Anda di halaman 1dari 9

Jurnal

Elektro
PENS
www.jurnalpa.eepis-its.edu
Teknik Elektronika
Vol.1, No.1, 2012
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
an!ang "angun #lat Pendeteksi $ondisi %i&i dan $ese'atan
"erdasarkan Body Mass Index dan Persentase (e)ak Tubu'
pada *rang +ewasa Non #tlet
Puji a'ayu, ,r. $e)alasari, -T., #li .usein #lasiry, S.T.,-.Eng.
Program Studi D3Teknik Elektronika
Departemen Teknik Elektro
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
Kampus PENS, alan !aya ITS Sukolilo, Surabaya "#$$$
Tel% &#3$' ()* +,-#. /ax% &#3$' ()* "$$*
Email%pu0i1student2eepis3its2edu, kemalasari1eepis3its2edu, ali1eepis3its2edu
Abstrak
*besitas adala' suatu keadaan di)ana terjadi penu)pukan le)ak tubu' yang berlebi' atau abnor)al, se'ingga dapat
)e)ba'ayakan kese'atan.
/10
-enurut (aporan +eparte)en $ese'atan , berdasarkan is$es+as Ta'un 2010, status
gi&i nasional penduduk dewasa di atas 11 ta'un )enunjukkan kategori kurus 12,23 dan kategori obesitas 21,43.
/20
Sedangkan di 5awa Ti)ur ter!atat sebanyak 11,13 )engala)i obesitas.
/60
"erdasarkan 7akta tersebut, pada proyek
ak'ir ini akan dibuat alat pengukur "-, &Body Mass Index' dan persentase le)ak tubu' sebagai upaya pen!ega'an
terjadinya obesitas. +engan alat ini, akan dilakukan pengukuran berat badan, tinggi badan dan pengukuran resistansi
tubu' )enggunakan sensor. *utput sensor akan diproses ole' )ikrokontroler #V #T-ega12 dan dengan
)enggunakan progra) akan di'itung "-, dan persentase le)ak tubu'. .asil pengukuran berupa berat badan, tinggi
badan, nilai "-, dan persentase le)ak tubu' akan dita)pilkan di (8+. Selain itu data yang di'asilkan akan
dianalisa untuk )enentukan status gi&i tubu'. #lat ini di'arapkan dapat )e)berikan ke)uda'an serta alternati7 bagi
)asyarakat untuk )e)antau kondisi gi&i dan kese'atannya berdasarkan "-, dan persentase le)ak dala) tubu',
serta )e)bantu dala) )e)beri kesadaran kepada )asyarakat ter'adap pentingnya kese'atan 7isik yang berupa berat
badan ideal. +ari 'asil pengujian alat ini )enunjukkan ba'wa berdasarkan data "-, &Body Mass Index', 6 dari 1
orang pasien berada dala) kategori kurus sedangkan berdasarkan persentase le)ak tubu' 2 dari 1 orang pasien
berada dala) kategori obesitas dan o4er5ig6t. Error pada pengujian alat ini adala' sebesar 21.103 yang artinya
tingkat keber'asilan dari alat ini )en!apai 41.93 dari ren!ana awal. +i)ana error yang diperole' tersebut
disebabkan karena perbedaan peletakan sensor untuk )e)ba!a resistansi tubu' pasien antara dua alat yang
diperbandingkan.
Kata kunci: Obesitas, BMI, Mikrokontroler, AVR, ATMega16, LCD
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$,
1. Pendahuluan
*besitas adala' suatu keadaan di)ana terjadi penu)pukan le)ak tubu' yang berlebi' atau abnor)al,
se'ingga dapat )e)ba'ayakan kese'atan.
/10
Saat ini pre:alensi obesitas di ,ndonesia se)akin )eningkat
k'usunya pada wanita. -enurut (aporan +eparte)en $ese'atan , berdasarkan is$es+as Ta'un 2010,
status gi&i nasional penduduk dewasa di atas 11 ta'un )enunjukkan kategori kurus 12,2 3 dan kategori
obesitas 21,43.
/20
Sedangkan di 5awa Ti)ur ter!atat sebanyak 11,13 )engala)i obesitas.
/60
Penyebab obesitas sala' satunya dikaitkan dengan turunnya penggunaan waktu untuk )elakukan
akti7itas 7isik.
/;0
*besitas dapat diukur dengan beberapa indeks diantaranya "-, &Body Mass Index' dan
pengukuran persentase le)ak tubu'.
/<0
*besitas )e)bawa da)pak buruk bagi kese'atan. "eberapa resiko penyakit akibat obesitas adala'
diabetes mellitus, 'ipertensi, gangguan perna7asan, gangguan reproduksi, penyakit jantung koroner,
)eningkatkan angka kejadian osteoart6ritis, )enurunkan 7ertilitas, )eningkatkan gangguan siste)
reproduksi, )eningkatkan angka kejadian kanker endometrium, kanker ser4i8, kanker payudara, dan
ba'kan kanker o4arium2
/20
"-, )erupakan )etode paling praktis dala) )enentukan tingkat o4er5eig6t dan obesitas pada
responden dewasa dibawa' u)ur 40 ta'un =>.*, 2002?.
"erdasarkan ulasan pada latar belakang )aka perlu diran!ang suatu siste) pengukuran "-, &Body
Mass Index' dan persentase le)ak tubu' untuk )e)antau status gi&i dan kese'atan guna )endukung
progra) diet dan antisipasi terjadinya obesitas.
"atasan )asala' untuk syste) yang dia)bil untuk syste) ini yaitu syste) ini 'anya dapat digunakan
untuk )e)onitoring status gi&i dan kese'atan orang dewasa non atlet.
2. Metode
2.1 BMI Bo!" Mass In!e#$
"-, )erupakan )etode yang digunakan dala) penentuan status gi&i seseorang. +iantara klasi7ikasi
"-, yang dili'at sebagai )asala' adala' gi&i lebi' yang )eliputi o4er5eig6t dan obesitas.
/40
$orelasi berat badan dengan ju)la' total le)ak tubu' !ukup erat, kendati sebagian orang dengan lean
body mass yang tinggi bisa )e)berikan "-, yang tinggi walaupun orang tersebut tidak ge)uk. -enurut
+epkes=2002?, u)us untuk per'itungan "-, yaitu @
...
......(2.1)
Tabel 2.1 $lasi7ikasi Status %i&i -enurut "-, Pada *rang ,ndonesia
Status Gizi Klasifikasi BMI
Gizi kurang
Sangat kurus A12.00
8ukup kurus 12.00 - 12.99
Gizi cuku
$urus 14.00 - 11.;9
Nor)al 11.<0 - 2;.99
Gizi lebih
$elebi'an berat badan 2<.00 - 29.99
*besitas B 60.0
Su)ber @ 9orld :ealt6 ;rgani<ation =200;?
2.2 Persentase !e"ak Tubuh
Sebenarnya ada beberapa !ara pengukuran le)ak tubu'. Sala' satunya adala' dengan )enggunakan
skin=old 8alipers yang dioperasikan )enggunakan tangan dengan !ara )enjepitkannya ke titik tubu'
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$*
tertentu yang dianggap sebagai titik penu)pukan le)ak. Tetapi alat ini )e)ang lebi' rentan keliru dala)
)engukur le)ak tubu' karena tidak dapat )enjangkau le)ak yang terse)bunyi dibalik organ.
8ara yang !ukup akurat adala' Bioele8tri8 Impedan8e >nalysis &BI>'2 -etode pengukuran ini
)enggunakan elektroda atau aluminium =oil yang dite)patkan di tangan dan kaki
/10
. Pengukuran ",#
untuk )engukur le)ak tubu' )enggunakan berat badan, tinggi badan, u)ur dan jenis kela)in sebagai
para)eter. ",# ini )uda' digunakan, )ura' dan bisa diproduksi se!ara )assal =+eurenberg, 2001?.
+istribusi i)pedansi dala) tubu' )anusia dapat dili'at pada ga)bar 2.1 beikut @
Ga"bar 2.1 +istribusi ,)pedansi dala) Tubu'.
Sumber % $ennet' Coster and .enry 8 (ukaski. 96ole3body impedan8e356at does it measure?2 T6e
>meri8an ournal o= @lini8al Nutrition2
#da beberapa teknik pengukuran i)pedansi tubu' yaitu dengan )enggunakan dua bua' ele8trode dan
e)pat bua' ele8trode, seperti yang terli'at pada ga)bar 2.2 berikut.
Ga"bar 2.2 Teknik Pengukuran ,)pedansi Tubu'
Sumber % $ennet' Coster and .enry 8 (ukaski. 96ole3body impedan8e356at does it measure?2 T6e
>meri8an ournal o= @lini8al Nutrition2
Pada proyek ak'ir ini yang digunakan adala' teknik perta)a yaitu dengan )enggunakan dua bua'
ele8trode yang digantikan dengan alu)iniu) 7oil dan )ene)patkannya di pergelangan tangan dan kaki.
Per'itungan le)ak tubu' dan )assa bebas le)ak )enggunakan ",# )e)butu'kan data tinggi badan,
berat badan, u)ur dan jenis kela)in =8'u)lea dan 8ieslak dala) +un!ann, 2004?. u)us untuk
)eng'itung persentase le)ak tubu' adala' sebagai berikut
/90
@
Dntuk pere)puan @
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$,
TB9 A #23+,&:eig6tBC!' D 32#(&#' D #2$*,&9eig6t' 3 #2#")&age'EEEEEEEEEEE2=2.2?
Dntuk (aki-laki @
TB9 A #23+,&:eig6tBC!' D 32#(&$' D #2$*,&9eig6t' 3 #2#")&age'EEEEEEEEEE.E=2.6?
Body /at E A &9eig6t F &TB9 C #2+3'' C 9eig6t x $##EEEEEEEEEEEEEEEE...=2.;?
$eterangan @
@ Body resistan8e =F? :eig6t @ Body 6eig6t =!)?
9eig6t @ Body 5eig6t =kg? >ge @ PatientGs age =t'?
T"> @ Total body 5ater Body =at @ Per8entage o= body =at =3?
Tabel 2.2 $lasi7ikasi Persentase (e)ak Tubu' Pada (aki-laki dan Pere)puan
Su)ber @ >illia)s =2002?
#. Perancangan Siste"
#lat ini terdiri dari beberapa bagian siste) yang perlu diran!ang yaitu 6ard5are, so=t5are dan
)ekanik. %a)bar 6.1 berikut ini )enunjukkan kerja siste) se!ara u)u)@
Ga"bar #.1 "lok +iagra) Siste)
#.1 %&eatstone Bri!ge
angkaian 56eatstone bridge digunakan untuk )enyei)bangkan e7ek output dari 'asil pe)ba!aan
sensor )isalnya seperti peruba'an su'u, berat, atau pe)ba!aan lain yang outputnya dala) bentuk
resitansi. Setela' )elewati rangkaian 56eatstone bridge output yang di'asilkan )enjadi tegangan,
se'ingga lebi' )uda' diproses untuk dikuatkan atau diinputkan ke #+8 )ikrokontroler.
Klasifikasi !aki$laki Pere"uan
#t'leti!s G Sangat "aik 23 - 103 103 - 1<3
%ood G "aik 113 - 1;3 123 - 193
#!!eptable G 8ukup baik 1<3 H 113 203 - 2<3
*:erweig't G "erat badan lebi' 193 - 2;3 223 - 293
*besitas B 2<3 B 603
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$*
Ga"bar #.2 Si)ulasi angkaian 96eatstone Bridge
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE..EEEEE.....E=2.<?
#.2 Instru'entation A'(li)ier
angkaian instrumentation ampli=ier digunakan untuk )enguatkan tegangan output dari 56eatstone
bridge dan )engatur range tegangan yang di'asilkan agar sesuai dengan yang dibutu'kan ole' #+8
)ikrokontroler yaitu 0 H < :olt. #gar tegangan output yang di'asilkan lebi' presisi )aka digunakan ,8
instrumentation ampli=ier #+220 yang besar penguatannya dapat diatur dengan )eruba' nilai g.
Ga"bar #.# S86emati8 angkaian Instrumentation >mpli=ier >D",# untuk penguatan Vout 96eatstone Bridge
#.# Sensor *train +auge
Sensor strain gauge digunakan untuk pengukuran berat badan. *utput dari sensor ini berupa ta'anan
yang akan di)asukkan ke rangkaian 56eatstone bridge, ke)udian tegangan output dari 56eatstone
bridge akan dikuatkan 1000 kali ole' rangkaian instrumentation ampli=ier agar range tegangannya dapat
diba!a ole' #+8 )ikrokontroler.
Ga"bar #.% 96eatstone Bridge dari ; "ua' Sensor Strain Hauge
#.% Bioelectric I'(e!ance
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$,
Bioele8tri8 impedan8e digunakan untuk pengukuran ta'anan tubu'. *utput dari bioele8tri8 impedan8e
berupa ta'anan ke)udian di)asukkan ke rangkaian 56eatstone bridge, tegangan output dari 56eatstone
bridge akan dikuatkan 2 kali )enggunakan rangkaian instrumentation ampli=ier se'ingga tegangan
output )aksi)alnya )endekati < :olt ke)udian diba!a ole' #+8 )ikrokontroler #T-ega12.
Ga"bar #.& .asil Pe)buatan Bioele8tri8 impedan8e dengan >luminium =oil sebagai ele8trode
#.& Mini'u' s"ste' ATMega1'
Minimum system ini digunakan untuk )e)ba!a #+8 dan untuk pe)rosesan data seperti )eng'itung
"-, dan persentase le)ak tubu' pasien berdasarkan data-data yang terba!a ole' sensor. -inimum system
ini juga terintegrasi dengan keypad matriks ;I; dan (8+ karakter 12I2.
Ga"bar #.' -ikrokontroler #V #T-ega12 P+,P
Sumber % 6ttp%IIa4r6elp2m8sele828omIindex26tml?m$"26tm
#.' Sensor ,ltrasonic
Jltrasoni8 digunakan pada proyek ak'ir ini adala' .8-S0; yang )e)iliki ; kaki yaitu V!!
diberikan input supply < :olt, trigger dan e!'o untuk dikoneksikan langsung dengan )ikrokontroler, serta
kaki ground.
Ga"bar #.( Sensor Jltrasoni8 .8-S0;
Sumber % ultrasoni8 :@3S!#* datas6eet
%. )asil
%.1 )asil Pengu*ian Sensor *train +auge
Pengujian ini adala' untuk )engeta'ui output respon dari sensor strain gauge ter'adap berat beban
yang diberikan. .asil pengujian dapat dili'at pada tabel ;.1.
Tabel %.1 .asil Pengujian Strain Hauge
+o.
Berat ,kg-
. /rror
Strain Gauge T. Analog
1 61 69 2.<23
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$*
2 ;0 ;; 9.093
6 ;6 ;< ;.;;3
; ;9 <2 12.<03
< <6 <1 1.223
2 <6 21 16.113
4 <1 20 6.663
1 24 4< 10.243
0ata$rata /rror 1.2%.
%.2 )asil Pengu*ian Sensor ,ltrasonic
Pengujian ini dilakukan dengan )e)bandingkan 'asil pengukuran jarak dengan ultrasoni8 dan se!ara
)anual. .asil pengujian dapat dili'at pada tabel ;.2.
Tabel %.2 .asil Pengujian Jltrasoni8
+o.
3arak
,c"-
Pengukuran
4ltrasonik ,c"-
. /rror
1 ; ; 0.003
2 2 2 0.003
6 1 1 0.003
; 10 10 0.003
< 12 12 0.003
2 1; 1; 0.003
4 12 14 2.2<3
1 11 19 <.<23
0ata$rata error 1.#&.
%.# )asil Pengu*ian Sensor 0esistansi Tubuh
Pengujian ini dilakukan dengan )elakukan 1 kali pengukuran resistansi tubu' ke)udian )enga)bil
rata-ratanya, se'ingga data ya)g diperole' lebi' bagus. .asil pengujian dapat dili'at pada tabel ;.6.
Tabel %.# .asil Pengujian esistansi Tubu'
Pengukuran 0esistansi ,k5-
1 260
2 222
6 26;
; 222
< 229
2 266
4 22;
1 22;
0ata$rata 221.2&
%.% )asil Pengu*ian Keseluruhan Siste"
Pengujian ini dilakukan dengan )engintegrasikan seluru' bagian siste) yaitu 6ard5are, so=t5are dan
)ekanik. .asil pengujian dapat dili'at pada tabel ;.;
Tabel %.% .asil Pengujian $eseluru'an Siste)
!6P
4sia
,th-
BMI Klasifikasi Status Gizi
Bod7 8at ,.-
. /rror
Bod7 8at
Klasifikasi
Status Gizi Pengukuran
B8
"onitor
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$,
P 22 12.20 8ukup kurus %i&i kurang 19.1 12.< 1<.423 "aik
P 21 12.14 8ukup kurus %i&i kurang 1;.< 11.9 2<.;03 Sangat baik
P 22 20.00 Nor)al %i&i !ukup 12.1 11.1 6<.2;3 Sangat baik
P 21 19.42 Nor)al %i&i !ukup 26.; 22.1 <.113 8ukup baik
( 21 11.16 $urus %i&i !ukup 9.1 1<.1 69.4;3 Sangat baik
( 21 11.60 $urus %i&i !ukup 14.6 21.1 11.013 8ukup baik
P 21 22.22 Nor)al %i&i !ukup 29.4 61.4 2.613
"erat badan
lebi'
P 21 2;.91 Nor)al %i&i !ukup 22.1 6;.; 22.093
"erat badan
lebi'
0ata$rata /rror 21.12.
&. 9iskusi
+ari syste) yang tela' dibuat tela' dilakukan pengujian dengan error yang di'asilkan adala' sebesar
21.103. Siste) ini 'anya dapat digunakan untuk )e)onitoring status gi&i dan kese'atan orang dewasa
non atlet. .al tersebut berdasarkan pada 2 pernyataan berikut @
1. Penggunaan "-, 'anya berlaku untuk orang dewasa yang berusia 11 ta'un ke atas. "-, tidak
diterapkan pada bayi, anak, re)aja, ibu 'a)il dan ola'ragawan. +isa)ping itu pula "-, tidak dapat
diterapkan dala) keadaan k'usus =penyakit? lainnya seperti 'epato)egali, dll. =Supariasa, 2001?.
2. "-, )erupakan )etode paling praktis dala) )enentukan tingkat o4er5eig6t dan obesitas pada
responden dewasa dibawa' u)ur 40 ta'un =>.*, 2002?.
'. Kesi"ulan
Setela' )elakukan ta'ap peren!anaan dan pe)buatan siste) yang ke)udian dilanjutkan dengan
ta'ap pengujian dan analisa )aka dapat dia)bil kesi)pulan sebagai berikut @
Siste) yang dibuat suda' dapat digunakan untuk )engukur "-, dan persentase le)ak tubu' serta
)ena)pilkan 'asil analisanya G pengklasi7ikasiannya.
+ata usia, jenis kela)in, tinggi badan, berat daban dan resistansi tubu' dapat )e)pengaru'i
persentase le)ak dala) tubu' )anusia yang diukur dengan )etode ",#.
+iperole' error antara 'asil pengukuran persentase le)ak tubu' dengan alat yang dibuat dan dengan
alat yang dijual dipasaran, error tersebut bisa terjadi karena perbedaan pe)akaian atau peletakan
sensor yang digunakan untuk )engukur resistansi tubu' se'ingga )e)pengaru'i data keseluru'an.
4caan Teri"akasih
Pe)ulis )gnu!apkan teri)akasi' yang sebesar-besarnya kepada se)ua pi'ak yang tela' )e)beri
support dala) pengerjaan proyek ak'ir ini. $epada keluarga, bapak dan ibu dosen pe)bi)bing, segenap
!i:itas akade)ika PENS, te)an-te)an +6 elka ", serta seluru' pengu'i lab T# +20<.
0eferensi
/10 >.*.2010.;besity. *nline.#:ailable@'ttp@GGwww.w'o.intGobesityGenGindeI.'t)l. +iakses pada ; 5uli
2012.
/20 "adan Penelitian dan Penge)bangan $ese'atan $e)entrian $ese'atan ,, 2010. :asil !iset
Kese6atan Dasar. 5akarta.
/60 +eparte)en $ese'atan ,. 2004. !iset Kese6atan Dasar. (aporan. +epkes ,. 5akarta.
/;0 Sidartawan, Soegondo. 2004. Per0alanan ;besitas Menu0u Diabetes Mellitus dan Penyakit
Kardio4askular. 5akarta@ PT. %ra)edia Pustaka.
/<0 +illon, +rupadi .S. 2004. :andbook Nutritional >ssessment2 Sout' East #sian -inisters o7
Edu!ation *rgani&ation Tropi!al -edi!ine and Publi! .ealt' egional @lub :ouse 7or 8o))unity
Nutrition, 5akarta.
/20 usad, >. 2011. Dampak ;besitas Pada 9anita. 5akarta@ PT. %ra)edia Pustaka.
urnal Elektro PENS, Teknik Elektronika, 7ol2$, No2$, ,#$*
/40 #di, Prasetyo, atna #dil. 2011. !an8ang Bangun >lat Pengukur Berat dan Tinggi Badan Dengan
;utput Diet yang Berdasarkan Deteksi Penyakit Melalui Telapak Kaki. Tugas #k'ir @ Teknik
Elektronika, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.
/10 $ennet' Coster and .enry 8 (ukaski. 96ole3body impedan8e356at does it measure?2 T6e
>meri8an ournal o= @lini8al Nutrition2
/90 (D$#S$, and "*(*N8.D$ =1911? /ormula =or total body 5ater. >4iation Spa8e and
En4ironmental Medi8ine, <9, p. 1126-1129

Anda mungkin juga menyukai