Anda di halaman 1dari 10

PERANCANGAN TURBIN UAP PENGGERAK GENERATOR

LISTRIK DENGAN DAYA 80 MW PADA INSTALASI


PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GAS UAP



SKRIPSI

Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi
Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik












APUL T.P. SIPAYUNG
NIM : 040401065





DEPARTEMEN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2010

Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia yang
telah diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini yang
merupakan tugas akhir untuk menyelesaikan pendidikan untuk mencapai gelar sarjana
di Fakultas Teknik, Departemen Teknik Mesin, Universitas Sumatera Utara. Adapun
yang menjadi judul dari pada Tugas Sarjana ini yaitu Perancangan Turbin Uap
Penggerak Generator Listrik dengan Daya 80 MW pada Instalasi Pembangkit Listrik
Tenaga Gas Uap.
Dalam menyelesaikan Tugas Sarjana ini, penulis banyak sekali mendapat
dukungan dari berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Kedua orang tua penulis, M. Sipayung dan N. Br Manihuruk beserta kakak-
kakakku, abangku dan adekku yang telah mendukung penulis dengan sepenuh
hati dalam menyelesaikan Tugas Sarjana ini.
2. Bapak Ir. Mulfi Hazwi, M.Sc sebagai dosen pembimbing yang telah
membimbing penulis dari awal hingga akhir penyelesaian Tugas Sarjana ini.
3. Bapak Dr. Ing. Ir. Ikhwansyah Isranuri sebagai ketua Departemen Teknik Mesin
USU dan Bapak Tulus Burhanuddin Sitorus, ST, MT sebagai sekretaris
Departemen Teknik mesin USU.
4. Seluruh dosen staf pengajar dan pegawai Departemen Teknik Mesin USU yang
telah banyak membimbing dan membantu penulis selama kuliah di Departemen
Teknik Mesin USU.
5. Bapak Sukajack, Bapak H. Thamrin, dan bang Musa yang telah membantu
penulis selama melaksanakan survey lapangan di PLN (Persero) Sektor
Pembangkitan Belawan.
Universitas Sumatera Utara
6. Teman-teman mahasiswa khususnya stambuk 2004 yang telah banyak
membantu penulis selama perkuliahan dan dalam penyelesaian Tugas Sarjana
ini.
7. Sahabat-sahabatku: Adrian, Tatang, Rendy, Tumpal, Januar, dan lain-lain yang
telah banyak mendukung penulis.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih mempunyai beberapa kekurangan,
untuk itu penulis sangat mengharapkan adanya saran dari para pembaca untuk
memperbaiki dan memperlengkapi tulisan ini ke depan. Akhir kata penulis berharap
semoga tulisan ini dapat berguna memperkaya pengetahuan dari para pembaca. Terima
kasih.






Medan, Juni 2010
Penulis,


NIM : 040401065
Apul T. P. Sipayung



Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI


SPESIFIKASI TUGAS Halaman
KATA PENGANTAR..i
DAFTAR ISI ... ii

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah ...2
1.3 Tujuan Perancangan 3
1.4 Manfaat Penulisan ...4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pandangan Umum Siklus Gabungan ...5
2.2 Tinjauan Termodinaamika Untuk Siklus Gabungan ...6
2.3 Prinsip dasar desain turbin Uap ...9
2.4 Klasifikasi Turbin Uap 10
2.5 Kerugian Energi pada Turbin Uap ..13
2.5.1 Kerugian Pada Katup Pengatur 14
2.5.2 Kerugian Pada Nosel .......15
2.5.3 Kerugian Pada Sudu Gerak .....16
2.5.4 Kerugian Akibat Kecepatan Keluar .17
2.5.5 Kerugian Akibat Gesekan ...18
2.5.6 Kerugian Ruang Bebas Pada Turbin Impuls.20
2.5.7 Kerugian Akibat Kebasahan Uap..21
2.5.8 Kerugian Pemipaan Buang22
2.5.9 Kerugian Luar23
2.6 Efisiensi dalam Turbin Uap..24
2.7 Perhitungan Fraksi Massa pada Tiap Ekstraksi25
2.8 Perhitungan Jumlah Uap yang Mengalir Melalui Turbin dan
Ekstraksi.28
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 PENENTUAN SPESIFIK TURBIN UAP PLTU
3.1 Pemilihan Jenis Turbin Uap .31
3.2 Perhitungan Daya Turbin Uap..32
3.3 Perhitungan Penurunan Kalor untuk Jenis Turbin Nekatingkat...34
3.4 Perhitungan Fraksi Massa dan Laju Aliran Massa pada Tiap
Ekstraksi....40
3.5 Pengujian Kembali Laju Aliran Massa yang Diperoleh42

BAB 4 PERHITUNGAN KALOR TURBIN UAP PLTU
4.1 Turbin Tingkat Pengaturan44
4.2 Perhitungan Kalor dari Tingkat Pengaturan sampai Ekstraksi I...52
4.3 Perhitungan Kalor dari Ekstraksi I sampai Kondensor.60
4.4 Pengujian Hasil Perhitungan Kalor Keseluruhan..66

BAB 5 PERHITUNGAN UKURAN UTAMA TURBIN UAP PLTU
5.1 Nosel dan Sudu Gerak.....67
5.1.1 Tinggi Nosel dan Sudu Gerak...67
5.1.2 Lebar dan Jari-jari Busur Sudu..70
5.1.3 Jarak bagi antara Sudu...71
5.1.4 Jumlah Sudu..72
5.1.5 Nosel dan Sudu Gerak Tingkat 2......73
5.2 Kekuatan Sudu.......76
5.3 Getaran sudu...80
5.4 Pembahasan Perhitungan Ukuran Cakram..........81

BAB 6 SISTEM PENGATURAN TURBIN UAP PLTGU
6.1 Konsep Dasar...90
6.2 Jenis-jenis Sistem Pengaturan Turbin Uap..91
6.3 Sistem Pengaturan Turbin Uap PLTGU. 92
BAB 7 KESIMPULAN....94
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN

Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SIMBOL

1. Simbol dari abjad biasa
Simbol Arti Satuan
A
o
Luas penampang sudu paling lemah cm
2

A
s
Luas plat penguat sudu cm
2

a Ruang bebas bantalan mm
b Lebar sudu mm
C Kapasitas termal rata-rata minyak pelumas kkal/kg
0
C
c
ad
Kecepatan mutlak uap keluar nosel tanpa
memperhitungkan derajat reaksi
m/s
c
1
Kecepatan mutlak uap keluar nosel m/s
c
1t
Kecepatan uap masuk mutlak teoritis m/s
c
2
Kecepatan uap pada saluran keluar m/s
c
kr
Kecepatan kritis m/s
d Diameter nominal sudu atau rotor mm
d
p
Diameter poros mm
E Modulus elastisitas poros kg/cm
2

f
1
Luas penampang sudu gerak cm
2

g Percepatan gravitasi bumi m/s
2

G
eks
Massa alir uap ekstraksi kg/s
G
kebocoran
Massa kebocoran uap pada perapat labirin kg/s
Go Massa alir uap kg/s
h
b
Kerugian energi dalam sudu-sudu gerak kJ/kg
h
e
Kerugian energi akibat aliran keluar kJ/kg
h
ge.a
Kerugian energi karena gesekan roda dan
ventilasi
kJ/kg
h
i tk
Nilai penurunan kalor pada tiap tingkat turbin kJ/kg
h
kebasahan
Kerugian energi karena kelembaban uap keluar kJ/kg
h
n
Kerugian energi pada nosel kJ/kg
Ho Nilai penurunan kalor dengan
memperhitungkan kerugian tekanan
kJ/kg
Universitas Sumatera Utara
Ho Nilai penurunan kalor dengan memperhitungkan
kerugian tekanan dan pemipaan buang
kJ/kg
H
o,th
Nilai penurunan kalor teoritis kJ/kg
I Momen inersia cm
4

i
0
Kandungan kalor uap saat masuk turbin kJ/kg
i
1t
Kandungan kalor uap saat keluar turbin kJ/kg
i
1t
Kandungan kalor uap setelah katup pengatur kJ/kg
l Tinggi nosel mm
l
1
Tinggi sisi masuk sudu gerak mm
l
1
Tinggi sisi keluar sudu gerak mm
M
t
Momen puntir kg.mm
n Putaran turbin rpm
n
kr
Putaran kritis poros rpm
P Daya nominal generator listrik MW
P
a

Gaya yang terjadi akibat perbedaan tekanan uap
masuk
kg
P
a


Gaya yang bekerja akibat perbedaan momentum
uap
kg
P
G
Daya yang dibutuhkan generator listrik MVA
P
N
Daya netto turbin MW
p
o
Tekanan awal uap masuk turbin kg/cm
2

p
o
Tekanan uap sebelum nosel kg/cm
2

p
kr
Tekanan kritis kg/cm
2

P
u
Gaya akibat rotasi pada sudu gerak kg
R Jari-jari konis sempurna mm
r
1
Jari-jari hub mm
r
s
Jari-jari rata-rata plat penguat sudu mm
t
0
Temperatur uap awal
0
C
u Kecepatan keliling sudu turbin m/s
Volume spesifik uap m
3
/kg
W Momen perlawanan poros cm
3

W
cr,tot
Berat total cakram kg
W
p
Berat total poros kg
Universitas Sumatera Utara
W
y
Momen perlawanan terkecil sudu cm
3

z Jumlah sekat labirin Buah
z
s,1
Jumlah sudu gerak baris pertama Buah

2. Simbol dari abjad Yunani (Greek Letters)

Simbol Arti Satuan

1
Sudut masuk kecepatan uap mutlak ke sudu gerak
o

2
Sudut keluar kecepatan uap mutlak
o

1
Sudut masuk kecepatan relatif uap ke sudu gerak
o

2
Sudut keluar kecepatan relatif uap ke sudu gerak
o
as
Massa jenis bahan Alloy Steel kg/m
3

pl
Massa jenis minyak pelumas kg/ltr
u
Massa jenis uap kg/m
3
p
v
Penurunan tekanan uap saat melewati katup
pengatur
kg/cm
2

Tegangan kg/cm
2

a
Tegangan izin poros kg/cm
2
Kecepatan sudut rad/s

g
Efisiensi generator -

m
Efisiensi mekanis -
Koefisien jenis fluida pada rumus stodola -
Faktor kecepatan (angka kualitas) nosel -
Koefisien kecepatan (angka kualitas) sudu -







Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL

Tabel Nama Tabel Halaman
3.1 Data hasil perancangan turbin dua tingkatan ekstraksi ............ 33
3.2 Fraksi massa tiap ekstraksi ..................................................... 35
3.3 Jumlah uap yang mengalir antara berbagai titik ekstraksi ...... 35
4.1 Kondisi uap pada setiap bagian tingkat turbin uap PLTU ...... 54
5.1 Ukuran nosel dan sudu gerak ................................................ 65
5.2 Tegangan - tegangan tangesial pada Cakram Konis ................ 77
5.3 Tegangan - tegangan radial cakram konis ............................... 78
5.4 Tegangan - tegangan radial pada hub ..................................... 79
5.5 Tegangan - tegangan tangesial pada hub ................................ 79
5.6 Ukuran dan berat cakram ...................................................... 84
5.7 Ruang Bebas yang diperbolehkan untuk Bantalan Luncur ...... 89












Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman
2.1 Pembangkit daya siklus gabungan ....................................................... 5
2.2 Skema Siklus Gabungan dengan Regenerasi untuk PLTGU ................. 7
2.3 Diagram T-S Siklus Gabungan dengan Regenerasi untuk PLTGU ...... 10
2.4 Grafik untuk Menentukan Koefisien sebagai Fungsi Tinggi Nosel (l
1
). ...... 18
2.5 Grafik untuk menentukan koefisien berdasarkan tinggi sudu gerak .. 19
2.6 Tingkat tekanan pada turbin impuls ..................................................... 22
2.7 Grafik efisiensi mekanis turbin uap ....................................................... 25
2.8 Grafik efisiensi generator...................................................................... 25
2.9 Grafik efisiensi efektif relatif turbin uap .............................................. 27
2.10 Skema ekstraksi uap pada siklus gabungan PLTGU ............................. 28
3.1 Diagram daya yang harus disuplai turbin uap ke generator ................... 32
3.2 Proses penurunan kalor pada turbin uap ............................................... 35
4.1 Segitiga kecepatan uap pada tingkat pengaturan sudu gerak baris I ...... 46
4.2 Segitiga kecepatan tingkat pengaturan ................................................. 49
4.3 Diagram i-s untuk tingkat pengaturan .................................................. 50
4.4 Segitiga kecepatan tingkat kedua ......................................................... 56
5.1 Ukuran Nosel dan Sudu Gerak ............................................................. 70
5.2 Jarak bagi dari profil sudu gerak .......................................................... 72
5.3 Gaya-gaya lentur pada Sudu ................................................................. 78
5.4 Penampang Cakram Konis .................................................................... 81
5.5 Berbagai Koefisien untuk Cakram Konis .............................................. 84
5.6 Diagram reaksi pada bantalan dan beban pada poros turbin .................. 94
5.7 Penentuan defleksi pada poros turbin ................................................... 96
5.8 Bantalan Luncur ................................................................................... 98
5.9 Kedudukan poros pada bantalan pada berbagai kecepatan ..................... 100
5.10 Grafik kriteria beban koefisien
v
........................................................ 101
5.11 Grafik untuk Menentukan
s
.................................................................
102

6.1 Sistem Pengaturan Turbin uap PLTGU ................................................ 107

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai