SMA NEGERI 2 KUNINGAN Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup
Disusun oleh: Rina Dewi Nur Pitriani XI IPS 4
SMA NEGERI 2 KUNINGAN JALAN ARUJI KARTAWINATA NO. 16 KUNINGAN JAWA BARAT
KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan karunia dan nikmat bagi umat-Nya. Alhamdulilaah Makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup khususnya mengenai Kebersihan, Ketertiban, & Keindahan , karena terbatasnya ilmu yang dimiliki oleh penulis maka makalah ini jauh dari sempurna untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Tidak lupa penulis sampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang telah turut membantu dalam penyusunan Makalah ini. Semoga bantuan dan bimbingan yang telah diberikan kepada kami mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT. Amin Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi pembaca.
Penulis
i DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................................................................. ii
BAB 1. PENDAHULUAN ........................................................................................................................... 1 1.1 LATAR BELAKANG ..................................................................................................................... 1 1.2 PERUMUSAN MASALAH .................................................................................................................... 2 1.3 TUJUAN .. 2 BAB 2. ISI TEORI . 3 2.1 PENGERTIAN LINGKUNGAN HIDUP . 3 2.2 PENGERTIAN KEBERSIHAN, KEINDAHAN, KETERTIBAN . 4 BAB 3. PEMBAHASAN 3.1 JENIS KEGIATAN 5 3.2 HASIL KEGIATAN .. 6 BAB 4. PENUTUP .. 9 4.1 KESIMPULAN .. 9 4.2 SARAN 10
DAFTAR PUSTAKA . 11
ii BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Pada umumnya manusia bergantung pada keadaan lingkungan disekitarnya yaitu berupa sumber daya alam yang dapat menunjang kehidupan sehari-hari. Sumber daya alam yang utama bagi manusia adalah tanah, air, dan udara. Tanah merupakan tempat manusia untuk melakukan berbagai kegiatan. Air sangat di perlukan oleh manusia sebagai komponen terbesar dari tubuh manusia. Selain itu,udara merupakan sumber oksigen yang alami bagi pernafasan manusia. Lingkungan yang sehat akan terwujud apabila manusia dan lingkungannya dalam kondisi yang baik. Salah satunya Kebersihan Keindahan & ketertiban seperti pada keadaan lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan, yang saat ini sedang melakukan perombakan bangunan untuk menunjang kegiatan belajar, tentunya akan mempengaruhi Kebersihan,Keindahan & Ketertiban di sekolahnya. Untuk itu penulis ingin menyusun makalah mengenai keadaan lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan, dengan judul Kebersihan, Keindahan & Ketertiban SMA Negeri 2 Kuningan
1 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan pada latar belakang yang telas dijelaskan, maka dapat dibuat perumusan masalah sebagai berikut:
Masalah apa saja yang terjadi pada lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan? Apa dampak yang ditimbulkan dari masalah lingkungan hidup tersebut? Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkunganhidup?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan yang dari penulisan makalah ini yaitu :
Untuk mengetahui masalah apa yang terjadi di lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan. Untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari masalah di lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan. Untuk mengetahui uapaya apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkungan di SMA Negeri 2 Kuningan.
2 BAB 2 ISI TEORI 2.1 Pengertian Lingkungan Hidup
Lingkungan Hidup adalah suatu kesatuan hidup antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.
Lingkungan Hidup terdiri dari dua bagian, yakni: Lingkungan Hidup Abiotik dan Lingkungan Hidup Biotik. 1. Lingkungan Hidup Biotik adalah segala yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, bunyi.
2. Sedangkan Lingkungan Hidup biotik adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan, hewan,manusia dan mikro-organisme (virus dan bakteri). Hubungan Kehidupan dari lingkunganhidup itu disebut Ekosistem Manusia, yang terdiri atas pikiran dan rasa dimana keduanya harus digunakan. Rasa menjadi penting digerakkan terlebih dahulu, karena seringkali dilupakan. Bagaimana memulai pendidikan lingkungan hidup? Pendidikan Lingkungan Hidup harus dimulai dari HATI.Tanpa sikap mental yang tepat, semua pengetahuan dan keterampilan yang diberikan hanyaakan menjadi sampah semata. Pendidikan Lingkungan Hidup dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang lingkungan hidup yang berada di sekitar kita
3 2.2 Kebersihan, Keindahan, & Ketertiban Kebersihan Keindahan dan Ketertiban merupakan suatu bentuk kesinambungan yang selalu ada dalam lingkungan. Kebersihan Keindahan dan Ketertiban merupakan komponen untuk menentukan apakah lingkungan sekitar kita sudah baik atau kurang, bahkan masih kotor. Untuk membangkitkan kesadaran manusia terhadap lingkungan hidup di sekitarnya, proses yang paling penting dan harus dilakukan adalah dengan menyentuh hati. Jika proses penyadaran telah terjadi dan perubahan sikap dan pola pikir terhadap lingkungan telah terjadi,maka dapat dilakukan peningkatan pengetahuan dan pemahaman mengenai lingkungan hidup,serta peningkatan keterampilan dalam mengelola lingkungan hidup.
4 BAB 3 PEMBAHASAN
3.1 Jenis Kegiatan Jenis kegiatan yang dilakukan penulis yaitu dengan pengamatan secara langsung. Kegiatan ini dilakukan pada :
Hari : Kamis Tanggal : 24 Oktober 2012 Tempat : SMA Negeri 2 Kuningan
5 3.2 Hasil Kegiatan Menurut pengamatan saya lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan masih belum bias dikatakan bersih indah dan tertib sepenuhnya. Hal ini dikarenakan, menurut pengamatan saya, masih banyak ditemukan sampah di sembarang tempat, masih ada genangan air kotor di selokan, dan air tercemar di dalam kolam, selain itu masih ada pula siswa siswi yang kesiangan, melanggar peraturan tata tertib sekolah dll. Hal ini menunjukan bahwa kebersihan keindahan dan ketertiban di SMA Negeri 2 Kuningan masih bisa dibilang minim.
6
4 Masalah lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan Masalah yang terjadi pada lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan yaitu : 1. Membuang sampah sembarang, masih banyak terdapat sampah berserakan dimana-mana. 2. Tercemarnya air kolam, terlihat jelas bahwa air kolam di dekat mesjid dan di dekatkantor berwarna hijau. 3. Jika hujan deras, sering terjadi banjir hingga air banjir itu masuk kedalam kelas yang terdapat didaerah kota. 4. Coretan-coretan, seperti pada wc, meja dan sejumlah dinding kelas. 5. Sarana yang rusak, namun dibiarkan terbengkalai. Seperti tempat cuci tangan. 6. Belum berlakunya system point untuk siswa/siswi yang melanggar tata tertib.
Dampak masalah lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan Dampak yang ditimbulkan dari masalah lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan yaitu : 1. Banyak lalat yang mengerumuni sampah, dan mengundang bau tak sedap, yang menyebabkan pencemaran udara. 2. Adanya jentik-jentik nyamuk pada genangan air. 3. Tidak indah untuk dipandang jika RSMABI banyak terdapat coretan dimana-mana. 4. Banyak siswa/siswi yang tidak jera untuk melanggar tata tertib, karena system point belum berjalan. 5. Daerah kota menjadi gersang, semenjak pohon-pohon ditebang.
7 Upaya mengatasi masalah lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan yaitu : 1. Menetapkan system point, dan denda untuk yang melanggar peraturan. 2. Diadakannya JUMSIH (JumatBersih). Yang waktu pelaksanaan nya dapat dibagi dalam satu bulan. Minggu pertama dilakukan oleh siswa siswi kelas X. Minggu kedua oleh siswa siswi kelas XI. Minggu ketiga oleh siswa siswikelas XII. Dan minggu terakhir oleh semua warga SMA Negeri 2 Kuningan. 3. Diberikan sanksi yang tegas apabila membuang sampah sembarangan. 4. Adanya denda dikelas bagi yang tidak piket. 5. Menulis nama latin dan nama asli tumbuhan yang ada di SMA Negeri 2 Kuningan, agar terlihat rapih dan indah, serta sebagai sarana menambah wawasan. 6. Menetapkan system point bagi siswa yang melanggar peraturan, agar ketertiban dapat lebih ditingkatkan kembali. 7. Ditanamnya kembali pohon-pohon di daerah kota, tetapi tidak dengan system seperti sekarang ini. Sehingga daerah menjadi sejuk kembali seperti dahulu.
Demikian saya membuat saran agar terciptanya kondisi lingkungan yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Terutama untuk lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan.
8 BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini yaitu bahwa kebersihan keindahan dan ketertiban merupakan komponen yang menjadi dasar pengukuran dari suatu lingkungan. Lingkungan dapat dikatakan baik apabila ke tiga komponen itu ada. Namun lingkungan di katakan kotor apabila ketiga komponen tersebut tidak ada. Seperti di lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan, menurut pengamatan, jelas bisa dikatakan bahwa lingkungan SMA Negeri 2 Kuningan masih kurang baik.
9 4.2 Saran Saran yang dapat saya sampaikan yaitu kita sebagai manusia harus menyadari bahwa lingkungan sangat berperan penting dalam kelangsungan hidup kita. Untuk itu kita harus menyadarinya dari hati kita sendiri. Karena kita hidup sangat bergantung kepada alam, jika alam rusak, apakah kita mampu untuk bertahan hidup? Jadikanlah kebersihankeindahan dan ketertiban sebagai komponen dasar dalam membentuk lingkungan yang baik.