Anda di halaman 1dari 18

Sejarah Bola Basket , Asal Usul Bola Basket Serta Tehnik

Bola Basket

Ukuran Lapangan Basket Internasional




A. Ukuran lapangan basket resmi versi National Basketball Association, Amerika
1. Panjang lapangan 94 ft/ 28.65 meter
2. Lebar lapangan 50 ft/ 15.24 meter
3. Area terlarang dari wilayah keranjang 4 ft/ 1.22 meter
4. Diameter lingkaran tengah lapang 12 ft/ 3.66 meter
5. Jarak garis 3 angka dari keranjang 23.75 ft/ 7.24 meter
6. Jarak garis lemparan bebas dari papan belakang 15ft/4.57 meter
B. Peraturan bola basket :
1. 5 orang pemain
2. 5 orang cadangan.
3. Wasit 1 disebut Referee.
4. Wasit 2 disebut Umpire.
5. Waktu permainan 4 X 10 menit.
6. Terbagi 4 babak.
7. Waktu istirahat selama 10 menit.
8. 2 babak tambahan pada skor sama, istirahat masing-masing dua menit.
9. Waktu untuk lemparan ke dalam, yaitu 5 detik.
C. Aturan dan ukuran umum lainnya :
1. Keliling bola basket adalah 75 cm - 78 cm.
2. Berat bola adalah 600 - 650 gram.
3. Tinggi pantul bola dari ketinggian 1,80 meter adalah 1,20 - 1,40 meter.
4. Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter.
5. Lebar papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter.
6. Panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter.
7. Lebar papan pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.
8. Jarak lantai sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75 meter.
9. Jarak papan pantul bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter.
10. Ring basket memiliki panjang 0,40 meter.
11. Jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter.
12. Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter.
13. Ukuran lebar garis tengah lingkaran, yaitu 0,05 meter.
14. Panjang garis akhir lingkaran daerah serang, yaitu 6 meter.
15. Panjang garis tembakan hukuman, yaitu 3,60 meter.






SEJ ARAH BASKET
OLAHRAGA BOLA BASKET

Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan
masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola
ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan
di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola
basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan
pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.

Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat
dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika Selatan, Eropa Selatan,
Lithuania, dan juga di Indonesia.

Sejarah perkembangan Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak
sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith., seorang guru
Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional
di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield, Massachusetts, harus
membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa
liburan musim dingin di New England.Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan
saat kecil di Ontario,Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola
basket pada 15 Desember 1891.

Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang
cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa
peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan
meminta para siswanya untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu.
lapangan bola basket
ukuran papan basket

Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892
di tempat kerja Dr. James Naismith.Basket ball(sebutan bagi olahraga ini dalam bahasa
Inggris), adalah sebutan yang digagas oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi
segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatiknya ditempatkan di seluruh
cabang YMCA di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan
di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.

Pada awalnya,setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble,sehingga bola hanya
dapat berpindah melalui pass (lemparan). Sejarah peraturan permainan basket diawali dari 13
aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith. Aturan dasar tersebut adalah sebagai
berikut.

1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan,
tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan
bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut
berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh
lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal
pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan
dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa pendiskualifikasian
pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila
pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain
pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada
masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.
6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju),
melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan
pada aturan 5.
7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan
dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik
oleh lawan).
8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam
keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu
gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan
keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan
dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat
tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan.
Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila
ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila
salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat
memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
10. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah
pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut.
Wasit memiliki hak penuh untuk mendiskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran
sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.
11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap
telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu
berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit
13. Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.

Pada Agustus 1936, saat menghadiri Olimpiade Berlin 1936, ia dinamakan sebagai Presiden
Kehormatan Federasi Bola Basket Internasional. Terlahir sebagai warga Kanada, ia menjadi
warga negara Amerika Serikat pada 4 Mei 1925.

Naismith meninggal dunia 28 November 1939, kurang dari enam bulan setelah menikah
untuk kedua kalinya.

Sejarah Bola Basket Indonesia

Cina menjadi salah satu sasaran pengembangan olahraga basket oleh YMCA. Diutuslah Bob
Baily ke Tientsien (1894) guna memperkenalkan olahraga baru ini.
Sejak itu, Cina mulai memainkan olahraga ini. Selain Cina, negara Asia lain yang dijamah
permainan basket untuk kesempatan pertama adalah Jepang (1900) dan Filipina (1900).
Bagaimana bola basket bisa sampai masuk ke Indonesia?
Pada tahun 1920-an, gelombang perantau-perantau dari Cina masuk ke Indonesia. Mereka
pun membawa permainan basket yang sudah dua dasawarsa dikembangkan di sana.
Para perantau itu membentuk komunitas sendiri termasuk mendirikan sekolah Tionghoa.
Akibatnya, basket cepat berkembang di sekolah-sekolah Tionghoa.
Di sekolah-sekolah Tionghoa itu, bola basket menjadi salah satu olahraga wajib yang harus
dimainkan oleh setiap siswa. Tidak heran jika di setiap sekolah selalu ada lapangan basket.
Tidak heran juga jika pebasket-pebasket yang menonjol penampilannya berasal dari kalangan
ini.
Pada era 1930-an perkumpulan-perkumpulan basket mulai terbentuk. Kota-kota besar seperti
Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Medan; menjadi sentral berdirinya
perkumpulan basket ini.
Di Semarang misalnya. Pada tahun 1930 sudah ada perkumpulan seperti Chinese English
School, Tionghwa Hwee, Fe Leon Ti Yu Hui, dan Pheng Yu Hui (Sahabat). Sahabat adalah
klub asal Sony Hendrawan (Liem Tjien Sion), salah satu legenda basket Indonesia.
Usai Proklamasi Kemerdekaan, 17 Agustus 1945, olahraga basket mulai dikenal luas di kota-
kota yang menjadi basis perjuangan seperti Yogyakarta dan Solo. Pada PON (Pekan Olahraga
Nasional) I (1948) di Solo, bola basket dimainkan untuk pertama kali di level nasional.
Peserta PON I masih terbatas pada putra terkuat dari masing-masing 'Karesidenan', dan juga
perkumpulan-perkumpulan dengan pemain pribumi seperti PORI Solo, PORI Yogyakarta,
dan Akademi Olahraga Sarangan.
Namun harus diakui bahwa untuk teknik permainan, kemampuan regu-regu Karesidenan
yang terdiri dari para pemain Tionghoa jauh lebih tinggi daripada pemain pribumi.
Pada tahun 1951 saat pergelaran PON II, basket sudah dimainkan untuk putra dan putri. Regu
yang dikirim tidak lagi mewakili Karesidenan melainkan sudah mewakili Provinsi. Regu-
regu dari Jatim, DKI Jakarta, Jabar, dan Sumatra Utara adalah kekuatan-kekuatan terkemuka
di pentas PON.
Pada tahun 1951, Maladi -salah satu tokoh olahraga nasional- meminta Tonny Wen dan Wim
Latumeten untuk membentuk organisasi basket di Indonesia. Jabatan Maladi waktu itu adalah
sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
Atas prakarsa kedua tokoh itu maka pada 23 Oktober 1951 dibentuklah organisasi dengan
nama "Persatuan Basketball Seluruh Indonesia".
Pada tahun 1955, diadakan penyempurnaan nama sesuai kaidah Bahasa Indonesia. Nama itu
adalah "Persatuan Bola Basket seluruh Indonesia" disingkat dengan Perbasi. Pengurus
Perbasi yang pertama adalah Tonny Wen sebagai ketua dan Wim Latumeten sebagai
sekretaris.
Tidak Mau Bergabung Dengan terbentuknya Perbasi, apakah perkembangan basket Indonesia
bertambah pesat? Ternyata tidak. Tantangan pertama datang dari perkumpulan Tionghoa
yang tidak bersedia bergabung karena telah memiliki perkumpulan tersendiri.
Untuk memecahkan masalah tersebut, pada tahun 1955 Perbasi menyelenggarakan
Konferensi Bola Basket di Bandung. Konferensi ini dihadiri utusan-utusan dari Yogyakarta,
Semarang, Jakarta, dan Bandung.
Keputusan terpenting Konferensi ini adalah Perbasi merupakan satu- satunya organisasi
induk olahraga basket di Indonesia. Istilah-istilah untuk perkumpulan-perkumpulan basket
Tionghoa tidak diakui lagi. Konferensi ini juga mempersiapkan penyelenggaraan Kongres I
Perbasi.
Perbasi diterima menjadi anggota FIBA pada tahun 1953. Setahun kemudian, 1954, Indonesia
untuk pertama kalinya mengirimkan regu basket di Asian Games Manila.
TEKNI K DASAR BASKET

Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola berada di
antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola agak ke belakang, jari-
jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian belakang bola
yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki membentuk kuda-kuda dengan salah satu
kaki di depan. Badan sedikit condong ke depan dan lutut rileks.

Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan. Bola
dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan rileks. Saat
bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke
belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua
macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan menangkap boka di depan dada.

Mengoper atau melempar bola terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari atas kepala
(over head pass), melempar bola dari dari depan dada (chest pass) yang dilakukan dari dada
ke dada dengan cepat dalam permainan, serta melempar bola memantul ke tanah atau lantai
(bounce pass).

Menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke depan. Caranya yaitu
dengan memantul-mantulkan bola ke lantai dengan satu tangan. Saat bola bergerak ke atas
telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah bola. Tekanlah bola saat mencapai
titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan
pergelangan tangan. Menggiring bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua
cara, yaitu menggiring bola rendah dan menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah
bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan. Menggiring bola tinggi dilakukan
untuk mengadakan serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.


Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan
salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.

Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk
meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan
shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.

Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua langkah
dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.

Fade Away
Fade away adalah tehnik yang mendorong badan kebelakang saat melakukan shoot, sehingga
menyulitkan defender untuk menghadang bola. tehnik ini lumayan susah dilakukan buat
kamu yang baru belajar basket. Bila keseimbangan badan tidak terjaga bisa-bisa terpelanting
dan jatuh kebelakang. Pemain NBA yang sering memakai teknik ini adalah sang legenda
basket seperti Michael Jordan dan Kobe Bryant.
Foto Fade Away Kobe Bryant dan gambar sendiri
Teknik Hook Shoot





Hook Shoot
Hook adalah tehnik yang sangat efektif bila kamu dijaga oleh orang yang lebih tinggi dari
kamu. Yaitu cara menembak dari samping dengan satu tangan. Jadi jarak antara orang yang
menghadang dan kita bias agak jauh. Belakangan tehnik ini sering dipakai oleh Rony
Gunawan Satria Muda Britama waktu melawan Garuda Bandung di Final 2009, dan
keakuratan mencapat 80%.

Teknik Hook Shoot
Teknik Hook Shoot


Jump Shoot
Teknik yang butuh lompatan tinggi, dan akurasi tembakan yang mumpuni. gampang kok
tinggal lompat dan tembak deh!!!.
J UMP SHOOT




SlamDunK
Nahhhh yang namanya slamdunk itu paling ngetop, bikin jantungan, dan dahsyat. sebenarnya
cukup simple, yaitu hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan menghempaskan
tangan ring basket. walaupun simple, tapi untuk orang dengan tinggi 171 cm seperti slam ini
hampir mustahil untuk melakukannya karena lompatannya tidak cukup tinggi.
SLAMDUNK ACTI ON
SLAMDUNK

[slamdunk Michael Jordan]


1.DASAR-DASAR BOLA BASKET

Untuk menjadi pemain yang baik perlu menguasai fumdamental (dasar-dasar teknik, taktik
dan strategi) dari permainan bola basket ini. Dengan menguasai petunjuk serta mengenal
lebih baik dasar-dasar permainan dan peraturan permainan yang berlaku di dunia
internasional, diharapkan mutu permainan yang kita sajikan akan bertambah baik dan makin
maju.
Teknik dasar permainan bola basket terdiri dari beberapa macam cara :
Cara melempar dan menangkap bola
Macam-macam operan dengan dua tangan :
1. The two hand chest pass : operan setinggi dada/ tolakan dada
2. The over head pass : operan atas kepala
3. The bounce pass : operan pantulan
4. The under hand pass : operan ayunan bawah
Macam-macam operan dengan satu tangan :
1. The side arm pass/the base ball pass : operan samping
2. The lop pass : operan lambung
3. The back pass : operan gaetan
4. The jump hand pass : operan lompat

Lemparan tolakan dada dengan dua tangan
Lemparan atau operan ini merupakan lemparan yang sangat banyak dilakukan dalam
permainan. Lemparan ini sangat bermanfaatuntuk operan jarak pendek dengan perhitungan
demi kecepatan dan kecermatan dan kawan penerima bola tidak dijaga dengan dekat. Jarak
lemparan ini antara 5 sampai 7 meter.
Lemparan samping
Lemparan samping berguna untuk operan jarak sedang dan jarak kira-kira antara 8 sampai 20
meter, bisa dilakukan untuk serangan kilat.
Lemparan di atas kepala dengan dua tangan
Operan ini biasanya digunakan oleh pemain-pemain jangkung, untuk menggerakkan bola di
atas sehingga melampui daya raih lawan. Operan ini juga sangat berguna untuk operan cepat,
bila pengoper itu sebelumnya menerima bola di atas kepala.
Lemparan bawah dengan dua dua tangan
Lemparan atau operan ini sangat baik dilakukan untuk operan jarak dekat terutama sekali bila
lawan melakukan penjagaan satu lawan satu.
Lemparan kaitan
Operan kaitan sebaiknya diajarkan setelah lemparan-lemparan yang lain dikuasai. Operan ini
digunakan untuk dapat melindungi bola dan mengatasi jangkauan lawan terutama sekali bagi
lemparan yang lebih pendek dari panjangnya. Ciri lemparan ini : bola dilemparkan di
samping kanan/kiri, terletak di atas telinga kiri/kanan dan penerima ada di kiri kanan
pelempar. Di samping operan-operan tersebut di atas, masih ada lagi macam-macam operan
yang pada hakekatnya adalah merupakan kombinasi dari operan tersebut di atas.
Menangkap
Menangkap bola dapat dilakukan dengan satu tangan atau dengan dua tangan, baik dalam
keadaan berhenti , berjalan maupun dalam keadaan berlari.
Cara memantul-mantulkan bola
Dribbling atau memantul-mantulkan bola (membawa bola) dapat dilakukan dengan sikap
berhenti, berjalan atau berlari. Pelaksanaannya dapat dikerjakan dengan tangan kanan atau
tangan kiri, seperti :
1. Dribble rendah
2. Dribble tinggi
3. Dribble lambat
4. Dribble cepat
Cara memasukkan bola atau menembak (shooting)
Bila dilihat dari posisi badannya terhadap papan maka dapat dibedakan :
1. Menghadap papan (facing shoot)
2. Membelakngi papan (back up shoot)
Sedang cara pelaksanaannya dapat dilakukan dengan sikap berhenti, memutar, melompat dan
berlari.
3. Menghadap papan dengan sikap berhenti :
a. tembakan dua tangan dari dada (two handed set shoot)
b. tembakan dua tangan dari atas kepala (two handed over head set shoot)
c. tembakan satu tangan (one hand set shoot)
d. tembakan satu tangan dari atas kepala (one hand over head shoot)
4. Menghadap papan dengan sikap melompat
a. tembakan lompat dengan dua tangan dari atas kepala (two hand overhead jump shoot)
b. tembakan lompat dengan satulengan (one hand shoot)
5. Menghadap papan dengan sikap lari
a. tembakan lari menyentuh/memantul papan dengan tangan kanan atau kiri (righ/left hand
lay-up shoot).
b. Tembakan lari menyentuk papan dengan dua tangan dari bawah (teo hand under hand lay-
up shoot)
c. Tembakan lari menyentuh papan dengan dua tangan bawah (two hand over head lay-up
shoot)
d. Tembakan lari menyentuh papan dengan satu tangan bawah (one hand under hand lay-up
shoot)
6. Membelakangi papan dengan sikap berhenti
a. tembakan memutar lurus di bawah keranjang (straight turn shoot under basket)
b. tembakan melangkah di bawah keranjang (step bawah shoot under basket)
c. tembakan gaetan (the hock shoot)
d. tembakan ayunan di bawah keranjang dengan kedua tangan (two hand under hand sweep
shoot)
e. tembakan ayunan di bawah keranjang dengan satu tangan (one hand under hand sweep
shoot)
7. Membelakangi papan dengan sikap melompat
a. tembakan melompat di bawah keranjang (up and under shoot)
b. tembakan melompat memutar dengan kedua tangan (one hand jump twist shoot)
c. tembakan melompat memutar dengan satu tangan (one hand jump twist shoot)
Cara berputar (Pivot)
Memutar badan dengan salah satu kaki menjadi as/poros putaran (setelah kita menerima
bola).
a. pivot kemudian dribble (membawa bola)
b. pivot kemudianpassing (melempar bola)
c. pivot kemudian shooting (menembakan bola)
Olah kaki atau gerakan kaki (foot work)
Yang dimaksud dengan olah kaki atau gerakan kaki ialah :
Keterampilan penguasaan gerak kaki di dalam hal :
a. dapat melakukan start dengan cepat dan berhenti dengan segera tanpa kehilangan
keseimbangan
b. cepat mengubah arahgerak baik dalam pertahanan maupun dalam penyerangan.
Menggiring bola dapat dibagi dua :
a. menggiring bola tinggi, gunannya untuk memperoleh posisi mendekati basket lawan.
b. Menggiring bola rendah, gunanya untuk menyusup dan mengacaukan pertahanan lawan,
dan menggiring bola dalam menghadapi lawan.

2.POSISI PEMAIN
Guard
Posisi ini lebih sering berada di luar key hole atau perimeter area. Kebanyakan tim
menempatkan pemain mereka yang plaing kecil dan paling cepat untuk posisi ini.Guard lebih
sedikit beradu kontak fisik dengan pemain lawan dibandingkan dengan posisi forward dan
center. Posisi guard sendiri terdiri dari dua macam; point guard dan shooting guard.
Point guard

Bertugas mengatur permainan dengan mengatur strategi yang akan diterapkan dengan
menerapkan pola-pola permainan yang telah dipelajari oleh timnya. Walaupun handling bola
penting pada posisi manapun, namun banyak yang percaya yang mempunyai kemampuan
dribble paling baik akan cocok menempati posisi ini. Point guard mengatura serangan dan
biasanya mempunyai tipikal melakukan passing yang pertama, jadi akurasi dana passing yang
tepat adalah kunci dari kesuksesan pada posisi ini. Point guard seharusnya menjadi yang
terdepan dalam memberikan assist di dalam timya.
Shooting guard/small forward

Shooting guard, tergantung dari strategi serangannya, akan menjadi pemain yang membantu
bola mengalir dalam serangan, tapi pemain ini juga menjadi penembak utama, dan juga dapat
melakukan drive ke dalam. Mereka juga dapat merangkap menjadi small forward, dan
diharapkan dapat membuat screen dan mempunyai kemampuan rebound yang baik.
Forward

Kebanyakan forward mempunyai postur badan yang lebih besar dan lebih kuat dibandingkan
posisi guard dan tentu saja mempunyai kemampuan rebound yang lebih baik dibandingkan
guard posisi ini kadang disebut juga dengan power forward. Seorang forward harus dapat
melihat posisi kosong di dekat key hole untuk melakukan penetrasi ke dalam, yang kemudian
diharapkan dapat menerima passing lalu dilanjutkan dengan drive ke dalam. Forward
biasanya memiliki postur tinggi dan kuat, tugas utama mereka adalah melakukan rebound dan
bekerja di paint area. Forward diharuskan memiliki kemampuan menembak medium yang
baik. Tembakan mereka akan lebih banyak berada di dekat ring atau sekitar paint area.
Forward adalah salah satu posisi penting dalam permainan basket.
Center

Sering juga disebut big man dalam permainan basket. Biasanya mereka pemain yang paling
tinggi dan paling besar dalam permainan. Pemain ini bertanggung jawab dalam melakukan
rebound dan bermain di area key hole, center harus dapat memperjuangkan rebound dan
bermain di bawah ring.

3.ISTILAH DALAM BOLA BASKET
Terkadang kita sering menyebut istilah-istilah dalam bola basket tetapi kita tidak mengetahui
artinya,istilahistilah dalam basket dapat berfrungsi sebagai alat komunikasi dalam latihan
antara pelatih denganpemain dan sesama pemain. Di sini saya akan memberikan beberapa
istilah-istilah dalam basket yangbertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kita terutama
bagi pemula yang hobi akan olahraga basket,istilah-istilah tersebut adalah sebagai berikut :
1. fundamentals : Dasar-dasar
2. Drills : Latihan yang dilakukan berulang-ulang
3. Passing : Lemparan bola (operan)
4. Passing : drills Latihan lemparan bola berulang-ulang
5. Passing : games Latihan lempar tangkap
6. Shooting : Lemparan kekeranjang
7. Long shoot : Tembakan dari jarak jauh
8. Medium shoot : Tembakan dari jarak sedang
9. Total shoot : Hasil dari seluruh tembakan
10. Free throw : Lemparan bebas
11. Short shoot :Tembakan dari jarak dekat
12. Jump shoot :Lemparan / tembakan sambil melompat
13. Jump ball : Bola lompat
14. Jump pass : Lemparan sambil melompat
15. Jumping jack : Berlompat bertumpu pada dua kaki, kedua tangan dibelakang kepala
16. Field goal attemted : Berlompat bertumpu pada dua kaki, kedua tangan dibelakang kepala
17. Field goals made : Tembakan berhasil
18. Field goals percentage : Persentase tembakan lapangan
19. Warm up : Pemanasan
20. Foot work : Gerakan olah kaki
21. Streeching : Perenggangan / penguluran otot
22. Change of pace : Perubahan langkah
23. Change of direction : Perubahan arah lari
24. Half court : Setengah lapangan
25. Full court : Lapangan penuh
26. Turn over : Bola berpindah lawan bukan karena tembakan
27. Transition : Perubahan dari menyerang ke bertahan
28. Trap : Jebakan
29. Help : Pertolongan
30. Wing : Sayap
31. Forward : Pemain penyerang
32. Guard : Pemain bertahan
33. Poin guard : Pemain pengatur serangan
34. Playmeker : Pemain pengatur serangan
35. Post : Pemain poros
36. Law post : Posisi pemain poros disamping bawah basket
37. High post : Posisi pemain poros digaris tembakan
38. Side post : Posisi pemain poros disamping garis tembakan hukuman
39. Side line : Posisi pemain poros disamping garis tembakan hukuman
40. Base line : Garis belakang
41.Mide line : Garis tengah lapangan
42. Back court : Daerah belakang lapangan
43. Front coart : Daerah depan lapangan
44. Strong side : Daerah sering dimana bola berada
45. Wead side : Daerah serang tanpa bola
46. Pivot man : Melangkah kesegala arah dengan bertumpu pada satu kaki sebagai Poros atau
as
47. Post man : Pemain yang berfungsi sebagai poros
48. Block out : Bendungan bola yang keluar
49. Screen : Menutupi jalan lawan sehingga temannya bebas bergerak
50. Intercept : Memotong jalan bola
51. Stealing the ball : Mentip bola untuk dikuasai
52. Assist : Umpan kepada temannya untuk membuat poin
53. Rebound : Memantulkan bola kepapan pantul
54. Dribling : Menggiring bola
55. Double dribble : Menggiring bola dengan dua tangan
56. Lost ball : Bola lepas kendali
57. Personal foul : Kesalahan perorangan
58. Walking : Kesalahan melangkah
59. Zone defense : Pertahanan daerah
60. Man to man defense : Pertahanan 1 lawan 1 dengan tugas khusus setiap pemain menjaga
61. Small forward : Pemain yang memiliki kemampuan menembak dari lapangan bagian
samping
62. Outlet pass : Pemain yang berfungsi sebagai penerima operan awal pada waktu
melakukan serangan kilat
63. The trailer : Pemain yang mengikuti jejak pada waktu serangan kilat
64. Back door : Pintu belakang
65. Ball handler : Pemain yang bisa mendribel bola dari daerah pertahanan kedaerah
penyerangan dan memprakarsai penyerangan
66. Blocking : Bendunga
67. Full court press : Tekana keseluruh lapangan
68. Give and go : Beri dan pergi
69. Key hole : Garis tembakan hukuman dan lingkaran
70. Disqualified player : Pemain yang tereleminasi
71. Trow in : Lemparan kedalam
72. Approach stop : Langkah pendekatan
73. Lateral glide step : Langkah melengser pada sisinya
74. Retreat step : Langkah mundur
75. Stutter step : Langkah tipu
76. Triple treath position : Adegan pemain yang menguasai bola dengan cara salah satu
kakinya berada didepan kaki lainnya, sehingga mempunyai tiga kemungkinan menemba,
menerobos kearah basket atau mengoper bola kepada temannya. Adegan ini bisa disebut
triguna/trifungsi.


4.POLA PENYERANGAN DALAM BOLA BASKET
Perkembangan basket dari tahun ketahun sangat pesat dan persaingan tim-tim basket dari
tingkat sekolah sampai tingkat nasional semakin ketat, hal ini mendorong platih-platih untuk
membuat strategi-strategi atau pola-pola permainan yang lebih kreatif dan inovatif,Pola
penyerangan merupakan rencana penyerangan yang bertujuan untuk membentuk serangan
yang lebih tajam, Pola penyerangan dalam bola basket dapat diklakukan dengan cara :
1.Set offens
Serangan yang direncanakan dan dibangun dari awal sampai penyelesaian akhirnya (finishing
tought),merupakan kebalikan dari serangan fast break.
2. Fast break.
Serangan yang dilakukan secara serentak dan cepat sebelum lawan sempat membuat pola
pertahanannya (mencapai balans pertahan).Tujuannya menempatkan satu atau dua orang
penyerang dalam posisi bebas untuk mencetak gol.
3. Shuffele.
Suatu sistem penyeranagn yang dilakukan oleh semua pemain dari satu regu bergerak dsri
satu posisi ketempat lain dengan teratur sesuai rencana guna membuka/mendapatkan
kesempatan mencetak gol.
4.double pivot offence.
Cara menyerang suatu tim dengan menempatkan dua pemain masing-masing (biasanya
pemain jangkung) berada jauh disudut daerah pertahanan lawan,satu diujung kiri dan satu
diujung kanan.
5.Give and go weave.
Serangan bergerombolpergi dan datang.
Cara menyerangsuatu regu yang melibatkan lima pemai untuk terus bergerak sambil saling
mengoper guna mencapai lubang pertahanan lawan. Playmaker:Pengatur serangan,biasanya
dilakukan oleh seorang pemain inti.
6.Drive,driving
Gerakan cepat dan agresif seorang penyerang yang mendribble bola sambil menerobos ke
basket lawan dengan keinginan besar untuk mencetak gol.
Hot Strategi.com
7.POLA DEFENSE
Offense can make you win the game, but defense can make you be the champion
Dari kalimat tersebut dapat kita bayangkan betapa pentingnya defense dalam bola basket.
Sehingga seorang pelatih sangat dituntut menguasai taktik defense bagi timnya. Dalam
melakukan set defense, seorang pelatih seharusnya dapat melakukannya sesuai filosofi
defense yang dimilikinya,
Apa yang dimaksud defense?
Apa tujuan defense yang dilakukan?
Apa standar defense yang ingin dilakukan?
Lalu dengan itu seorang pelatih baru dapat merencanakan bagaimana seharusnya defense itu
dilakukan dan itu semua diberikan pada programlatihan yang akan diberikan.
Filosofi defense setiap pelatih boleh saja berbeda, atau sama dengan yang lainnya, namun hal
itu tidak menjadikan sebeuah defense dianggap terbaik dibanding defense yang lainnya. Hal-
hal yang dapat membedakan sebuah defense antara lain
Materi pemain,
Kemampuan/keterampilan pemain individu pemain,
Kejelian pelatih dalam merancang,
Memberikan dan mengoreksi sebuah defense
Dalam merancang sebuah defense, selain disesuaikan dengan filosofi defense pelatih, juga
tidak tertutup kemungkinan harus melihat materi pemain yang ada, jika materi pemain yang
ada tidak mencukupi kubutuhan atas filosofi yang diyakini oleh pelatih, dapat saja pelatih
tersebut malakukan sedikit perubahan terhadap defense yang akan diberikan selanjutnya
tahap demi tahap pelatih tersebut melakukan dasar-dasar untuk melakukan defense yang
diinginkannya.
Jean Pierre Balduin, insturktur IOC yang pernah memberikan penataran pelatih di Indonesia
pernah mengatakan, tidak ada defense yang paling baik, yang ada hanyalah defense yang
berguna untuk sebuah tim. Hal ini seharusnya mengingatkan setiap pelatih untuk merancang
pola defense yang sesuai dengan apa yang dimiliki dan diperlukan oleh timnya. Namun tidak
tertutup kemungkinan seorang pelatih meniru defense yang dilakukan sebuah tim, namun
haruslah dilakukan beberapa modifikasi (dengan melakukan pengurangan atau penambahan
atau penempatan pemain) untuk disesuaikan dengan kebutuhan atau materi pemain yang
dimilikinya.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan akan filosofi defense, dibutuhkan banyak factor antara lain
:
Kemampuan fisik yang bagus
Kemampuan motorik yang baik, terutama olah kaki dan koordinasi
Kemampuan membaca permainan lawan (visi)
Kemampuan mental / psikologis yang baik, sehingga tidak mudah diintimidasi lawan dan
pantang menyerah
Defense yang telihat baik dimainkan oleh sebuah tim, belum tentu dapat dimainkan dengan
sama baiknya oleh tim yang lain
Hal yang harus diperhatikan dalam melatih defense
Bagaimana pelatih dapat memantau dan mengoreksi kesalahan sekecil apapun yang
dilakukan oleh individu atau tim
Melatih defense membutuhkan waktu dan kesabaran. Hal ini disebabkan latihan defense
sangat kompleks dan umumnya dianggap atlit bukan hal yang menyenangkan
Dibutuhkan kematangan psikologis seorang pelatih dalam melatih defense, dimana dari hal
tersebut diharapkan dapat mentransfer pengetahuan bahwa latihan defense juga bisa
menyenangkan serta kesabaran pelatih dalam melatih defense
Tidak semua set defense dapat diterapkan melawan tim berbeda. Oleh karena itu pemain
harus dibekali dengan berbagai macam defense
Sebuah set defense yang dapat dimainkan dengan baik oleh salah satu tim, belum tentu dapat
dimainkan dengan kualitas yang sama baiknya oleh tim yang lainnya.
Sebuah set defense harus memperhatikan materi pemain yang dimiliki dan lawan yang akan
dihadapi.

Anda mungkin juga menyukai