Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM KUNJUNGAN LAPANGAN

Kelompok Sosial Etnis Cina di Lasem


Kelompok Sosial Pecinta Pusaka di Lasem
Kelompok Sosial Pelukis di Sluke




















KELAS XI IPS 3
MATA PELAJARAN SOSIOLOGI
TAHUN PELAJARAN 2014/2015


KONSEP
untuk kalangan senidiri
A. JUDUL PROGRAM
Kunjungan Lapangan Pada Kelompok Sosial Etnis Cina di Lasem, Kelompok
Sosial Pecinta Pusaka di Lasem, dan Kelompok Sosial Pelukis di Sluke.

B. DASAR PEMIKIRAN
Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (UU No. 20 Tahun 2003). Dalam
rangka mengembangkan potensi peserta didik tersebut, Indonesia
menggunakan competence based curriculum, bukan knowledge based
curriculum. Kurikulum berbasis kompetensi cenderung menekankan
pengalaman peserta didik, bukan sekedar pedoman atau kumpulan materi
untuk dipelajari. Konsekuensinya, guru dalam pembelajaran harus
memfasilitasi para siswa dengan berbagai kegiatan agar siswa mendapat
pengalaman belajar yang bermakna.

Sesuai dengan semangat UU Nomor 20 Tahun 2003 dan kurikulum yang
menitikberatkan pada kompetensi, dewasa ini pemerintah melalui Peraturan
Mendikbud Nomor 65 tahun 2013, mengembangkan potensi peserta didik
melalui standar proses pembelajaran. Standar proses pembelajaran tersebut
berisikan tentang; proses pembelajaran yang menitikberatkan penggunaan
pendekatan ilmiah, pembelajaran berlangsung dimana saja, siapa saja adalah
guru, serta pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran (Permendikbud, No. 65,
2013). Proses pembelajaran dapat berlangsung dimana saja ini merupakan
langkah dalam menjaga sekolah tetap unggul serta membangun komunitas
guru untuk mengembangkan model tersebut. Standar proses di atas memiliki
sasaran pembelajaran yang mencakup tiga ranah pengembangan yaitu ranah
sikap, pengetahuan, dan ranah keterampilan.

Dengan berdasar semangat sistem pendidikan nasional dan proses
pembelajaran yang tertera di atas, maka dengan ini pembelajaran mapel
sosiologi kelas XI jurusan Ilmu Sosial, akan melakukan kegiatan kunjungan
lapangan. Metode kunjungan lapangan ini dipilih karena relevan dengan
materi pembelajaran sosiologi yaitu mengkaji tentang kelompok sosial.
Dengan demikian maka kegiatan pembelajaran ini adalah dengan cara
mengajak para siswa berkunjung pada kelompok sosial. Melalu kunjungan
lapangan ini, diharapkan para siswa mendapatkan sumber belajar secara
langsung para agar siswa mendapat pengalaman belajar yang bermakna.
Dengan mendapatkan belajar yang bermakna tersebut, maka secara aktif
peserta didik akan mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,
bangsa dan negara.

C. TUJUAN PROGRAM
Tujuan dari kegiatan kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi ini adalah
sebagai berikut;
1. Mengetahui gambaran umum kelompok sosial Cina di Lasem, kelompok
sosial Pecinta Pusaka Lasem, dan kelompok sosial Seni di Sluke.
2. Mengetahui masalah sosial yang dihadapi kelompok sosial Cina di Lasem,
kelompok sosial Pecinta Pusaka Lasem, dan kelompok sosial Seni di
Sluke.
3. Mengetahui pandangan umum tentang ke-Indonesiaan dari ketiga
kelompok sosial di atas.

D. METODE KEGIATAN
Kegiatan kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi ini dilaksanakan
dengan metode partisipatif. Metode partisipatif yang dimaksud adalah
melibatkan peserta didik secara aktif dalam merencanakan, melaksanakan, dan
mengevaluasi kegiatan pembelajaran. Dalam melaksanakan metode
partisipatif ini, peserta didik diajak berkunjungan lapangan untuk
mendapatkan sumber belajar secara langsung. Sumber belajar yang dimaksud
adalah para nara sumber yang membidangi materi pelajaran serta objek
pembelajaran yang menjadi pendukung dari informasi yang disampaikan oleh
nara sumber. Adapun guru sebagai fasilitator dalam kegiatan pembelajaran.

Penilaian pada kegiatan kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi dengan
menggunakan penilaian portfolio siswa. Portfolio siswa merupakan hasil
karya siswa dalam bentuk laporan kunjungan lapangan yang telah disusun
secara sistematis. Adapun teknik penilaian dari portfolio siswa ini diukur pada
indikator proses, kerjasama, sistematika laporan, substansi temuan, kaidah
tatabahasa, dan dokumen pendukung. Semakin lengkap indikator yang termuat
dalam portfolio siswa, maka nilai siswa dianggap tuntas.

E. WAKTU PELAKSANAAN
Kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi ini dilaksanakan pada;
Hari : Kamis,
Tanggal : 25 September 2014
Tempat : Kelompok Sosial Masyarakat Cina dan Pelestari Pusaka di Lasem
dan Kelompok Sosial Seniman di Sluke







F. MANUAL ACARA
Berikut ini merupakan manual acara kunjungan lapangan mata pelajaran
sosiologi.

Pukul Kegiatan Tempat
07.00 07.30 Persiapan dan presensi kehadiran SMA Pamotan
07.30 08.00 Perjalanan ke lokasi Kelompok
Sosial Cina Lasem
Pamotan Lasem
08.00 10.00 Wawancara dengan Tokoh
Kelompok Sosial Cina Lasem
Lasem
10.00 12.00 Pengamatan Kompleks
Masyarakat Cina Lasem
Lasem
12.00 13.00 Sholat, Istirahat, dan Makan Masjid Lasem dan
Pujasera Lasem
13.00 14.00 Wawancara dengan Tokoh
Kelompok Sosial Pelestari Pusaka
Lasem
Lasem
14.00 14.30 Perjalanan ke Lokasi Kelompok
Sosial Seniman Genthong Miring
Lasem Sluke
15.00 16.00 Wawancara dengan Tokoh
Kelompok Sosial Seniman
Genthong Miring
Sluke
16.00 16.30 Perjalanan ke Penginapan Sluke Kragan
16.30 18.00 Mandi dan Bersih Diri Kragan
18.00 19.00 Sholat dan Makan Kragan
19.00 22.00 Diskusi dan Penyusunan Laporan Kragan
22.00 04.00 Istirahat Kragan
04.00 05.00 Mandi, Sholat Berjamaah, dan
Sarapan Pagi
Kragan
05.00 06.00 Berangkat Sekolah Kragan Pamotan
06.00 Selesai Belajar KBM di Sekolah SMA Pamotan

G. INSTRUMEN KEGIATAN
Instrumen kegiatan program kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi
yaitu dalam bentuk pedoman wawancara dan pedoman pengamatan. Secara
detail instrumen kegiatan terlampir.

H. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan program kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi adalah
siswa kelas XI IPS 3 SMA Pamotan sejumlah 30 anak. Adapun daftar
pesertanya terlampir.




I. KEPANITIAAN PROGRAM
Berikut ini merupakan kepanitiaan program kunjungan lapangan mata
pelajaran sosiologi.
Penanggung Jawab : Kepala SMA Pamotan
Pendamping : Suhadi, S.Pd
Ketua : Sabri Banna
Sekretaris : Nur Lailiyah
Bendahara : Ledi Diana Salsabila

J. ESTIMASI DANA
Berikut ini merupakan estimasi dana program kunjungan lapangan mata
pelajaran sosiologi.

Pemasukan Kegiatan Debet Kredit
a. Iuran siswa
(30 X @ Rp.
50.000)
Rp. 1.500.000,00
b. Subsidi
Sekolah
-
Jumlah Pemasukan Rp. 1.500.000,00
Pengeluaran
a. Bunner
kegiatan
Rp. 50.000,00
b. Transportasi Subsidi Sekolah
c. Vee nara
sumber (3 X
@Rp.
100.000)
Rp. 300.000,00
d. Makan
(30X3X@Rp.
5.000,00)
Rp. 450.000,00
e. Minum
(30X@Rp.30
00)
Rp. 90.000,00
f. Fc Instrumen
kegiatan
(30XRp.1000,
00)
Rp. 30.000,00
g. Fc Karya
Kunjungan
Lapangan
(30XRp.1.500
,00)
Rp. 45.000,00
h. Cetak Foto Rp. 50.000,00
Jumlah Pengeluaran Rp. 1.015.000,00
Saldo Rp. 485.000,00
K. PENUTUP
Demikian program kunjungan lapangan mata pelajaran sosiologi ini buat.
Semoga program kunjungan lapangan ini berguna dalam melaksanakan
program tersebut.

L. LAMPIRAN
1. SURAT PERMOHONAN NARA SUMBER
2. SURAT PEMBERITAHUAN ORANG TUA
3. SURAT KETERANGAN KUNJUNGAN
4. LEMBAR NOTULENSI WAWANCARA
5. LEMBAR HASIL OBSERVASI
6. LEMBAR KEHADIRAN SISWA

Anda mungkin juga menyukai