Anda di halaman 1dari 5

I.

1 Abstraksi
Seni merupakan bagian dari sejarah peradapan manusia didalam
perjalanan perkembangan beradab, karenanya seni terkait erat dengan aspek
kehidupan seperti, agama, ekonomi, sejarah, dan politik. Bagian bagian dari seni
seperti seni pertunjukan, seni murni, seni terapan dan lain lain. Seni pertunjukan
adalah salah satu seni yang membangkitkan sensasi estetika atau rasa indah
melalui gerakan badan atau olah tubuh, olah suara dan olah muka atau mimik.
Seni buadaya indonesia harus tetap dapat berkiprah, maka adanya bangunan
GEDUNG PE!UN"U#$N SEN% !$% D$N SEN% D$&$ sangat berman'aat
unuk mempertahankan seni budaya %ndonesia.
Seni budaya dilakukan oleh seniman yang handal dalam mempertahankan
dan memelihara keberadaan seni budaya, seni budaya terutama seni pertunjukan
memerlukan. Suatu tempat atau (adah yang mengakomodasi pertemuan antara
seniman, pembuat dan para penikmat dari berbagai tingkat sosial di masyarakat.
Diren)anakannya gedung pertunjukan seni tari dan seni drama bertujuan
untuk mengakomodasi minat seni tari dan seni drama selain itu diharapkan dapat
melengkapi beberapa gedung pertunjukan besar lainnya. Di "akarta memiliki
gedung kesenian di jl. Pasar baru, gedung kesenian di !%& *!aman %+mail
&ar+uki,, Nusantara Symphony -r)hestra, dan $ula Sim'onia.
&etoda pembahasan yang digunakan adalah dengan men)ari teori teori
dari studi literatur dan menjadi tolak ukur atau pembanding dengan hasil dari
tinjauan atau temuan pada lapangan. .asil dari kajian ini adalah konsep yang
dipakai untuk meran)ang bangunan gedung pertunjukan seni tari dan seni drama.
I.2 Deskripsi Proyek
I.2.1 Topik / $nalogi -rganik
I.2.2 Tema / Penerapan teori analogi organik pada bangunan pertunjukan
sebagai dasar ran)angan.
I.2.3 Judul Proyek : Gedung Pertunjukan Seni !ari Dan Seni Drama
I.2.4 Pengertian :
Gedung /
&erupakan suatu bangunan 0 rumah untuk suatu maksud untuk
kantor, rapat bioskop, dll
1
Gedung Pertunjukan *!eater, /
2 !heater is a building or autdoor stru)ture in (hi)h
audien)e (at)h a)tors, musi)ians, and dan)ers per'orm
3
2 Gedung pertunjukan merupakan suatu (adah 0 tempat 0
bangunan untuk mempertunjukan kegiatan pertunjukan
seni kepada banyak orang 0 umum untuk dapat dilihat,
didengar dan dihayati.
!ari
!ari adalah gerak tubuh se)ara berirama yang dilakukan di
tempat dan (aktu tertentu untuk keperluan pergaulan,
mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.
Drama
Drama merupakan genre *jenis, karya sastra yang
menggambarkan kehidupan manusia dengan gerak. Drama
menggambarkan realita kehidupan, (atak, serta tingkah laku
manusia melalui peran dan dialog yang dipentaskan. #isah dan
)erita dalam drama memuat kon'lik dan emosi yang se)ara
khusus ditujukan untuk pementasan teater.
"adi gedung pertunjukan seni tari dan seni drama adalah suatu (adah
untuk menampung 0 mengakomodasi kegiatan pertunjukan seni baik itu
seni teater, seni musik atau ataupun seni tari, dan tempat untuk
menampung seniman, dan penonton 0 pe)inta seni untuk menonton
pertunjukan.
I.2.5 okasi Tapak /
1
Kamus umum Bahasa Indonesia, 1983
2
Encyclopedia of American Architecturcal, NY, c !ra" #ill Boo$ %ompany,
198&
"alan "end. Gatot Subroto No.45, &ampang Prapatan, #ota "akarta
Selatan, D#% "akarta 13617
I.3 ingkup Pemba!asan
Gedung pertunjukan seni dan budaya ini dikhuskan untuk menunjang
kegiatan seni tari. Baik itu kesenian tari tradisional, modern atau kontemporer.
Proyek ini mempunyai jangakauan (ilayah kota terutama pelayanan terhadap
masyarakat kota "akarta dan sekitarnya.
I.4 "erangka #er$ikir
Studi
8iteratur
-bser9asi
:a(an)ara
$nalisa tentang
alternati' peme)ahan masalah
Skematik sebagai
peme)ahan masalah

Penerapan skematik desain
sebagai konsep peran)angan


.
I.5 %istematika Pemba!asan
ID&A
!eater Seni !ari
Penerapan :arna
$nalogi -rganik
&enyusun "udul
#ajian
an)angan gedung
pertunjukan seni tari dan
seni drama di "alan "end.
Gatot Subroto No.45,
&ampang Prapatan, #ota
"akarta Selatan
Penelusuran pada
8iteratur
Penelusuran pada ;ontoh
di lapangan
Pernyataan masalah peran)angan
gedung pertunjukan tari dan
drama
#onsep yang menjadi tolok ukur
pada saat ran)angan
&elalui sistematika pembahasan ini diharapkan dapat memberikan
gambaran se)ara umum mengenai isi dari 8aporan. Penyusunan dilakukan mulai
dari bagian yang umum menuju ke bagian yang khusus dan diatur sedemikian
rupa untuk men)erminkan suatu pola pemikiran dan peren)anaan se2sistematis
mungkin. $dapun garis besar isi dari masing2masing bab tersebut adalah /
Bab % /Pendahuluan, menguraikan abstaksi menjadi lebih rin)i.
Bab %% /Pengenalan dan Pemahaman Proyek, berisi pemahaman materi teater dan
gedungnya dalam konteks yang terkait relati' erat dengan proses
peren)anaan dan peran)angan. Berikutnya pembahasan dimaksudkan
untuk memberi gambaran se)ara gamblang, langsung pada permasalahan
proyek Gedung pertunjukan ini yang menyangkut 'ungsi, sejarah dan
pengertian dari gedung pertunjukan.
Bab %%% /Dasar Peren)anaan, membahas segala aspek peren)anaan dari Gedung
!eater ini, terdiri dari batasan dan asumsi yang ditetapkan sebagai
titiktolak peren)anaan, staiktur organisasi pengelola dan job description,
jad(al kegiatan, program kebutuhan ruang, pola sirkulasi, organisasi
ruang.
Bab %</#onsep Peran)angan, dimulai dari analisis terhadap kondisi site
menyangkut konsep dasar dan pendekatan peran)angan dari segi urban,
ruang dan bentuk beserta aplikasi2aplikasinya ke dalam desain, dan
akhirnya membahas mengenai sistem struktur dan utilitas bangunan.

Anda mungkin juga menyukai