 sedan!kan pada penelitian hu%un!an antara
pemakaian alat %antu den!ar den!an tin!kat inteli!ensi terdapat 3& siswa'
(en!am%ilan data dilakukan men!!unakan kuesioner dan tes inteli!ensi 4(M
(Coloured Progressive Matrices)'
#asil penelitian deteksi dini ketulian %erdasarkan analisis ,pearman
menun+ukan nilai p56,&21 untuk umur deteksi sedan!kan varia%el yan! lain yaitu
pendidikan ayah /p56,3671 dan pendidikan i%u /p56,1221' (ada penelitian
pemakaian alat %antu den!ar menun+ukan nilai p56,6&. untuk pemakaian alat
%antu den!ar sedan!kan varia%el yan! lain yaitu +enis kelamin /p56,3331,
pendidikan ayah /p56,6631 dan pendidikan i%u /p56,6671'
Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada hu%un!an antara deteksi dini
ketulian den!an tin!kat inteli!ensi siswa di ,LB-B Karnnamanohara tetapi
terdapat hu%un!an yan! si!ni)ikan antara pemakaian alat %antu den!ar den!an
tin!kat inteli!ensi siswa di ,LB-B Karnnamanohara'
Kata kun*i 8 Alat %antu den!ar, $eteksi dini, Inteli!ensi, Ketulian
The Relation between Early Detection of Deafness and Hearing Aid Usage in
Student with Hearing Loss with the Degree of Intelligence in Karnnamanohara
Hearing Imaired School of !ogya"arta
Luhur Budi Adhiapto
1
, Ira Fania
1
, Asti Widuri
2
1
Student of Medical Faculty of Muhammadiyah University of Yogyaarta
!
Part of "tolaringist of Medical Faculty of Muhammadiyah University of
Yogyaarta
Abstract
#arly detection of deafness in hearing loss children ecpecially $efore %
years old and then follo&ed $y early intervention &ill produced a satisfactory
child's gro&th. (he )nterventions that can $e done using hearing aids. (he use of
hearing aid for the students of deaf disorder has effect in development of motoric
function* perceptual function* and cognitive function. )n other hand* early
detection of deafness children in )ndonesia &ere done passively. (his situation
can mae late detection and late intervention that given to the children* ho&ever
deafness impact to the children* especially for prelingual deafness is very huge*
and can influence &ith the child's future. (his research is purposed to no& the
relation $et&een early detection of deafness &ith degree of intelligence in
+arnnamanohara ,earing )mpaired School of Yogyaarta.
-esign of the research is o$servational* and the data taen $y croos.
sectional. /esearch's su$0ect &ere all of the +arnnamanohara ,earing )mpaired
School of Yogyaarta's student* the amount &ere %1 students that devided into t&o
groups* early detection group (2% years old) and late detection group (3% years
old) &hereas in the relation $et&een hearing aid usage &ith degree of intelligence
there are 4% students. (he data taen $y 5uesioner and CPM (Coloured
Progressive Matrices intelligency test.
(he result of $ased on Spearman analysis sho&ed the p.value 6*%!1 for
the age of detection* &hereas another varia$le lie father education (p76*468)
dan mother education (p76*1!!). (he result of hearing aid usage research are
p76*6%1 for hearing aid usage and the other varia$le lie gender (6*444)* father
education (p76*664) and mother education (p76*668)
(he conclusion of the research there is no relation $et&een early detection
of deafness and the other varia$le &ith degree of intelligence in +arnnamanohara
,earing )mpaired School of Yogyaarta's student and there is relation $et&een
hearing aid usage and the other varia$le &ith degree of intelligence in
+arnnamanohara ,earing )mpaired School of Yogyaarta's student.
+ey&ords 9 -eafness* #arly detection* ,earing aid* )ntelligency
Pendahuluan
Anak %ela+ar %er%i*ara %erdasarkan apa yan! dia den!ar' $en!an demikian
!an!!uan penden!aran yan! dialami anak se+ak lahir akan men!aki%atkan
keterlam%atan %er%i*ara dan %er%ahasa, sedan!kan %ahasa merupakan pintu
masuknya in)ormasi yan! %er!una %a!i perkem%an!an inteli!ensi
1
' (ada anak
tuna run!u yan! dideteksi ketulian se%elum umur & tahun dan kemudian
diintervensi sedini mun!kin maka akan memperlihatkan kema+uan yan! san!at
%esar
2
' (erkem%an!an %i*ara anak men*apai titik optimal pada usia 9 %ulan
sampai & tahun
&
, sehin!!a pada masa perkem%an!an ini sedapat mun!kin
di!unakan untuk memaksimalkan %i*ara anak'
$eteksi dini merupakan se%uah metode s*reenin! yan! %ertu+uan a!ar
anak yan! terdeteksi se!era mendapatkan ha%ilitasi ketulian
3
' #a%ilitasi dapat
%erupa mem%erikan latihan menden!ar dan %er%i*ara terutama pada anak yan!
terdeteksi prelingual
&
. Anak yan! terdeteksi dini ketulian yan! kemudian
mendapatkan ha%ilitasi:intervensi dini, dapat memperoleh pendidikan yan!
den!an %aik' (endidikan yan! diperoleh den!an optimal akan %erdampak positi)
terhadap perkem%an!an inteli!ensinya'
Intervensi dini dapat %erupa pelatihan %ahasa dan pemakaian alat %antu
den!ar' (emakaian alat %antu den!ar se*ara dini dapat menurunkan )aktor resiko
ketidakmampuan menyerap ilmu den!an %aik walaupun hasilnya tidak seperti
anak normal pada umumnya' Alat %antu den!ar san!at mem%antu proses
penden!aran dan pemahaman per*akapan pada penderita penurunan )un!si
penden!aran sensorineural sehin!!a dapat memper%aiki kemampuannya dalam
%er%ahasa
.
'
Inteli!ensi adalah kemampuan untuk %ertindak se*ara terarah, %erpikir
se*ara rasional, dan men!hadapi lin!kun!annya se*ara e)ekti)' ,e*ara !aris %esar
dapat disimpulkan %ahwa inteli!ensi adalah suatu kemampuan mental yan!
meli%atkan proses %erpikir se*ara rasional
;
' (erkem%an!an inteli!ensi dipen!ruhi
oleh !enetik, lin!kun!an, status !i<i, intervensi yan! di%erikan
=
' Inteli!ensi
%er%eda den!an )ntelligence :uotient /I>1, inteli!ensi merupakan suatu konsep
umum tentan! kemampuan individu, sedan! I> hanyalah hasil dari suatu tes
inteli!ensi
7
' Akan tetapi, nilai I> dapat mem%eri !am%aran tentan! status
inteli!ensi' Ada %anyak alat tes inteli!ensi diantaranya ;echsler <dult )ntelegency
Scale /WAI,1, Minnessota Multiphasic of Personality )nventori /MM(I1, (aylor
Manifest <n=iaety Scale /"MA,1, >urn -epresi )nventory /B$I1, Coloured
Progressive Matrices /4(M1' (ada penelitian ini tes inteli!ensi yan! di!unakan
adalah tes Coloured Progressive Matrices /4(M1, karena tes ini dapat di!unakan
%ukan hanya pada anak normal tetapi +u!a dapat di!unakan untuk oran!-oran!
yan! lan+ut usia dan %ahkan untuk anak ?defective@
9
'
(okok permasalahan dalam penelitian ini adalah ?apakah terdapat
hu%un!an antara umur deteksi dan pemakaian alat %antu den!ar den!an tin!kat
inteli!ensi siswa di ,LB-B KarnnamanoharaA@' Bleh karena itu penelitian ini
%ertu+uan untuk men!etahui hu%un!an antara deteksi dini ketulian dan pemakaian
alat %antu den!ar den!an tin!kat inteli!ensi siswa di ,LB-B Karnnamanohara'
#u%un!an kedunya men+adi pentin! karena apa%ila hasilnya terdapat hu%un!an
yan! si!ni)ikan diharapkan ada tindak lan+ut serius dari semua pihak untuk
men!!alakkan pro!ram deteksi dan intervensi dini ketulian se*ara akti)'
Bahan dan !ara
$esi!n penelitian ini adalah o%servarsional den!an metode poton! lintan!
(cross sectional). (en!ukuran hanya dilakukan sekali untuk men!etahui hu%un!an
anatara deteksi dini ketulian dan pemakaian alat %antu den!ar /varia%el
independen1 den!an tin!kat inteli!ensi siswa /varia%el dependen1'
(enelitian ini dilakukan pada %ulan Mei 2669 den!an men!!unakan satu
sampel sekolah yaitu ,LB-B Karnnamanohara, su%yek penelitian ini
men!!unakan sampel total yaitu seluruh siswa di ,LB-B Karnnamanohara yan!
terseleksi men!unakan kriteria inklusi dan eksklusi' Kriteria inklusi dan eksklusi
pada penelitian hu%un!an antara deteksi dini ketulian den!an tin!kat inteli!ensi
adalah se%a!ai %erikut 8 kriteria inklusi pada penelitian ini adalah oran! tua
%ersedia men+adi su%+ek penelitian, siswa yan! %ersedia %eker+a sama dan siswa
telah memasuki sekolah dasar dan siswa yan! men!!unakan alat %antu den!ar,
sedan!kan kriteria eksklusinya adalah oran! tua men!alami !an!!uan mental,
oran! tua yan! tidak kooperati) dan siswa menderita *a*at yan! lain /*a*at
!anda1' ,u%yek penelitian yan! didapatkan adalah se+umlah &. anak yan!
kemudian diklasi)ikasikan men+adi dua yaitu anak yan! terdeteksi ketulian dini
dan terlam%at sedan!kan kritesia inklusi pada penelitian hu%un!an pemakaian alat
%antu den!ar den!an tin!kat inteli!ensi oran! tua %ersedia men+adi su%+ek
penelitian, siswa yan! %ersedia %eker+a sama dan siswa telah memasuki sekolah
dasar sedan!kan kriteria inklusinya adalah oran! tua men!alami !an!!uan mental,
oran! tua yan! tidak kooperati) dan siswa menderita *a*at yan! lain /*a*at
!anda1' ,u%yek yan! didapatkan pada penelitian ini terdapat 3& siswa'
(en!umpulan data penelitian dilakukan den!an *ara pen!isian kuesioner
yan! ditu+ukan kepada oran! tua yan! telah %ersedia men+adi responden
/informed consent1 dan dilakukan tes inteli!ensi 4(M pada siswa untuk
mendapatkan status tin!kat inteli!ensi mereka'
$ata penelitian yan! terkumpul selan+utnya dianalisis men!!unakan ,(,,
1. for &indo&s den!an u+i ,pearman untuk men!etahui ada tidaknya hu%un!an
antara deteksi dini ketulian dan pemakaian alat %antu den!ar /varia%el %e%as1
den!an tin!kat inteli!ensi siswa /varia%el ter!antun!1, termasuk dilakukan
analisis data pada varia%el lain yan! mempen!aruhi tin!kat inteli!ensi siswa'
Hasil "enelitian
(ada penelitian ini dihasilkan data seperti pada ta%el 1 se%a!ai %erikut 8
"a%el 1' $ata karakteristik su%yek penelitian hu%un!an antara deteksi dini
ketulian den!an tin!kat inteli!ensi siswa den!an u+i ,pearman
Faktor
Cumlah siswa
I> /D1
(
$i %awah
Eata-rata Eata-rata
$i atas
Eata-rata
#mur Deteksi
$%&'( Dini () *+&%,+- + *(.%'&- / *'0%.'-
Terlambat ) *))%))- ' *''%''- & *&&%&&-
(endidikan Ayah 6,367
Eendah 6 /6,661 6 /6,661 6 /6,661
Menen!ah 11 /..,661 & /1.,661 ; /&6,661
"in!!i = /3;,;;1 3 /2;,;=1 3 /2;,;=1
(endidikan I%u
6,122
Eendah 2 /166,661 6 /6,661 6 /6,661
Menen!ah 11 /..,661 & /1.,661 ; /&6,661
"in!!i . /&7,3;1 3 /&6,==1 3 /&6,==1
#asil U+i statistik ,pearman seluruh varia%el memiliki nilai p 26,6. yan! %erarti
tidak terdapat hu%un!an antara deteksi dini ketulian dan semua varia%el %e%as
den!an tin!kat inteli!ensi siswa se%a!ai varia%el tertantun!'
"a%el 2' $ata karakteristik su%yek penelitian hu%un!an antara pemakaian alat
%antu den!ar dan varia%el lain den!an tin!kat inteli!ensi siswa den!an u+i
,pearman dan Koe)isien Kontin!ensi
Faktor $i %awah
rata-rata
Eata-rata $i atas rata-
rata
p
Alat Bantu $en!ar
Memakai
"idak memakai
9 /26,9D1
9 /26,9D1
= /1;,2D1
3 /9,&D1
1& /&6,2D1
1 /2,&2D1
6'6&.
(endidikan Ayah
Eendah
Menen!ah
"in!!i
6
1; /&=,2D1
2 /3,;.D1
6
. /11,;D1
; /1&,9D1
6
; /1&,9D1
7 /17,;D1
6'663
(endidikan I%u
Eendah
Menen!ah
"in!!i
2 /3,;.D1
1. /&3,7D1
1 /2,&2D1
6
; /1&,9D1
. /11,;D1
1 /2,&2D1
. /11,;D1
7 /17,;D1
6'667
Cenis Kelamin
(ria
Wanita
7 /17,;D1
16 /2&,2.D1
= /1;,2D1
3 /9,&D1
7 /17,;D1
. /11,;D1
6'333
#asil U+i statistik ,pearman varia%el memiliki nilai p 06,6. yan! %erarti
terdapat hu%un!an antara pemakaian alat %antu den!ar dan varia%el pendidikan
oran! tua den!an tin!kat inteli!ensi siswa se%a!ai varia%el tertantun! tetapi
varia%el +enis kelamin tidak mempunyai hu%un!an yan! si!ni)ikan den!an tin!kat
inteli!ensi'
Diskusi
#asil analisis statistik data hu%un!an antara deteksi dini ketulian dan
varia%el yan! lain den!an tin!kat inteli!ensi den!an u+i ,pearman didapatkan
nilai p56,&21 untuk umur terdeteksi, p56,;9& untuk pendidikan ayah dan nilai
p56,39& untuk pendidikan i%u' ,emua varia%el %e%as diatas menun+ukkan nilai p
26,6. sehin!!a dapat disimpulkan tidak ada hu%un!an umur terdeteksi dan
varia%el yan! lain seperti pendidikan ayah dan pendidikan i%u terhadap tin!kat
inteli!ensi anak'
(ada umur deteksi, tidak ada hu%un!an antara umur terdeteksi den!an
tin!kat inteli!ensi siswa /p 26,6.1 kemun!kinan karena deteksi ketulian se*ara
dini yan! dilakukan tidak diim%an!i den!an penan!anan dan intervensi dini
ketulian pada anak' (ada penelitian ini diketahui +u!a %ahwa siswa yan! terdeteksi
ketulian se*ara dini yaitu 2; anak tetapi sekitar 13 anak mempunyai tin!kat
inteli!ensi di%awah rata-rata' #al ini menim%ulkan du!aan %ahwa deteksi dini
tidak mempunyai hu%un!an den!an tin!kat inteli!ensi' ,e%enarnya %anyak oran!
tua yan! sudah mendeteksi ketulian se*ara dini tetapi terlam%at diperiksakan dan
diintervensi se*ara dini' Keterlam%atan diperiksakan %iasanya dise%a%kan oran!
tua tidak per*aya atau merasa malu mempunyai anak yan! tuli dan dian!!ap
se%a!ai ai% keluar!a' Akan tetapi, %anyak +u!a keluar!a merasa ke%in!un!an
setelah diperiksakan dan terdeteksi tuli, apa lan!kah selan+utnya yan! harus
dilakukan
16
' Anak tuna run!u mempunyai tin!kat inteli!ensi normal atau
mendekati normal tetapi tin!kat inteli!ensi ini san!at dipen!aruhi oleh
kemampuan %i*ara pada anak tuna run!u
11
' (em%ela+aran %ahasa san!at pentin!
dilakukan karena %ahasa akan men+adi pintu masuk in)ormasi-in)ormasi atau
ilmu-ilmu, tentunya semakin %anyak in)ormasi atau ilmu yan! didapat se%andin!
lurus den!an perkem%an!an inteli!ensi siswa tuna tun!u'
(ada penelitian ini semua varia%el lain +u!a tidak mempunyai hu%un!an
den!an tin!kat inteli!ensi /p 26,6.1' (ada ketulian prelingual perlu ada stimulus
yan! di%erikan untuk meran!san! perkem%an!an otak terutama pusat
penden!aran
11
' ,timulus yan! di%erikan %erkaitan den!an pendidikan oran! tua
tetapi dalam penelitian ini tidak terdapat hu%un!an keduanya' #al ini karena perlu
disadari adanya kemun!kinan seseoran! %ertindak %ukan atas dasar pen!etahuan
yan! dimiliki' #al ini dise%a%kan kepri%adian individu ter%entuk dari pendidikan
dan pen!alaman' (en!alaman adalah suatu yan! pernah dialami atau diketahui
seseoran! tentan! suatu hal dan dapat menam%ah pen!etahuan
9
'
(ada penelitian hu%un!an antara pemakaian alat %antu den!ar den!an
tin!kat inteli!ensi, hasil penelitian menun+ukkan %ahwa pemakaian alat %antu
den!ar den!an tin!kat intele!ensi didapatkan nilai si!ni)ikan 6,6&. le%ih ke*il
dari 6,6. sehin!!a dapat disimpulkan ada hu%un!an pemakaian alat %antu den!ar
den!an tin!kat intele!ensi siswa' $en!an memakai alat %antu den!ar se*ara dini,
dapat diturunkan )aktor resiko ketidakmampuan menyerap ilmu den!an %aik'
Walau hasilnya tidak seperti anak normal pada umumnya karena ketulian
men!ham%at dalam perkem%an!an motorik, perseptual dan ko!niti) sehin!!a
dapat mempen!aruhi tin!kat inteli!ensi pada tunarun!u' Alat %antu den!ar san!at
mem%antu proses penden!aran dan pemahaman per*akapan pada penderita
penurunan )un!si penden!aran sensorineural sehin!!a dapat memper%aiki
kemampuannya dalam %er%ahasa
12
'
(ada varia%el peran*u yan! ikut diu+i dalam penelitian kali ini yaitu +enis
kelamin, pendidikan ayah dan pendidikan i%u' (endidikan ayah dan pendidikan
i%u ternyata memiliki hu%un!an den!an tin!kat intele!ensi siswa' #al ini dapat
dilihat dari masin!-masin! nilai si!ni)ikansi dari ta%el diatas'
(ada pendidikan ayah dan i%u terhadap tin!kat intele!ensi siswa
tunarun!u didapatkan nilai si!ni)ikan 6,663 dan 6,667' #al ini menun+ukkan
%ahwa ada hu%un!an antara tin!kat pendidikan ayah dan i%u den!an tin!kat
intele!ensi siswa' Bran! tua yaitu ayah i%u se%a!ai pilar utama pem%entukan
perkem%an!an motorik, perseptual dan ko!niti)' $en!an semakin dini dan
serin!nya anak tunarun!u diran!san! semakin %aik hasil yan! akan diperoleh'
Bran!tua masuk ke dalam kate!ori !enetik dan lin!kun!an yan! mempen!aruhi
tin!kat intele!ensi
3
'
(ada varia%el +enis kelamin tidak memiliki hu%un!an den!an tin!kat
intele!ensi siswa' #al ini ditun+ukkan den!an masin!-masin! nilai si!ni)ikan p 5
6,333' An!ka si!ni)ikan yan! didapatkan dari ta%el olah data menun+ukan
si!ni)ikan 2 6,6. yan! %erarti tidak ada hu%un!an se*ara statistik antara +enis
kelamin den!an tin!kat intele!ensi siswa tunarun!u' $alam telaah %uku (he >ell
Curve* )ntellegence and Structure in <merica ?ife, <merican Psychological
<ssociation menemukan tidak ada per%edaan tin!kat intele!ensi pada perempuan
dan laki-laki
1&
'
Kesim"ulan
1. Mayoritas siswa ,LB-B Karnnamanohara terdeteksi ketulian se*ara dini dan
mempunyai tin!kat inteli!ensi di%awah rata-rata'
2. $eteksi dini ketulian den!an tin!kat inteli!ensi siswa di ,LB-B
Karnnamanohara tidak memiliki hu%un!an yan! si!ni)ikan'
3. (en!!unaan alat %antu den!ar den!an tin!kat inteli!ensi siswa di ,LB-B
Karnnamanohara memiliki hu%un!an yan! si!ni)ikan
Saran
1. (enelitian %erikutnya perlu mempertim%an!kan )aktor-)aktor yan!
mempen!aruhi tin!kat inteli!ensi lainnya dan sedapat mun!kin men!!unakan
populasi yan! le%ih %esar'
2. (erlu dilakukan penyuluhan tentan! deteksi dan penan!anan ketulian sedini
mun!kin kepada keluar!a dan masyarakat pada umumnya'
3. Bran! tua diharapkan le%ih %erperan akti) dalam mendeteksi ketulian pada
anak se*ara dini dan menstimulasi perkem%an!an inteli!ensi anak'
#1a"an terima kasih
(ada kesempatan ini peneliti men!u*apkan terima kasih kepada pihak-
pihak yan! telah %erkontri%usi dalam menyelesaikan tu!as akhir ini 8
1. Allah ,W" yan! telah mem%im%in! dan meridhoi terselesainya karya tulis
ilmiah ini'
2. dr' #' Frwin ,antosa, ,p'A, M'Kes selaku $ekan Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah o!yakarta yan! telah mem%eri kesempatan
untuk menuntut ilmu'
3. dr' Asti Widuri, ,p' "#" selaku (em%im%in! dan Instruktur K"I yan! telah
%anyak mem%antu dan mem%im%in! dalam pen!er+aan karya tulis ilmiah ini'
4. Keluar!a, saha%at dan teman yan! senantiasa mem%antu peneliti %aik moril
maupun materiil'
5. ,emua pihak yan! telah %erperan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini'
Da2tar "ustaka
1. Cayanto, K'$' /2667, April1' $eteksi (enden!aran' $iakses dari
http8::kaskus'us:showthread'php3
2. ,astrowiyoto ,' /197&1' ,e%a%-se%a% ketulian pada anak' Kumpulan Gaskah
Konas HII (erhati' ,ura%aya'
3. Atmosoewarno, ,' /2662, Bkto%er1' U+i (enden!aran pada Balita' o!yakarta 8
)P (,(.+? F+.U@M'
4. Eianto, B'U' /266=1' $eteksi $ini pada Anak' o!yakarta 8 )P.(,( F+.UMY.
5. (urwanto, G' /19921' Psiologi Pendidian' Bandun! 8 (" Eema+a Eosdakarya
6. We*hsler, $' /19331' (he Measurement of <dult )ntelligence. (%
nd
ed.).
Baltimore 8 Williams I Wilkins'
7. (urwanto, M' G' /19921' Psiologi Pendidian' Bandun! 8 (" Eema+a
Eosdakarya'
8. Eaven, C'4' /19=31' @uide to using (he Coloured Progressive Matrices'
o!yakarta 8 ,alina Fakultas (sikolo!i UJM'
9. ,etia+it, B' /19931' )dentifiasi fator.fator +eterlam$atan Memerisaan
-ini +etulian Prelingual' "esis, Universitas Jad+ah Mada, o!yakarta'
10. Woll, B', Kyle, C', $eu*har, M' /19711' Perspectives on >ritish Sign ?anguage
and -eafness' London 8 "aylor I Fran*is'
11. Irawan' /266., April1' #u%un!an Jender dan "in!kat Ke*erdasan' diakses dari
http8::)orum'w!aul'*om:ar*hive:thread:t-&7=.7-Jender-$an-"in!kat-
Ke*erdasan-Ada-#u%un!ankah'html
12. Adams, Boeis, #i!hler,' /199=1' >uu <0ar )lmu Penyait (,( #disi A.
Cakarta 8 FJ4
13. Geisser U', Boodoo J', Bou*hard "', Boykin A' /199;1' Intelle!en*e 8 Knows
and Unknows' Bournal of the <merican Psychological <ssociation' Gew
ork 8 Ameri*an (sy*holo!ist

Anda mungkin juga menyukai