Anda di halaman 1dari 3

BAB V

PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut
1. Terdapat pengaruh signifikan Lokasi terhadap Keputusan Nasabah dalam
Mengambil Kredit, hal ini ditunjukkan koefisien korelasi (r
x1y
) sebesar
0,071, koefisien determinan (r
2
x1y
) sebesar 0,005, r
tabel
sebesar 0,061 dan
harga t
hitung
3,76 > t
tabel
sebesar 2,048. Selain itu diketahui bahwa r
x1y
lebih besar dari r
tabel
(0,071 > 0,061) yang berarti bahwa hipotesis yang
telah diajukan diterima.
2. Terdapat pengaruh signifikan Pelayanan terhadap Keputusan Nasabah
dalam Mengambil kredit, hal ini ditunjukkan koefisien korelasi (r
x2y)
sebesar 0,112 dan koefisien determinan (r
2x
2y)
sebesar 0,013, r
tabel
sebesar
0,061 dan harga t
hitung
5,97 > t
tabel
sebesar 2,048. Selain itu diketahui
bahwa r
x2y
lebih besar dari r
tabel
(0,112 > 0,061) yang berarti bahwa
hipotesis yang telah diajukan diterima.
3. Terdapat pengaruh signifikan Prosedur kredit terhadap Keputusan
Nasabah dalam Mengambil kredit, hal ini ditunjukkan koefisien korelasi
(r
x3y
) sebesar 0,066 dan koefisien determinan (r
2
x3y
) sebesar 0,004, r
tabel
sebesar 0,061 dan harga t
hitung
3,53 > t
tabel
sebesar 2,048. Selain itu
diketahui bahwa r
x3y
lebih besar dari r
tabel
(0,066 > 0,061) yang berarti
bahwa hipotesis yang telah diajukan diterima.

4. Terdapat pengaruh signifikan Lokasi, Pelayanan dan Prosedur kredit


terhadap Keputusan Nasabah dalam Mengambil kredit, hal ini
ditunjukkan koefisien korelasi R
y(1,2,3)
sebesar 0,256 dan koefisien
determinan R
2
y(1,2,3)
sebesar 0,066, R
tabel
sebesar 0,061 dan harga F
hitung
6,09 > F
tabel
sebesar 2,048. Selain itu diketahui bahwa R
y(1,2,3)
lebih besar
dari R
tabel
(0,256 > 0,061) yang berarti bahwa hipotesis yang telah
diajukan diterima.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dari Nasabah dapat
dikemukakan saran-saran sebagai bahan masukan bagi PD. BPR Bank
Boyolali. Saran-saran tersebut adalah sebagai berikut:
1. Untuk Lokasi sebaiknya di lakukan perluasan saluran disrtibusi untuk
menarik dan mendapatkan nasabah yang lebih banyak.
2. Pelayanan yang diberikan pada nasabah lebih ditingkatkan dengan cara
meningkatkan unsur keramahan, kecepatan, keamanan, keramahan dan
kenyamanan sehingga konsumen merasa puas apa yang telah diberikan
PD. BPR Bank Boyolali kepada nasabah yang mengambil kredit.
3. Prosedur dan syarat-syarat dalam pemerolehan kredit sebaiknya lebih
dipermudah dan pengajuan kredit yang diterima segera diproses untuk
menumbuhkan kepercayaan nasabah dalam mengambil kredit dan
mengambil kembali suatu hari nanti.

DAFTAR PUSTAKA
Mudrajad Kuncoro & Suhardjono. (2002). Manejemen Perbankan Teoridan
Aplikasi. Yogyakarta: BPFE.
Philip Kotler& Gary Armstrong. (2008). Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta:
Erlangga.
Rambat Lumpiyoadi. (2001). Manajemen Pemasaran Jasa: Teoridan Praktik.
Jakarta: Salemba Empat.
Sutrisno Hadi. (2004). Analisis Regresi. Yogyakarta: ANDI OFFSET.
Iqbal Hasan. (2003). Pokok-pokok Materi Statistika, Statistik Deskriptif. Jakarta:
BUMI AKSARA.
Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium. Jakarta: Pearson
Education Asia Pte. Ltd dan PT. Prenhallindo.
Philip Kotler. (2002). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Pearson Edikation Asia.
Tjiptono, Fandy. (2000). Manajemen Jasa. Yogyakarta: Andi Offset.
Boediono.(1999). Pelayanan Prima. Jakarta: Yayasan Kawita Indonesia.
David H. Bangs, Jr. (2001). Pedoman Menyusun Rencana Pemasaran, The
Market Planning Guige. Jakarta: Erlangga.
Dapan, Dkk. 2011. Pedoman Penulisan Tugas Akhir Program Diploma III.
Yogyakarta: UNY.
Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo. (2007). Pengantar Bisnis Modern. Yogyakarta:
Liberty Yogyakarta.
Murti Sumarni dan John Soeprihanto. (2005). Pengantar Bisnis, Dasar-dasar
Ekonomi Perusahaan. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai