Anda di halaman 1dari 6

A!br0ken!!

Definisi
Febris atau demam adalah meningkatnya suhu tuubh yang tidak normal yang
merupakan tanda klinis terjadinya gangguan fisiologis tubuh (Elly Nurachmah, 2000)
Demam adalah peningkatan abnormal suhu badan rektal minimal !"
0
# Demam
merupakan tanda adanya masalah yang menjadi penyebab, bukan suatu penyakit, dan
tidak terjadi dengan sendirinya ($uscari, 200%)
B!br0ken!!Etiologi
1!br0ken!! &nfeksi
2!br0ken!! 'etidakseimbangan fungsi pengatur suhu tubuh karena trauma,
perdarahan sistem saraf pusat
3!br0ken!! (umor
4!br0ken!! )enyakit perdarahan pada organ
5!br0ken!! *eat stroke
6!br0ken!! 'eracunan obat+alergi
7!br0ken!! Delirium yang memburuk (Elly Nurachmah, 2000)
C!br0ken!!,ejala febris
,ejala klinis yang timbul saat demam ber-ariasi tergantung pada fase yang meliputi .
Fase & a/al (dingin+menggigil)
(anda gan gejala .
0 )eningkatan denyut jantung
0 )eningkatan laju dan kedalaman pernapasan
0 $enggigil akibat tegangan dan kontraksi otot
0 )eningkatan suhu tubuh
0 )engeluaran keringat berlebuh
0 1ambut pada kulit berdiri
0 'ulit pucat dan dingin akibat -asokonstriksi pembuluh darah
Fase && (proses demam)
(anda dan gejala .
0 )roses menggigil lenyap
0 'ulit terasa hangat+panas
0 $erasa tidak panas+dingin
0 )eningkatan nadi
0 )eningkatan rasa haus
0 Dehidrasi
0 'elemahan
0 'ehilangan nafsu makan (jika demam meningkat)
0 Nyeri pada otot akibat katabolisme protein
Fase &&& (pemulihan)
(anda dan gejala
0 'ulit tampak merah hangat
0 2erkeringat
0 $enggigil ringan
0 'emungkinan mengalami dehidrasi (ilmu kesehatan, 203!)
D!br0ken!! )atofisiologi
2ila ada infeksi atau 4at asing masuk ke tubuh akan merangsang sistem pertahanan
tubuh dengan dilepaskannya pirogen )irogen adalah 4at penyebab demam, ada yang
berasal dari dalam tubuh (pirogen endogen) dan luar tubuh (pirogen eksogen) yang
bisa berasal dari infeksi oleh mikroorganisme atau merupakan reaksi imunologik
terhadap benda asing (non infeksi) )irogen selanjutnya memba/a pesan melalui alat
penerima (reseptor) yang terdapat pada tubuh untuk disampaikan ke pusat pengatur
panas di hipotalamus Dalam hipotalamus pirogen ini akan dirangsang pelepasan
asam arakidonat serta mengakibatkan peningkatan produksi prostaglandin (),E5)
&ni akan menimbulkan reaksi menaikkan suhu tubuh dengan cara menyempitkan
pembuluh darah tepi dan menghambat sekresi kelenjar keringat )engeluaran panas
menurun, terjadilah ketidakseimbangan pembentukan dan pengeluaran panas &nilah
yang menimbulkan demam pada anak 6uhu yang tinggi ini akan merangsang
akti-itas 7tentara8 tubuh (sel makrofag dan sel limfosit () untuk memerangi 4at asing
tersebut dengan meningkatkan proteolisis yang menghasilkan asam amino yang
berperan dalam pembentukan antibodi atau sistem kekebalan tubuh (6inarty, 200!)
E!br0ken!! )engkajian
1!br0ken!! &dentitas
2!br0ken!! 1i/ayat kesehatan
3!br0ken!! 'eluhan utama
4!br0ken!! 1i/ayat kesehatan sekarang
0 6ejak kapan timbul demam9
0 2agaimana sifat demam yang dialami9
0 :pakah ada gejala lain yang menyertai demam (mual, muntah, nafsu makan
menurun, gangguan eliminasi, nyeri otot dan sendi, dll) 9
0 :pakah menggigil9
0 :pakah gelisah9
5!br0ken!! 1i/ayat kesehatan yang lalu
0 :pakah pernah mengalami penyakit yang sama9
6!br0ken!! 1i/ayat kesehatan keluarga
0 :pakah ada anggota keluarga yang mengalami sakit yang sama9
F!br0ken!! )emeriksaan penunjang
1!br0ken!! )emeriksaan fisik
0 'eadaan umum . kesadaran, tanda0tanda -ital, status nutrisi
0 )emeriksaan sistem tubuh
a!br0ken!! 6istem persepsi sensori
b!br0ken!! 6istem persyarafan
c!br0ken!! 6istem pernapasan
d!br0ken!! 6istem kardio-askuler
e!br0ken!! 6istem gastrointestinal
f!br0ken!! 6istem integumen
g!br0ken!! 6istem kemih
2!br0ken!! )ola fungsi kesehatan
0 )ola persepsi dan pemeliharaan kesehatan
0 )ola nutrisi dan metabolisme
0 )ola eliminasi
0 )ola akti-itas dan latihan
0 )ola tidur dan istirahat
0 )ola kognitif dan perseptual
0 )ola toleransi dan koping stres
0 )ola nilai dan keyakinan
0 )ola hubungan dan peran
3!br0ken!! )emeriksaan penunjang
0 ;aboratorium
0 Foto rontgen
0 <6,
G!br0ken!! Diagnosa kepera/atan
1!br0ken!! *ipertermi berhubungan dengan proses infeksi atau inflamasi
2!br0ken!! 1isiko defisit -olume cairan berhubungan dengan intake tidak adekuat
dan diaporesis
3!br0ken!! 1isiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan penurunan keinginan untuk makan (anoreksia)
H!br0ken!! (indakan kepera/atan
Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana Rasional
1!br0ken!! *iperter
mi berhubungan
dengan proses
inflamasi + infeksi
2!br0ken!! 1esiko
kurangnya -olume
cairan berhubungan
dengan inteka yang
kurang dan
6etelah di ra/at 3 = ! jam
pasien menunjukan
temperatur tubuh dalam batas
normal, dengan kriteria .
0 6uhu badan kembali
normal !>,%
0
#
0 'lien tidak berkeringat
0 'lien tidak gelisah
0 Nadi normal >00 300+m
'eseimbangan cairan
dapat dipertahankan yang
ditandai dengan kulit
elastis, dan membran
mukosa lembab, tanda?0
tanda -ital normal N @00
330 +m, ) 3%0!0+m,
1!br0ken!! )an
tau suhu badan
pasien
2!br0ken!! )an
tau suhu
lingkungan,
batasi
penggunaan
pakaian yang
tebal
3!br0ken!! 2er
ikan kompres
hangat, hindari
penggunaan
kompres dengan
alkohol
4!br0ken!! Edu
kasi pasien dan
orang tua tentang
penyakit yang di
alami
5!br0ken!! 'ol
aborasi
pemberian
antiperetik
1!br0ken!! $o
nitor intake dan
out put
0 6uhu !",A 0 # B C3,3 0#
$enunjukan proses penyakit
infeksius )ola demam dapat
membantu dalam diagnosis
(kur-a demam lanjut berakhir
lebih dari 2C jam menunjukan
pneumonia atau tifoid, demam
remiten (ber-ariasi hanya
beberapa derajat dalam arah
tertentu ) menunjukan penyakit
paru lainya, suhu yang kembali
normal dalam peiode 2C jam
menunjukan episodik septik
0 6uhu ruangan jumlah selimut
harus dirubah untuk
mempertahankan suhu mendekati
normal
0 Dapat membantu menurunkan
panas tubuh akibat efek
-asidilatasi pembuluh darah,
)enggunaan alkohol dan es dapat
kedinginan dan meningkatkan
suhu secara aktual, dan alkohol
dapat mengeringkan kulit
0 )engetahuan yang benar
membantu mengurangi rasa
cemas dan keterlibatan orang tua
mengurangi ketakutan dan
kecemasan pasien
0 Digunakan untuk mengurangi
demam dengan aksi sentral pada
hipotalamus, meskipun demam
dapat berguna untuk membatasi
pertumbuhan arganisme dan
meningkatkan autodestruksi dari
sel0sel yang terinfeksi
0 )enurunan haluaran urine
akanmenyebabkan hipo-olimia,
keseimbangan cairan positif
dengan disertai penambahan
berat badan dapat
mengidekasikan edema jaringan
0 )emenuhan cairan tubuh secara
bertahap membantu metabolisme
tubuh secara normal
0 $onitoring status hidrasi sejak
dini mengurangi komplikasi
0 Denyut yang lemah,mudah
hilang dapat menyebbkan
hipo-olimia
3!br0ken!! 1isiko
perubahan nutrisi
kurang dari kebutuhan
tubuh berhubungan
dengan penurunan
keinginan untuk
makan (anoreksia)
6elama dilakukan
pera/atan kebutuhan
nutrisi terpenuhi, dengan
kriteria hasil .
2erat badan normal, nafsu
makan ada atau bertambah
2!br0ken!! 2er
ikan cairan oral
dan parenteral
sesuai program
3!br0ken!! 'aj
i 6atus hidrasi
4!br0ken!! )al
pasi denyut
perifer
5!br0ken!! :ja
rkan orang tua
dalam memenuhi
kebutuhan cairan
pada pasien
6!br0ken!! 'ol
aborasi
)emberian
cairan &D,
misalnya
kristaloid
(D%E), dan
koloid (albumin
plasma) sesuai
indikasi
@ )anatu nilai
laboratorium
*t+jumlah 6D$,
2<N+'r
1!br0ken!! (im
bang berat badan
pasien
2!br0ken!! :ja
rkan makan
kepada pasien
sedikit tapi
sering
3!br0ken!! Edu
kasi pentingnya
nutrisi yang
adekuat bagi
tubuh
4!br0ken!! kol
0 )emahaman dan pengetahuan
yang benar dari keluarga+orang
tua serta kerja sama yang baik
akan membantu pemenuhan
kebutuhan cairan pasien
0 6ejumlah cairan besar
dibutuhkan untuk mengatsi
hipo-olimia relatif ( -asodilatasi
perifer, menggantikan kehilangan
dengan meningkatkan
permeabilitas kapiler
0 $enge-aluasi perubahan
didalam hidrasi+-iskositas darah
)eningkatan sedang dari 2<N
akan mereflesikan dehidrasi,
Nilai tinggi 2<N dapat
mengindikasikan disfungsi
+keggalan ginjal
0 memantau perubahan berat
badan yang mungkin di alami
pasien
0 memaksimalkan masuknya
nutrisi yang di erlukan oleh tubuh
0 meningkatkan minat pasien
terhadapa asupan nutrisi
yang di perlukan oleh tubuh
0 menjaga terpenuhinya
kebutuhan nutrisi tubuh
aborasi apabila
terjadi gangguan
nutrisi
I!br0ken!! Daftar pustaka
Elly Nurachmah, 1 6 (2000) buku saku prosedur keperawatan medikal-bedah. Fakarta.
E,#
$uscari, $ E (200%) panduan belajar : keperawatan pediatrik. Fakarta. E,#
Doenges, $E, $arry F $and:lice, #, (2000) rencana asuhan keperawatan : pedoman
untuk perencanaan dan pendokumentasian perawatan pasien. Fakarta. E,#

Anda mungkin juga menyukai