4.1 Sistem Rekrutmen, Pengembangan, Retensi dan PemberhentianSumber Daya Manusia
(SDM) Jelaskan sistem rekrutmen, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian SDM (dosen dan tenaga kependidikan) untuk menjamin mutu penyelenggaraan program pendidikan. Jelaskan pula keberadaan pedoman tertulis dan dokumen pelaksanaannya.
4.1.1 Jelaskan sistem seleksi, rekrutmen dan penempatan SDM.
. Sistem seleksi dan perekrutan : Sistem rekrutmen diatur melalui pedoman sistem kepegawaian yang ada di STIKes. Penerimaan dosen baru dilakukan oleh sebuah tim yg dibentuk Ketua STIKes. Rekrutmen dosen dilakukan berdasarkan kebutuhan karena terdapat dosen yang berhenti, pensiun, atau peningkatan daya tampung, dengan persyaratan utama untuk dapat diangkat sebagai dosen diantaranya adalah pendidikan S2, yang sesuai Undang Undang Guru dan Dosen No 14 Tahun 2005 dan kebijakan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia.
Persyaratan Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia 1. Syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pelamar untuk menjadi Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia: a. Warga Negara Indonesia; b. Pada saat diangkat sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia, berusia sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 35 tahun. c. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan; Dalam ketentuan ini, tidak termasuk bagi mereka yang dijatuhi hukuman percobaan. d. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai institusi lainnya baik swasta maupun Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia; e. Tidak berkedudukan sebagai Calon/Pegawai Negeri Sipil atau institusi swasta lainnya; f. Mempunyai pendidikan, kecakapan, keahlian, dan keterampilan yang diperlukan; g. Berkelakuan baik (melampirkan SKKB/SKCK dari Kepolisian); h. Sehat jasmani dan rohani; (melampirkan surat keterangan dokter) i. Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah yang ditentukan oleh Yayasan Samodra Ilmu Cendekia; dan j. Syarat lain yang ditentukan dalam persyaratan jabatan. 2. Pengangkatan sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dapat dilakukan bagi mereka yang melebihi usia 35 tahun namun tidak boleh melebihi usia 40 tahun 3. Pengangkatan sebagaimana point 2 pasal ini, dilaksanakan berdasarkan kebutuhan khusus dan dilaksanakan secara selektif bagi yang telah mengabdi pada Yayasan Samodra Ilmu Cendekia baik Pusat maupun Daerah sekurang- kurangnya 5 tahun terus-menerus. Pengumuman 1. Setiap pengadaan Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dapat diumumkan seluas-luasnya melalui media masa yang tersedia dan/atau bentuk lain yang
mungkin digunakan agar diketahui oleh umum. 2. Pengumuman penerimaan pegawai dilakukan selambat-lambatnya 15 hari sebelum penerimaan lamaran. 3. Dalam pengumuman dicantumkan antara lain: a. Jumlah dan jenis jabatan yang lowong b. Kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan c. Syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pelamar d. Alamat dan tempat lamaran ditujukan e. Batas waktu pengajuan surat lamaran f. Waktu dan tempat seleksi; dan g. Lain-lain yang dianggap perlu. Pelamaran 1. Surat lamaran ditulis tangan sendiri. 2. Surat lamaran ditujukan kepada Ketua Yayasan Samodra Ilmu Cendekia/ Kepala Personalia Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dengan melampirkan: a. Fotokopi STTB/Ijazah yang disahkan pejabat yang berwenang. b. Surat Keterangan Kelakuan Baik dari Kepolisian c. Pas foto menurut ukuran dan jumlah yang ditentukan. Penyaringan 1. Penyaringan pelamar dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu pemeriksaan administratif dan ujian penyaringan 2. Dalam pemeriksaan administratif, surat lamaran yang diterima diperiksa dan diteliti apakah sesuai dengan persyaratan yang diperlukan. 3. Pemeriksaan surat lamaran secara fungsional oleh pejabat yang diserahi tugas urusan kepegawaian dan surat lamaran yang tidak memenuhi syarat administratif dikembalikan dengan disebutkan alasan pengembaliannya. 4. Surat lamaran yang memenuhi diproses lebih lanjut untuk mengikuti Ujian penyaringan, dengan materi test kompetensi serta test kepribadian (psikotest). 5. Penyelenggaraan ujian penyaringan penerimaan pegawai dilaksanakan secara tertulis. 6. Materi test kompetensi disesuaikan dengan kebutuhan persyaratan jabatan, meliputi pengetahuan umum, Bahasa Indonesia, pengetahuan teknis, dan pengetahuan lainnya. 7. Apabila dipandang perlu dapat diadakan ujian lisan berupa wawancara. 8. Untuk mengisi lowongan tertentu yang memerlukan ketrampilan maka diadakan Ujian Keterampilan bagi pelamar. 9. Untuk mengisi jabatan tertentu maka dapat dilakukan Ujian Kepribadian (psikotest) untuk mengetahui kepribadian, minat, dan bakat pelamar.
Pengumuman pelamar yang diterima 1. Pelamar yang diterima berdasarkan jumlah lowongan dan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan ditetapkan oleh Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dengan pertimbangan teknis dari Tim Seleksi. 2. Kepala Personalia atau pejabat lain yang ditunjuk mengumumkan peserta ujian/ seleksi yang diterima melalui media masa atau dalam bentuk lainnya,kemudian kepada pelamar yang diterima disampaikan pemberitahuan secara tertulis melalui surat tercatat 3. Dalam pengumuman dan surat pemberitahuan tersebut diberitahukan kapan, kepada pejabat mana, dan batas waktu untuk melapor. 4. Batas waktu melapor untuk pelamar yang diterima sekurang-kurangnya 14 hari kerja terhitung mulai tanggal dikirimkan surat pemberitahuan tersebut dan apabila pelamar yang dipanggil sampai batas waktu yang ditentukan tidak melapor, maka dianggap mengundurkan diri. 5. Pelamar yang ditetapkan diterima wajib melengkapi dan menyerahkan kelengkapan administrasi kepada Kepala Personalia atau pejabat lain yang
ditunjuk, yaitu: a. Foto copy ijazah/STTB yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang b. Daftar riwayat hidup sesuai ketentuan yang belaku. c. Pasfoto ukuran 4x6 cm sesuai kebutuhan. d. Surat keterangan catatan kriminal/berkelakuan baik dari Polri. e. Surat keterangan sehat rohani dan jasmani serta tidak mengkonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor, dan zat adiktif lainnya dari dokter. f. Surat pernyataan tentang: 1) Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukumyang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan; 2) Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta lainnya; 3) Tidak berkedudukan sebagai Calon/ Pegawai Negeri Sipil atau Swasta lainnya 4) Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah yang ditentukan oleh Yayasan Samodra Ilmu Cendekia; g. Foto copy sah surat keterangan dan bukti pengalaman kerja bagi yang telah mempunyai pengalaman bekerja. 6. Khusus bagi yang pada saat diangkat sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia berusia lebih dari 35 (tiga puluh lima) tahun dan tidak lebih dari 40 (empat puluh) tahun, harus melampirkan surat keputusan pengangkatan dan surat keterangan yang menyatakan bahwa yang bersangkutan masih melaksanakan tugasnya pada instansi dibawah naungan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia.
Pengangkatan Sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia 1. Kepala Personalia menyampaikan pelamar yang dinyatakan lulus ujian penyaringan dan ditetapkan diterima untuk diangkat sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia kepada Yayasan Samodra Ilmu Cendekia untuk mendapat Nomor Identitas Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia menurut tata cara yang ditentukan. 2. Kepala Personalia memberikan NIK bagi yang memenuhi syarat, sebagai dasar bagi Yayasan Samodra Ilmu Cendekia untuk menetapkan keputusan pengangkatan sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia. Penetapan pengangkatan Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia sesuai dengan tahun anggaran yang berjalan, yaitu tahun anggaran penetapan formasi, pada tanggal 1 bulan berikutnya setelah pemberian NIK. 3. Dalam hal pemberian NIK pada bulan terakhir tahun anggaran yang berjalan, pengangkatan Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia berlaku mulai tanggal 1 bulan terakhir tahun anggaran yang bersangkutan, kecuali ada kebijakan lain dari Yayasan Samodra Ilmu Cendekia. 4. Surat keputusan tentang pengangkatan sebagai Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia diberikan kepada yang bersangkutan dengan surat ke alamatnya. Selambat-lambatnya 1 bulan sejak diterimanya surat keputusan, Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan harus sudah melapor pada satuan unit organisasi. Penempatan : Dosen yang sudah memenuhi persyaratan seleksi, akan diarahkan sesuai dengan spesialisasi dari jenjang studi yang ditempuh, sesuai dengan Departemen yang ada di Program Studi, meliputi 3 Departemen, yaitu Departemen Keperawatan Dasar, Departemen Keperawatan Klinik,dan Departemen Keperawatan Komunitas.
Departemen Keperawatan Dasar meliputi : IDK1, IDK 2, IKD 1, IKD 2, IKD 3,dan Manajemen Keperawatan. Pada Departemen keperawatan Klinik meliputi : Keperawatan Sistem Muskuloskeletal, Keperawatan Sistem pencernaan, Keperawatan Sistem Perkemihan, Keperawatan Sistem Respirasi, Keperawatan Sistem kardiovaskuler, Keperawatan Sistem Imun dan Hematologi, dan Keperawatan Kegawat Daruratan. Pada departemen Keperawatan komunitas dan jiwa meliputi : Keperawatan komunitas, keperawatan keluarga, keperawatan gerontik, dan keperawatan jiwa. Dosen tetap di lingkungan prodi mempunyai kewajiban dalam hal pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, upaya peningkatan kualitas dosen dilakukan melalui studi lanjut, pelatihan, pengiriman ke seminar, penulisan dokumen ilmiah.
4.1.2 Jelaskan sistem pengembangan dan upaya retensi SDM.
Sistem Pengembangan : Dalam rangka pengembangan kualitas Dosen, maka pada prodi pendidikan Ners sangat memperhatikan dan mendukung untuk kemajuan dosen.upaya ini telah diatur dan direncanakan serta berpedoman pada RENSTRA STIKes dan diterjemahkan dalam Rencana Implementasi Tahunan Prodi, diantaranya dengan : 1. Mewajibkan dosen untuk studi lanjut, mengikuti seminar, pelatihan sesuai dengan bidangnya masing masing. 2. Terselenggaranya studi lanjut, seminar dan pelatihan di fasilitasi dan didanai oleh STIKES, pada realisasinya, banyak para dosen yang mengajukan ijin belajar maupun tugas belajar 3. Pengadaan Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dilakukan untuk mengisi formasi yang lowong. 4. Formasi yang lowong disebabkan adanya Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang berhenti, pensiun, meninggal dunia atau adanya perluasan organisasi, yang kemudian ditetapkan dalam keputusan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia. 5. Pengadaan Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia harus berdasarkan kebutuhan, baik dalam arti jumlah maupun kompetensi jabatan yang diperlukan. 6. Setiap Warga Negara Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk melamar menjadi Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia setelah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan dengan tidak didasarkan atas jenis kelamin, suku, agama, ras, golongan, atau daerah. 7. Pengadaan Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia hanya diperkenankan dalam batas formasi yang telah ditetapkan, dengan memprioritaskan: a. Pegawai pelimpahan/penarikan dari institusi dibawah Yayasan b. Samodra Ilmu Cendekia yang kelebihan pegawai. c. Siswa ikatan dinas, setelah lulus dari pendidikannya. d. Karyawan yang telah selesai melaksanakan masa bakti sebagai pegawai tidak tetap. e. Tenaga lain yang sangat diperlukan. Sistem Pengembangan dan Kenaikan Pangkat 1. Kenaikan pangkat reguler diberikan kepada Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang : a. tidak menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu; b. melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya tidak menduduki jabatan
struktural atau jabatan fungsional tertentu; dan c. dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di luar instansi induk dan tidak menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu. 2. Kenaikan pangkat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diberikan sepanjang tidak melampaui pangkat atasan langsungnya.
Kenaikan pangkat reguler 1. Kenaikan pangkat reguler sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50, dapat diberikan setingkat lebih tinggi apabila : a. sekurang-kurangnya telah 4 (empat) tahun dalam pangkat terakhir; dan b. setiap unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 (tahun) terakhir. 2. Bagi Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang memiliki Ijazah Spesialis I dapat dinaikan pangkatnya setingkat lebih tinggi menjadi Penata, golongan ruang III/c apabila : a. sekurang-kurangnya telah 2(dua) tahun dalam pangkat Penata Muda Tingkat I, golongan ruang III/b; dan b. setiap unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.
Kenaikan pangkat reguler bagi Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia diberikan sampai dengan : 1. Pengatur Muda, golongan ruang II/a bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Dasar; 2. Pengatur, golongan ruang II/c bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama; 3. Pengatur Tingkat I, golongan ruang II/d bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Pertama; 4. Penata Muda Tingkat I, golongan ruang III/b bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, Sekolah Lanjutan Tingkat Atas 3 Tahun, Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Atas 4 Tahun, Ijazah Diploma I atau Ijazah Diploma II; 5. Penata, golongan ruang III/c bagi yang memiliki Ijazah Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa, Ijazah Diploma III, Ijazah Sarjana Muda, Ijazah Akademi atau Ijazah Bakaloreat; 6. Penata Tingkat I, golongan ruang III/d bagi yang memiliki Ijazah Sarjana (S1) atau Ijazah Diploma IV; 7. Pembina, golongan ruang IV/a bagi yang memiliki Ijazah Dokter, Ijazah Apoteker dan Ijazah lain yang setara, Ijazah Magister (S2) atau Ijazah Spesialis I; 8. Pembina Tingkat I, golongan ruang IV/b bagi yang memiliki Ijazah Spesialis II atau Ijazah Doktor.
Kenaikan Pangkat pilihan Kenaikan pangkat pilihan diberikan kepada Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang : 1. Menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu; 2. Menduduki jabatan tertentu yang pengangkatannya ditetapkan dengan Keputusan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia; 3. Menunjukan prestasi kerja luar biasa baiknya; 4. Menemukan penemuan baru yang bermanfaat bagi negara; 5. Diangkat menjadi pejabat negara; 6. Memperoleh Surat Tanda Tamat Belajar atau Ijazah; 7. Melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional; 8. Telah selesai mengikuti dan lulus tugas belajar;
9. Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di luar instansi induknya yang diangkat dalam jabatan pimpinan atau jabatan fungsional tertentu. Kenaikan pangkat pilihan bagi Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang menduduki jabatan struktural, jabatan fungsional tertentu atau jabatan tertentu yang pengangkatannya ditetapkan dengan Keputusan Yayasan diberikan dalam batas jenjang pangkat yang ditentukan untuk jabatan yang bersangkutan. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang menduduki jabatan struktural dan pangkatnya masih dalam jenjang pangkat yang terendah yang ditentukan untuk jabatan itu, dapat dinaikan pangkatnya setingkat lebih tinggi, apabila : 1. Sekurang-kurangnya telah 2 (dua) tahun dalam pangkat terakhir; dan 2. Setiap unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 (dua) tahun terakhir. 3. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang diangkat dalam jabatan struktural dan pangkatnya masih 1 (satu) tingkat di bawah jenjang pangkat terendah yang ditentukan utnuk jabatan itu, dinaikan pangkatnya setingkat lebih tinggi. 4. Kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) mulai berlaku pada periode kenaikan pangkat berikutnya setelah pelantikan jabatan.
Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang menduduki jabatan fungsional tertentu, dapat dinaikan pangkatnya setiap kali setingkat lebih tinggi, apabila : 1. sekurang-kurangnya telah 2 (dua) tahun dalam pangkat terakhir; 2. telah memenuhi angka kredit yang ditentukan; dan 3. setiap unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 (dua) tahun terakhir. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 53 ayat 2, kenaikan pangkatnya diatur tersendiri dengan peraturan perundang- undangan. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang menunjukan prestasi kerja luar biasa baiknya selama 1 (satu) tahun terakhir, dinaikkan pengkatnya setingkat lebih tinggi tanpa terikat pada jenjang pangkat, apabila : a. Sekurang-kurangnya telah 1 (satu) tahun dalam pangkat terakhir; dan b. Setiap unsur penilaian prestasi kerja bernilai amat baik dalam 1 (satu) tahun terakhir. c. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang menemukan penemuan baru yang bermanfaat bagi negara, dinaikan pangkatnya setingkat lebih tinggi tanpa terikat dengan jenjang pangkat. 1. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang sedang melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu, dapat dinaikkan pangkatnya setiap kali setingkat lebih tinggi, apabila: a. sekurang-kurangnya telah 4 (empat) tahun dalam pangkat terakhir; dan b. setiap unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2(dua) tahun terakhir. Kenaikan Pangkat Anumerta 1. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang dinyatakan tewas, diberikan kenaikan pangkat anumerta setingkat lebih tinggi. 2. Kenaikan pangkat anumerta berlaku mulai tanggal Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan tewas. 3. Calon Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang tewas, diangkat menjadi Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia terhitung mulai awal bulan yang bersangkutan tewas dan berlaku ketentuan yang berlaku 4. Keputusan Kenaikan pangkat anumerta diberikan sebelum Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang tewas tersebut dimakamkan. 5. Apabila tempat kedudukan Pejabat Pembina Kepegawaian jauh sehingga tidak
memungkinkan pemberian kenaikan pangkat anumerta tepat pada waktunya, maka Ketua Cabang Yayasan Samodra Ilmu Cendekia atau Pejabat Tertinggi di Institusi tempat yang bersangkutan bertugas dapat menetapkan keputusan sementara. Upaya Retensi : Beberapa usaha retensi yang dilakukan Yayasan/Institusi bagi pegawainya adalah: a. Pemberian Kenaikan Pangkat/Golongan dan Kenaikan Gaji Berkala b. Pemeliharaan Kesehatan c. Biaya Pengobatan Akibat Kecelakaan Kerja d. Tunjangan dan Sumbangan e. Uang Muka Gaji f. Penghargaan Atas Masa Bakti Pegawai g. Pinjaman h. Pensiun a. Pemberian Kenaikan Pangkat/Golongan dan Kenaikan Gaji Berkala Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 7 mengenai KENAIKAN PANGKAT/GOLONGAN DAN KENAIKAN GAJI BERKALA: 1. Kenaikan Pangkat dan golongan bagi Pendidik/Dosen diberikan sesuai dengan kenaikan jabatan fungsional yang diperolehnya. 2. Persyaratan dan ketentuan mengenai kenaikan pangkat dan golongan bagi Pendidik/Dosen diatur dalam peraturan tersendiri. 3. Apabila ada formasi, kenaikan pangkat dan golongan dapat diberikan bagi Tenaga Kependidikan (Penunjang) yang sekurang-kurangnya telah 6 (enam) tahun dalam pangkat/golongan ruang yang terakhir dimilikinya dan memiliki kinerja yang memuaskan. 4. Kenaikan Gaji Berkala diberikan setiap 2 (dua) tahun kepada pagawai (Pendidik dan Tenaga Kependidikan) yang telah memenuhi persyaratan. 5. Persyaratan dan ketentuan mengenai kenaikan pangkat/golongan dan kenaikan gaji berkala bagi Tenaga Kependidikan (Penunjang) diatur dalam peraturan tersendiri. 6. Tenaga Kependidikan (Penunjang) yang memiliki ijazah yang lebih tinggi daripada golongan awalnya, bila ada formasi jabatan yang sesuai dengan tuntutan kompetensi yang dinyatakan dengan ijazah tersebut, maka golongan yang bersangkutan dapat disesuaikan. 7. Penyesuaian strata pendidikan. b. Pemeliharaan Kesehatan Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 16 mengenai PEMELIHARAAN KESEHATAN/PENGOBATAN: 1. Pemeliharaan kesehatan adalah segala upaya yang dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan pegawai dan keluarganya. 2. Peraturan Pemeliharaan Kesehatan Pegawai dan keluarganya diatur dalam peraturan tersendiri minimal lebih baik dari standar Jamsostek (UU No. 3 Tahun 1992). c. Biaya Pengobatan Akibat Kecelakaan Kerja Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 17 mengenai BIAYA PENGOBATAN AKIBAT KECELAKAAN KERJA: 1. Biaya pengobatan akibat kecelakaan yang terjadi dalam waktu dinas dan/atau Pegawai Tetap melakukan tugas yang sesuai dengan fungsi dan jabatannya di lingkungan Yayasan/Institusi, menjadi tanggungan penuh Yayasan/Institusi. 2. Termasuk dalam pengertian ayat (1) di atas, adalah: a. Kecelakaan yang terjadi dalam melakukan perjalanan dinas atas perintah pejabat yang berwenang b. Kecelakaan yang terjadi dalam melakukan perjalanan dari rumah ke tempat kerja, dan dari tempat kerja menuju rumah dengan jalur sebagaimana mestinya.
d. Tunjangan dan Sumbangan Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 18 mengenai TUNJANGAN DAN SUMBANGAN: 1. Tunjangan-tunjangan yang diberikan kepada pegawai terdiri dari: a. Tunjangan Perbaikan Penghasilan, yaitu tunjangan yang diberikan pada setiap awal tahun secara merata untuk mengimbangi tingkat kemahalan barang-barang akibat inflasi. Besarnya Tunjangan Perbaikan Penghasilan ditetapkan dengan peraturan tersendiri. b. Tunjangan Keluarga, yaitu tunjangan yang diberikan setiap bulan untuk istri dan anak-anak yang sah dari Pegawai Tetap, sebesar: 1. Istri : 5% x (Gaji Pokok + Tunjangan Perbaikan Penghasilan), tidak berlaku bagi istri Pegawai Tetap yang sekaligus tercatat sebagai pegawai Yayasan. 2. Anak : 2% x (Gaji Pokok + Tunjangan Perbaikan Penghasilan) per anak, maksimum untuk 3 orang anak. c. Tunjangan Hari Raya, yaitu tunjangan yang diberikan pada hari raya keagamaan. Besarnya pelaksanaan Tunjangan Hari Raya diatur dengan peraturan tersendiri. 2. Sumbangan-sumbangan yang diberikan kepada Pegawai Tetap terdiri dari: a. Sumbangan Pernikahan b. Sumbangan Kematian 3. Persyaratan dan besarnya sumbangan pernikahan dan sumbangan kematian sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) diatur dalam peraturan tersendiri. e. Uang Muka Gaji Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 19 mengenai UANG MUKA GAJI: 1. Pegawai pada dasarnya diperkenankan untuk menarik pinjaman uang muka gaji setinggi-tingginya1 (satu) bulan gaji untuk keperluan darurat. 2. Uang muka gaji dibayarkan kembali tanpa bunga dan harus dilunasi maksimal dalam waktu 6 (enam) kali angsuran/enam bulan; 3. Jika hubungan kerja putus, maka sisa pinjaman uang muka gaji dipungut kembali seluruhnya dan sekaligus. f. Penghargaan Atas Masa Bakti Pegawai Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 20 mengenai PENGHARGAAN ATAS MASA BAKTI PEGAWAI: 1. Kepada Pegawai Tetap dengan masa bakti tertentu, atas prestasi dan upayanya untuk memajukan Yayasan/Institusi dapat diberikan penghargaan berupa Uang Kesetiaan Kerja. 2. Kepada Pegawai Tidak Tetap dengan masa bakti tertentu, atas prestasi dan upayanya untuk memajukan Yayasan/Institusi diberikan penghargaan berupa Uang Penghargaan. 3. Persyaratan dan besarnya Uang Kesetiaan Kerja dan/atau Uang Penghargaan diatur dalam peraturan tersendiri. g. Pinjaman Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 21 mengenai PINJAMAN: 1. Pinjaman dapat diberikan hanya kepada Pegawai Tetap dalam bentuk pinjaman uang tanpa bunga untuk membantu pegawai yang sangat membutuhkan fasilitas pribadi agar dapat tercipta ketenangan dan ketentraman kerja bagi pegawai dan keluarganya. 2. Persyaratan, tata cara pengajuan, besarnya pinjaman dan pembayarannya kembali ditetapkan dalam peraturan tersendiri. h. Pensiun Bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan Berdasarkan Peraturan Umum Kepegawaian Stikes ICMe Jombang Pasal 22 mengenai PENSIUN:
1. Semua Pegawai Tetap yang diangkat sebelum mencapai usia 40 tahun pada prinsipnya wajib mengikuti atau menjadi peserta Dana Pensiun pada Lembaga yang ditunjuk oleh Yayasan/Institusi. 2. Iuran akan ditanggung bersama oleh Pegawai dan Yayasan yang besarnya diatur dalam peraturan Yayasan. 3. Penetapan usia pensiun dan besarnya penerimaan pensiun sesuai dengan peraturan yang berlaku, yaitu: a. Dosen/Tenaga Pendidik : 60 tahun b. Tenaga Penunjang/Tenaga Kependidikan: (1). Bagi yang diangkat sebelum tanggal 1 Januari 2004, usia pensiun 60 tahun. (2). Bagi pegawai yang diangkat terhitung mulai tanggal 1 Januari 2004, usia pensiun 56 tahun. Seorang dosen yang sudah pensiun, masih dapat dipekerjakan jika berdasarkan rapat Program Studi disimpulkan bahwa dosen tersebut memiliki keahlian yang masih dibutuhkan dalam pelaksanaan pengajaran dan pendidikan. Hal ini dilaksanakan tentu saja berdasarkan persetujuan dosen tersebut dan akan ditinjau setiap tahunnya.
4.1.3 Jelaskan sistem pemberhentian SDM.
1. Sebelum menjatuhkan hukuman disiplin, pejabat yang berwenang menghukum wajib memeriksa lebih dahulu Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang disangka melakukan pelanggaran disiplin. 2. Pemeriksaan sebagaimana dimaksud di atas adalah : a. Secara lisan, apabila atas pertimbangan pejabat yang berwenang menghukum, pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan akan dapat mengakibatkan ia dijatuhi salah satu jenis hukuman disiplin b. Secara tertulis, apabila atas pertimbangan pejabat yang berwenang menghukum, pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan akan dapat mengakibatkan ia dijatuhi salah satu jenis hukuman disiplin c. Pemeriksaan Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang disangka melakukan pelanggaran disiplin, dilakukan secara tertutup Dalam melakukan pemeriksaan, pejabat yang berwenang menghukum dapat mendengar atau meminta keterangan dari orang lain apabila dipandangnya perlu. Pejabat yang berwenang menghukum sebagaimana dimaksud di atas dapat memerintahkan pejabat bawahannya untuk memeriksa Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang disangka melakukan pelanggaran disiplin. 1. Berdasarkan hasil pemeriksaan pejabat yang berwenang menghukum memutuskan jenis hukuman disiplin yang dijatuhkan dengan mempertimbangkan secara seksama pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan. 2. Dalam keputusan hukuman disiplin antara lain harus disebutkan pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan. 3. Kepada Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang berdasarkan hasil pemeriksaan ternyata melakukan beberapa pelanggaran disiplin, terhadapnya hanya dapat dijatuhi satu jenis hukuman disiplin. 4. Kepada Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang pernah dijatuhi
hukuman disiplin yang kemudian melakukan pelanggaran disiplin yang sifatnya sama, terhadapnya dijatuhi hukuman disiplin yang lebih berat dari hukuman disiplin terakhir yang pernah dijatuhkan kepadanya.
Keberatan atas Hukuman Disiplin 1. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang dijatuhi salah satu jenis hukuman disiplin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (2) tidak dapat mengajukan keberatan. 2. Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang dijatuhi salah satu jenis hukuman disiplin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (3) dan ayat (4), dapat mengajukan keberatan kepada atasan pejabat yang berwenang menghukum dalam jangka waktu 14 (empat belas) hari terhitung mulai tanggal ia menerima keputusan hukuman disiplin tersebut. 1. Keberatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 ayat (2) diajukan secara tertulis melalui saluran hirarki. 2. Dalam surat keberatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), harus dimuat alasan-alasan dari keberatan itu. 3. Terhadap hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh Presiden tidak dapat diajukan keberatan. 4. Terhadap hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh pejabat yang berwenang menghukum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat 2, tidak dapat diajukan keberatan, kecuali jenis hukuman disiplin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (4) huruf c dan huruf d. Setiap pejabat yang menerima surat keberatan atas penjatuhan hukuman disiplin, wajib menyampaikannya kepada atasan pejabat yang berwenang menghukum melalui saluran hirarki dalam jangka waktu 3 (tiga) hari kerja terhitung mulai tanggal ia menerima surat keberatan itu. 1. Apabila ada keberatan dari Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang dijatuhi hukuman disiplin, maka pejabat yang berwenang menghukum yang bersangkutan wajib memberikan tanggapan atas keberatan yang diajukan oleh Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan. 2. Tanggapan diberikan secara tertulis dan disampaikan kepada atasan pejabat yang berwenang menghukum yang bersangkutan dalam jangka waktu 3 (tiga) hari kerja terhitung mulai tanggal ia menerima suarat keberatan itu.
Berlakunya Keputusan Hukuman Disiplin
1. Hukuman disiplin dijatuhkan kepada seorang Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia berlaku sejak tanggal disampaikan oleh pejabat yang berwenang menghukum kepada yang bersangkutan. 2. Hukuman disiplin sebagaimana dimaksud adalah : a. Apabila tidak ada keberatan, mulai berlaku pada hari kelima belas terhitung mulai tanggal Karyawan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia yang bersangkutan menerima keputusan hukuman disiplin itu, b. Apabila ada keberatan, mulai berlaku sejak tanggal keputusan atas keberatan itu
4.2 Monitoring dan Evaluasi
Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi serta rekam jejak kinerja akademik dosen (dibidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) dan kinerja tenaga kependidikan. Jelaskan keberadaan pedoman tertulis dan dokumen pelaksanaannya.
Pedoman tertulis untuk monev untuk tridarma dosen menggunakan BKD dan untuk kinerja di nilai dengan DP3 (sistem kepegawaian). Pedoman tertulis untuk monev Tenaga Kependidikan menggunakan DP3 1. mengajar: beban kerja : 8 SKS, kehadiran 100 %, kegiatan mengajar dilihat dari berita acara, kinerja dosen dalam kelas melalui kuisioner yg diisi oleh mahasiswa 2. Karya ilmiah: produktivitas setiap semester sebanyak 1 makalah, prosentase menghadiri seminar, kegiatan penelitian. 3. Beban Kerja Dosen mengikuti aturan atau pedoman yang telah di tetapkan oleh DIKTI dan Evaluasi kinerja Dosen. 4. Keaktifan dalam pengurusan kenaikan jabatan fungsional.
4.3 Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap yang Mengajar pada PS
Dosen tetap adalah tenaga yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja 36 jam/minggu.
Dosen tetap dipilah dalam dua kelompok, yaitu: 1. Dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS (dosen tetap yang memiliki keahlian minimal Magister/Ners Spesialis yang sesuai dengan pengembangan keilmuan PS). 2. Dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS (dosen tetap yang memiliki keahlian yang tidak terkait dengan pengembangan keilmuan PS, namun diperlukan untuk pencapaian kompetensi. Misalnya,dosen agama, bahasa, kewarganegaraan, dan sejenisnya)
4.3.1 Data Dosen Tetap
Data dosen tetap PS yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS
No Nama Dosen Tetap (1)
NIDN (2)
Tgl Lahir Jabatan Akadem ik Gelar Akademik/ sebutan profesi Pendidikan S-1, Profesi,S-2, S-3, Sp, Sp(K) dan Asal PT (3)
Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan Surat Tanda Registrasi/ STR (ya/tidak)) 1. H.Bambang Tutuko - 26/03/51 - Ners
Keterangan: (1) Dosen yang telah mendapatkan sertifikat pendidik dan lampirkan fotokopi sertifikatnya. (2) NIDN = Nomor Induk Dosen Nasional. (3) Fotokopi ijazah tidak perlu dilampirkan, agar disiapkan saat asesmen lapangan.
4.3.2 Data dosen tetap dengan bidang keahliannya di luar bidang PS(pak karisto,bu heni,pk tito,bu husnul)
No. Nama Dosen Tetap NIDN (1)
Tgl Lahir Jabatan Akademik Gelar Akademik/ Sebutan Profesi Pendidikan S-1, Profesi, S- 2, S-3, Sp, Sp(K) dan Asal PT (2)
Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Baderi 05/09/68 Asisten Ahli S. Kom
MMKes 1. S1 Komputer Undar Jombang 2. S2 Managemen Kesehatan IMNI Jakarta Ilmu Komputer
Managemen Kesehatan 2 Zainul Arifin 17/07/64 Asisten Ahli Dr
Fisika 3 Sri Sayekti 23/02/77 Tenaga Pengajar Ssi MKed 1. S1 Kimia UGM Jogjakarta 2. S2 Biokimia Unair Surabaya Kimia Biokimia 4 Luluk Sulistyono 29/03/67 Ahli Dr
Msi
Ir 1. S3 Kesehatan Lingkungan IPB Bogor 2. S2 Kesehatan Lingkungan IPB Bogor 3. S1 Biologi IPB Bogor Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Lingkungan
Biologi
5 Khusnul Chotimah - 26/02/67 Tenaga Pengajar MPdI Dra 1. S2 Pendidikan Agama Islam IAIN Sunan Ampel Surabaya 2. S1 Pendidikan Agama Islam IAIN Sunan Ampel Surabaya Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam Keterangan: (1) NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional. (2) Fotokopi ijazah agar disiapkan saat asesmen lapangan
4.3.3 Aktivitas DosenTetap Aktivitas dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dinyatakan dalam sks rata-rata per semester pada satu tahun akademik terakhir pada tahap akademik dan profesi, dengan beban ideal 12-16 sks. No. Nama Dosen Tetap Sks Aktivitas Pendidikan pada Sks Pene- litian sks Pengabdia n kepada Masyaraka t Sks Manajemen (2)
Jumlah sks PS Sen- diri PS Lain PT Sen- diri PT lain PT Sendiri PT Lain (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 H.Bambang Tutuko, SH.S.Kep Ns 4 1 1 2 8 2 Inayatur Rosyidah, S.Kep.Ns 4 1 1 2 8 3 Anita rahmawati, S.Kep.Ns 8 2 2 12 4 Anin Wijayanti, S.Kep.Ns 4 2 2 8 5 Asrina Pitayanti, S.Kep.Ns.M. Kes 8 2 2 12 6 Darsini, S Kep.Ns M.Kes 8 2 2 12 7 Dwi Prasetyanin gati, S.Kep Ns 4 2 2 8 8 Endang Yuswatining sih, S.Kep Ns. M.Kes 6 1 1 6 14 9 Hariyono, S.Kep.Ns. M. Kep 4 1 1 2 8 10 Hindyah Ike S,S.Kep.Ns M.Kep 8 1 2 3 14 11 Iva Milia HR.S.Kep Ns 8 2 2
12 12 Muarofah, S.Kep Ns.M.Kes 4 1 2 2 6 15
13 Marsis Udaya, S.Kep.Ns 8
2 2 12 14 Ribut Aksana Hadi P, S.Kep.Ns 8
2 2 12 15 Yunan Yusuf H, S. Kep.Ns 8
2 2 12 16 Ucik Indrawati, S.Kep. Ns 4
2 2 8 17 H.Nurul Huda, S.Kep Ns 8
2 2 12 18 Arif Wijaya, S.Kp.Msi 4
2 2 8 19 Ahmad Rifai, S.Kep Ns 8
2 2 12 20 Weni Wulansari, S.Kep.Ns 4
2 2 8 21 Agustina, S.Kep.Ns 4
2 2 8 Jumlah 223 Rata-rata (1)
10,6 Catatan: sks aktivitas pendidikan mencakup berbagai kegiatan antara lain memberi kuliah, pembuatan modul, manual praktikum, tutorial, pembimbingan. (1) Rata-rata adalah jumlah sks dibagi dengan jumlah dosen tetap. (2) SKS manajemen. Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb: - rektor/direktur politeknik 12 sks - pembantu rektor/dekan/ketua sekolah tinggi/direktur akademi 10 sks - ketua lembaga/kepala UPT 8 sks - pembantu dekan/ketua jurusan/kepala pusat/ketua senat akademik/ketua senat fakultas 6 sks - sekretaris jurusan/sekretaris pusat/sekretaris senat akademik/sekretaris senat universitas/ sekretaris senat fakultas/ kepala lab. atau studio/kepala balai/ketua PS 4 sks - sekretaris PS 3 sks Bagi PT yang memiliki struktur organisasi yang berbeda, beban kerja manajemen untuk jabatan baru disamakan dengan beban kerja jabatan yang setara.
4.3.4 Tuliskan data aktivitas dosen tetap dalam pembelajaran (penyusunan modul, tutorial, bedside teaching, presentasi kasus, supervisi klinik, preceptorship, dll) dalam satu tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. No. Nama Dosen Tetap Kode Mata Kuliah/Modul/ Nama Mata Kuliah/Modul/ Jenis dan jumlah jam Jenis dan jumlah jam
Blok (Kelas dan Klinik) Blok (Kelas dan Klinik) kegiatan yang Direncanakan * kegiatan yang Dilaksanaka n* (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Anin Wijayanti, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Agama Pendidikan Agama 150 menit x 2 150 menit x 2 2 Arif Wijaya, S Kp.Msi Kode : Modul Pembelajaran Ilmu Sosial Budaya ISBD 15 menit x 26 150 menit x 26 3 Wenni Wulansari, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Kewarganegar aan Kewarganegar aan 150 menit x 1 150 menit x 1 4 Wenni Wulansari, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia 150 menit x 1 150 menit x 1 5 Muarofah, S Kep Ns.M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Sistem Reproduksi I, Pedoman Praktik Klinik Sistem Reproduksi I Keperawatan Sistem Reproduksi 1 150 menit x 18
150 menit x 18 6 Muarofah, S Kep Ns.M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Sistem Reproduksi II, Pedoman Praktik Klinik Sistem Reproduksi II Sistem Keperawatan Reproduksi 2 150 menit x 15
150 menit x 15 7 Hindyah Ike S, S Kep Ns M.Kep Kode : Modul Pembelajaran IKD I, Pedoman Praktik Klinik IKD I & II, Buku Cheklyst IKD 1 200 menit x 12 200 menit x 12
8 Dwi Prasetyaningati , S Kep Ns Kode: Modul Pembelajaran IKD II, Pedoman Praktik Klinik IKD I & II, Buku Cheklyst IKD 2 200 menit x 4 200 menit x 4 9 Anita Rahmawati, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran IKD III, Pedoman Praktik Klinik IKD III , Buku Cheklyst IKD 3 200 menit x 2 200 menit x 2 10 Dwi Prasetyaningati , S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran IDK I Pedoman Praktik Klinik IDK I, Buku Cheklyst IDK 1 200 menit x 8 200 menit x 8 11 Inayatur Rosyidah, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Respirasi I, Pedoman Praktik Klinik Respirasi I Keperawatan Sistem Respirasi 1 200 menit x 21 200 menit x 21 12 Anita Rahmawati, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran IDK II, Pedoman Praktik Klinik IDK II IDK 2 200 menit x 4 200 menit x 4 13 Inayatur Rosyidah, S Kep Ns Kode: Modul Pembelajaran Respirasi II, Pedoman Praktik Klinik Respirasi II Keperawatan Sistem Respirasi 2 150 menit x 5 x 3 kls 150 menit x 5 x 3 kls 14 H.Nurul Huda, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Endokrin I, Pedoman Praktik Klinik Endokrin I, Buku Cheklyst Keperawatan Sistem Endokrin 1 150 menit x 7 x 3 kls 150 menit x 7 x 3 kls
15 Hariyono, S Kep Ns.M. Kep Kode : Modul Pembelajaran Kardiovaskuler I, Pedoman Praktik Klinik Kardiovaskuler I Keperawatan Sistem Kardiovaskuler 1 200 menit x 10 x 3 kls 150 menit x 10 x 3 kls 16 Hariyono, S Kep Ns.M. Kep Kode : Modul Pembelajaran Kardiovaskuler II, Pedoman Praktik Klinik Kardiovaskuler II Kardiovaskuler 2 200 menit x 10 x 3 kls 150 menit x 10 x 3 kls 17 Ribut Aksana Hadi P, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Muskuloskelet al I, Pedoman Praktik Klinik Muskuloskelet al I, Buku Cheklyst Muskuloskelet al 1 150 menit x 9 150 menit x 9 18 Iva Milia HR, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Neurobihavior I, Pedoman Praktik Klinik Neurobihavior I, Buku Cheklyst Neurobihavior 1 200 menit x 4 x 3 kls 200 menit x 4 x 3 kls 19 Iva Milia HR, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Neurobihavior II, Pedoman Praktik Klinik Neurobihavior II, Buku Cheklyst Neurobihavior 2 150 menit x 6 150 menit x 6 20 Asrina Pitayanti, S Kep Ns M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Jiwa I, Pedoman Praktik Klinik Jiwa I, Buku Cheklyst Jiwa 1 150 menit x 6 x 3 kls 150 menit x 6 x 3 kls
21 Asrina Pitayanti, S Kep Ns. M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Jiwa II, Pedoman Praktik Klinik Jiwa II, Buku Cheklyst Jiwa 2 150 menit x 6 x 3 150 menit x 6 x 3 22 Arif Wijaya, SKp Kode : Modul Pembelajaran manajemen, Pedoman Praktik Klinik manajemenI, Buku Cheklyst Manajemen 150 menit x 14 150 menit x 14 23 Darsini, S Kep Ns. M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Perkemihan, Pedoman Praktik Klinik Perkemihan I, Buku Cheklyst Perkemihan 1 100 menit x 5 x 3 kls 100 menit x 5 x 3 kls 24 Asrina Pitayanti, S Kep Ns.M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Persepsi sensori I, Pedoman Praktik Klinik Persepsi sensori I, Buku Cheklyst Persepsi Sensori 1 200 menit x 1 200 menit x 1 25 Asrina Pitayanti, S Kep Ns.M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Persepsi sensori II, Pedoman Praktik Klinik Persepsi sensori II, Buku Cheklyst Persepsi Sensori 2 200 menit x 1 200 menit x 1 26 H.Nurul Huda, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Endokrin II, Pedoman Praktik Klinik Endokrin II, Buku Cheklyst Endokrin 2 150 menit x 12 150 menit x 12
27 Ribut Aksana Hadi P, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Muskuloskelet al II, Pedoman Praktik Klinik Muskuloskelet al II, Buku Cheklyst Muskuloskelet al 2 100 menit x 6 100 menit x 6 28 Ucik Indrawati, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Pencernaan I, Pedoman Praktik Klinik Pencernaan I, Buku Cheklyst Pencernaan 1 150 menit x 14 150 menit x 14 29 Ucik Indrawati, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Pencernaan II, Pedoman Praktik Klinik Pencernaan II, Buku Cheklyst Pencernaan 2 150 menit x 6 x 3 kls 150 menit x 6 x 3 kls 30 Darsini, S Kep Ns. M Kes Kode : Modul Pembelajaran Perkemihan II, Pedoman Praktik Klinik Perkemihan II, Buku Cheklyst Perkemihan 2 150 menit x 6 150 menit x 6 31 Haryono, S Kep Ns. M. Kep Kode : Modul Pembelajaran Komprehensif I, Pedoman Praktik Klinik Komprehensif I, Buku Cheklyst Komprehensif 1 150 menit x 8 150 menit x 8 32 Haryono, S Kep Ns. M. Kep Kode : Modul Pembelajaran Komprehensif II, Pedoman Praktik Klinik Komprehensif II, Buku Cheklyst Komprehensif 2 150 menit x 8 150 menit x 8
33 Hindyah Ike S, S Kep Ns. M.Kep Kode : Modul Pembelajaran Gadar I, Pedoman Praktik Klinik Gadar I, Buku Cheklyst Gadar 1 150 menit x 7 x 3 kls 150 menit x 7 x 3 kls 34 Hindyah Ike S, S Kep Ns. M.Kep Kode : Modul Pembelajaran Gadar II, Pedoman Praktik Klinik Gadar II, Buku Cheklyst Gadar 2 150 menit x 7 x 3 kls 150 menit x 7 x 3 kls 35 Yunan Yusuf H, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Komunitas I, Pedoman Praktik Klinik Komunitas I, Buku Cheklyst Komunitas 1 200 menit x 14 x 3 kls 200 menit x 14 x 3 kls 36 Yunan Yusuf H, S Kep Ns. M.Kes Kode : Modul Pembelajaran Komunitas II, Pedoman Praktik Klinik Komunitas II, Buku Cheklyst Komunitas 2 200 menit x 8 x 3 kls 200 menit x 8 x 3 kls 37 Anin Wijayanti, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Komunitas III, Pedoman Praktik Klinik Komunitas III, Buku Cheklyst Komunitas 3 100 menit x 12 100 menit x 12 38 Anin Wijayanti, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Komunitas IV, Pedoman Praktik Klinik Komunitas IV, Buku Cheklyst Komunitas 4 100 menit x 8 100 menit x 8 39 Ribut Aksana Hadi P, S Kep Ns Kode : Modul Pembelajaran Bhs.Inggris Toefl 200 menit x 1 200 menit x 1
40 Endang Yuswatiningsih, S Kep Ns. M.Kes
Kode : Modul Pembelajaran Metodologi Riset Keperawatan dan Buku Pedoman Penyusunan Skripsi Skripsi 200 menit x 54 200 menit x 54 Total
Keterangan: *) kolom (5) dan (6) diisi dengan jenis kegiatan dan jumlah jam, misalnya kegiatan tutorial= 6 jam.
4.4 Dosen Tidak Tetap 4.4.1 Data dosen tidak tetap pada program studi
No. Nama Dosen Tidak Tetap/ Pendidik Klinik (1)
Tgl Lahi r Jabatan Akademi k Gelar Akademi k/ Sebutan Profesi Pendidika n S-1, S-2, S-3, Profesi, Sp, Sp(K), dan Asal PT (2)
Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan Surat Tanda Registra si/ STR (ya/tidak )) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (9) 1 Edi Sujarwo, M. Kep Tenaga Pengajar Ns. M.Kep S2 Kepearaw atan Unair Keperawat an Jiwa
2 Dr. Heni, MPd Lektor Dr Ilmu Pendidik an Universita s Negeri Malang Pendidikan Bahasa Indonesia
Keterangan (1) Dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (***) (2) Fotokopi ijazah agar disiapkan saat asesmen lapangan.
4.4.2 Tuliskan data aktivitas dosen tidak tetap dalam pembelajaran tahap akademik dan profesi (penyusunan modul, tutor, fasilitator, dll) dalam satu tahun akademik terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.
No. Nama DosenTidak Tetap Kode Mata Kuliah/Mod ul/Blok (Kelas dan Klinik) Nama Mata Kuliah/Modul/ Blok (Kelas dan Klinik) Jumlah dan jenis Kegiatan yang Direncanakan (jam) Jumlah dan jenis Kegiatan yang Dilaksanaka n (jam) (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Edi Sujarwo, Mkep 01ACIDK2 Sistem perkemihan IDK 2 150 x 4 mgg 200 x 4 mgg 150 x 4 mgg 200 x 4 mgg 2 Dr. Heni, MPd 01AABIND Bahasa Indonesia 150 x 14 mgg 150 x 14 mgg Total 4.5 Upaya Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dalam Tiga Tahun Terakhir
4.5.1 Kegiatan mengundang tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri (bukan dosen tidak tetap)
No Nama Tenaga Ahli/Pakar Nama dan Judul Kegiatan* Waktu Pelaksanaan (1) (2) (3) (4) 1 Agus Ali Fauzi, dr., PGD Palmed (ECU) Kuliah tamu Paliatif Care Kuliah Pakar Paliatif Care 2012 2013 2 Prof. Elly Nurahmah DNSc RN KBK Pelatihan perceptorship 2010 2013 3 Dr.Kusnanto, S Kp., M.Kes Implementasi KBK pada Pendidikan tinggi keperawatan 2010 s.d 2013 4 Dr. Nursalam., M Nurs (Hons) Managemen Keperawatan 2011 2014 5 Andrianto, SH, M. Kes Aspek Legal Etis 2011 6 Prayetni ., S Kp., M Kes Kebijakan Depkes tetntang pemberdayaan tenaga kesehatan 2010 7 Ir. Endrotomo, MT Implementasi KBK pada perguruan tinggi 2010 8 Suryanto., S Kep.Ns.,M Nurs Basic Life Support 2013 9 Dewi Irawati ,MA, PhD Peran organisasi Profesi dalam pemberdayaan tenaga perawat 2012 10 Dr. Antonius Freddy, SpEM dan tim Basic Life Support PPGD 2012 s.d 2013 11 Hariyono S.Kep.,Ns.M.Kep Pelatihan Nanda NIC NOC Pelatihan CI 2012 s.d 2013
* Berita acara disiapkan pada saat asesmen lapangan.
4.5.2 Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas /izin belajar dalam bidang yang sesuai dengan bidang PS dalam tiga tahun terakhir.
No Nama Dosen Jenjang Pendidik an Lanjut Bidang Studi Perguruan Tinggi Negara Tahun Mulai Studi Sumber Dana (Bea Siswa/M andiri) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Arif Wijaya S2 Manajemen Keperawatan Universitas Diponegoro Indonesia 2012 BPPDN 2 Inayatur Rosyidah S2 Keperawatan Anak UGM Indonesia 2012 BPPDN 3 Dwi Prasetyaningati S2 Keperawatan Maternitas UGM Indonesia 2012 Mandiri
4 Weni Wulansari A S2 Keperawatan Maternitas UGM Indonesia 2012 Mandiri 5 Ucik Indrawati S2 Keperawatan Medikal Bedah UMY Indonesia 2012 Mandiri 6 Agustina Maunaturrohmah S2 Epidemologi Unair Indonesia 2012 Mandiri 7 Hariyono S3 Ilmu Kesehatan Unair Indonesia 2013 BPPDN 8 Anin Wijayanti S2 Kesehatan Masyarakat Unair Indonesia 2013 Mandiri
SK tugas belajar disiapkan pada saat asesmen lapangan.
1.5.3 Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/lokakarya/penataran/pameran/pelatihan dalam tiga tahun terakhir.
No Nama Dosen Jenis Kegiatan Tempat Waktu Sebagai* Penyaji Peserta (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Bambang Tutuko, SH.S.Kep.Ns Seminar Pembinaan Karakter pada Profesi Ners STIKES ICSADA STIKES Widyagam a mlalamg
2012
2 Hariyono,S.Kep. Ns.M.Kep Workshop Nanda, NOC dan NIC
Pelatihan CE
Penanganan Awal Penyakit Jantung
Pelatihan reseptorship
Pelatihan Pekerti
RSUD Magetan, PPNI Jombang
RS HVA Pare RSUD Cepu, RSUD Magetan
RSUD Cepu
RSUD Jombang
Kopertis VII Surabaya
2012
2010
2012
2012
2012
2014
2012
3 Hindyah Ike,S.Kep.Ns. M.Kep Pelatihan Nanda, NIC dan NOC
Pelatihan Preseptorship
Seminar Kegawatan Obstetri
STIKES Pemkab Jombang
RSUD Jombang
UM Malang 2013
2013
2013
4 Endang Yuswanti, S.Kep.NsM.Kes Pelatihan AA
Pelatihan Nanda, NOC, NIC
Pelatihan Preseptoship Kopertis VII Jatim
STIKES Pemkab Jombang
RSUD Jombang 2012
2013
2014
5 Muarrofah, S.Kep.Ns.M.Kes Workshop Nanda, NOC dan NIC
Pelatihan CE
Pelathan reseptorship
Workshop Emergency Pedioneomatern al
Pelatihan Basic Maternal Life Support
RSUD Magetan,
RSUD Cepu
RSUD Jombang The Petra
Square Apartemen Surabaya
The Petra Square Apartemen Surabaya
2012
2012
2014
2012
2012
6 Asrina P, S.Kep.Ns.M.Kes Pelatihan Nanda, NOC, NIC
Pelatihan Penanganan depresi
Pelatihan AA
Pelatihan Preseptorship RSUD Jombang
Lawang
Kopertis VII
RSUD Jombang 2013
2012
2013
2014
7 Darsini, S.Kep.Ns. M. Kes Pelatihan Preseptorship
16 Arif Wijaya, S.Kp.Msi Pelatihan CE RSUD Cepu 2012
17 Dwi Prasetyoningati, S.Kep.Ns Pelatiha CE
Seminar Kiat Menjadi Perawat profesional
Seminar peran perawat dalam disaster
Workshop Pelaksanaan Kelas Prenatal
RS Amelia Pare
UGM
UGM
RSUD Banjarneg ara 2011
2012
2014
18 Weni Wulansari, S.Kep.Ns Seminar Kiat Menjadi Perawat profesional
Seminar peran perawat dalam disaster
Workshop Pelaksanaan Kelas Prenatal
UGM
UGM
RSUD Banjarneg ara 2012
2012
2014
19 Ahmad Rifai,S.Kep.,Ns. MS Forum on international nursing cooperation
Training program of IRB: The etical standart of human research project and essensial points
Internatioanl simposium on global mobilitation Taiwan
Taiwan
Taiwan 2013
2013
2012
Total * Berikan tanda () pada kolom 5 bila sebagai penyaji dan kolom 6 bila sebagai peserta. Bukti keikutsertaan sebagai penyaji/peserta disiapkan pada saat asesmen lapangan.
4.5.4 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi dosen dalam bidang pendidikan,penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.
No. Nama Dosen Prestasi yang Dicapai Waktu Pencapaian Tingkat (Lokal, Nasional,
4.5.5 Sebutkan keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi keilmuan atau organisasi profesi.
No. Nama Dosen Nama Organisasi Keilmuan/ Organisasi Profesi Kurun Waktu Posisi dalam Organisasi Tingkat( Nasional/Intern asional) (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Bambang Tutuko,SH, SKep. Ns PPNI 2010 - 2015 Pengurus PPNI Pusat Nasional 2 Hariyono, M. Kep PPNI
INKAVIN 2010- 2015 - Ketua Komisariat Jombang Selatan Anggota Lokal
Lokal 3 Inayatur Rosyidah, SKep. Ns PPNI 2010 - 2015 Bidang Organisasi Lokal 4 Arif Wijaya, SKp. Msi PPNI
AIPNI 2010 2015 2013 - 2017 Bidang penelitian Di PPNI Propinsi Bidang Organisasi nasional Lokal
Nasional
4.6 Tenaga Kependidikan 4.6.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di PS, jurusan, fakultas atau PT yang melayani mahasiswa PS dengan mengikuti format tabel berikut.
No. Jenis Tenaga Kependidikan Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Tertinggi (3)
5 Laboran komputer (teknisi/operator) 1 STIKes ICME 6 Administrasi 2 STIKes ICME (Prodi 2 Orang) 7 Lainnya : Total 8 7 Keterangan: (1) Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan. (2) Unit kerja dapat berupa PS, jurusan/departemen, fakultas, atau PT. (3) Ijazah agar disediakan saat asesmen lapangan.
4.6.2 Jelaskan upaya yang telah dilakukan PS dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan
1. Pelatihan EPSBED di Kopertis wilayah VII 2. Pelatihan SIMNAKES di Dinas Kesehatan Prov Jawa Timur 3. Seminar tentang administrasi perguruan tinggi
4.7 Tuliskan keberadaan (dengan tanda ) pedoman-pedoman tertulis tentang etika akademik dosen, etika mahasiswa, pedoman tenaga kependidikan dan pedoman pelayanan, serta uraikan pula secara ringkas penghargaan atau sanksi yang diberikan dengan mengikuti format tabel berikut.
Etika dosen tentang: - Penulisan ilmiah - Pelaksanaan pembelajaran - Pengawasan ujian - Evaluasi hasil pembelajaran - Penelitian - Pengabdian kepada masyarakat
[] [] [] [] [] [] Penghargaan : Pemberian sertifikat dosen teladan, pemberian penghargaan dalam bentuk uang dan sertifikat,
Sanksi : Pemberhentian sementara jenjang karir dosen,
2 Etika mahasiswa tentang: - Ujian - Pelaksanaan tugas-tugas akademik - Penulisan Ilmiah/penelitian - Penampilan - Kehidupan kampus
[] [] [] [] [] Penghargaan : Pemberian sertifikat mahsasiswa teladan dan berprestasi
Sanksi : Teguran, Dikeluarkan dari ruang ujian, pengurangannilai akademik 3 Pedoman tenaga kependidikan tentang - Etika kerja - Kedisiplinan/tata tertib
[] [] Penghargaan : Pemberian sertifikat tenaga kependidikan teladan, pemberian penghargaan dalam bentuk uang dan sertifikat,