Anda di halaman 1dari 8

Karies pada pit dan fissura

Klasifikasi Mount: Site 1


Klasifikasi Black: klas 1
Restorasi Karies Oklusal
1. AMALGAM
sifat amalgam:
Perubahan dimensi kecil
Bahan tambal yang paling kuat
Ketahanan terhadap keausan sangat tinggi
Creep atau perubahan bentuk karena tekanan.
Sering mengalami pembentukan karat dan korosi di
lingkungan mulut
Kurang baik karena warnanya yang kontras dengan warna
gigi
Kurang biokompatible



Indikasi dan Kontraindikasi
Indikasi:
Kavitas sedang
Pada gigi posterior
Ekonomis

Kontra indikasi:
Pada kavitas yang sangat
luas
Pada gigi anterior

Seleksi Alloy
Ratio
Triturasi
Penempatan dan kondensasi
Pengukiran dan penyelesaian akhir
2. KOMPOSIT
Sifat komposit:
Warnanya baik
Memiliki sifat fisik lebih baik dari pada tumpatan yang lain
Memiliki derajat transluensi yang tinggi
Dalam jangka panjang warna restorasi dapat bertahan
cukup baik
Memiliki kekurangan biokompabilitas yang kurang baik
bila dibandingkan GIC
Merupakan bahan iritan terhadap pulpa
Indikasi dan Kontraindikasi
Resin Komposit
Indikasi:
Lesi proximal klas III
Lesi fasial klas V
Klas I dan II
Hilangnya sudut insisal
Fraktur gigi anterior
Membentuk kembali gigi
untuk mendukung
restorasi tuang

Kontraindikasi
Lesi premolar distal
Tambalan rutin untuk
posterior
Manipulasi Resin
Komposit
1. Penggunaan rubber dam
2. Perlindungan pulpa
3. Etching dan Bonding
4. Peletakan RK
5. Polimerisasi




Masuki ceruk dengan bur bulat no sampai kedalamn 2mm (
1
1
/
2
mm untuk P dan 3 mm untuk M)


Kavitas diperluas sampai tanda-tanda kerusakan fisura
hilang.
Dasar kamar pulpa diratakan dengan bur konus terbalik
kecepatan rendah no. 35/37.


Pengangkatan karies dentin ditunda sampai kavitas di
siapkan.


Penyelesaian akhir dari tepi email di lakukan dengan
instrument genggam dan bur berkecepatan tinggi dibawah
tekanan ringan.

Anda mungkin juga menyukai