Anda di halaman 1dari 27

Referat Mitral Stenosis

Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS


1
Referat Mitral Stenosis
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT
karena atas rahmat dan karunia!"#A penulis dapat menyelesaikan pem$uatan
Referat yang $erjudul %ST&"'S(S M(TRA)* salah satu syarat dalam melaksanakan
kepaniteraan klinik Pendidikan Profesi Dokter di +agian (lmu Penyakit Dalam
RSPAD Gatot Soe$roto,
Dalam menyelesaikan tugas ini penulis mengu-apkan terima kasih kepada
Dr,.endarminSp,PD selaku pem$im$ing dalam pem$uatan referat ini dan $er$agai
pihak yang telah mem$antu pem$uatan referat ini, Tidak lupa pula penulis
mengu-apkan terima kasih kepada kedua orang tua yang telah mem$antu $aik moril
maupun materiil sehingga terselesaikannya referat ini,
Penulis menyadari $ah/a dakam penyusunan referat ini $anyak terdapat kekurangan
dan juga masih jauh dari kesempurnaan sehingga penulis mengharapkan kritik dan
saran dari pem$a-a,
Semoga Referat sederhana ini dapat $ermanfaat $agi penulis dan pem$a-a
pada umumnya,
0akarta 12 fe$ruary 1223

Penyusun
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
1
Referat Mitral Stenosis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN 44444444444444444 i
KATA PENGANTAR 4444444444444444444 ii
DAFTAR ISI 4444444444444444444444 iii
BAB I. PENDAHULUAN 44444444444444444 1
1,1, )atar +elakang 4444444444444444444 5
1,1, Tujuan 4444444444444444444444 6
BAB II. TINJUAN PUSTAKA 4444444444444444 7
((,1, Definisi 4444444444444444444444 8
((,1, &pidemiologi 4444444444444444444 3
((,7, Anatomi 4444444444444444444444 3
((,9, &tiologi 4444444444444444444444 12
((,5,Patogenesis4444444444444444444444 11
((,6, Gam$aran Klinis 4444444444444444444 19
((,8, Diagnosis 4444444444444444444444 16
((,3 Pemeriksaan penunjang 4444444444444444 12
((,:, Penatalaksanaan 4444444444444444444, 15
DAFTAR PUSTAKA 4444444444444444444,, 77
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
7
Referat Mitral Stenosis
LEMBAR PENGESAHAN
R&;&RAT
ST&"'S(S M(TRA)
Disusun oleh <
Goher Malik =281,1221,2298>
;K ?P. 0AKARTA
Telah disetujui pada tanggal <
Dipresentasikan pada tanggal <
Pem$im$ing <
Dr. H. Hendarmin Syafei, Sp.JP
Ba I
A. La!ar Be"a#an$
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
9
Referat Mitral Stenosis
Stenosis mitral merupakan kasus yang sudah jarang ditemukan dalam praktek sehari!
hari terutama diluar negri, Se$agaimana diketahui stenosis mitral paling sering di
se$a$kan oleh penyakit jantung reumatik yang mengam$arkan tingkat sosial ekonomi
yang rendah, 'leh karena itu di negara maju seperti Amerika penyakit in sudah sangat
jarang ditemukan /alaupun ada ke-endrungan meningkat karena meningkatnya
jumlah penduduk dengan kasus infeksi sterptokokus yang resisten sedangkam di
(ndonesia kasus $aru -enderung menurun namun kasus $aru mitral stenosis $anyak
ditemukan, Kasus mitral stenosis memang terlihat pada orang!orang dengan umur
yang le$ih tua dan $iasanya dengan penyakit penyerta yang lain $aik kardio@askuler
atau penyakit non kardoi@askuler sehingga merupakan tantangan tersendiri $agi ahli
medik,
Dengan $erkem$angan di $idang ekokardiografi diagnosa stenosis mitral dan derajat
$erat ringan penyakit serta efek terhadap hipertensi pulmonal sudah dapat diam$il
ahli oleh &KG yang se$elumnya hanya dapat dilakukan dengan prosedur in@asif
kateterisasi,
1,1
B.TUJUAN
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
5
Referat Mitral Stenosis
%. TUJUAN UMUM
?ntuk mengetahui dan memahami tentang stenosis mitral meliputi
definisi etiologi patogenesis gam$aran klinis diagnosis penatalaksanaan
dan prognosisnya,
&. TUJUAN KHUSUS
! Memenuhi salah satu tugas Kepaniteraan Klinis (lmu Penyakit Dalam
di RSPAD Gatot Soe$roto 0akarta,
! Se$agai prasyarat mengikuti ?jian Kepaniteraan Klinis (lmu Penyakit
Dalam di RSPAD Gatot Soe$roto 0akarta,
Ba II
Daf!ar p'(!a#a
Defini(i
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
6
Referat Mitral Stenosis
Stenosis mitral adalah suatu penyempitan jalan aliran darah dari atrium kiri ke
@entrikel kiri, Penyempitan katup mitral menye$a$kan katup tidak ter$uka dengan
tepat dan mengham$at aliran darah antara ruang!ruang jantung kiri, Ketika katup
mitral menyempit =stenosis> darah tidak dapat dengan efisien mele/ati jantung,
Kondisi ini menye$a$kan seseorang menjadi lemah dan nafas menjadi pendek serta
gejala penyerta yang lainnya,
1,1

Gam$ar 1
1,1

Epidemi)")$i
Di negara!negara maju insidens dari stenosis mitral telah menurun karena
$erkurangnya kasus demam rematik sedangkan di negara!negara yang $elum
$erkem$ang -enderung meningkat, Katup mitral adalah katup jantung yang paling
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
8
Referat Mitral Stenosis
$anyak terkena pada pasien dengan penyakit jantung reumatik, Gejala dapat pula
nampak sejak lahir tetapi jarang se$agai defek tunggal, Mitral stenosis kongenital
le$ih sering se$agai $agian dari deformitas jantung kompleks,
Angka yang pasti tidak diketahui namun dari pola etiologi penyakit jantung di
poliklinik Rumah Sakit Mohammad .osein Palem$ang selama 5 tahun =1::2!1::9 >
didapatkan angka 17,:9 A dengan penyakit jantung katup, Katup mitral adalah katup
jantung yang paling $anyak terkena pada pasien dengan penyakit jantung reumatik,
Dua pertiga pasien kelainan ini adalah /anita, Gejala $iasanya tim$ul antara umur 12
sampai 52 tahun,
7
Ana!)mi
0antung terletak dalam mediastinum dirongga dada yaitu diantara kedua paru!paru,
Perikardium yang meliputi jantung terdiri dari dua lapisanB lapisan dalam dise$ut
peri-ardium @iseralis dan lapisan luar dise$ut peri-ardium parietalis, 0antung sendiri
terdiri atas tiga lapisanB lapisan terluar dise$ut epikardium lapisan tengah merupakan
lapisan otot yang dise$ut miokardium sedangkan lapisan terdalam yaitu lapisan
endotel dise$ut endokardium, Ruangan jantung $agian atas atrium se-ara anatomi
terpisah dari ruangan jantung se$elah $a/ah atau @entrikel oleh suatu annulus
fi$rosus, Keempat katup jantung terletak dalam -in-in ini,
Se-ara fungsional jantung di$agi menjadi alat pompa kanan dan alat pompa kiri yang
memompa darah @ena menuju sirkulasi paru!paru dan darah $ersih ke peredaran
darah sistemik, Pem$agian fungsi ini mempermudah konseptualisasi dari urutan aliran
darah se-ara anatomiB @ena ka@a atrium kanan @entrikal kanan arteri pulmonalis
paru!paru @ena pulmonalis atrium kiri @entrikel kiri aorta arteria arteriola kapiler
@enula @ena @ena ka@a
9,1
,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
3
Referat Mitral Stenosis
Gam$ar,
6,,1
+, 0A"T?"G DA" KAT?P
0antung adalah se$uah pompa muskuler yang memiliki empat katup yang ter$uka dan
tertutup untuk menjaga agar darah mengalir pada arah yang tepat, Katup mitral
menghu$ungkan atrium kiri dengan @entrikel kiri,
Penyakit katup jantung menye$a$kan kelainan!kelainan pada aliran darah yang
melintasi katup!katup terse$ut, Katup normal memiliki dua -iri aliran yang kritis
aliran searah dan aliran yang tidak dihalangi, Katup akan ter$uka jika tekanan dalam
ruang jantung di proksimal katup le$ih $esar dari tekanan dalam ruang atau pem$uluh
di se$elah distal katup, Daun katup sedemikian responsifnya sehingga per$edaan
tekanan yang ke-il =kurang dari 1 mm.g> antara dua ruang jantung sudah mampu
mem$uka dan menutup daun katup terse$ut,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
:
Referat Mitral Stenosis
Katup yang terserang penyakit dapat menim$ulkan dua jenis gangguan fungsional<
Gam$ar,
6,1
=1> Stenosis katup!lu$ang katup mengalami penyempitan sehingga aliran darah
mengalami ham$atan, (nsufisiensi dan stenosis dapat terjadi $ersamaan pada satu
katup dikenal se$agai %lesi -ampuran* atau sendiri!sendiri, Mitral stenosis adalah
suatu%lesi murni*,
=1> (nsufisiensi katup!daun katup tidak dapat menutup dengan rapat sehingga darah
dapat mengalir $alik =sinonim adalah regurgitasi katup dan inkompetensi katup>
9,1
E!i)")$i
Se-ara etiologis stenosis mitral dapat di$agi atas reumatik =le$ih dari :2A> dan non
reumatik,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
12
Referat Mitral Stenosis
Stenosis mitral reumatik $era/al dari demam reumatik suatu peradangan non
supuratif pada $er$agai jaringan tu$uh dengan $er$agai manifestasinya misalnya
karditis,
Di negara yang sedang $erkem$ang =termasuk indonesia> manifestasi stenosis mitral
se$agian terjadi pada usia di$a/ah 12 tahun yang dise$ut se$agai 0?C&"()&
M(TRA) ST&"'S(S yang jarang ditemukan pada negara!negara maju,
5,1
Pa!)fi(i)")$i
Pada keadaan normal area katup mitral mempunyai ukuran 9!6 -m
1
$ila area orifisium
$erkurang sampai 1 -m
1
maka diperlukan upaya aktif atrim kiri $erupa peningkatan
tekanan atrium kiri agar aliran transmitral yang normal tetap terjadi, Stenosis mitral
yang kritis terjadi $ila pem$ukaan katup $erkurang hingga menjadi 1 -m
1
,
Pada tahap ini di$utuhkan suatu tekanan se$esar 15 mm.g untuk mempertahankan
cardiac output yang normal atau aliran normal melalui katup sempit, Gradien
transmitral merupakan hall mark stenosis mitral selain luasnya area katup mitral
se$agai aki$atnya kenaikan tekanan atrium kiri akan diteruskan ke @ena pulmonalis
dan seterusnya mengaki$atkan kongesti paru serta keluhan sesak,
Derajat $erat ringanya stenosis mirtal selain $erdasarkan gradien transmitral dapat
juga ditentukan oleh luasnya area katup mitral serta hu$ungan antara lamanya /aktu
antara penutupan katup aorta dengan kejadian opening snap,
+erdasarkan luasnya area katup mitral derajat stenosis mitral se$agai $erikut<
1, minimal <$ila area D1,5 -m
1
1, ringan <$ila area 1,9!1,5 -m
1
7, sedang <$ila area 1!1,9 -m
1
9,$erat <$ila area E1,2 -m
1
5, reaktif <$ila area E1,2 -m
1
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
11
Referat Mitral Stenosis
Keluhan dan gejala stenosis mitral mulai akan mun-ul $ila luas area katup mitral
menurun sampai seperdua normal = E1! 1,5 -m
1
>, .u$ungan antara gradien dan
luasnya area katup serta /aktu pem$ukaan katup,
Dera*a!
S!en)(i(
A&+,S In!er-a" Area Gradien
Ringan
Sedang
+erat
D 112 mse-
32!112 mse-
E32 mse-
D 1,5 -m
1
D 1dan E 1,5 -m
1
E 1 -m
1
E 5mm.g
5!12 mm.g
D 12 mm.g
Dera*a!
S!en)(i(
A&+,S In!er-a" Area Gradien
Pa!)$ene(i(
Stenosis mitral merupakan suatu proses progresif kontinyu dan penyakit seumur
hidup, Merupakan penyakit % disease of plateaus* yang pada mulanya hanya ditemui
tanda dari stenosis mitral yang kemudian dengan kurun /aktu =12!12 th > akan diikuti
dengan keluhan fi$rilasi atrium dan akhirnya oleh ikuti oleh disa$ilitas,
)uas normal orifisium katup mitral adalah 9!6 -m
1
, Ketika daerah orifisium ini
$erkurang hingga 1 -m
1
maka akan terjadi peningkatan tekanan atrium kiri yang
di$utuhkan agar aliran transmitral tetap normal, Mitral stenosis yang parah terjadi
ketika pem$ukaan katup mitral menjadi 1 -m1, Pada tahap ini di$utuhkan tekanan
atrium kiri se$esar 15 mm.g untuk mempertahankan -ardia- output yang normal,
Mitral stenosis menghalangi aliran darah dari atrium kiri ke @entrikel kiri selama fase
diastoli- @entrikel, ?ntuk mengisi @entrikel dengan adekuat dan mempertahankan
-urah jantung atrium kiri harus menghasilkan tekanan yang le$ih $esar untuk
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
11
Referat Mitral Stenosis
mendorong darah melampaui katup yang menyempit,
'tot atrium kiri mengalami hipertrofi untuk meningkatkan kekuatan memompa darah,
Makin lama peranan kontraksi atrium makin penting se$agai faktor yang mem$antu
pengisian @entrikel, Dilatasi atrium kiri terjadi oleh karena @olume atrium kiri
meningkat karena ketidakmampuan atrium untuk mengosongkan diri se-ara normal,
Peningkatan tekanan dan @olume atrium kiri dipantulkan ke $elakang ke dalam
pem$uluh paru!paru, Tekanan dalam @ena pulmonalis dan kapiler meningkat
aki$atnya terjadi kongesti paru!paru mulai dari kongesti @ena yang ringan sampai
edema interstitial yang kadang!kadang disertai transudasi dalam al@eoli,
Pada akhirnya tekanan arteria pulmonalis harus meningkat se$agai aki$at dari
resistensi @ena pulmonalis yang meninggi, Respon ini memastikan gradient tekanan
yang memadai untuk mendorong darah melalui pem$uluh paru!paru, Akan tetapi
hipertensi pulmonalis meningkatkan resistensi ejeksi @entrikel kanan menuju arteria
pulmonalis, Centrikel kanan mem$eri respons terhadap peningkatan $e$an tekanan ini
dengan -ara hipertrofi,
)ama kelamaan hipertrofi ini akan dikuti oleh dilatasi @entrikel kanan, Dilatasi
@entrikel kanan ini terlihat pada foto jantung pada posisi lateral dan posisi PA,
Pem$esaran @entrikel kanan ini lama kelamaan mempengaruhi fungsi katup trikuspid,
Katup ini akan mengalami insufisiensi, Kalau @entrikel kanan mengalami kegagalan
maka darah yang mengalir ke paru $erkurang, Dilatasi @entrikel kanan akan
$ertam$ah sehingga kemungkinan terjadinya insufisisiensi katup trikuspid semakin
$esar,
1,1
,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
17
Referat Mitral Stenosis
Gam$ar
6,7
MANIFESTASI KLINIS
Ri.aya!
+anyak pasien dengan stenosis $iasanya $e$as keluhan tetapi $iasanya
keluhan utama $erupa sesak napas, Pada stenosis mitral yang $ermakna dapat
mengalami sesak pada akti@itas sehari!hari, Paroksismal nokturnal dispnea
ortopnea atau edema paru yang tegas dapat terjadi pada stenosis mitral lanjut,
.al ini akan di-etuskan oleh $er$agai keadaan meningkatnya aliran darah
melalui mitral atau menurunnya /aktu pengisian diastole termasuk latihan
emosi infeksi respirasi demam akti@itas seksual kehamilan serta fi$rilasi
atrium dengan respons @entrikel -epat,
;atigue merupakan keluhan umum pada stenosis mitral,
Aritmia atrial $erupa fi$rilasi atrium juga merupakan kejadian yang sering
terjadi pada stenosis mitral yaitu 72!92A, Kejadian ini sering terjadi pada umur
yang le$ih lanjut atau distensi atrium yang menyolok akan meru$ah sifat
elektrofisiologi dari atrium kiri,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
19
Referat Mitral Stenosis
;i$rilasi atrium yang tidak dikontrol akan menim$ulkan keluhan sesak atau
kongesti yang le$ih $erat karena hilangnya peran kontraksi atrium dalam
pengisian @entrikel =1F9 dari isi sekun-up> serta memendeknya /aktu pengisian
diastol dan seterusnya akan menim$ulkan gradient transmitral dan kenaikan
tekanan atrium kiri,
1,7

Kadang!kadang pasien mengeluh terjadi hemoptisis yang menurut Wood dapat
terjadi karena<
=1> Apopleksi pulmonal aki$at rupturnya @ena $ron-hial yang mele$ar,
=1> Sputum dengan $er-ak darah pada saat serangan paroksimal no-turnal
dispnea,
=7> Sputum seperti karet =pinkfrothy> oleh karena edema paru yang jelas,
=9> (nfrak paru,
=5> +ronkitis kronik oleh karena edema mukosa $ronkus,
"yeri dada dapat terjadi pada se$agian ke-il pasien dan tidak dapat di$edakan
dengan angina pektoris, Diyakini hal ini dise$a$kan oleh karena hipertrofi
@entrikel kanan dan jarang $ersamaan dengan aterosklerosis koroner,
Manifestasi klinis dapat juga $erupa komplikasi stenosis mitral seperti
trom$oem$oli infektif endokarditis atau simtom karena kompresi aki$at
$esarnya atrium kiri seperti disfagia dan suara serak,
&m$oli sistemik terjadi pada 12A!12A pasien dengan stenosis mitral dengan
distri$usi 85A sere$ral 77A perifer dan 6A @isera, Risiko em$olisasi
tergantung umur dan tidaknya fi$rilasi atrium 32A kejadian em$oli terjadi
pada fi$rilasi atrium, Sepertiga dari kejadian em$oli terjadi dalam 7 $ulan dari
fi$rilasi atrium sedangkan 1F7 terjadi dalam 1 tahun, 0ika em$olisasi terjadi
pada pasien dengan irama sinus maka harus dipertim$angkan suatu
endokarditis infektif, Kejadian em$oli tampaknya tidak tergantung dengan
$erat ringannya stenosis -urah jantung ukuran atrium kiri serta tidaknya gagal
jantung, 'leh karena itu kejadian em$oli dapat $erupa manifestasi a/al
stenosis mitral, Pada kejadian em$oli angka rekuren dapat sampai 15!92
kejadian dalam 122 pasienF$ulan,
Dapat juga terjadi throm$us masif dalam atrium kiri Gpedunculated ball-valve
thrombus yang dapat memper$erat keluhan o$struksi $ahkan dapat terjadi
kematian mendadak
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
15
Referat Mitral Stenosis
endokarditis infektif jarang terjadi dengan insiden 1A dalam 1 tahun =pada
kasus tanpa operasi>,
1,7
Dia$n)(i(
Se$agian $esar penderita stenosis mitral menyangkal adanya ri/ayat demam reumatik
se$elumnya, .al ini dise$a$kan karena terjadinya demam reumatik mungkin sudah
terlalu lama =masa anak!anak> atau demam reumatiknya se-ara klinis tak mem$erikan
keluahan yang men-olok,
Keluhan penderita merupakan keluhan sistemik dan dinamik yang amat $erkaitan
dengan tingkat aktifitas fisik dan tidak ditentukan hanya oleh luasnya pem$ukaan
lu$ang mitral, Keluhan pasien dapat $erupa takikardia dispneu takipneu atau
orthopnu dan denyut jantung tidak teratur dan tidak jarang terjadi komplikasi gagal
jantung $atuk darah atau trom$oem$oli sere$ral maupun perifer,
0ika kontraksi @entrikel kanan masih $aik sehingga tekanan arteri pulmonalis masih
tinggi maka keluhan akan le$ih mengarah pada aki$at $endungan atrium kiri @ena
pulmonalis dan interstisial paru, 0ika @entrikel kanan sudah tidak mampu atau tidak
efisien lagi untuk menim$ulkan tekanan tinggi pada arteri pulmonalis maka keluhan
akan $eralih kearah $endungan @ena sistemik terutama jika sudah terjadi insufiiensi
trikuspid dengan atau tanpa fi$rilasi atrium,
Penentuan kelas fungsional amat penting karena menentukan ada tidaknya indikasi
pem$edahan, #ang menjadi masalah adalah adanya kesulitan karena keluhan pasien
sangat su$jektif, 'leh karena itu penentuan kelas fungsional ini tidak mudah le$ih!
le$ih dalam kenyataan sehari!hari kelas fungsional dapat $eru$ah dalam /aktu relatif
singkat tergantung dari pen-etusnya, Misalnya dekompensasinya karena demam
dimana jika demam hilang mungkin dekompensasinya juga menghilang,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
16
Referat Mitral Stenosis
Pemeri#(aan fi(i#
Tanda dari pemeriksaan fisis yang ditemukan tergantung pada perkem$angan penyakit
dan tingkat dekompensasi kordis yang menyertai, Antara lain se$agai $erikut<
In(pe#(i
Takipneu
a> Sianosis perifer dan fasial
Sianois perifer dan fasial terdapat pada pasien dengan mitral stenosis yang sangat
parah pada kasus yang sudah lanjut terdapat malar flash =pipi yang kemerah!merahan>
dan muka tampak kurus dan $iru,
$> Distensi @ena jugular
-> Digital clubbing
d> Distress pernafasan menandakan adanya edema paru,
e> Tanda!tanda gagal jantung kanan pada mitral stenosis $erat meliputi as-ites,
Pa"pa(i
Ketukan @entrikel kanan sepanjang pinggir sternum kiri menandai @entrikel kiri yang
mem$esar, +unyi jantung pertama dapat tera$a pada pasien dengan daun!daun katup
lem$ut,Pada pasien dengan hipertensi pulmonal pukulan penutupan katup pulmonal
$iasanya dapat dira$a pada ruang interkostalis kiri kedua dan ketiga sternum
Diastolic thrill =getaran> yang dapat dira$a di atas apeks khususnya jika pasien
$er$aring kepada posisi lateral kiri,


A'(#'"!a(i
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
18
Referat Mitral Stenosis
Opening snap $iasanya adalah $ising diastolik $ergmuruh $ernada rendah dan
paling $aik tersengar pada apek jantung
+unyi jantung =S
1
> pada umumnya tegas dan $ergemeretak dan karena katup mitral
tidak menutup sampai tekanan @entrikel kiri men-apai tingkat @entrikel kiri yang
meningkat,
Opening snap katup mitral paling mudah terdengar pada ekspirasi tepat medial
terhadap apeks jantung tetapi dapat juga terdengar se-ara mudah pada pinggir F$atas
kiri sternum atau pada $asis jantung ,$unyi pada umumnya dapat di dengar setelah
$unyi penutupan katup aorta, =A
1
>
Karena opening snap terjadi jika tekanan @entrikel kiri turun di$a/ah atrium kiri,
(nter@al A
1
dan 'S $eru$ah!u$ah se-ara ter$alik seiring dengan $eratnya stenosis
mitral, Opening snap -enderung panjang pad pasien dengan stenosis mitral yang
ringan,
Pada pasien dengan hipertensi paru komponen paru dari $unyi jantung kedua =P
1
>
sering menjadi tegas dan kedua komponen $uny jantung ter$elah se-ara dekat,
Ejection click sistolik paru dapat terdengar pada pasien dengan hipertensi pulmonal
$erat dengan adanya dilatasi arteri pulmonalis yang men-olok,
Pada pasien yg irama sinus $ising sering mun-ul kem$ali atau menjadi tegas kem$ali
pada /aktu sistol atrium seraya kontraksi atrium kem$ali meningkatkan ke-epatan
aliran darah melintasi orifisium yang menyempit,+ising sistol yang lem$ut =derajat (
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
13
Referat Mitral Stenosis
atau ((F C( > umumnya dengan stenosis mitral terdengar pada apeks atau sepanjang
$atas kiri sternum pada pasien dengan stnosis mitral yang murni,
)esi yang $erhu$ungan
Regurgitasi miral
Pengenalan pada regurgitasi mitral yang menyertai mempunyai makna klinis pada
pasien dengan stenosis mitral, +ising prasistolik dan penekanan $unyi jantung
pertama menantang adanya regurgitasi mital serius yang menyertai tetapi jika S1F'S
halus atau tidak ada pada pasien penyakit katup mitral yng juga mempunyai $ising
sistolik apial maka hal ini menandakan adanya regurgtasi mitral yang signifikan atau
kalsifikasi yang serius dari daun katup mitral yang mengalami deformitas,
+unyi jantung ketiga pada apeks seringkali menandakan $ah/a regurgitasi mital
adalah $er$ahaya $unyi ini umumnya le$ih tumpul nada le$ih rendah dan adalah
setelah opening snap,
+ising Graham steell pada regurgitasi mitral $ising meniup dekresendo diastolik
nada tinggi yang dapat terdengar sepanjang $atas sternal kiri akia$t dilatasi -in-in
katup pulmonal dan terjadi pada penyakit katup mitral de$gasn hipertensi pulmonal,
1,9
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
1:
Referat Mitral Stenosis
Pemeri#(aan pen'n*an$
E"e#!r)#ardi)$ram
Pada stenosis mitral dan irama sinus gelom$ang P $iasanya mem$eri kesan
pem$esaran atrium kiri, Gelom$ang P dapat menjadi tinggi dan $erpun-ak pada lead
(( dan tegak pada C1 jika ada hipertensi pulmonal lanjut atau stenosis trikuspid
mempersulit stenosis mitral dan terjadinya pem$esaran atrium kanan,

Akan tetapi Dengan hipertensi pulmonal yang parah de@iasi aksis kanan dan
hipertropi @entrikel kanan $iasa ditemukan,

Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
12
Referat Mitral Stenosis

Gam$ar
7,1
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
11
Referat Mitral Stenosis
Pemeri#(aan f)!) !)ra#(
Gam$aran klasik dari foto toraks adalah pem$esaran atrium kiri serta pem$esaran
arteri pulmonalis, &dema intertisial $erupa garis Kerley terdapat pada<
72A pasien dengan tekanan atrium kiri E 12 mm.g,
82A $ila tekanan atrium kiri D12 mm.g,
Temuan lain dapat $erupa garis Kerley A serta kalsifikasi pada daerah katup mitral,
Gam$ar
3,1
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
11
Referat Mitral Stenosis
E#)#ardi)$rafi d)pp"er /
&kokaridografi doppler merupakan modalitas pilihan paling sensiti@e dan spesifik
untuk diagnosis stenosis mitral,
Dengan ekokardiograrfi dapat dilakukan<
e@aluasi struktur dari katup,
plia$ilitas dari daun katup,
ukuran dari daun katup dengan planimetri =mitral @al@e area>,
struktur dari katup su$@al@ular,
Dengan doppler dapat ditentukan <
gradien dari mitral,
?kuran dari area mitral dengan -ara mengukur pressure half time terutama
jika struktur katup sangat jelek karena kalsifikasi sehingga ukuran
pengukuran planimetri tidak dimungkinkan,
Derajat $erat ringanya stenosis $erdasarkan eko!doppler tentukan antara lain oleh<
Gradien transmitral
Area katup mitral
+esaranya tekanan pulmonal
Peru$ahan hemodinamik pada latihan atau pem$erian $e$an dengan
do$utamin sehingga dapat ditentukan derajat stenosis pada kelompok pasien
yang tidak menunjukan $erat stenosis pada saat istirahat,
Doppler 1!D!-olor untuk melihat aliran ke @entrikel kiri pada pasien mitral stenosis,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
17
Referat Mitral Stenosis
Gam$ar
3,1
Pada pasien dengan mitral stenosis terlihat pene$alan dari daun katup dan atrium kiri
mem$esar dengan ada trom$us di aspek posterior.
Gam$ar
3,7
Tekanan gradient half!time dan area mitral di kalkulasi dari orifisium diastole mitral
Doppler @elo-ities signals , )C H left @entri-leB )A H left atriumB RC H right @entri-leB
RA H right atrium
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
19
Referat Mitral Stenosis
E#)#ardi)$rafi Tran(e()fa$ea"
Merupakan pemeriksaan ekokardiografi dengan menggunakan transedur endeskop
sehingga jendela ekokardiografi akan le$ih luas terutama untuk struksur katup
atrium kiri atau apendiks atrium, Dengan ekokardiografi transesofagus le$ih
sensiti@e dalam deteksi trom$us pada atrium kiri atau terutama pada apendiks
atrium kiri,
Pena!a"a#(aanan
Pada pasien stenosis mitral anamnesis dan pemeriksaan lengkap harus dilakukan,
Prosedur penunjang &KG foto toraks ekokardiografi harus dilakukan se-ara lengkap
Pada kelompok pasien stenosis mitral yang asimtomatiktindakan lanjutan sangat
tergantung dengan hasil pemeriksaan ekokardiografi,
0ika seorang pasien asimtomatik dengan area D1,5-m1 gradien E5 mm.g maka
tidak perlu dilakukan e@aluasi lanjutan selain pen-egahan terhadap kemungkinan
endokarditis,
Prin(ip 'm'm
Stenosis mitral adalah kelainan mekanik oleh karena itu o$at $ersifat suportif atau
simptomatik terhadap gangguan fungsional jantung atau pen-egahan terhadap infeksi,
+e$erapa o$at!o$atan seperti anti$iotik golongan penisilin eritromisin
sulfa sefalosporin untuk demam reumatik atau pen-egahan endokarditis sering
dipakai o$at!o$at inotrapik negatif seperti I!$loker atau Ja!$loker dapat mem$eri
manfaat pada pasien dengan irama sinus yang mem$eri keluhan pada saat frekuensi
jantung meningkat seperti pada latihan,
Retriksi garam atau pem$erian diuretik se-ara intermiten $ermanfaat jika terdapat
$ukti adanya kongsti @askuler paru,
Pada stenosis mitral dengan dengan irama sinus digitalis tidak $ermanfaat ke-uali
terdapat disfungsi @entrikel $aik kiri maupun kanan, )atihan fisik tidak dianjurkan
ke-uali ringan hanya untuk menjaga ke$ugaran karena latihan akan meningkatkan
frekuensi denyut jantung dan memperpendek fase diastole dan setertusnya akan
meningkatkan gradien transmitral,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
15
Referat Mitral Stenosis
;i$rilasi atrium
Pre@alensi 72 !92 A akan mun-ul dengan gangguan hemodinamik yang $ermakna
karena hilangnya konstri$usi atrium terhadap pengisian @entrikel serta frekuensi
@entrikel yang -epat,
Pen-egahan emolisasi sistemik
Antikoagulan /arfarin se$aiknya dipakai pada stenosis mitral dengan fi$rilasi atrium
atau irama sinus dengan ke-endurugan pem$entuk trom$us untuk men-egah
fenomena trom$oem$oli,
Cal@otomi Mitral Perkutan dengan $alon
Mula!mula dilakukan dengan 1 $alon tetapi akhir!akhir ini dengan perkem$angan
dalam teknik pem$uatan $alon prosedur @al@otomi -ukup memuaskan dengan
prosedur 1 $alon,
(nter@ensi $edah reparasi atau ganti katup
Akhir Kakhir ini komisurotomi $edah dilakukan se-ara ter$uka karena adanya mesin
jantung!paru, Dengan -ara ini katup terlihat jelaspemisahan komisura atau korda otot
papilaris serta pem$ersihan kalsifikasi dapat dilakukan dengan le$ih $aik, 0uga dapat
ditentukan tindakan yang akan diam$il apakah itu reparasi atau pengantian katup
mitral dengan protesa se$isa mungkin operasi $ersifat reparasi akan tim$ul resiko
antikoagulasi trom$osis pada katup infeksi endokarditis malfungsi malfungsi
protesa serta kejadian trom$o em$oli,
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
16
Referat Mitral Stenosis
Kepanitraan Departemen Penyakit Dalam RSPAD GS
18

Anda mungkin juga menyukai