Media Sosial Untuk Memajukan Indonesia

Oleh Firmansyah W.H.

Berikan aku 10 pemuda, dan aku akan mengguncang dunia.
Begitulah kurang lebih sebuah kalimat yang diucapkan oleh Bung Karno saat membakar semangat para
pemuda, yang membuat bulu kuduk siapapun yang mendengarnya akan berdiri. Dengan hal itu pula dia
mampu menjadikan Indonesia merdeka.
Namun disadari atau tidak, sekarang ini tidak lagi memerlukan 10 pemuda untuk merubah dunia atau
memajukan Indonesia. Bahkan kita sendiri dapat mengubah dunia dan memajukan Indonesia lewat
tempat duduk kita. Kita hanya perlu menggunakan teknologi yang ada untuk melakukanya, yaitu media
sosial.
Kekuatan media sosial itulah yang sudah diterapkan oleh berbagai orang di belahan dunia untuk
melakukan perubahan besar terhadap lingkungan, bahkan negaranya. Protes-protes di negara timur
tengah yang diketahui dikoordinasikan melalui media sosial twitter hingga penggunaan media youtube
sebagai saluran komunikasi satu arah pejuang kemerdekaan di afrika yang menarik perhatian dunia.
Memang dalam menggunakan media sosial untuk merubah dunia atau memajukan Indonesia tersebut
tidak musti harus seekstrim contoh-contoh diatas, namun dapat dilakukan dengan cara yang lebih
sederhana namun memiliki efek domino yang besar terhadap perubahan itu sendiri.
Kita bisa mulai untuk merubah lingkungan kita dengan hal-hal sederhana, seperti mengajak teman-
teman untuk mencuci tangan dengan benar melalui media sosial yang ada, misalkan twitter dengan
kultwit-kultwitnya. Walaupun terlihat sepele, tetapi apabila dilakukan oleh berjuta rakyat Indonesia,
maka akan terjadi perubahan yang besar pula, khususnya di bidang kesehatan.
Bayangkan apabila rantai bisnis paling bontot di negeri ini misalnya petani, dapat menerima informasi
harga dengan mudah. Mereka tidak akan lagi ditekan dan ditipu oleh tengkulak-tengkulak nakal.
Bayangkan apabila informasi wabah penyakit dapat disampaikan ke pihak terkait dengan lebih cepat,
bahkan lebih cepat dari penyebaran penyakit itu sendiri, maka semua orang akan sehat. Bayangkan
apabila demonstrasi tidak perlu lagi turun ke jalan, merusak fasilitas umum dan mengganggu
kepentingan banyak orang, maka Indonesia akan lebih maju dan aman.
Bayangkan apabila setiap orang, setiap pemuda di Indonesia memiliki ide-ide kreatif yang dapat
memajukan Indonesia lewat media sosial yang notabene sangat murah dan populer. Maka ini akan
menekan biaya-biaya pemerinah untuk melakukan penyuluhan dan program lain yang kadang kurang
efektif.
Jadi jangan tunggu pemerintah untuk maju, jangan hanya bisa menjadi warga negara yang pintar protes
tapi tidak berbuat apa-apa. Stop pesimis negara kita tidak akan maju dan mari kita katakan dengan
lantang dan bersama-sama,
Berikan aku satu akun twitter dan aku akan mengguncang dunia.