Anda di halaman 1dari 11

1

BAB I
Pendahuluan

1. Latar Belakang Masalah
Setiap manusia pasti memiliki agama. Sudah kita ketahui bahwa kita
hidup didunia ini hanyalah sementara dan akan ada kehidupan yang abadi dan
yang sesungguhnya akan kita jalankan. Selama di dunia, kita umat manusia
saling berlomba untuk berbuat kebaikan. Karena setelah kita hidup didunia,
setelah kita meninggal, kita akan digantungkan oleh dua pilihan. Kehidupan
dimana yang akan kita jalani ? di Surga kah atau di Neraka ?

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan bahwa :
a. Seberapa besarkah pengetahuan kita mengenai materi yang akan
penulis sajikan mengenai Surga dan Neraka ?
b. Apa yang kita fikirkan atau kita bayangkan jika kita membahas
mengenai Surga dan Neraka ?

3. Tujuan Penulisan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk membahas secara teoritis
tentang Surga dan Neraka.
Kegunaan makalah ini adalah untuk memberitahukan kepada setiap
orang, mengenai perbedaan, pengertian, dan macam-macam Surga dan Neraka
agar setiap orang dapat mempertimbangkan dan merubah diri menjadi lebih
baik.


2
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian SURGA
Surga itu adalah tempat kehidupan di akhirat yang penuh dengan
kenikmatan yang hakiki dan abadi sebagai balasan bagi orang yang bertakwa,
beriman dan beramal saleh , yang telah dijanjikan oleh Allah swt. Surga itu
sesuatu yang belum pernah dialami selama di dunia oleh siapapun dan tidak
dibayangkan keadaannya oleh pikiran dan gambaran dalam hati.
Sebagaimana disebutkan dalam hadis qudsi sebagai berikut :





Artinya :
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a Rasulullah saw bersabda : Allah Taala berfirman
Aku telah menyediakan untuk hambaku yang saleh sesuatu yang belum pernah
dilihat mata dan belum pernah didengar telinga serta belum pernah tergoreskan dalam
hati manusia (HR.Bukhari Muslim)

Surga itu tempat yang telah dijanjikan Allah untuk orang-orang yang
bertakwa, sebagaimana firmannya :






3
Artinya:
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang
luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang
bertakwa.(Q.S. ali Imran :133)




Artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman)
dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir). (Dikatakan kepada mereka):
Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera lagi aman. Dan Kami lenyapkan segala rasa
dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk
berhadap-hadapan di atas dipan-dipan. Mereka tidak merasa lelah di dalamnya dan
mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya. (QS.Al-Hijr:45-48)


4
2. Tingkatan dan nama-nama surga
Jannatul Firdaus yaitu surga yang terbuat dari emas merah.
Jannatul 'Adn yaitu surga yang terbuat dari intan putih.
Jannatun Na'iim yaitu surga yang terbuat dari perak putih.
Jannatul Khuldi yaitu surga yang terbuat dari marjan yang berwarna merah dan
kuning.
Jannatul Ma'wa yaitu surga yang terbuat dari zabarjud hijau.
Darus Salaam yaitu surga yang terbuat dari yaqut merah.
Darul Jalal yaitu surga yang terbuat dari mutiara putih.
Darul Qarar yaitu surga yang terbuat dari emas merah.

Qur'an banyak bercerita tentang sebuah kehidupan setelah mati di surga untuk
orang yang selalu berbuat baik. Surga itu sendiri sering di jelaskan dalam Al-Qur'an
surat Ar-Ra'du 13:35:




Artinya:
Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang takwa ialah
(seperti taman). mengalir sungai-sungai di dalamnya; buahnya tak henti-henti,
sedang naungannya (demikian pula). Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang
yang bertakwa; sedang tempat kesudahan bagi orang-orang kafir ialah
neraka. (Ar-Ra'du 13:35)






5



Abu Musa r.a. berakata: Rasulullah saw. bersabda : Ada dua buah Surga yang
terbuat dari perak beserta wadah dan segala isi kandungannya, dan dua buah Surga
yang terbuat dari emas beserta wadah dan segala isi kandungannya. Penghalang ahli
Surga untuk memandang Rabb mereka hanyalah hijab Keagungan pada Wajah-Nya di
Surga Adn. (Bukhari, Muslim).




Sahl bin Saad r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda : Pasti akan masuk surga
dari umatku tujuh puluh ribu atau tujuh ratus ribu (periwayat ragu, 70.000 atau
700.000) bersama-sama yang satu memegang yang lain, tidak masuk yang pertama
sehingga masuk juga yang akhir, wajah mereka bagaikan bulan purnama. (Bukhari,
Muslim).


6
3. Surga Menurut Surat Al-Waqiah dan Ar-Rahman
Dalam Al-Quran dijelaskan keadaan surga dalam surat Al-Waqiah dan Ar-
Rahman.
Dalam surat Ar-Rahman
Ada dua surga, yang memiliki pepohonan dan buah-buahan dan didalamnya,
terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan, buah-buahan di kedua
surga itu dapat dipetik dari dekat, ada dua buah mata air yang mengalir,
terdapat permadani ang sebelah dalamnya terbuat dari sutra, ada bidadari-
bidadari yang sopan menunduk pendangannya, seakan-akan bidadari itu
permata yakut dan marjan.
Selain dua surga itu ada surga lagi yang kelihatan hijau tua warnanya,
didalamnya ada dua buah mata air yang memancar, ada macam-macam buah-
buahan dan kurma serta delima, ada bidadari yang jelita, putih bersih, yang
dipingit dalam rumah, mereka bertelakan bantal-bantal yang hijau dan
permadani-permadani indah.
Dalam surat Al-Waqiah
Ada dipan yang bertahta emas dan permata, dikelilingi oleh anak-anak muda
yang tetap muda dengan membawa gelas, cerek dan minuman yang diambil
dari air yang mengalir, ada buah-buahan yang mereka pilih,buah-buahan yang
banyak yang tidak berhenti berbuah dan tidak terlarang mengambilnya,
terdapat bidadari-bidadari yang bermata jeli laksana mutiara yang tersimpan
baik, ada pohon bidara yang tidak berduri dan pohon pisang yang bersusun-
susun buahnya, dan naungan yang terbentang luas dan air yang tercurah dan
kasur-kasur yang tebal lagi empuk, dan diciptakan bidadari dan dijadikan
gadis-gadis perawan penuh cinta lagi sebaya umurnya.


7
1. Pengertian NERAKA
Neraka adalah tempat penyiksaan bagi mahluk Allah yang membangkang.
Mereka adalah orang-orang yang membangkang terhadap syariat Allah dan
mengingkari Rasulullah SAW.
Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur'an dan jumlahnya
sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naar (ar)* (an-nr).
Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar
darinya. Pintu neraka berdiri kokoh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-
orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat.
Ada juga orang-orang yang terakhir kali masuk surga, setelah mereka di
siksa sesuai dengan dosa-dosanya yang telah mereka perbuat.
Didalam Al-Qur'an disebutkan bahan bakar neraka adalah,
dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala). Pintu gerbang Neraka di
pimpin oleh Malaikat Malik, yang memiliki 19 malaikat penyiksa di dalam
Neraka, salah satunya yang disebut namanya dalam Al-Qur'an adalah Zabaniah.
Walaupun neraka sering digambarkan sebagai tempat penyiksaan yang
teramat panas, tetapi ada hawa neraka menjadi teramat sangat dingin. Disebutkan
di dalam Al-Qur'an:


Artinya:
Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air
yang sangat panas dan air yang sangat dingin. (Sad [38]:57)





8
2. Macam-Macam Neraka
Neraka tempat penyiksaan itu kemudian banyak disebut orang dengan
nama Jahannam. Jahannam itu memiliki 7 pintu, setiap pintu (tingkat), telah
ditetapkan untuk golongan tertentu dari para makhluk-Nya. Pintu (tingkat) neraka
yang disebutkan di dalam Al Qur'an adalah:
Hawiyah
Neraka yang diperuntukkan atas orang-orang yang ringan timbangan amalnya, yaitu
mereka yang selama hidup didunia mengerjakan kebaikan bercampur dengan
keburukan. Orang muslim laki dan perempuan yang tidak tanduknya tidak sesuai
dengan ajaran agama Islam, seperti para wanita muslim yang tidak
menggunakan jilbab, bagi para lelaki muslim yang sering memakai sutra danemas,
mencari rejeki dengan cara tidak halal, memakan riba dan sebagainya, Hawiyah
adalah sebagai tempat tinggalnya. Surah Al-Qari'ah.
Jahiim
Neraka sebagai tempat penyiksaan orang-orang musyrik atau orang yang
menyekutukan Allah. Mereka akan disiksa oleh para sesembahan mereka. Dalam
ajaran Islam syirik adalah sebagai salah satu dosa paling besar menurut Allah, karena
syirik berarti menganggap bahwa ada makhluk yang lebih hebat dan berkuasa sehebat
Allah dan bisa pula menganggap bahwa ada Tuhan selain Allah.Surah Asy-
Syu'ara' dan Surah As-Saffat.
Saqar
Neraka untuk orang munafik, yaitu orang yang mendustakan perintah Allah dan rasul.
Mereka mengetahui bahwa Allah sudah menentukan hukum Islam melalui
lisan Muhammad, tetapi mereka meremehkan syariat Islam. Surah Al-Muddassir.

Lazhaa
Neraka yang disediakan untuk orang yang suka mengumpulkan harta, serakah dan
menghina orang miskin. Bagi mereka yang tidak mau bersedekah, membayar zakat,

9
atau bahkan memasang muka masam apabila ada orang miskin datang meminta
bantuan. Surah Al-Maarij.

Huthamah
Neraka yang disediakan untuk orang yang gemar mengumpulkan harta
berupa emas, perak atau platina, mereka yang serakah tidak mau mengeluarkan zakat
harta dan menghina orang miskin. Di neraka ini harta yang mereka kumpulkan akan
dibawa dan dibakar untuk diminumkan sebagai siksaan kepada manusia pengumpul
harta. Surah Al-Humazah.
Sa'iir
Neraka yang diisi oleh orang-orang kafir dan orang yang memakan harta anak
yatim. Surah Al-Ahzab, Surah An-Nisa', Surah Al-Fath dan Surah Luqman.
Wail
Neraka yang disediakan untuk para pengusaha atau pedagang yang licik, dengan cara
mengurangi berat timbangan, mencalokan barang dagangan untuk mendapatkan
keuntungan yang berlipat-lipat. Barang dagangan mereka akan dibakar dan
dimasukkan kedalam perut mereka sebagai azab dosa-dosa mereka. Surah Al-
Tatfif dan Surah At-Tur.
Neraka dipegang (ditahan) oleh tujuh puluh ribu tali, dan setiap talinya di pegang oleh
tujuh puluh ribu malaikat.


10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa orang
yang bertakwa kepada Allah SWT akan mendapatkan balasan dari Allah yaitu
ditempatkan ditempat yang sangat nyaman yaitu surga. Sedangkan sebaliknya jika
kita tidak bertakwa kepada Allah dan membangkang yang dilarang olehNya maka
kita akan mendapatkan balasan dan ditempatkan ditempat yang sangat tidak
nyaman

B. Saran
Oleh karena itu kita sebagai umat manusia khusus nya umat muslim dan
beragama islam harus bertakwa kepada Allah dan jangan pernah berani untuk
membangkang apa yang Allah larang. Dan kewajiban kita sebagai umat muslim
yaitu shalat. Janganlah kita pernah berani untuk meninggalkan shalat karna shalat
adalah tiang nya agama.



11
DAFTAR PUSTAKA

Hadist Shahih Bukhari, Al Ikhlas, Surabaya
Al-Quran
www.google.com

Anda mungkin juga menyukai