Anda di halaman 1dari 8

Energi listrik mempunyai banyak keunggulan dibandingkan sumber energi

lain, demikian juga sebaliknya. Hal inilah yang menyebabkan energi listrik
merupakan salah satu pilihan utama pemakaian energi.
Tingginya kebutuhan akan tenaga listrik tersebut, maka dibutuhkan suatu
sistem pengelolaan energi listrik, ini agar energi listrik tersebut dapat dimanfaatkan
secara maksimal guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan energi listrik saat ini
maupun di masa mendatang. Oleh karena itu, diperlukan suatu perencanaan sistem
tenaga listrik seperti desain sistem pembangkit, jaringan transmisi dan sistem
jaringan distribusinya.
Salah satu bagian dari sistem tenaga listrik yang menyalurkan energi listrik
dari pusat pembangkit sampai ke konsumen atau pelanggan adalah sistem distribusi.
Sedangkan salah satu komponen sistem distribusi yang memegang peranan cukup
penting dalam penyaluran daya adalah transformator dan jaringan distribusinya.
Sistem distribusi mempunyai fungsi yang penting sebagai komponen dari
sistem tenaga listrik khususnya dalam penyaluran tenaga listrik kekonsumen maka
perlu dilakukan suatu studi sebagai salah satu upaya memaksimalkan pemenuhan
kebutuhan energi listrik terhadap konsumen (masyarakat).
istrik merupakan salah satu komoditi strategis dalam perekonomian
!ndonesia, karena selain digunakan secara luas oleh masyarakat terutama untuk
keperluan penerangan, listrik juga merupakan salah satu sumber energi utama bagi
sektor industri. "i dalam penyediaan tenaga listrik, dapat dibedakan secara jelas tiga
proses penyampaian tenaga listrik, yaitu pembangkitan, transmisi, dan distribusi
yang dapat dianggap sebagai produksi atau pembuatan, pengangkutan, dan
penjualan eceran tenaga listrik (#rismunandar, $%%&).
'embangkitan atau produksi tenaga listrik, dilakukan dalam pusat(pusat
tenaga listrik dengan menggunakan generator(generator. Transmisi atau
penghantaran adalah memindahkan tenaga listrik dari pusat(pusat tenaga listrik
secara besar(besaran ke tempat(tempat tertentu yang dinamakan gardu(gardu
induk. "ari gardu(gardu induk ini, tenaga listrik didistribusikan ke gardu(gardu
distribusi, kemudian ke para pemakai atau konsumen.
Sistem tenaga listrik sangat memegang peranan penting dalam semua
aspek, sehingga faktor keamanan pada pusat pembangkit listrik maupun pada
jaringan tegangan menengah sangat diperlukan.
"alam jaringan distribusi terdapat banyak sekali gangguan yang
mengakibatkan penurunan kapasitas daya listrik yang disalurkan ke beban. Hal
tersebut dapat mengganggu mekanisme kerja penggunaan energi listrik. )aka dari
itu untuk memperoleh kontinuitas pelayanan tersebut penerapan dan penggunaan
peralatan proteksi dalam mengatasai gangguan mempunyai peranan yang sangat
penting.
'eralatan pengaman dalam sistem tenaga listrik, digunakan sebagai
pengaman pada daerah ( daerah tertentu. "aerah pengaman tersebut dibuat
sedemikian rupa sehingga dibeberapa bagian dalam saluran terjadi tumpang tindih
sehingga tidak ada daerah didalam sistem tenaga listrik yang tidak terlindungi.
#lat proteksi yang digunakan adalah sebuah rele dan
perlengkapannya yang bekerja memberi perintah kepada pemutus tenaga untuk
membuka atau memisahkan bagian bila terjadi gangguan.
*ntuk memudahkan pengamanan terhadap gangguan, digunakan rele
yang berfungsi membuka dan menutup secara otomatis yang disebut
reclosing(recloser) dimana sistem kendalinya ada pada kotak kontrol elektronik.
22
+ecloser merupakan suatu peralatan pengaman yang dapat
mendeteksi arus lebih karena hubung singkat antara fasa dengan fasa atau fasa
dengan tanah, dimana recloser ini memutus arus dan menutup kembali secara
otomatis dengan selang ,aktu yang dapat diatur misal dengan setting inter-al
reclose $ sampai & detik dan setting inter-al reclose . sampai $/ detik dan pada trip
ketiga recloser akan membuka tetap dengan sendirinya karena gangguan itu bersifat
permanen. 'eralatan ini digunakan sebagai pelindung saluran distrbusi dan
mempunyai peranan penting dalam perlindungan sistem daya karena saluran
distribusi merupakan elemen -ital suatu jala(jala, yang menghubungkan gardu induk
(0!) ke pusat ( pusat beban.
'embatasan gangguan pelayanan dapat diukur untuk daerah sesempit
mungkin dengan cara memasang saklar(saklar bersekering yang dipasang pada
tempat(tempat strategis dan diberi pengaman lebur. !ni akan menjamin bah,a
sekering ditempat yang terdekat dengan letak gangguan akan bekerja terlebih dahulu
pada saat ganguan itu terjadi. 'ada jaringan distribusi diperoleh data bah,a
1/2 sampai 3/2 gangguan bersifat permanen yaitu gangguan yang dapat
dihilangkan atau diperbaiki setelah bagian yang terganggu itu diisolir dengan
bekerjanya pemutus daya (TS. Hautaruk,$%%$45).
'ermasalahan yang sering muncul pada saluran distribusi atau jaringan
tegangan menengah ./k6 adalah bagaimana mengatasi suatu gangguan yang
menghambat kelancaran sistem penyaluran beban. #da banyak jenis recloser yang
digunakan dalam mengatasi gangguan salah satunya memasang sebuah rel
33
otomatis yang dapat mempersempit daerah gangguan
Transformator memegang peranan yang -ital dalam proses penyaluran daya. #gar dapat
melayani kebutuhan beban tersebut maka diperlukan sistem tenaga listrik yang handal dengan
tingkat keamanan yang tinggi. 'ada saat operasi sering mengalami gangguan yang mengakibatkan
terhentinya penyaluran daya. Salah satu gangguan tersebut adalah transien. Trasien yang terjadi
pada pada transformator disebabkan oleh faktor ekternal misalnya petir, dan faktor internal
misalnya pada proses alih hubung (switching).
"alam prakteknya tidak selamanya transformator dapat beroperasi normal, ada kalanya
mendapat gangguan, baik gangguan dari luar maupun dari dalam transformator itu sendiri. Salah
satu gangguan tersebut berupa gangguan hubung singkat yang dapat menimbulkan gejala transien dan
dapat mengakibatkan kerusakan pada transformator tersebut, agar kerusakan pada transformator
dapat diminimalisasi maka arus transien yang terjadi disaat s,itching dianalisis agar diketahui
apakah besar arus transien yang terjadi masih dalam batasan toleransi sehingga dapat diketahui akibat
yang akan ditim bulkan oleh arus transien tersebut.
Transien adalah per,ujudan dari perubahan yang mendadak karena terjadi pembukaan dan
penutupan saklar atau adanya gangguan pada suatu sistem. Transien berlangsung dalam ,aktu
yang sangat singkat.
Sistem tenaga listrik terdiri dari pembangkitan, transmisi, distribusi, dan pemakaian tenaga
lis trik. Standar tegangan transmisi di l uar negeri adalah 1/ k6, $&/ k6, ../ k6 untuk tegangan
tinggi dan &// k6 dan 1// k6 untuk tegangan ekstra tinggi. Standar ini mengikuti !E7
(International Electrotechnical Commission ).
44
magnetudenya sangat b erpengaruh terhadap komponen ( komponennya yang ada
dalam satu sistem. Saat terjadi transien komponen (komponen mengalami tekanan yang sangat
besar berupa tegangan dan arus, yang keadaan paling buruk dapat menyebabkan kerusakan peralatan
pada sistem dimana transien itu terjadi.
8erdasarkan hal tersebut diatas, maka perlu dilakukan pengujian pada transformator
yang disebabkan oleh penutupan saklar terhadap gangguan arus transien pada transformator. *ntuk
pengujian tersebut dilakukan dengan cara menge-aluasi besar arus transien yang terjadi pada
belitan primer transformator ketika s,itching. *ntuk pemodelan yang berupa simulasi ini dilakukan
dengan perangkat lunak #T'9E)T' (Electro Magnetic Transients Program) dengan demikian akan
dapat diketahui tingkat keandalan dari transformator sebagai sistem operasi penyaluran beban yang
berdaya guna optimal dan efektif.
Transformator adalah unsur utama dan merupakan mata rantai terpenting dalam penyaluran dan
distribusi tenaga listrik. Seiring dengan semakin meningkatnya permintaan energi listik maka keperluan
akan transformator dengan
55
sendirinya meningkat mengikuti bertambah besarnya daya listrik yang dibangkitkan. Oleh
karena transformator merupakan unsur utama dari sistem penyaluran dan distribusi energi listrik dan
merupakan peralatan yang paling mahal harganya, maka sistem proteksi atau pengamanan terhadap
sebuah transformator baik terhadap gangguan( gangguan yang terjadi dari dalam transformator itu
sendiri maupun dari luar transformator tersebut sangat perlu diperhatikan.
0ardu induk 8atu 8esar memiliki . buah transformator daya yang tidak pernah lepas dari
gangguan, baik itu gangguan internal maupun gangguan eksternal. Sepanjang tahun ./$., transformator
daya yang ada di gardu induk 8atu 8esar mengalami gangguan sebanyak % kali dengan berbagai
jenis gangguan. Salah satu gangguan yang terjadi pada tahun ./$. adalah beban lebih (o-erload) yang
terjadi pada tanggal
.: ;o-ember ./$.. Transformator $ mengalami gangguan beban lebih (o-erload) disebabkan
karena pembangkit <abil $=. mengalami trip ketika terjadi gangguan internal pada pembangkit tersebut.
<ejadian ini menimbulkan ketidaknyamanan terhadap konsumen dan kerugian terhadap pihak ';.
)elihat gangguan
yang sering terjadi pada transformator di gardu induk 8atu 8esar, dengan
kapasitas transformator
>/ )6# dan pembebanan $$/2 serta beban yang semakin meningkat setiap
hari, 'T. '; 8atam dituntut harus melakukan penambahan jumlah transformator. Hal
ini bertujuan untuk menghindari transformator dari gangguan( gangguan yang terjadi.
Selain itu juga perlu melakukan pengaturan pembebanan ulang.
Sistem jaringan distribusi ditinjau dari sistem tegangannya dapat di
kelompokkan menjadi dua tegangan, yaitu distribusi tegangan rendah dan
distribusi tegangan menengah. Sistem distribusi tegangan menengah di PLN
mempunyai sistem radial dengan saluran udara dan saluran kabel tanah pada kota(
kota besar. Tegangan menengah yang digunakan saat ini adalah ./ k6.
8ila dikelompokkan berdasarkan sumber pemasukan tegangan sistem
distribusi, dapat berasal dari4
$. 'usat pembangkit tegangan rendah, disalurkan pada sistem distribusi
yang umumnya pada listrik desa.
.. 'usat pembangkit tegangan menengah, didistribusikan pada tegangan
menengah dan tegangan rendah umumnya di dapatkan di pula ( pulau
sedang atau kecil.
>. "ari sistem tegangan tinggi menggunakan trafo daya pada 0!.
Sistem distribusi mempunyai fungsi menyalurkan dan mendistribusikan tenaga
listrik dari gardu induk atau pusat pembangkit ke pusat ( pusat atau kelompok beban,
dengan mutu yang memadai dan keterhandalan sistem yang tinggi.
?adi tingkat kehandalan tinggi dapat diperoleh dengan tingkat komunitas
pelayannan yang tinggi dan frekuensi pemadaman karena gangguan rendah.
@rekuansi pemadaman karena gangguan dapat diperkecil dengan sistem proteksi
yang sesuai, baik dan memadai.

Anda mungkin juga menyukai