kegiatan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang mengemban misi menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam menjalankan misinya serta dalam rangka meningkatkan partisipasi langsung dalam membangun masyarakat dan bangsa Indonesia, Institut Teknologi Bandung bertekad secara konsisten ikut terlibat langsung dalam memberdayakan masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) mahasiswa. Pendahul uan Dengan adanya paket-paket tematik yang menjadi unggulan utama kegiatan ini diharapkan mahasiswa mampu secara konsisten dan terarah melakukan suatu program pengabdian masyarakat yang komperhensif dan kontinyu. KKN-T mahasiswa diharapkan dapat menjadi sebuah ajang kegiatan dimana mahasiswa dapat berkreasi dan mengaplikasikan keilmuan yang dimiliki untuk dapat terjun langsung mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat . 1. Diwajibkan mengikuti pembekalan umum 2. Diwajibkan mengikuti kegiatan secara penuh selama 20 hari di lapangan. 3. Diwajibkan mengisi logbook harian yang diberikan kepada setiap peserta. 4. Menjaga nama baik ITB kapan pun dan dimana pun selama acara KKN-T berlangsung. 5. Mengikuti aturan tata kesopanan menurut budaya setempat 6. Senantiasa mengenakan pakaian yang sopan dan nyaman selama kegiatanKKN-T berlangsung. 7. Berpartisipasi aktif dalam kelompok dan interaktif dengan warga desa selama melaksanakan kegiatan harian KKN-T. 8. Dilarang membawa atau mengonsumsi minuman keras dan narkoba saat kegiatan KKN-T berlangsung. 9. Dilarang membuang sampah sembarangan selama kegiatan berlangsung. 10. Tidak melakukan kontak fisik yang dapat menyakiti atau membahayakan diri sendiri dan orang lain selama kegiatan KKN-T berlangsung. 11. Dilarang membawa atau menggunakan aksesoris dan perhiasan berharga serta barang elektronik berlebihan selama kegiatan KKN-T berlangsung (hanya diperbolehkan HP dan 2 laptop per kelompok) 12. Tidak mengecharge HP dan laptop secara bersamaan (harus bergiliran) 13. Dilarang melakukan tindakan kriminal, asusila, mengejek hal-hal yang berbau SARA, dan aktivitas politik praktis yang meresahkan masyarakat dan peserta lain selama kegiatanKKN-T berlangsung. 14. Tidak membawa atau menggunakan senjata (senjata tajam, senjata api, dll) pada saat kegiatan berlangsung kecuali peralatan yang diperlukan untuk mendukung kegiatan KKN-T. 15. Pelanggaran terhadap tata tertib peserta KKN-T akan mendapatkan sanksi akademik. 1.Meningkatkan kepekaan sosial masyarakat
2.Melatih kemampuan dalam berpikir terbuka, bekerja dalam tim serta belajar untuk memecahkan masalah
KKN Me r upak an s al ah s at u wahana unt uk me ne r apk an T r i Dhar ma P e r gur uan T i nggi , Ut amany a me nge nai P e ngabdi an Mas y ar ak at .
Tuj uan 3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan nilai tambah bagi masyarakat dengan aplikasi keilmuan yang dimiliki serta dengan perancanaan yang komperhensif dan kontinu
Tata Terti b Peserta KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KOSAKATA KELUARGA selamat pagi : wilujeng enjing bapak saya : pun bapa selamat siang : wilujeng siang ibu saya : pun biang selamat sore : willujeng sonten kakak : raka selamat malam : wilujeng wengi adik : rai selamat datang : wilujeng sumping anak : putra selamat ulangtahun : wilujeng tepang taun perempuan : istri apa kabar : kumaha damang laki-laki : pameget Baik (kabar baik) : sae; pangestu istri / suami :bojo/ caroge mau kemana : bade kamana kakek : aki habis dari mana : mulih ti mana? nenek : nini sampai jumpa lagi : wilujeng tepang deui ARAH terimakasih : hatur nuhun depan : payun Permisi : punten belakang : pengker Silahkan : mangga kiri ; Kenca silahkan makan duluan : mangga tuang tipayun kanan : katuhu silahkan duduk : mangga calik barat : kulon silahkan diminum/dimakan : mangga dileueut utara : kaler silahkan dipakai :mangga diangge/dianggo timur : wetan Maaf : punten; hapunten selatan : kidul semoga bermanfaat : mugia mangpaat di mana : di palih mana apa bapak tahu : manawi bapak terang
Cara Bersikap Saat Bertamu Masuk rumah setelah dipersilahkan Duduk setelah dipersilahkan duduk Basa-basi, banyak tersenyum dan ramah Memakan atau meminum hidangan yang dihidangkan, jangan menolak makanan. Makan lah walaupun sedikit. Ketika memakan/meminum makanan/minuman yang disuguhkan sebaiknya berkata ditampi, Bu/Pak/Teh/Kang
Cara Bersikap Saat Berinteraksi Menunjukkan sikap hormat apabila berbicara dengan yang lebih tua Menggunakan bahasa halus, apabila tidak bisa Bahasa Sunda maka sebaiknya mengutarakan maaf terlebih dahulu, contoh: Punten Pak, abdi teh teu tiasa bahasa sunda nu sae (maaf saya tidak bisa Bahasa Sunda yang baik) atau punten Pak, abdi teh Basa Sunda na teu lancar, janten campur-campur (maaf Pak, Bahasa Sunda saya tidak lancar, jadi dicampur-campur) Menanyakan kabar terlebih dahulu Tidak memotong pembicaraan Upayakan bersalaman
Kondisi Lain Menyapa ketika bertemu di manapun Menunjuk menggunakan ibu jari Posisi alas makan di bawah (tidak diangkat) Mengatakan "punten", contoh: o Ketika lewat di depan orang lain, contoh: "punten, ngiring ngalangkung" o Menanyakan letak masjid: "punten, dupi masjid palih mana?" o Izin menggunakan kamar mandi: "punten, tiasa ngiring ka jamban Bu/Pak/Teh/Kang?" Membungkukkan badan ketika melewati orang lain Selalu menawari makanan dan minuman o Menawari untuk ikut makan berat bersama kita tuang sareng, Bu/Pak/Teh/Kang o Menawari makanan ringan Bade, Pak/Bu/Kang/Teh? (sambil menunjukkan makanannya) KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Ba h a s a d a n T a t a Kr a ma S u n d a S e h a r i - h a r i KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Pa n d u a n P e l a k s a n a a n K e g i a t a n S o s i a l D a l a m K K N - T I T B Social activity merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan KKN-T yang wajib dilaksanakan oleh setiap kelompok selama di lokasi.Social activity yang harus dilaksanakan oleh setiap kelompok terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yaitu: a) Perkenalan& silaturahim, dilakukan ke perangkat desa, keluarga / rumah terdekat (termasuk tokoh masyarakat). b) Kegiatan bersama anak-anak, dilakukan minimal 2 kali per minggu per kelompok. Kegiatanyang bisa dilakukan diantaranya adalah mengajar, nonton bareng film anak-anak, mengaji, bermain permainan tradisional, mendongeng, dll. Kegiatan dapat dilakukan bersamaan antar kloter. c) Kegiatan bersama warga, yaitu kegiatan sosial diluar kegiatan yang terkait tema KKN-T. Misalnya melakukan pembersihan masjid setempat, pembersihan lingkungan setempat, pengajian desa, ronda, membantu warga, dll. Kegiatan bersama warga dilakukan selama di lokasi. d) Acara keakraban, yaitu kegiatan yang dilakukan sebagai acara penutup sebelum meninggalkan desa ybs. Misalnya pentas seni, makan bersama, dll. Dilakukan 1 kali selama di lokasi pada akhir masa KKN-T 1) Keempat jenis kegiatan tersebut wajib dilaksanakan oleh setiap kelompok dan dilaporkan pada logbook 2) Mengenai pengaturan jadwal, rencana/persiapan, dan lain lain yang menyangkut kebutuhan pelaksanaannya diserahkan kepada kebijakan masing masing kelompok dan kloter. 3) Untuk point (a), agar tidak mengganggu kenyamanan keluarga yang dikunjungi, setiap perangkat desa dan keluarga/rumah terdekat (termasuk tokoh masyarakat) sebaiknya jumlah anggota yang berkunjung ke tiap rumah adalah 2-3 orang. 4) Acara keakraban poin (d) dilakukan 1 (satu) kali selama tinggal di lokasi. Oleh karena itu, dianjurkan setiap kelompok (pada periode dan desa yang sama) melakukan kerja sama dalam pelaksanaan kegiatan ini. 5) Untuk kelancaran dan menjaga ketertiban pelaksanaan social activity ini, seluruh kelompok dalam satu periode dan satu desa yang sama dianjurkan untuk berkoordinasi satu sama lain dan dengan pihak pihak yang berkepentingan. Ke t e n t u a n P e l a k s a n a a n S o c i a l Ac t i v i t y : KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Pa n d u a n P e l a k s a n a a n P e me t a a n S o s i a l D a l a m K K N - T I T B PEMETAAN SOSIAL Pemetaan sosial merupakan aspek penting dalam program pengabdian masyarakat, khususnya yang menuju ke arah community development. Pemetaan sosial bertujuan untuk mendapatkan data social berupa masalah social, interaksi antar warga, aktivitas sehari-hari arga, pengetahuan dan kearifan lokal, dsb. Peta sosial ini nantinya akan digunakan sebagai pertimbangan dalam penyusunan program kedepan. Dilakukan melalui tiga instrument penelitian, yaitu: a. Ethnografi b. Social Networking analysis c. Focused grup discussion Berikut ini ulasan mengenai ketiga instrumen tersebut. 1. Ethnografi Untuk mendeteksi kebiasaan sehari-hari penduduk. Metode berupa observasi dan partisipasi (peneliti ikut berkegiatan bersama warga) Terdapat tiga elemen utama yaitu, Tempat, Pelaku, dan Aktivitas. Tempat Gambarkan suasana tempat di setiap dusun seperti ladang, tempat penyortiran hasil pertanian, hutan, dll. Mencatat dan menggambarkan pelaku dan aktivitas apa saja yang ada di tempat tersebut Pelaku Identifikasi/tentukan pelaku yang akan diamati (nama, status/peran/mata pencaharian, usia, dan jenis kelamin) Mencatat dimana saja tempat yang biasanya didatangi pelaku dan apa saja aktivitas pelaku Aktivitas Identifikasi aktivitas yang akan kita amati Mencatat aktivitas tersebut terdapat di mana dan siapa saja pelaku yang terlibat dalam aktivitas tersebut
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Tempat (diidentifikasi/ditentukan terlebih dahulu) Tempat Pengajian Ibu-ibu Waktu Jumat Sore , 16.00 - selesai Pelaku: Ibu-ibu pengajian
Aktivitas Mengaji Aktivitas (diidentifikasi/ditentukan terlebih dahulu) Aktivitas Menggembala ternak Waktu Siang - Sore Pelaku: Penggembala Pelaku (diidentifikasi/ditentukan terlebih dahulu) Pelaku Ibu-ibu pengrajin Waktu 16.00 21.00 Tempat: rumah Aktivitas Membuat kerajinan anyaman
Data tambahan yang harus dicatat dalam instrument etnografi Kondisi lingkungan social, budaya, dan alam
Lokasi 4 dusun berbukit dan lembah, dengan jarak rumah yang saling berjauhan pada umumnya, wilayah yang berbukit ini menimbulkan bahaya rawan longsor. Kondisi budaya sekitar dicerminkan dengan penduduknya yang mayoritas dari kampung adat. Kondisi sosial yang patut diselidiki, yaitu pengaruh para rantau yang ke Bali.
Keyakinan (agama) khususnya ritual dan mitologi yang berkembang
Peralatan dan alat-alat yang digunakan oleh penduduk
Sarana Penduduk : Rumah, Sawah, Kebun, tempat penyemaian benih
Prasarana Penduduk : sebagian penduduk memiliki motor, sangat jarang memiliki mobil
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
4. Social Network Analysis Suasana kejadian atau hubungan yang ada dalam komunitas terkait dengan tingkat ekonomi, kekerabatan, agama, politik, dll. Diskusikan dengan informan tentang siapa yang biasanya terkait dengan suasana tersebut Gambar di sebuah kertas dengan symbol-simbol khusus. Hubungannya dilukiskan dengan garis tebal, putus-putus, dsb. Keterangan garis yang digunakan dalam menggambarkan social network analysis:
5. Focus Group Discussion Mengumpulkan orang-orang dari masing-masing stakeholder untuk dicari permasalahan yang ada dalam masyarakat berikut dengan pemecahan maslahnya. Inti FGD ini adalah identifikasi masalah social yang ada dari hasil observasi, pengalaman komunitas dalam memecahkan maslah, mencari solusi bersama, dan mencari celah untuk menerapkan pembangunan komunitas. Elemen dalam FGD: o Informan terdiri dari maksimal 10 orang o Informan dalam satu strata (petani, pedagang, peternak dalam usia yang relative setara) o Proses 2 jam (1 orang dapat berbicara 10-15 menit) o Fasilitator minimal 3 orang : pemimpin diskusi, pencatat, dan sebagai anggota FGD.
Contoh Diagram Venn
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Data Sosial Desa Sinar Laut Desa : Sinar Laut Kecamatan : Agrabinta Kabupaten : Cianjur NO ASPEK DESKRIPSI KONDISI 1 Tata Pemerintahan: - Kelembagaan Desa, Dusun, BPD, - Administrasi Desa 5 Dusun(RW) ,32 Kampung (RT) - Sumberdaya Manusia Perangkat Desa 12 orang, Staf Desa 2 Orang, Penjaga Desa 1 Orang - Kepemimpinan/Ketokohan 1. Pak Apendi Kepala Desa 2. Pak Cep Nurdin Sekretaris Desa 2 Geologi dan Geografis: - Topografi Berbukit, tebing curam, tanah landai di persawahan ,Pantai Pesisir, Hutan Jati - Keadaan Tanah Tanah lempung, relatif gembur - Pemanfaatan Lahan Sawah, kebun, , penggembalaan , Hutan, Empang Muara - Aksesibilitas Jalan desa (rusak berat) - Potensi Bencana Bencana Tsunami 3 Demografi - Jumlah Penduduk dan rasio L:P 5064 Jiwa (2655 Lk, 2409 Pr) ,1:1 - Berdasarkan Umur 0 85 Tahun - Ketenagakerjaan Tetap : minim, Petani Padi, Petani Gula Merah, Buruh Tani - Tingkat Kesejahteraan Sangat rendah sedang - Kepadatan Rendah sedang - Pola Pemukiman Acak 4 Pendidikan - Tingkat Pendidikan Rata-rata lulusan SD, - Sarana/prasarana pendidikan PAUD 1 unit, SD 3 unit, SMP 2 unit, SMA tidak ada - Akses, minat terhadap pendidikan Minat pendidikan rendah, rata-rata hanya lulusan SD dan SMP - Kendala dalam meningkatkan pendidikan Tidak ada pusat pendidikan lanjutan dan tinggi di desa terdekat, tidak ada sarana penunjang pendidikan dan minat baca yang memadai. 5 Ekonomi - Mata Pencaharian Petani Padi, Petani Gula Merah, Buruh Tani kelontong dan warung. - Tingkat Pendapatan Menengah ke bawah - Kelompok Usaha Kelompok usaha tani - Industri Rumah Tangga Gula Jawa - Pasar Ada, tapi mingguan hanya setiap senin dan sabtu 6 Kesehatan - Kelembagaan 1) Polindes, 2) Posyandu - KIA (kesehatan ibu- anak)/AKB Menengah - Angka Kesakitan Rendah, relative cukup sehat - Perilaku Hidup Sehat Belum, masih berbeda dengan standar di kota - Kesehatan Lingkungan Belum, masih kotor karena sampah plastik dan organic masih belum terkelola dengan baik, banyak air tergenang - Sarana Prasarana Bangunan polindes, 7 Sosial Budaya - Kelembagaan Belum ada lembaga khusus - Kehidupan Beragama Kegiatan pengajian - Interaksi Sosial Masyarakat Warung kopi, belum ada semacam arisan ibu-ibu - Gotong Royong Pembangunan rumah warga/ sarana umum - Sarana Keagamaan Mesjid Jami 7 unit - Kebudayaan Tidak ada yang berkembang secara khusus 8 Pertanian/Perkebunan - Jenis Komoditas Padi, kayu-kayuan (Jati.), ladang (, kacang tanah, kacang hijau, singkong), hasil hutan ( , kelapa, aren, dll.) - Pola Tanam Musiman - Nilai Produksi Tidak menentu - Pengairan Tadah hujan 9 Perikanan/Kelautan - Pola Budidaya Ikan Udang - Pola Melaut - - Pemanfaatan Hasil Perikanan Konsumsi rumahan - Jangkauan Pemasaran Hasil Perikanan Pasar - Nilai Produksi Tidak menentu 10 Peternakan - Jenis Ternak yang dipelihara Kambing, kerbau, ayam, sapi - Manajemen pemeliharaan ternak Pribadi - Penggunaan teknologi dan inovasi dalam budidaya ternak Tidak ada - Tingkat produksi dan pemasaran Ternak identik dengan investasi pemilik sehingga belum menjadi komoditas, hanya dijual saat genting
Nama Jabatan/Posisi NO. HP Pak Brian Ketua Lembaga Kemahasiswaan 081312090020 Pak Caska Penanggung Jawab 08164214315 Julia Labene Ketua Panitia KKN-T 085710142757 Dena Agustina Kesekretariatan KKN-T 085724839067 Amelia Sakinah Mentor Tema Pendidikan 085641795080 Berkah Suprayogi Mentor Tema Energi 087825955801 Ahmad Ulul Albab Mentor Tema Air 085746123274 Reksy Indra Mentor Tema Infrastruktur 085750169166 Firda Diartika Pendamping Tema Pendidikan 085730599147 Ken Kertawijaya Pendamping Tema Energi 089898308490 Dita Novizayanti Pendamping Tema Air 085722020058 Habib Mailul Afif Pendamping Tema Infrastruktur 08985516333 Pak Apendi Kepala Desa Sinar Laut 085720846782 Pak Cep Nurdin Sekretaris Desa Sinar Laut 085759695033
Daf t ar Nomor Pent i ng KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Ou t p u t L a p o r a n P e l a k s a n a a n Da l a m K K N - T I T B 1. Logbook Pribadi, Catatan Harian 2. Logbook Harian Per Tema 3. LPJ Proyek Per Tema 4. Video Dokumenter Per Tema 20-30 Menit 5. Foto Dokumentasi Kegiatan (Bersama Poin 4 dikumpulkan dalam dvd-r) 6. Laporan Pemetaan Sosial Per Dusun Tiap Tema 7. Tiap tema mempersiapkan bahan pameran (Bisa berupa maket, foto, hasil karya , barang dan kerajinan local yang bisa dibawa)
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Lo g b o o k Ha r i a n Tanggal :
Ceritaku: Quotes Of The Day
Tanggal :
Ceritaku: Quotes Of The Day
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Lo g b o o k T e ma Tanggal :
Kegiatan Hari Ini
Quotes of The day
Penulis :
Cerita Kegiatan Hari Ini: Kendala dan Evaluasi Hari Ini: Solusi Yang Dilakukan KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
KKN TEMATIK ITB 2014 Buat Mereka Bahagia Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu
Sebaik-baiknya Manusia adalah Manusia yang Bermanfaat Bagi Orang Lain