ASUHAN KEPERAWATAN

PADA KLIEN ANAK DENGAN VARICELLA (CACAR AIR)

Disusun Oleh :
! C"n#$" D%i A! P&'(&)*)))'
&! +! ,u"# P&'(&)*))'
*! Sh-leh" Is."/" P&'(&)*))**
0! Wi#i/"s Ul1i" R P&'(&)*))*(
2! A$i3 P&'(&)*))0*
4! N-11i S"5u6$i P&'(&)*))2*
KE+ENTERIAN KESEHATAN REPU7LIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KE+ENKES SURA7A8A 9URUSAN KEPERAWATAN
PROGRA+ STUDI DIII KEPERAWATAN SUTOPO SURA7A8A&)
TAHUN A9ARAN &):&)&
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat-Nya sehingga
makalah yang berjudul ASUHAN EPE!A"ATAN PA#A $%EN #EN&AN
'A!%(E$$A )(A(A! A%!* dapat diselesaikan tepat +aktu ,
Penulis menyadari sepenuhnya bah+a tanpa bantuan dari berbagai pihak makalah ini
tidak akan ter+ujud- untuk itu dengan penuh kerendahan hati perkenangkannlah penulis
mengu.apkan terimakasih kepada /
0, Hilmi Yumni- Mep, Sp,Mat,, Selaku ketua pr1di kepera+atan S1et1p1 2urusan
epera+atan P1liteknik esehatan kemenkes Surabaya
3, %bu Endang Ninik selaku d1sen pembimbing yang telah membimbing kami
4, P2M )Penanggung ja+ab Mata uliah* kepera+atan Anak yang telah memberikan
in51rmasi untuk kerangka makalah ini
6, !ekan-rekan mahasis+a angkatan 3707 pr1gram studi kepera+atan S1et1p1- senansip
seperjuangan yang telah memberikan m1ti8asi dan semangat pada penulis dalam
menyelesaikan makalah ini ,
9, Semua teman - sahabat dan saudara yang belum sempat tersebut diatas- terimaksih
karena kalian selalu ada di hatiku selamanya ,
Surabaya- Maret 3703
Penulis
7A7 I
KONSEP DASAR
A! Pen;e$6i"n
2une M, Th1ms1n mende5inisikan 8arisela sebagai penyakit yang disebabkan
1leh 8irus 8arisela-:1ster )'-; 8irus* yang sangat menular bersi5at akut yang
umumnya menganai anak- yang ditandai 1leh demam yang mendadak- malese )lesu*-
dan erupsi kulit berupa makul1papular )bintik < bintik* untuk beberapa jam yang
kemudian berubah menjadi 8esikel selama 4-6 hari dan dapat meninggalkan ker1peng
)Th1ms1n- 0=>?- p, 06>4*,
Sedangkan menurut Adhi #juanda 8arisela yang mempunyai sin1nim .a.ar air
atau .hi.kenp1@ adalah in5eksi akut primer 1leh 8irus 8arisela-:1ster yang menyerang
kulit dan muk1sa yang se.ara klinis terdapat gejala k1nstitusi- kelainan kulit p1lim1r5i
terutama dibagian sentral tubuh )#juanda- 0==4*,
7! E5i#i.i-l-;i
0, Arekuensi
#i Amerika Serikat- 5rekuensi tergantung musim- biasanya bulan Maret dan April,
Sebelum 8aksin disebarkan- dilap1rkan terjadi 6 juta kasus 'ari.ella, Penyakit ini
resp1nsibel pada 00,777 kasus dirumah sakit dalam setahun dan terjadi 97-077 kasus
kematian, Saat ini- kurang dari 07 kematian dalam setahun menimpa mereka yang
belum diimunisasi, Sedangkan yang %nternasi1nal- se.ara Uni8ersal 8ari.ella
.enderung merata- diperkirakan terjadi ?7 juta kasus dalam setahun, 'ari.ella lebih
pengaruh pada indi8idu yang tidak mempunyai kekebalan, Mungkin ada >7 < =7 juta
kasus diseluruh #unia,
3, M1rbilita B M1rbiditas
Canyak terjadi pada anak usia 0 < 6 tahun- diperkirakan dua kematian tiap
07,777 kasus
ebanyakan kematian di Amerika Serikat terjadi sebelum ada 8aksinasi dan
bersama dengan ense5alitis pneum1nia- in5eksi bakteri sekunder- dan
syndr1ma !eye,
M1rtalitas pada anak-anak dengan immun1.1mpr1mised lebih tinggi,
Penyakit ini lebih serius pada ne1natus- tergantung kapan in5eksi terhadap
ibunya,
4, !as
Tidak ada predileksi ras tertentu,
6, Se@
Tidak ada predileksi jenis kelamin,
9, Umur
%n.idine tertinggi 8ari.ella pada anak 0 < ? tahun- Anak dengan umur lebih dari 06
tahun hanya sekitar 07D dari kasus 'ari.ella,
C! P"6-1isi-l-;i
D! +"ni1es6"si 3linis
Mani5estasi linis 8arisela terdiri atas 3 stadium yaitu stadium pr1d1rmal- stadium
erupsi,
0, Stadium Pr1d1rmal
timbul 07-30 hari- setelah masa inkubasi selesai, %ndi8idu akan merasakan
demam yang tidak terlalu tinggi selama 0-4 hari- mengigil- nyeri kepala an1reksia-
dan malaise,
3, Stadium erupsi
0-3 hari kemudian timbuh ruam-ruam kulit dew drops on rose petalsE
tersebar pada +ajah- leher- kulit kepala dan se.ara .epat akan terdapat badan dan
ekstremitas, !uam lebih jelas pada bagian badan yang tertutup- jarang pada telapak
tangan dan telapak kaki, Penyebarannya bersi5at sentri5ugal )dari pusat*,
T1tal lesi yang ditemukan dapat men.apai 97-977 buah, Makula kemudian
berubah menjadi papulla- 8esikel- pustula- dan krusta, Erupsi ini disertai rasa gatal,
Perubahan ini hanya berlangsung dalam >-03 jam- sehingga 8arisella se.ara khas
dalam perjalanan penyakitnya didapatkan bentuk papula- 8esikel- dan krusta dalam
+aktu yang bersamaan- ini disebut p1lim1r5,
'esikel akan berada pada lapisan sel diba+ah kulit dan membentuk atap pada
stratum k1rneum dan lusidum- sedangkan dasarnya adalah lapisan yang lebih dalam
&ambaran 8esikel khas- bulat- berdinding tipis- tidak umbili.ated- men1nj1l dari
permukaan kulit- dasar eritemat1us- terlihat seperti tetesan air mataBembun tear
dropsE,
E! ,"36-$ Resi3-
0, Ne1natus pada bulan pertama memungkinkan terkena 8eri.ella yang berat-
ke.uali ibunya dengan ser1negati5,
3, Frang de+asa
4, Pasien yang sedang mendapat terapi ster1id d1sis tinggi dalam peng1batan 3
minggu,
6, Pasien dengan penyakit keganasan- semua pasien anak ke.il dengan kanker
beresik1 menderita 8ari.ella yang berat,
9, Stadium immun1.1mpr1mised misal- keganasan sedang terapi antimalignansi-
H%'- dan semua k1ndisi imun1desiensi didapat maupun .1ngenital,
?, "anita yang sedang hamil beresik1 tinggi 8ari.ella- terutama dengan
pneum1nia,
,! K-.5li3"si
0, %n5eksi bakteri sekunder,
3, 1mplikasi pada SSP )ataksia .ereberal p1st in5eksi akut- ense5alitis-
Sindr1ma !eya- meningitis aseptik- &CS- dan p1liradikulitis,*
4, Pneum1nia
6, Herpes ;1ster
9, Ftitis Media
?, Tr1mb1sit1penia
G, Hepatitis
>, &lumerul1ne5ritis
=, 'ari.ella Hem1ragik
G! Pen<e;"h"n
0, 'aksinasi
a* 'aksin 8ari.ella terdiri dari 8irus 8ari.ella yang dilemahkan
b* Pemberian 8aksin 8ari.ella telah memberikan perlindungan terhadap
8ari.ella hingga G7 < 077D - dan 8aksin lebih e5ekti5 apabila diberikan
pada anak setelah usia 0 tahun,
3, %mun1gl1bin 'ari.ella ;1ster )';%&*
a* #iberikan sebagai pr15ilaksis setelah terpapar 8irus- dan terutama pada
1rang-1rang dengan resik1 tinggi,
b* #1sis yang diberikan adalah039 %U B 07 kbCC, 039 %U adalah d1sis
minimal- sedangkan d1sis maksimal adalah ?39 %U dan diberikan
se.ara intramuskular,
.* ';%& hanya mengurangi k1mplikasi dan menurunkan angka kematian
8ari.ella sehingga pada 1rang-1rang yang tidak mengalami gangguan
imun1l1gi lebih baik diberikan 8aksin 8eri.ella,
%ndikasi pemberian ';%& /
Cayi baru lahir dari ibu yang menderita 8eri.ella 9 hari sebelum
sampai 3 hari setelah melahirkan
Anak-anak dengan leukimia atau lim51ma yang belum di8aksinasi
Penderita dengan H%' A%#S atau dengan imun1de5isiensi
Penderita yang mendapatkan terapi imun1supresan )ster1id sistemik*
"anita hamil
Frang-1rang dengan sistem imun yang lemah dan belum pernah menderita
8ari.ella,
H! Pen"6"l"3s"n""n
0, Penderita sebaiknya diis1lasi dari penderita lain,
3, Antihistamin 1ral seperti #iphenhydramine Hydr1@y:ine diberikan bila
pruritus hebat, Pemberiannya sebaiknya se.ara t1pikal karena t1ksisitasnya,
#apat terjadi abs1rpsi sistemik,
4, A.etemin15en diberikan untuk mengurangi demam,
6, A.y.l18ir intra8ena direk1mendasikan hanya pada penderita anak-anak yang
immun1.1mpr1misid atau dengan pneum1nia atau ense5elitis 8ari.ella,
9, A.y.l18ir 1ral sebaiknya diberikan pada penderita yang lebih de+asa pada
saat a+al sakit,
?, ';%& diberikan =? jam setelah terpapar pada 1rang-1rang dengan resik1
tinggi,
I! P$-;n-sis
0, Pada 8ari.ella tidak berat pr1gn1sis baik,
3, Angka kematian dari pneum1nia 8ari.ella adalah 07D pada 1rang-1rang
dengan sistem imun baik- dan 47D pada penderita yang immun1.1mpr1mised
4, Cila sese1rang telah terin5eksi 8ari.ella- akan memberikan ketahanan seumur
hidup +alaupun terin5eksi sekunder pernah dilap1rkan,
6, Angak m1rbiditas dan m1rtalitas .ukup tinggi terjadi pada anak-anak yang
menderita 8ari.ella dengan immun1.1mpr1mised
9, Cila 8ari.ella terjadi pada ne1natus- angka kematian dapat men.apai hingga
47D,Pada ne1natus kematian umumnya disebabkan karena gagal napas akut-
sedangkan pada anak dengan degenerasi maligna dan immun1de5isiensi tanpa
8aksinasi atau peng1batan anti8irus- kematian biasanya disebabkan 1leh
k1mplikasinya, 1mplikasi tersering yang menyebabkan kematian adalah
pneum1nia dan ense5alitis,
9! Pe.e$i3s""n Penun="n;
0, $ab1rat1rium
3, Pen.itraan
A1t1 th1ra@ diindikasikan bila pada penderita menunjukkan adanya tanda-
tanda gangguan pulm1nal,
7A7 II
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN
VARICELLA (CACAR AIR)
I! Pen;3"=i"n
0, #ata subjekti5
Pasien merasa lemas- tidak enak badan- tidak na5su makan dan sakit kepala,
3, #ata Fbjekti5
a, %ntegumen / kulit hangat- pu.at, adanya bintik-bintik kemerahan pda kulit
yang berisi .airan jernih, Pada kulit dan membran muk1sa / $esi dalam
berbagai tahap perkembangannya / mulai dari makula eritemat1sa yang
mun.ul selama 6-9 hari kemudian berkembang dengan .epat menjadi
8esikel dan krusta yang dimulai pada badan dan menyebar se.ara
sentri5ubal ke muka dan ekstremitas, $esi dapat pula terjadi pada muk1sa-
palatum dan k1njun.ti8a,
b, Suhu / dapat terjadi demam antara 4>7-4=7 (,
., Metab1lik / peningkatan suhu tubuh,
d, Psik1l1gis / menarik diri,
e, &% / an1reksia,
5, Penyuluhan B pembelajaran / tentang pera+atan luka 8ari.ela,
*! Pe.e$i3s""n Penun="n;
Pemeriksaan leuk1sit biasanya menunjukkan hasil yang n1rmal- rendah- atau
meningkat sedikit, Multinu.leated giant .ells pada pemeriksaan T:an.k smear
dari lepuhan kulit, Hasil p1siti5 pada pemeriksaan kultur jaringan,
0! Di";n-s" Ke5e$"%"6"n
0* !esik1 tinggi terjadi in5eksi berhubungan dengan kerusakan jaringan
kulit,
3* &angguan integritas kulit berhubungan dengan erupsi pada kulit,
4* Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dnegan
kurangnya intake makanan,
6* &angguan .itra tubuh berhubungan dengan luka pada kulit,
9* urang pengetahuan tentang k1ndisi dan kebutuhan peng1batan,
2! In6e$>ensi
0* !esik1 tinggi terjadi in5eksi berhubungan dengan kerusakan jaringan
kulit,
Tujuan / men.apai penyembuhan luka tepat +aktu dan tidak demam,
%nter8ensi /
o Tekankan pentingnya teknik .u.i tangan yang baik untuk semua
indi8idu yang dating k1ntak dengan pasien
!B Men.egah k1ntaminasi silang- menurunkan resik1 in5eksi
o &unakan sarung tangan- masker dan teknik asepti. selama
pera+atan
!B Men.egah masuknya 1rganism in5eksius
o A+asi atau batasi pengunjung bila perlu
!B Men.egah k1ntaminasi silang dari pengunjung
o (ukur atau ikat rambut di sekitar daerah yang terdapat erupsi
!B !ambut merupakan media yang baik untuk pertumbuhan bakteri
o Cersihkan jaringan nekr1tik yang lepas
!B Meningkatkan penyembuhan
o A+asi tanda-tanda 8ital
!B %ndikat1r terjadinya in5eksi,
3* &angguan integritas kulit berhubungan dengan erupsi pada kulit,
Tujuan / men.apai penyembuhan tepat +aktu dan adanya regenerasi
jaringan
%nter8ensi /
o Pertahankan jaringan nekr1tik dan k1ndisi sekitar luka
!B Mengetahui keadaan integritas kulit
o Cerikan pera+atan kulit
!B Menghindari gangguan integritas kulit
4* Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dnegan
kurangnya intake makanan,
Tujuan / terpenuhinya kebutuhan nutrisi sesuai dengan kebutuhan
%nter8ensi /
o Cerikan makanan sedikit tapi sering
!B Membantu men.egah ketidaknyamanan dan meningkatkan
pemasukan
o Pastikan makanan yang disukaiBtidak disukai, #1r1ng 1rang
terdekat untuk memba+a makanan dari rumah
!B Meningkatkan partisipasi dalam pera+atan dan dapat
memperbaiki pemasukan
6* &angguan .itra tubuh berhubungan dengan luka pada kulit,
Tujuan / pasien dapat menerima keadaan tubuh
%nter8ensi /
o Cantu memaksimalkan kemampuan yang dimiliki pasien
saatini
!B Meman5aatkan kemampuan dan menutupi kekurangan
o Ekspl1rasi akti8itas baru yang dapat dilakukan
!B Mem5asilitasi dengan meman5aatkan keletihan,
9* urang pengetahuan tentang k1ndisi dan kebutuhan peng1batan,
Tujuan / adanyan pemahaman k1ndisi dan kebutuhan peng1batan
%nter8ensi /
o #iskusikan pera+atan erupsi pada kulit
!B Meningkatkan kemampuan pera+atan diri dan
meningkatkan kemandirian,
4! I.5le.en6"si
0* !esik1 tinggi terjadi in5eksi berhubungan dengan kerusakan jaringan
kulit,Menekankan pentingnya teknik .u.i tangan yang baik untuk semua
indi8idu yang datang k1ntak dengan pasien,
a, Menggunakan sk1rt-masker- sarung tangan dan teknik aseptik selama
pera+atan luka,
b, Menga+asi atau membatasi pengunjung bila perlu,
., Men.ukur atau mengikat rambut disekitar daerah yang terdapat erupsi,
d, Membersihkan jaringan me5r1tik,yang lepas )termasuk pe.ahnya
lepuh*,
e, Menga+asi tanda 8ital,
3* &angguan integritas kulit berhubungan dengan erupsi pada kulit
a, Memperhatikan jaringan nekr1tik dan k1ndisi sekitar luka,
b, Memberikan pera+atan kulit,
4* Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dnegan
kurangnya intake makanan,
a, Memberikan makanan sedikit tapi sering,
b, Memastikan makanan yang disukaiBtidak disukai - d1r1ng 1rang te6*
dekat untuk memba+a makanan dari rumah yang tepat,
6* &angguan .itra tubuh berhubungan dengan luka pada kulit,
a, Memberikan makanan sedikit tapi sering,
b, Memastikan makanan yang disukaiBtidak disukai - d1r1ng 1rang
terdekat untuk memba+a makanan dari rumah yang tepat,
9* urang pengetahuan tentang k1ndisi dan kebutuhan peng1batan,
a, Mendiskusikan pera+atan erupsi pada kulit
G, E>"lu"si
Masalah gangguan integritas kulit dikatakan teratasi apabila /
a, Aungsi kulit dan membran muk1sa baik dengan parut minimal,
b, rusta berkurang
., Suhu kulit- kelembaban dan +arna kulit serta membran muk1sa n1rmal
alami
d, Tidak terjadi k1mplikasi dan in5eksi sekunder
e, Tidak terdapat kelainan neur1l1gi.
5, Tidak terjadi kelainan respirat1rik,
g, Suhu tubuh n1rmal,
DA,TAR PUSTAKA
Adhi #juanda )0==4*, %lmu Penyakit ulit #an elamin- Edisi edua- A Uni8ersitas
%nd1nesia- 2akarta- 0==4,
Arie5- M- Supr1harta- "ahyu 2,, "le+ik S, 3777, apita Selekta ed1kteran- E# / 4 jilid /
0, 2akarta / Media Aes.ulapius AU%,
(l1skey- M.- et all, 377G, #iagn1sa epera+atan NF(-N%(, St-$1uis,
2une M, Th1ms1n- et, al, )0=>?*, (lini.al Nursing Pra.ti.e- The (,', M1sby (1mpany-
T1r1nt1,
Sant1sa- Cudi, 3779-377?, #iagn1sa epera+atan NAN#A, 2akarta / Prima Medikal,