1

LAPORAN AKHIR
KULIAH KERJA NYATA
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
TAHUN AKADEMIK 2009/2010

Laporan : Individu
Model KKN : Reguler
Unit : 13
Dusun : Ngaliyan
Desa : Ngargosari
Kec./ Kab. : Samigaluh/ Kulonprogo
Propinsi : Daerah Istimewa Yogyakarta


Disusun oleh :
Nama : Nina Widyarini
No. Mahasiswa : 07311313
Jurusan/ Fakultas : Manajemen/Ekonomi

PUSAT KULIAH KERJA NYATA
DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2010
2








3













4

KATA PENGANTAR


Assalaamualaikum warahmatullaahi wabarakatuh
Alhamdulillahi robbilalamin senantiasa penulis panjatkan kepada Alloh
SWT yang telah memberikan rahmat taufik hidayah serta kekuatan kepada penulis
sehingga dapat menjalankan seluruh kegiatan KKN sampai selesai serta
tersusunnya laporan KKN ini.
Sholawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi akhir zaman
Nabi Muhammad SAW yang telah menngantarkan umatnya dari zaman jahiliyah
sampai zaman yang terang benerang seperti sekarang ini. Semoga sholawat dan
salam terlimpahkan pula kepada seluruh umatnya. Amin
Laporan KKN Angkatan 40 model Reguler tahun Akademik 2009/2010
di Dusun Ngaliyan, Kelurahan Ngargosari, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten
Kulonprogo, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta disusun bertujuan untuk
mengetahui sejauh mana program kegiatan mahasiswa dalam melaksanakan KKN
dapat terealisasi dengan baik.
Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dan
penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bimbingan, dorongan dan bantuan baik
material dan spiritual dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. ALLAH SWT yang sudah memberikan petunjuk, perlindungan dan
kekuatan selama menjalani hidup.
2. Rosululloh SAW sebagai tauladan serta pemberi penerangan bagi
umatNya
3. Dr. Rohidin, MA selaku Dosen Pembimbing Lapangan 1.
4. Mas Adi Nugroho, ST selaku Dosen Pembimbing Lapangan 2.
5. Bapak Suharto selaku kepala Desa Ngargosari
6. Bapak Suroso selaku Kepala Dusun Ngaliyan
5

7. Seluruh warga dusun Ngaliyan, beserta semua pihak yang membantu
kegiatan KKN ini.
8. DPPM UII yang telah menjadi wadah pengabdian kami kepada
Masyarakat.
9. Bapak dan ibu yang selalu memberikan semangat, dukungan, doa, dan
kasih sayang tulus dan iklas yang tidak terbatas demi kesuksesan anaknya
10. Seluruh keluarga Banjarnegara dan orang yang saya sayangi yang sudah
memberikan motivasi, doa, bantuan dan masukan selama saya KKN
11. Keluarga Bapak Kiyai Zaini Adnan PonPes Ki Ageng Giring yang sudah
memberikan bimbingan, ilmu, dukungan, dan doa.
12. Teman-teman seperjuangan KKN Unit 13 Ngaliyan (Fahmi, Rico, Dion,
Sahlan, Ina, Putri, dan Dian) Terima kasih untuk semuanya dengan
kekompakan kita akhirnya semua berjalan dengan baik.
13. Teman-teman Manajemen 07, akhirnya KKN selesai juga. Perjuangan kita
belum berakhir. Tetap SEMANGAT
14. Teman-teman KKN UII unit lain, makasih atas bantuan dan kerjasama nya
selama kegiatan KKN berlangsung.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam pelaksanaan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) ini banyak terdapat kekurangan ataupun kekeliruan. Untuk itu kami
mohon maaf sebesar-besarnya dan penulis mengharapkan saran atau masukan dari
pembaca dan pihak lain supaya menuju kesempurnaan. Semoga hasil dari kegiatan
Kuliah Kerja Nyata ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkannya di masa mendatang.
Wassalaamualaikum warahmatullaahi wabarakatuh
Yogyakarta, 16 Agustus 2010
Penulis,



(Nina Widyarini)



6



DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL
SURAT KETERANGAN SELESAI
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
ABSTRAKSI

BAB I REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
1.1. Observasi
1.2. Sosialisasi Program
1.3. Pelaksanaan Program Individu
A. Pelatihan mengaji Al Quran
B. Pelatihan membuat ketrampilan seserahan
C. Menabung diusia dini
1.4. Program Bantu

BAB II PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA

BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran dan Rekomendasi

LAMPIRAN
A. Daftar Hadir Masyarakat
B. Matrik Program Kegiatan
C. Rekapitulasi Dana


7



ABSTRAKSI

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk kegiatan
pembelajaran bagi mahasiswa untuk pengabdian pada masyarakat dalam
pengembangan kepribadian dan pengembangan masyarakat, bagaimana
bersosilisasi,dan berinteraksi dengan masyarakat dalam menyalurkan dan
menerapkan ilmu dan pengetahuan yang sudah diperoleh di bangku kuliah. Pada
tahun ini unit 13 KKN reguler angkatan 40 menempati wilayah Ngaliyan yang
merupakan bagian dari wilayah desa Ngargosari. Wilayah KKN di dukuh
Ngaliyan terdiri dari 3 Rw dan 12 Rt yang terbagi dalam Rw 01 yang terdiri dari
Rt 1, 2, 3, Rw 02 terdiri dari Rt 4, 5, 6, 7, 8, Rw 03 terdiri dari Rt 9, 10, 11, 12.
Berdasarkan survey dan observasi yang telah dilakukan, maka penulis
merencanakan dan melaksanakan 3 jenis program, yaitu : 1. Pelatihan mengaji Al
Quran, karena banyak anak anak mengaji Al Quran belum lancar dan dalam
membaca belum sesuai dengan kaedah atau hukum bacaan tajwid. Dengan adanya
pelatihan ini maka diharapkan akan terbentuknya kader kader yang bisa
diandalkan supaya ketika membaca Al Quran sesuai dengan hukum bacaan yang
benar ( tajwid). 2. Pelatihan membuat ketrampilan seserahan, program ini
dilakukan karena warga Ngaliyan belum memiliki ketrampilan pembuatan
seserahan padahal ketrampilan tersebut sangat dibutuhkan ketika ada acara
pernikahan. Sehingga dengan progrm ini diharapkan terbentuknya kader- kader
untuk meningkatkan dan menambah kreatifitas ketrampilan.3. Menabung diusia
dini, dilakukan karena untuk melatih dari sejak dini supaya hidup hemat dan tidak
boros mengingat akan ekonomi orang tuanya yang kecukupan. Dengan program
ini diharapkan dapat memperbaiki infrastruktur.
.






8


BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN

KKN UII (Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia)
diselenggarakan sebagai salah satu wujud kegiatan pengabdian kepada
masyarakat, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk ikut serta berperan aktif
terhadap kegiatan-kegiatan yang ada disekitar masyarakat tempat dimana Kuliah
Kerja Nyata dilaksanakan.
Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dan dapat menjalin kerja sama
yang baik dengan seluruh lapisan masyarakat. Selain itu mahasiswa diharapkan
dapat membantu warga masyarakat sesuai dengan keahlian dan ketrampilan yang
dimiliki, serta diharapkan dapat menerapkan ilmu yang telah didapat selama di
bangku perkuliahan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Berdasarkan survey dan observasi yang dilakukan penulis bersama dengan
rekan-rekan KKN di Dusun Ngaliyan, baik dari segi fisik maupun non fisik maka
penulis menyimpulkan kegiatan yang mampu meningkatkan dan memberi nilai
lebih bagi masyarakat, dimana wujud kegiatan tersebut diterapkan dalam bentuk
program kerja kegiatan yang disesuaikan dengan gambaran dan permasalahan
yang timbul di masyarakat.

1.1. OBSERVASI
Pelaksanaan : kegiatan ini dilaksanakan pada hari setelah penerjunan KKN,
dengan mengadakan kontak tokoh masyarakat Padukuhan Ngaliyan dengan tujuan
untuk memperoleh informasi atau data yang cukup sehingga mampu
mengantarkan kami dalam penyusunan kegiatan KKN. Adapun tokoh masyarakat
yang dimintai informasi yakni:
1. Kepala Dukuh Ngaliyan yaitu Bapak Suroso dan Ibu Muntinah. (Sabtu, 3
juli 2010, pukul 10.00 10.30)
2. Imam mushola yaitu Bapak Makno ( Sabtu, 3 juli 2010, 11.00-12.00)
3. Mengelilingi dusun melihat keadaan sekitar (Sabtu, 3 juli 2010, 13.00-
15.30)
4. Pengurus PAUD yaitu Mba Dwi Retna ( Senin, 5 juli 2010, 13.00-16.00)
9

5. Pengurus pemuda pemudi yaitu Mas Ibnu Khoironi ( Senin, 5 juli 2010, )
6. Tamir Masjid Baiturrahman yaitu Bapak Ahmad zaini ( Senin, 5 juli
2010, )
Informasi yang didapat di wilayah Ngaliyan, yaitu masalah yang utama
diantaranya yaitu masalah ketrampilan, kurangnya kesadaran menabung bagi anak
usia dini dan kurangnya penempatan hukum hukum dalam bacaan Al Quran
oleh anak - anak. Ketrampilan kurang dimiliki oleh warga, disebabkan karena
kurangnya kemampuan kreatifitas dan belum adanya tenaga pengajar untuk
memberikan pelatihan, untuk anak-anak belum diberikan pengetahuan manfaat
dari menabung sejak usia dini sehingga tidak bisa memanfaatkan uang dengan
baik sesuai dengan kebutuhan. Selain itu untuk anak anak yang mengaji Al
Quran kurang jelas hukum atau mahroj bacaan tersebut, disebabkan karena
kurangnya pengajar atau ustad untuk menjelaskan cara membaca huruf Al-Quran
yang benar.
A. Hasil yang dicapai : Penulis memperoleh informasi tentang keadaan Dusun
Ngaliyan serta kegiatan yang berjalan dan juga mengenal masyarakat Dusun
Ngaliyan.
B. Faktor Pendukung : Warga masyarakat terutama para tokoh masyarakat yang
bekerjasama dalam kegiatan observasi ini.
C. Faktor Penghambat : Tidak ada
D. Waktu pelaksanaan :
No Hari,
Tanggal, Jam
Sumber
Informasi
Tempat
Kegiatan
Metode
Observasi
Jumlah
Jam
1 Sabtu, 3 juli
2010
10.00-11.00
Bapak Suroso Rumah
Bapak
Suroso
Wawancara 2jam
2 Sabtu, 3 juli
2010
11.00-12.00
Bapak Makno Rumah
Bapak
Makno
Wawancara 1jam
3 Senin, 5 juli
2010
12.30-


Mas Ibnu
khoironi
Rumah
Bapak
Suroso
Wawancara 2jam
No Hari,
Tanggal, Jam
Sumber
Informasi
Tempat
Kegiatan
Metode
Observasi
Jumlah
Jam
10

4


Senin,5juli
2010
13.00
Mba Dwi
Retna
Rumah
Bapak
Suroso
Wawancara 2 jam


5

Senin, 5 juli
2010

Bapak
Ahmad Zaini
Rumah
Bapak
Ahmad Zaini
Wawancara

2 jam
TOTAL JAM 9 jam
Tabel 1. Rincian Kegiatan Observasi

1.1.1 PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
- Pelaksanaan : Kegiatan ini mula-mula dilakukan dengan berkonsultasi
dengan Asisten DPL mengenai rencana kegiatan yang disusun oleh
mahasiswa dan dilaksanakan di Direktorat Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat (DPPM). Setelah itu barulah dilakukan diskusi dengan
masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan yakni dengan berdiskusi untuk
mengetahui potensi yang dimiliki untuk membuat program yang tepat
sasaran dan dibutuhkan oleh masyarakat Dusun Ngaliyan. Melalui
kegiatan ini penulis dan warga menyusun jadwal yang tepat untuk kegiatan
yang direncanakan.
- Hasil yang dicapai : Penulis dan warga dapat membuat rencana program
kegiatan serta waktu pelaksanaannya yang memungkinkan dilaksanakan
selama kegiatan KKN di wilayah Ngaliyan.
- Faktor Pendukung : Warga masyarakat terutama para tokoh masyarakat
dan remaja dan anak-anak yang bekerjasama dalam kegiatan observasi ini.
- Faktor Penghambat : Tidak ada
1.2 SOSIALISASI PROGRAM
- Pelaksanaan: Pada kegiatan ini bersama warga berdiskusi sekaligus
memberitahukan atau mensosialisakan program yang telah direncanakan
bersama-sama. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa 13 juli 2010.
Hasil yang dicapai: Tersosialisasikannya program-program KKN yang
telah direncanakan.
- Faktor Pendukung: Warga masyarakat terutama para tokoh masyarakat
yang bekerjasama dalam kegiatan sosialisai ini.
- Waktu Pelaksanaan: Total efektif waktu kegiatan ini adalah : 1,5 jam.
11

1.3 PELAKSANAAN PROGRAM INDIVIDU
1.3.1 Pelatihan mengaji Al Quran (DIP)
a. Persiapan
Pada program pelatihan mengaji Al Quran ini dilakukan dengan lebih
mempersiapkan dan mengerti tentang hukum bacaan tajwid tersebut.
Kemudian setelah itu mengumpulkan anak anak dan melatih membaca
Al Quran serta menjelaskan hukum bacaannya.
Anggaran Dana
No Nama Barang Harga
1 Fotocopy absen Rp. 5000,00
TOTAL Rp 5.000,00
Tabel 2. Anggaran Dana Program pelatihan mengaji Al Quran




b. Waktu dan Tempat Kegiatan
No Hari, Tanggal
Pelasanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah
Jam
1 Rabu, 14 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
2 Kamis, 15 juli 2010 15.30-16.30 Masjid
Baiturrohman
1 jam
3 Senin, 19 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
4 Selasa, 20 juli 2010 15.30-17.00 Rumah
Bapak
A.Zaini
1 jam 30
menit
5 Rabu, 21 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
6 Kamis, 22 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
7 Sabtu, 24 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah
Jam
8 Kamis, 29 juli 2010 15.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
1jam 30
menit
9 Senin, 2 agustus 2010 16.00-17.00 Masjid
Baiturrohman
1 jam
10 Selasa, 3 agustus 2010 15.30-17.30 Masjid
Baiturrohman
1 jam 30
menit
TOTAL JAM 14 Jam
Tabel 3. Rincian Pelaksanaan Program pelatihan mengaji Al-Quran
12

c. Faktor Pendukung
a) Banyaknya anak- anak yang semangat ingin berlatih mengaji Al
Quran.
b) Bapak Ahmad Zaini selaku pengurus masjid mendukung program
ini.
c) Fasilitas tempat yang mendukung karena ruangan yang strategis
dan nyaman
d. Kendala
Sulitnya mengendalikan anak anak ketika mengaji mereka pada ramai
e. Solusi
Dinasehatin supaya tidak ramai dan disuruh mempersiapkan sebelum
mengaji.
f. Rekam proses kegiatan
Dalam pelaksanaan program pelatihan mengaji Al Quran mahasiswa tidak
begitu mengalami kesulitan karena adanya kerjasama yang kompak atau
baik. Program ini dilakukan di Masjid Baiturrohman RW 01.
g. Hasil yang dicapai
Mendapat respon yang baik dari anak anak dan ustad karena dapat
meningkatkan kemudahan dalam memahami bacaan bacaan Al Quran
dan memperlancar dalam membaca Al Quran.
h. Metode Pelaksana
Dalam Pelaksanaan Program ini mahasiswa melakukan berbagai tahapan
kegiatan yaitu berupa penyuluhan pentingnya membaca Al Quran sesuai
dengan hukum dan bacaan tajwidnya, praktik membaca Al Quran yang
baik. Pendekatan harus dilaksanakan terus menerus dan lebih aktif agar
dalam membaca Al Quran sesuai dengan hukum tajwidnya.
i. Target
Anak anak SD dan SMP yang sedang belajar mengaji Al Quran supaya
lebih lancar dan benar dalam membaca Al Quran.
j. Tujuan dan manfaat
Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan anak- anak
dalam membaca Al Quran dan membaca sesuai dengan hukum yang
benar sehingga menimbulkan arti yang benar.
13

k. Output
Output yang terdapat dalam program pelatihan mengaji Al Quran adalah
untuk menciptakan kader kader supaya dalam mengaji Al Quran sesuai
dengan hukum bacaan tajwidnya. Kader yang sudah terlatih sejumlah 15
Anak.
l. Dokumentasi


Pelaksanaan Program Pelatihan mengaji AlQuran

1.3.2 Pelatihan membuat ketrampilan seserahan (EPW)
a. Persiapan.
Menyediakan peralatan yang digunakan untuk membuat seserahan, setalah
itu sebelum pelatihan terjun ke lapangan membuat terlebih dahulu
seserahan itu untuk dijadikan contoh supaya ibu ibu sudah tahu
gambarannya terlebih dahulu sebelum praktek. Kemudian mengundang
ibu ibu dan mengunjungi langsung kerumah warga atau tempat yang
sudah ditentukan untuk melakukan program tersebut.

Anggaran Dana
No Nama Barang Harga
1 Vas Bunga Rp.5000,00
2 Nampan Rp. 20.600
3 Pita Rp. 2700,00
4 Kertas kaca Rp. 2000,00
5 Kertas mas dan isolasi Rp. 3000,00
6 Ap 166 Rp. 2500,00
7 Aj 120 &123 Rp. 7500,00
8 Ap 213, Ar 31, Ap 15 Rp. 4700,00
9 Jarum Rp 10.000,00
TOTAL Rp 58.000,00
14

Tabel 2. Anggaran Dana Program pelatihan membuat ketrampilan seserahan

Waktu dan Tempat Kegiatan
No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah
Jam
1 Senin, 19 juli 2010 11.00 15.00 Rumah ibu Tri
Wahyuni
4 jam
No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah
Jam
2 Senin, 26 juli 2010 12.30 17.00 PAUD Ngaliyan 4 jam
30
menit
3 Jumat, 30 juli 2010 12.30 17.00 Posko 4 jam
30
menit
TOTAL JAM 13 Jam
Tabel 3. Rincian Pelaksanaan Program pelatihan membuat ketrampilan
seserahan
b. Faktor Pendukung
Banyaknya ibu ibu dan pemudi yang berminat dan mendukung
program ketrampilan seserahan ini.
Banyaknya waktu luang ibu ibu dan pemudi dusun Ngaliyan
Ingin meningkatkan mutu kwalitas SDM dikalangan masyarakat
sekitar.
Adanya teman teman unit yang membantu pelaksanaan program
ketrampilan seserahan dan partisipasi masyarakat yang sangat baik
sehingga program ini dapat berjalan dengan lancar.
c. Kendala
Dalam pelaksanaan dan persiapan program tidak ada kendala yang
dijumpai di lapangan.
d. Rekam Proses Kegiatan
Pelaksanaan program pelatihan membuat ketrampilan seserahan ini
mahasiswa tidak begitu mengalami kesulitan karena adanya kerjasama
yang baik dan minat ibu-ibu yang tinggi untuk belajar ketrampilan
seserahan.



15

e. Hasil yang dicapai
Dengan berjalannya program ketrampilan seserahan ini sehingga
menghasilkan kemampuan kreatifitas ketrampilan pada ibu ibu dan
pemudi dusun Ngaliyan bertambah.
f. Metode Pelaksana
Dalam Pelaksanaan Program ini mahasiswa melakukan berbagai tahapan
kegiatan yaitu berupa interview ketrampilan yang sudah dikuasai,
penyuluhan pentingnya memiliki ketrampilan, dan pelatihan membuat
ketrampilan seserahan.
g. Target
Ibu ibu PKK dan pemudi dusun Ngaliyan
h. Tujuan dan manfaat
Untuk menambah kreatifitas terhadap masyarakat dusun Ngaliyan
Meningkatkan pengetahuan ketrampilan yang diharapkan untuk
menciptakan sebuah lapangan pekerjaan.
i. Output
Dengan berjalannya program ini sehingga dapat menciptakan kader
kader untuk menambah dan meningkatkan kreatifitas ketrampilan supaya
tidak berhenti begitu saja. Jumlah kader ketrampilan seserahan ini 28
Orang.
j. Dokumentasi


Gambar. Pelaksanaan Program Pelatihan membuat ketrampilan seserahan.




16

1.3.3 Menabung diusia dini (EPW)
Anak anak tidak bisa memanfaatkan uang dengan baik, padahal banyak
sekali warga yang kesulitan dalam hal ekonomi.
a. Persiapan
Persiapan pelaksanaan program ini meliputi beberapa tahap, yaitu :
a. Mengumpulkan botol bekas untuk dijadikan tabungan dan membeli cat
kayu.
b. Menjelaskan arti penting dari menabung terhadap anak.
c. Praktek pembuatan tabungan dari botol bekas ( anak anak menghias
dengan mengecat sendiri botol mereka yang akan digunakan untuk
menabung).


d. Anggaran Dana
No Nama Barang Harga
1 Cat, minyak cat dan kuas Rp. 45.000,00
TOTAL Rp 45.000,00
Tabel 2. Anggaran Dana Program menabung diusia dini


Waktu dan Tempat Kegiatan

No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah
Jam
1 Rabu, 14 juli 2010 17.00-17.15 Masjid
Baiturrohman
15 menit
2 Kamis, 15 juli 2010 16.30-17.00 Masjid
Baiturrohman
30 menit
3 Sabtu, 17 juli 2010 14.00-17.00 Halaman
masjid
Baiturrohman
3 jam
4 Senin, 19 juli 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
5 Selasa, 20 juli 2010 17.00-17.30 Rumah bapak
Zaini
30 menit
6 Rabu, 21 juli 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
7 Kamis, 22 juli 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30menit
8 Sabtu, 24 juli 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
9 Kamis, 29 juli 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
17

10 Senin, 2agustus 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
11 Selasa, 3 agustus 2010 17.00-17.30 Masjid
Baiturrohman
30 menit
TOTAL JAM 7 Jam 45
menit
Tabel 3. Rincian Pelaksanaan Program menabung diusia dini
b. Faktor Pendukung
Banyaknya anak anak yang berminat untuk belajar menabung
diusia dini.
Adanya faktor pendukung, adanya bantuan dari berbagai pihak

c. Kendala
Dalam pelaksanaan dan persiapan program tidak ada kendala yang
dijumpai di lapangan.
d. Rekam Proses Kegiatan
Dalam pelaksanaan program kegiatan menabung ini berjalan dengan
lancar karena adanya kerjasama yang baik serta dukungan dari orang tua
untuk melatih menghemat uang dan tidak boros.
e. Hasil yang dicapai
Hasil yang dicapai dari program menabung diusia dini ini adalah anak
anak rajin menabung dan dapat menghemat uang serta tidak bergaya hidup
boros
f. Metode pelaksanaan
Dalam menjalankan program kegiatan ini mahasiswa melakukan berbagai
tahap seperti memberikan pengarahan pentingnya menabung diusia dini,
mengumpulkan botol botol bekas dan dibuat tabunngan dan dihiasi
dengan pewarna dari cat.
g. Target
Anak anak dini ( SD & SMP ) dusun Ngaliyan
h. Tujuan / manfaat
Menanamkan rasa gemar menabung pada usia dini
Anak anak menjadi tahu tentang arti penting dari menabung
Anak anak menjadikan tidak boros lagi
18

i. Output
Program menabung diusia dini memiliki output yait untuk memperbaiki
infrastruktur.
j. Dokumentasi




Pelaksanaan Program menabung diusia dini







19




1.4 Program Bantu
1.4.1 Program Bantu Teman
Tabel Perincian Pelaksanaan Program Bantu Teman
No Hari,
Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Nama Program Lokasi Penanggun
g Jawab
Jumlah
Jam
1 Rabu, 14 juli
2010
09.30-11.00 Penyuluhan dan
surve rumah sehat
Rumah
dusun
Ngaliya
n
Dian 1 jam 30
menit
2 Kamis, 15 juli
2010
10.00-12.00 Melanjutkan
penyuluhandan
surve rumah sehat
Rumah
dusun
Ngaliya
n
Dian 2 jam
3 Senin 19 juli
2010
08.30-10.30 Program cuci
tangan 7 langkah
Rumah
Warga
Ngaliya
n
Dion 2 jam
4 Selasa, 20 juli
2010
13.10-15.00 Pelatihan dan
Pengenalan
komputer
Posko Putri 1 jam 50
menit
5 Rabu, 21 juli
2010
13.00- 15.00 Pengenalan
komputer
(Microsoftword)
Posko Putri 2 jam
6 Kamis, 22 juli
2010
09.00-12.00 Pelatihan
pembukuan PKK
Rumah
Warga
RW 01
Dion 3 jam
7 Kamis, 22 juli
2010
12.45-15.15 Pelatihan
kewirausahaan
pembuatan puding
Rumah
warga
RW 02
Ina 2 jam 30
menit
8 Jumat, 23 juli
2010
13.00-15.00 Pengenalan
microsoftword dan
point
Posko
(rumah
bapak
Suroso)
Putri 2 jam
9 Sabtu 24 juli
2010
10.15-12.15 Pembagian Abate Rumah
warga
RW 01
&02
Dian 2 jam
10 Senin, 26 juli
2010
08.00-11.00 Mengajar anak-anak
PAUD panca indra
dan fungsinya
PAUD
Ngaliya
n
Fahmi 3 jam
11 Selasa, 27 juli
2010
10.00-11.30 Sosialisasi HAM SMA
Samiga
luh
Sahlan 1 jam 30
menit
12 Minggu,1
agustus 2010
07.00-11.30 Lomba Anak-Anak Posko Sahlan 4 jam
30menit
20

No Hari,
Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Nama Program Lokasi Penanggun
g Jawab
Jumlah
Jam
13 Rabu, 4
agustus 2010
15.30-18.00 Pelatihan
kewirausahaan
pembuatan puding
Rumah
RW 03
Ina 2 jam 30
menit
14 Kamis, 5
agustus 2010
15.30-17.30 Mengaji dan
pelatihan Adzan
Mushol
a
Riko 2 jam
TOTAL JAM BANTU TEMAN 31 Jam
Tabel 8. Rincian Program Bantu Teman


1.4.2 Program Bantu Masyarakat
Tabel Perincian Pelaksanaan Program Bantu Masyarakat
No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Nama Program Lokasi Jumlah
Jam
1 Jumat, 9 juli
2010
08.00-11.00 Mengecat nampan
milik pedukuhan
Posko (rumah
bapak dukuh)
3 jam
2 Jumat, 9 juli
2010
19.30-22.00 Mengikuti rapat warga
RW 3 dalam
pembahasan kelompok
pemakaian air,
membantu
menyiapkan snack
Rumah bapak
Sukisno
2 jam 30
menit
3 Minggu 11 juli
2010
15.30-16.30 Mengikuti pertemuan
ibu-ibu PKK
Ruang
pertemuan
kepala dukuh
1 jam
4 Rabu, 14 juli
2010
19.30-22.00 Mengikuti pertemuan
rapat kelompok tani
budi daya ternak
ikan,memberikan
materi bagaiman
memelihara dan
mengembangkan budi
daya ikan
Rumah Bapak
Supriyanto,Spd.
2 jam 30
menit
5 Kamis, 15 juli
2010
14.00-15.00 Membantu kegiatan
posyandu untuk
LANSIA
Balaidesa
Ngaliyan
1 jam
6 Selasa, 20 juli
2010
08.00-13.00 Membuat data
monografi
Balaidesa
Ngaliyan
5 jam
7 Selasa, 15 juli
2010
19.30-00.00 Membuat data
monografi
Balaidesa
Ngaliyan
4 jam 30
menit
8 Minggu, 25
juli 2010
13.00-16.00 Membantu
membersihkan
mushola setelah
pengajian HAUL
Mushola Al-
Muzjahid
3 jam
No Hari, Tanggal
Pelaksanaan
Waktu
Pelaksanaan
Nama Program Lokasi Jumlah
Jam
9 Minggu, 1 12.30-15.30 Membersihkan rumah Rumah keranda 3 jam
21

agustus 2010 keranda dan
membersihkan keranda
Ngaliyan
10 Senin, 2
agustus 2010
13.30-16.30 Kerja bakti bersih-
bersih dan mengecat
tugu pembatas desa
Ngaliyan 3 jam
11 Selasa, 3
agustus 2010
19.30-22.00 Rapat karang taruna (
membantu dalam
sarana&prasarana)
Ngaliyan 2 jam 30
menit
JUMLAH JAM BANTU MASYARAKAT 31 Jam
Tabel 9. Program Bantu Masyarakat


1.4.3 Rincian Jumlah Jam Kegiatan Reguler.

Kegiatan Jumlah Jam
Observasi 9 jam
Program Unit 47 jam 30 menit
Program Individu 34 jam 45 menit
Program Bantu Teman 31 jam
Program Bantu Masyarakat 31 jam
TOTAL 153 jam 15 menit



























22

BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA

Selama KKN di Dusun Ngaliyan, Ngargosari, Samigaluh, Kulonprogo,
DIY. Dalam waktu satu bulan, saya sebagai mahasiswa KKN yang bertanggung
jawab terhadap setiap program yang terlaksana pasti mendapatkan manfaat dan
hasil dari apa yang telah dilakukan di masyarakat.
Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini saya banyak mendapatkan
pelajaran mengenai arti dari sebuah rasa kebersamaan dan kekeluargaan. Dari
setiap kegiatan yang dilakukan bersama, tercipta rasa kebersamaan dan
kekeluargaan yang tinggi. Perselisihan ataupun perbedaan pendapat selalu dapat
terselesaikan dengan adanya rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang tercipta
diantara sesama anggota. Dengan adanya kejujuran yang diungkapkan dalam
forum kecil diantara sesama anggota unit 13, saya jadi bisa lebih mengerti tentang
diri saya dimata orang lain. Evaluasi yang dilakukan oleh teman sendiri ternyata
sangat penting dilakukan untuk dapat berintrospeksi diri dan membina hubungan
baik sesama teman, agar program-program yang ditetapkan juga dapat
dilaksanakan dengan baik.
Saya benar-benar sadar bahwa tanpa orang lain yang membantu kami maka
program tidak akan berjalan dengan maksimal. Oleh karena itu dengan adanya
kegiatan KKN ini sikap individualis benar benar tidak ada manfaatnya, sikap
individualis hanya menghambat rasa kebersamaan yang akhirnya dapat
menghambat program yang akan dilaksanakan. Saya merasakan bahwa pelajaran
yang dapat diambil dari kegiatan KKN ini adalah bagaimana caranya kita dapat
terjun langsung ke dalam masyarakat dan masyarakat tersebut dapat menerima
kita dengan baik. Dengan pendekatan yang baik kepada masyarakat, kita dapat
dengan mudah menyatu dengan masyarakat. Mengesampingkan perbedaan
membuat masyarakat juga senang akan kehadiran kita.
Selama pelaksanaan KKN saya mendapatkan hal-hal yang sebelumnya
tidak saya dapatkan selama di bangku kuliah. Disini saya dituntut untuk dapat
beradaptasi dengan lingkungan sekitar, belajar saling menghargai dan memahami
situasi yang terjadi, belajar bersikap jujur, belajar untuk sabar dalam menghadapi
23

masalah dan selalu membangun kebersamaan dengan teman-teman satu unit dan
dengan masyarakat.
Masyarakat Padukuhan Ngargosari sangatlah menyambut baik terhadap
setiap program yang dilaksanakan oleh unit kami. Berikut proses pembelajaran
yang didapat dari program individu yang dilaksanakan di lingkungan Padukuhan
Ngaliyan, yaitu:

2.1. Program Pelatihan mengaji al Quran
Manfaat yang dapat diperoleh oleh mahasiswa secara langsung dari
pelaksanaan program ini adalah mahasiswa dapat membantu anak - anak untuk
meningkatkan kesempurnaan dalam membaca Al Quran.
2.2. Program Pelatihan membuat ketrampilan
Manfaat yang dapat diperoleh oleh mahasiswa secara langsung dari
pelaksanaan program ini adalah mahasiswa merasa senang karena ilmu yang
dimiliki bisa dibagi kepada masyarakat dan bisa menerapkan ilmu ketrampilan
seserahan di lingkungan Ngargosari.
2.3. Program menabung diusia dini
Manfaat yang dapat diperoleh oleh mahasiswa secara langsung dari
pelaksanaan program ini adalah mahasiswa merasa bersyukur dapat membagi dan
menerapkan ilmu menabung, yang nantinya bisa diterapkan di dalam kehidupan
keseharian supaya tidak melakukan hidup boros dan dapat hidup hemat.














24

BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Program yang telah terlaksana selama KKN di dusun Ngaliyan dapat
disimpulkan sebagai berikut yaitu :
3.1.1. Program Pelatihan mengaji Al Quran
Pada pelaksanaannya program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar
walaupun ada sedikit kendala dalam proses belajar mengaji Al Quran, serta
mendapat respon yang positif dari masyarakat. Dengan adanya pelatihan mengaji
Al Quran sehingga terbentuknya suatu kader- kader yang kedepannya diharapkan
dalam membaca Al Quran sesuai dengan hukum bacaan yang telah di tentukan
tidak membaca seenaknya sendiri (sesuai dengan hukum tajwid)
3.1.2. Program Pelatihan membuat ketrampilan seserahan
Pada pelaksanaannya program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar
serta mendapat respon yang positif dari masyarakat. Pelatihan tentang membuat
ketrampilan seserahan ini belum pernah dilakukan di dusun Ngaliyan sehingga
dengan adanya program ini warga menjadi semangat mengikuti pelatihan
membuat seserahan untuk bekal ketrampilan ketika ada pernikahan bisa membuat
sendiri tidak membeli. Maka diharapkan dengan progam ini dapat terciptanya
kader kader supaya kedepannya tetap memiliki ketrampilan yang kemudian bisa
menciptakan suatu usaha.
3.1.3. Program menabung diusia dini
Program ini terutama ditujukan anak anak usia dini Padukuhan Ngaliyan
dengan adanya program ini maka anak anak dapat menerapkan hidup hemat dan
tidak boros dengan melatih menabung diusia dini. Serta diharapkan dapat
memperbaiki Infrastruktur.





25

3.2 SARAN DAN REKOMENDASI
3.2.1 Saran
1. Program program yang selama KKN dilaksanakan dapat ditindak
lanjuti oleh masyarakat supaya mendapatkan hasil yang diharapkan
secara optimal.
2. Kami mengharapkan hasil yang diperoleh oleh masyarakat dari
kegiatan KKN baik itu yang berupa fisik maupun non fisik dapat
dijaga dan dimanfaatkan sebaik mungkin.
3. Untuk masyarakat dusun Ngaliyan yang mengikuti kegiatan
ketrampilan membuat seserahan tetap di praktekin supaya ketika
ada acara nikahan tidak membeli bisa dihias sendiri.
3.2.2 Rekomendasi
Agar pelaksanaan KKN UII lebih baik dan sesuai dengan tujuan LPM UII
perlu diperhatikan beberapa rekomendasi yang dapat kami berikan setelah
melaksanakan KKN reguler adalah sebgai berikut:
1. Perlu ada pihak lain (pihak LPM) yang secara rutin mengunjungi dan
memeriksa keadaan lokasi KKN, dan memberikan bimbingan intensif
tidak hanya tim peninjau saja agar seluruh mahasiswa yang melaksanakan
kegiatan benar-benar serius dan bertanggung jawab akan programnya. Dan
program bisa terlaksana secara optimal
2. TPA dan pendidikan agama usia dini diperhatikan, agar generasi Dusun
Ngalliyan selanjutnya jauh lebih baik dari pada generasi yang sekarang











26





DIREKTORAT
PENELITIAN DAN
PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

















Lisensi Dokumen:
Copyright 2011 dppm.uii.ac.id
Seluruh dokumen di dppm.uii.ac.id dapat digunakan dan disebarkan secara
bebas untuk tujuan pengembangan ilmu penetahuan, dengan syarat tidak
menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang
disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan
ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari dppm.uii.ac.id.