Penyimpanan ayam

1. Dalam bentuk segar

2. Penyimpanan dingin atau beku di ruangan atau tempat sesuai dengan karakteristik produk
3. Pisahkan bagian jeroan dengan daging ayam
4. Daging ayam yang segar adalah daging ayam yang telah dipotong selama kurang dari 6 jam.
Sebaiknya langsung diolah
5. Dalam lemari pendingin, dapat tahan selama 24 jam
6. Dalam lemari pembeku(freezer),daging ayam dapat bertahan selama 1 minggu atau lebih.
7. Keringkan daging ayam, lap dengan tissue dapur yang bersih
8. Buang lemak pada ayam bila ada
9. Bungkus dengan plastic (plastic wrap atau plastic kiloan) atau tempatkan di wadah terutup
rapat
10. Berikan label dan tanggal penyimpanan
11. Dibagi-bagi menjadi 1 paket sesuai dengan porsi masakan

Penyimpanan ikan
1. Segar
2. Ikan tidak terkena benda tajam
3. Buang bagian tubuh ikan yang mudah busuk
4. Ikan yang sudah di cuci bersih sebelum disimpan
5. Simpan dalam lemari es(freezer)
6. Dimasukkan dalam kantong plastic kedap udara atau wadah tertutup agar embun dari
udara dingin lemari es tidak meresap ke ikan saat akan dimasak
7. Peti atau tempat menyimpan ikan hendaknya tidak disimpan bersama-sama dengan bahan
lain yang membahayakan kesehatan seperti racun tikus
8. Suhu penyimpanan berkisar antara 0-5
o
C
9. Tidak boleh dilakukan pendinginan berulang

Penyimpanan udang
1. Bagian kepala harus dibuang
2. Disimpan dalam freezer atau dalam gudang beku (cold storage)
3. Suhu mkasimal cold storage -25
o
C dengan fluktuasi suhu 2
o
C.
4. Penataan dalam cold storage diatur sedemikian rupa agar memungkinkan udara dapat
merata dan memudahkan pembongkaran.
5. Sebelum disimpan dibersihkan terlebih dahulu
6. Jika disimpan dalam bekas yang berisi air es,pastikan udang betul-betul tenggelam