Kisah Utsman bin Affan Khalifah

Beliau adalah Abu Abdillah Utsman bin Affan bin al-Ash bin Umayyah bin Abdi Syams bin
Abdi Manaf. Nasab beliau bertemu dengan nasab Nabi shallallahu alaihi wa sallam pada kakek
keempat yaitu Abdu Manaf, di masa jahiliah beliau dipanggil Abu Amr namun tatkala dari istri beliau
yaitu Ruqayyah binti Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam terlahir serang laki-laki yang diberi
nama Abdullah lalu beliau berganti menjadi Abu Abdillah, dan beliau masyhur dengan julukan dzu
nurain !pemilik dua "ahaya#.
$i masa jahiliyah Utsman bin Affan adalah serang yang terpandang dan dimuliakan leh
kaumnya. Beliau dikenal sebagai serang yang sangat pemalu, harta%an, dan pemilik petuah yang
didengar. &arena itulah ia sangat di"intai dan dimuliakan leh kaumnya. 'a tidak pernah sujud kepada
sebuah patung pun, tidak pula berbuat keji, tidak pernah meminum khamar baik sebelum maupun
setelah 'slam. Utsman ber"erita, (Aku tidak pernah bernyanyi, tidak pula panjang angan-angan, aku
pun tidak pernah menyentuh d)akarku dengan tangan kananku setelah aku gunakan tangan itu untuk
membai*at Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, aku tidak pernah minum khamar di masa jahiliah
maupun setelah 'slam.+
Perjuangan Utsman Bin Affan Dalam Menyebarkan Agama Islam
Setelah kaum muslim bersepakat membaiat Usman bin Affan sebagai khalifah ketiga setelah Abu
Bakar al-shiddiq r.a. dan Umar bin &hattab r.a. ketika ditinggalkan leh Umar bin &hattab, umat islam
berada dalam keadaan yang makmur dan bahagia. &a%asan dunia muslimpun telah bertambah luas.
&halifah Umar berhasil men"iptakan stabilitas ssial plitik didalam negeri sehingga ia dapat membagi
perhatiannya untuk memperluas %ilayah islam.
$an ketika Usman menjabat sebagai khalifah, ia meneruskan sebagian besar garis plitik Umar.
'a melakukan berbagai ,kspedisi untuk mendapatkan %ilayah-%ilayah baru. -erluasan itu
memun"ulkan situasi ssial yang tidak pernah terjadi sebelumnya.
Banyak hal baru yang harus diantisipasi leh penguasa muslim untuk menyatukan umat, yang
terdiri atas berbagai suku dan bangsa. Salah satu hal yang mun"ul akibat perluasan %ilayah islam
adalah mun"ulnya berbagai perbedaan qira*ah Al-qur*an. 'tu karena setiap daerah memiliki dialeg
bahasa tersendiri, dan setiap kelmpk umat islam mengikuti qirah para sahabat terkemuka.
Sebagaimana diketahui ada beberapa rang sahabat yang menjadi kiblat atau rujukan bagi kaum
muslim mengenai ba"aan Al-qur*an.
$imasa Rsulullah dan dua khalifah sebelumnya keadaan itu tidak menimbulkan permasalahan
karena para sahabat bias men"ari rujukan yang pasti mengenai ba"aan yang benar dan diterima. Namun
seiring perubahan )aman dan perbedaan latar belakang ssial budaya mayarakat islam, persalan itu
semakin merun"ing dan berujung pada persalan aqidah. Sebagian kelmpk umat menyalahkan
kelmpk lain karena perbedaan gaya dan qiraah Al-qur*an. Bahkan mereka saling mendustkan,
menyalahkan bahkan mengkafirkan.
&enyataan itu mendrng usman untuk berijtihad melakukan sesuatu yang benar-benar baru.
-ada akhir ./ 0 a%al .1 0, Usman mengumpulkan para sahabat lalu empat rang diantara mereka
menyusun mushaf yang akan menjadi rujukan umat islam. &eempat kdifikasi panitia itu adalah para
penghafal al-2ur*an yang telah dikenal baik yaitu 3aid bin 4sabit, Abdullah bin 3ubair, Said ibn al-Ash
dan Abdurrahman ibn al-0arist ibn 0isyam. -anitia kdifikasi itu bekerja sangat "ermat dan hati-
hati.mereka menghimpun berbagai qiraah yang ada ditengah umat kemudian memilih salah satunya
yang dianggap paling diper"aya.
Mereka langsung menuliskan dalam satu mushaf lafal atau ba"aan yang disepakati bersama.
5ang tersusun rapi dan sistematis. -anitia kdifikasi Al-qur*an bekerja dengan "ermat, teliti, dan hati-
hati sehingga menghasilkan sebuah mushaf. Sebetulnya karya itu bukan murni dilakukan khalifah
Usman, karena gagasan itu telah dirintis sejak kepemimpinan Abu Bakar dan diteruskan khalifah Umar.
Mushaf usmani itupun tuntas disusun dan mushaf-mushaf lain yang berbeda dari mushaf utama itu
diperintahkan untuk dibakar. -ara pen"atat sejarah membagi masa pemerintahan Utsman menjadi dua
peride, yaitu pada peride kemajuan dan peride kemunduran sampai ia terbunuh. -eride ',
pemerintahan Usman memba%a kemajuan luar biasa berkat jasa panglima yang ahli dan berkualitas
dimana peta islam sangat luas dan bendera islam berkibar dari perbatasan Alja)air !Barqah 4ripli,
Syprus di frnt al-maghrib bahkan ada sumber menyatakan sampai ke 4unisia#. $i al-maghrib, diutara
sampai ke Alepp dan sebagian Asia ke"il, di 4imur laut sampai ke Ma wara al-Nahar 64rans7iana,
dan di 4imur seluruh -ersia bahkan sampai diperbatasan Balu"istan !sekarang %ilayah -akistan#, serta
&abul dan 8ha)ni. Selain itu ia juga berhasil membetuk armada laut dengan kapalnya yang kkh dan
menghalau serangan-serangan di laut tengah yang dilan"arkan leh tentara Bi)antium dengan
kemenangan pertama kali dilaut dalam sejarah islam.
-ada peride ke-'', kekuasaannya identik dengan kemunduran dengan kemunduran dengan
huruhara dan keka"auan yang luar biasa sampai ia %afat. Sebagian ahli sejarah menilai bah%a Usman
melakukan neptisme. 'a mengangkat sanak saudaranya dalam jabatan-jabatan strategis yang paling
besar dan paling banyak menyebabkan suku-suku dan kabila-kabila lainnya merasakan pahitnya
tindakan Usman tersebut. -ara pejabat dan para panglima era Umar hampir semuanya dipe"at leh
Usman, kemudian mengangkat dari keluarga sendiri yang tidak mampu dan tidak "akap sebagai
pengganti mereka. Adapun para pejabat Usman yang berasal dari famili dan keluarga dekat,
diantaranya Mua%iyah bin Abi sfyan, 8ubernur Syam, satu suku dan keluarga dekat Usman. 9leh
karena itu, Usman diklaim bah%a ia telah melakukan &&N.
Namun pada kenyataannya bukan seperti apa yang telah dituduhkan kepada Usman, dengan
berbagai alasan yang dapat di"atat atau digaris ba%ahi bah%a usman tidak melakukan
neptisme,diantaranya :
a# -ara gubernur yang diangkat leh Usman tidak semuanya family usman. Ada yang saudara atau
anak asuh,ada yang saudara susuan, ada pula saudara tiri
b# 'a mengangkat familinya tentunya atas pertimbangan dari beberapa faktr yang
melatarbelakanginya.
"# Meskipun sebagian pejabat diangkat dari kalangan family, namun mereka semuanya punya
reputasi yang tinggi dan memiliki kemampuan. 0anya saja faktr eknmi yang menyatukan
untuk memprtes guna memperleh hak mereka. Situasi ini dimanfaatkan leh rang prtunis
menyebarkan isu sebagai mdal bah%a usman telah memberikan jabatan-jabatan penting dan
strategis kepada famili, yang akhirnya menyebabkan khalifah usman terbunuh.
Melihat fakta-fakta tersebut diatas,jelas bah%a neptisme Usman tidak terbukti. &arena
pengangkatan saudara-saudaranya itu berangkat dari prfesinalisme kinerja mereka dilapangan. Akan
tetapi memang pada masa akhir kepemimpinan Usman para gubernur yang diangkat tersebut bertindak
se%enang-%enang terutama dalam bidang eknmi. Mereka diluar kntrl usman yang memang sudah
berusia lanjut sehingga rakyat menganggap hal tersebut sebagai kegagalan usman, sampai pada
akhirnya Usman mati terbunuh.
Nilai postif Utsman bin Affan
Beliau termasuk as-sabiqun al-awwalun !rang-rang yang pertama menyambut dak%ah
'slam#. Beliau mengikrarkan diri sebagai serang muslim berkat dak%ah Abu Bakr Ash-Shidddiq pada
umur ;/ tahun. $i saat kaumnya menlak dan mengingkari seruan dak%ah Nabi shallallahu alaihi wa
sallam ia justru membentangkan tangan, membuka hati, dan meyakini tanpa keraguan. 4atkala seruan
hijrah dikumandangkan beliau adalah termasuk serang yang tampil melaksanakan perintah sehingga
beliau dua kali berhijrah, ke negeri 0abasyah dan Madinah.
&eunggulan sahabat Utsman semakin tampak pada beberapa keadaan penting di masa
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang saat itulah figur Utsman dikenal sebagai salah satu
sahabat yang tidak disebut melainkan kebaikan. $i saat musim pa"eklik panjang, kemiskinan dan
kefakiran menjadi bagian bagi setiap kaum muslimin. $i saat itu pula Rasulullah shallallahu alaihi wa
sallam menyerukan seruan jihad dan beliau tengah menyiapkan pasukan besar untuk diberangkatkan
dalam -erang 4abuk mela%an pasukan Rma%i.
-asukan itu disebut jaisyul usroh karena sulitnya kndisi materi para sahabat pada saat itu.
Namun, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tetap mendrng para sahabatnya untuk berinfak dan
bersedekah dalam rangka menyiapkan pasukan besar tersebut. 0ingga Nabi shallallahu alaihi wa
sallam mengatakan,
(Barang siapa yang menyiapkan jaisyul usyroh, maka baginya surga.+
4iba-tiba datanglah serang saudagar kaya yang derma%an dialah Utsman bin Aan memba%a
kepingan-kepingan dinar berjumlah <=== dinar lalu diberikan di hadapan Rasulullah shalallahu alaihi
wa sallam. Sambil memeganginya keluarlah u"apan yang masyhur dari bibir Nabi shallallahu alaihi
wa sallam yang mulia,
!"idaklah memudharatkan Utsman apa yang ia lakukan setelah ini#$
$an juga pada saat jumlah kaum muslimin semakin bertambah dan Masjid Naba%i serasa tidak
dapat lagi menampung jamaah, maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
(Barang siapa membeli lokasi milik keluarga ulan lalu menambahkan untuk perluasan masjid dengan
kebaikan maka ia kelak di surga.+ >alu Utsman membelinya dari kantng uang miliknya lalu tanah itu
di%akafkan untuk masjid.
$emikian juga tatkala Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam hijrah ke Madinah maka tidak
dijumpai air ta%ar ke"uali dari sumur rumah. >alu Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
(Barang siapa membeli sumur dan menjadikan gayung miliknya bersama dengan gayung milik kaum
muslimin maka kelak ia di surga.+ Mendengar u"apan tersebut Utsman pun segera membelinya.
&emudian satu hal yang tidak bleh dilupakan 6 yang menambah kemuliaan sahabat Utsman,
beliau adalah serang mu%alim yang "inta kepada Alquran. &e"intaannya terhadap Alquran telah
membuahkan hasil yang senantiasa dikenang hingga hari kiamat, peristi%a pengumpulan Alquran dan
penyeragaman ba"aan adalah bukti nyata bagi serang yang mau merenunginya. Beliaulah sahabat
yang telah meri%ayatkan sabda Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam,
(&ebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Alquran dan mengajarkannya.+
$an suatu hari Utsman memanggil rang-rang, lalu ber%udhu di hadapan mereka, kemudian
beliau mengatakan, (Barang siapa yang ber%udhu semisal %udhuku ini lalu shalat dua rakaat dan tidak
berbin"ang-bin"ang di dalamnya, maka Allah &ubhanahu wa "a%ala akan mengampuni dsa-dsanya
yang telah lalu.+
Beliau juga sering memperingatkan manusia dari bahaya dusta atas nama agama, dari beliaulah
diri%ayatkan sabda Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, (Barang siapa yang berdusta atas
namaku dengan sengaja maka silakan mengambil tempat duduk di neraka#+
$an masih banyak lagi keutamaan-keutamaan beliau yang lain, namun tidak ada yang lebih
menggembirakan dari itu semua dibandingkan persaksian Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam
bah%a Utsman adalah min ahlil jannah !salah satu penghuni surga#.
$ari Abu Musa al-Asy*ari beliau berkata, (Suatu hari Nabi shallallahu alaihi wa sallam masuk
ke sebuah kebun dan beliau memerintahku untuk menjaga pintu kebun tersebut, maka datanglah
serang laki-laki meminta i)in untuk masuk maka Nabi shallallahu alaihi wa sallam mengatakan,
?'zinkanlah ia masuk dan berikan kabar gembira kepadanya berupa surga.* 4ernyata ia adalah Abu
Bakr.
>alu datang serang laki-laki yang lain dan meinta i)in untuk masuk, lalu Nabi shallallahu
alaihi wa sallam mengatakan, ?'zinkanlah ia masuk dan berikan kabar gembira kepadanya berupa
surga.* 4ernyata dia adalah Umar.
&emudian datang lagi serang yang lain meminta i)in untuk masuk, namun sejenak Nabi
shallallahu alaihi wa sallam terdiam, lalu beliau mengatakan, ?'zinkanlah ia masuk dan berikan kabar
gembira kepadanya berupa surga atas bala yang akan menimpanya.* 4ernyata dia adalah Utsman bin
Affan.+
'shaq bin Raha%aih mengatakan, (4idak ada serang pun sepeninggal Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam rang yang paling baik di muka bumi ini ke"uali Abu Bakr, dan tidak ada rang yang
lebih baik sepeninggalnya ke"uali Umar, dan tidak ada rang yang lebih baik sepeninggalnya ke"uali
Utsman, serta tidak ada rang yang lebih baik dan lebih mulia sepeninggalnya ke"uali Ali.+
Gelombang Fitnah
Merupakan mukji)at kenabian, apa yang disabdakan Nabi shallallahu alaihi wa sallam pasti
terjadi. Abu 0urairah telah meri%ayatkan bah%a Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
(&esungguhnya kalian akan menjumpai setelahku itnah dan perselisihan atau perselisihan dan
itnah#$ Maka berkata salah serang, (>alu kepada siapa kami akan memihak@+ Nabi shallallahu
alaihi wa sallam bersabda, (Berpegangteguhlah kalian kepada al-Amiin ini dan sahabat-sahabatnya.+
>alu beliau mengisyaratkan kepada Utsman.+
Maka atas apa yang telah dikabarkan leh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dan Utsman
pun mengetahui bah%a kelak ia akan dibunuh se"ara )alim, dan rang-rang yang keluar darinya akan
menghalalkan darahnya adalah rang-rang munafik. Apa yang disabdakan Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam benar-benar terjadi, setelah beliau diangkat menjadi &halifah kaum muslimin yang
sah, beliau banyak menuai prtes, banyak menerima kritikan dan tuduhan dari para pemberntak. Api
itu makin menghalalkan darah Utsman. $i antara tuduhan-tuduhan keji mereka:
Pertama: mereka menuduh Utsman tidak berlaku adil dalam pengangkatan para pejabatnya
karena ia mengutamakan keluarganya dan men"pt jabatan sebagian sahabat kibar !senir#, serta
menggantinya dengan rang-rang yang lebih muda umurnya.
a!aban atas tu"uhan tersebut#
Adapun penggantian jabatan dari sahabat senir kepada para pemuda, maka sungguh bagi
beliau terdapat panutan yang baik sebelumnya. Bukankah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
juga pernah menyiapkan pasukan besar untuk memerangi Rma%i lalu beliau menunjuk panglimanya
adalah Usamah bin 3aid yang tatkala itu masih berusia belia, sedang di belakangnya banyak para
sahabat senir seperti Abu Bakr dan UmarA@@ dan sebelum pasukan besar tersebut diberangkatkan
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam terlebih dahulu meninggal dunia.
Apa reaksi manusia tatkala itu, mereka datang kepada Umar untuk membujuk Abu bakar, agar
ia men"pt jabatan Usamah bin 3aid sebagai panglima, maka sahabat Abu Bakr marah besar dan
mengatakan kepada Umar, (Bahai Umar, ia adalah rang yang telah diangkat langsung leh Rasulullah
shalallahu alaihi wa sallam, lalu engkau memintaku untuk men"ptnya@CC+
Al-'mad 'bnu &atsir mengatakan, (Utsman adalah serang yang berakhlak mulia, sangat
pemalu, dan derma%an. Beliau sering mendahulukan keluarga dan kerabat-kerabatnya karena Allah
&ubhanahu wa "a%ala dalam rangka untuk ta%liul qulub !melunakkan hati#, untuk suatu tujuan yang
kekal melalui perkara-perkara dunia yang fana sebagaimana Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
juga telah memberi suatu kaum dan tidak memberikan kepada kaum yang lain untuk suatu tujuan agar
mereka mendapat hidayah dan iman, dan sungguh untuk tujuan ini suatu kaum memahaminya, tidak
sebagaimana kaum &ha%arij telah melakukan prtes atas apa yang diperbuat leh Rasulullah
shalallahu alaihi wa sallam.+
Ke"ua: beliau dituduh telah membuat perkara baru yang tidak ada "nth sebelumnya seperti
pengumpulan ayat-ayat Alquran dalam sebuah mushaf, beliau tidak meng-qashar shalat tatkala di Mina,
dan beliau menambahkan ad)an menjadi dua kali pada hari Dumat.
a!aban atas tu"uhan tersebut#
Adapun beliau membakar seluruh mushaf dan menjadikan satu mushaf saja yang disepakati
maka justru para ulama memandang hal itu adalah perbuatan mulia yang menjadikan kemuliaan bagi
sahabat Utsman, karena berarti beliau telah memupus benih-benih perpe"ahan di tubuh kaum muslimin
perihal ba"aan kitab su"i mereka.
>ihatlah apa tindakan Abu 0urairah setelah Utsman melakukan apa yang beliau lakukan
terhadap Alquran lalu sahabat Abu 0urairah menemuinya seraya mengatakan, (Sungguh engkau telah
benar dan men""ki kebenaran.+
Adapun tatkala di Mina beliau shalat sempurna dan tidak meng-qashar, maka beliau menja%ab
sendiri tuduhan tersebut, (&etahuilah, yang demikian adalah karena aku mendatangi suatu negeri yang
di dalamnya terdapat keluargaku, sehingga aku menyempurnakannya karena dua asalan bermukin dan
menjenguk keluarga.+
$an Al-0afi)h telah menukil dari Al-'man a)-3uhri beliau mengatakan, (Utsman shalat
sempurna di Mina empat rakaat karena rang badui !Arab pegunungan# di tahun itu sangatlah banyak,
maka Utsman hendak mengajari mereka bah%a shalat !)huhur dan Ashar# adalah empat rakaat.+
Adapun tentang beliau menambahkan ad)an sebelum Dumat karena beliau memandang terdapat
maslahat yang menuntut akan hal tersebur, karena kta Madinah semakin luas dan rang-rang
semakin banyak sehingga ad)an tersebut adalah tanda bah%a shalat Dumat akan segera ditegakkan.
Al-'mam al-Bukhari meri%ayatkan dari Saib bin 5a)id bah%a Utsman menambahkan ad)an
kedua pada masanya karena tatkala itu manusia yang tinggal di Madinah sudah sangatlah banyak.
$an seandainya perbuatan itu munkar maka pasti akan diingkari leh para sahabat senir yang
tatkala itu masih hidup. &alau demikian keadaannya, maka hal itu merupakan salah satu sunah
khulafaur rasyidin dan sunah mereka adalah termasuk sunah Nabi shallallahu alaihi wa sallam yang
kita diperintah untuk berpegang teguh dengannya.
Ketiga: Beliau di"ela karena beberapa tindakan di antaranya karena beliau telah absen dalam
-erang Badar, dan ketika -erang Uhud beliau termasuk rang-rang yang ikut lari ke belakang dan
beliau tidak ikut dalam Bai*at Ridh%an.
Sahabat Abdullah bin Umar telah menja%ab tuduhan-tuduhan tersebut sebagaimana yang telah
diri%ayatkan leh Al-'mam Al-Bukhari:
Serang laki-laki datang dari Mesir untuk berhaji, lalu ia melihat suatu kaum tengah duduk-
duduk. 'a bertanya, (Siapa mereka@+ >alu dija%ab, (Mereka adalah rang-rang 2uraisy.+ 'a berkata,
(Siapa syaikh mereka@+ Mereka menja%ab, (Abdullah bin Umar.+ >alu ia bertanya, (Bahai Abdullah
bin Umar, aku akan menanyakan beberapa hal kepadamu.
Apakah engkau tahu bah%a Utsman telah lari dalam -erang Uhud@+ Beliau menja%ab, (Benar.+
'a melanjutkan, (Apakah engkau tahu bah%a ia juga telah absen dari -erang Badar@+ Beliau menja%ab,
(Benar.+ 'a bertanya lagi, (Apakah engkau tahu bah%a ia juga telah absen dalam Bai*at Ridh%an@+
Beliau menja%ab, (Benar.+ >alu laki-laki itu mengatakan, (Allahu AkbarCC+
'bnu Umar mengatakan, (&emarilah, aku akan jelaskan kepadamu. Adapun Utsman telah lari
dalam -erang Uhud maka aku bersaksi bah%a Allah &ubhanahu wa "a%ala telah memaafkannya,
karena Allah &ubhanahu wa "a%ala berfirman,
E
F
GH IJ
K
LF MN
O
PK Q
K
R ST U
I
E
V
WO X
V
YK Q
O
R ZNKYK [V \
K
]
K
^
K
RM_O`
K
a
K
Zb
K
c
I
dV _Ke
I
SO Zf
K
GVg
T
]R E
O
WO ]
T
hK iKjV R Zk
K
l
T
U
I
S
I
Zd
K
kV m
K
]
V
R n\
K
iK]
V
R o
K
MV pK E
V
q
O
XbI RMV ]
T
M
K
rK sK ptI]
T
R ST U
I
(&esungguhnya orang-orang yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya
saja mereka digelin(irkan oleh setan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka perbuat )di
masa lampau* dan sesungguhnya Allah telah memberi maa kepada mereka# &esungguhnya Allah
Maha +engampun lagi Maha +enyantun.+!2.S. Ali-'mran: <11#
Adapun beliau absen dalam -erang Badar karena tatkala istri beliau yaitu putri Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam sedang sakit keras, sehingga ia dii)inkan untuk tidak hadir dalam
peperangan. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengatakan kepadanya, (Sesungguhnya bagimu
seperti pahalanya rang yang ikut menyaksikan -erang Badar.+
$an mengenai absennya beliau dalam Bai*at Ridh%an karena seandainya ada rang yang lebih
mulia dari Utsman di Mekah maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam akan mengutusnya ke
Mekah, maka tatkala Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengutusnya, beliau mengatakan ini
adalah bai*atnya Utsman.+ Setelah itu 'bnu Umar mengatakan kepada laki-laki tersebut, (Sekarang
pergilah engkau.+
$afatnya Utsman bin Affan Khalifah
4atkala syubhat-syubhat 6 yang hakikatnya lemah tersebut 6 tidak dapat terbendung maka api
keben"ian telah menyulut pada hati-hati para pemberntak. Akhirnya, mereka datang ke Madinah dan
mengepung rumah Utsman. Mereka meminta agar Utsman meninggalkan kekhalifahannya atau mereka
akan membunuhnya.
Namun, 'bnu Umar segera masuk menemui Utsman dan mendrngnya agar ia jangan sampai
menanggalkan kekhalifahannya karena berarti itu telah membuat sunah yang jelek, sehingga setiap kali
manusia tidak menyenangi pemimpinnya, maka mereka akan men"pt paksa kepemimpinan tersebut.
Utsman pun menyadari bah%a inilah fitnah yang sejak jauh-jauh hari telah diberitakan leh Rasulullah
shalallahu alaihi wa sallam. &arena itu, Utsman hanya bisa bersabar dan menyerahkan urusannya
kepada Allah &ubhanahu wa "a%ala.
Akhirnya, rang-rang &ha%arij tersebut memanjat rumah Utsman, lalu pedang-pedang mereka
mengalirkan darah Utsman yang su"i sedang beliau tengah berpuasa dan memba"a kitabullah, hingga
tetesan darah pertama tatkala memba"a,
E
O
GHId
K
]
V
R uO GkI `T ]R M
K
vO ^
K
Q
O
R E
O
WO q
K
GNIq
V
GK`
K
w
K
(Maka Allah akan memelihara kamu dari mereka# ,an ,ialah yang Maha mendengar lagi Maha
Mengetahui.+ !2.S. Al-Baqarah: <;x#
$i malam hari sebelum Utsman meninggal dunia, ia bermimpi bertemu Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam dan beliau mengatakan, (-ahai Utsman, berbukalah bersama kami#+ $an tatkala
shubuh ia berpuasa dan meninggal dunia di hari itu juga.