Model dan Sistem

Konsep Teknologi
Teknik Lingkungan Universitas
Riau
2011
Materi
1. Pengertian Model
2. Jenis-Jenis Model
. Kegunaan Model
!. "agaimana Model #i$entuk
%. Pengertian Sistem
&. 'u$ungan Masukan dan
Keluaran pada Sistem
M(#)L *TU +P+
,+-
Pada Kasus di bawah ini:
Gunnady sering bermain
dengan pesawat model
hingga lupa makan.
Model = benda kecil yang
mempunyai sifat seperti yang
sesungguhnya
Siti merupakan foto model
rubrik xpresi di Riau Pos.
Model = orang yang
memperagakan sesuatu (pakaian)
sehingga menarik untuk ditiru
atau dibeli ( = idealisasi)
.Ruma/ dengan atap model
limas suda/ kuno.0
Model = Karakteristik umum yang
mewakili sekelompok bentuk
yang ada
M(#)L
1diartikan dalam
teknologi2

Representasi suatu masalah

dalam bentuk yang lebih
S)#)R'+3+ dan MU#+'
#*K)RJ+K+3
JENIS-JENIS MODEL : JENIS-JENIS MODEL : -MODEL IKONIK
-MODEL ANALOG
-MODEL SIMBOLIK ATAU MATEMATIK
MODEL IKONIK : MODEL IKONIK : MEMBERIKAN VISUALISASI ATAU PERAGAAN
DARI MASALAH YANG DITINJAU
CONTOH MODEL IKONIK-1 : FOTO UDARA CONTOH MODEL IKONIK-1 : FOTO UDARA
Masalah l!a" #a$%&$a$' ()!a*a$a$' )&a$% (a)"+)' s+s!* lal&l+$!as
,a$ s#a%a+$-a' ,$%a$ **)+"sa ./!/ &,a)a ,a(a! l#+h 0(a! ,+!+$1a&2
CONTOH MODEL IKONIK-3 : MAKET
Ma"! **#)+"a$ %a*#a)a$ #$!&" #a$%&$a$ -a$% a"a$ ,+#&a!'
Ta!a l!a" ,a$ h&#&$%a$ .&$%s+/$al a$!a)a #a%+a$-#a%+a$ #a$%&$a$
CO!O" MO#$% &KO&K'( ) *R+,&K
CO!O" MO#$% &KO&K'- ) .&$ C"+R!
MODEL ANALOG :
DIDASARKAN PADA KESERUPAAN GEJALA YANG
DITUJUKAN OLEH MASALAH DAN YANG DIMILIKI
OLEH MODEL
CONTOH MODEL ANALOG-1 : MASALAH LALULINTAS 4--5 RANGKAIAN LISTRIK
CONTOH MODEL ANALOG-3 : GELOMBANG SUARA 4--5 GELOMBANG MUKA AIR
Ka)a"!)+s!+" s&a)a 4a"&s!+"5 ,ala* )&a$%a$ ,a(a! ,+(la1a)+ ,$%a$ **#&a!
M/,l 4+"/$+"5 )&a$%a$ ,a$ *$*(a!"a$$-a ,ala* #a" ,a$%"al #)+s+ a+)
-a$% ,+%!a)"a$
CONTOH MODEL ANALOG-3 : PENAMPANG RUANGAN (AUDITORIUM)
Gl/*#a$% ()*&"aa$ a+) s#a%a+ */,l ,a)+ %l/*#a$% s&a)a'
Da)+ s!&,+ ,$%a$ */,l +$+ ,a(a! ,+s+*(&l"a$ a$!a)a la+$ #$!&"
la$%+!-la$%+! -a$% ss&a+
MODEL SIMBOLIK/MATEMATIK: MENYATAKAN KUANTITATIF'
PERSAMAAN MATEMATIK YANG
ME6AKILI MASALAH
CONTOH MODEL MATEMATIK:
MENCARI HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN
DAN TINGGI BADAN PADA SEKELOMPOK ORANG'
*+sal$-a ,+,a(a! ()sa*aa$ :
/ = 012! '34
/ = 012! '34
/ = /erat badan
! = !inggi badan
7 B)a(a #)a! #a,a$ ss/)a$% -a$% **(&$-a+ !+$%%+ 189 0*:
M$&)&! M/,l : B ; 9'< 41895 = 8> ; 8? "%
7 A"a$ !!a(+ ha)&s ha!+-ha!+ :
S/)a$% ,$%a$ !+$%%+ >9 0*' *$&)&! */,l a"a$ **(&$-a+ #)a!
B ; 9'< 4>95 = 8> ; -@ "% 4:5
MERUPAKAN BAHASA YANG EKSAK
MEMBERIKAN HASIL KUANTITATIF
MEMPUNYAI ATURAN4RUMUS' CARA
PENGERJAAN5 YANG MEMUNGKINKAN
PENURUNAN A PENGEMBANGAN LEBIH
JAUH
SIFAT MODEL MATEMATIK : SIFAT MODEL MATEMATIK :
PEDOMAN KERJA DENGAN PEDOMAN KERJA DENGAN
MODEL MATEMATIK : MODEL MATEMATIK :
12 A*a!+ ,a$ ,.+$+s+"a$ *asalah$-a
4(*#&a!a$ */,l +"/$+" a"a$
sa$%a! **#a$!&5
32 T&l+s"a$ ()sa*aa$ *a!*a!+"
-a$% *Ba"+l+ *asalah
C2 Ta)+" +$!)()!as+ a!a& ")1a"a$
l#+h la$1&! ()sa*aa$ !)s#&!2
KEGUNAAN MODEL: KEGUNAAN MODEL:
12 UNTUK BERFIKIRAANALISIS
32 UNTUK BERKOMUNIKASI
C2 UNTUK MEMPERKIRAKANA
PREDIKSI
D2 UNTUK PENGENDALIANAKONTROL
?2 UNTUK BERLATIHASIMULASI
1. KEGUNAAN MODEL UNTUK BERPIKIR /
MELAKUKAN ANALISIS
CONTOH-1 :
A$al+s+s !)ha,a( 0a)a ")1a ()a$%"a! l"!)/$+"
,+la"&"a$ ,$%a$ #a$!&a$ ,+a%)a* )a$%"a+a$2
A$al+s+s !)ha,a( 0a)a ")1a ()a$%"a! l"!)/$+"
,+la"&"a$ ,$%a$ #a$!&a$ ,+a%)a* )a$%"a+a$2
M/,l )a$%"a+a$ ,+a!as **#a$!&
(a)a !"$+s+ l"!)/$+"a &$!&":
L#+h *&,ah **#a-a$%"a$ *asalah
M*+$,ah"a$ *asalah " a!as ")!as
a!a& "/*(&!)
CONTOH-3 :
PERILAKU GAS BERSUHU TINGGI DALAM
SEBUAH TANGKI DITELUSURI
BERDASARKAN HUKUM BOYLE- GASY LUSAC
PV ; RT
PERILAKU GAS BERSUHU TINGGI DALAM
SEBUAH TANGKI DITELUSURI
BERDASARKAN HUKUM BOYLE- GASY LUSAC
PV ; RT
2. KEGUNAAN MODEL UNTUK BERKOMUNIKASI
CONTOH-1 : Masalah "($,&,&"a$ ,$%a$ 1las ,+sa*(a+"a$ *lal&+ %)a.+"
CONTOH-1 : Masalah "($,&,&"a$ ,$%a$ 1las ,+sa*(a+"a$ *lal&+ %)a.+"
P$1lasa$ ,a$ "al+*a! -a$% s)#a (a$1a$% ,a(a! ,+s,)ha$a"a$ /lh */,l
CONTOH-3 : KARAKTERISTIK LENSA DI6AKILI OLEH RUMUS
CONTOH-3 : KARAKTERISTIK LENSA DI6AKILI OLEH RUMUS
CONTOH-3 : MODEL YANG DISUSUN DARI DATA TEMPERATUR'
TEKANAN' KELEMBABAN UDARA' KECEPATAN ANGIN' DIGUNAKAN
UNTUK MERAMALKAN CUACA
CONTOH-3 : MODEL YANG DISUSUN DARI DATA TEMPERATUR'
TEKANAN' KELEMBABAN UDARA' KECEPATAN ANGIN' DIGUNAKAN
UNTUK MERAMALKAN CUACA
3. KEGUNAAN MODEL UNTUK MELAKUKAN PREDIKSI (RAMALAN)
CONTOH-1 : JUMLAH PENDUDUK DI MASA DATANG DIRAMALKANA
DIPERKIRAKAN SEJAK SEKARANG
CONTOH-1 : JUMLAH PENDUDUK DI MASA DATANG DIRAMALKANA
DIPERKIRAKAN SEJAK SEKARANG
. KEGUNAAN MODEL UNTUK KONTROL/PENGENDALIAN
CONTOH-1 : GEDUNG HARUS DIBANGUN SESUAI DENGAN MODELNYA'
YAITU TAMPAK SAMPING' GAMBAR DETIL DSB2
CONTOH-1 : GEDUNG HARUS DIBANGUN SESUAI DENGAN MODELNYA'
YAITU TAMPAK SAMPING' GAMBAR DETIL DSB2
CONTOH-3 : LINTASAN PESA6AT RUANG ANGKASA HARUS SESUAI
DENGAN MODELNYA' YAITU PERHITUNGAN KOMPUTER YANG
TELAH DISUSUN DENGAN SANGAT TELITI DAN MELIBATKAN
BANYAK SEKALI FAKTOR
CONTOH-3 : LINTASAN PESA6AT RUANG ANGKASA HARUS SESUAI
DENGAN MODELNYA' YAITU PERHITUNGAN KOMPUTER YANG
TELAH DISUSUN DENGAN SANGAT TELITI DAN MELIBATKAN
BANYAK SEKALI FAKTOR
!. KEGUNAAN MODEL UNTUK BERLATIH/SIMULASI
CONTOH-1 : CALON ASTRONOT BERLATIH DENGAN MODEL PESA6AT
RUANG ANGKASA
CONTOH-1 : CALON ASTRONOT BERLATIH DENGAN MODEL PESA6AT
RUANG ANGKASA
CONTOH-3 : LATIHAN PENDARATAN PESA6AT DI MALAM HARI
DILAKUKAN DENGAN SEPERANGKAT MODEL
CONTOH-3 : LATIHAN PENDARATAN PESA6AT DI MALAM HARI
DILAKUKAN DENGAN SEPERANGKAT MODEL
RINGKASAN :
RINGKASAN :

MODEL MATEMATIK BANYAK DIJUMPAI DALAM TEKNOLOGI

MODEL MEMPUNYAI KEGUNAAN YANG BERBEDA
PEMBUATAN MODEL DIPENGARUHI OLEH LATAR BELAKANG
DAN ALAM PKIRAN SI PEMBUAT
LALU MODEL MANA YANG BETUL :
MODEL MERUPAKAN PENDEKATAN TERHADAP MASALAH :
KETEPATAN MODEL HARUS DIUJI DENGAN PERBANDINGAN DENGAN KENYATAAN
A,a "ss&a+a$ "a)a"!)+s!+" sa*(a+ s&a!& #sa)a$ !)!$!& -a$% #)*a$.aa!
Masala/
4 Model
Masalah
Model
/ukan ini
+tau ini
!api ini
Mslh Mdl
TAHAP-TAHAP PEMBENTUKAN MODEL :
1. BERDASARKAN OBSER"ASI ATAS MASALAH# BENTUK/PILIH SUATU MODEL
Pa,a aBal (*#$!&"a$ */,l ,+la"&"a$ ($-,)ha$aa$ #)&(a:
L+$+)+sas+
Va)+a#l !)!$!& ,+a$%%a( sa$%a! "0+l ($%a)&h$-a
2. MELAKUKAN PENGUJIAN/PENGUKURAN UNTUK MEMBANDINGKAN
KENYATAAN DENGAN APA YANG DIGAMBARKAN.DIRAMALKAN OLEH MODEL
3. DARI PERBANDINGAN DAN PENYIMPANAN ANTARA MODEL DAN KENYATAAN
DIPUTUSKAN UNTUK MEMILIH TAHAP- ATAU TAHAP-!
. MENGHENTIKAN PENYEMPURNAAN MODEL KARENA TIDAK EKONOMIS LAGI
ATAU KARENA KETELITIANNNYA SUDAH MENCUKUPI
!. MENGULANGI PROSES DENGAN ANGGAPAN BAH$A AKAN LEBIH EKONOMIS
ATAU MASIH DAPAT DIPEROLEH LEBIH TELITI LAGI
UNTUK MEMPEROLEH KETELITIAN YANG SEMAKIN
TINGGI ADA EHARGAF YANG HARUS DIBAYAR' YAITU :
KEBUTUHAN DATA YANG SEMAKIN BANYAK
PEKERJAAN YANG SEMAKIN RUMIT
BIAYA YANG SEMAKIN BESAR
"mmm
5
S*ST)M
&stilah sistem merupakan istilah dari bahasa
yunani 6system7 yang artinya adalah
himpunan bagian atau unsur yang saling
berhubungan secara teratur untuk mencapai
tu8uan bersama1
S*ST)M
&stilah sistem merupakan istilah dari bahasa
yunani 6system7 yang artinya adalah
himpunan bagian atau unsur yang saling
berhubungan secara teratur untuk mencapai
tu8uan bersama1
9istem menurut para
ahli
%1 :ames "a;ery
9istem adalah prosedur logis dan rasional untuk
merancang suatu rangkaian komponen yang
berhubungan satu dengan yang lainnya dengan
maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan
dalam usaha mencapai suatu tu8uan yang telah
ditentukan1
:ohn Mc1 Manama
9istem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun
dari fungsi'fungsi yang saling berhubungan yang beker8a
sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu
hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien1
C1<1 Churchman
9istem adalah seperangkat bagian'bagian yang
dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tu8uan1
:1C1 "inggins
9istem adalah seperangkat bagian'bagian yang saling
berhubungan1
$dgar , "use dan :ames %1 /owdict
9istem adalah suatu seri atau rangkaian bagian'bagian
yang saling berhubungan dan bergantung sedemikian rupa
sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu bagian
akan mempengaruhi keseluruhan1
S5arat -s5arat sistem 6
=1 9istem harus dibentuk untuk
menyelesaikan tu8uan
>1 $lemen sistem harus
mempunyai rencana yang
ditetapkan
(1 +danya hubungan diantara
elemen sistem
-1 ?nsur dasar dari proses (arus
informasi@ energi dan material)
lebih penting dari pada elemen
sistem
A1 !u8uan organisasi lebih penting
dari pada tu8uan elemen
KlasiBkasi sistem
S5arat -s5arat sistem 6
=1 9istem harus dibentuk untuk
menyelesaikan tu8uan
>1 $lemen sistem harus
mempunyai rencana yang
ditetapkan
(1 +danya hubungan diantara
elemen sistem
-1 ?nsur dasar dari proses (arus
informasi@ energi dan material)
lebih penting dari pada elemen
sistem
A1 !u8uan organisasi lebih penting
dari pada tu8uan elemen
KlasiBkasi sistem
Sistem +$strak dan Sistem
7isik
9istem abstrak (abstract system)
adalah sistem yang berisi gagasan
atau konsep@ misalnya sistem
teologi yang berisi gagasan tentang
hubungan manusia dan tuhan1
9edangkan sistem Bsik (physical
system) adalah sistem yang secara
Bsik dapat dilihat@ misalnya sistem
komputer@ sistem sekolah@ sistem
akuntansi dan sistem transportasi1
Sistem +$strak dan Sistem
7isik
9istem abstrak (abstract system)
adalah sistem yang berisi gagasan
atau konsep@ misalnya sistem
teologi yang berisi gagasan tentang
hubungan manusia dan tuhan1
9edangkan sistem Bsik (physical
system) adalah sistem yang secara
Bsik dapat dilihat@ misalnya sistem
komputer@ sistem sekolah@ sistem
akuntansi dan sistem transportasi1
Sistem #eterministik dan
Sistem Pro$a$ilistik
9istem deterministik
(deterministic system) adalah
suatu sistem yang operasinya
dapat diprediksi secara tepat@
misalnya sistem komputer1
9edangkan sistem probabilistik
(probabilistic system) adalah
sistem yang tak dapat diramal
dengan pasti karena mengandung
unsur probabilitas@ misalnya
sistem arisan dan sistem sediaan@
kebutuhan rata'rata dan waktu
untuk memulihkan 8umlah
sediaan dapat ditentukan tetapi
nilai yang tepat sesaat tidak
dapat ditentukan dengan pasti1
Sistem #eterministik dan
Sistem Pro$a$ilistik
9istem deterministik
(deterministic system) adalah
suatu sistem yang operasinya
dapat diprediksi secara tepat@
misalnya sistem komputer1
9edangkan sistem probabilistik
(probabilistic system) adalah
sistem yang tak dapat diramal
dengan pasti karena mengandung
unsur probabilitas@ misalnya
sistem arisan dan sistem sediaan@
kebutuhan rata'rata dan waktu
untuk memulihkan 8umlah
sediaan dapat ditentukan tetapi
nilai yang tepat sesaat tidak
dapat ditentukan dengan pasti1
Sistem Tertutup dan Sistem
Ter$uka
9istem tertutup (closed system) adalah
sistem yang tidak bertukar materi@
informasi@ atau energi dengan lingkungan@
dengan kata lain sistem ini tidak
berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh
lingkungan@ misalnya reaksi kimia dalam
tabung yang terisolasi1 9edangkan sistem
terbuka (open system) adalah sistem yang
berhubungan dengan lingkungan dan
dipengaruhi oleh lingkungan@ misalnya
sistem perusahaan dagang1
Sistem Tertutup dan Sistem
Ter$uka
9istem tertutup (closed system) adalah
sistem yang tidak bertukar materi@
informasi@ atau energi dengan lingkungan@
dengan kata lain sistem ini tidak
berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh
lingkungan@ misalnya reaksi kimia dalam
tabung yang terisolasi1 9edangkan sistem
terbuka (open system) adalah sistem yang
berhubungan dengan lingkungan dan
dipengaruhi oleh lingkungan@ misalnya
sistem perusahaan dagang1
Sistem +lamia/ dan Sistem "uatan
Manusia
9istem +lamiah (natural system) adalah sistem
yang ter8adi karena alam@ misalnya sistem tata
surya1 9edangkan sistem buatan manusia (human
made system) adalah sistem yang dibuat oleh
manusia@misalnya sistem komputer1
Sistem +lamia/ dan Sistem "uatan
Manusia
9istem +lamiah (natural system) adalah sistem
yang ter8adi karena alam@ misalnya sistem tata
surya1 9edangkan sistem buatan manusia (human
made system) adalah sistem yang dibuat oleh
manusia@misalnya sistem komputer1
Sistem Seder/ana dan Sistem
Kompleks
/erdasarkan tingkat kerumitannya@ sistem
dibedakan men8adi sistem sederhana (misalnya
sepeda) dan sistem kompleks (misalnya otak
manusia)1
Sistem Seder/ana dan Sistem
Kompleks
/erdasarkan tingkat kerumitannya@ sistem
dibedakan men8adi sistem sederhana (misalnya
sepeda) dan sistem kompleks (misalnya otak
manusia)1
Masukan
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem1
Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input1
Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya
sistem tersebut dapat beroperasi1 9inyal input adalah energi
yang diproses untuk didapatkan keluaran1
Keluaran
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasiBkasikan men8adi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan1 Keluaran dapat merupakan masukan untuk
subsistem yang lain atau kepada supra sistem1
9&9!$M
8onto/ 1 6
Masukan 9istem
Keluaran
Penekanan
.edal rem
motor
berhenti
Moto
r
9istem =
Motor