Anda di halaman 1dari 22

Hasni Hamid K.S.

P
Jimmy Patabang
Tri Hariady
Muh. Adri Alifwansyah

Pembimbing : dr. Martini
Identitas Pasien
No. RekamMedik : 64.07.72
NamaPasien : Tn. J
Umur : 22 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Benteng raya palopo
Tempat/Tanggal lahir : 07-03-1991
Agama : Islam
Kebangsaan : Indonesia
Tanggal Pemeriksaan : 9 Desember 2013
Perawatan Bagian : Lontara 2 orthopedi kamar 7A/ kelas 3 RS.
Wahidin Sudirohusodo

Anamnesis
Keluhan utama : Berjalan pincang
Anamnesis terpimpin
Riwayat keluhan utama
Kurang lebih dua tahun lalu naik motor tabrakan dengan
mobil. Riwayat inap di rs palopo bulan 6 tahun 2011 selama 1
bulan. Saat itu pasien menolak ORIF. Riwayat ke dukun patah
tulang
Riwayat psikososial
Riwayat konsumsi minuman beralkohol dan merokok
disangkal.
Riwayat keluarga
Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemfis
Keadaan umum
Keadaan sakit sedang, keadaan gizi cukup, kesadaran
compos mentis.
Tanda Vital
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Pernafasan : 20 kali/menit
Suhu : 36,5
o
C

Pemfis
Region femur dextra:
I : tampak deformitas positif pada distal femur,
tampak atrofi quadriceps femoris &
gastrocnemius, edemea (-), hematom (-)
P : nyeri tekan (-), pseudoartrosis (+)
ROM : Gerak aktif dan pasif HIP joint normal
Knee flexion 45
NVD : Sensibilitas baik, a.dorsalis pedis fraktur teraba,
CRT < 2
LLD : 6 cm

Laboratorium
Parameter
Hasil Nilai rujukan Unit
WBC 6,1 4.00 10.0 10
3
/uL
RBC 5,32 4.00 6.00 10
6
/uL
HGB 15,6 12.0 16.0 g/dL
HCT 45,5 37.0 48.0 %
PLT 257 150 400 10
3
/uL
Ureum - 10-50 mg/dl
Kreatinin - <1,3 mg/dl
SGOT - <38 u/L
SGPT - <41 u/L
GDS - 140 mg/dl
Radiologi
Foto Genu Dextra AP / Lateral
Alignment pembentuk genu
berubah
Tampak fraktur komunitif pada 1/3
distal os femur dextra yang non
union, callus forming (+), dengan
shortening 11 cm
Tampak fraktur lama pada aspek
inferior os patella dengan tepi
sklerotik, callus forming (+)
Tidak tampak tanda-tanda
osteomyelitis
Mineralisasi tulang berkurang
(disuse osteoporosis)
Celah sendi yang tervisualisasi
baik
Jaringan lunak sekitarnya baik
Kesan :
- Non union fracture1/3 distal os
femur dextra
- Old fracture os patella dextra


Radiologi
Foto Pelvis AP
Alignment pembentuk
pelvis baik, tidak tampak
dislokasi
Tidak tampak fraktur
maupun destruksi tulang
Mineralisasi tulang tidak
baik pada femur kanan
Kedua SI dan HIP joint
baik
Jaringan lunak sekitarnya
baik
KESAN : tidak tampak
kelainan radiologi pada foto
pelvis ini


Radiologi
Foto Femur Dextra AP / Lateral
Alignment femur berubah
Tampak fraktur kominutif yang
non union pada 1/3 distal os
femur kanan dengan
shortening 11cm, callus forming
(+)
Tidak tampak tanda-tanda
osteomyelitis
Mineralisasi tulang berkurang
Celah sendi sulit dinilai
Jaringan lunak sekitarnya baik
KESAN : Non union facture 1/3
distal os femur dextra

Pembahasan
Pembahasan
Fraktur tidak selalu disebabkan oleh trauma yang
berat; kadang-kadang trauma ringan saja dapat
menimbulkan fraktur bila tulangnya sendiri terkena
penyakit tertentu. Juga trauma ringan yang terus
menerus dapat menimbulkan fraktur.
Berdasarkan ini, maka dikenal berbagai jenis fraktur :
Fraktur disebabkan trauma yang berat
Fraktur spontan/patologik
Fraktur stress/fatigue

Pembahasan
Berdasarkan Winquist-Hanson system, dikenal lima tipe:
Type A fraktur simple tranverse atau fraktur obliq pendek tanpa comminution.
Type B fraktur dengan sedikit comminution, tapi masih ada kontak kortikal minimal 50%
antara fragmen proximal dan distal. fraktur dengan 25% fragment butterfly dapat
digolongkan ke dalam tipe ini.
Type C fraktur dengan kortikal comminution atau jumlah fragmen butterfly besar yang
melibatkan lebih dari 50% dari cortex, atau kontak kortikal di bawah 50% antara fragmen
proximal dan distal.
Type D Fraktur dengan segmental comminution.
Type E Fraktur yang panjang dan obliq.
1,4


Pembahasan
Fase hematom (inflamasi)


Fase cartilage formation, angiogenesis


Fase Cartilage calcification dan removal


Fase Bone Formation dan Remodelling
Pembahasan
Bila secara klinis ada atau diduga ada fraktur, maka
harus dibuat 2 foto tulang yang bersangkutan
Sebaiknya dibuat foto AP dan lateral
Bila kedua proyeksi ini tidak dapat dibuat karena
keadaan pasien, maka dibuat 2 proyeksi yang tegak
lurus satu sama lain
Pemeriksaan radiologis dilakukan dengan beberapa
prinsip DUA :
Dua posisi proyeksi; dilakukan sekurang-kurangnya
yaitu pada antero-posterior dan lateral
Dua sendi pada anggota gerak dan tungkai harus difoto,
di atas dan di bawah sendi yang mengalami fraktur
Dua anggota gerak. Pada anak-anak, gambaran dari
lempeng epifisis menyerupai garis fraktur, diperlukan
foto ekstremitas yang tidak mengalami/trauma
Dua trauma. Trauma yang hebat sering menyebabkan
fraktur pada dua daerah tulang
Dua kali dilakukan foto. Foto pertama biasanya tidak
jelas sehingga diperlukan foto berikutnya.
Komplikasi
Osteomyelitis
Akut Kronik






Osteomielitis akut Osteomielitis kronik
< 2 minggu > 2 minggu
Periosteal reaction Korteks menebal dan irregular
Osteolitik > sklerotik Osteolitik < sklerotik
Swelling (+) Swelling (-)
Komplikasi
Nekrosis Avaskuler
hilangnya/terputusnya supply darah pada suatu bagian
tulang sehingga menyebabkan kematian tulang tersebut







Legg-Calve-Perthes Disease.Foto hip joint AP dan frog-lateral menunjukkan
kaput femur kanan memiliki ukuran lebih kecil (panah hitam) dibanding kiri
(panah putih), tanda awal dari penyakit ini.


Komplikasi
Non Union
Biasanya karena imobilisasi tidak sempurna. Juga bila ada interposisi jaringan di
antara fragmen-fragmen tulang. Radiologis terlihat adanya sklerosis pada ujung-ujung
fragmen sekitar fraktur dan garis patah menetap. Pembentukan kalus dapat terjadi di sekitar
fraktur, tetapi garis patah menetap.








Tibial non-union. Radiografi frontal dari distal tibia menunjukkan garis sklerotik pada fraktur (panah biru)
pada pasien dengan riwayat fraktur 14 bulan yang lalu, tanda dari non union. Ada pembentukan callus
eksternal(panah putih).


Delayed Union
Fraktur yang tidak sembuh setelah
selang waktu 3- 5 bulan ( tiga bulan
untuk anggota gerak atas dan lima
bulan untuk anggota gerak bawah)
Gambaran Radiologi
Tidak ada gambaran tulang baru pada
ujung daerah fraktur
Gambaran kista pada ujung-ujung tulang
karena adanya dekalsifikasi tulang
Gambaran kalus yang kurang di sekitar
fraktur
Mal union
Keadaan dimana
fraktur menyembuh
pada saatnya, tetapi
terdapat deformitas
yang berbentuk
angulasi, varus/valgus,
rotasi, kependekan
Radiologis : foto
rontgen terdapat
penyambungan fraktur
tetapi dalam posisi
yang tidak sesuai
dengan normal
Atrofi Sudeck
Suatu komplikasi yang
relatif jarang pada fraktur
ekstremitas, yaitu adanya
disuse osteoporosis yang
berat pada tulang distal
dan fraktur disertai
pembentukan jaringan
lunak dan rasa nyeri
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai