Anda di halaman 1dari 1

Faktor Resiko

1. Hipertensi
Hipertensi yang berkelanjutan dapat memberi dampak buruk pada ginjal. Adanya
hipoperfusi parenkim ginjal yang kronis sebagai akibat vasokontriksi arteri renalis
yang berkepanjangan dapat berdampak pada kerusakan glomerulus dan nefron ginjal
sehingga terjadi gangguan fungsi ginjal dan pada akhirnya kepada gagal ginjal yang
menetap atau penyakit ginjal kronis.
2. Diabetes Melitus (DM)
Pada DM terjadi ketidakseimbangan regulasi glukosa dalam darah sehingga glukosa
meningkat dalam darah. Glukosa yang meningkat dalam darah akan berikatan dengan
substansi-substansi dalam dan menghasilkan radikal bebas. Radikal bebas yang
dihasilkan akan berdampak kepada disfungsi endotel, salah satunya pada arteri renalis
dan selanjutnya akan berakibat pada kerusakan parenkim ginjal yang turut pula
berkompolikasi pada gagal ginjal kronis.
3. Obesitas
Pada obesitas terjadi ketidakseimbangan regulasi lipid dalam tubuh. Pada orang yang
obesitas, maka kadar LDL biasanya akan melebihi batas dari kadar normal. Kadar
LDL yang berlebihan dalam darah akan mengalami oksidasi dan menjadi radikal
bebas yang akan berdampak pula pada disfungsi endotel, salah satunya pada arteri
renalis yang dikemudian hari dapat berkomplikasi menjadi gagal ginjal kronis.
4. Kolesterol tinggi
Pada keadaan dimana kadar kolesterol berlebih dalam tubuh, maka akan terbentuk
radikal bebas yang kemudian akan berdampak pada endotel arteri renalis dan akan
berlanjut menjadi gagal ginjal kronis.

Anda mungkin juga menyukai