33 35 40 45 47 50 54 59 63 63 65 66 66 82 96 97 100 101 120 121 126 129 130 137 141 146 194 219 220 238 238 242 242 247 250 254 255 257 271 279 290 295 303 321 327 337 340 347 349 414 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 Sweden Norway Denmark Belgium Hungary France Greece Luxemburg New Zealand Israel Jamaica Cuba Canada Malawi China Sri Lanka India Morocco Brazil Zimbabwe Mexico Liberia Cost a Rica Singapore Colombia Kenya Thailanda Indonesia Projected percentage increase in the elderly population, 1990-2025 Developing country Developed country (Kinsella K & Taeuber, 1993) KARAKTERISTIK PASIEN GERIATRI 1. Usia > 60 tahun 2. Multipatologi 3. Tampilan klinis tidak khas 4. Polifarmasi 5. Fungsi organ menurun 6. Gangguan status fungsional 7. Gangguan nutrisi Multipatologi Lebih dari satu penyakit Polifarmasi Penyakit degeneratif, kronik Gangguan status fungsional Tanda penyakit akut Fase penyembuhan lambat Daya Cadangan Faali Menurun Faal organ / sistem organ menurun Normal untuk usianya ; cadangan faali menipis Mudah gagal pulih (failure to thrive) Gejala & tanda penyakit klasik berubah Anamnesis ungkapan tidak eksplisit, keluhan tidak jelas, faal kognitif mungkin Pemeriksaan perubahan kesadaran Infeksi : suhu tak meningkat Penyakit tumpang tindih ; [polifarmasi] Gejala & tanda penyakit klasik berubah Anamnesis ungkapan tidak eksplisit, keluhan tidak jelas, faal kognitif mungkin Pemeriksaan perubahan kesadaran Infeksi : suhu tak meningkat Penyakit tumpang tindih ; [polifarmasi] Gangguan status nutrisi Sering tak terdeteksi secara dini Sangat berpengaruh terhadap respon terapi dan penyembuhan Kondisi akut Gangguan fungsi kognitif Depresi Instabilitas Imobilisasi Inkontinensia urin Contoh kasus Pasien BPH, 64 tahun, datang jalan, pulang meninggal
Pasien fraktur colum femoris, 76 tahun, datang compos mentis, pulang meninggal
CVD, hemiparese, pulang CM, masuk lagi sebulan kemudian dgn dekubitus, kontraktur, gizi buruk Penyakit yang sering pada lansia 1. Artritis 49.0% P>L 2. Hipertensi & CVD 15.2 P>L 3. Bronkitis / sesak 7.4 P<L 4. Diabetes 3.3 P=L 5. Jatuh 2.5 P>L 6. Stroke / lumpuh 2.1 P<L 7. TBC 1.8 P=L 8. Patah tulang 1.0 P=L 9. Kanker 0.7 P=L 10. Masalah ADL 29.3 d Boedhi Darmojo dkk 1991
Pengkajian Paripurna Pasien Geriatri COMPREHENSIVE GERIATRIC ASSESMENT Pengkajian biopsikososial Pengkajian kondisi fisik Pengkajian psikologis Status fungsional (ADL) Status nutrisi Interaksi diantara hal-hal tersebut RUANG LINGKUP SINDROM GERIATRI Imobilisasi dan ulkus dekubitus Inkontinensia urin Instabilitas, jatuh dan patah tulang Perubahan status mental Gangguan tidur Gangguan keseimbangan cairan & elektrolit Gangguan regulasi suhu Infeksi Malnutrisi Konstipasi Pengkajian Paripurna Pasien Geriatri Bersifat holistik Bio-psiko-sosial Kuratif, Rehabilitatif, Promotif, Preventif Pengkajian status fungsional Pengkajian status psiko-kognitif Pengkajian aset keluarga pasien (sosial) IMOBILISASI & ULKUS DEKUBITUS
Fraktur dan nyeri Imobilisasi Penurunan kesadaran
Ulkus dekubitus Kekakuan & kontraktur sendi Trombosis vena Atrofi otot Hipotensi ortostatik ISK Pneumonia Status Fungsional - 1 Kemampuan seseorang melakukan aktivitas kehidupan dasar sehari-hari yang seharusnya dapat dilakukan secara mandiri Mewakili gambaran kondisi kesehatan secara umum Kondisi medik teratasi belum tentu tidak tergantung bantuan orang lain perlu kajian status fungsional Kajian status fungsional melakukan pemeriksaan dengan instrumen tertentu untuk membuat penilaian secara obyektif Status Fungsional -2 Diagnosis medik Skor status fungsional
Pe status fungsional untuk : - memulihkan kondisi kesehatan - mempersingkat lama rawat - meningkatkan kualitas hidup & kepuasan pasien
Perencanaan penatalaksanaan ADL
Mengendalikan rangsang BAB 2 Mengendalikan rangsang BAK 2 Membersihkan diri (seka,sisir,skt gigi) 1 P(g)n WC[in/out,lepas/pakai celana,siram] 2 Makan 2 Transfer 3 Mobilisasi = ambulasi 3 Mengenakan pakaian 2 Naik turun anak tangga 2 Mandi 1
20 : Mandiri 12-19 : Ketergantungan ringan 9-11 : Ketergantungan sedang 5- 8 : Ketergantungan berat 0- 4 : Ketergantungan total Ny. S, Usia 84 thn Osteoporosis instabilitas/falls fraktur femur dx nyeri imobilisasi ulkus dekubitus
Ulkus dekubitus INKONTINENSIA URIN - tipe stres - tipe overflow - tipe urgensi - tipe campuran D elirium, R estricted mobility, retension I nfection, inflammation, impaction P olyuria, pharmaceutic Dehidrasi, jatuh, fraktur, dekubitus, depresi Perubahan proses menua : Kapasitas kk Otot dasar panggul Kontraksi otot kk abnormal Residu urin kk banyak Hipertrofi prostat Produksi urin malam T h a n k
Urinary Incontinence INSTABILITAS, JATUH DAN PATAH TULANG Perubahan proses menua : panjang langkah (step) lingkup sendi ankle keterbatasan muskuloskeletal rotasi spinal input sensorik respon motorik melambat ayunan lengan Instabilitas Falls Fraktur Kardiovaskular, artritis, kondisi ortopedik lain Rasa Nyeri Imobilisasi Gangguan asupan makanan dan cairan INFEKSI Faktor predisposisi infeksi pada usila Imunitas menurun -Atropi timus -Perubahan respon sitokin -Efek komorbiditas -T-sel Nutrisi - Kurang energi-protein - Defisiensi mikronutrien Komorbiditas mempengaruh innate immunity Tampilan infeksi tidak khas : - Demam sering tidak timbul - Confusion, jatuh - Anoreksia dan asupan makanan Status Kognitif dan Emosional -1 Faal kognitif geriatri yang sering terganggu : - Memori segera dan jangka pendek - Persepsi - Proses pikir - Fungsi eksekutif Gangguan kognitif : - ringan : MCI dan VCI - berat : demensia ringan, sedang, dan berat Status Kognitif dan Emosional - 2 Gangguan kognitif : - Menyulitkan anamnesis - Mempengaruhi compliance pasien Kondisi psikologik : - Gangguan penyesuaian - Depresi Pengaruhi pengelolaan Instrumen mengkaji kognitif : - AMT (Abbreviated mental test) - MMSE (Mini Mental State Examination) Instrumen mengkaji status emosional : GDS (Geriatric Depression Scale) Status Kognitif dan Emosional - 3 MMSE Alat bantu penapisan gangguan kognitif Sensitif (87%) dan spesifik (90%) Nilai prediktif positif 93% & prediksi negatif 95% (Gallo & Wittink, 2006) Mutlak dilakukan pada semua pasien geriatri GDS Alat bantu penapisan gangguan depresi / penyesuaian Terdiri atas 15/30 pertanyaan Telah diuji kesahihan dan keandalannya AMT
Umur ............................... Tahun 1 Waktu / jam sekarang 1 Alamat tempat tinggal 1 Tahun ini 1 Saat ini berada di mana 1 Mengenali orang lain (dokter, perawat, dll) 1 Tahun kemerdekaan RI 1 Nama presiden RI sekarang 1 Tahun kelahiran pasien atau anak terakhir 1 Menghitung terbalik (20 s/d 1) 1
0-3 : Gangguan kognitif berat 4-7 : Gangguan kognitif sedang 8-10 : Normal MMSE
ORIENTASI [thn,bln,tgl,hari,musim,negara, propinsi,kota,RS,ruang apa] 10 REGISTRASI [3 obyek, sebut ulang] 3 ATENSI+KALKULASI [100-7/mesra] 5 RECALL [sebut ulang 3 obyek] 3 BAHASA ; EKSEKUTIF Tunjuk 2 benda 2 Tanpa, bila, dan atau tetapi 1 Ambil kertas dgn tangan kanan, lipat dua, letakkan di meja. 3 Read and do it: MOHON PEJAMKAN MATA IBU/BPK 1 Tulis 1 kalimat 1 Gambar 2 buah segi-5 1
Geriatric Depression Scale 1. Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda ? Ya TIDAK 2. Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan minat atau kesenangan anda ? YA Tidak 3. Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? YA Tidak 4. Apakah anda sering merasa bosan ? YA Tidak 5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap saat ? Ya TIDAK 6. Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda ? YA Tidak 7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda ? Ya TIDAK 8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ? YA Tidak 9. Apakah anda lebih senang tinggal di rumah daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu hal yang baru ? YA Tidak Geriatric Depression Scale 10. Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda dibandingkan kebanyakan orang ? YA Tidak 11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang ini menyenangkan ? Ya TIDAK 12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda saat ini ? YA Tidak 13. Apakah anda merasa penuh semangat Ya TIDAK 14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan ? YA Tidak 15. Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik keadaannya dari anda ? YA Tidak - Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1 - Skor antara 5-9 menunjukkan kemungkinan besar depresi - Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi MALNUTRISI Proses menua : - Massa lemak tubuh - Aktivitas fisik - Asupan energi protein -Gangguan input sensor -Gangguan gigi geligi -Malabsorbsi -Penyakit kronik -Obat-obatan -Gangguan mobilisasi -Depresi dan demensia -Faktor sosek MALNUTRISI -Gangguan imunitas -Status fungsional -Menghambat penyembuhan luka - Mortalitas Status Nutrisi Gangguan nutrisi : - mempengaruhi status imun & keadaan umum - sering tidak terdeteksi secara dini Pengkajian status nutrisi - Anamnesis gizi (asupan kalori, protein, lemak, vitamin, mineral, serat) - Antropometrik (IMT dengan TL) - Biokimiawi (albumin dan Hb)
Instabilitas
Jatuh Inkontinensia urin Infeksi
Fraktur Kesadaran
Hipotermia Imobilisasi Depresi Gangguan Ulkus tidur Trombosis vena Pneumonia ISK Dehidrasi konstipasi Atrofi otot Asupan makanan Malnutrisi TIM TERPADU GERIATRI Internis geriatri Rehabilitasi medik geriatri Psikogeriatri Perawat Ahli gizi Dokter gigi Konsultan terkait (neurologi, bedah ortopedi, bedah urologi) FASILITAS GERIATRI Poliklinik geriatri Ruang rawat akut geriatri Ruang rehabilitasi geriatri Day Hospital Nursing Home Fasilitas Home care Penutup Penilaian pasien untuk menegakkan diagnosis medik geriatri tidak cukup
Penatalaksanaan pasien geriatri tidak hanya pada aspek kuratif gangguan organ atau sistem organ tetapi juga menangani hendaya
Pengkajian status fungsional, psiko-kognitif, dan status nutrisi penting dilakukan tenaga kesehatan untuk pencapaian kualitas pelayanan dan kualitas hidup pasien geriatri yang lebih baik