Anda di halaman 1dari 7

PERANCANGAN SISTEM PENGENDALI SUHU

BERBASIS ATmega 8535 PADA PLANT INKUBATOR


PENETAS TELUR MENGGUNAKAN SOFTWARE PROTEUS
Patricia Julietta
(21060112130075)
, Marlia Susanti
(21060112130125)
, Vivere Hartadhianty
(210601121015!)
,
"nnisa #ur $adhila
(2106011210166)
, Mentari Hidanti
(21060112101%)
Jurusan &e'ni' (le'tr) $a'ultas &e'ni' *niversitas +i,)ne-)r)
Jl. Pr)/. Sudhart), &e01alan-, Se0aran-, 2nd)nesia
Abstract
Proses penetasan telur sudah banyak dilakukan secara manual oleh manusia, namun tingkat
efektifitas dan efisiensi waktu masih kurang diperhatikan. Perancangan alat penetas telur secara
otomatis mulai diterapkan dan dikembangkan untuk meningkatkan efektifitas dari proses penetasan
telur itu sendiri.
Tugas ini membahas proses perancangan mesin penetas telur dengan heater dan
mikrokontroler sebagai pengatur temperatur ruang inkubator. Mikrokontroler berfungsi menjaga
temperatur telur yang ada di dalamnya agar tetap konstan sesuai dengan temperatur yang
diinginkan. Dalam hal ini digunakan suhu ruang inkubator sebagai objek yang diatur. Alat
penetastelur ini menggunakan mikrokontroler ATMega 1, sensor suhu !M"#,!$D, %elay&dri'er
tegangan A$(,dan )eater. Mikrokotroller ATMega 1 mempunyai input berbentuk sensor suhu.
*ensor ini akan mendeteksi suhu yang berada dalam ruangan inkubator danmenampilkannya pada
!$D. +nkubator menggunakan sebuah heater yang digunakan sebagai sumber panas,sehingga
inkubator akan bekerja secara otomatis. Alat ini bekerja secara otomatis dengan merespon besaran
suhu yang dideteksi oleh sensor suhu. Mikrokontroler kemudian memproses suhu tersebut dan
memberikan output yang telah diprogram sebelumnya. *uhu ini kemudian ditampilkan pada !$D.
)eater akan menyala penuh dan redup secara otomatis apabila ada perubahan suhu yang
disesuaikan dengan programnya.
,ata kunci - suhu, !M"#, heater
1. PENDAHULUAN
1.1 Lata Be!a"a#g
Pada saat ini, te'n)l)-i telah 1er'e01an-
den-an ,esat. &erle1ih la-i, ,er'e01an-an di
1idan- 0i'r),r)sess)r dan 0i'r)')ntr)ller.
Mi'r),r)ses)r atau 0i'r)')ntr)ller 1anya'
di-una'an dala0 a,li'asi di 1idan- ')ntr)l
atau )t)0atisasi. Se1a-ai c)nt)h, 0icr)3ave,
setri'a, heater, dan lain se1a-ainya.
Pada 0a'alah ini a'an di1ahas 0en-enai
,en-)ntr)lan ,e0anas ruan- (in'u1at)r)
0esin ,enetas telur 1er1asis "&Me-a 16.
Pada ,lant ini, sens)r yan- di-una'an adalah
4M 35. #ilai 'eluaran sens)r a'an
di1andin-'an den-an set ,)int, artinya sens)r
suhu 4M35 se1a-ai u0,an 1ali' ,ada siste0.
+ala0 syste0 ')ntr)l ini, terda,at dua
')ndisi yaitu heater dan 1l)3er 0enyala , dan
yan- 'edua heater dan 1l)3er 0ati. Pada
siste0 ini 0enera,'an 0et)de ')ntr)l )n5)//.
1.$ T%&%a#
&u6uan dari ,e01uatan 0a'alah ini
adalah7
1. Me0enuhi tu-as a'hir Pra'ti'u0
Mi'r),r)ses)r.
2. Merancan- siste0 a'uisisi data dari
4M 35.
3. Men-etahui ,rinsi, 'er6a "+8 dan
,en-)ntr)lan ,in ,ada
0i'r),r)ses)r.
. Men-etahui ,rinsi, 'er6a dan
a,li'asi dari ')ntr)l )n5)//.
1.3 Bata'a# Ma'a!a(
+ala0 ,e01uatan tu-as ')0,)nen siste0
')ntr)l ini, ,enulis 0e01atasi ,er0asalahan
se1a-ai 1eri'ut 7
1. Mi'r)')ntr)ler yan-
di-una'an adalah "&Me-a 16.
2. Sens)r suhu yan- di-una'an
adalah 4M35.
3. 9)ntr)l yan- di-una'an
adalah ')ntr)l )n5)//.
. "'uisisi data dala0 ,r)ses
,en-a01ilan 'e,utusan.
$. DASAR TEORI
$.1 LM 35
Sens)r suhu 4M35 adalah ')0,)nen
ele'tr)ni'a yan- 0e0ili'i /un-si untu'
0en-u1ah 1esaran suhu 0en6adi 1esaran
listri' dala0 1entu' te-an-an. Sens)r Suhu
4M35 yan- di,a'ai dala0 ,enelitian ini
1eru,a ')0,)nen ele'tr)ni'a ele'tr)ni'a yan-
di,r)du'si )leh .ational *emiconductor.
4M35 0e0ili'i 'ea'uratan tin--i dan
'e0udahan ,erancan-an 6i'a di1andin-'an
den-an sens)r suhu yan- lain, 4M35 6u-a
0e0,unyai 'eluaran i0,edansi yan- rendah
dan linieritas yan- tin--i sehin--a da,at
den-an 0udah dihu1un-'an den-an ran-'aian
'endali 'husus serta tida' 0e0erlu'an
,enyetelan lan6utan.
Mes'i,un te-an-an sens)r ini da,at
0enca,ai 30 v)lt a'an teta,i yan- di1eri'an
'esens)r adalah se1esar 5 v)lt, sehin--a da,at
di-una'an den-an catu daya tun--al den-an
'etentuan 1ah3a 4M35 hanya 0e01utuh'an
arus se1esar 60 :" hal ini 1erarti 4M35
0e0,unyai 'e0a0,uan 0en-hasil'an ,anas
(self/heating) dari sens)r yan- da,at
0enye1a1'an 'esalahan ,e01acaan yan-
rendah yaitu 'uran- dari 0,5 ;8 ,ada suhu 25
;8 .
Gam)a 1. Sens)r Suhu 4M35
<a01ar diatas 0enun6u'an 1entu' dari
4M35 ta0,a' de,an dan ta0,a' 1a3ah. 3 ,in
4M35 0enu6u'an /un-si 0asin-50asin- ,in
diantaranya, ,in 1 1er/un-si se1a-ai su01er
te-an-an 'er6a dari 4M35, ,in 2 atau ten-ah
di-una'an se1a-ai te-an-an 'eluaran atau
V
)ut
den-an 6an-'auan 'er6a dari 0 V)lt sa0,ai
den-an 1,5 V)lt den-an te-an-an ),erasi
sens)r 4M35 yan- da,at di-una'an antar
V)lt sa0,ai 30 V)lt. 9eluaran sens)r ini a'an
nai' se1esar 10 0V setia,
dera6ad celcius sehin--a di,er)leh ,ersa0aan
se1a-ai 1eri'ut 7
V
4M35
= Suhu
>
10 0V (1)
Secara ,rinsi, sens)r a'an 0ela'u'an
,en-inderaan ,ada saat ,eru1ahan suhu setia,
suhu 1 ;8 a'an 0enun6u'an te-an-an
se1esar 10 0V. Pada ,ene0,atannya 4M35
da,at dite0,el'an den-an ,ere'at atau da,at
,ula dise0en ,ada ,er0u'aan a'an teta,i
suhunya a'an sedi'it 1er'uran- se'itar
0,01 ;8 'arena tersera, ,ada suhu ,er0u'aan
terse1ut. +en-an cara se,erti ini dihara,'an
selisih antara suhu udara dan suhu ,er0u'aan
da,at didete'si )leh sens)r 4M35 sa0a
den-an suhu dise'itarnya, 6i'a suhu udara
dise'itarnya 6auh le1ih tin--i atau 6auh le1ih
rendah dari suhu ,er0u'aan, 0a'a 4M35
1erada ,ada suhu ,er0u'aan dan suhu udara
dise'itarnya .
Jara' yan- 6auh di,erlu'an ,en-hu1un-
yan- tida' ter,en-aruh )leh inter/erensi dari
luar, den-an de0i'ian di-una'an 'a1el
selu1un- yan- ditanah'an sehin--a da,at
1ertinda' se1a-ai suatu antenna ,eneri0a dan
si0,an-an didala0nya, 6u-a da,at 1ertinda'
se1a-ai ,erata arus yan- 0en-')re'si ,ada
'asus yan- sede0i'ian, den-an 0en-una'an
0et)de bypass'a,asit)r dari V
in
untu'
ditanah'an. ?eri'ut ini adalah 'ara'teristi'
dari sens)r 4M35.
1. Me0ili'i sensitivitas suhu,
den-an /a't)r s'ala linier antara
te-an-an dan suhu10 0V)lt@;8,
sehin--a da,at di'ali1rasi lan-sun-
dala0 celcius.
2. Me0ili'i 'ete,atan atau a'urasi
'ali1rasi yaitu 0,5;8 ,ada suhu 25 ;8
se,erti terlihat ,ada -a01ar 2.2.
3. Me0ili'i 6an-'auan 0a'si0al ),erasi
suhu antara 555 ;8 sa0,ai A150 ;8.
. ?e'er6a ,ada te-an-an sa0,ai 30
v)lt.
5. Me0ili'i arus rendah yaitu 'uran-
dari 60 :".
6. Me0ili'i ,e0anasan sendiri yan-
rendah (low/heating) yaitu 'uran-
dari 0,1 ;8 ,ada udara dia0.
7. Me0ili'i i0,edansi 'eluaran yan-
rendah yaitu 0,1 B untu' 1e1an 1 0".
%. Me0ili'i 'etida'linieran hanya se'itar
C D ;8
Gam)a $. <ra/i' a'urasi 4M35 terhada, suhu
$.$ M*"+"+#t+!!e ATMega 1,
Mi'r)')ntr)ler "&Me-a 16 0eru,a'an
ti,e 0i'r)')ntr)ler yan- ter0asu' 'edala0
'eluar-a "VE. "rsite'turnya 0en--una'an
te'n)l)-i E2S8 % 1it, den-an instru'si yan-
di'e0as dala0 ')de 1651it dan se1a-ian 1esar
instru'si die'se'usi dala0 satu si'lus clock.
?ahasa yan- da,at di-una'an untu'
0e0,r)-ra0 "&M(<" 16 da,at 1eru,a
1ahasa asse01ler atau 1ahasa 8.
S%'%#a# Ka"* M*"+"+#t+!e ATMega 1,
Gam)a 3. Susunan 'a'i "&Me-a 16
Pen6elasan dari 0asin-50asin- 'a'i "&Me-a
16 se1a-ai 1eri'ut 7
1. V88 ('a'i 10) dihu1un-'an 'e 0cc.
1. <#+ ('a'i 31) dihu1un-'an 'e ground.
". Port " (P"7..P"0) ('a'i 3350)
0eru,a'an port 2@F % 1it dua arah
(bidirectional). Port ini 1er/un-si se1a-ai
"+8 atau da,at 6u-a 1er/un-si se1a-ai
port data@ala0at 2@F 'eti'a 0en--una'an
SE"M e'sternal.
2. Port ? (P?7..P?0) ('a'i 15%) 0eru,a'an
port 2@F % 1it dua arah (bidirectional),
da,at di-una'an untu' 1er1a-ai
'e,erluan (multipurpose).
#. Port 8 (P87..P80) ('a'i 2252!) adalah
port 2@F % 1it dua arah den-an resist)r
pull/up. Port 8 da,at 1er/un-si se1a-ai
port ala0at 'eti'a 0en--una'an SE"M
e'sternal.
. Port + (P+0..P+7) ('a'i 1521) adalah
port 2@F % 1it dua arah den-an resist)r
pull/up. Port + da,at 1er/un-si se1a-ai
ter0inal 'husus.
3. %eset ('a'i !), ')ndisi rendah yan- le1ih
la0a dari 50 nS a'an 0en-a'i1at'an
0i'r)')ntr)ler 0en-ala0i reset.
4. 5TA!1 ('a'i 13) adalah 0asu'an dari
)silat)r e'sternal dan 0asu'an 1a-i
ran-'aian )silat)r internal.
6. 5TA!2 ('a'i 12) adalah 'eluaran dari
ran-'aian )silat)r internal. 9a'i ini
di-una'an a,a1ila di,a'ai )silat)r 'ristal.
17. +$P1 ('a'i 20) adalah 'a'i 0asu'an
untu' /un-si Timer8$ounter 1 +nput
$apture.
11. 9$1: ('a'i 1%) adalah 'a'i 'eluaran 1a-i
/un-si 9utput $ompare : 'eluaran
Timer8$ounter 1.
11. A0$$ adalah ,in su01er te-an-an untu'
port " dan "+8, dan harus di')ne'si'an
den-an 0cc 3alau,un "+8 tida'
di-una'an.
1". A%;< adalah re/erensi anal)- untu'
"+8.
$.3 A#a!+g t+ D*g*ta! C+#-ete .ADC/
*ntu' 0en-u1ah sinyal 0asu'an
anal)- dari transduser 0en6adi sinyal
di-ital di,erlu'an ,eran-'at ,en-u1ah
anal)- 'e di-ital atau dise1ut 6u-a "+8
("nal)- t) +i-ital 8)nverter).
Pen-u1ahan ini di,erlu'an a-ar 'e6adian5
'e6adian di luar ')0,uter yan- didete'si
)leh transduser dan 1iasanya 0eru,a'an
sinyal anal)- da,at di-una'an se1a-ai
0asu'an dala0 1entu' sinyal di-ital.
?erdasar'an ,rinsi, 'er6anya, "+8
di1a-i dala0 1e1era,a 6enis, yaitu 7
1. "+8 Met)da Per1andin-an
4an-sun-
2. "+8 Met)da Pencacah
3. "+8 Met)da Pende'atan ?eruntun
Ees)lusi ,ada "+8 0eru,a'an
,erta01ahan ter'ecil ,ada te-an-an
0asu'an yan- 0eni01ul'an ,eru1ahan
,ada sinyal 'eluaran di-ital. #ilai
res)lusi yan- 'ecil da,at 0e01eri'an
'etelitian yan- tin--i 1a-i "+8. #ilai
res)lusi yan- 'ecil dida,at den-an
0enin-'at'an 1anya'nya 1it dari "+8.
Selan- 3a'tu yan- di,erlu'an untu'
0ela'u'an ,eru1ahan sinyal anal)- 'e
sinyal di-ital dise1ut 3a'tu ')nversi
"+8. Se0a'in 'ecil 3a'tu ')nversi
"+8, da,at 0enin-'at'an 'iner6a "+8
terse1ut. *ntu' 0e0,er'ecil 3a'tu
')nversi "+8 di,erlu'an /re'uensi cl)c'
yan- 1esar, den-an tida' 0en-a1ai'an
1atas /re'uensi cl)c' ),ti0al yan-
di,erlu'an "+8.
$.0 Ra#g"a*a# I'+!a'* .1*-e e!a2/
Ean-'aian is)lasi ini 1er/un-si
se1a-ai ,e0isahan antara te-an-an
ran-'aian c)ntr)l (0i'r)')ntr)ler) yan-
1eru,a te-an-an rendah +8 terhada,
ran-'aian tin--i "8. Sedan-'an driver
,en-uat ,icuan 1er/un-si untu'
0e0,er'uat sinyal 'eluaran
0i'r)')ntr)ller a-ar 0a0,u 0e0acu
atau 0en-energi=e relay. Ean-'aian
driver te-an-an "8 ini terdiri dari resist)r
dan transist)r ti,e #P# serta relay
se1a-ai sa'lar ele'tri'nya. +en-an
')0,)nen inilah yan- nanti a'an
0en-)nt)l atau 0en-atur nyala dari
heater dan 1l)3er.
$.5 Re!a2
%elay 0eru,a'an switch yan-
di),erasi'an secara listri'. +e/inisi ini
tida' 0e01atasi ca'u,an antara solid
state (se0i')ndu't)r) relay dan
ele'tr)0a-neti' relay atau -a1un-an
'eduanya.
Gam)a 0. 9)n/i-urasi stru'tur relay
The .ational Association of %elay
Manufacturers (#"EM) 0ende/inisi'an
%elay adalah se1uah alat ')ntr)l listri'
untu' 0e01u'a dan 0enutu, ')nta'5
')nta' listri' yan- 0e0,en-aruhi ),erasi
dari suatu alat lain yan- di')ntr)lnya
dala0 ran-'aian yan- sa0a atau
ran-'aian lain. *olid *tate %elay (SSE)
adalah suatu alat tan,a ada 1a-ian yan-
1er-era' yan- 0e0,unyai /un-si se,erti
relay atau switch.
(le'tr)0a-neti' relay dide/inisi'an
se1a-ai se1uah relay yan- 1er),erasi atau
reset sela0a ada ,en-aruh
ele'tr)0a-neti' yan- dise1a1'an )leh
aliran arus ,ada coil yan- 0e01uat
1er),erasinya ')nta'5')nta' ')ntr)l.
$., K+#t+! +#3+44
9n/off ontroller ,ada dasarnya
0eru,a'an siste0 ')ntr)l loop tertutu,.
+ala0 siste0 ')ntr)l dua ,)sisi, ele0en
,en--era' hanya 0e0,unyai dua ,)sisi
teta,, yan- dala0 1e1era,a hal, 1enar5
1enar 0eru,a'an ,)sisi >on? dan >off?.
3. PERANCANGAN ALAT
3.1 Pea#5a#ga# Ha16ae
Peran-'at 'eras yan- di-una'an ,ada
tu-as 0i'r),r)ses)r ini antara lain satu
1uah 0i'r)')ntr)ler "&Me-a 16, 4M35,
48+, ran-'aian driver atau is)lasi, heater
dan 1l)3er.
Gam)a 5. Perancan-an Hard3are
3.1.1 M*"+"+#t+!!e ATMega 1,
Mi'r)')ntr)ler "&Me-a 16 1er/un-si
se1a-ai ,eneri0a data 0asu'an dari sens)r
4M35, 0en-')nversi in,ut anal)- 0en6adi
di-ital, 0en-a'uisisi data sens)r 4M35
'e0udian 0ela'u'an ,en-)ntr)lan terhada,
heater dan 1l)3er. *ntu' 0ela'u'an /un-si
Q1
NPN
R5
2k2
HEATER
220V
V2
VSINE
PB0
RL1
OSZ-SS-105DM8
BLOWER
220V
terse1ut 0a'a dila'u'an ,en-al)'asian ,)rt
yan- di-una'an se1a-ai 1eri'ut7
1. PFE& ".0 di-una'an se1a-ai 0asu'an
dari sens)r 4M35 (se1a-ai ,in "+8).
2. PFE& 8 di-una'an se1a-ai ,ena0,il
di 48+ .
3. PFE& ?.0 di-una'an se1a-ai 0asu'an
'e ran-'aian driver (is)lasi) te-an-an
"8.
3.1.$ LM 35
?erdasar'an datasheet 4M35, da,at
di'etahui 1ah3a 4M 35 0e0ili'i 'ara'teristi'
yaitu 1eru,a linearitas te-an-an )ut,ut se1esar
100V@ ;8. Sehin--a da,a diru0us'an se1a-ai
1eri'ut
(2)
Persa0aan (2) da,at di-una'an 'eti'a
sens)rnya ideal. Ji'a sens)rnya tida' ideal,
0a'a di,erlu'an 'ali1rasi den-an alat u'ur.
Misal'an ,ada ,en-u'uran suhu 0e0ili'i
ran-e antara 0;8 5100;8. #ilai "+8 ,ada suhu
'a0ar 25;8 adalah 73. +en-an 0en--una'an
ru0us ,er1andin-an, nilai "+8 'eti'a suhu
100 ;8 adalah
9e0udian den-an 0en--una'an ,erhitun-an
res)lusi yaitu se1a-ai 1eri'ut
?erdasar'an ,erhitun-an di atas, dida,at'an
nilai ')nstanta res)lusi se1esar 0,32 .
Fleh 'arena itu, ,ersa0aan ,erhitun-an suhu
yaitu
(3)
3.$ Pea#5a#ga# S+4t6ae
3.$.1 P+gam Utama
?eri'ut adalah dia-ra0 alir dari siste0
ini7
Gam)a ,. +ia-ra0 "lir Siste0
3.$.$ S*'tem 7e#gat%a# (eate 1a# )!+6e
Pada syste0 0esin ,enetas telur
)t)0atis (incu1at)r telur) ini terda,at
2 ')ndisi dari nyala heater 0au,un
1l)3ernya. 9)ndisi ,erta0a adalah
disaat ,e01acaan suhu 'uran- dari 37
8elcius, heater dan 1l)3er a'an
0enyala. 9)ndisi 'edua adalah saat
suhu le1ih dari 37 8elcius, ')ndisi
heater dan 1l)3er a'an 0ati.
Per-antian tia, ')ndisi ,ada syste0
ini 0en--una'an ')ntr)l )n5)//.
0. PENGU8IAN ata% SIMULASI ALAT
Pr)ses ,e01acaan "+8 dila'u'an
1erulan-5ulan- )leh 0i'r)')ntr)ler. Hasil
,e01acaan "+8 a'an di')nversi 'e suhu
0en--una'an ,ersa0aan (3). #ilai "+8
dan nilai ')nversi suhu a'an dita0,il'an
,ada 48+ 16G2. Suhu yan- dida,at'an
a'an di1andin-'an den-an set,)int yaitu
37 celcius. ?eri'ut ini adalah data hasil
,erc)1aan yaitu 7
&a1el 1. Hasil ,en-u6ian siste0.
#). +ata "+8 Suhu 9)ndisi
a'tuat)r
1 100 3.2 Fn
2 10% 36.! Fn
3 110 37.6 F//
112 3%.3 F//
5 115 3!.3 F//
?erdasar'an data diatas ,heater a'an
0enyala 6i'a suhu 1erada di1a3ah 37
8elcius. +a,at dilihat saat suhu nai'
sedi'it sa6a dari set ,)int (37 8elcius)
0a'a heater dan 1l)3er a'an 0ati. +an
siste0 ini a'an 1erulan- secara terus
0enerus, yan- a'an 0e0,ertahan'an
dise'itar 37 celcius.
Gam)a 9. Saat ')ndisi te0,erature 33,5 8
Heater dan 1l)3er 0enyala
Gam)a 8. Saat ')ndisi te0,erature 3%,1 8
Heater dan 1l)3er 0ati
5. PEMBAHASAN PROGRAM
int S*H*H
char te0,I%JH
/l)at suhuKcelciusH
char 1u/I7JH
@@ Me01eri la1el (na0a) ,ada /un-si yan- a'an
di,a'ai 1eserta ti,e datanya ,ada tia,5tia, /un-si.
Linclude M0e-a16.hN
Linclude Mstdli1.hN
Linclude Mlcd.hN
Linclude Mdelay.hN
O
O
@@ 4i1rary yan- di,a'ai ,ada ,e0r)-ra0an den-an
8V "VE.
3hile (1)H
P
4cdKclear()H
S*H* = readKadc(0)H @@Me01aca "+8 ,ada ,)rt
".0
suhuKcelcius =(/l)at)S*H*>500@1023H@@ru0us
untu' 0en-u1ah 'edala0 dera6at celcius
lcdKclear()H
/t)a(suhuKcelcius,1,te0,)H @@ /l)at t) array,
0en-u1ah ti,edata /l)at 'e ti,e data array y- 'an
dita0,il'an di 48+
lcdK-)t)Gy(0,1)H
lcdK,uts(te0,)H @@0en-a01il data Qte0,R yan-
selalu 1eru1ah5u1ah
/t)a(readKadc(0),1,1u/)H @@ /l)at t) array, 0en-u1ah
ti,e data /l)at 'e ti,e data array dan dita0,il'an
,ada 48+
lcdK-)t)Gy(!,1)H
lcdK,uts(1u/)H @@0en-a01il data Q1u/R yan- selalu
1eru1ah5u1ah
lcdK-)t)Gy(5,1)H lcdK,utchar(0Gd/)H
lcdK,uts/(S8S)H @@0ena0,il'an 'ara'ter dera6at dan
'ara'ter Q8R ,ada 48+ '))rdinat 5,1
delayK0s(100)H
i/ (suhuKcelciusM=37)
P lcdKclear()H
lcdK-)t)Gy(0,0)HlcdK,uts/(Sheater )nS)H
delayK0s(300)H
PFE&?.0=1H T
else P lcdK-)t)Gy(0,0)HlcdK,uts/(Sheater )nS)H
delayK0s(300)H
PFE&?.0=1H T
@@ Pada listin- diatas 0e0ili'i arti ,)rt ?.0 a'an
1erl)-i'a hi-h (a'ti/) 6i'a suhuKcelcius 'uran- dari
sa0a den-an 37. Ji'a suhu diatas 37 0a'a ,)rt ?.0
a'an 1erl)-i'a l)3 (0ati).
TH
T@@ a'hir ,r)-ra0 l)),in-
Pada listin- 3hile (1) diatas 0e0ili'i arti
,erulan-an secara terus 0enerus. "rtinya suhu
yan- dita0,il'an dan actuat)r yan- dia'ti/'an
a'an selalu di')re'si atau di1andin-'an
den-an nilai set ,)int yaitu 37 celcius.
,. PENUTUP
,.1 Ke'*m7%!a#
1. Siste0 da,at 1e'er6a sesuai den-an set
,)int yan- diin-in'an
2. Hasil ,e01acaan sens)r da,at 1eru1ah
'eti'a sens)r di,anas'an atau
didin-in'an.
3. *ntu' 0e0a'ai sens)r suhu 4M35
di,erlu'an ,en-')nversian terhada,
nilai dera6at celcius se1enarnya, 'arena
,eru1ahan 'enai'an te-an-an yan-
dia'i1at'an ,eru1ahan suhu san-at 'ecil
yaitu se1esar 100V.
. +ala0 ,e0a'aian sens)r suhu 4M35
'e,resisian ,en-')nversian data "+8
di,en-aruhi )leh ,e01ulatan ,ersa0aan
')nversi yan- di,a'ai.
,.$ Saa#
1. Pena01ahan sens)r yan- di-una'an
untu' 0en-u'ur 'ele01a1an in'u1at)r.
2. Pe01erian actuat)r ta01ahan -una
0en6a-a 'ele01a1an in'u1at)r.
3. Henda'nya dila'u'an 6u-a ,e01uatan
hard3arenya ,1u'an hanya se'edar
si0ulasi sa6a.
. +ala0 ,ena0,ilan visual, henda'nya
tida' 0en--una'an 48+ 'arena 6u0lah
'ara'ter yan- dita0,il'an cenderun-
ter1atas.
5. +ita01ah'an analisis -ra/i' res,)n
transient siste0.
DAFTAR PUSTAKA
I1J Heryant), M. "ry dan Bisnu "di P. 200%.
Pe0r)-ra0an ?ahasa 8 untu'
Mi'r)')ntr)ler "&M(<" %535.
Pener1it "ndi. U)-ya'arta.
I2J Seatya3an, <ede Panca.2010. &u-as
"'hir Mahasis3a Perancan-an dan
Pe01uatan Pen-aturan Suhu
in'u1at)r ?ayi ?er1asis
Mi'r)')ntr)ler "&%!s51.
I3J 555555555555555, "&0e-a 16 +ata Sheet,
htt,7@@333.at0el.c)0, #)ve01er
2006.
IJ +atasheet Sens)r 4M 35
I5J +atasheet ?&" 12
I6J htt,7@@333.adi3ahyu.1l)-s,)t.c)0

Anda mungkin juga menyukai