Anda di halaman 1dari 40

TRACE MINERALS /

TRACE ELEMENTS
Drg.Helwiah Umniyati, MPH
Bag. Gizi, FK YARSI
Dibutuhkan o/ tbh dlm jmlh sedikit (100mg/hr)
Fe, Zn, Cu, F & Mn dibutuhkan dlm jmlh
miligram
Se, I, Cr, Mo dibutuhkan dlm jmlh mikrogram
jmlh total trace element dlm tubuh hanya 25-
30 grams atau 1% total mineral dlm tbh
dibandingkan dgn Ca (1-2 kg dr BB) jmlh trace
elemen sgt sedikit, ttp fsnya sgt ptng
(komponen dr protein, cofactor enzim dll)



trace element dpt dibagi 3 grup (berdsrkan dr apa
yg diketahui ttng trace elememt) yaitu:
1. RDA nya tlh ditentukan: Fe, Zn, I & Se
2. ESADDI (estimated safe and adequate daily
dietary intake): Cu, Mn, F, Cr, Mo
3.Def. Belum dpt diidentifikasi pd mns :B, As, Ni,
Si, Co, Cd, Pb, Li, Sn, V

Trace elemen dalam Diet:
Pd tumbuh2an tergantung keadaan tanahnya
(mis yodium di dekat laut kadarnya tinggi)
Pd hewan lebih konsisten jmlhnya
Phytate, oksalat dan tannin menghambat
absorbsi trace element
Trace elements saling berinteraksi satu
dgn yg lain, shg sukar menentukan
kebutuhan tertentu/specific requirement
Vit C meningkatkan absorbsi Fe
Vit. C, Zn (Zink) , Mo (Molybdenum)
dalam diet menekan absorbsi Cu

Absorbsi Mg (Mangan) bila defisiensi Fe &
sebaliknya ditekan bila Fe tinggi
Cu dpt meningkatkan toksisitas Cd ,sedangkan
Zn mencegah kerusakan akibat tingginya Cd
Ca & Fe dpt menurunkan absorbsi Pb &
mencegah keracunan
Se dpt melindungi tubuh dr keracunan Hg
(Mercuri).
Defisiensi dan toksisitas trace mineral
Jarang terjadi defisiensi kecuali pd Fe & I
(jodium)
Trace mineral (TM) dlm diet dpt maksimal dg
konsumsi makanan bervariasi, termasuk
buah2an, sayur, cereal & gandum
Toksisitas TM berasal dr polusi lingkungan
atau suplementasi berlebihan
Zat besi (Fe)
Ditemukan sbg bg penting dr darah di abad
18
Th 1832, tablet Fe dipakai pd perempuan
muda yg kekurangan warna darah
Kini, diketahui warna merah pd darah krn Fe
yg terdapat pd protein Haemoglobin (Hb)
Kekurangan Fe produksi Hb
Fe dalam diet
Produk hewan dlm bentuk heme-iron
bentuk Fe yg ditemukan pd protein spt:
myoglobin pada otot. Heme-iron
diabsorbsi > 2 kali drpd non-heme iron
Tumbuh2an: non heme-iron. Sayur warna
hijau tua, kacang2an dan gandum.
Konsumsi non heme-iron bersama dg
heme-iron, spt: daging, ikan atau ayam,
akan meningkatkan absorpsi dari non
heme-iron.
Fe dalam diet (2)
Vit C meningkatkan absorpsi Fe (yaitu
Ferro) & vit C mencegah Fe dari
pembentukan kompleks yg tidak dapat
diabsorpsi
Serat/ fiber, phytat, tannin dan okslalat
mengganggu absorpsi non heme-iron dg
cara mengikat Fe di GIT dan mencegah Fe
untuk diabsorpsi
Suplemen Ca menurunkan absorpsi F
terutama bila dikonsumsi bersama2.
Fe Dalam Tubuh

Fe sangat penting untuk pengangkutan
O2 ke sel.
Merupakan komponen dari hemoglobin &
myoglobin
Jumlah Fe yang diabsorbsi tergantung
pada kebutuhan tubuh. Bila Fe dalam
tubuh tinggi, sedikit Fe dari diet yang
diabsorbsikan.
Pada keadaan defisiensi absorbsi
nonheme iron meningkat 10x, heme iron
2x.

Jumlah Fe yang diabsorbsi diatur
beberapa protein Ceruloplasmin yang
dibutuhkan u/ mengubah (Fe
2+
Fe
3+
)
yang dapat diikat o/ transferin & ferritin.
Transferrin mengambil Fe dari mukosa sel
u. halus tranport dlm darah disebarkan
ke jaringan
Bila suplai Fe (-): Jmlh transferin atau
sebaliknya
Kelebihan Fe disimpan dlm btk ferritin di
mukosa sel utk 2-5 hari.

Bila sel darah merah mati, Fe nya tdk
hilang ttp ditransport ke sumsum tlng u/
dipergunakan kembali.
Bila ferritin dlm hati , sebag. dikonversi
menjadi hemosiderin (insoluble stroge
protein).
- Defisiensi Fe : anemia def. Zat besi
- Intake Fe yang dianjurkan :
RDA laki2 10 mg/hari
RDA wanita 15 mg/hari
RDA remaja putra 12 mg/hari

RDA remaja putri 15 mg/hari
RDA wnt hamil 30 mg/hari
Bayi :1mg/Kg BB
Anak >3 thn : 10 mg/hari

Toksisitas:
terjadi bila intake jmlh banyak
menyebabkan: kerusakan lap. U.halus,
abnormal pH tbh, kegagalan hati, shock
ZINC (Zn)
dalam Diet : seafood, daging, susu, keju,
kacang merah dan careal yg difortifikasi.
Zn asal hewan > baik diabsorbsi
Berinteraksi dgn Fe dan Cu. Diet Fe dpt
menurunkan absorbsi Zn, sedangkan diet
Zn menurunkan absorbsi Cu.

Zn dalam tubuh :
Zn mrpkan komponenpd seluruh sel2 ttp
sebag besar ditemukan di tulang & otot.

Zn dibutuhkan untuk :
pertumbuhan & perbaikan jaringan
Cofactor enzym, bahkan ada enzim yg
mengandung Zn dlm strktr molekulnya :
carbonic anhydrase & Phosphatase alkali.
Perkembangan organ2 seksual & tlng
fungsi immunitas
penyimpanan dan pelepasan insulin
mobilisasi vit.A dari hati
stabilitas membran sel

Absorbsi Zn diatur di u. halus. Bila
kadarnya dlm darah zn akan diabsorbsi
Bila intake Zn , banyak Zn diabsorbsi ke
mukosa sel dinding u.halus, mk prot.
Metallothionin di sintesa.
Metallothionin mengikat Zn & membatasi
masuknya Zn ke aliran darah, sisanya
tetap di mukosa sel & dieliminasi ketika
selnya mati.
Pada saat Zn diabsorbsi fs homeostatis dpt
dipelihara dgn mengatur ekskresi
Zn tdpt pada airan pankreas yg di sekresi
ke u. halus. Bila Zn rendah, Zn yg dilapas
dari cairan pankreas dpt di reabsorbsi &
recycled. Tetapi bila tinggi, tdk di
reabsorbsi tetapi dieliminasi.

Defisiensi Zn
Gejala: retardasi, hlg nafsu makan,
perubahan rasa, keterlambatan
pematangan seksual, perubahan kulit,
rambut rontok, abnormal skeletal &
menekan immunitas
Golongan yang beresiko: diet scr keseluruhan
jelek atau diet makanan sbr hewan. Termasuk
diantaranya: alkoholis, org tua, anak klg miskin,
vegetarian.

Intake yg direkomendasikan (RDA):
Laki2 dws :15 mg/hari
wanita dws :12 mg/hari
kehamilan:+15 mg/hari
menyusui: 6 bln I + 7 mg/hari, 6 bln berikutnya
+4 mg/hari
anak2 : 10 mg/hari


Pada org yg mengalami aefiensi ringan
suplementasi berguna u/ meningkatan
penyembuhan luka, immunitas, selera makan &
pd anak2 meningkatkan pertumbuhan &
kemampuan belajar

Toksisitas:
akut: bila intake >=2 gram menyebabkan iritasi
GIT & muntah
intake: 100-300 mg/hari (7-20x RDA): defisiensi
copper, menurunkan immunitas dan HDL
cholestrol.

Intake krg lbh 18,5 mg/hari sudah
memperlihatkan adanya gangguan dari
absorbsi copper
Suplemen Zn 50-75 mg/hari menurunkan
HDL kholestrol. Oleh krn itu suplementasi
Zn>15 mg tdk dianjurkan.
Yodium (I)
Dalam diet:
merupakan elemen yg terutama dihasilkan dr
laut. Selain dr laut, yodium jg berasal dr
kontaminasi, bhn tambahan (adaitive) dlm
makanan, disinfektan, makanan ternak, dsb.
Dalam tubuh:
merupakan komponen penting dr hormon thyroid.
Untuk sintesa h. thyroid diperlukan yodium, bila
tdk ada yodium konsentrasi h. thyroid dlm drh
menurun & merangsang produksi thyroid
stimulating hormon kel thyroid
mengeluarkan yodium & mensintesa
thyroid.
Definisi yodium:
pembesaran kel. Gondok=golter krn
metabolismenya lambat dgn jmlh h. thyroid yg
krg, gejala lainnya: fatigue, & pnbhn brt badan.
Cretinism/kretin gagal pertumbuhan &
retardasi mental.
Goiter dpt disebabkan subtansi dlm makanan yg
dsbt goitrogens yg mengganggu fungsi thyroid.
Ditemukan di: lobak cina, kol, & singkong
Intake yg di rekomendasikan:
RDA: 150 g/hari
Garam beryodium mengandung 76 mg yodium/
gram garam.



Selama kehamilan : 175 g/hari
menyusui : 200 g/hari
bayi : 40 g/hari
Toksisitas:
Dosis bsr: intake 200-500 mg/kg BB kematian
pd binatang percobaan.
Intake I scr kronis: pembesaran kelj.tiroid
menyerupai goiter
secara umum dosis 2000 g/hari tdk
mempunyai efek toksik
SELENIUM (Se)
Interaksi dgn vit E & antioksidan lainnya u/
melindungi tbh melawan oksidatif perusak.
Mrpkan bag. ptng dr enzim glutation peroksidase
Se menghancurkan peroksida2 sblm peroksida
tsb berubah menjadi radikal bebasmenghemat
pemakaian vit.E
Se juga dibutuhkan u/ sintesa hormon thyroid
Dalam Diet
sumber yg baik : seafood, ginjal, hati, telur,
gandum, biji2an (tergantung sumber Se dlm
tanah
Defisiensi Se:
K/ fsnya hampir sama dgn vit E sukar dibedakan
def Se dgn def. Vit E
gejala: kelemahan, otot tdk nyaman, peny.
Jantung Keshans ditandai dgn serangan tiba2
pd jantung yg membaik b/ diberi supl. Se

Intake (RDA) :
wanita dewasa :55 g/hari
laki2 dewasa:70 g/hari
kehamilan :+10 g/hari , menyusui +20 g/hari
bayi 0-6 bln ;10 g/hari, >6bln: 15 g/hari

Toksisitas :
Intake 5mg/hari di Cina (kandungan se dlm tanah
tinggi sekali) menyebabkan perubahan pd kuku
jari dan rambut rontok.

COPPER = TEMBAGA (Cu)
Dalam diet, sumber : hati, ginjal (terbaik),
seafood, kacang, biji2an, gandum & cereal.
Absorbsi Cu dipengaruhi o/ vit & mineral dlm
diet. Zn sgt mempengaruhi absorbsi Cu k/ Cu
dikontrol o/ metallothionin.


B/ intake Cu, metallothionin disintesa &
mengikat Cu & mencegah u/ diabsorbsi (k/
ikatan Cu dgn metallothionin > kuat dr ikt
metallothionin dgn Zn
B/ intake Zn merangsang sintesa
metallothionin & absorbsi Cu dihambat.
Phytat mhbt absorbsi Zn absorbsi Cu dgn
menyingkirkan Zn
Vit.C dan antasid absorbsi Cu

Dalam Tubuh: stlh diabsorbsi Cu berikatan dgn
Ceruloplasmin u/ dikirim ke jaringan lain.
Cu dpt disekresi di empedu dan feces.
Fungsi Cu dalam tubuh:
bagian/terdpt dlm sejmlh protein & enzim2 ptng
yg terlibat pd zat besi & metab.lipid
sintesa jaringan penghubung.
Memelihara otot jantung
sistem imun & saraf pusat
komponenptng dr enzim Superoksida dismutase
(enzim ptng u/ melindungi sel dr kerusakan
radikal bebas)

Defisiensi Cu:
kerusakan sel darah merah dan sel2 lain o/
radikal bebas
Kebutuhan Cu pd ceruloplasmin u/
transport Fe tdk terpenuhi
me elastisitas arteri, perub. Pd skeletal,
degenerasi otot jtng, degenerasi sistem saraf,
perub. warna & struktur rambut
perub. Pd tulang & pembuluh darah k/ peran Cu
pd sintesa protein jar. Kolagen. Pembentukan
kolagen yg tdk layak di tlng menyebabkan
abnormalitas tlng sprt me fragilitas.

Intake Cu yg dianjurkan (ESADDI):
dewasa : 1,5 - 3,0 mg/hari


bayi 0-6 bln :0,4-0,6 mg/hari
bayi 6-12 bln :0,6-0,7 mg/hari
(tiap 100 kcal susu formula mengandung 60g Cu
0,4 mg= 700 kcal)

Toksisitas :
Bila intake Cu >10 sp 15 mg/hari muntah
MANGAN (Mn)

Dalam diet
Sumber yg sgt baik : gandum, cereal, kacang
Sumber yg cukup baik : buah2an & sayur2an
Sumber yg kurang baik : daging, ikan, ayam

Dalam Tubuh
Mn dilibatkan dlm metab. KH, Lipid & fs otak fs
nya sbg unsur pokok dr bbrp enzim & aktifator.
Enzim Superoksida dismutase memerlukan Mn
Defisiensi Mn
Pada hewan : keterlambatan pertumbuhan mslh
teproduksi, kel.kongenital dll
pada manusia belum pernah dilaporkan
Percob. Pd def Mn dlm diet slm 39 hr dermatitis
& perub. Pd kolesterol, Ca & P darah

Intake yg direkomendasikan :
Intake yg ckp dan aman : 2-5 mg/hr
bayi 0-6 bln :0,3-0,6 mg/hr
bayi 6-12 bln :0,6-1,0 mg/hr
Toksisitas:
dilaporkan terjadi toksisitas pd :
pekerja tambang yg terekspos Mn
orang yg mengkonsumsi air dgn kdr Mn
orang yg mensuplemen Mn bertahun2.

FLUORIDE (F)
Diestimasikan intake adekuat F dpt me insiden
karies gigi 50-65%
Dalam Diet:
tdpt dlm jmlhyg kecil di dlm tanah, air, tumbuh2an
& hewan.

Sumber kaya F: air, the, ikan laut (dimakan
bersama tlngnya)
Di dalam Tubuh :
F mbtk Fluoroapatite pd email gigi > resisten
thdp asam
Kadar F yg meningkatkan resiko fraktur tlng,
pd dentin : fluorosis dentin/mottled enamel
Intake yg direkomendasikan:
Bayi, anak2 sp 2 thn yg mengkonsumsi F<0,3
mg/l dlm air minum dianjurkan mensupl F 0,25
mg/hr (anak2 maks intake :2,5 mg/hr)
dewasa estimasi intake nya 1,5- 4 mg/hr
tergantung kdr F dlm air minum !

Toksisitas :
Ringan (2-8 mg/hr): mottled enamel pd anak
Dewasa 20-80 mg/hr : perub. Kesehatan tlng, fs
ginjal, & mgkn pd fs otot dan saraf

CHROMIUM (Cr)
Penting u/ transport glukosa ke sel-sel
Dalam diet :
Sumber Cr : hati, ragi minuman, kacang &
gandum.
Susu, sayur, buah & refined KH sgt sedikit
mengandung Cr

Def. Dilaporkan pd pasien dgn TPN jangka
wkt lama tanpa supl. Cr dan pd anak
kekurangan gizi
gejala: me kdr glukosa darah & insulin
Intake yg dianjurkan (estimasi):
Dewasa : 50-200 g/hari
bayi : 10-40 g/hari

MOLYBDENUM (Mo) (1)
Mo adlh co-factor utk bbrp enzim
Mo penting utk produksi asam urat dr
pemecahan nukleotida2, oksidasi &
detoksifikasi dr bbrp komponen
Sumber: susu, roti, susu, roti, cereal,
kacang2an, jeroan

MOLYBDENUM (Mo) (2)
Estimasi intake yg dianjurkan:
dewasa: 75-250 g/hari
> 6bln: 20-40 g/hari
0-6 bln: 15-30 g/hari
Toksisitas:intake tinggi berkaitan dg
peningkatan Mo & asam urat dlm darah
arthritis & inflamasi sendi (spt Gout)
Intake 500 g/hari, Mo akan berinteraksi dg
Cu ekskresi Cu di urin meningkat
BORON (B)
dlm bntk borax dan as.borat pengawet
ikan &daging
sumber: buah, sayur hijau, kacang2an
intake adekuat: 0,5-3,1 mg/ hr
defisiensi: meningkatkan eksresi Ca & Mg
di urin & mempengaruhi kdr hormon
steroid
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai