Anda di halaman 1dari 5

INDEX MORNING ANALISIS

Selasa 30 September 2014



ASIAN MARKET
Kericuhan Hong Kong Bebani Pasar
Setelah pengumuman dari Russia bahwa mereka akan menyerobot seluruh investasi
asing di Russia, dan juga beberapa data Asia yang kurang baik pada beberapa hari ini terutama
dari China, maka index saham seluruhnya mengalami perlemahan. Trend sementara tidak akan
mengalami penguatan, namun index saham Jepang dapat kembali meningkat
Rekomendasi :
Buy index Nikkei
Sell index Hang Seng
Sell index Kospi

US MARKET
Oversold Menarik Pasar Kembali, Hong Kong Masih Bebani
Saham US yang mengalami penurunan tajam pada minggu lalu dapat menunjukan
bahwa kondisinya dalam oversold sehingga hal ini menjadikan para investor pasar US melihat
harga-harga saham yang relatif murah menjadi menggiurkan. Disamping itu, Federal Reserve
juga memberikan kabar bahwa tingkat perkembangan pada kuartal 2 di tahun depan akan
meningkat setelah adanya peningkatan suku bunga.
Pasar US sedikit terhambat oleh berita Hong Kong karena takutnya industri finansial
terbesar di Asia ini memiliki resiko dilumpuhkan oleh para demonstran.






EUROPE MARKET
Russia dan UK Tekan Eropa, Hong Kong Ikut Bebani
Russia kembali menyerang blok barat dengan embargo makanan dan juga mengambl
alih seluruh aset asing dari blok barat ke dalam Russia yang mengakibatkan kepanikan secara
ekonomi global. Disamping itu, muncul juga tekanan bahwa BoE ingin meningkatkan suku
bunganya sehingga para investor lebih tertarik memindahkan mata uangnya masuk ke dalam
poundsterling saat ini daripada saham lokal.
Kondisi Hong Kong yang mencekam juga menjadi salah satu katalis turunya pasar eropa
pada hari ini.
FOREX MORNING ANALISIS
Selasa, 30 September 2014

USD
USD Kembali Kuat
Sepertinya para investor Asia mengambil keuntungan dari kenaikan nilai USD pada
pekan lalu, dan melakukan koreksi pada hari ini sehingga penurunan nilai tukar USD. USD tidak
akan mengalami penurunan lebih karena kondisi saat ini pasar sedang hold posisi buy menanti
meningkatnya suku bunga USD.

JPY
Yen Masih Lemah Terhadap Mata Uang Lainya
Yen yang merupakan sebuah safe haven saat ini sedang mengalami perlemahanya terus
menerus karena isu peningkatan suku bunga USD yang dilakukan oleh Federal Reserve sudah
dekat dengan tanda-tanda pada bulan oktober nanti Quantitative Easing yang dilakukan Federal
Reserve akan dihentikan. Saat ini USD/JPY masih akan bertahan di atas 109.20
Rekomendasi : Buy

EURO dan GBP
Euro Masih Ditekan, Sterling Sedikit Menguat
Nilai tukar Euro dan Sterling masih berfokus pada keputusan yang dilakukan oleh Mario
Draghi yaitu untuk menekan para petinggi ECB untuk segera mengambil aksi dan juga proyeksi
masa depan dari zona Euro. Pada hari ini Mario Draghi akan memberikan komentar tentang
perkembangan ekonomi Eropa setelah beberapa saat mendapat stimulus dari ECB dan adanya
kajian dari perubahan tingkat suku bunga yang terjadi pada awal bulan ini. Data retail sales
menjadi penggerak pada hari selasa yaitu terutama pada data Jerman yang merupakan
ekonomi terbesar di Eropa.


Rekomendasi :
Sell GBP
Sell Euro

AUD
Fokus Australia Pada RBA Saat Ini
RBA menyatakan bahwa ekonomi Australia saat ini fokus terhadap perkembangan
ekonomi China dan para investor Australia menjadi cemas terhadap turunya sektor property di
China karena banyak investor dari China yang berinvestasi di Australia dalam bentuk property.
Disamping itu, penghasilan utama dari Australia adalah ekspor bahan baku tambang ke China.
Sepertinya nilai tukar AUD terhadap USD akan memiliki support pada 0.8700 dan juga
kondisi ini dibantu oleh adanya nilai tukar emas yang tertahan karena saat ini investor global
sedang merasa takut terhadap kericuhan di Hong Kong.
Rekomendasi : Sell

COMMODITY MORNING ANALISIS
Selasa, 30 September 2014

GOLD
Geopolitik Sokong Emas
Emas akan kuat hingga geopolitik Russia mereda dan juga kondisi kericuhan di Hong
Kong mereda. Penentuan pergerakan trend adalah hari jumat ini, disarankan trader tidak
mengambil posisi di emas pada hari ini.

Rekomendasi : Buy

Anda mungkin juga menyukai