Anda di halaman 1dari 19

Eka Sakti W, S.Kep.

Ns
Kategori Bayi dilahirkan di tinjau pada usia kehamilan :
1. Normal (aterm) : berusia 38-42 mggu
2. Serotinus : berusia > 42 mggu
3. Prematur : berusia < 38 mggu
4. Resiko Tinggi :
- kriteria BBLR : berusia 38 mggu BB <2500
gram
- kriteria resiko tinggi : berusia >42 mggu BB >4000
gram

Faktor-Faktor yang mempengaruhi
kesehatan Bayi :
1. Pendidikan untuk calon ibu dan bapak
2. Pengawasan pemeriksaan kesehatan sebelum
perkawinan
3. Pengawasan kesehatan ibu hamil
4. Pemakaian obat
5. Infeksi selama kehamilan
6. Komplikasi selama kehamilan
7. Gizi selama kehamilan
8. Proses persalinan
Perawatan Bayi adalah suatu usaha atau tindakan untuk
merawat dan memelihara kesehatan bayi dalam pencegahan
dan pengobatan
Perawatan Bayi terdiri dari :
1. Perawatan bayi baru lahir
2. Perawatan bayi di kamar bayi
3. Perawatan bayi sehari-hari

Tujuan Perawatan Bayi / NEONATUS :
Mempertahankan pernafasan
Mencegah infeksi
Mempertahankan nutrisi yang adekuat
Mempertahankan suhu tubuh
Mengenal tanda-tanda neonatus sakit /
keadaan yang menyimpang dari normal

Mempertahankan Pernafasan
Segera setelah bayi lahir, bayi diletakkan dengan posisi
kepala lebih rendah daripada badan agar lendir keluar
dari mulut dan mencegah lendir atau darah masuk ke
saluran pernafasan.
Lakukan Penghisapan lendir dengan cepat dan lembut .




Pernafasan SPONTAN

Mencegah Infeksi
Mencuci tangan sebelum / sesudah memegang bayi
dalam pemberian minum, mengganti popok,
pemeriksaan fisik, berganti bayi
Membatasi jumlah pengunjung
Petugas / tenaga kesehatan yang kena infeksi harus
menjauhi bayi
Petugas / Pengunjung tidak boleh menderita penyakit
menular
Memakai pengaman yang bersih

Pemberian makanan
Pemberian ASI eksklusif
Susu formula
Kebutuhan cairan pada bayi :
- Hari I : 60 cc / kg BB
- Hari II : 90 cc / kg BB
- Hari V : 180 cc / kg BB
- Hari VII : 200 cc / kg BB sampai Trimester I

Mempertahankan suhu tubuh
Segera setelah bayi baru lahir harus
dikeringkan dan ditempatkan di
tempat yang hangat
Pengukuran suhu tubuh tiap 8 jam

Mengenal tanda-tanda bayi
sakit
Kulit kuning(fungsi hati belum
sempurna/prematur), biru atau pucat
(Darah atau sirkulasi)pada hari pertama.
Kenaikan / Penurunan suhu tubuh
Kesukaran pernafasan
Perut kembung muntah
Kejang-kejang
Tidak BAB warna hitam (mekonium) /
BAK dalam 24 jam pertama.
Urutan tindakan perawatan bayi baru
lahir :
Resusitasi (tindakan pertolongan pertama Bayi yang
tidak bisa bernafas dengan sempurna)
Penghisapan lendir (dengan suction/kepala lebih
rendah)
Penentuan APGAR Score.
Pemotongan tali pusat
Perawatan tali pusat
Memandikan bayi
Pengukuran BB & PB bayi
Pemberian tetes mata
Pemberian tanda pengenal
Pemberian Pakaian
Pengertian Bayi Baru Lahir Normal
Bayi yang lahir pada usia kehamilan
37 minggu s/d 42 minggu dan berat
badan lahir 2500-4000 gram


Ciri-ciri Bayi normal
BB 2.500-4.000 gram
PB lahir 48-52 cm
LD 30-38 cm
LK 33-35 cm
Denyut jantung menit I 180 x / menit
Pernafasan menit pertama cepat 80 x / menit
Kulit kemerah-merahan & licin karena jaringan subcutan cukup
terbentuk & diliputi vernixcaseosa
Lanugo tidak terlihat, rambut kepala panjang 3 cm
Kuku agak panjang melewati ujung jari
Genetalia :
- Labia mayor sudah menutupi labia minora

Cont. . .
-Scrotum sudah terisi testis
Reflex isap dan menelan baik
Graff reflex baik (telapak tangan disentuh
menggenggam)
Reflek Moro baik (dikagetkan memeluk)
Eliminasi baik
BAB pertama Meconium
Perubahan yang terjadi pada bayi
baru lahir :
Perubahan Metabolisme Karbohidrat
Perubahan Suhu
Perubahan Pernafasan
Perubahan Sirkulasi
Perubahan fungsi Ginjal, hati, dan alat
pencernaan
Masa transisi Bayi Lahir
Ada dua periode
1. Berlangsung 6-8 jam setelah bayi lahir
Pada periode ini 30 menit pertama seorang bayi lahir
sehat :
- Menangis dengan kuat
- Menghisap tangan
- Membuka mata
Setelah 30 menit 2 jam :
- Suhu tubuh berangsur-angsur turun
- Tidur pulas sampai dengan 5 jam
2. Berlangsung 2-5 jam
Dimulai sejak bayi bangun dari tidur pulas.
- Bayi bereaksi, denyut jantung meningkat
- Mulai mengeluarkan meconium
- Sekresi lendir meningkat

Periode ini akan berakhir sampai jumlah sekresi berkurang sehingga
di periode ini kita harus selalu menghisap lendir karena akan
menyumbat jalan nafas.

Pemeriksaan bayi baru lahir
Merupakan suatu kegiatan atau usaha untuk mengetahui
keadaan bayi baru lahir sehingga mendapat gambaran untuk
tindakan perawatan selanjutnya.
Tujuan :
1. Mengetahui kelainan-kelainan bayi sedini mungkin
2. Mendapatkan data-data untuk menentukan tindakan
perawatan selanjutnya
Hal-hal yang perlu diperiksa :
1. Penilaian APGAR SCORE
2. Pemeriksaan Fisik bayi

Anda mungkin juga menyukai