Saatnya Menyebarluaskan Informasi Kontrasepsi Darurat
(Emergency Contraception, EC)
Setelah sekian tahun tidak terdengar, wacana tentang kontrasepsi darurat (emergency contraception/EC) kembali dibicarakan dalam Round Table Discussion Strategi untuk meningkatkan akses perempuan terhadap informasi dan pelayanan EC pada tanggal !aret "##" yang diadakan oleh the $ord $oundation di %akarta &egiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak yang berkaitan erat dengan isu kontrasepsi darurat di 'ndonesia baik dari pihak pemerintah (Departemen kesehatan R')Dir*en +engawasan ,bat dan !akanan, -adan &oordinasi &eluarga -erencana .asional/-&&-., dan &antor !enteri .egara +emberdayaan +erempuan0 maupun non)pemerintah termasuk berbagai lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dalam bidang kesehatan perempuan, lembaga donor dan beberapa anggota konsorsium EC1 Dalam pembukaan, Dr1 !eiwita -udiharsana dari the $ord $oundation menyampaikan bahwa tu*uan dari acara ini adalah untuk mempromosikan konsep EC1 Dari acara ini diharapkan didapat masukan tentang bagaimana meningkatkan akses perempuan terhadap informasi dan pelayanan kontrasepsi darurat1 +resentasi pertama disampaikan oleh Emilina 2uintillan, Senior +rogram ,fficer +acific 'nstitute for 3omen 4ealth1 Sebuah pertanyaan dia*ukan oleh Emilina kepada seluruh peserta5 *ika ada kema*uan teknologi dari luar yang bagus untuk kita pakai di sini apakah kita menginginkan untuk dapat memiliki akses terhadap teknologi itu6 Emilina menggarisbawahi aspek standar tertinggi yang bisa dicapai/the highest attainable standard sebagai unsur penting dari hak atas kesehatan/Right to Health (hak setiap orang untuk mendapatkan standar tertinggi yang dapat dicapai dalam kesehatan baik fisik maupun mental tanpa diskriminasi dalam segala bentuk01 Selain itu, Emilina *uga mengingatkan komitmen dan kewa*iban pemerintah (termasuk pemerintah 'ndonesia0 terhadap kesehatan/Commitment and Obligation to Health (+rogram of 7ction, 'C+D Cairo, principle 8, 99:0 yang berbunyi .egara harus mengupayakan berbagai hal untuk memastikan akses masyarakat terhadap berbagai pelayanan kesehatan, termasuk pelayanan kesehatan reproduksi, dengan basis kesetaraan perempuan dan laki)laki1 Dalam akhir presentasinya Emilina menyampaikan Analytical tool for strategic planning: social system components for integrating EC yang terdiri dari ; komponen5 0 peraturan dan kebi*akan)kebi*akan kesehatan sehubungan dengan EC< "0 struktur dan mekanisme (rumah sakit, farmasi, media dsb10< dan ;0 -udaya (sikap, kepercayaan dsb101 +ada komponen pertama, hal penting yang perlu dipertanyakan adalah 7pakah pihak)pihak yang beker*a dalam pengembangan kebi*akan di 'ndonesia sudah mengerti apa itu EC6 -ahkan, perlu *uga dipertanyakan 7pakah para dokter *uga sudah tahu apa itu EC6 +ada akhir presentasinya Emilina menga*ak peserta untuk memikirkan *awaban dari pertanyaan 7pa strategi yang bagus untuk membuat masyarakat mengerti apa itu EC6 'su penting yang muncul dari diskusi yang berkembang kemudian adalah bahwa yang kita perlukan adalah menghilangkan rasa takut berbagai pihak tentang EC melalui informasi dan edukasi1 Diskusi kemudian berkembang kepada isu mengapa sampai saat ini perempuan 'ndonesia tetap belum memiliki akses kepada EC1 Sebagai contoh, sampai saat ini proses registrasi +ostinor)" (sebuah metode pil kontrasepsi darurat/ emergency contraceptive pills0 masih belum selesai1 3akil dari Dir*en +,! Depkes menyampaikan bahwa pada saat ini Dir*en +,! Depkes telah menyetu*ui aspek keamanan dan keman*uran (safety and efficacy0 dari +ostinor)", sambil menunggu persetu*uan dari -&&-. (yang kemudian meminta persetu*uan !a*elis =lama 'ndonesia0 untuk aspek sosial dan cultural dan religiusnya1 3akil dari !=' menyampaikan bahwa lamanya proses >persetu*uan? dari !=' adalah semata)mata karena pertimbangan kehati)hatian, karena mereka tidak ingin menghalalkan barang haram atau mengharamkan hal yang halal, namun pada hari)hari ini !=' akan segera mengeluarkan fatwa tentang +ostinor)" yang akan >dibolehkan? dengan catatan5 0 adanya *aminan Dir*en +,! bahwa obat tidak mengandung mudharat (aman0< "0 adanya regulasi penyebaran5 konfirmasi dari -&&-. bahwa penyebaran tidak akan dimasalkan, untuk menghilangkan kecemasan penyalahgunaan, dan ;0 adanya pen*elasan dari auditor halal bahwa bahan)bahan dari pil ini memang halal1 .amun, walaupun proses registrasi masih belum selesai, yang penting adalah perlunya kesadaran bahwa >kita bisa mulai beker*a?, perlu kita pertanyakan pada diri kita sendiri apakah kita mau mae a difference! &apanpun proses registrasi ini selesai yang penting perempuan bisa punya akses terhadap metode ini, apalagi metode kontrasepsi darurat bukan hanya dapat dilakukan dengan +ostinor)", pemakaian pil &- biasa dengan aturan tertentu *uga dapat digunakan sebagai kontrasepsi darurat selain dengan pemasangan alat kontrasepsi dalam rahim (7&DR/'=D0 setelah hubungan seksual ter*adi1 Rekomendasi akhir dari diskusi ini adalah bahwa walaupun registrasi Postinor-2 sebagai salah satu metode kontrasepsi darurat belum selesai tidak berarti penyebaran informasi kontrasepsi darurat perlu ditunda. Sekarang juga kita bisa memulai untuk memberi informasi seluas-luasnya kepada masyarakat (terutama perempuan) tentang metode ini. Diskusi-diskusi lebih lanjut untuk mewujudkan tersedianya akses perempuan terhadap informasi dan pelayanan kontrasepsi darurat akan difasilitasi oleh !!".
Pemasangan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim/AKDR (IUD) Sebagai Kontrasepsi Darurat Selain dengan memakai pil (baik dedicated pills atau pil &- biasa0, metode kontrasepsi darurat lain yang *uga bisa dilakukan adalah dengan pemasangan 7&DR *enis copper)T dalam waktu lima hari setelah ter*adinya hubungan seksual tanpa perlindungan1 Mekanisme Kera Sebagai metode biasa (yang dipasang sebelum hubungan seksual ter*adi0, 7&DR mengubah transporatsi tubal dan rahim dan mempengaruhi sel telur dan sperma sehingga pembuahan tidak ter*adi1 Sebagai kontrasepsi darurat (dipasang setelah hubungan seksual tert*adi0 dalam beberapa kasus mungkin memiliki mekanisme ker*a yang sama dengan mekanisme ker*a 7&DR sebagai alat kontrasepsi biasa di atas, namun pada kontrasepsi darurat ini, mekanisme yang lebih mungkin adalah dengan mencegah ter*adinya implantasi (penyarangan sel telur yang telah dibuahi ke dinding rahim01 Kemanuran @ebih dari 8:## 7&DR *enis copper)T telah dipasangkan setelah ter*adinya hubungan seksual se*ak 9AB, dengan hanya 8 kehamilan ter*adi5 berarti angka kehamilan di bawah satu dalam ###, sehingga pemasangan 7&DR sebagai kontrasepsi darurat menurunkan risiko kehamilan sampai lebih dari 99C1 !fek Samping Efek samping pemasangan 7&DR termasuk diantaranya5 rasa tidak enak di perut, perdarahan per Daginam atau spotting, dan infeksi1 Sedangkan efek samping dari penggunaan 7&DR termasuk5 perdarahan yang banyak, kram, infeksi, kemandulan dan kebocoran rahim1 Pemasangan AKDR "an Infeksi Menular Seksual termasuk #I$ =ntuk mereka yang berisiko tinggi untuk tertular '!S, pemakaian pil lebih aman daripada pemasangan 7&DR, sebab pada saat pemasangan, bakteri dapat ikut masuk ke dalam rongga rahim yang steril1 %ika tidak diobati dapat menyebabkan infeksi yang kemudian bisa berakibat ter*adinya +enyakit Radang +anggul (+R+01 'nfeksi 4'E *uga dapat meningkatkan risiko +R+ sehubungan dengan pemasangan 7&DR1 Pil Khusus Pen%egah Kehamilan/PKPK (!mergen%y &ontra%epti'e Pills/!&Ps) Arti Istilah Sebagaimana halnya dengan istilah kontrasepsi darurat, sampai saat ini belum ada kesepakatan istilah dalam bahasa 'ndonesia untuk Emergency Contraceptive "ills. &ebanyakan istilah yang dipakai adalah +il &husus +encegah &ehamilan/+&+&1 -eberapa alternatif istilah adalah pil darurat, pil pasca senggama, pil A" (karena diminum maksimal dalam waktu A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan0, dsb1 Dalam istilah kedokteran, dulu pil ini dikenal sebagai morning after pills1 'stilah morning after pills ini sekarang dirasakan tidak tepat karena tidak menun*ukkan waktu pemakaian yang tepat dari metode ini yang dapat dipakai sampai maksimal A" *am setelah hubungan seksual yang tidak terlindungi1 Selain itu istilah ini *uga tidak mencakup pesan penting dari metode ini yaitu bahwa metode ini hanya dipakai untuk keadaan >darurat? dan tidak dimaksudkan untuk pemakaian rutin/reguler1 ,leh karena itu istilah yang dipakai dalam bahasa 'nggris sekarang adalah Emergency Contraceptive "ills1 Fang dimaksud dengan metode ini adalah berbagai metode hormonal yang dapat dipakai untuk mencegah kehamilan setelah ter*adinya hubungan seksual tanpa perlindungan1 &ara kera +il khusus pencegah kehamilan (+&+&0 beker*a dengan cara mencegah atau menunda oDulasi, mencegah pembuahan, atau mencegah penempelan hasil pembuahan ke dalam dinding rahim1 +il khusus pencegah kehamilan tidak akan efektif *ika penempelan hasil pembuahan telah ter*adi1 +il tidak dapat menyebabkan aborsi *ika kehamilan telah ter*adi1 (enis)enis PKPK "an %ara pemakaiannya 7da " *enis +&+& yaitu5 1 +il &- biasa yang berisi kombinasi antara estrogen (ethynilestradiol0 dan progestin (levonorgestrel atau dl#norgestrel01 Regimen ini dikenal sebagai !etode FuGpe dan telah diteliti dan dipakai secara luas se*ak pertengahan tahun 9A#)an1 ; =ntuk pil dosis tinggi yang berisi ethynilestradiol H# mg dan leDonorgestrel "H# mg (atau dl) norgestrel H## mg05 dua buah pil harus diminum maksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan diikuti dengan dua buah pil " *am kemudian ; =ntuk pil yang berisi ethynilestradiol ;# mg dan leDonorgestrel H# mg (atau dl)norgestrel ;## mg05 : buah pil harus diminum maksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan diikuti : pil " *am kemudian (se%ara lengkap tentang aturan minum berbagai merek pil K* "apat "ilihat "i tabel +0 "1 +il yang berisi progestin sa*a, termasuk di sini adalah pil yang khusus dibuat sebagai kontrasepsi darurat (dedicated prod$ct, +ostinor)" untuk 'ndonesia0 I =ntuk pil yang berisi leDonorgestrel AH# mg (#,AHmg05 satu pil diminum maksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan, diikuti dengan pil " *am kemudian I =ntuk pil yang berisi leDonorgestrel ;# mg5 "H pil harus diminum maksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan, diikuti dengan "H pil " *am kemudian I =ntuk pil yang berisi dl)norgestrel AH mg5 "# pil harus diminum maksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan, diikuti dengan "# pil " *am kemudian (se%ara lengkap lihat "i tabel +0
,abel +- Dosis berbagai merek pil yang "iperlukan sebagai kontrasepsi "arurat
Isi (umlah yang harus "iminum
.ama pil
EE5 ethinylestradiol @.J5 leDonorgestrel .J5 dl)norgestrel !aksimal A" *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan " *am kemudian I. Pil Kombinasi (metode Yuzpe) .eogynon, .oral, .ordiol, ,Didon, ,Dran, Tetragynon/+C:, .eo) +rimoDlar :, E)Jen)C, $ertilan !ugynon /0, 1'ral EE H# mg K @.J "H# mg EE H# mg K .J H## mg 2 2 2 2 Mi%rogynon 30, .or"ette, RigeDidon @,/$emenal, ,Dral @ EE ;# mg K @.J H# mg EE ;# mg K .J ;## mg 4
4 4 4 II. Pil hanya progestin +ostinor, Postinor)25
@.J AH# mg + + Mi%rolut, !icroDal, .orgeston
,Drette @.J ;# mg
.J AH mg 2/
20 2/
20 Catatan5 .ama pil dengan garis bawah dan dicetak tebal adalah pil)pil yang tersedia di 'ndonesiaL !asih dalam proses registrasi untuk dipasarkan di 'ndonesia Kemanuran (Eicacy) %ika ada ## perempuan dalam bulan memakai +&+& secara benar setelah melakukan kali hubungan seksual tanpa perlindungan, sekitar " perempuan akan men*adi hamil1 %ika tanpa pemakaian metode kontrasepsi apapun 8 perempuan akan men*adi hamil1 %adi, pemakaian +&+& mengurangi kemungkinan kehamilan sampai AHC1 7da " faktor yang mempengaruhi keman*uran +&+&5 0 *arak antara waktu minum dosis yang pertama dengan ter*adinya hubungan seksual tanpa perlindungan< dan "0 hubungan seksual berlangsung pada periode mana dari siklus menstruasi perempuan1 Semakin awal +&+& diminum semakin tinggi keman*urannya1 -eberapa percobaan klinis menun*ukkan bahwa keman*uran tertinggi +&+& adalah bila diminum dalam ": *am pertama setelah hubungan seksual tanpa perlindungan, dan menurun secara terus menerus setiap ": *am1 Semakin dekat waktu antara hubungan seksual tanpa perlindungan dengan saat ter*adinya oDulasi, semakin kecil kema*uran dari +&+&1 4al penting yang *uga perlu diketahui adalah bahwa +&+& tidak seman*ur penggunaan pil &- biasa secara benar dan konsisten, atau pemakaian 7&DR, susuk &- atau suntik &-1 !etode FuGpe (pil kombinasi estrogen dan progestin0 menurunkan risiko ter*adinya kehamilan sebesar AHC1 Sementara pil yang berisi progestin sa*a menurunkan risiko ter*adinya kehamilan sekitar 8HC1 %ika diminum dalam ": *am setelah hubungan seksual tanpa perlindungan keman*uran lebih tinggi yaitu sekitar 9HC1 Keamanan !enurut ,rganisasi &esehatan Dunia (34,0 tidak ada kontraindikasi absolut untuk pemakaian +&+& selain adanya kehamilan1 &ehamilan men*adi kontraindikasi bukan karena adanya bahaya bagi orang hamil *ika minum +&+& namun lebih karena +&+& tidak akan efektif *ika kehamilan sudah ter*adi1 @embaga %ood and &r$g Administration 7merika Serikat *elas menyatakan bahwa +&+& tidak akan membahyakan kehamilan yang sudah ter*adi, *uga tidak ada bukti bahwa hormon yang ada dalam +&+& punya efek buruk terhadap pertumbuhan *anin1 !fek samping "an %ara penanganannya ; !ual5 ter*adi pada sekitar H#C klien yang memakai pil kontrasepsi kombinasi, namun tidak akan berlangsung lebih dari ": *am1 +ada klien yang memakai pil hanya)progestin mual hanya ter*adi pada "#C klien1 Cara penanganan5 pil diminum bersama dengan makanan atau pada saat akan tidur dapat mengurangi mual1 +emakaian obat anti muntah sebelumnya *uga akan menurunkan mual1 +emakaian anti mual setelah rasa mual mulai muncul tidak akan efektif1 ; !untah5 efek samping muntah dapat ter*adi pada sekitar "#C perempaun yang memakai pil kombinasi dan hanya HC pada pemakai pil hanya)progestin1 Cara penanganan5 *ika klien muntah dalam waktu " *am setelah minum pil ini, klien harus minum pil lagi1 Tetapi klien tidak boleh minum pil lebih dari dosis yang dian*urkan, karena kelebihan dosis ini tidak akan membuat metode ini lebih efektif malah bisa meningkatkan rasa mual1 +ada kasus muntah berat, pengulangan pemberian doses mungkin dapat diberikan lewat Dagina1 ; +erdarahan per Daginam yang tidak teratur5 beberapa perempuan mungkin mengalami bercak darah (spotting0 setelah minum pil ini1 &ebanyakan perempuan akan mendapatkan menstrusi berikutnya tepat waktu atau sedikit lebih cepat1 Cara penanganan5 *ika menstrusi terlambat sampai satu minggu, perlu dilakukan tes kehamilan1 ; Efek samping lain dari +&+& termasuk5 payudara terasa keras, sakit kepala, pusing dan lemah1 =mumnya efek samping ini tidak berlangsung sampai ": *am1 7spirin atau obat penghilang rasa sakit yang dapat diperoleh tanpa resep dapat dipakai untuk menghilangkan rasa tidak enak tersebut1 *eberapa persepsi yang salah tentang PKPK (0 pil ini dianggap sama dengan pil aborsi< ("0 bahwa penyebarluasannya akan mendorong perilaku tidak bertanggung *awab dan aktiDitas seksual pada rema*a< (;0 bahwa laki)laki akan menolak untuk menggunakan kondom dan (:0 bahwa perempuan akan menggunakan pil ini sebagai metode reguler/rutin atau akan menggunakannya berlebihan1 Tidak ada bukti bahwa pemberian akses yang mudah terhadap kontrasepsi darurat akan menyebabkan pengambilan keputusan yang tidak bertanggung *awab sehubungan dengan perilaku seksual, ataupun rema*a men*adi semakin terdorong untuk melakukan hubungan seksual karena adanya pil ini1 !emulai pema"aian "ontrasepsi reguler lain setelah mema"ai PKPK Setelah pemakaian +&+&, perlu dian*urkan untuk segera memakai kontrasepsi reguler lain, dengan *arak waktu sebagai berikut5 I &ondom 5 Dapat dipakai segera1 I +il &- biasa 5 4arus dimulai dalam H hari pertama periode menstruasi berikutnya (atau sesuai dengan petun*uk untuk tipe pil yang dipakai01 I &- suntik 5 4arus diberikan dalam A hari pertama periode menstruasi berikutnya1 I 7&DR/'=D 5 4arus dipasang dalam periode menstruasi berikutnya (*ika klien memang ingin memakai 7&DR/'=D sebagai metode *angka pan*ang dan memenuhi criteria pemakaian '=D, sebaiknya metode kontrasepsi darurat yang dipakai adalah dengan pemasangan '=D)Copper T sebagai alternatif dari pemakaian pil sebagai kontrasepsi darurat01 I &- 7lami 5 4arus dimulai setelah adanya periode menstruasi *ika tidak ada perdarahan yang tidak teratur1 %ika ini merupakan metode baru bagi klien tersebut, klien harus diberi pen*elasan untuk memastikan bahwa dia bisa mempraktekkan hal tersebut secara benar1 I Susuk &- 5 4arus diberikan dalam A hari pertama periode menstruasi berikutnya1 I &- steril 5 4anya boleh dilakukan *ika metode ini memang sungguh)sungguh merupakan pilihan klien sendiri berdasarkan berbagai informasi tentang metode ini1 Direkomendasikan, agar klien tidak membuat keputusan pemakaian metode ini dengan kondisi terpaksa1
Sumber: 1!br0ken!! -. Emergency Contraception A Guide for Service Delivery. #amily Planning and Population-Reprodu$ti%e &ealth 'e$hni$al Support-#amily and Reprodu$ti%e &ealth-(orld &ealth )rgani*ation+ ,--.. 2!br0ken!! /onsortium for 0mergen$y /ontra$eption and 1S23D #a$t Sheet on 0mergen$y /ontra$eption. 3n Paolisso 4.+ 0. Pinto+ 4.5. /arrillo+ et al. Providing Emergency Contraception in Ecuador: Assessing the Impacts of Training and Practice (ashington D./6 ,--. 3nternational /enter for Resear$h on (omen+ 2ugust ,--.. 3!br0ken!! -. 70mergen$y /ontra$eption at a 8lan$e.9 3n !G" !et#or$s for %ealth& 'e(ruary )**+ issue , - 4!br0ken!! http6::www.fda.go%:$der:foi:label:,--.:2;-<=lbl.pdf diakses pada tanggal = 4aret 2;;2 After Morning Pill Populer di Barat Selasa, 10 Sep 2002 14:17:11 Pdpersi, Jakarta - Alat kontrasepsi darurat yang dikenal dengan After Morning Pill kian populer terutama di masyarakat barat yang dikenal permisif dalam masalah seks. Sebuah tayangan kesehatan dari The Health Show Amerika Serikat menampilkan keinginan sebagian remaja disana yang mengharapkan pil ini disediakan secara luas sama seperti kondom. ika dapat! after morning pill dijual dengan mesin otomatis di toilet umum! bahkan sekolah! seperti halnya kondom. "i masyarakat yang masih menganut budaya timur seperti #ndonesia! kehadiran pil ini masih belum dikenal luas! walaupun beberapa kalangan tertentu sudah sangat akrab dengan pil ini. $arena! pil ini walaupun diam-diam juga beredar di apotek bahkan toko obat tradisional tertentu di #ndonesia. Defnisi After Morning Pill termasuk jenis alat kontrasepsi darurat yang idealnya hanya dipakai pada kondisi pelaku hubungan seks tidak menginginkan terjadinya pembuahan padahal! saat melakukan hubungan seks mereka tidak menggunakan alat kontrasepsi apapun baik itu pil! spiral! susuk atau bahkan kontrasepsi instan seperti kondom. Ada banyak alasan mereka alpa menggunakan alat kontarsepsi! kebanyakan mengaku lupa! keasyikan atau kurang berpikir panjang. %arulah setelah hubungan seks usai! kaum wanita akan terlebih dahulu merasa gelisah! baru yang pria juga ikut galau. ika begitu! maka mereka memerlukan alat kontrasepsi yang bersifat darurat dan dapat mencegah pembuahan sel telur oleh sperma yang terlanjur masuk ke &agina. "i Amerika dan negara barat lainnya! dengan mudah mereka akan dengan mudah memperoleh After Morning Pill di apotek-apotek terdekat dengan harga yang ber&ariasi tergantung kualitas dan perusahaan farmasi yang memproduksinya. "alam sebuah situs yang khusus menyajikan informasi tentang After Morning Pill tercantum bahwa harga satu paket pil yang terdiri atas dua buah pil rata-rata mencapai 'S( )* . "i Amerika Serikat terdapat tiga jenis after morning pill yang paling populer yaitu Plan %! +&ral serta P,-.-/. "iantara ketiga pil itu! Plan % merupakan merk pil yang terbilang cukup mahal. Plan % mencapai 'S( 0* ditambah biaya consultasi sebesar 'S( 12!20 sehingga total biaya yang harus dikeluarkan adalah 'S( 22!20. %iaya pengiriman! menurut pengelola situs tersebut dibebaskan! namun secara logis! karena pil itu dapat dipesan dari belahan manapun dunia ini! maka diduga biaya pengiriman dibebabkan kepada biaya konsultasi. Prosedur Menurut situs itu! pil ini termasuk jenis kontrasepsi darurat yang diminum dalam jangka waktu 34 jam setelah melakukan hubungan seks. 'mumnya pil ini mengandung le&onorgestrel yang merupakan jenis hormon sintetik 5progestin6 yang biasa digunakan sebagai bahan pil kontrasepsi biasa. $endati dapat menggagalkan kehamilan yang tidak diinginkan! pil ini tidak dapat digolongkan sebagi alat aborsi karena jika seorang wanita telah hamil! kehamilannya tidak dapat digugurkan dengan pil ini. Selain itu! perlu diingat pil ini hanya dapat berfungsi untuk mencegah pembuahan! sama sekali tidak dapat mencegah penularan penyakit menular seksual 5PMS6 apapun. +leh karena itu banyak kaum remaja maupun dewasa menganggap kondom jauh lebih aman ketimbang after morning pill. $alangan medis juga merekomendasikan agar After Morning Pill tidak direkomendasikan dipakai secara teratur dan sebaiknya hanya digunakan pada masa-masa darurat saja. Pola pemakaian yang tepat dan sesuai dengan prosedur sangat diperlukan guna menjamin efekti&itas ini. ondisi di !ndonesia Masyarakat #ndonesia! yang sampai saat ini masih bangga menyebut dirinya bangsa yang religius! tampaknya belum begitu familiar dengan pil ini. Tidak pernah ada iklan pil ini secara terang-terangan di media massa. %ahkan dokter pun sangat jarang merekomendasikan pil ini. /amun pil ini sangat populer di ruangan khusus perempuan di ,S maupun kantor polisi. $arena! biasanya perempuan yang menjadi korban perkosaan akan direkomendasikan mengkonsumsi pil ini untuk mencegah kehamilan akibat perkosaan. $ehamilan akibat perkosaan dipercaya akan menimbulkan beban moral yang berkepanjangan bagi korban. /amun! ketika reporter Pusat "ata Persi berjalan-jalan ke sebuah mal megah di kawasan %lok M akarta Selatan! pil sejenis walaupun tanpa merek yang jelas ternyata dengan mudah ditemui di sebuah etalase counter obat tradisional. Sales Promotion 7irl-nya dengan lancar menjelaskan prosedur penggunaan pil ini. $etika diusut lebih jauh! ia mengungkapkan bahwa pil ini cukup laris! namun tidak sembarangan wanita yang mampu membelinya. Maklum! harganya cukup mahal yaitu ,p 840.*** per paket! bahkan ada paket yang menurut dia lebih manjur namun harganya mencapai ,p 0**.***. /amun dari semua jenis pil yang yang dijual di counter tersebut tidak ada satupun yang mencantumkan perusahaan farmasi yang ternama. %ahkan merk dagang after morning pil yang dijual secara maya di getthepill.com tidak ada satupun terdapat disana. $endati begitu! penjualnya menyakinkan bahwa pil yang dijualnya sangat efektif. Pokoknya! nggak rugi deh beli pil ini! biar harganya mahal tapi manjur! dari pada hamil kan! ujar dia. "asiat Menurut aftermorningpil.com dan getthepill.com! tingkat keberhasilan pil ini dalam mencegah kehamilan yang tidak diinginkan mencapai 90:. "i Amerika Serikat! kehamilan yang dicegah melalui pengunaan pil ini mencapai 8!3 juta per tahunnya. Popularis#e After Morning Pills, $er#in e#erosotan Moral% $etika pil darurat makin populer! maka cermin ketaatan masyarakat yang bersangkutan dalam menjaga kaidah moral semakin dipertanyakan. ika di apotek-apotek bahkan toilet sekolah di Amerika Serikat pil ini dengan mudah diperoleh! maka kita dapat bersyukur! di #ndonesia hal itu belum terjadi. Tapi! manakala obat itu diam-diam sudah beredar luas dan mudah ditemui di berbagai tempat di negeri ini! walaupun harganya masih mahal! kita wajar mengelus dada. Mengenal Kontrasepsi Darurat Tak sedikit pasangan suami istri yang mengalami masalah seperti pasangan di atas1 7palagi kealpaan itu ter*adi pada masa subur, akibatnya akan menimbulkan kecemasan menunggu datangnya haid berikutnya1 !emang seyogyanya setiap kehamilan merupakan kehamilan yang direncanakan1 &ehamilan yang tidak direncanakan setelah melalui pertimbangan selan*utnya dapat men*adi kehamilan yang diterima atau kehamilan yang tidak dikehendaki1 -anyak pertimbangan yang melandasi diterima atau tidak suatu kehamilan1 -ila kehamilan tersebut, setelah melalui pertimbangan)pertimbangan di atas dapat diterima maka selan*utnya ia akan ber*alan seperti kehamilan yang direncanakan1 .amun bila kehamilan tersebut tidak dikehendaki maka selan*utnya akan timbul upaya untuk melakukan aborsi baik secara aman (safe0 maupun tidak aman (unsafe01 Diperkirakan sekitar "/; dari kehamilan yang tidak dikehendaki berakhir dengan aborsii (pengguguran kandungan01 Sebenarnya semua kehamilan yang tidak dikehendaki dapat dicegah seandainya menggunakan kontrasepsi darurat1 Fang dimaksud kontrasepsi darurat, kata dr +ribakti - Sp,J, spesialis kandungan dan kebidanan di RS=D =lin -an*armasin, adalah kontrasepsi yang diberikan pada aeorang wanita agar dapat mencegah kehamilan yang tidak dikehendaki setelah hubungan seksual atau senggama tanpa perlidungan1 4al ini sering disebut Mkontrasepsi pasca sanggamaM atau Mmorning after pill? atau Mmorning after treatmentM1 'stilah Mkontrasepsi sekunderM atau Mkontrasepsi daruratM asalnya untuk menepis anggapan obat tersebut harus segera dipakai/digunakan setelah hubungan seksual atau harus menunggu hingga keesokan harinya dan bila tidak, berarti sudah terlambat sehingga tidak dapat berbuat apa)apa lagi1 MSebutan kontrasepsi darurat *uga menekankan bahwa dalam cara &- ini lebih baik daripada tidak ada sama sekali1 .amun yang paling baik adalah dengan cara &- yang sudah ada,M u*ar +ribakti1 &ontrasepsi darurat diindikasikan bila ter*adi kesalahan dalam pemakaian kontrasepsi, misalnya5 kondom bocor, lepas atau salah menggunakannya, diafragma pecah, robek atau diangkat terlalu cepat, kegagalan sanggama terputus, salah hitung masa subur, 7&DR ekspulsi (keluar0, lupa minum pil &- lebih dari " tablet, terlambat lebih dari " minggu untuk suntik &-1 &emudian perkosaan dan yang tidak menggunakan kontrasepsi1 +ribakti menuturkan, ada dua cara ker*a kontrasepsi darurat ni yaitu, mekanik dan medis1 Dengan cara mekanik adalah dengan pemasangan spiral /'=D/7&DR Copper ( 7lat &ontrasepsi Dalam Rahim yang mengandung tembaga01 %ika di pasang dalam waktu tu*uh hari setelah sanggama, 7&DR ini mampu mencegah kehamilan1 M7lat kontrasepsi ini melepaskan ion tembaga yang mematikan sperma dan menyebabkan perubahan pada endometrium (dinding bagian dalam rahim0 sehingga mencegah nidasi (tertanam0,M lan*utnya dokter yang mengambil subspesialisasi Daginopalsti ini1 Suatu hasil meta analisa dari "# penelitian terhadap pemasangan 7&DR Copper pasca sanggama menun*ukkan bahwa angka kegagalannya tidak lebih dari #,C1 Selan*utnya 7&DR dapat dipakai terus dan mencegah kehamilan hingga H tahun lamanya1 Cara ini merupakan kontraindikasi bagi wanita yang menderita penyakit menular seksual karena malah akan memasukkan kuman penyakit ke rahim1 +enelitian di Cina menun*ukkan tingkat kehamilan hanya #,"C dengan pemasangan suatu 7&DR dalam "# *am setelah senggama tanpa perlindungan1 +rosentase perkiraan dalam kehamilan sekita 98,C pada wanita yang sudah punya anak dan 9",:C pada wanita yang belum punya anak1 =ntuk cara medis sedikitnya ada H cara pemberian kontrasepsi darurat yang telah diteliti secara luas (+il &-, +rogestin, Estrogen dosis tinggi dan DanaGol0, metoda terbanyak masing)masing bersifat hormonal dan saat ini diterapkan secara oral1 Sekalipun pemberian per Daginam sedang dalam tahap penelitian, namun kepustakaan yang telah dipublikasi masih terbatas pada pengobatan oral1 (enis)enis Pil K* +ribati *uga men*elaskan, secara keseluruhan, cara ini terdiri dari "## ug etinil estradiol dan ,# mg leDonogestrel1 +emberian dapat dimulai segera setelah sanggama hingga A" *am kemudian dengan dosis separuhnya ## ug etinil estradiol dan #,H mg leDonogestrel1 Dosis yang sama diminum lagi " *am kemudian1 Salah satu kepopuleran metoda ini antara lain karena hormon yang digunakan tak lain dari bahan aktif yang ditemukan dalam beberapa pil &- yang telah beredar di pasaran1 Di 7sia dan Eropa yang berisi dosis cara FuGpe ))nama seorang dokter berkebangsaan &anada, ini adalah !icrogynon H# ED sedangkan di 7merika Serikat dan &anada merk dagang yang dikenal adalah ,Dral1 Setiap tablet ,Dral terdiri dari H# ug etinil estradiol dan #,"H mg leDonogestrel1 %adi bagi wanita yang menggunakan ,Dral sebagai metoda kontrasepsi darurat, dua pil diminum sebagai dosis awal dan " *am sesudahnya diminum dua pil lagi1 +enelitian metoda kontrasepsi darurat dengan menggunakan : tablet ,Dral ini dilaporkan dalam penelitian yang dipublikasikan oleh 7lbert FuGpe1 Dosis yang sama *uga tersedia dalam beberapa merk pil &- lain1 &arena pil &- telah diturunkan dosisnya maka untuk mencapai dosis yang sama sebagaimana terdapat dalam dua tablet ,Dral, diperlukan lebih dari dua pil1 Efek samping cara FuGpe sama seperti yang biasa ditemukan pada pemakaian pil &- yaitu5 nausea (termasuk muntah pada "#C kasus0, sakit kepala, nyeri payudara, nyeri perut dan pusing1 Fang paling sering adalah mual, dilaporkan H#C wanita yang mengalami efek samping ini1 Cara kontrasepsi darurat dengan pemberian progestin terdiri dan #,AH mg leDonorgestrel yang terbagi men*adi dua dosis ber*arak " *am dan dimulai dalam *angka waktu :8 *am setelah hubungan seksual yang tak terlindung1 3alaupun cara ini termasuk yang pertama kali ditemukan namun hanya sedikit penelitian yang telah dipublikasikan menguraikan tentang pengaturan siklus harian terhadap hubungan seksual yang tak terlindungi1 7ngka kegagalan ",: persen1 +ara peneliti tidak menernukan perbedaan yang bermakna antara leDonorgestrel dan metoda FuGpe1 +erusahaan 4ongaria bernama Jedeon Richter, memasarkan strip yang terdiri dari # pil berisi masing) masing #,AH mg leDonorgestrel1 .ama dagangnya adalah +ostinor, diiklankan bagi wanita yang *arang melakukan hubungan seksual atau kurang dari empat kali sebulan1 Tidak seperti cara FuGpe, +ostinor dapat diperoleh di banyak negara berkernbang bahkan di*ual bebas di beberapa tempat1 Diperkirakan bahwa regumen leDonorgestrel dapat mencegah 8HC kehamilan sedangkan regumen FupGe dapat mencegah HAC kehamilan1 Selan*utnya adalah dengan pemberian estrogen dosis tinggi1 'ni sama efektifnya seperti metoda FuGpe, namun efek samping yang pada setiap kasus berbeda1 +emberian estrogen dosis tinggi harus dimulai dalam waktu A" *am setelah sanggama1 +il diminum dua kali sehari selama lima hari1 Setiap kali pil yang diminum harus setara dengan "H mg DES5 etinil estradiol dibutuhkan ",H mg per dosis sedangkan estrogen yang teresterifikasi dan terkonyugasii masing)masing dibutuhkan # mg per dosisnya H mg esteron per dosis1 Demikian sedikit pengetahuan tentang kontrasepsi darurat1 .amun +ribakti menyarankan, pakailah cara) cara yang efektif dalam ber)&-1 M+aling baik ya *angan sampai lupa atau hal lain yang menyebabkan &- gagal1 Tapi kalaupun lupa, segeralah berkonsultasi dengan dokter kandungan 7nda,M saran ayah tiga anak ini1 %adi *angan tunggu sampai haid berikutnya1 Kontrasepsi "arurat +ara petugas kesehatan mungkin menyediakan pil kontrasepsi untuk keadaan darurat, pil pencegah kehamilan yang harus dikonsumsi selambat)lambatnya A" *am langsung setelah melakukan hubungan kelamin tanpa alat pencegah kehamilan1 -isa *uga dengan memasang '=D ; sampai H hari setelah melakukan hubungan kelamin tanpa pengaman1 +il kontrasepsi darurat ini sama fungsinya dengan pil)pil pencegah kehamilan lainnya, hanya dosisnya lebih tinggi1 &ontrasepsi darurat mencegah kehamilan dengan cara menghentikan atau menunda keluarnya sel telur dari indung telur, atau mencegah nidasi sel telur yang sudahmatang di dinding rahim1 Kelebihannya6 &ontrasepsi ini adalah salah satu cara mencegah kehamilan setelah melakukan hubungan kelamin tanpa pengaman, atau kalau alat pencegah kehamilan ternyata gagal, seperti kondom yang bocor1 Kekurangannya6 Secara keseluruhan tingkat keberhasilan kontrasepsi darurat ini tidak setinggi kontrasepsi biasa1 Tingkat kegagalannya sekitar " persen utuk setiap kali pemakaian. 0fek samping yang ditimbulkan antara lain rasa mual+ pusing+ ingin muntah+ sakit pada buah dada dan kejang. !ontrasepsi ini tidak melindungi anda dari penyakit yang ditularkan melalui hubungan kelamin atau &3>. I('''0 &E@=7RJ7 -ERE.C7.7 ($7!'@F +@7..'.J0 ) +rogram .asional &- (9A#0 ) +7S=TR' N pasangan suami isteri ) &onseling N wawancara untuk menentukan seseorang memilih salah satu cara &- N &'E ( &omunikasi, 'nformasi, Edukasi 0 ) Cara &- 5 71 Cara sederhana 5 1 sistem kalender/pantang berkala "1 koitus interruptus ;1 kondom :1 diaphragma H1 kap serDik B1 spermicide ( mg .onoOynol 0 -1 Cara praktis (0 pil &- a0 mengandung Estrogen K progesteron b0 hanya progesteron ( untuk pil &- pada ibu yang melakukan laktasi 0 ) micronor / EOcluton ) efek 5 cegah oDulasi c0 pil kontrasepsi darurat L Cara ker*a 5 ( +il darurat 0 ) !encegah ,Dulasi ) !encegah $ertilisasi ) !encegah .idasi 'ndikasi pil darurat 5 ) &egagalan metode kontrasepsi misal kondom robek dan lain)lain ) &asus perkosaan P A" *am Cara pemakaian pil darurat 5 +il ' 5 kurang dari A" *am +il '' 5 " *am setelah pil ' .ama pil darurat 5 1 +,ST'.,R )" ( #,AH mg @EE,.,RJESTRE@ 0 "1 !'CR,J'.,. ;# 5 : Tablet Q : Tablet ;1 !'CR,J'.,. H# 5 " Tablet Q " Tablet :1 +asang '=D R C= R T1 ("0 Suntikan 5 a0 tiap ; -ulan ( Depo)+roDera 0 ) cegah oDulasi tiap bulan ( Cyclophen 0 (;0 Susuk &-/'mplant Q Subcutan a0 .orplant ( B susuk Q H tahun 0 b0 'mplanon ( susuk Q ; tahun 0 c0 'ndoplan ( susuk Q ; tahun 0 ) efek 5 cegah oDulasi (:0 '=D ( 'ntra =terine DeDice 0 7&DR ( 7lat &ontrasepsi Dalam Rahim 0 ) efek 5 ) cegah nidasi ) menghambat/mematikan sperma ( makrophag 0 ) macam 5 a0 @ippes loop ( seumur hidup 0 b0 Copper)T (C=)T0 R diganti tiap ; th, : th, H th, 8 th c0 .,E7 RT ( H tahun 0 d0 !ultiload (H0 &ontrasepsi mantap ( &ontap 0 a0 !,3 ( !edis ,peratif 3anita 0 N Tubektomi b0 !,+ ( !edis ,peratif +ria 0 N Easektomi == R' .o1 # tahun 99" +asal A 5 )+engaturan kelahiran Q cara berdaya guna dan berhasil guna, dan diterima oleh pasutri sesuai pilihannya1) +engaturan kehamilan Q harus dapat dipertanggung *awabkan dari segi kesehatan, etik dan agama1 +asal 8 5 +asutri bebas menentukan pilihan) merencanakan/mengatur *umlah anak) *arak antara anak) disertai tanggung *awab untuk kelangsungan kehidupan dimasa depan +asal 9 5 +asutri punya hak dan kewa*iban yang sama dan sedera*ad dalam menentukan cara pengaturan kehamilan1 +asal "# 5 +engguna alat, obat, dan cara pengaturan kehamilan yang ber resiko, dilakukan oleh tenaga kesehatan yang berwenang dan profesional1 Dilakukan menurut standart profesi kedokteran dan sesuai dengan perundang) undangan yang berlaku1 +asal " 5 !empertun*ukkan/memperagakan alat, obat dan cara pengaturan kehamilan, dilakukan oleh petugas yang berwenang dan dilaksanakan di tempat yang layak1 http5//www1irfanfku1blogspot1com