Anda di halaman 1dari 13

BENCANA TANAH LONGSOR

.
A. LATAR BELAKANG
Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng
Eurasia, lempeng pasifk, ada lempeng Australia yang bergerak saling
menumbuk. Akibat tumbukan antar lempeng itu maka terbentuk daerah
penunjaman memanjang di sebelah barat pulau Sumatra, sebelah selatan
pulau Jawa hingga pulau Bali dan Kepulauan usa !enggara, sebelah utara
Kepulauan "aluku dan sebelah utara #apua. Konsekuensi lain dari
tumbukan itu maka terbentuk palung samudra, lipatan, punggungan dan
patahan dari busur kepulauan, sebaran gunung api dan sebaran sumber
gempa bumi. $unung api yang ada di Indonesia berjumlah %&'. Angka itu
%() dari jumlah gunung api akti* di dunia. +engan demikian Indonesia
rawan dengan ben,ana letusan gunung api dan gempa bumi.
+i beberapa pantai, dengan bentuk pantai sedang hingga ,uram, jika
terjadi gempa bumi dengan sumber berada didasar laut atau samudra
dapat menimbulkan gelombang !sunami. Jenis tanah pelapukan yang
sering dijumpai di Indonesia adalah hasil letusan gunung api. !anah ini
memilki komposisi sebagian besar lempung dengan sedikit pasir dan
bersi*at subur. !anah pelapukan yang berada diatas batuan kedap air pada
perbukitan-punggungan dengan kemiringan sedang hingga terjal
berpotensi mengakibatkan tanah longsor pada musim hujan dengan ,urah
hujan berkuantitas tinggi. Jika perbukitan tersebut tidak ada tanaman
keras berakar kuat dan dalam, maka kawasan tersebut rawan ben,ana
tanah longsor.
B. RUMUSAN MASALAH
+ari latar belakang permasalahn diatas maka kami merumuskan masalah
yang perlu ditanggulangi sebagai berikut .
1. /aktor apa saja yang menyebabkan ben,ana tanah longsor 0
2. Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari terjadinya
ben,ana tanah longsor0
C. PEMBAHASAN
1. #engertian !anah 1ongsor
!anah longsor atau dalam bahasa inggris disebut landslide, adalah
perpindahan material pembentukan lereng berupa bantuan, bahan
rombakan, tanah atau material ,ampuran tersebut, bergerak kebawah
atau keluar lereng. #roses terjadinya tanah longsor dapat diterangkan
sebagai berikut. air yang meresap kedalam tanah akan menambah bobot
tanah. Jika air tesebut menenbus sampai tanah kedap air yang berperan
sebagai bidang tergelin,ir, maka tanah menjadi li,in dan tanah pelapukan
ditasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.
2. Jenis2jenis !anah 1ongsor
Ada 3 jenis tanah longsor, yakni. longsoran translasi, longsoran rotasi,
pergerakan blok, runtuhan batu, rayapan tanah dan aliran bahan
rombakan. Jenis longsoran translasi dan rotasi paling banyak terjadi di
Indonesia. Sedangkan longsoran yang paling banyak memakan korban
jiwa manusia adalah aliran bahan rombakan.
a4 1ongsoran !ranslasi.
1ongsoran translasi adalah bergeraknya masa tanah dan bantuan pada
bidang gelin,ir berbentuk rata atau menggelombang landai.
b4 1ongsoran 5otasi.
1ongsoran rotasi adalah bergeraknya massa tanah dan batuan pada
bidang gelin,ir berbentuk ,ekung.
,4 #ergerakan Blok.
#ergerakan blok adalah perpindahan batuan yang bergerak pada bidang
gelin,ir berbentuk rata. 1ongsoran ini disebutbjuga longsoran translasi
blok batu.
d4 5untuhan Batu.
5untuhan batu terjadi ketika sejumlah besar batuan atau material lain
bergerak ke bawah dengan ,ara jatuh bebas. 6mumnya terjadi pada
lereng yang terjal hingga menggantung terutama didaerah pantai. Batu2
batu besar yang jatuh dapat menyebabkan kerusakan yang parah.
e4 5ayapan !anah.
5ayapan tanah adalah jenis tanah longsor yang bergerak lambat. Jenis
tanahnya berupa butiran kasar dan halus. Jenis tanah longsor ini hamper
tidak dapat dikenali. Setelah waktu yang ,ukup lama longsor jenis rayapan
ini bias menyebabkan tiang2tiang telepon, pohon atau rumah miring ke
bawah.
*4 Aliran Bahan 5ombakan.
Jenis tanah longsor ini terjadi ketika massa tanah bergerak di dorong oleh
air. Ke,epatan aliran tergantung pada kemiringan lereng, 7olume dan
tekanan air dan jenis materialnya. $erakannya terjadi disepanjang lembah
dan mampu men,apai ratusan meter jauhnya. +i beberapa tempat bias
sampai ribuan meter seperti di daerah aliran sungai di sekitar gunung api.
Aliran tanah ini dapat menelan korban ,ukup banyak.
3. $ejala 6mum !anah 1ongsor
$ejala2gejala umum yang biasanya timbul sebelum terjadinya ben,ana
tanah longsor adalah.
"un,ulnya retakan2retakan di lereng yang sejajar dengan arah tebing.
Biasanya terjadi setelah hujan.
"un,ulnya mata air baru se,ara tiba2tiba.
!ebing rapuh dan krikil mulai berjatuhan
4. /aktor2*aktor #enyebab !erjadinya tanah 1ongsor
#ada prinsipnya tanah longsor terjadi bila gaya pendorong pada lereng
lebih besar daripada gaya penahan. $aya penahan umumnya dipengaruhi
oleh kekuatan bantuan dan kepadatan tanah. Sedangkan gaya pendorong
dipengaruhi oleh besarnya sudut lereng, air, beban serta berat jenis tanah
batuan.
a. 8ujan.
An,aman tanah longsor biasanya dimulai pada bulan o7ember karena
meningkatnya intensitas ,urah hujan. "usim kering yang panjang akan
menyebabkan terjadinya penguapan air di permukan tanah dalam jumlah
besar. 8al ini mengakibatkan mun,ulnya pori2pori atau rongga tanah
hingga terjadi retakan dan merekahnya tanah permukaan. Ketika hujan,
air akan menyusup ke bagian yang retak sehingga tanah dengan ,epat
mengembang kembali. #ada awal musim hujan, intesitas hujan yang tinggi
biasanya sering terjadi, sehingga kandungan air pada tanah menjadi jenuh
dalam waktu singkat.
8ujan lebat pada awal musim dapat menimbulkan longsor, karena melalui
tanah yang merekah air akan masuk dan terakumulasi di bagian dasar
lereng, sehingga menimbulkan gerakan lateral. Bila ada pepohonan di
permukaanya, tanah longsor dapat di,egah karena air akan diserap oleh
tumbuhan. Akar tumbuhan juga akan ber*ungsi mengikat tanah.
b. 1ereng terjal.
1ereng atau tebing yang terjal akan memperbesar gaya pendorong.
1ereng yang terjal terbentuknya karena pengikisan air sungai, mata air, air
laut dan angin. Kebanyakan sudut lereng yang menyebabkan longsor
adalah %9: apabila ujung lerengnya terjal dan bidang longsorannya
mendatar.
,. !anah yang kuramg padat dan tebal.
Jenis tanah yang kurang padat adalah tanah lempung atau tanh liat
dengan ketebalan lebih dari &.; m dan sudut lereng lebih dari &&:. !anah
jenis ini memilki potensi untuk terjadinya tanah longsor terutama bila
terjadi hujan. Selain itu tanah ini sangat rentan terhadap pergerakan tanah
karena menjadi lembek terkena air dan pe,ah ketika hawa terlau panas.
d. Batuan yang kurang kuat.
Batuan endapan gunung api dan batuan sedimen berukuran pasir dan
,ampuran antara kerikil, pasir dan lempung umumnya kurang kuat.
Batuan tersebut akan mudah menjadi tanah bila mengalami proses
pelapukan dan umumnya rentan terhadap tanah longsor bila terjadi pada
lereng yang terjal.
e. Jenis tata lahan.
!anah longsor banyak terjadi di daerah tata lahan persawahan,
perladangan dan adanya genangan air di lereng yang terjal. #ada lahan
persawahan akarnya kurang kuat untuk mengikat butir tanah dan
membuat tanah menjadi lembek dan jenuh dengan air sehingga mudah
menjadi longsor. Sedangkan untuk daerah perladangan penyebabnya
adalah karena akar pohonnya tidak dapat menembus bidang longsoran
yang dalam dan umumnya terjadi di daerah longsor lama.
*. $etaran.
$etaran yang terjadi biasanya diakibatkan oleh gempa bumi, ledakan,
getaran mesin dan getaran lalu lintas kendaraan. Akibat yang
ditimbulkannya adalah tanah, badan jalan, lantai dan dinding rumah
menjadi retak.
g. Susut muka air danau atau bendungan.
Akibat susutnya muka air yang ,epat di danau maka gaya penahan lereng
menjadi hilang, dengan sudut kemiringan waduk &&: mudah terjadi
lonsoran dan penurunan tanah yang biasanya diikuti oleh retakan.
h. Adanya beban tambahan.
Adanya beban tambahan seperti beban bangunan pada lereng dan
kendaraan akan memperbesar gaya pendorong terjadinya longsor,
terutama disekitar tikungan jalan pada daerah lembah. Akibatnya adalah
sering terjadinya penurunan dan retakan yang arahnya kearah lembah.
i. #engikisan-erosi.
#engikisan banyak dilakukan oleh air sungai kea rah tebing, selain itu
akibat penggundulan hutan di sekitar tikungan sungai, tebing akan
menjadi terjal.
j. Adanya material timbunan pada tebing.
6ntuk mengembangkan dan memperluas lahan pemukiman umumnya
dilakukan pemotongan tebing dan penimbunan lembah. !anah timbunan
pada lembah tersebut belum terpadatkan sempurna seperti tanah asli
yang berada dibawahnya. Sehingga apabila hujan akan terjadi penurunan
tanah yang kemudian diikuti dengan retakan tanah.
k. Bekas longsoran lama.
1ongsoran lama umumnya terjadi selama dan setelah terjadi pengendapan
material gunung api pada lereng yang relati7e terjal atau pada saat atau
sesudah terjadi patahan kulit bumi.
l. Adanya bidang diskontuinitas.
Bidang ini memiliki ,iri.
Bidang pelapisan batu.
Bidang kontak antara tanah penutup dan batuan besar.
Bidang kontak antara batuan yang retak2retak dengan batuan yang
kuat.
Bidang kontak antara batuan yang dapat melewatkan air dengan
batuan yang tidak melewatkan air.
Bidang kontak antara tanah yang <lembek dengan tanah yang padat.
Bidang2bidang tersebut merupakan bidang lemah dan dapat ber*ungsi
sebagai bidang lun,uran tanah longsor.
m. #enggundulan hutan.
!anah longsor umum terjadi di daerah yang relati7e gundul dimana
pengikat air tanah sangat kurang.
n. +aerah pembuangan sampah.
#enggunaan lapisan yang rendaha untuk pembuangan sampah dalam
jumlah banyak dapat mengakibatkan tanah longsor apalagi ditambah
dengan guyuran hujan, seperti yang terjadi di !#A 1euwigajah di =imahi.
Ben,ana ini menyebabkan %&: orang meninggal.
5. >ilayah 5awan !anah 1ongsor
Setidaknya terdapat '%9 lokasi rawan longsor di Indonesia. Setiap
tahunnya kerugian yang ditanggung akibat ben,ana longsor sekitar
5p.9:: milyar, sedangkan jiwa teran,am sekitar % juta. +aerah yang
memiliki rawan longsor .
? Jawa !engah (&@ lokasi.
? Jawa Barat &@3 lokasi.
? Sumatera Barat %:: lokasi.
? Sumatera 6tara ;( lokasi.
? Aogyakarta (: lokasi.
? Kalimantan Barat &( lokasi.
? Sisanya tersebar di !!, 5iau, Kalimantan !imur, Bali dan Jawa
!imur.
6. !ahapan "itigasi Ben,ana !anah 1ongsor
a. #emetaan.
"enyajikan in*ormasi 7isual tentang tingkat kerawanan ben,ana alam
geologi di suatu wilayah, sebagai masukkan kepada masyarakat dan atau
pemerintah kabupaten-kota dan propinsi sebagai data dasar untuk
melakukan pembangunan wilayah agar terhindar dari ben,ana.
b. #enyelidikan.
"empelajari penyebab dan dampak dari suatu ben,ana sehingga dapat
digunakan dalam peren,anaan penanggulangan ben,ana dan ren,ana
pengembangan wilayah.
,. #emeriksaan.
"elakukan penyelidikian pada saat dan setelah terjadinya ben,ana,
sehingga dapat diketahui penyebab dan ,ara penanggulangannya.
d. #emantauan.
#emantauan dilakukan di daerah rawan ben,ana, pada daerah strategis
se7ara ekonomi dan jasa, agar diketahui se,ara dini tingkat bahaya, oleh
pengguna dan masyarakat yang bertempat tinggal di daerah tersebut.
e. Sosialisasi.
"emberikan pemahaman kepada #emerintah #ropinsi-kabupaten-kota
atau masyarakat umum, tentang ben,ana alam tanah longsor dan akibat
yang ditimbulkannya. Sosialisasi dilakukan dengan berbagai ,ara antara
lain, mengirim poster, booklet dan leaBet atau dapat juga se,ara langsung
kepada masyarakat dan aparat pemerintah.
*. #emeriksaan ben,ana longsor.
Bertujuan mempelajari penyebab, proses terjadinya, kondisi ben,ana dan
tata ,ara penanggulangan ben,ana di suatu daerah yang terlanda
ben,ana tanah longsor.
7. !indakan Aang +ilakukan Selama dan Sesudah !anah 1ongsor.
a. !anggapan +arurat.
Aang harus dilakukan dalam tahap tanggap darurat adalah penyelamat
dan pertolongan korban se,epatnya supaya korban tidak bertambah. Ada
beberapa hal yang harus di perhatikan, antara lain.
? Kondisi "edan
? Kondisi ben,ana
? #eralatan
? In*ormasi ben,ana
b. 5ehabilitas
6paya pemulihan korban dan prasarananya, meliputi kondisi sosial,
ekonomi dan sarana transportasi. Selain itu di kaji juga perkembangan
tanah longsor dan teknik pengendaliannya supaya tanah longsor tidak
berkembang dan penentuan relokasi korban tanah longsor bila tanah
longsor sulit dikendaliakn.
,. 5ekonstruksi
#enguatan bangunan2bangunan in*rastruktur di daerah rawan longsor
tidak menjadi pertimbangan utama untuk mitigasi kerusakan yang
disebabkan oleh tanah longsor, karena kerentanan untuk bangunan2
bangunan yang di bangun pada jalur tanah longsor hampir %::).
D. PENUTUP
%. Kesimpulan.
!anah longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa
batuan, bahan rombakan, tanah atau material ,ampuran tersebut,
bergerak kebawah atau keluar lereng. #roses terjadinya tanah longsor
adalah aie yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah.
Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air yang berperan
sebagai bidang gelin,ir, maka tanah menjadi li,in dan tanah pelapukan
diatasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.
Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng
Eurasia, lempeng #asifk dan lempeng Australia yang bergerak saling
menumbuk. Konsekuensi dari tumbukan itu maka terbentuk palung
samudra, lipatan, punggungan dan patahan di busur kepulauan, sebaran
gunung api dan sebaran sumber gempa bumi.
&. Saran.
Ada beberapa tindakan perlindungan dan perbaikan yang bias ditambah
untuk tempat2tempat hunian, antara lain.
? #erbaikan drainase tanah Cmenambah materi2materi yang biasa
menyerap4.
? "odifkasi lereng Cpengurangan sudut lereng sebelum
pembangunan4.
? Degetasi kembali lereng2lereng.
? Beton2beton yang menahan tembok mungkin bias menstabilkan
lokasi hunian.
Selain itu ada hal2hal yang harus diketahui untuk menghindari ben,ana
tanah longsor adalah.
? Jangan men,etak sawah dan membuat kolam pada lereng bagian
atas didekat pemukiman.
? Buatlah teraseringCsengkedan4 pada lereng yang terjal bila
membangun pemukiman
? Segera menutup retakan tanah dan di padatkan agar air tidak
masuk ke dalam tanah melaui retakan
? Jangan melakukan penggalian di bawah lereng terjal.
? Jangan menebang pohon di lereng.
? Jangan mendirikan pemukiman di tepi lereng yang terjal.
? Jangan mendirikan bangunan di bawah tebing yang terjal.
? Jangan memotong tebing jalan menjadi tegak.
? Jangan mendirikan rumah di tepi sungai yang rawan erosi.
MAKALAH PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
KE1E"#EK &
Anggota .
%. 8ani /itriani
&. Siti ."
(. Ari* .#
F. Sutisna
;. 5eGa ur #adilah
2014/2015

Anda mungkin juga menyukai