Anda di halaman 1dari 9

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

TUGAS CHAP 3-4







Disusun oleh
DANIEL PETERSON (127101020)



UNIVERSITAS TARUMANAGARA
FAKULTAS EKONOMI - MAGISTER AKUNTANSI
JAKARTA
2011
Konsep Sistem Informasi untuk perusahaan yang memiliki cabang dan
memperdagangkan komoditi yang identik antara pusat dan cabang.
Data-data yang harus tersedia:
1. Master File Data Customer / Pelanggan.
Didalamnya terdapat data berupa: Kode Pelanggan , Nama
Pelanggan , Alamat / Lokasi , Kontak , dan yang tidak boleh
terlewatkan adalah Group.
Fungsi dari Group ini adalah untuk mengidentifikasi dan
mengelompokan customer berdasarkan kriteria penggolongan
tertentu. Mis: Pemerintah , Swasta asing , Swasta Nasional , Pribadi ,
BUMN , Dsb ..
Primary Key nya dapat berupa Kode Pelanggan.

2. File Header Data Penjualan (Kode Faktur sebagai Primary Key ,
Tanggal Faktur , Kode Customer , Kode Salesman.
3. File Detail Data Penjualan (Kode Faktur, Kode Barang, Quantity,
Harga satuan , Jumlah Harus Dibayar , Metode Pembayaran
(Tunai/Kredit) dan Bisa tambahkan field lain sesuai keperluan
misalnya: Diskon , Pajak).
** Saya menganjurkan menggunakan sistem Header Detail untuk
mengefisiensikan penggunaan ruang simpan dalam database dan
menhindari pengulangan yang tidak diperlukan.

4. File Master Barang / Komoditas.
Berisikan Kode Barang , Nama barang , Jenis Satuan , dan Harga
Satuan.

5. File Data Salesman.
Berisikan field-field kode salesman , Nama Salesman , informasi
identitas lainnya serta Rating/prestasi.

2. Fungsi Yang Harus Bertanggung Jawab dalam menyediakan data
data diatas adalah:
Jenis Data Bagian Terkait Keterangan
Data Pelanggan
/Customer
Identities.
Bagian Penjualan
dapat pula Melalui
perantara
marketing officer.
Untuk Penjualan Tunai maka bag
penjualan dapat langsung membuat
kode customer.

Untuk Penjualan Kredit harus melalui
otorisasi pemberian kredit misal dari
direktur keuangan baru kemudian data
pelanggan diproses setelah aplikasi
kredit disetujui.
Data Penjualan
Per Periode /
customer,
wilayah , jumlah
total / atau
berdasarkan
kriteria yang
diperlukan
manajer
penjualan
Bagian Penjualan Seluruh data-data penjualan di Pusat
dan cabang disediakan oleh bagian
penjualan yang diinput ketika proses
penjualan / pengiriman barang terjadi.
Ketika Surat jalan diterbitkan sudah
terotomasi terjadi pencatatan atas
penjualan tinggal nanti menentukan
apakah pembayaran dilakukan tunai /
kredit berdasarkan kesepakatan
sebelumnya.


Data Piutang Bag. Penjualan /
Bag Piutang
Rincian mengenai jumlah piutang lancar
/ non lancar , Per Customer, Per wilayah
atau per periode tertentu.

Data Persedian Bagian Gudang Data Persediaan Harian,Bulanan,dsb
Lain-Lain
(Maintenance).
Bagian IT Bagian IT tidak melakukan fungsi
pemasukan data karena semua input
telah dimasukan melalui terminal
masing-masing bagian.
Yang dilakukan oleh bagian ini adalah
mengendalikan arus informasi dan
mengevaluasi laporan-laporan yang
dihasilkan oleh sistem informasi yang
selanjutnya diserahkan ke bagian yang
berwenang untuk dapat menentukan
tindakan apa yang perlu dilakukan.
Bagian IT memberikan support terhadap
berjalannya arus informasi dengan baik,
pengendalian proses, pemilihan
teknologi dll.

3. Pengelolaan perusahaan yang memiliki beberapa cabang dengan
lokasi yang berbeda, tentunya cukup merumitkan pengelola, karena itu
dibutuhkan sistem informasi database sebagai pusat data yang dapat
memudahkan pengelolaan data dan menghasilkan informasi yang
berguna bagi pengambil keputusan.
Maka menurut saya sistem database yang paling sesuai dengan kondisi
perusahaan macam itu adalah replicated database (Replikasi).

Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan pendistribusian
data dan objek-objek database dari satu database ke database lain dan
melaksanakan sinkronisasi antara database sehingga konsistensi data
dapat terjamin.
Dengan menggunakan teknik replikasi ini, data dapat didistribusikan ke
lokasi yang berbeda melalui koneksi jaringan lokal maupun internet.
Replikasi juga memungkinkan untuk mendukung kinerja aplikasi,
penyebaran data fisik sesuai dengan penggunaannya, seperti
pemrosesan transaksi online atau pemrosessan database terdistribusi
melalui beberapa server.
Keuntungan replikasi tergantung dari jenis replikasi tetapi pada
umumnya replikasi mendukung ketersediaan data setiap waktu dan
dimanapun diperlukan.
Adapun keuntungan lainnya untuk diterapkan di Perusahaan yang
memiliki Cabang adalah :
1. Memungkinkan beberapa lokasi (Pusat maupun cabang)
menyimpan data yang sama.
Hal ini sangat berguna pada saat lokasi-lokasi tersebut
membutuhkan data yang sama atau memerlukan server yang
terpisah dalam pembuatan aplikasi laporan penjualan per wilayah /
golongan customer (permerintah, swasta nasional, swasta
asing,dll).
2. Memungkinkan otonomi yang besar. Pengguna dapat bekerja
dengan mengcopy data pada saat tidak terkoneksi kemudian
melakukan perubahan untuk dibuat database baru pada saat
terkoneksi
3. Data dapat ditampilkan seperti layaknya melihat data tersebut
dengan menggunakan aplikasi berbasis Web
4. Meningkatkan kinerja pembacaan / Kecepatan dalam membaca
data.
5. Membawa data mendekati lokasi individu atau kelompok
pengguna. Hal ini akan membantu mengurangi masalah karena
modifikasi data dan pemrosesan query yang dilakukan oleh
banyak pengguna karena data dapat didistribusikan melalui
jaringan dan data dapat dibagi berdasarkan kebutuhan masing-
masing unit atau pengguna.

Database Replikasi dapat digunakan apabila sebuah organisasi atau
perusahaan didukung oleh hardware dan aplikasi software dalam
sebuah sistem yang terdistribusi.
Menurut saya aplikasi yang berbeda mempunyai kebutuhan yang
berbeda untuk otonomi dan konsistensi data. Replikasi diperlukan dalam
sistem terdistibusi (Pusat Cabang) apabila berikut ini:
1. Mengcopy dan mendistribusikan data dari satu atau lebih lokasi.
2. Mendistribusikan hasil copy data berdasarkan jadwal.
3. Mendistribusikan perubahan data ke server lain.
4. Memungkinkan beberapa pengguna di beberapa lokasi untuk
melakukan perubahan dan kemudian menggabungkan data yang
telah dimodifikasi.
5. Membangun aplikasi data yang menggunakan perlengkapan
online maupun offline
6. Membangun aplikasi Web sehingga pengguna dapat melihat
volume data yang besar.

Perencanaan yang baik sebelum replikasi dapat memaksimalkan
konsistensi data, meminimalkan kebutuhan jaringan dan menghindari
beberapa masalah.
Beberapa hal yang menurut saya menjadi pertimbangan dalam
perencanaan replikasi :
1. Kebutuhan data yang akan diubah dan siapa yang mengubah.
2. Pendistribusian data memerlukan konsistensi, otonomi dan
kesinambungan
3. Kelengkapan replikasi yang meliputi kebutuhan user, infra struktur
teknik, jaringan dan keamanan serta karakteristik data. Misalnya:
password per user (Manager penjualan, akuntansi , salesman
maupun piutan) berupa string/char kemudian dienkripsi dengan
teknik tertentu).





4. Konsep Hubungan antara cabang dan pusat
Menggunakan konsep server-klien topologi yang berbasis WAN.

WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN atau
Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat
komunikasi modem dan jaringan Internet dari kantor pusat ke
kantor cabang, maupun antar kantor cabang.
Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat
dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah.
Sistem ini dapat menggunakan Internet yang sudah ada, untuk
menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau
dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota
ataupun negara.

Keuntungan penggunaan WAN:
Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari
kantor cabang.
Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun
paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke
kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah
dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan
setiap hari pada waktu yang ditentukan.

















=======================================================

Anda mungkin juga menyukai