Ratri Nurwanti, M.Psi.

, Psi
Psikometrika
Psyhce : pikiran, totalitas dari
pemikiran manusia (conscious dan
unconscious)
Metric: proses kuantifikasi suatu
karakteristik tertentu
Pengukuran psyche berdasarkan
standar ukuran tertentu


Domain psikometrika: pengukuran
tentang knowledge, abilities,
attitudes, personality trait, dan
educational measurements
Pengukuran: benang merah yang
menyatukan seluruh bidang-bidang
psikologi terapan.
Psikometrika dapat diartikan sebagai
sebuah disiplin yang berkaitan dengan
proses kuantifikasi dan analisis
terhadap perbedaan-perbedaan pada
diri manusia (human differences)
Prosedur pengukuran konstruk psikologi
Proses analisis data hasil dari pengukuran
yang telah dilakukan
Pengembangan dari metodologi
matematis atau statistik dalam analisis
data pengukuran psikologis.
Postulat: if a thing exist, it exist in some amount; if
it exist in some amount, it can be measured
Psikometrika muncul sebagai disiplin ilmu formal
dengan dibentuknya Psychometrc Society pada
tahun 1935, dengan L.L. Thurstone sebagai
presiden pertama Psychometric Society.
Akan tetapi jauh sebelum tahun 1935, metode
kuantitatif telah menonjol dalam berbagai
penelitian psikologi di Eropa dan Amerika Serikat.
Kajian awal tentang psikofisika, korelasi, dan tes
abilitas dilakukan oleh Brown dan Brown pada
tahun 1920 dan merupakan kontribusi yang
penting pada pengembangan topik korelasi dan
tes abilitas
Statistika dan psikometrika:
menggunakan alat yang sama
dengan tujuan yang berbeda
Kajian psikometrika adalah masalah
pengembangan teori dan model tes
serta pengembangan dasar-dasar
evaluasi terhadap kualitas tes
Pemahaman mengenai teori skor-murni
klasik
Teknik-teknik uji reliabilitas
Kelemahan dan kelebihan pada setiap
teknik uji reliabilitas
Teknik-teknik uji validitas
Kelemahan dan kelebihan pada setiap
teknik uji validitas
Analisis aitem dan interpretasi skor yang
berkaitan dengan alat ukur psikologi

Pertemuan Keterangan
1 Pengantar
2 Pengukuran dan Skor Murni Klasik
3 Reliabilitas: test-retest dan parallel-form
4 Reliabilitas: konsistensi internal, teknik
belah dua (split-half ), formula Spearman-
Brown
5 Reliabilitas: Formula Rulon, Alpha
6 Reliabilitas: Alphas Cronbach
7 Reliabilitas: Formula KR (Kuder-Richardson)
8 UTS
Pertemuan Keterangan
9 Pengantar validitas dan validitas isi
(content validity)
10 Validitas: Kriteria (konkuren dan prediktif)
11 Validitas Konstrak
12 Kuis
13 Analisis aitem: analisis distraktor dan
kesulitan dalam pengukuran psikologi
14 Analisis aitem: item discriminability (daya
beda aitem) dalam pengukuran psikologi
15 Review Properti Psikometri Alat Ukur
16 UAS
Tugas 20%
Kuis 20%
Ujian Tengah Semester 30%
Ujian Akhir Semester 30%
Poin tambahan @3

Ajukan pertanyaan, kritik, analisis, dan
mengerjakan soal latihan bersama
Tidak diperkenankan:
Terlambat lebih dari 15 menit
Terlambat mengumpulkan tugas
Mencontek dan plagiasi (zero tolerance)
Meminta remedial dan tugas tambahan



Azwar, Saifuddin. (2012). Dasar-Dasar Psikometri.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Azwar, Saifuddin. (2010). Reliabilitas dan Validitas.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Kaplan, R.M., dan Saccuzzo, D. P. (2012). Pengukuran
Psikologi: Prinsip, Penerapan dan Isu. Jakarta: Salemba
Humanika
Nunnally, J.C., and Bernstein, I.R. (1994). Psychometric
Theory 3
rd
Edition. New York: McGraw-Hill