Penurunan inflamasi, terbentuk jaringan granulasi dan pembuluh darah baru ( memisahkan sequestra dari tulang yang hidup)
Dapat membentuk involucrum (large sections of sequestra, dipisahkan oleh jaringan granulasi, terbungkus oleh lapisan tulang yang baru)
involucrum biasanya ditembus oleh channels (cloacae)
pus dapat ke permukaan epitel
Clinical Findings Akut: Deep, severe pain and tenderness Bengkak Demam Malaise Perubahan gambaran radiologis sedikit atau tidak ada Kronis: Gigi goyang Perkusi (+), Palpasi (+) Demam Pus keluar dari mucosal atau cutaneus sinus tract Gambaran radiologi: increased radiolucency, mouth eaten appearance. Sequestra: radioopacity within radiolucency Tatalaksana Akut: Bisa dirawat inap/tidak Antibiotik (Penisilin/Clindamycin) Surgery (removal of infected teeth, wires or bone plates to stabilize fracture) Kronik Rawat inap Aggressive antibiotic (Penisilin/Clindamycin) Surgery (remove all non vital teeth, sequetrectomy) Selulitis Fascialis Definisi: peradangan akut, menyebar, edamatosa, dan suppuratif pada jaringan subkutan dan kadang jaringan otot, kadang dengan pembentukan abses Tanda klinis: bengkak(+), fluktuasi (+/-), lymphadenopathy, trismus, halitosis. Fokus Infeksi Definisi Fokus infeksi didefinisikan sebagai area atau jaringan terlokalisir yang terinfeksi oleh mikroorganisme patogen
Infeksi fokal merupakan metastase baik mikroorganismenya sendiri atau toksin mikroba dari suatu fokus infeksi yang menyebar menjadi infeksi sekunder ke berbagai jaringan dan organ tubuh.
Fokus infeksi pada mulut yang mencetuskan infeksi fokal : pulpitis kronis peridontitis apikalis kronis abses periapikal kronis periodontitis marginalis kronis Fokal Infeksi Gigi yang telah mati tidak dapat disterilkan dan akan tetap terinfeksi meskipun telah dilakukan terapi akar gigi.
Substansi yang tersebar dari fokus infeksi ialah bakteri, virus dan jamur. Dan termasuk endotoxins yang dihasilkan bakteri.
Toksin lain yang dihasilkan bakteri anaerob (hydrogen sulphide products and methyl mercaptans) juga dilepaskan ke tubuh dan bersifat sangat beracun bagi tubuh Mekanisme penyebaran:
Perkontinuitatum Hematogen Limfogen retrograde axonal transport
Penyakit sistemik yang berkaitan langsung dengan infeksi oral: arthritis (Rheumatoid Arthritis dan Rheumatic Fever) valvular heart disease (Subbacterial Endocarditis) gastrointestinal disease ocular disease skin disease renal disease Mediastinitis Maxillary sinusitis Cavernous Sinus thrombosis Pharyngeal Cellulitis Cardiac Problems Necrotising Fascititi Necrotising Mediastinitis Superior Orbital Fissure Syndrome Proptosis Opthalmoplegia Light Reflex Interference Blindness Endopthalmitis Lung Abscess Aspiration Pneumonia Brain Abscess Meningitis Acute Hemiplagia Psychotic episodes Metastatic Paraspinal Abscess Gasarion Ganglion Trigeminal Neuralgia