TUPEN - Modul 6 - Matrik Ordo 3x3 Invers, Transpose

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 13

PRAKTIKUM BAHASA PEMOGRAMAN

TUGAS PENDAHULUAN
MODUL 6 ARRAY / LARIK
Sesi / Kelompok :
D / !"
N#m# P$#k%ik#& :
OKTYA'AN ADITYA ()!*+!)!)"*,
ASISTEN :
A&-#s P.$&omo (!/*+!)!)*0,
He$m#& K.$&i#1#& (!/*+!)!!+6,
LABORATORIUM PEMROGRAMAN KOMPUTER
2URUSAN TEKNIK IN3ORMATIKA
3AKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNI4ERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL 54ETERAN6 2A'A TIMUR
!)!
LEMBAR PENGESAHAN
Telah diperiksa dan disetujui laporan resmi :
Praktikum : Bahasa Pemrograman 1
Modul : 6
Judul : ARRAY (LAR!"
Rom#ongan : $
%roup : $&
'ura#a(a) *6 $esem#er &*1*
Men(etujui)
Asisten Penguji
(777777777777777777,
+PM:
TUGAS PENDAHULUAN ( TUPEN,
Mo8.l 6 9 ARRAY ( LARIK ,
I: D#s#$ Teo$i
): A$$#;
Arra( merupakan tipe data terstruktur (ang #erguna untuk men(impan sejumlah data (ang #ertipe
sama, Bagian (ang men(usun arra( dise#ut elemen arra() (ang masing-masing elemen dapat diakses
tersendiri melalui indeks arra(,
: Mem<.#% A$$#;
'uatu arra( dapat di#uat dengan menggunakan konstruksi arra(, 'e#agai .ontoh arra( jurusan
diatas dapat di#entuk dengan menggunakan pern(ataan se#agai #erikut ini :
/jurusan 0 arra( (12lektronika3)
1Telekomunikasi3)
12lektro ndustri3)
1Teknologi n4ormasi3)
1Teknik !imia3"5
6ara (ang lain) anda #ias menggunakan .ara se#agai #erikut :
/jurusan78 0 12lektronika3
/jurusan78 0 1Telekomunikasi3
/jurusan78 0 12lektro ndustri3
/jurusan78 0 1Teknologi n4ormasi3
/jurusan78 0 1Teknik !imia3
Angka (ang diletakkan di dalam tanda 78 #iasan(a dise#ut kun.i atau indeks, P9P) se.ara #a:aan
menggunakan indeks dimulai dengan nol,
$alam praktekn(a) indeks tidak harus dimulai dari nol, Bahkan anda #ias men.iptakan indeks
(ang tidak #erurut,
/#ilangan7;8 0 1**5
/#ilangan71<8 0 1=*5
/#ilangan7&*8 0 >=5
Tampak pada indeks (ang digunakan dimulai dari ;) dan #erikutn(a tidak menggunkaan indeks ?
dan @) melainkan 1< dan &*, hal ini #oleh A #oleh saja,
Perlu diketahui) #ila anda menuliskan pern(ataan seperti :
/#ilangan7;8 0 1**5
/#ilangan71<8 0 1=*5
/#ilangan7&*8 0 >=5
/#ilangan78 0 =;5
Maka angka &1 akan disimpan ke elemen arra( (ang memiliki indeks #erupa &1 (&* B 1",
*: Me&=#m<il isi A$$#;
Cntuk mengam#il isi arra() anda #ias menggunakan notasi :
/namaDarra(7indeks8
6ontoh :
Print (/jurusan7*8"5
Akan menampilkan isi elemen pertama arra( jurusan,
+: Me&=e%#>.i 2.ml#> eleme& A$$#;
P9P men(ediakan 4ungsi #ernama ?o.&% (ang #erguna untuk mendapatkan jumlah elemen arra(,
Eungsi ini memerlukan argument #erupa arra( #ersangkutan, 'e#agai .ontoh :
/jurusan
ndeF
/musik 0 arra( (1JaGG3) 1Blues3) 1Eusion3"5
Print4(1Jumlah elemen : Hd3) .ount(/musik""5
Akan menampilkan :
Jumlah elemen 0 <
": Me&=#kses Eleme& A$$#; me&==.&#k#& k#l#&=
Cntuk menampilakan arra( (ang #erjumlah #an(ak) tidaklah praktis jika memakai sederetan instruksi
se#agai #erikut :
print (InamaDarra(7*8J#rK8nI"5
print (InamaDarra(718J#rK8nI"5
,,,
print (InamaDarra(7&*8J#rK8nI"5
6ara (ang le#ih #aik adalah dengan menggunakan 4ungsi 4or, Adapun perintahn(a se#agai #erikut :
Eor (/i 0 *5 /i J0 &* 5 /iBB"
Print(1namaDarra(7/i8J#rK3"5
6: A$$#; 8e&=#& I&8eks <e$.p# s%$i&=
P9P memperkenankan indeks #ertipe string, 'e#agai .ontoh) anda #isa mem#uat arra( seperti
#erikut :
/hari71'unda(38 0 1Minggu35
/hari71Monda(38 0 1'enin35
/hari71Tuesda(38 0 1'elasa3
/hari71Lednesda(38 0 1Ra#u3
Pada .ontoh diatas)
M 2lemen #erindeks 1'unda(3 #erisi string 1Minggu35
M 2lemen #erindeks 1'unda(3 #erisi string 1'enin35
M 2lemen #erindeks 1Tuesda(3 #erisi string 1'elasa35
M 2lemen #erindeks 1Lednesda(3 #erisi string 1Ra#u35
@: A$$#; M.l%i8ime&si
P9P memungkinkan se#uah elemen arra( mengandung arra( dan #ahkan jumlah elemen arra(
(ang dikandung oleh elemen arra( #isa #er#eda,
6ontoh :
M La#' : Budi) Agung
M La#A : $ini) 'ri
M La#Jarkom : Ras(id) Bam#ang
M La#%' : $ina) Retno
!eseluruhan data peserta disimpan dalam arra() tetapi arra( (ang #erdimensi dua,
II: So#l
1, Buatlah program pengoperasian penjumlahan matrik ordo <F< dengan menggunakan dgn
rumus transpose N inOersP
III: Al=o$i%m#
1, Mulai
&, Telah di preparasi #ah:a matrik <F<
<, Matrik ke A 1 :
a, Masukkan 2lemen Matrik 7*87*8 0 Q
#, Masukkan 2lemen Matrik 7*8718 0 Q
., Masukkan 2lemen Matrik 7187*8 0 Q
d, Masukkan 2lemen Matrik 718718 0 Q
>, 6etak nputan 2lemen Matrik Rrdo ke 1,
=, Matrik ke A & :
a, Masukkan 2lemen Matrik 7*87*8 0 Q
#, Masukkan 2lemen Matrik 7*8718 0 Q
., Masukkan 2lemen Matrik 7187*8 0 Q
d, Masukkan 2lemen Matrik 718718 0 Q
6, 6etak nputan 2lemen Matrik Rrdo ke &,
;, Penjumlahan nputan (Matrik ke 1 B Matrik ke &",
?, 6etak 9asil Pengoprasian Penjumlahan Matrik Rrdo &F&,
@, Apakah ngin Mengulang Program ((Sn"QQ, Jika nputan 1Y3) maka lakukan langkah ke
(1", +amun jika inputan 3+3) maka lakukan langkah ke (1*",
1*, 'elesai,
4: 3LO'AHART
Mulai
void jumlah(int mat1[][3],
int mat2[][3], int mat3[][2],
int brs, int klm)
void display(int
matriks[][2], int
brs, int klm)
int m1[3][3], m2[3][3], m3[3][3];
int baris=3, kolom=3;
Char ulan;
isi!data(m1,
baris, kolom);
isi!data(m2,
baris, kolom);
jumlah(m1, m2, m3,
baris, kolom);
"pakah anda
inin m#nulan
proram [y$n] %
&hil#(ulan=='y'
(( ulan==')');
*#l#sai
+als#
,ru#
void isi!data(int
matriks[][2], int
brs, int klm)
display(m1,
baris, kolom);
display(m2,
baris, kolom);
display(m3,
baris, kolom);
i=-;
i.brs;
i//
j=-;
j.klm;
j//
00 1si 2ata di
baris 3d, 4olom
3d5
i=-;
i.brs;
i//
j=-;
j.klm;
j//
mat3[i][j]=
mat1[i][j]/mat2[i][j];
i=-;
i.brs;
i//
j=-;
j.klm;
j//
matriks[i][j]
4I: So.$?e Ao8e
#include<stdio.h>
#include<windows.h>
void isi_data(int matriks[][3], int brs, int klm)
{
or(int i!"#i<brs#i$$)
{
or(int %!"#%<klm#%$$)
{
&rint(' >> (si )ata di baris *d, +olom *d, ',
i$-,%$-)#
scan('*d', .matriks[i][%])#
/
&rint('0n')#
/
/
void %umlah(int mat-[][3], int mat1[][3], int mat3[][3], int brs, int
klm)
{
or(int i!"#i<brs#i$$)
or(int %!"#%<klm#%$$)
mat3[i][%]!mat-[i][%]$mat1[i][%]#
/
void dis&la2(int matriks[][3], int brs, int klm)
{
or(int i!"#i<brs#i$$)
{
or(int %!"#%<klm#%$$)
&rint('*3d', matriks[i][%])#
&rint('0n')#
/
/
void main(void)
{
char ulan4#
do
{
s2stem('cls')#
&rint(' 555 &ro4ram &en%umlahan 1 matriks 5550n')#
&rint(' 555 6atrik 7rdo 383 5550n')#
&rint('99
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!990n')#
int m-[3][3], m1[3][3], m3[3][3]#
int baris!3, kolom!3#
&rint('0n !> :en4isian data untuk matriks &ertama ,0n')#
isi_data(m-, baris, kolom)#
&rint('0n !> :en4isian data untuk matriks kedua , 0n')#
isi_data(m1, baris, kolom)#
%umlah(m-, m1, m3, baris, kolom)#
&rint('0n99
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!990n')#
&rint('0n !>> (si matriks &ertama adalah , 0n0n')#
dis&la2(m-, baris, kolom)#
&rint('0n !>> (si matriks kedua adalah , 0n0n')#
dis&la2(m1, baris, kolom)#
&rint('99
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!990n')#
&rint('0n !>> ;asil &en%umlahan matriks - dan 1
adalah , 0n0n')#
dis&la2(m3, baris, kolom)#
lush(stdin)# &rint('0n99
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!990n')#
&rint(' !>> <&akah <nda (n4in 6en4ulan4 :ro4ram (2=n),')#
scan('*c', .ulan4)#
/
while(ulan4!!>2>99ulan4!!>?>)#
&rint('99!!!!!!!!!!!!!!!> @erima +asih
<!!!!!!!!!!!!!!!!!!!990n')#
/
4II: O.%p.%
4III: A&#lis# P$o=$#m
Tin.lude 1stdio,h3 N Tin.lude 1:indo:s,h3 pada #agian ini adalah pengarah .ompiler
Oisual 6BB, Tin.lude mem#eritahukan Oisual 6BB untuk mengam#il nama 4ile (ang
disertakan dalam tanda petik (13" dan mem#uat 4ile terse#ut ke dalam Oisual 6BB,
'tdio,h adalah 'tandard nput Rutput 9eader) salah satu perintah keluaran (ang memiliki
4ungsi untuk mengakti4kan perintah printf(), scanf() pada program (ang digunakan,
Lindo:s,h adalah salah satu sistem (ang memiliki 4ungsi untuk menghapus la(ar dengan
mengakti4kan perintah system(cls); pada atas #aris program (ang akan di eksekusi,
Arra( merupakan koleksi data dimana setiap elemen memakai nama dan tipe (ang sama
serta setiap elemen diakses dengan mem#edakan indeks arra(n(a,
Uaria#le arra( dideklarsikan dengan men.antumkan tipe dan nama Oaria#le (ang diikuti
dengan #an(akn(a lokasi memori (ang ingin di#uat,
Ban(akn(a lokasi memori dapat se.ara otomatis disediakan sesuai dengan #an(akn(a
nilai (ang akan dimasukkan,
Uoid main ( " pern(ataan ini mendeklarasikan 4ungsi utama) #ah:a suatu program 6BB
dapat #erisi #an(ak 4ungsi) (ang harus selalu memiliki se#uah 4ungsi utama (main
4un.tion") Eungsi adalah modul (ang #erisi kode-kode untuk men(elesaikan masalah-
masalah tertentu, !ata Uoid menandakan 4ungsi main tidak #ertipe,
Uoid OolumeD#alok(int panjang) int le#ar) int tinggi) int NUolume" pern(ataan ini
merupakan pendeklarasian 4ungsi dengan nilai #alik untuk mengoperasikan program)
dimana dalam tanda (" terdapat Oaria#el dari 4ungsi ts#,
V adalah kurung kura:al #uka menandakan a:al program,
nt panjang) le#ar) tinggi) Uolume5 #agian ini adalah mende4inisikan Oaria#el, Uaria#el
adalah nilai #ernama untuk men(impan data (ang dapat diu#ah, Int adalah tipe data untuk
#ilangan #ulat,
6har ulang5 #agian ini adalah mende4inisikan se#uah Oaria#el karakter, Char adalah tipe
data untuk karakter,
Printf( ) adalah untuk men(impan pesan atau .omment diantara diantara tanda kutip 1 1,
Scanf( ) adalah untuk menangkap ketikan dari ke(#oard,
/n adalah untuk menam#ahkan enter dalam tampilan 6BB,
Do { #agian ini adalah statement perulangan (ang memiliki 4ungsi mengeksekusi
(menjalankan" statement program dalam 1VW3 (kurung kura:al" sesuai dengan perintah
statement inisialisasi) N s(arat pengulangan pada program,
While ( ) #agian ini adalah statement perulangan (ang memiliki 4ungsi men(atakan proses
perulangan selama kondisi tertentu dalam 1("3,
IB: Kesimp.l#&
!esimpulan dari laporan ini adalah Pada intin(a adalah :
1, Pada modul 6 ini dapat disimpulkan #ah:a larik S arra( adalah struktur data (ang
men(impan sekumpulan elemen (ang sama dan jumlahn(a dapat di u#ah oleh
pemrogram, 'etiap elemen diakses langsung melaui indeksn(a, ndeks larik haruslah
tipe data (ang men(atakan keurutan) misaln(a integer atau karakter,
&, Pemrosesan arra( (aitu algoritma skema umum pemrosesan arra( adalah memproses
setiap elemen arra( se.ara #erurutan mulai dari indeks terke.il sampai indeks
ter#esar, $alam program ini kita mengisi arra( dengan jumlah = sehingga nilai7=8
men(atakan arra( dari Oaria#el nilai #erisi da(a tampung = simpanan, Meskipun
program ini han(a program sederhana namun jika kita telah mengetahui dan mengerti
alur dan logikan(a maka kita pasti akan dapat mengerti untuk soal-soal (ang
#erikutn(a,
<, $o,, Lhile,, sendiri mempun(ai pengertian 1perulangan akan dilakukan minimal 1F
terle#ih dahulu) kemudian #aru dilakukan penge.ekan terhadap kondisi) jika kondisi
<e&#$ maka perulangan masih akan tetap dilakukan) perulangan dengan do,,,:hile("
akan dilakukan sampai kondisi C#lse:3,
>, !e#erhasilan dalam suatu program 4ungsi salah satun(a di tentukan oleh algoritma
(ang #aik N pendeklarasian 4ungsi) maka hendakn(a se#elum mem#uat program
#uatlah suatu algoritma N siapkan 4ungsi #eserta Oaria#le (ang sesuai N #aik terle#ih
dulu agar nantin(a dalam pem#uatan program tidak #an(ak terjadi kesalahan pada
program,
BI, D#C%#$ P.s%#k#
http: www.google.com/dasar teori array (larik)/
http:www.docstok.com/ARRAY (LARIK)/
http:www.wikipedia.com/struktur program matrik iners! transpose/
"uku #odul $raktikum "ahasa $e%mrograman & '$( )*eteran+ ,awa -imur

Anda mungkin juga menyukai