Model Pembelajaran Problem Based Learning

Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami aneka jenis bahan alami dan buatan yang
dapat dimanfaatkan sebagai karya kerajinan
Topik : Produk Kerajinan dari Bahan Alam
Sub Topik : Mengenal Kerajinan dari Bahan Alam
Tujuan : menyatakan pendapat tentang keragaman karya kerajinan dari
bahan alam sebagai ungkapan rasa bangga dan wujud rasa
syukur kepada Tuhan serta bangsa Indonesia.

mengidentifikasi fungsi, bahan, alat, dan
proses yang digunakan pada pembuatan karya
kerajinan dari bahan alam Nusantara dan di wilayah setempat
berdasarkan rasa ingin tahu dan peduli lingkungan.

Alokasi Waktu : (2JP) 1 x TM


FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN
Fase 1
Orientasi peserta didik kepada masalah
Peserta didik mencermati tayangan video/slide
tentang bahan alam yang sudah mulai berkurang
ditempat-tempat tertentu seperti Tanah liat.
Fase 2
Mengorganisasikan peserta didik
Peserta didik melaksanakan pembelajaran dalam
kelompok kerja tentang mengenal kerajinan dari
bahan alam.

Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang
alternatif bahan alam yang digunakan dalam
mengenal produk kerajinan.
Fase 3
Membimbing penyelidikan individu dan
kelompok
Peserta didik melakukan penyelidikan atau
eksperimen tentang produk kerajinan dari bahan
alam dibawah bimbingan guru, meliputi
kumpulan informasi yang berkaitan dengan alat
dan bahan yang digunakan.
Fase 4
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Peserta didik dalam kelompok mengembangkan
laporan hasil penelitian sesuai format yang sudah
disepakati. Kelompok terpilih mempresentasikan
hasil eksperimen, Setiap kelompok diberi waktu
10 menit, kelompok lain menanggapi hasil
presentasi kelompok lain, dan guru memberikan
FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN
umpan balik.
Fase 5
Menganalisa dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah
Peserta didik dan guru menganalisis dan
mengevaluasi proses pemecahan masalah yang
dipresentasikan oleh tiap kelompok maupun
terhadap seluruh aktivitas pembelajaran.
Guru memberikan penguatan (mengasosiasi)
terkait penguasaan pengetahuan konsep
tertentu,