Anda di halaman 1dari 19

Attention Deficit

Hyperactivity Disorder
( ADHD ) ( ADHD )
Pendahuluan
Attention Deficit Hyperactivity
Disorder ( ADHD ) :
Gangguan perkembangan psikiatri pada Gangguan perkembangan psikiatri pada
anak dan remaja
Banyak ditemukan di klinik dan
masyarakat
Definisi
ADHD :
Gangguan perilaku akibat gangguan
neurobiologik neurobiologik
Kekurangan fungsi kontrol
Memusatkan perhatian
Motorik
Emosi
Kejadian
3 5% pada anak usia sekolah 3 5% pada anak usia sekolah
: 6 : 1
Etiologi
Genetik
Nerve
Impulse
Noradrenaline
Dopamine
Neurochemical Pathophysiology of
ADHD
Receptors
Synapse
Transporter
nida.gov
Symptoms of ADHD
Inattention Inattention Hyperactivity Hyperactivity
Impulsivity Impulsivity
Gejala Klinik
Gejala utama ADHD :
kesulitan memusatkan perhatian kesulitan memusatkan perhatian
anak seolah olah tidak mendengar
perhatian mudah teralih oleh rangsang dari
luar
Hiperaktifitas dan impulsifitas
Terlalu aktif
Tidak mengenal lelah
Tidak dapat duduk diam
Tangan dan kaki selalu bergerak Tangan dan kaki selalu bergerak
Sering berlari lari atau memanjat
Terlalu banyak bicara
Tidak dapat menunggu giliran atau antrian
Sering usil atau mengganggu orang lain
Diagnosis Diagnosis Teacher Teacher
Input Needed to Make a Diagnosis
Parent Parent
Child Child
Diagnosa
Klinik :
Tidak mampu memusatkan perhatian
Hiperaktif impulsifitas Hiperaktif impulsifitas
Bukan disebabkan gangguan psikiatri lain
termasuk Autistic Disorder Syndrome
Pencitraan
MRI
FMRI
Kelainan pada sirkuit Kelainan pada sirkuit
fronto striated cerebellar.
Diagnosa Banding
Autisme
Pervasive Developmental Disorders Not
Other Specified ( PDD NOS ) Other Specified ( PDD NOS )
Dibandingkan Autisme dan PDD NOS
anak ADHD :
Agresifitas
IQ 7 15 dibawah rerata normal
Fungsi adaptif dibawah normal
Perkembangan bicara dan bahasa terlambat Perkembangan bicara dan bahasa terlambat
Tidak dapat mengarahkan perilaku sesuai
dengan aturan dan instruksi
Hambatan dalam internalisasi bahasa
Respon emosi terhadap orang lain berlebihan
( kebalikan dgn autisme ), serta masalah
integrasi sensorik / motorik
Ingin bermain
Dapat menggunakan alat permainan sesuai
fungsinya
Tidak dapat berkerjasama, sering merebut
permainan atau mengelak
Anak lain sering menghindari anak ADHD, karena
mengganggu mengganggu
Minat ketrampilan linguistik
Rentang perhatiannya pendek
Tidak dapat menyelesaikan tugas
Tidak mampu menata perilakunya, sulit memahami
suatu tugas, tidak pernah dapat menyelesaikan
tugasnya
Penanganan
Intervensi sedini mungkin
Psikostimulasi merupakan obat pilihan
utama : utama :
Anak usia 5 16 tahun, Methylphenidate
dengan dosis 10 - 50 mg / hari, hasil
perbaikan pada 90% kasus
v v
Presynaptic Presynaptic Neurone Neurone
Amphetamine
blocks
Mechanism of Action of Stimulants
v v
Storage
vesicle
DA Transporter
Cytoplasmic DA
Methylphenidate
blocks
reuptake
Synapse Synapse
Amphetamine blocks
reuptake

Anda mungkin juga menyukai