PENGARUH JENIS SAMPAH, KOMPOSISI MASUKAN DAN WAKTU TINGGAL
TERHADAP KOMPOSISI BIOGAS DARI SAMPAH ORGANIK PASAR DI KOTA
PALEMBANG David Bahrin (1) , D!"i#ia An$$raini (%) , M&"iara B&n$a Pr"i'i (%) (1) Dosen Jurusan Teknik Kimia FT.Unsri (2) Mahasiswa Jurusan Teknik Kimia FT.Unsri J&r&!an T(ni( Ki)ia Univr!i"a! Sri'i*a+a J#, Ra+a Pa#)-an$ . Pra-&)&#ih KM /% Indra#a+a, O$an I#ir S&)a"ra S#a"an /011% T#2, 03114560/0/ Abstrak Sampah organik dari hasil kegiatan pasar merupakan salah satu dari alternatif bahan baku untuk pembuatan pupuk organik (kompos) dan biogas. Beberapa manfaat dari biogas diantaranya adalah mengurangi volume sampah yang tidak termanfaatkan, mengurangi pencemaran lingkungan dan bahan bakar alternatif. Jumlah dan kualitas biogas yang dihasilkan berbeda-beda tergantung dengan jenis dan jumlah bahan baku yang digunakan, komposisi masukan dan aktu fermentasi. !ariabel yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah jenis sampah organik sisa kegiatan pasar yaitu sampah sayuran dan usus ayam, perbandingan kadar sampah organik dengan kotoran sapi yang telah diencerkan ("# $ %#, &# $ &#, %# $ "#) dan aktu fermentasi yaitu & hari, ' hari, () hari, (& hari, (* hari, dan )( hari. +asil penelitian menunjukkan baha sampah organik usus sapi menghasilkan biogas dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan sampah sayuran. Biogas yang dihasilkan mengandung gas metana (,+-) dengan komposisi terbesar pada perbandingan komposisi masukan usus ayam dan kotoran sapi %# $ "# sebesar &-,#" (. volume biogas) dengan aktu fermentasi selama )( hari. Kata kunci : Sampah organik, fermentasi, biogas. Abstract /rganic aste from the results of market activity is one of the alternative basic materials for the manufacture of organic ertili0er (compost) and biogas. Some of the benefits of biogas that made from organic aste are such as reducing the volume of market ate that is not utili0ed, reducing enviromental pollution, and alternative fuel. 1he amount and 2uality of biogas is produced ith some varieties depend on the type and amount of basic used, feed composition, and fermentation time. !ariabel that use as the object this research is the type of organic trash from market activities, namely vegetable3s aste and chicken3s intestine, ith comparative levels of organic aste (vegetable3s aste and chicken3s intestine) ith co3s feces mi4ed ith ater ith a ratio "#$ %#, &#$ &# , %#$ "# and the fermentation time are & days, ' days, () days, (& days, (* days, and )( days. Biogas that containing the largest composition methane at ratio %# $ "# chicken3s intestines and co3s dung for &-.#" (.by volume of biogas), the fermentation time is )( days. Keyword : Organic waste, fermentation, biogas. I. PENDAHULUAN Pada saat ini kota Palembang sedang dihadakan ada masalah enanganan samah domestik !ang semakin lama semakin menumuk (Kurdi" M.#" $r" 2%%1). &erdasarkan data dari Dinas Kebersihan dan Tata Kota Palembang" samah organik meruakan 'enis samah !ang mendominasi samah rumah tangga di kota Palembang (masterlan ersamahan kota Palembang). Persentase samah organik !ang berasal dari samah rumah tangga di tambah dengan daun(daun dan ka!u sekitar )*") + berat basah. ,edangkan 'umlah samah organik !ang berasal dari beberaa asar di kota Palembang ada tahun 2%%- dari hasil olah data dalam masterlan ersamahan kota Palembang adalah sebesar .-/ ton0hari atau 211. m 1 0hari. ,amah !ang dihasilkan dari kegiatan asar di Palembang umumn!a berasal dari bagian tubuh hewan atau tumbuhan !ang tidak diman2aatkan (3adiwi!oto" 1*-1). ,elama ini engolahan samah dilakukan han!a dengan 4ara ditimbun di suatu temat. &ila ini dibiarkan" maka daat mengakibatkan en4emaran lingkungan terutama mun4uln!a bau !ang tidak seda. Ua!a untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan 4ara meman2aatkan samah organik tersebut sebagai bahan baku embuatan biogas (3ermawan" &eni 2%%.). 5as bio dihasilkan dari enguraian samah organik se4ara anaerobik !ang dilakukan oleh mikroorganisme. II, 7UNDAMENTAL %,1, Pn$8#ahan Sa)2ah ,amah adalah bahan buangan adat atau semi adat !ang dihasilkan dari akti2itas manusia atau hewan !ang dibuang karena tidak diinginkan atau tidak digunakan lagi (tekhobanoglos" dkk"1**1). ,amah adalah limbah !ang bersi2at adat terdiri dari samah organik" samah anorganik dan samah &1 !ang diangga tidak berguna lagi dan harus dikelola agar tidak membaha!akan lingkungan (Keala Dinas dan Tata Kota Palembang" 1***). ,amah(samah !ang berada di Temat Pembuangan 6khir (TP6) sering mengalami kebakaran dan menumuk karena han!a ditimbun. Dengan teknologi eman2aatan samah men'adi bahan baku embuatan biogas" samah(samah akan dikumulkan dan ditambah dengan emasangan ia agar gas metana daat keluar. Pengolahan samah berwawasan lingkungan ini akan memberikan segala kemudahan sehingga membantu erekonomian di sekitar temat embuangan akhir (TP6) samah di Kota Palembang. (,!lendra" ,ierra" 2%%%) %,%, Sa)2ah Ha!i# K$ia"an Pa!ar di (8"a Pa#)-an$ Titik awal dari suatu eran4angan sistem engelolaan samah kota teradu adalah engetahuan mengenai sumber samah. Komosisi dan karakteristik samah berhubungan langsung dengan sumber samah. ,umber samah kota Palembang didominasi oleh samah asar dan samah rumah tangga. &erdasarkan si2atn!a samah kota daat dibagi men'adi dua !aitu 7 1) ,amah organik adalah samah !ang mudah terdegradasi sehingga mudah terurai. 8ontohn!a 7 samah sa!uran" daun(daunan" bagian tubuh hewan" sisa makanan" kertas" ka!u dan lain( lain. 2) ,amah anorganik adalah samah !ang sulit terdegradasi sehingga sulit terurai. 8ontohn!a 7 lastik" ka4a" logam" kaleng dan lain(lain. &erdasarkan data dari Dinas Kebersihan dan Tata Kota Palembang" samah organik meruakan 'enis samah !ang mendominasi samah rumah tangga di kota Palembang (masterlan ersamahan kota Palembang). Persentase samah organik !ang berasal dari samah rumah tangga di tambah dengan daun(daun dan ka!u sekitar )*") + berat basah. ,edangkan 'umlah samah organik !ang berasal dari beberaa asar di kota Palembang ada tahun 2%%- dari hasil olah data dalam masterlan ersamahan kota Palembang adalah sebesar .-/ ton0hari atau 211. m 1 0hari. Jumlah timbunan samah !ang dihasilkan dari asar 8inde Palembang adalah sebesar /"1) m 1 0hari (eringkat ke() asar enghasil samah terbesar di kota Palembang). Pasar Jakabaring adalah en!umbang samah dengan 9olume terbesar !aitu sekitar 1/"/1 m 1 0hari disusul oleh asar Pla'u dan asar ,oak &atu masing(masing sebesar *.%- m 1 0hari dan :"%. m 1 0hari. 3amir /%+ dari total samah !ang dihasilkan dari kegiatan asar di kota Palembang tergolong sebagai samah organik. Jika samah tersebut menumuk maka akan menimbulkan en4emaran lingkungan dan menimbulkan bau !ang tidak seda. ,elama ini enanganan samah kota Palembang han!a dilakukan dengan 4ara diangkut dengan mobil Dinas Kebersihan dan Tata Kota alembang kemudian" dikumulkan dan ditimbun di Temat Pembuangan 6khir (TP6) tana diolah lebih lan'ut. Padahal aabila samah tersebut diolah dengan baik akan memberikan man2aat bagi kita misaln!a sebagai bahan baku embuatan biogas dan uuk organik. %,/, 9aria-# Pn#i"ian %,/,1, Jni! Sa)2ah ,amah organik sa!ur(sa!uran dan usus a!am seerti la!akn!a kotoran ternak adalah substrat terbaik untuk menghasilkan biogas (3ammad et al" 1***). Proses embentukan biogas melalui en4ernaan anaerobik meruakan roses bertaha" dengan tiga taha utama" !akni hidrolisis" asidogenesis" dan metanogenesis. Taha ertama adalah hidrolisis" dimana ada taha ini bahan(bahan organik seerti karbohidrat" liid" dan rotein didegradasi oleh mikroorganisme hidrolitik men'adi sen!awa terlarut seerti asam karboksilat" asam keto" asam hidroksi" keton" alkohol" gula sederhana" asam(asam amino" 32 dan 8;2. Pada taha selan'utn!a !aitu taha asidogenesis sen!awa terlarut tersebut diubah men'adi asam(asam lemak rantai endek" !ang umumn!a asam asetat dan asam 2ormat oleh mikroorganisme asidogenik. Taha terakhir adalah metanogenesis" dimana ada taha ini asam(asam lemak rantai endek diubah men'adi 32" 8;2" dan asetat. 6setat akan mengalami dekarboksilasi dan reduksi 8;2" kemudian bersama(sama dengan 32 dan 8;2 menghasilkan roduk akhir" !aitu metana (83)) dan karbondioksida (8;2). %,/,%, K8)28!i!i Ma!&(an Komosisi masukan terdiri dari samah organik asar berua samah sa!uran dan usus a!am masing(masing di4amur dengan kotoran sai !ang dien4erkan dengan erbandingan kadar samah organik dengan kotoran sai !ang telah dien4erkan (1% 7 .%" /% 7 /%" .% 7 1%). %,/,/, Wa("& Tin$$a# 7r)n"a!i <aktu tinggal 2ermentasi adalah waktu !ang dibutuhkan dalam roses 2ermentasi samah organik asar untuk menghasilkan gas metana (83)). waktu 2ermentasi !aitu / hari" * hari" 12 hari" 1/ hari" 1- hari" dan 21 hari. Pada taha awal roses 2ermentasi bakteri berkembangbiak untuk hidu dan menguraikan samah organik. Taha selan'utn!a" bakteri mendaatkan makanan !ang 4uku dari kotoran sai (starter)" !aitu bahan atau substrat !ang di dalamn!a sudah daat diastikan mengandung bakteri metana sesuai !ang dibutuhkan oleh bakteri untuk menghasilkan gas metana (83)). %,:, Ha!i# Pn#i"ian ;an$ T#ah Di#a(&(an S-#&)n+a Pada enelitian sebelumn!a memiliki 'udul eman2aatan limbah untuk di'adikan biogas sebagai energi alternati2 !ang daat dierbaharui. =ariabel !ang dilakukan ada enelitian sebelumn!a adalah 8;D dan Mi>ed ?i@uid =olatil ,usended ,olid (M?=,,). Dalam enelitian terebut demensi 2ermentor adalah tinggi .-.) 4m" diameter )% 4m dan 9olume *-"/ liter kotoran sai - kg basis basah dengan kadar air *.":/+ kemudian disaring sedangkan limbah sa!ur ) kg basis kering dihan4urkan dengan menggunakan blinder. Dari hasil enelitian tersebut didaatkan bahwa konsentasi organik didasarkan ada engukuran 8;D" Mi>ed ?i@uid =olatil ,usended ,olid ( M?=,,) daat digunakan untuk menentukan 2ase erkembangan bakteri dan komosisi biogas dari limbah sa!ur dengan roses anaerobik digester adalah metana (83)) /.":*-+. %,5, Ha!i# Pn#i"ian ;an$ Di#a(&(an Saa" Ini Proses !ang digunakan ada enelitian ini meruakan roses 2ermentasi anaerob. Tu'uan dari enelitian ini adalah untuk mengetahui engaruh 'enis samah" komosisi masukan" dan waktu tinggal terhada roses 2ermentasi samah organik asar. ,amah organik asar berua sisa tumbuhan dan sisa bagian tubuh hewan !ang tidak diman2aatkan lagi. ,amah organik asar !ang digunakan terlebih dahulu dihaluskan dan kemudian di4amukan dengan kotoran sai !ang telah dien4erkan. =ariabel !ang dilakukan ada enelitian ini adalah 'enis samah organik asar !aitu samah sa!uran dan usus a!am" erbandingan kadar samah organik asar dengan kotoran sai !ang telah dien4erkan (1% 7 .%" /% 7 /%" .% 7 1%) dan waktu 2ermentasi !aitu / hari" * hari" 12 hari" 1/ hari" 1- hari" dan 21 hari. 3asil enelitian menun'ukkan bahwa biogas !ang dihasilkan mengandung gas metana (83)) dengan komosisi terbesar ada erbandingan komosisi masukan usus a!am dan kotoran sai .% 7 1% sebesar /)"%1 (+ 9olume biogas) dengan waktu 2ermentasi selama 21 hari. %,1, Bi8$a! ,e4ara ilmiah" biogas !ang dihasilkan dari samah organik adalah gas !ang mudah terbakar (flammable). 5as ini dihasilkan dari roses 2ermentasi bahan(bahan organik oleh bakteri anaerob (bakteri !ang hidu dalam kondisi tana udara). Umumn!a" semua 'enis bahan organik bisa diroses untuk menghasilkan biogas. Tetai han!a bahan organik homogen" baik adat mauun 4air !ang 4o4ok untuk sistem biogas sederhana. &ila samah(samah organik tersebut membusuk" akan dihasilkan gas metana (83)) dan karbondioksida (8;2). Tai" han!a 83) !ang diman2aatkan sebagai bahan bakar. Umumn!a kandungan metana dalam reaktor samah organik berbeda(beda. Ahang et al. 1**. dalam enelitiann!a" menghasilkan gas metana sebesar /%(-% (+ =olume) dan gas karbondioksida 2%(/% (+ =olume). ,edangkan 3ansen (2%%1)" dalam reaktor biogasn!a mengandung sekitar :%(.% (+ =olume) metana" 1%()% (+ =olume) karbon dioksida" dan gas(gas lain" meliuti amonia" hidrogen sul2ida" merkatan (tio(alkohol) dan gas lainn!a. ,e4ara umum komosisi biogas daat dilihat ada Tabel 2.1 berikut ini 7 Tabel 2.1. Komosisi &iogas Komonen Persentase (+ =olume) Metana (83)) //(./ Karbon dioksida (8;2) 2/()/ Bitrogen (B2) %(%.1 3idrogen (32) 1(/ 3idrogen sul2ida (32,) %(1 ;ksigen (;2) %"1(%"/ ,umber 7 Ahang et al. 1*** Untuk menghasilkan biogas" dibutuhkan embangkit biogas !ang disebut biodigester. Proses enguraian material organik ter'adi se4ara anaerob (tana oksigen). &iogas terbentuk ada hari ke ) C / sesudah biodigester terisi enuh" dan men4aai un4ak ada hari ke 2% C 2/. &iogas !ang dihasilkan oleh biodigester sebagian besar terdiri dari /)C.% (+ =olume) metana (83))" 2.C)/ (+ =olume) karbondioksida (8;2)" dan gas lainn!a dalam 'umlah ke4il (Dahmanta" 2%1%). 6da tiga kelomok bakteri !ang bereran dalam roses embentukan biogas" !aitu7 1) Kelomok bakteri 2ermentati9e" !aitu Steptococcus" Bacteriodes" dan beberaa 'enis 5nterobactericeae 2) Kelomok bakteri asetogenik" !aitu 6esulfovibrio 1) Kelomok bakteri enghasil gas metana" !aitu 7athanobacterium"7athanobacillus" 7ethanosacaria" dan 7ethanococcus &akteri metanogen se4ara alami daat dieroleh dari berbagai sumber seerti7 air bersih" endaan air laut" sai" kambing" lumur (sludge) kotoran anaerob atauun TP6 (Temat Pembuangan 6khir). ,elama beberaa tahun" mas!arakat edesaan di seluruh dunia telah menggunakan biodigester untuk mengubah limbah ertanian dan eternakan !ang mereka miliki men'adi bahan bakar gas. Pada umumn!a" biodigester diman2aatkan ada skala rumah tangga. Bamun tidak menutu kemungkinan untuk diman2aatkan ada skala !ang lebih besar (komunitas). &iodigester mudah untuk dibuat dan dioerasikan. &eberaa keuntungan !ang dimiliki oleh biodigester bagi rumah tangga dan komunitas antara lain7 Mengurangi enggunaan bahan bakar lain (min!ak tanah" ka!u" dsb) oleh rumah tangga atau komunitas Menghasilkan uuk organik berkualitas tinggi sebagai hasil samingan Men'adi metode engolahan samah (ra aste) !ang baik dan mengurangi embuangan samah ke lingkungan (aliran air0sungai) Meningkatkan kualitas udara karena mengurangi asa dan 'umlah karbodioksida akibat embakaran bahan bakar min!ak0ka!u bakar ,e4ara ekonomi" murah dalam instalasi serta men'adi in9estasi !ang menguntungkan dalam 'angka an'ang %,3, Prin!i2 T(n8#8$i Bi8$a! Pada rinsin!a" teknologi biogas adalah teknologi !ang meman2aatkan roses 2ermentasi (embusukan) dari samah organik se4ara anaerobik (bakteri !ang hidu dalam kondisi keda udara) oleh bakteri metan sehingga dihasilkan gas metana. 5as metana adalah gas !ang mengandung satu atom karbon (8) dan emat atom hidrogen (3) !ang memiliki si2at mudah terbakar. 5as metana !ang dihasilkan kemudian daat dibakar sehingga menghasilkan energi anas. Meskiun demikian" han!a bahan organik homogen berbentuk adat mauun 4air seerti kotoran dan air ken4ing hewan ternak seerti sai !ang 4o4ok untuk sistem biogas sederhana. Di saming itu" di daerah !ang ban!ak terdaat industri emrosesan makanan seerti tahu" teme" ikan indang" brem dan lainn!a" saluran limbahn!a daat disatukan ke dalam sistem biogas sehingga limbah industri tersebut tidak men4emari lingkungan di sekitarn!a. 3al ini memungkinkan karena limbah industri tersebut berasal dari bahan organik !ang homogen. Taha enguraian bahan organik 7 1. 3idrolisis Pada taha ini" molekul organik !ang komleks akan diuraikan men'adi bentuk !ang lebih sederhana seerti karbohidrat (simle sugar)" asam amino dan asam lemak. 2. 6sidogenesis Pada taha ini ter'adi roses enguraian !ang menghasilkan amonia" karbon dioksida" dan hidrogen sul2ida. 1. 6setagenesis Pada taha ini dilakukan roses enguraian roduk asidogenesis E !ang akan menghasilkan hidrogen" karbon dioksida" dan asetat. ). Metanogenesis Pada taha ini adalah tahaan terakhir dan sekaligus !ang aling menentukanE !aitu dilakukan enguraian dan sintesis roduk taha sebelumn!a untuk menghasilkan gas metana (83)). 3asil lain dari roses ini berua karbon dioksida" air" dan se'umlah ke4il sen!awa gas lainn!a. Prinsi embangit biogas !aitu men4itakan alat !ang keda udara dengan bagian(bagian utama terdiri dari reaktor en4erna (digester)" lubang emasukan bahan baku" dan lubang engeluaran lumur sisa hasil en4ernaan (slurry) dan sistem ia en!aluran biogas !ang terbentuk. Di dalam digester ini terdaat bakteri metanogenik !ang mengolah limbah bio atau biomassa dan menghasilkan biogas. Dengan ia !ang didesain sedemikian rua" gas tersebut daat dialirkan ke komor !ang terletak di daur. 5as tersebut daat digunakan untuk keerluan memasak dan lain(lain sebagaimana haln!a ?P5. (F6;" 1*-%). 8naerobic 6igestion adalah roses dekomosisi dan embusukan !ang dilakukan oleh mikroorganisme dimana sen!awa organik terurai men'adi komonen sen!awa kimia !ang lebih sederhana tana menggunakan oksigen. %,6, Ba("ri4Ba("ri da#a) Pr8!! 7r)n"a!i Anar8-i( 1.) &akteri +idrolik Kelomok bakteri anaerobik mengurai molekul organik komlek (misaln!a selulosa" rotein" lignin" dan lemak) men'adi molekul monomer terlarut (misaln!a asam amino" glukosa" asam lemak" dan gliserol). 2.) &akteri Fermentasi 8sidogenik &akteri asidogenik atau embentuk asam (misaln!a ,lostridium) mengubah glukosa" asam amino" dan asam lemak men'adi asam organik (misaln!a asetat" roionat" laktat" butirat)" alkohol" dan keton (misaln!a etanol" metanol" gliserol" aseton)" asetat" 8;2" dan 32. Produk utama 2ermentasi karbohidrat adalah asam asetat. Produk !ang dihasilkan ber9ariasi tergantung ada tie bakteri dan kondisi suhu" 3" dan otensial redoks. 1.) &akteri 8setogenik &akteri 8setogenik, misaln!a Syntrobacter olinii dan Syntrophomonas olfei mengubah asam lemak dan alkohol men'adi asam asetat" hidrogen" dan 8;2. &akteri ini memun!ai hubungan simbiosis dengan bakteri metanogenik. ).) &akteri 7etanogenik &akteri ini terdiri dari organisme gram ositi2 dan gram negati2 dengan berbagai bentuk. &akteri 7etanogenik daat dibagi men'adi dua kategori" !aitu 7 a. +idrogentropik metanogenik" !aitu mengubah 32 dan 8;2 men'adi metana. &akteri ini membantu men'aga tekanan ar4ial agar teta rendah untuk kon9ersi asam 9olFtil dan alkohol men'adi ester. b. 8setotropik metanogenik (8setoklastik)" !aitu mengubah asam asetat men'adi metana dan 8;2. %,<, Ga! M"ana ,isa atau buangan sen!awa organik !ang berasal dari tanaman atauun hewan se4ara alami akan terurai karena disebabkan adan!a 'asad renik !ang disebut mikroba. Mikroba atau bakteri engurai daat hidu dan berkembang biak dengan baik ada kondisi tertentu !ang diengaruhi oleh lingkungan 2isik (seerti anas matahari) dan lingkungan kimia (seerti adan!a sen!awa lain). Penguraian bahan organik tersebut akan menghasilkan Gat atau sen!awa lain !ang lebih sederhana. ,alah satu di antaran!a adalah gas metana (83)). 5as metana (83)) !ang bergabung dengan gas karbondioksida (8;2) !ang kemudian disebut biogas !ang memiliki erbandingan :/ 7 1/. 5as metana (83)) memiliki si2at(si2at sebagai berikut 7 a. ,i2at kimia 1) &erat molekul 1: gr0mol 2) Titik beku *% o 8 1) Titik didih 111". o 8 )) Titik kritis 1*% o 8 /) =olume kritis **"% 4m0gr mol b. ,i2at Fisika 1) Meruakan gas !ang mudah terbakar 2) Tidak berbau 1) Meruakan gas !ang tidak berwarna )) Memun!ai sesi2ikasi terhada n!ala ai sebesar /%%(.%% kkal0m 1 III, METODOLOGI PENELITIAN /,1, T)2a" dan Wa("& Pn#i"ian Penelitian dilakukan di ?aboratorium Unit ;erasi Teknik Kimia untuk menghasilkan samel gas. Kemudian analisa samel gas !ang dieroleh dilakukan di Dinas ?aboratorium Pusat PT. Puuk ,riwid'a'a ada unit ?aboratorium 5as" Kalibrasi" dan engu'ian. Penelitian dimulai se'ak bulan 1 Desember 2%1% samai dengan . Januari 2%11. /,%, M"8d +an$ di#a(&(an Metode !ang digunakan dalam enelitian ini adalah Metode Fermentasi 6naerob. /,/, 9aria-# +an$ Di"#i"i =ariabel(9ariabel !ang men'adi ob'ek dalam enelitian ini adalah 7 1. Jenis samah organik sisa kegiatan Pasar 8inde Palembang" !aitu samah sa!uran dan usus a!am. 2. Perbandingan antara kadar samah organik (samah sa!uran dan usus a!am) dengan kotoran sai !ang di4amur air dengan erbandingan 1% 7 .%" /% 7 /% dan .% 7 1%. 1. <aktu 2ermentasi" !aitu / hari" * hari" 12 hari" 1/ hari" 1- hari" dan 21 hari. ). Komosisi biogas !ang dihasilkan. 3al !ang dierhatikan dalam enelitian ini adalah beraa besar komosisi sen!awa metana dan sen!awa lainn!a dalam biogas !ang dihasilkan ada dua 'enis samah organik ada berbagai 9ariasi erbandingan kadar samah organik dan berbagai 9ariasi waktu 2ermentasi. ,en!awa(sen!awa !ang akan diamati adalah 5as Metana (83)). /,:, Bahan4-ahan +an$ Di$&na(an &ahan(bahan !ang digunakan dalam enelitian ini adalah sebagai berikut 7 a. &ahan &aku &ahan baku !ang digunakan !aitu samah organik terdiri dari limbah sa!uran dan limbah usus a!am. b. &ahan Pendukung &ahan endukung meruakan bahan tambahan !ang diakai dalam roses embuatan biogas !ang terdiri dari 7 1. 6ir 2. ,tarter (Kotoran sai !ang diendakan selama 1 minggu) /,5, A#a"4a#a" +an$ Di$&na(an 6lat(alat !ang digunakan dalam enelitian ini adalah sebagai berikut 7 1. Digester 2. Pengaduk 1. Plastik Penamung 5as ). Hmber /. Pia (P=8) :. Timbangan .. &otol minuman bekas -. Kawat *. Karet &an 1%. Tali Plastik 11. Keran 12. 8utter 11. Pisau 1). ?em Pia (P=8) 1/. ?akban 8oklat (Perekat) 1:. Fitting Pia (P=8) 1.. 5as 8hromatogra2i 1-. ;rsat 5ambar skema alat embuatan biogas !ang digunakan dalam enelitian ini daat dilihat ada 5ambar 1.1. berikut iniE 5ambar 1.1. ,kema alat embuatan biogas !ang digunakan dalam enelitian. /,1, Pr8!d&r Pn#i"ian M)-&a" S"ar"r 1. Menamurkan 12 kg kotoran sai dan 12 kg air ke dalam sebuah digester" kemudian diaduk hingga merata. 2. Memasukkan 4amuran bahan(bahan tadi ke dalam drum tertutu !ang ber9olume 1* liter. &iarkanlah digester tersebut dalam kondisi tertutu raat. 1. Men!iman digester !ang telah berisi 4amuran bahan(bahan tadi ada temat !ang aman dan terlindung selama . (tu'uh) hari. ). ,elama en!imanan" melakukan enggun4angan ada digester tersebut seban!ak 1 (tiga) atau ) (emat) kali dalam satu minggu Mn+ia2(an Bahan Ba(& 1. Mengumulkan bahan(bahan organik !ang dalam enelitian ini digunakan limbah organik dari sisa kegiatan asar" limbah ternak" atau limbah(limbah organik lainn!a. 2. &ila bahan(bahan organik !ang akan digunakan telah kering" menghan4urkan terlebih dahulu dengan 4ara men4a4ahn!a hingga halus. 1. &ila bahan(bahan organik !ang akan digunakan masih basah (masih segar)" dilakukan en4a4ahan untuk memudahkan embusukan" kemudian men!iman di temat terbuka selama sekitar 1% hari agar mengalami embusukan. Mn)2a"(an Bahan Ba(& da#a) Uni" Pra#a"an 1. Memasukkan bahan organik !ang telah disiakan di atas bersama(sama dengan air ke dalam digester !ang ber9olume 1* liter" kemudian aduk hingga merata. 2. Memasukkan starter (kotoran sai) !ang telah disiakan ke dalam digester 1* liter !ang telah diisi air dan bahan organik" kemudian aduklah hingga merata. 1. &ila sudah !akin bahwa air" stater dan bahan organik telah ter4amur rata" menutu digester dengan enutu !ang telah diasangi ia" keran dan botol air (sebagai ater trap) !ang dilengkai dengan logam erekat. ). Memasang lastik ada bagian u'ung ia !ang diikat dengan karet ban untuk menghindari kebo4oran gas. /. Dibiarkan keran dalam keadaan terbuka. :. Dibarkanlah digester(digester tadi selama / hari" * hari" 12 hari" 1/ hari" 1- hari dan 21 hari. ,elama waktu ini roses 2ermentasi akan berlangsung dan gas !ang dihasilkan akan ter'ebak di dalam digester ber9olume 1* liter. 5as ini akan mengalir memenuhi lastik enamung. Keterangan 5ambar7 1. Drum Digester 2. Pia 1. &all 9al9e ). <ater tra /. Penamung gas (5as holder) .. ,ambil menunggu roses 2ermentasi berlangsung" eriksalah aakah ada kebo4oran gas dari digester ber9olume 1* liter. &ila ter'adi kebo4oran segera di tambal dengan 4at atau asal. Untuk mengetahui adan!a kebo4oran daat dilakukan dengan 4ara membasahi dinding digester ber9olume 1* liter dengan air sabun. Kebo4oran akan terlihat dengan adan!a buih ada daerah !ang bo4or tersebut. -. ,etelah diketahui digester ber9olume 1* liter berisi gas" eriksalah gas tersebut untuk me!akinkan bahwa gas !ang terbentuk meruakan gas !ang daat digunakan untuk bahan bakar. Pemeriksaan daat dilakukan dengan membuka kran dan men!alakan ai di atas ia en!alur gas. I9, HASIL DAN PEMBAHASAN :,1, Pn$ar&h Jni! Sa)2ah Trhada2 K8)28!i!i Ga! M"ana (=H:) 5as Metana (83)) adalah sen!awa !ang mudah terbakar. Pada embuatan biogas sen!awa metana (83)) meruakan komonen enting !ang menun'ukkan kualitas biogas !ang dihasilkan. ,emakin ban!ak kandungan gas metana (83)) !ang dihasilkan maka semakin bagus kualitas biogas tersebut. 5ambar ).1. 5ra2ik 3ubungan antara Jenis ,amah Terhada Komosisi Metana. (,uhu Kamar dan Tekanan 6tmos2er $nderala!a" Jumlah Masukan 1: Kg" Komosisi Masukan .% 7 1%" ,amah Terdiri dari 8amuran ,awi dan Kubis" Proses &at4h) Data hasil riset" gra2ik hubungan antara 'enis samah ada berbagai waktu 2ermentasi terhada komosisi metana daat dilihat ada 5ambar ).1. 5ambar di atas menun'ukkan bahwa terdaat erbedaan 'umlah !ang signi2ikan ada komosisi gas metana !ang dihasilkan antara samah organik dari 'enis sa!uran dan usus a!am. ,amah organik dari 'enis usus a!am menghasilkan komosisi gas metana lebih besar dariada samah organik 'enis sa!uran. ,amah organik 'enis sa!uran menghasilkan komosisi gas metana lebih sedikit karena samah sa!uran ban!ak mengandung serat dan selulosa !ang berikatan kuat sehingga sulit diuraikan oleh bakteri (,ubowo" 1**2). :,%, Pn$ar&h K8)28!i!i Ma!&(an Trhada2 K8)28!i!i M"ana (=H:) 5ambar ).2. 5ra2ik 3ubungan antara Komosisi Masukan 8amuran ,amah ,a!uran dan Kotoran ,ai Terhada Komosisi 5as Metana. (,uhu Kamar dan Tekanan 6tmos2er $nderala!a" Jumlah Masukan 1: Kg" Komosisi Masukan .% 7 1%" ,amah Terdiri dari 8amuran ,awi dan Kubis" Proses &at4h) Keterangan 7 IKomosisi masukan 1% + J 1% + berat samah sa!uran dan .% + kotoran sai IKomosisi masukan /% + J /% + berat samah sa!uran dan /% + kotoran sai IKomosisi masukan .% + J .% + berat samah sa!uran dan 1% + kotoran sai Data hasil riset" gra2ik hubungan antara komosisi masukan terhada komosisi gas metana daat dilihat ada 5ambar ).2. 5ambar di atas menun'ukkan bahwa terdaat erbedaan 'umlah !ang signi2ikan ada komosisi gas metana !ang dihasilkan dari samah organik 'enis sa!uran dengan berbagai komosisi. ,amah sa!uran dengan komosisi masukan 1% +" !aitu 1% + samah sa!uran dan .% + kotoran sai menghasilkan komosisi gas metana lebih besar dariada samah sa!uran dengan komosisi masukan /% + dan .% +. ,amah sa!uran dengan komosisi masukan 1% + menghasilkan komosisi gas metana lebih besar karena ada komosisi ini 'umlah kotoran sai lebih besar" !aitu .% +. Kotoran sai ban!ak mengandung bahan selulosa !ang telah di4erna K 8 ) 2 8 ! i ! i M " a n a ( > 9 8 # ) K 8 ) 2 8 ! i ! i M " a n a ( > 9 8 # ) di erut sai sehingga lebih mudah diuraikan oleh bakteri embentuk gas metana !ang bereran enting dalam roses metanogenesis untuk menghasilkan gas metana (83)). Data hasil riset gra2ik hubungan antara komosisi masukan samah sa!uran ada berbagai waktu 2ermentasi terhada komosisi metana daat dilihat ada 5ambar ).1. di bawah ini. 5ambar ).1. 5ra2ik 3ubungan antara Komosisi Masukan (,amah Usus 6!am dan Kotoran ,ai) Terhada Komosisi Metana. (,uhu Kamar dan Tekanan 6tmos2er $nderala!a" Jumlah Masukan 1: Kg" Komosisi Masukan .% 7 1%" ,amah Terdiri dari Usus 6!am" Proses &at4h) Keterangan 7 IKomosisi Masukan 1% + J 1% + ,amah Usus 6!am dan .% + Kotoran ,ai IKomosisi Masukan /% + J /% + ,amah Usus 6!am dan /% + Kotoran ,ai IKomosisi Masukan .% + J .% + ,amah Usus 6!am dan 1% + Kotoran ,ai 5ambar di atas menun'ukkan bahwa terdaat erbedaan 'umlah !ang signi2ikan ada komosisi gas metana !ang dihasilkan dari samah organik 'enis usus a!am dengan berbagai komosisi. ,amah usus a!am dengan komosisi masukan .% +" !aitu .% + samah usus a!am dan 1% + kotoran sai menghasilkan komosisi gas metana lebih besar dariada samah usus a!am dengan komosisi masukan /% + dan .% +. ,amah usus a!am dengan komosisi masukan .% + menghasilkan komosisi gas metana lebih besar karena ada komosisi ini 'umlah usus a!am lebih besar !aitu .% +. Usus a!am mengandung kotoran a!am !ang ban!ak mengandung bakteri embentuk gas metana !ang bereran enting dalam roses metanogenesis untuk menghasilkan gas metana (83))" (,o2ia" 2%%/). :,/, Pn$ar&h Wa("& Tin$$a# 7r)n"a!i Trhada2 K8)28!i!i M"ana (=H:) 5ambar ).). 5ra2ik 3ubungan antara <aktu Tinggal Fermentasi Terhada Komosisi 5as Metana. (,uhu Kamar dan Tekanan 6tmos2er $nderala!a" Jumlah Masukan 1: Kg" Komosisi Masukan .% 7 1%" ,amah Terdiri dari 8amuran ,awi dan Kubis" Proses &at4h) Data hasil riset" gra2ik hubungan waktu tinggal 2ermentasi terhada komosisi gas metana daat dilihat ada 5ambar ).). 5ambar di atas menun'ukkan bahwa terdaat erbedaan 'umlah komosisi gas metana !ang dihasilkan samah organik dari 'enis sa!uran dengan berbagai 9ariasi waktu tinggal 2ermentasi. Pada hari ke( 21 ertumbuhan bakteri mengalami enambahan 'umlah atau total massa sel !ang melebihi inokulum asaln!a sebagai hasil ertambahan ukuran dan ertambahan 'umlah sel sehingga ter'adi eningkatan 'umlah oulasi bakteri (,o2a" 2%%-). Ketika 'umlah oulasi bakteri meningkat" akti9itas bakteri menghasilkan gas metana 'uga meningkat sehingga menghasilkan gas metana dengan komosisi !ang lebih besar. Data hasil riset" gra2ik hubungan waktu tinggal 2ermentasi terhada komosisi gas metana daat dilihat ada 5ambar )./. 5ambar di bawah menun'ukkan bahwa terdaat erbedaan 'umlah komosisi gas metana !ang dihasilkan samah organik dari 'enis usus a!am dengan berbagai 9ariasi waktu tinggal 2ermentasi. Pada hari ke( 21 ertumbuhan bakteri mengalami enambahan 'umlah atau total massa sel !ang melebihi inokulum asaln!a sebagai hasil ertambahan ukuran dan ertambahan 'umlah sel sehingga ter'adi eningkatan 'umlah oulasi bakteri (,o2a" 2%%-). K 8 ) 2 8 ! i ! i M " a n a ( > 9 8 # ) K 8 ) 2 8 ! i ! i M " a n a ( > 9 8 # ) 5ambar )./. 5ra2ik 3ubungan antara <aktu Tinggal Fermentasi Terhada Komosisi Metana. (,uhu Kamar dan Tekanan 6tmos2er $nderala!a" Jumlah Masukan 1: Kg" Komosisi Masukan .% 7 1%" ,amah Terdiri dari Usus 6!am" Proses &at4h) Ketika 'umlah oulasi bakteri meningkat" akti9itas bakteri menghasilkan gas metana 'uga meningkat sehingga menghasilkan gas metana dengan komosisi !ang lebih besar. Dalam 2ase ertumbuhann!a" setia makhluk hidu membutuhkan nutrisi !ang men4ukui serta kondisi lingkungan !ang mendukung demi roses ertumbuhan tersebut" termasuk 'uga bakteri (Darkoni" 2%%1). ,elama waktu 2ermentasi 21 hari bakteri di dalam kotoran sai mendaatkan nutrisi dari usus a!am sehingga berkembangbiak lebih baik untuk menghasilkan gas metana (83)). 9, PENUTUP 5,1, K!i)2&#an 1. 3asil enelitian menun'ukkan bahwa 'enis samah organik asar dari samah usus a!am menghasilkan gas metana (83)) !ang lebih ban!ak dibandingkan dengan samah sa!uran. 2. Pembuatan biogas dengan bahan baku samah organik dan kotoran sai dengan erbandingan komosisi masukan usus a!am dan kotoran sai .% 7 1% dihasilkan komosisi gas metana (83)) sebesar /)"%1+ 9olume biogas. 1. ?aman!a waktu 2ermentasi !ang dibutuhkan untuk menghasilkan komosisi gas metana (83)) terbesar ter'adi ada 2ermentasi selama 21 hari. 5,%, Saran 1) Penelitian daat dilakukan menggunakan bahan baku samah organik lainn!a karena samah organik daat di'adikan bahan baku embuatan biogas. 2) Penelitian daat dilakukan dengan engamatan terhada 9ariabel !ang lain" seerti temeratur" tekanan" enambahan bakteri !ang digunakan" kadar keasamaan (3)" dan lain(lain karena akan didaatkan komosisi gas metana (83)) !ang berbeda sesuai dengan 9ariabel !ang digunakan. DA7TAR PUSTAKA 6nonim. 1*... 6igester 9as Bio" Ker'asama Pusat Teknologi Pembangunan $T& dengan Program &adan Urusan Tenaga Ker'a ,ukarela $ndonesia (&UT,$) Deartemen Tenaga Ker'a" Transmigrasi dan Koerasi. &andung 7 Pusat $n2ormasi Dokumentasi PTP($T&. Dewan Dedaksi &harata. 1**/. Biogas, ,ara 7embuat dan 7anfaatnya" Ker'asama Penerbit &harata dengan Food and 6gri4ulture ;rganiGation o2 The United Bations. Jakarta 7 &harata. 3erlanto" 6nthon dan $nneke 6nggraini. 2%%*. :embuatan Biogas dari 8mpas 1ahu" ?aoran Diset Mahasiswa. $nderala!a 7 Uni9ersitas ,riwi'a!a. Juliastuti" ,.D. dan Farid H22endi. 2%%.. :engaruh ;onsentrasi Sludge pada :embuatan Biogas" ?aoran Diset Mahasiswa. ,uraba!a 7 $nstitut Teknologi ,euluh Bo9ember. ;emar" 5alir DeGa dan =inella ,4or9ino9 &udian. 2%%.. :engaruh ;omposisi <eed terhadap :roduksi Biogas dari Sampah ;ota" ?aoran Diset Mahasiswa. ,uraba!a 7 $nstitut Teknologi ,euluh Bo9ember. Paimin" Ferr! &. 1**/. 8lat :embuat Biogas dari 6rum. Jakarta 7 Penebar ,wada!a Dahman" &urhan. 1*-). :etunjuk 1eknis :embuatan 8lat :embangkit 9as Bio. Jakarta 7 Direktorat &ina Produksi Peternakan" Direktorat Jenderal Peternakan. ,etiawan" 6de $wan. 2%%.. 7emanfaatkan ;otoran 1ernak, Solusi 7asalah =ingkungan dan :emanfaatan 5nergi 8lternatif. Jakarta 7 Penebar ,wada!a. Thahir" Damli dan Musta2a. 2%%.. :emanfaatan =imbah Sayur >ntuk 6ijadikan Biogas sebagai 5nergi 8lternatif yang 6apat 6iperbaharui" ?aoran Diset Mahasiswa. ,amarinda 7 Politeknik Begeri ,amarinda. K 8 ) 2 8 ! i ! i M " a n a ( > 9 8 # ) htt700www.4hem(is(tr!.org0gas metana0 diakses ada 2/ ,etember 2%1% ukul 1:.%% <$&. htt700www.4hem(is(tr!.org0biogas dari samah organik0 diakses ada 1% ,etember 2%1% ukul 1..%% <$&. htt700wikiedia.org0biogester0 diakses ada ) ;ktober 2%1% ukul 2%.1% <$&. htt700www.google.4om0erbandingan otensi biogas ada degradasi anaerob kotoran kambing dan 4amuran kontoran kambing(sa!uran0 diakses ada : ;ktober 2%1% ukul 1/.1% <$&. htt700www.google.4om0embuatan biogas dari 4amuran samah sa!ur dan kotoran sai dengan menggunakan digester sistem bat4h0 diakses ada 1% ;ktober 2%1% ukul 1*.%% <$&. htt700www.google.4om0eman2aatan biogas sebagai energi alternati20 diakses ada 2/ ;ktober 2%1% ukul 2%.1% <$&.