Anda di halaman 1dari 24

Tugas Resume

Mata Kuliah : Etika Keperawatan


Nama Dosen : Karmiatun, Dra.,M.Kes


Disusun oleh :
Disusun oleh:
1. Kusnadi Ciluk (1.!1"#
2. $inda Trianingsih (1.!1%#
3. Nona Christina (1.!1&#
4. 'anti (ulianti (1.!#
5. 'il)i (uliana (1.!*#
6. +inda (1.!,#
'T-KE' R'../0T-' KED-R-
D$-0$1M/ --- KE0ER/+/T/N
Tahun /kademik !1 2 !1*
1. 34N5'- K1DE ET-K
Kode etik perawat yang berlaku saat ini berfungsi sebagai landasan
bagi status professional.
Berikut fungsi kode etik perawat antara lain:
1. Kode etik perawat menunjukkan kepada masyarakat bawa perawat
diaruskan memaami dan menerima keper!ayaan dan tanggung
jawab yang diberikan kepada perawat ole masyarakat.
2. Kode etik menjadi pedoman bagi perawat untuk berperilaku dan
menjalin ubungan keprofesian sebagai landasan dalam penerapan
praktek etika.
3.Kode etik perawat memberikan sarana pengaturan diri sebagai profesi.
4. Kode etik perawat menetapkan ubungan"ubungan profesional yang
arus dipatui yaitu ubungan perawat dengan pasien atau klien
sebagai ad#okator.
5. $engindari ketegangan antar manusia
6. $empebaiki status kepribadian
%. $enopang perkembangan dan pertumbuan keidupan
&erawat dengan tenaga profesional keseatan lain sebagai teman
sejawat' dengan profesi keperawatan sebagi seorang kontributor dan
dengan masyarakat sebagi perwakilan dari asuaan keseatan.
. M/K'4D K1DE ET-K 0ER/+/T
a. 0engertian Kode Etik
Kode (tik merupakan pernyataan standar profesional yang digunakan
sebagai pedoman perilaku dan menjadi kerangka kerja untuk membuat
keputusan.
6. 0engertian Kode Etik 0erawat
$erupakan suatu pernyataan atau keyakinan yang mengungkapkan
kepedulian moral' nilai dan tujuan keperawatan.
7. Maksud Kode Etik 0erawat
1. $emberikan landasan bagi pengaturan ubungan antara
perawat' pasien atau klien' rekan sejawat' masyarakat dan
profesi.
2. $engingatkan perawat tentang tanggung jawab kusus yang
mereka emban bila sedang merawat pasien atau klien
3. $emberikan standar sebagai dasar untuk memberi sanksi pada
praktisi keperawatan yang tidak mengindakan moral dan
sebaliknya digunakan untuk membela praktisi keperawatan
yang diperlakukan tidak adil.
4. )ebagai landasan pembuatan kurikulum profesional dan untuk
memeberikan orientasi bagi lulusan baru teradap praktek
keperawatan.
5. $embantu masyarakat umum agar dapat mengerti tingka laku
keperawatan profesional.
6. $enuntun profesi dalam pengaturan diri.
*. 4N'4R84N'4R K1DE ET-K 0ER/+/T
*nsur"unsur pokok dari kode etik perawat adala prinsip dan nilai'
pernyataan tanggung jawab dan tingkat bimbingan atau pembinaan yang
diberikan.
a. &+,-),& . -,/0,
0da delapan prinsip utama yang meliputi: respek'
otonomi' benefi!en!e 1kemuraan ati2' non"malefi!en!e'
#era!ity 1kejujuran2' konfidensialitas 1keraasiaan2'
fidelity dan justi!e 1kesetiaan' keadilan2
1. +()&(K
+espek diartikan sebagai prilaku perawat yang
mengormati atau mengargai pasien atau klien dan
keluarganya. &erawat arus mengargai ak"ak pasien
atau klien' seperti ak untuk pen!egaan baaya dan
mendapatkan penjelasan se!ara benar.
2. 343-3$,
3tonomi berkaitan dengan ak seseorang untuk
mengatur dan membuat keputusannya sendiri meskipun
demikian masi terdapat berbagai keterbatasan' terutama
yang berkaitan dengan situai dan kondisi'latar belakang
indi#idu' !ampur tangan ukum dan tenaga keseatan
profesional yang ada.
3. B(-(5,6(-6( 1K($*+070- 704,2
Kemuraan ati berkaitan dengan kewajiban untuk
melakukan al yang baik dan tidak membaayakan orang
lain.
4. -3-"$0/(5,6(-6(
&rinsip ini berkaitan dengan kewajiban perawat
untuk tidak dengan sengaja menimbulkan kerugian atau
!idera.
5. 8(+06,49 1K(:*:*+0-2
&rinsip ini berkaitan dengan kewajiban perawat
untuk mengatakan suatu kebenaran' tidak berboong atau
menipu orang lain. Kejujuran adala landasan untuk
menjadi indi#idu yang baik.
6. K3-5,;(-),0/,40) 1K(+070),00-2
&rinsip ini berkaitan dengan pengargaan perawat
teradap semua informasi tentang pasien atau klien yang
dirawatnya.
%. 5,;(/,49 1K()(4,00-2
Kesetiaan berkaitan dengan kewajiban untuk selalu
setia pada kesepakatan dan tanggung jawab yang tela
dibuat. 0pabila terdapat konflik diantara berbagai tanggung
jawab' maka diperlukan penentuan prioritas sesuai dengan
situai dan kondisi yang ada.
<. :*)4,6( 1K(0;,/0-2
Keadilan bekenaan dengan kewajiban untuk
berlaku adil kepada semua orang. 0=as ini bertujuan untuk
melaksanakan keadilan dalam transaksi dan
pelayanan>perlakuan antar indi#idu pasien>klien.
2. K()(7040- ;0- K()(:074(+00-
&erawat peduli teradap keseatan dan kesejateraan serta
membantu orang lain men!apai tingkat keseatan yang optimal
dalam rentang situasi seat normal' sakit' !idera atau dalam
proses mengadapi kematian.
a. &,/,70-
&erawat mendukung dan mengargai otonomi klien serta
membantunya mengekspresikan kebutuan dan nilai keseatan
serta mendapatkan informasi pelayanan yang tepat .
b. $0+40B04
&erawat mengargai dan mengad#okasi martabat dan
keormatan dari manusia
!. 0K*-40B,/,40)
&erawat bertindak se!ara konsisten sesuai dengan standar
praktek dan tanggung jawab profesi.
3. /,-?K*-?0- &+0K4(K 90-? K3-;*),5 *-4*K
0)*70- K(&(+0@040- 90-? 0$0-' K3$&(4(-'
;0- (4,)
&erawat memberikan ad#okasi tentang lingkungan praktek
yang mempunyai sistem dukungan manusia dan organisasi
serta alokasi ketentuan sumber yang diperlukan.
4. &(+-90400- 40-??*-? :0@0B
4anggung jawab adala suatu keadaan dimana seseorang
wajib menanggung segala perbuatannya bila terjadi sesuatu al
yang tidak diinginkan bole dituntut' dipersalakan atau
diperkarakan.
5. &(-0-?0-0- K0)*)
a. 4,-?K04 B,$B,-?0-
Bersifat pemberian naseat
/ebi terbatas
b. 4,-;0K0- ;,),&/,-
;iberikan peringatan
$enempatkan perawat pada masa per!obaan
$enolak pembaaruan ijin praktek
$enunda pemberian ijin praktek
$en!abut ijin praktek
!. $(K0-,)$( &(-0-?0-0- K0)*)
4ingkat komisarial
4ingkat Kabupaten>Kota
4ingkat &rofinsi
4ingkat &usat
+eabilitasi
0dministrasi
0EN9E$/'/N /T/' K1DE ET-K 0ER/+/T -ND1NE'-/
a. K3;( (4,K
&ernyataan standar profesional yang digunakan sebagai pedoman
perilaku dan menjadi kerangka kerja untuk membuat keputusan.
b. Kode (tik KeperawatanKode (tik Keperawatan adala aturan yang
berlaku untuk seorang perawat ,ndonesia dalam melaksanakan
tugas.
!. &enjelasan kode etik keperawatan ,ndonesia
,. 0EN9E$/'/N K1DE ET-K 0ER/+/T
0erawat dan klien
1. &erawat dalam memberikan pelayanan keperwatan mengargai arkat dan
martabat manusia' keunikan klien' dan tidak terpengaru ole
pertimbangan kebangsaan' kesukaan' warna kulit' umur' jenis kelamin'
aliran politik dan agama yang dianut serta kedudukan.
&enjelasan.
1.1 5alsafa keperawatan
Keperawatan meyakini bawa manusia sebagai makluk bio"psiko"
sosio"spiritual"kultural yang utu dan unik serta mampu beradaptasi
untuk memenui kebutuan dasarnya' agar dapat bertaan idup dan
berkembang.
1.2 )tatus sosial dan ekonomi klien
Kebutuan akan pelayanan dalam perawaatan adala suatu al yang
uni#ersal'yang tidak dapat dipengarui ole batasan perbedaan agama'
etnis' budaya' politik maupun ekonomi.
2. &erawat dalam memberikan pelayanan keperawatan senantiasa
memeliara suasana lingkungan yg mengormati nilai"nilai budaya' adat
istiadat dan kelangsungan idup beragama dari klien.
&enjelasan.
2.1 $anusia sebagai sistem.
$anusia berinteraksi dengan lingkungan sebagai sistem terbuka'
sepanjang siklus keidupan' mulai dari konsepsi sampai akir ayat.
2.2 $engargai keyakinan yang dianut
Bagi klien menjelang kematian' perawat bertanggung jawab
memberikan rasa nyaman' bebas dari ke!emasan dan nyeri serta
memfasilitasi pelaksanaan ibada sesuai dengan keyakinan yang dianut
dan tetap mempertaankan arkat dan martabat manusia.
2.3 $engargaai nilai dan norma
-ilai dan norma yang dianut serta keper!ayaan yg diyakini'
menentukan reaksi seseorang teradap suatu kejadian. 3le karena itu
perawat dlm memberikan pelayanan perlu memaami latar belakang
keidupan pasien>klien' sebagai sarana bantuan>data dasar untuk
memberikan pelayanan yang baik.
2.4 $engargai atribut>karakteristik pribadi
0tribut > karakteristik pribadi klien>pasien 1suku'agama'pangkat dll2
anya mempengarui sebatas ubungan sosial antar manusia saja' dan
tidak mempengarui perawat dalam memberikan pelayanan se!ara
profesional dalam lingkup yang lebi luas.
3. 4anggung jawab utama perawat adala kepada mereka yang membutukan
auan keperawatan.
&enjelasan
3.1 &enerimaan tanggung jawab dan akontabilitas
&enerimaan asuan keperawatan profesional mempunyai ak untuk
mendapatkan perawatan dengan kualitas yang tinggi. ,=in praktek
perorangan merupakan suatu perlindungan yang disakan ole publi!
untuk memastikan dasar dan kebutuan minimum kompetensi yang
arus dipunyai ole seorang perawat profesional. )elain itu masyarakat
tela mengakui bawa profesi keperawatan memiliki ak untuk
meregulasi prakteknya sendiri.
3.2 &ernyataan tanggung jawab
4anggung jawab mengara pada bidang>lingkup fungsi dan tugas yang
berubungan dengan peran utama yang dipikul ole perawat karena
merawat merupakan sala satu fungsi dari tanggung jawab atau
arapan teradap penampilan perawat.
3.3 0kontabilitas
0kontabilitas merujuk pada kemampuan untuk menjawab kepada
seorang mengenai sesuatu yang tela dilakukan yang berarti
menyediakan penjelasan kepada pasien' piak lembaga tempatnya
bekerja dan juga pada profesi keperawatan>keseatan lainnya. 9ang
paling penting kewajiban seperti akontabilitas memberi a!uan pada
perawat dan juga pertanggungjawabannya.
3.4 (#aluasi penampilan kerja
(#aluasi diri' e#aluasi yang terus menerus pada perawat menimbulkan
kompetensi klinik indi#idu' kemampuan dalam peme!aan masala
serta pengambilan keputusan profesional. &erawat juga se!ara terus"
menerus mendapatkan>melakukan kegiatan untuk memperbaiki
praktek yang dilakukannya.
4. perawat wajib meraasiakan segala sesuatu yang di ketaui seubungan
dengan tugas yang di per!ayakan kepadanya' k!uali jika di perlukan ole
yang berwenang sesuai dengan ketentuan ukum yang berlaku.
&enjelasan.
4.1 7ubungan perawat dan klien> pasien
7ubungan perawat dan klien adala ubungan yang di landasi atas
keper!ayaan. 7ubungan ini dapat tidak baik jika perawat memberikan
informasi tentang klien dengan tdak bijaksana. $aka dari itu perawat
arus mampu mempertanggung jawabkan segala sikapnya.
4.2 7ak prii#asi klien> pasien.
7ak pri#asi klien tidak dapat di gugat lagi. ;an perawat berkewajiban
untuk melindungi segala informasi penting yang menyangkut masala
klien dari beberapa sumber 1misal: rekan medis2. &erawat arus bias
menjaga ak dan pri#asi klien. ;an arus bisa mempertanggung
jawabkannya.
0erawat dan Mas:arakat
1. &erawat mengemban tanggung jawab bersama masyarakat untuk
memprakarsai dan mendukung berbagai kegiatan dalam memenui
kebutuan keseatan masyarakat.
&enjelasan
1.1 0suan keseatan yang bermutu sebagai ak
0suan keseatan adala pelayanan yang diberikan kepada
masyarakat dengan penekanan kepada kelompok resiko tinggi
dalam upaya pen!apaian derajat keseatan yang optimal melalui
pen!egaan penyakit dan peningkatan keseatan dengan menjamin
keterjangkauan pelayanan keseatan yang dibutukan. )elanjutnya
perawat melibatkan klien atau masyarakat sebagai mitra dalam
peren!anaan dan e#aluasi pelayanan.
1.2 4anggung jawab kepada konsumen asuan keseatan
&erawat adala anggota dan kelompok besar dari pelaku"pelaku
keseatan dan ole karenanya falsafa dan tujuan profesi
keperawatan arus mempunyai pengaru yang bermakna teradap
konsumen asuan keseatan.
1.3 &erawat sebagai pendukung asuan keseatan
&erawat merupakan anggota kelompok terbesar dari pelaku
keseatan ole karena itu pelayanan keperawatan arus
mempunyai pengaru yang bermakna teradap konsumen asuana
keseatan. )uatu !ara yang efektif untuk memastikan bawa
perawat bertanggung dalam asuan keseatan dan asuan
keperawatan dengan !ara pada awalnya perawat
melibatkanberbagai kegiatan masyarakat yang selanjutnya se!ara
perlaan dilati untuk menentukan kebutuan keseatan bagi
dirinya sendiri.
0ER/+/T D/N 0R/KTEK
1. 0erawat memelihara dan meningkatkan kompentensi di6idang
keperawatan melalui 6ela;ar terus menerus
1.1 Tanggung ;awa6 pri6adi terhadap kompentensi
&erawat bertanggung jawab teradap kesejatraan manusia dan se!ara
alamai akan membaayakan pasiennya bila perawat tidak kompeten.
&erawat araus bertanggung jawab dan mempunyai komitmen untuk
mempertaankan>memeliara kemampuan profesionalnya. 7alini
adala !ara perawat bertanggung jawab teradap kliennya.
1. -ndikator kompentensi dalam praktek keperawatan
Kompentensi sifatnya relati#e dan di pengarui ole lewatnya waktu
dan mun!ulnya pengetauan baru. 0rtinya untuk kesejatraan optimal
dari klien dan pengembangan profesionalism perawat itu sendiri maka
pelayanan asuan keperawatan arus mengikuti perkembangaan
teknologi dan pengetauan keperawatan. *kuran kompentensi
pengembangan !riteria sejawat'!riteria asil'program sertifikasi yang
di keluarkan ole &&-,.
1.* 0endidikan 6erkelan;utan untuk memelihara kompentensi
&engetauan keperawatan seperti alnya disiplin keseatan lain sangat
terjadi perubaan karena kemajuan ,&4(K' penemuan ilmia'konsep
yang beruba dalam pemberian pelayanan dan semakin komplek
tanggung jawab perawat.
perawat senantiasa memelihara mutu pela:anan keperawatan :ang
tinggi disertai ke;u;uran pro<essional dalam menerapkan pengetahuan
serta keterampilan keperawatan sesuai ke6utuhan klien
0en;elasan
.1 Tanggung ;awa6 intra pro<essional terhadap kompentensi pela:anan
keperawatan
)emua perawat baik sebagai praktisi'pndidik'pengelola atau peneliti
mengemban tanggung jawab bersama teradap kualitas teradap
pelayanan keperawatan. Kemajuan dalam teori dan praktek yang
dilakukan arus di desiminasikan kepada sejawat.
. Ke;u;uran pro<essional dalam menerapkan pengetahuan serta
keterampilan keperawatan
Kejujuran &rofesional artinya menyatakan al sebenarnya dan tidak
memboongi klien>keluarga>masyarakat'yang merupakan dasar
terbinanya ubungan saling per!aya antara perawat dank lien. 3le
kerena itu semua perawat arus melakukan pratek se!ara professional dan
dalam memeliara mutu pelayanannya'perawat dalam berkerja arus
berdasarkan standar yang berlaku.
* 0erawat dalam mem6uat keputusan didasarkan pada in<ormasi :ang
edukuat dan mempertim6angkan kemampuan serta kuali<ikasi seorang
6ila melakukan konsultasi,menerima delagasi dan mem6erikan delegasi
kepada orang lain.
0en;elasan
*.1 0eru6ahan <ungsi
$akin meningkatnya kompleksitas pelayanan keseatan'perubaan pola
pemberian pelayanan'keterbatasn sumber daya tenaga dan daya yang
terampil'penerima peran yang semakin kompleks'diarapkan perawat
untuk melakukan fungsi yang dulunya dilakukan ole tenaga medis. *ntuk
membantu klien >pasien yang dalam mengambil keputusan'perawat
endaknya mengumpulkan informasi selengkap mungkin sejak
pengkajian'seingga dapat memberikan beberapa alternati#e yang bisa
dipili>tawarkan kepada klien>pasien.
*. Men7ari Komsultasi
0pabila dalam mengumpulkan informasi perawat mengalami
kesulitan'maka perawat dapat melakukan konsultasi'dengan !ara bertanya
atau minta naseat kepada seseorang berdasarkan kepakaran dan
pengalaman yang dimliki.
*.* Menerima tanggung ;awa6 atau mendelegasikan kegiatan
&erwat dalam memberikan pelayan 24 jam'arus pandai menentukan
perawat yang mana yang bisa diberi delegasi'dengan !ara menentukan
peringkat dengan menilai kompentensinya. 9ang dimaksud dengan
delegasi adala pelimpaan wewenang 1ak seseorang untuk mengambil
keputusan agar tugas dan tanggung jawab dapat dilaksanakan dengan baik2
dari perawat professional yang satu kepada perawat yang mempunyai
kompentesi>peringkat tertentu saja delegasi dapat diberikan. )e!ara umum
wewenang yang dapat didelegasikan tergantung pada sifat
kegiatan'kemampuan'asil yang diarapkan'koordinasi dan komunikasi.
, 0erawat senatiasa men;u;ung tinggi nama 6aik pro<esi keperawatan
dengan selalu menun;ukkan perilaku pro<essional.

0en;elasan
,.1 0erilaku pro<essional
-ama baik profesi tergantung dari pada perilaku anggotanya. 3le karena
itu semua perawat berkewajiban untuk selalu menunjukan perilaku
profesionalnya dengan !ara: $emakai unifom lengkap'selalu
berpenampilan bersi'bi!ara sopan dan rama'!epat tanggap teradap
pasien>klien'bersikap siap membantu'menjadi pendengar yang
baik'menggunakan komunikasi terapetik'penu peratian'disiplin'bila janji
ditepati. Bebi!ara dengan teman sejawat tidak berteriak'tidak memojokan
pasin>klien'tidak pura"pura'tidak boong. $enargai ak
klien>pasien'tidak mengakimi'menjaga keraasiaan pasin>klien serta tidak
meragukan.
,. 0enggunaan gelar dan sim6ul
7ak untuk menggunakan gelar A-ers terdaftar 1-42B diberikan pemerinta
melalui lisensi lewat ujian untuk perlindungan publi!. &enggunaan gelar
tersebut membawa serta tanggung jawab untuk bertindak bagi kepentingan
publik. &erawat dapat menggunakan gelar A-4B dan simbul"simbul
akademik atau lain"lain yang di!apai atau simbul"simbul professional yang
bersifat pengargaan yang menurut okum san di akui. ?elar dan simbul"
simbul lain dari profesi tidak arus digunakan' tetapi untuk kebaikan atau
keuntungan pribadi ole perawat atau ole mereka yang dapat men!ari
manfaat untuk tujuan" tujuan lain" lain bisa dipertimbangkan.

0erawat dan pro<esi
1 perawat mempun:ai peranutama dalam penentuan standar pendidikan
dan pela:anan keperawatan serta penerapkann:a dalam kegiatan pela:anan
dan pendidikan keperawatan.
0EN9E$/'/N
1.1 T/N554N5 9/+/. TER=/D/0 D-'-0$-N -$M4
&raktek keperawatan profesional didasarkan pada pengertian dan penerapan
suatu pengetauan yang di !erminkan dalam standar untuk praktek keperawat .
&erawat mempunyai tanggung jawab untuk memonitor standar ini dalam
praktek seari"ari dalam upaya untuk mengimplikasikan dan meningkatkan
standar pada tingkat nasional' pro#insi'kabupaten>kota setempat.
1. T/N554N5 9/+/. 0E'ERT/ D-D-K KE0ER/+/T/N
$asa depan keperawatan terletak pada rektur perawat baru. Keperawatan
mempunyai tanggung jawab untuk memeliara standat pendididkan di
sekola"sekola keperawatan atau di mana pun peserta didik sedang dalam
kegiatan belajar mengajar.
1.* T/N554N5 9/+/. TER=/D/0 0EN(4'4N/N 'T/ND/R
0E$/(/N/N KE0ER/+/T/N.
)emua perawat baik sebagai praktisi ' pengelola' pendidik maupun peneliti
mempunyai kewajiban untuk terlibat aktif dalam penyusunan standar'
setandar pelayanan keperawatan mempunyai falsafa dan struktur
angmenjamin pemberian asuan keperawatan yang bermutu dan merupakan
saran untuk menyelesaikan berbagai persoalan praktek keperawatan.
1., T/N554N5 9/+/. TER=/D/0 'T/ND/R 0END-D-K/N
KE0ER/+/T/N.
)tandar pendidkan keperawatan yaitu di tentukan dengan menggunakan
kuriklum nasional yang di keluarkan ole lembaga yang berwenang dan di
kembangkan sesuai dengan falsafa dan misi dari lembaga pendidikan yang
bersangkutan ' bertujuan untuk mempersiapkan perkembangan sikap dan
kompetisi para lulusanya.
1." T/N54N5 9/+/. TER=/D/0 'T/ND/R 0END-D-K/N
KE0ER/+/T/N .ER$/N94T
&raktek keperawatan profesional sangat di pengarui ole derajat
profesionalisme staf ' ke!enderungan iptek'faktor lingkungan dalam pelayanan
keseatan 'pendidikan staf dan manajer keperawatan dll.
;alam praktek standar keperawatan memberikan bimbingan bagi pemberian
asuan agar pelayananya senantiasa bermutu .untuk itu perlu ada nya
aturan>ketetapan yang mengatur ak dan kewajiban yang terkait dengan
pekerjaan>profesi.
. 0ER/+/T .ER0ER/N /KT-3 D/$/M .ER./5/- KE5-/T/N
0EN5EM./N5/N 0R13E'- KE0ER/+/T/N
.1 0ER/+/T D/N R-'ET
)etiap profesi arus terlibat dalam pen!arian se!ara sistematik untuk
mengidentifikasi.)uatu tubu pengetauan 1 body of knowledge2 yang tela di
buktikan memberi kerangka kerja dan ara bagi profesi dalam semua kegiatan
nya dan bagi praktisi dalam memberikan asuan keperawatan .&erawat yang
berpatisipasi dalam penelitan dengan kapasitas apapun arus sepenunya
mengetaui tentangak dan tanggung jawab perawat dan klien>pasien
sebagaimana di tetapkan dalam publikasi
. 0ED1M/N 4M4M 4NT4K .ER0/T-'-0/'- D/$/M R-'ET.
)ebelum berpartisipasi dalam riset' perawat mempunyai kewajiban :
0.$emastikan bawa disain tela di setujui ole badan yang berwenang.
B. $emperole informasi tentang maksud dan akekat dari riset
6. $empertimbangkan apaka riset tersebut konsisten dengan tujuan
keprofesian.
;. +ised yang melibatkan manusia sebagai subjek anya bole dilakukan
ole orang yang se!ara ilmia memenui syarat atau di bawa
super#isi ole orang yang memenui syarat.
.* 0ER$-ND4N5/N =/K M/N4'-/ D/$/M R-'ET.
7ak untuk terbebas dari resiko dan ak pri#asi dan keluuran .
$engormati setiap indi#idu untuk membuat keputusan sendiri. &erawat yang
berpatisipasi dalam riset berkewajiban menjaga kewaspadaan dalam melindungi
keidupan' keseatan dan pri#asi subyek manusia dari resiko baik yang terduga
maupan yang tak terduga. &enelitian arus di berentikan apabila
berkelangsungan dapat membaayakan subyek penelitian.
., =/K D/N T/N554N5 9/+/. 0R/KT-'- D/$/M R-'ET
&raktisi keperawatan yang memberi asuan keperawatan kepada klien
yank menjadi subjek penelitian . sebelumny arus memaami bagaimana riset
memberi dampak paa pengobatan dan tanggung jawab moral serta legal teradap
pasien . para praktisi mempunyai ak untuk tidak berpartisipasi atau
memundurkan diri jika mengadapi situasi"situasi yang bermasala.
*.1 T/N554N5 9/+/. ./5- K1ND-'-8K1ND-'- 0EKER9//N .
7al ini merupakan penentu"penentu pentung dalam rekrutmen dan retensi
karyaan>karyawati yang bermutu baik dan dalam menjamin bawa tiap praktisi
mempunyai kesempatan untuk berfungsi se!ara optimal.otonomi profisional dan
aturan diri dalam pengawasan kondisi"kondisi praktek sangat di perlukan untuk
mengimplikasikan standar praktek sesuai yang di ubungkan ole keperawatan
yang terorganisir.
*. T-ND/K/N K1$EKT-3
4indakan kolektif dapat meliputi bantuan dan perwakilan dari
pengimpunan porofesional dalam negosiasidengan pemberian pekerjaan untuk
men!apai kondisi kerja yang setaraf dengan klarifikasi fungsu dan tanggung
jawab perawat.
*.* T-ND/K/N -ND->-D4/$.
4indakan seorang perawat dalam melakukan permufakatan dangan
indi#idu"indi#idu atau dengan organisasi untuk membentuk asuan keseatan
asalkan kesepakatan tersebut sesuai dengan standar praktek keperawatan dan
peraturan ketentuan praktek untuk perawat serta tidak mengi=inkan atau
memaksakan praktek"praktek yang melanggar kode etik dan mempunyai
akontabilitas dalam prakteknya.
0erawat dan Teman 'e;awat
1. &erawat senantiasa memeliara ubungan baik dengan sesama perawat
maupun dengan tenaga keseatan lainnya' dan dalam memeliara
keserasian suasana. /ingkungan kerja maupun dalam men!apai tujuan
pelayanan keseatan se!ara menyeluru.
&enjelasan.
1.1 $emeliara ubungan dengan baik anter sesama perawat.
;alam memberikan asuan keperawatan yang efektif dapat di !apai
melalui tindakan kolektif 1kerja tim2' yang bertujuan meningkatkan
ak dan tanggung jawab perawat dalam men!iptakan kondisi kerja
yang kondusif.
1.2 7ubungan dengan disiplin yang lain.
Kerumitan pemberian pelayanan asuan keseatan menurut
pendekatan interdisiplin teradap pemberian pelayanan keseatan dan
juga dukungan yang kuat dari petugas keseatan yang terkait erat.
1.3 &erselisian kepentingan
&ara perawat memberikan pelayanan publik dan yang mempunyai
kepentingan keuangan atau kepentingan lain dalam fasilitas atau
pelayanan asuan arus mengindari perselisian kepentingan dengan
menaan diri teradap setiap pertimbangan yang mempunyai
kebutuan"krbutuan asuan keseatan masyarakat.
2. &erawat bertindak melindungi klien dari tenaga keseatan yang
memberikan pelayanan keseatan se!ara tidak kompeten'tidak etis'dan
ilegal.
&enjelasan
2.1 &eran ad#okasi
Komitmen utama perawat adala memberikan asuan atau
pelayanan dengan memperatikan kenyamanan dan keamanan
klien atau pasien. ;engan demikian dalam melaksanakan peran
tersebut' perawat arus selalu waspada teradap praktek yang tidak
kompeten'tidak etis dan illegal.
2.2 4indakan awal
0pabila dalam pelaksanaan ada tindakan yang bertentangan dengan
al tersebut diatas' maka perawat arus melaporkan kepada badan
professional sperti komite kepperawatan atau komite klinik. 7al
yang dilaporkan meliputi keterlibatan perawat atau tenaga
keseatan lain dalam kelompok serta kejelasan lisensi yang
bersangkutan.
2.3 *mpan balik
&eraturan pemerinta -o.32 taun pasal 1CC6 pasal 23 menyatakan
klien berak atas ganti rugi apabila dalam pelayanan keseatan
yang diberikan ole tenaga keseatan mengakibatkan terganggunya
keseatan'!a!at atau kematian yang terjadi karena kesalaan atau
kelalaian.
". 0ENER/0/N K1DE ET-K 0ER/+/T -ND1NE'-/
0da 5 *nsur penerapan Kode (tik:
1. &erawat dan Klien
2. &erawat dan $asyarakat
3. &erawat dan &raktek
4. &erawat dan &rofesi
5. &erawat dan )ejawat
1. &erawat dan Klien
1.&raktisi dan $anager
a. $emberi asuan yang mengormati ak asasi
manusia dan yang peka teradap nilai"nilai'
kebiasaan serta keyakinan klien.
b. $emberi informasi yang memadai seingga dapat
memperole A,nformed 6onsentB dan ak untuk
memili atau menolak tritmen.
!. $enggunakan pen!atatan dan sistem informasi
manajemen yang menjamin keraasiaan.
2.&endidik dan &eneliti
a. $emberi pengajaran atau kesempatan tentang al"
al yang terkait dengan Ainformed !onsentB.
b. $emperkenalkan konsep"konsep tentang Apri#a!yB
dan keraasiaan kedalam kurikulum.
3.&erimpunan &erawat -asional
a. $enyediakan pedoman' kebijakan dan pendidikan
berkelanjutan seubungan dengan Ainformed
!onsentB.
b. $emasukan berbagai isu tentang keraasiaan dan
pri#asi kedalam kode etik perawat tingkat nasional.
2. &erawat dan $asyarakat
1. &raktisi dan $anager
a. $emberi pendidikan berkelanjutan tentang
berbagai isu etik.
b. $embangun dan memantau lingkungan yang aman
ditempat kerja.
2. &endidik dan &eneliti
a. 0da kurikulum mengenai tentang ak' kewajaran'
keadilan' solidaritas sebagai landasan untuk akses
ke asuan.
b. $emberi pengajaran dan kesempatan belajar
tentang berbagai isu etik dan pengambilan
keputusan.
3. &erimpunan &erawat -asional
a. $enyusun kebijakan dan pedoman yang
mendukung ak asasi manusia dan standar etik.
b. $elakukan lobby untuk keterlibatan perawat dalam
berbagai tinjauan>re#iew komite etik.
!. $engad#okasi lingkungan yang seat dan aman.
3. &erawat dan &raktek
1. &raktisi dan $anager
a. $enyusun standar asuan dan tatanan tempat kerja
untuk meningkatkan kualitas asuan.
b. $en!iptakan sistem untuk penilaian kinerja
profesional.
!. $eningkatkan keseatan perorangan dari staf
keperawatan.
2. &endidik dan peneliti
a. $emberi kesempatan untuk belajar mengajar yang
mendukung.
b. $elakukan penelitian yang menggambarkan
keterkaitan antara belajar dengan kompetensi
praktek
!. $empromosikan pentingnya keseatan perorangan.
3. &erimpunan perawat nasional
a. $enyediakan akses pendidikan berkelanjutan.
b. 4ersedianya kesempatan pendidikan berkelanjutan
dan standar kualitas asuan.
!. $embudayakan gaya idup seat profesional
keperawatan.
4. &erawat dan &rofesi
1. &raktisi dan $anager
a2. $enetapkan standar untuk praktek keperawatan' riset'
pendidikan dan manajemen.
b2. $embantu pengembangan tempat kerja yang
mendukung dilakukannya' disebarluaskannya dan
digunakannya penelitian yang terkait dengan
keperawatan dan keseatan
!2. $eningkatkan peran serta dalam perimpunan perawat
nasional seingga dapat ter!ipta kondisi sosial ekonomi
yang menguntungkan bagi perawat.
2. &endidik dan &eneliti
a2. $emberi kesempatan belajar mengajar dalam
menetapkan standar untuk praktek keperawatan'
penelitian' pendidikan dan manajemen.
b2. $elakukan dan menyebarluaskan serta memanfaatkan
penelitian untuk memajukan profesi keperawatan.
!2. $eningkatkan kepekaan para peserta didik tentang
pentingnya perimpunan profesi keperawatan
3. &eripunan &erawat -asional
a2. Berkolaborasi dengan piak lain untuk menetapkan
standar bagi pendidikan keperawatan' praktek'
penelitian dan manajemen.
b2. $enyusun kebijakan' pedoman dan standar yag terkait
dengan penelitian keperawatan.
!2. $elakukan lobby demi ter!iptanya kondisi kerja so!ial
dan ekonomi yang adil dalam keperawatan. $enyusun
kebijakan dan pedoman tentang berbagai isu tempat
kerja.
5. &erawat dan )ejawat
1. &raktisi dan $anajer
a2. $embangun kesadaran tentang fungsi"fungsi kusus
dan yang tumpang tindi serta potensi terjadinya
ketegangan interdisiplin.
b2. $embangun sistem tempat kerja yang mendukung
nilai"nilai umum etika dan perilaku professional.
!2. $engembangkan mekanisme untuk menjaga indi#idu'
keluarga atau komuniti apabila asuan mereka
teran!am ole petugas pelayanan keseatan.
2. &endidik dan &eneliti
a2. $engembangkan pemaaman peran dari karyawan.
b2. $engkomunikasikan etika keperawatan kepada profesi
lain.
!2. $enanamkan dalam diri peserta didik kebutuan untuk
menjaga indi#idu' keluarga atau komuniti apabila
asuan teran!am ole petugas pelayanan keseatan.
3. &erimpunan &erawat -asional
a2. $endorong kerjasama dengan disiplin lain yang
terkait.
b2. $embangun kesadaran tentang berbagi isu etik dari
profesi lain.
!2. $enyediakan pedoman' kebijakan dan berbagi forum
diskusi dalam rangka mengamankan masyarakat
apabila asuan mereka teran!am ole petugas
pelayanan keseatan
MEN5/N/$-'/ K1DE ET-K KE0ER/+/T/N
1. 0EN5ERT-/N K1DE ET-K
1.1 Kode (tik adala etika perilaku yang memperliatkan perbuatan
baik bagi kelompok tertentu. 17j. $imin (mi ). 2DD42.
1.2 Kode (tik perawat adala suatu penyataan atau keyakinan yang
mengungkapkan kepedulian moral' nilai dan tujuan keperawatan.
1$K(.Kep.&&-, 2DD52
1.3 4ujuan kode etik untuk memberikan alas an atau dasar teradap
keputusan yang menyangkut masala etika dengan menggunakan
model"model moralitas yang konsekuen dan absolute.
1.4 /andasan utama kode etik 1menurut $K(.Kep 2DD52
12 &rinsip pengargaan teradap orang lain.
22 &rinsip otonomi yang menempatkan pasien sebagai fokus dari
keputusan yang rasional.
32 &rinsip kemuraan ati atau selalu berbuat baik.
42 $engargai keyakinan atau ak"ak istimewa indi#idu
16onfidentiality2.
52 )elalu menepati janji.
62 $emperlakukan indi#idu"indi#idu se!ara adil.
. 34N5'- K1DE ET-K ( Menurut =ipo7rates #
12 $engindari ketegangan antar"manusia.
22 $emperbaiki status kepribadian.
32 $enopang pertumbuan dan perkembangan keidupan.
K1DE ET-K 0ER/+/T -ND1NE'-/
I. 0ER/+/T DEN5/N K$-EN
1. &erawat dalam memberikan pelayanan keperawatan mengargai arkat
dan martabat manusia' keunikan klien dan tidak terpengaru ole
pertimbangan kebangsaan' kesukuan' warna kulit' umur' jenis kelamin'
aliran politik dan agama yang dianut serta kedudukan.
2. &erawat dalam memberikan pelayanan keperawatan senantiasa
memeliara suasana lingkungan yang mengormati nilai"nilai budaya' adat
istiadat dan kelangsungan idup beragama dari klien.
3. 4anggung jawab utama perawat adala kepada mereka yang membutukan
asuan keperawatan.
4. &erawat wajib meraasiakan segala sesuatu yang diketaui seubungan
dengan tugas yang diper!ayakan kepadanya' ke!uali jika diperlukan ole
yang berwenang sesuai ketentuan okum yang berlaku.
,,. &(+0@04 ;0- &+0K4(K
1. &erawat memeliara dan meningkatkan kompetensi dibidang keperawatan
melalui belajar terus menerus.
2. &erawat senantiasa memeliara mutu pelayanan keperawatan yang tinggi
disertai kejujuran professional dalam menerapkan pengetauan serta
ketrampilan keperawatan sesuai dengan kebutuan klien.
3. &erawat dalam membuat keputusan didasarkan pada informasi yang
adekuat dan mempertimbangkan kemampuan serta kualifikasi seseorang
bila melakukan konsultasi' menerima delegasi dan memberikan delegasi
kepada orang lain.
4. &erawat senantiasa menjunjung tinggi nama baik profesi keperawatan
dengan sealu menunjukkan perilaku professional.
,,,. &(+0@04 ;0- $0)90+0K04
1. &erawat mengemban tanggung jawab bersama masyarakat untuk
memprakarsai dan mendukung berbagai kegitan dalam memenui
kebutuan keseatan masyarakat.
,8. &(+0@04 ;0- 4($0- )(:0@04
1. &erawat senantiasa memeliara ubungan baik dengan sesama
perawat maupun dengan tenaga keseatan lainnya dan dalam
memeliara keserasian suasana. /ingkungan kerja maupun dalam
men!apai tujuan pelayanan keseatan se!ara menyeluru.
2. &erawat bertindak melindungi klien dari tenaga keseatan yang
memberikan pelayanan keseatan se!ara tidak kompeten' tidak etis
dan illegal.
8. &(+0@04 ;0- &+35(),
1. &erawat mempunyai peran utama dalam menentukan standar
pendidikan dan pelayanan keperawatan serta menerapkannya dalam
kegiatan pelayanan dan pendidikan keerawatan.
2. &erawat berpran aktif dalam berbagai kegiatan pengembangan profesi
keperawatan.
3. &erawat berpartisipasi aktif dalam upaya profesi untuk membangun
dan memeliara kondisi kerja yang kondusif demi terwujudnya asuan
keperawatan yang bermutu tinggi.

Anda mungkin juga menyukai