KANDIDIASIS

ORAL
By
Yudha Agriawan 080600067
Billy Anderson S 080600070
Definisi
suatu infeksi opportunistik di rongga mulut
yang disebabkan oleh jamur Candida
albicans, disertai adanya faktor predisposisi,
sehingga pertumbuhan jamur meningkat
EPIDEMIOLOGI
Kandida paling dominant pd rongga mulut:
- C. albicans
- C. tropicalis
- C. glabrata
- C. parapsilosis
- C. krusei
- dll
Penurunan
berdasarkan
Tahap
Frekuensi
ETIOLOGI
Daya tahan tubuh lemah
Kondisi mukosa oral pasien
Kekuatan perlekatan bakteri Candida Albican
Bisa diderita wanita/ pria
Bisa menyerang semua umur
Penggunaan antibiotic dan kortikosteroid akan
menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga
mengakibatkan pertumbuhan kandida yang lebih
banyak dan menurunkan daya tahan
tubuh,karena kortikosteroid mengakibatkan
penekanan sel mediated immune.
Faktor Resiko :
1.Obatobatan seperti antibiotik, kortikosteroid,
kemoterapi dlm jangka waktu lama
2. Berkurangnya aliran saliva
3. Defisiensi nutrisi
4.Iritasi lokal yang kronis
5.Radiasi pada kepala dan leher
6.Defisiensi imunologi
7.Penyakit sistemik yang melemahkan daya
tahan tubuh (penyakit imunosupresif)
Klasifikasi Kandidiasis Oral
Klasifikasi berdasarkan gambaran klinis :
1. Akut
1a. Kandidiasis Pseudomembran Akut
1b. Kandidiasis Atrofik Akut
2. Kronis
2a. Kandidiasis Atrofik Kronis
2b. Kandidiasis Hiperplastik Kronis
2c. Median Rhomboid Glositis
3. Keilitis Angularis
1a. Kandidiasis Pseudomembran Akut (Thrush)
Gambaran klinis :
Lesi berupa plak putih, difus, berkelompok
dengan tepi eritematosus, dan bergumpal seperti
beludru.
jika dihapus akan meninggalkan permukaan
merah, kasar atau berdarah.
Dijumpai pada mukosa bukal dan vestibular, lidah
dan palatum lunak.
Keluhan utama: sensasi terbakar, sulit menelan,
dan halitosis.
Kandidiasis Pseudomembran Akut pada lidah
dan mukosa bukal pasien
Penentuan diagnosa :
Pemeriksaan klinis
Kultur jamur
Pemeriksaan kerokan sitologik
Diferensial Diagnosa :
Hairy Leukoplakia
White Spongue Nevus
Verucous Carcinoma
Leukodema
Pengobatan :
Pemakaian obat anti jamur selama2
minggu secara topikal / sistemik:
Mycostatin (krem, obat kumur, tablet,
suspension )
Amphotericin B
Derivat Iminazole (Clotrimazole, Miconazole)
Ketoconazole Tablet sekali/hari (200mg
selama 7 10 hari )
Gentian Violet untuk bayi
1b. Kandidiasis Atrofik Akut
Istilah lain : Kandidiasis eritematosus
Etiologi :
Pemakaian antibiotik spektrum luas
Ketidakseimbangan ekosistem oral antara
Lactobacillus acidophilus dan Candida albicans
Gambaran klinis :
Bercak merah, difus, rata
Keluhan utama : rasa terbakar pada mulut, rasa
pengecapan tidak enak dan sakit tenggorokan.
Kandidiasis Atrofik Akut akibat
Pengobatan
Obat Anti Jamur :
Mycostatin
Amphotericin B
Derivat Iminazole
2a. Kandidiasis Atrofik Kronis
Istilah lain : Denture Stomatitis
Etiologi : Candida yang ada dibawah gigi tiruan
Insidens 60% pada pemakai gigi tiruan
Terutama pada wanita tua yg memakai gigi
tiruannya di waktu tidur
Kandidiasis atrofik kronis
2b. Kandidiasis Hiperplastik Kronis
Faktor predisposisi :
Iritasi kronis
OH jelek
Xerostomia
Perokok dan pemakai gigitiruan
Insidens :
sering pada perokok dan pemakai gigi tiruan
Gambaran klinis :
Lesi dengan tepi menimbul yang tegas
Permukaan putih berbintik dengan
beberapa daerah merah (mirip
leukoplakia atau eritro-leukoplakia)
Bercak putih tidak dapat dihapus.
Kandidiasis Hiperplastik kronik
Pengobatan :
" Pemakaian obat anti jamur topikal
" Pembedahan
2c. Median Rhomboid Glositis
daerah simetris kronis di anterior lidah
ke papila sirkumvalata, tepatnya
terletak pada duapertiga anterior dan
sepertiga posterior lidah.
Gejala penyakit ini asimptomatis
dengan daerah tidak berpapila.
Median Rhomboid Glositis
3. Keilitis Angularis
infeksi Kandida albikan pada sudut
mulut, dapat bilateral maupun
unilateral.
Sudut mulut yang terkena infeksi
tampak merah dan pecah-pecah, dan
terasa sakit ketika membuka mulut.
Keilitis angularis ini dapat terjadi pada
penderita defisiensi vitamin B12 dan
anemia defisiensi besi.
Keilitis Angularis
TERIMA KASIH