Anda di halaman 1dari 1

WHO menyebutkan sekitar 200 juta orang menderita osteoporosis

diseluruh dunia. Pada tahun 2050, diperkirakan angka patah tulang


pinggul akan meningkat 2 kali lipat pada wanita dan 3 kali lipat pada pria.
WHO menunjukkan bahwa 50% pata tulang paha atas ini akan
menimbulkan kecacatan seumur hidup dan menyebabkan angka kematian
mencapati 30% pada tahun pertama akibat kompilkasi imobilisasi.
Pencegahan osteoporosis dapat dilakukan dengan meningkatkan
pengetahuan masyarakat akan penyakit osteoporosis dan factor
resikonya. Peningkatan kesadaran masyarakat dalam mencegah
osteoporosis ini dapat dilakukan dalam memperhatikan asupan gizi dan
pola makan, melakukan aktivitas, tidak mengkonsumsi minuman alcohol
serta tidak merokok. Risiko osteoporosis paling tinggi dapat terjadi pada
wanita terutama yang berada pada usia pasca menopause. Dengan
timbulnya osteoporosis yang banyak pada kelompok usia lanjut maka
dapat mengakibatkan berkurangnya kekuatan tulang yang dapat
menyebabkan fraktur atau patah tulang serta keterbatasan dalam
pergerakan. Kepadatan tulang mencapai puncaknya pada usia sekitar 30
tahun tetapi pada saat mencapai usia ini tanpa disertai dengan asupan
gizi yang cukup dan berkurangnya aktifitas fisik maka dapat
menghilangkan kepadatan tulang yang menyebabkan osteoporosis.

Anda mungkin juga menyukai