Ekonomi Islam Renew

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 21

ekonomi

islam


oleh : Kelompok 8


Fakultas Kedokteran Gigi

Universitas Airlangga
Presented By :
Beatrix Rosella A Rizko Wira A. N
Humairah Nove Surya H
Nurus Saadah Desita Ayu S
Kikit Hidyana Ibnu Rusdiarto
Rosa Pratiwi Nova Sari S. Y
Aliffia N
LATAR BELAKANG MASALAH

Robert Gilpin dan Jean Millis dalam The
Challenge of Global Capitalism (2000)
Sistem ekonomi Kapitalis adl pencipta
kesejahteraan paling berhasil yg pernah di
kenal di dunia

SIAPA PENIKMAT
KESEJAHTERAAN ITU
???
FAKTA
Thn 1960 20% penduduk dunia terkaya menikmati 75%
pendapatan dunia
20% penduduk termiskin hanya menerima
2,3% pendapatan dunia

Thn 1997 20% penduduk terkaya menikmati menikmati
pendapatan global 80%.
20% penduduk termiskin menerima
pendapatan global 1% saja

Gross Domestic Produk (GDP) 48 Negara termiskin didunia
dibawah kekayaan 3 orang terkaya didunia

Kebutuhan konsumsi org2 Amerika 5x org meksiko, 10x org
cina, 30x org india

INDONESIA dan negeri muslim
lainnya menjadi TUMBAL!
Migas: 84% produksi migas yang dimiliki Indonesia
kini dikuasai asing, sisanya yang kebanyakan adalah
sumur tua dikelola PT Pertamina (Persero). Ada
sebanyak 329 blok migas di tangan asing (Walhi,
2008).
Tambang emas terbesar di dunia yang ada di Papua
dikangkangi oleh Freeport McMoran (FM) dari
Amerika. Cadangan emas terukur kurang lebih 3.046
ton emas, 31 juta ton tembaga, dan 10 ribu ton lebih
perak tersisa di pegunungan Papua. Berdasarkan
perhitungan kasar, cadangan ini diperkirakan masih
akan bisa dikeruk hingga 34 tahun mendatang.
Sistem Ekonomi
Kapitalis
Ekonomi
berbasis
moneter
Ekonomi
berbasis uang
kertas
Sistem
Perbankan
Ribawi
3 dasar sistem ekonomi kapitalisme :
Ekonomi berbasis moneter.
Keuntungan ekonomi bukan diperoleh melalui investasi
produktif(produksi barang dan jasa), tetapi dalam investasi non
real(misalnya dalam kredit perbankan dan jual beli surat berharga).

Sistem perbankan Ribawi.
Bank diberi hak utk menghimpun dana dari masyarakat,
mengelola serta mendistribusikan dana tersebut dgn cara
mengkreditkan kepada para investor dan pengusaha.

Ekonomi berbasis uang kertas (Fiat Money).
Uang kertas yg secara legal diakui pemerintah sebagai uang resmi,
tetapi tdk ditopang dgn emas dan perak. Uang kertas ini digunakan
sebagai standar nilai dan alat pembayaran dalam perdagangan.


Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke
dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu
turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya
syaitan itu musuh yang nyata bagimu
(TQS. Al-Baqarah : 208)

Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki,
dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada
(hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin ?
(TQS. Al-Maaidah : 50)
Kepemilikan
(Ownership)
Disposisi
(Tasharruf)
Distribusi
(Distribution)
Kepemilikan
Individu
Kepemilikan
Umum
Kepemilikan
Negara
Nafkah dan Infaq
Pengembangan Hak
Milik
Asas dan
Kaidah
Sistem
Ekonomi Islam
Menjamin Kebutuhan
per Individu Warga
Negara
Asas Ekonomi Islam:
I. Kepemilikan :
Kepemilikan
(ownership)
Kepemilikan
Umum
Kepemilikan
Negara
Kepemilikan
Individu
Hukum syara yang berlaku untuk
barang dan jasa, dimana pemiliknya
berhak memanfaatkan dan mendapat
kompensasi darinya
Izin pembuat syariat (as-syari)
kepada masyarakat untuk sama-
sama memanfaatkan benda.
Harta yang merupakan hak seluruh
kaum Muslim, sedangkan
pengelolaannya diwakilkan pd
Khalifah sbg kepala negara.
Bentuk Kepemilikan:
Kepemilikan Umum:
Manusia berserikat dalam tiga hal, yaitu air, padang rumput, dan api
(HR. Ibnu Majah)
Bentuk dan Ciri
Harta Milik
Umum
Fasilitas Umum: Hilangnya
Fasilitas Umum ini Menyebabkan
Sengketa bagi Masya-rakat
Sumber Daya Alam: Sumber
yang Sifat Pembentukannya
Menghalangi Dimiliki Secara
Perorangan
Bahan Tambang yang Tidak
Terbatas: Seperti Air, Minyak,
Emas, dll.
Privatisasi
Haram
II- Disposisi (Tasharruf):
Disposisi
(Tasharruf)
Kepemilikan
Barang dan
Jasa
Infaq
(Perbelanjaa
n)
Pengembang
an Harta
Hukum Syara
dalam
Memanfaatkan
Barang dan Jasa
Faktor Hubungan: Wasiat,
Hadiah
Faktor Nafkah: Ayah
kepada anak
Yang Diperoleh dgn Mengubah
Bentuk
Tanah
Harta yang Diperolah dari
Pertukaran
Pertanian (Ziraah)
Perdagangan (Tijarah)
Perindustrian (Shinaah)
III. KONSEP DISTRIBUSI EKONOMI :
Pengelolaan Baitul Maal
Pemasukan
1. Kepemilikan Umum (Hutan, lautan, tambang, dll)
2. Kepemilikan Negara (ghanimah, jizyah, kharaj, harta org2 yg tdk
memiliki ahli waris, dll)
3. Zakat (Mal, tidak termasuk infaq dan sedekah, hadiah dll)
4. Pajak (Dlaribah)
5. Dll

Pengeluaran
1. Kepentingan fasilitas umum (Jaln, Sungai, Infrastruktur lainnya)
2. Gaji Pegawai (Tentara, Guru, Administrasi, dll)
3. Delapan Ashnaf(Fakir, Miskin, Amil, Mualaf, Riqab, Gharim, Fi
Sabilillah,Ibnu Sabil)
4. Pengeluaran Darurat (bencana, perang dll)
Manajemen Ziswaf
Zakat Wajib atas kaum muslimin yg mampu
Dikelola baitul mal
Disalurkan kepada 8 asnaf
Infaq, shodaqoh, wakaf
Sunnah
Dikelola individu, jika distribusinya tdk
merata dikelola negara
Zakat memberikan sebagian kekayaan dlm
jumlah & perhitungan tertentu utk org2
tertentu
Infaq mengeluarkan harta karena taat
(patuh) kpd AlLoh
Shodaqoh memberi sesuatu kpd org yg
membutuhkan
Waqaf perbuatan yg dilakukan oleh waqif
utk menyerahkan sbgn / utk keseluruhan harta
benda yg dimilikinya utk kpentingan ibadah
Sistem Ekonomi Kapitalisme
Sistem Ekonomi Islam

1. Berdasarkan atas ideologi
Kapitalisme dan Sekularisme.

2. Berdasarkan atas 3 asas :
+ ekonomi berbasis moneter
+ sistem perbankan Ribawi
+ ekonomi berbasis uang kertas

3. Persoalan utama dlm masalah
ekonomi adalah keinginan manusia
tak terbatas, tetapi alat pemuas
kebutuhannya terbatas. Harus ada
produksi besar-besaran.

1. Berdasarkan atas Syariat Islam


2. Berdasarkan atas 3 asas :
+ konsep kepemilikan (Al-Milkiyah)
+ pemanfaatan kepemilikan
+ konsep distribusi kekayaan

3. Persoalan utama dlm masalah
ekonomi adalah pendistribusian
barang.


Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku,
maka sesungguhnya baginya penghidupan yang
sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada
hari kiamat dalam keadaan buta."
(QS. Thaha : 124)

Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman
dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan
kepada mereka berkah dari langit dan bumi,
tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu,
maka Kami siksa mereka disebabkan
perbuatannya
(QS. Al-araf : 96)

Anda mungkin juga menyukai