Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kesesuaian lahan perlu diperhatikan pada tanaman budidaya untuk
mendapatkan pertumbuhan yang optimal, walaupun tanaman kelihatan dapat tumbuh
bersama di suatu wilayah, akan tetapi setiap jenis tanaman mempunyai karakter yang
membutuhkan persyaratan yang berbeda-beda. Dengan demikian, agar produksi dapat
optimal maka harus diperhatikan antara kesesuaian lahan untuk pertanian dan
persyaratan tumbuh tiap jenis tanaman.
Evaluasi lahan merupakan proses pendugaan potensi lahan untuk bermacam-
macam alternatif penggunaan lahan. Ini merupakan cara yang biasa digunakan dalam
perencanaan penggunaan lahan !bdllah, "##$%.
&urvey tanah adalah satu cara atau metoda untuk mengevaluasi lahan guna
mendapat data langsung dari lapangan. Kegiatan survey terdiri dari kegiatan
lapangan, membuat analisis data, interpretasi data terhadap tujuan dan membuat
laporan survey. &urvey tanah menurut !bdullah "##$% merupakan pekerjaan
pengumpulan data kimia, fisik dan biologi di lapangan maupun di laboratorium
dengan tujuan pendugaan penggunaan lahan umum maupun khusus. &uatu survey
tanah baru memiliki kegunaan yang tinggi jika teliti dalam pengambilan sample,
deskripsi dan analisa data serta interpretasi yang dilakukan sudah tepat atau benar.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Syarat tumbuh tanaman kelapa sa!t
'ntuk dapat mencapai pertumbuhan yang optimum, kelapa sawit memerlukan
persyaratan tumbuh tanaman, diantaranya adalah (
)ahan berada pada dataran rendah dengan ketinggian tempat *+,, m dpl.
-emperatur berkisar antara .,/$012, dengan temperatur optimum .0/.312.
2urah hujan berkisar dari "..0,/4.,,, mm5tahun, tetapi yang optimum sekitar
".+,,/..0,, mm5tahun, dengan distribusi merata sepanjang tahun dan bulan
kering kurang dari . bulan. 6enurut tipe hujannya &276ID- and 8E9:'&;<,
"#0"%, lahan kering dataran rendah berada pada berbagai tipe hujan, yaitu !, =, 2,
D, E dan 8. >'&)I-=!<:-!<!K .,,"% dalam menyusun !tlas !rahan
-ataruang >ertanian Indonesia skala "(".,,,.,,,, menggolongkan tipe hujan !, =
dan 2 sebagai wilayah beriklim basah, sedangkan tipe hujan D, E dan 8
digolongkan sebagai wilayah beriklim kering.
=erdasarkan rejim kelembaban tanahnya, wilayah beriklim basah termasuk udik
atau perudik, sedangkan wilayah beriklim kering termasuk ustik atau peralihan
ustik-aridik &;I) &'9?E@ &-!88, "###%. Iklim basah umumnya mempunyai
curah hujan tinggi A".0,, mm5tahun% dengan masa hujan relatif panjang,
sedangkan iklim kering mempunyai curah hujan relatif rendah *".0,, mm5tahun%
dengan masa curah yang pendek $-0 bulan I9I!<-; et al., "##3%.
)uas lahan kering yang mempunyai ketinggian tempat * +,, m dpl. seluas
3+..#$.,,, ha yang terdapat pada landform tektonik, volkan, dan karst, dan
terbentuk dari batuan sedimen, batuan volkan, dan batu gamping 7ID!@!- et al.,
.,,,%. Dari luasan tersebut, lahan kering yang mempunyai iklim basah dan iklim
kering berturut-turut seluas +3."44.#,, ha dan seluas #...,.B,, ha 7ID!@!- dan
6')@!<I, .,,.%.
>ersyaratan tanah untuk pertumbuhan kelapa sawit secara optimal sangat
ditentukan oleh kedalaman efektif tanah solum tanah A +0 cm% dan berdrainase
baik.
Kelapa sawit dapat tumbuh pada lahan dengan tingkat kesuburan tanah yang
bervariasi mulai dari lahan yang subur sampai lahan-lahan marginal. 7al ini
dicirikan bahwa kelapa sawit dapat tumbuh pada lahan dengan p7 masam sampai
netral A4,.-+,,% dan yang optimum pada p7 0,,-B,0. Kapasitas tukar kation,
kejenuhan basa, lereng dan bentuk wilayah berombak dan bergelombang tidak
menjadi pembatas utama. 6edia perakaran yang optimal adalah lahan yang
mempunyai tekstur halus liat berpasir, liat, liat berdebu%, agak halus lempung
berliat, lempung liat berpasir, lempung liat berdebu%, dan sedang lempung
berpasir sangat halus, lempung, lempung berdebu, debu%, serta mempunyai
kandungan bahan kasar tidak lebih dari 00C DD!E<'DI< et al., .,,,%.
Kelapa sawit dapat tumbuh baik pada berbagai ordo tanah seperti 'ltisols,
;Eisols, Inceptisols, !lfisols, 6ollisols bahkan pada tanah gambut 7istosols%,
asalkan persyaratan tumbuh lainnya seperti tersebut di atas terpenuhi.
>enilaian klasifikasi kesesuaian lahan actual kelapa sawit
>eneliaian kesesuaian lahan aktual dan potensial kelpa sawit
2.2 Syarat tumbuh tanaman "agung
&yarat tumbuh dan berkembangnya tanaman jagung dengan baik adalah (
)ahan bertekstur halus sampai sedang.
Kedalaman tanah minimal ,,4 m.
-anaman jagung masih dapat tumbuh dengan baik pada kondisi drainase agak
cepat sampai sedang, namun yang paling baik adalah berada keadaan drainase
yang baik.
'ntuk sifat kimia, tanaman jagung akan tumbuh dengan baik pada kapasitas tukar
kation K-K% minimal "B cmol, p7 0,0-3,. dan terbaik pada p7 0,3-+,3.
Kejenuhan basa K=% minimal $0C terbaik jika K=A0,C, 2-organik minimal
,,4C.
&ementara itu, tanaman jagung masih dapat tumbuh dengan baik pada kandungan
alkalinitas E&>% .,C, terbaik pada E&>*"0C.
Kisaran temperatur rataan harian yang diinginkan jagung adalah .B-$,12, namun
terbaik pada temperatur .,-.B12.
2urah hujan untuk syarat tumbuh tanaman jagung ini adalah ".,,-"B,, mm dan
4,,-0,, mm, terbaik pada curah hujan 0,,-".,, mm, dengan kelembaban $B-4.C
dan terbaik jika kelembaban A4.C Djaenudin et al. .,,$%.
>enilaian klasifikasi kesesuaian lahan actual jagung
>eneliaian kesesuaian lahan aktual dan potensial jagung
2.# Syarat tumbuh tanaman kentang
-anaman kentang tergolong tanaman yang memiliki syarat tertentu untuk tumbuh secara
optimal. &yarat-syarat seperti iklim daerah yang akan dijadikan tempat budidaya kentang,
kondisi lahan, serta kesesuaian lahan dengan produktifitas tanaman kentang. 8aktor
lingkungan yang dijadikan syarat tumbuh tanaman kentang menurut &etiadi dan
<urulhuda "##$(.,% antara lain, iklim dan keadaan tanah, sedangkan menurut 9ubatFky
dan @amaguchi "##0("..% adalah kelengasan dan ketersediaan hara.
Ikl!m
-anaman kentang merupakan salah satu tanaman pangan yang sering kita jumpai di
daerah-daerah pegunungan karena mempunyai iklim yang rendah serta ketinggian yang
cocok untuk pertumbuhannya secara optimal. &etiadi dan <urulhuda "##$(.,-."%
mengemukakan bahwa kentang dapat tumbuh subur di tempat-tempat yang cukup tinggi,
seperti di daerah pegunungan dengan ketinggian sekitan 0,,-$.,,, mdpl, tetapi tempat
yang ideal berkisar antara ".,,,-$.,,, mdpl dengan suhu udara berkisar antara "0-"31 2
pada malam hari dan .4-$,1 2 pada siang hari, serta curah hujan kira-kira ".0,, mm per
tahun.
$ea%aan tanah
Daerah pegunungan yang dijadikan lahan untuk budidaya tanaman kentang merupakan
lahan yang cukup baik dalam perkembangannya karena tanah tersebut mengandung
bahan organik dari material vulkanis gunung yang dapat membuat tanah tersebut subur.
6enurut !!K "##.("4B%, tanaman kentang cocok dengan tanah yang subur, ringan dan
dalam dengan drainase yang baik. &etiadi dan <urulhuda "##$(."% memperkuat
pendapat tersebut dengan menyatakan bahwa tanah yang paling baik untuk kentang
adalah tanah yang gembur atau sedikit mengandung pasir agar mudah diresapi air dan
mengandung humus yang tinggi. Derajat keasaman tanah atau p7 tanah juga memiliki
pengaruh bagi pertumbuhan tanaman kentang. &etiadi dan <urulhuda "##$(."%
berpendapat bahwa derajat keasaman tanah p7 tanah% yang sesuai untuk kentang
bervariasi tergantung dari varietas kentangnya. <amun, menurut 9ubatFky dan
@amaguchi "##0(".,%, tanah dengan p7 0,0-B,0 agak asam% lebih disukai karena
dengan keasaman tanah kurang dari 0,4 membantu mengendalikan kudis kentang umum
(Streptomyces scabies).
$elengasan
Kondisi tanah lahan yang digunakan utnuk budidaya tanaman kentang juga harus
diperhatikan kelengasannya. 7al ini dikarenakan kelengasan tanah yang tinggi
dibutuhkan setelah inisiasi umbi dan selama pembesaran umbi 9ubatFky dan
@amaguchi, "##0("..%.
Hara
&emakin baik kondisi lahan tempat budidaya tanaman kentang, maka semakin besar pula
kandungan bahan organik dalam lahan tersebut. &ehingga, lahan yang digunakan untuk
budidaya tanaman kentang tersebut menjadi lahan yang subur karena mengandung unsur
hara yang tinggi. >ernyataan ini didukung oleh 9ubatFky dan @amaguchi "##0("..%
yang mengatakan bahwa ketersediaan hara sangat penting untuk pertumbuhan awal
tanaman dan kebutuhan pupuk tertinggi terjadi selama pembesaran umbi.
>enilaian klasifikasi kesesuaian lahan aktual kentang
>eneliaian kesesuaian lahan aktual dan potensial kentang

Anda mungkin juga menyukai