ATURAN DATABASE

A. Aturan Umum
Tabel-tabel dalam database akan terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu Public dan
Private.

A.1. Tabel Public
Yang dimaksud dengan kelompok Public adalah tabel-tabel yang akan digunakan oleh
lebih dari satu aplikasi dalam sebuah perintah SELECT langsung (bukan LEFT JOIN).
Sebagai contoh tabel-tabel yang memiliki data:
Daftar Sekolah Menengah Atas
Referensi agama

Untuk tabel-tabel yang berhubungan dengan framework, dalam hal ini adalah GTFW,
akan termasuk dalam kelompok tabel Public.

A.2. Tabel Private
Yang dimaksud dengan kelompok Private adalah tabel-tabel yang dimiliki secara sepihak
oleh sebuah aplikasi. Tabel-tabel tersebut dibuat dan diubah, serta digunakan hanya pada
aplikasi bersangkutan.
Sebagai contoh tabel-tabel tersebut adalah tabel yang menyimpan data-data:
Riwayat Pendidikan Pegawai

B. Aturan Penamaan Tabel
Penamaan tabel dalam database akan mengikuti aturan sebagai berikut:

1. Setiap tabel akan memiliki prefix yang menyatakan ruang lingkup aplikasi yang
menggunakan.
Daftar prefix bagi tabel-tabel publik dapat pada tabel di bawah ini. Selanjutnya untuk
prefix bagi tabel public akan diberikan notasi [px_pub]

Public Area

[px_pub]

Framework GTFW

gtfw_

Public non-framework

pub_



Daftar prefix bagi tabel-tabel private dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Selanjutnya
untuk prefix bagi tabel private akan diberikan notasi [px_priv]

Aplikasi

[px_priv]

gtSDM sdm_
2. Infix akan diberikan pada tabel-tabel yang memiliki tujuan khusus pembuatannya.
Posisi infix adalah setelah prefix dan sebelum nama deskriptif tabel.Aturan untuk
infix dan tujuan tabel dapat dilihat pada tabel di bawah.


Tujuan

[infix]

Tabel Referensi

_ref_

3. Suffix akan diberikan pada tabel-tabel yang secara struktural merupakan turunan
daripada sebuah tabel induk. Pemberian suffix dilakukan setelah nama tabel induk.
Aturan untuk notasi Suffix akan tergantung pada relasi antara tabel tersebut dengan
induknya, disebutkan pada tabel di bawah ini.


Relasi

[suffix]
Master-Detail

_ detail