Anda di halaman 1dari 10

TUGAS BEDAH MULUT 1

ANESTESI LOKAL
Disusun Oleh :
Ghina Tanzila (04121004041)
Dosen Pembimbing :
Drg. Galuh.............
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN GIGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014
Anestesi Loal
Anestesi loal ialah obat !ang menghambat hantaran sara" bila #ienaan
se$ara loal %a#a &aringan sara" #engan a#ar $uu%. Obat ini beer&a %a#a tia%
bagian susunan sara".
1. Pembagian Anestesi Loal
Pembagian anestesi loal ber#asaran area !ang teranestesi :
a. 'er(e blo$) meru%aan meto#e a%liasi anestesi loal #engan %en!untian
$airan anestesi %a#a atau seitar batang sara" utama sehingga men$egah im%uls
sara" a""erent #iseitar titi tersebut.
b. *iel# blo$) meru%aan meto#e anestesi loal !ang #ilauan #engan
memasuan $airan #i#aerah $abang sara" terminal !ang besar sehingga area
!ang teranestesi membloir semua sara" a""erent %a#a #aerah tersebut.
$. Lo$al in"iltration) larutan anestesi loal #isuntian #iseitar u&ung sara"
terminal sehingga $airan anestesi terum%ul %a#a #aerah tersebut sehingga
men$egah ter&a#in!a stimulasi #an terbentun!a rasa sait.
#. Anestesi to%ial) #engan $ara mengolesan larutan anestesi loal se$ara
langsung %a#a bagian %ermuaan (membrane muosa) ulit terlua atau mata)
untu men$egah stimulasi %a#a u&ung u&ung sara" bebas %a#a #aerah tersebut
("ree ner(e en#ings).
+a$am,ma$am teni !ang #igunaan #alam %enatalasanaan anestesi loal:
a. -n"iltrasi
Anestesi #ilauan #engan men#e%oniran $airan anestesi #iseitar a%es gigi
!ang aan #i$abut #i sisi bual %a#a sulus) a#an!a %orositas %a#a tulang
al(eolar men!ebaban $airan anestesi ber#i"usi menu&u sara" %a#a a%es gigi.
.iasan!a menggunaan &arum !ang aga %en#e.
b. Anestesi blo
+eru%aan anestesi #engan $ara mengin&esian $airan anestesi %a#a batang
sara" !ang biasa #igunaan untu tin#aan be#ah #i rongga mulut. Anestesi
blo !ang #igunaan biasa #ilauan a#alah in"erior #ental blo) mental blo)
%osterior su%erior #ental blo) #an in"ra orbital blo. .iasan!a anestesi
menggunaan &arum lebih %an&ang / 0)1 $m.
$. Teni,teni lain
A#a teni,teni lain !ang #igunaan untu anestesi se%erti %erio#ontal
ligament in&e$tion) intraosseous in&e$tion) #an intra%ul%al in&e$tion.
2. Teni
a. Anastesi Loal %a#a 2ahang Atas
Anastesi loal #a%at #ilauan %a#a '. masilaris #an $abangn!a.
1) Loal in"iltrasi (sering #igunaan)
3 4ara" : $abang terminal5 "ree ner(e en#ing
3 Area teranastesi : terbatas #imana larutan anestesi loal #ilauan
3 Pe#oman anatomis : ti#a a#a %e#oman husus
3 -n#iasi : bila han!a sebatas muosa #an &aringan iat #iba6ahn!a
3 Teni : &arum #iinsersian #iba6ah muosa e #alam &aringan
iat
3 4!m%tom : ti#a a#a sim%tom sub!eti"
2) *iel# blo$
3 4ara" : $abang sara" terminal besar
3 Area teranastesi : semua area !g #iiner(asi
3 Pe#oman anatomi : tergantung area !g #iinginan) %e#oman umum : leta
gigi #an aarn!a serta %eriosteum tulang al(eolar !g bersangutan.
3 -n#iasi : untu loal anestesi satu5#ua gigi 2A #an seitarn!a
3 Teni : Para%eriosteal5 su%ra%eriosteal. tehni ini sering
#igunaan arena %orositas tulang 2A7 &arum #iinsersian menembus
membran muosa #an &aringan iat #iba6ahn!a sam%ai men!entuh
%eriosteum lalu larutan #i#e%oner
0) .lo '. al(eolaris su%erior anterior #an me#ius (blo '. in"ra orbital)
3 4ara" : $abang sara" terminal besar7 n. in"ra orbitalis) n.
al(eolaris su%erior anterior #an me#ius) n. %al%ebra in"erior
3 Area teranatesi : gigi insisi(e) $aninus) %remolar #an aar mesio bual
gigi molar %ertama bibir atas ) %elu%u mata ba6ah #an sebagian hi#ung
3 Pe#oman anatomi : in"raorbital ri#ge) in"raorbital #e%ression) su%raorbital
not$h) gigi anterior #an %u%il mata
3 -n#iasi : untu be#ah !g melibatan gigi insisi(e) $aninus)
%remolar #an aar mesio bual molar %ertama 2A
3 Teni : %asien #iminta melihat lurus e#e%an lalu #i%al%asi
bagian su%raorbital #an in"raorbital not$h) #itari garis ha!al #ari orbita
%u%il mata) "oramen in"raorbitalis) gigi %remolar e,2 #an "oramen mentalis.
8arum #iinsersian #i muolabial "ol# / 1)9 mm
3 4im%tom : :ebas %a#a bibir atas) elo%a mata ba6ah #an sebagian
hi#ung %a#a satu sisi
4) .lo '. al(eolaris su%erior %osterior
3 4ara" : '. Al(eolar 4u%erior Posterior
3 Area : Gigi molar 2A e$uali aar mesiobual molar %ertama)
%eriosteum &aringan iat #an muosa bual
3 Pe#oman anatomi : muobual "ol#) batas anterior #an %ro$. ;oronoi#eus
man#ibula) tuberositas masila
3 -n#iasi : o%erasi gigi molar 2A #an &aringan %en!angga
3 Teni : 8ari telun&u meraba muobual "ol# sam%ai men$a%ai
%ro$. <!gomati$us hingga men#a%atan $eungan) &ari telun&u #i%utar
hingga uu &ari mengha#a% muosa #an &ari #igeser elateral membentu
su#ut 41
o
#engan bi#ang sagital %asien #an %asien #iminta menutu% se#iit
mulutn!a. 8arum #iinsersian #itengah u&ung &ari %aralel #engan u&ung &ari
lalu #i#e%onir
3 4!m%tom : Ti#a a#a s!m%tom sub!eti"
1) .lo '. naso%alatina
3 4ara" : 'er(us %alatinus !g eluar #ari "oramen insisi(us
3 Area : bagian anterior %alatum #urum #an muosa !g menutu%i
sam%ai #aerah %remolar
3 Pe#oman anatomi : gigi insisi(e %ertama 2A #an %a%ila insisi(a
3 -n#iasi : o%erasi bagian %alatal
3 Teni : &arum #iinsersian %a#a "oramen insisi(us
3 4im%tom : ebas %a#a muosa %alatum
=) .lo '. %alatina ma!or
3 4ara" : '. %alatinus ma!or
3 Area : bag. Posterior %alatum #urum #an muosa !g menutu%i
sam%ai #aerah %remolar %ertama 2A
3 Pe#oman anatomi : molar e#ua > etiga 2A) margin gingi(a gigi molar)
garis me#ian %alatum) garis ber&ara 1 $m #ari marginal gingi(a egaris
me#ian %alatum
3 Tehni : 8arum #iinsersian %a#a "oramen !g terleta #i antara
gigi molar e,2 #an e,0 2A se&auh 1 $m #ari marginal gingi(a bagian %alatal.
3 4!m%tom : ebas %a#a gingi(a %alatum %osterior
b. Teni Anastesi Loal %a#a 2ahang .a6ah
1) .lo '. Al(eolaris -n"erior
3 4ara" : '.al(eolaris in"erior #an sub#i(isi7 n. mentalis > n.
insisi(us
3 Area : $or%us man#ibula #an bagian in"erior ramus seluruh 2.)
seluruh gigi 2.) muosa #an &aringan #i ba6ahn!a anterior #ari molar
%ertama 2.
3 Pe#oman anatomi : li%atan muobual "ol#) batas anterior ramus man#ibula)
linea obli?ua interna) trigonum retromolar) linea obli?ua esterna) ligamen
%ter!goman#ibula
0. .ahan #an #osis
.ebera%a anasteti loal !ang sering #igunaan:
1. :oain
@an!a #i&um%ai #alam bentu to%ial sem%rot 4A untu muosa &alan
na%as atas. Lama er&a 2,00 menit.
2. Proain (no(oain)
Bntu in"iltrasi: larutan 0.21,0.1A
.lo 4ara": 1,2A
Dosis 11 mg5 g .. #an lama er&a 00,=0 menit.
0. :loro%roain (nesaain)
Deri(at %roain #engan masa er&a lebih %en#e.
4. Li#oain (ligno$aine) C!lo$ain) li#onest)
:onsentrasi e"eti" minimal 0.21A
-n"iltrasi) mula er&a 10 menit) relasasi otot $uu% bai.
:er&a seitar 1,1.1 &am tergantung onsentrasi larutan.
Larutan stan#ar 1 atau 1.1A untu blo %eri"er
0.21,0.1A D a#renalin 200.000 untu in"iltrasi
0.1A untu blo sensori tan%a blo motori
1.0A untu blo motori #an sensori
2.0A untu blo motori %asien berotot (musular)
4.0A atau 10A untu to%ial sem%rot "aring,laring (%um% s%ra!)
1.0A bentu &eli untu #iolesan #i %i%a trahea
1.0A li#oain #i$am%ur 1.0A %riloain untu to%ial ulit
1.0A hi%erbari untu analgesia intrateal (subaranoi#) sub#ural).
1. .u%i(a$ain (mar$ain)
:onsentrasi e"eti" minimal 0.121A.
+ula er&a lebih lambat #iban#ing li#oain) teta%i lama er&a sam%ai E &am.
4etelah suntian au#al) e%i#ural atau in"iltrasi) a#ar %lasma %un$a
#i$a%ai #alam 41 menit. :emu#ian menurun %erlahan,lahan #alam 0,E &am.
Bntu anastesia s%inal 0.1A (olum antara 2,4 ml iso atau hi%erbari.
Bntu blo sensori e%i#ural 0.0F1A #an %embe#ahan 0.F1A.
Dosis .u%i(aain untu De6asa
Prose#ur :onsentrasi A Golume
-n"iltrasi
.lo minor %eri"er
.lo ma!or %eri"er
.lo interostal
.lo e%i#ural
Lumbal
:au#al
Analgesi %osto%
4%inal intrateal
0.21,0.10
0.21,0.10
0.21,0.10
0.21,0.10
0.1
0.21,0.10
0.1
0.121
0.1
1,=0 ml
1,00 ml
20,40 ml
0,E ml
11,20 ml
1,=0 ml
4,E ml5 4,E &am
(intermitten)
11 ml5 &am ($ontinue)
2,4 ml
=. H+LA (euteti$ miCture o" lo$al anestheti$)
;am%uran emulsi min!a #alam air (rem) antara li#oain #an %riloain
masing,masing 2.1A atau masing,masing 1A. H+LA #iolesan #iulit
inta 1,2 &am sebelum tin#aan untu mengurangi n!eri aibat anulasi
%a#a (ena atau arteri atau untu miringotomi %a#a ana) men$abut bulu
halus atau buang tato. Ti#a #ian&uran untu muosa atau ulit terlua.
F. 2o%i(aain (naro%in) #an le(obu%i(aain ($hiroain)
Penggunaann!a se%erti bu%i(aain) arena e#ua obat tersebut meru%aan
isomer bagian iri #ari bu%i(aain !ang #am%a sam%ingn!a lebih ringan
#iban#ingan bu%i(aain. .agian isomer anan #ari bu%i(aain #am%a
sam%ingn!a lebih besar.
:onsentrasi e"eti" minimal 0.21A.
'ama Obat Hster5Ami#a Lama :er&a Penggunaan
:linis
4i"at
Pro$aine Hster
Ametho$aine Hster
Tetra$aine Hster
.enzo$aine Hster
Prilo$aine Ami#a
.u%i(a$aine Ami#a
Hti#o$aine Ami#a
Li#o$aine Ami#a
+er(a$aine Ami#a
Lin$o$aine Ami#a
Ligno$aine Ami#a
A. A'H4TH4- LO:AL
Anestesi loal a#alah obat !ang menghambat hantaran sara" bila #ienaan
se$ara loal %a#a &aringan sara" #engan a#ar $uu%. Obat ini beer&a %a#a tia%
bagian susunan sara".
+eanisme anestesi loal a#alah sebagai beriut
1. .ahan anestetium loal mengubah %roses %embentuan #an %engiriman
im%uls #engan bebera%a $ara) !aitu #engan mengubah %otensial istirahat #asar
#ari membran sel s!ara") mengubah %otensial ambang batas (threshol#))
mengurangi rasio #e%olarisasi) atau #engan menambah rasio re%olarisasi.
Perubahan !ang ter&a#i #a%at #iaibatan oleh salah satu atau lebih #ari satu
$ara tersebut.
2. .ahan anestetium loal meleat %a#a rese%tor !ang a#a #i #eat gerbang
so#ium %a#a membran sel) lalu mengurangi %ermeabilitas ion so#ium
sehingga #a%at menghambat on#usi im%uls. -on so#ium !ang seharusn!a
beriatan #engan rese%tor %a#a membran sel untu meningatan
%ermeabilitas #an membua gerbang so#ium aan berom%etisi #engan bahan
anestetium loal untu beriatan #engan rese%tor %a#a membran sel. 4etelah
bahan anestetium loal beriatan #engan rese%tor) ter&a#i %enurunan
%ermeabilitas membran sel sehingga menghasilan bloa#e gerbang so#ium.
@al ini mengaibatan ter&a#in!a %enurunan on#usi so#ium #an rasio
#e%olarisasi sehingga ter&a#i egagalan #alam men$a%ai %otensial ambang
batas (threshol#) #an mengaibatan egagalan #alam %otensial asi. :ea#aan
ini mengaibatan terhambatn!a %engiriman im%uls sehingga sensasi se%erti
rasa sait #a%at #ihilangan.
.. Pemilihan Teni Anestesi
Anestesi -n"iltrasi
Disuntian e #alam &aringan) termasu &uga #iisian e #alam
&aringan. Dengan #emiian selain organ u&ung sensori) batang,batang
sara" e$il &uga #ihambat.
Anestesi .lo 4ara"
+emblo batang sara" sensible) antara ota #an area o%erasi.
Digunaan %a#a #aerah tulang5&aringan eras !ang tebal #an %a#at.
Anestesi 2e"rigerasi
+embeuan %roto%lasma sel ahiran sara" sensible. +enggunaan
es) #an etil lori#a.
Anestesi To%ial
4em%rotan !ang mengan#ung agen anestesi loal tertentu #a%at
#igunaan untu tu&uan ini arena asin!a ber&alan $uu% $e%at.
.ahan ati" !ang teran#ung #alam larutan a#alah lignoain
hi#rolori#a 10A #alam basis air !ang #ieluaran #alam &umlah e$il
#ari $ontainer aerosol atau !ang arab #isebut Isem%rotan $hlor ethilI.
Penambahan berbagai rasa buah,buahan #imasu#an untu membuat
%re%arat tersebut #a%at #itolerir oleh ana) namun sebenarn!a #a%at
menimbulan masalah arena merangsang ter&a#in!a sali(a
berlebihan.
;. .ahan Anestesi Loal
4aat ini) bahan anestetium loal se$ara umum #a%at #ibe#aan men&a#i
#ua golongan besar. Golongan %ertama a#alah bahan !ang mengan#ung
sen!a6a ester se%erti oain) %roain) loro%roain) tetraain) #an benzoain.
Golongan e#ua a#alah bahan !ang mengan#ung iatan ami#a se%erti
li#oain) %riloain) bu%i(aain) #ibuain) #an ro%i(aain
'ama Obat Hster5Ami#a +ula :er&a Lama
:er&a
(+enit)
Potensi Tosisitas
Pro$aine Hster ;e%at 41,=0 2en#ah 2en#ah
:loro%roain Hster 4angat
;e%at
00,41 Tinggi 4angat 2en#ah
Tetra$aine Hster Lambat =0,1E0 Tinggi 4e#ang
.enzo$aine Hster
Prilo$aine Ami#a Lambat =0,120 2en#ah 4e#ang
.u%i(a$aine Ami#a Lambat 240,4E0 Tinggi 2en#ah
Hti#o$aine Ami#a Lambat 240,4E0 Tinggi 4e#ang
Li#o$aine Ami#a ;e%at =0,120 4e#ang 4e#ang
+e%i(a$aine Ami#a 4e#ang 90,1E0 4e#ang Tinggi
D. 4ara",4ara" :e#oteran Gigi
N. Trig!i"#$ % N. V&
1. '. O%hthal%i$us (G51) J Ti#a Digunaan Pa#a e#oteran Gigi
2. '. +aCillaris (G52)
0. '. +an#ibularis (G50)
Anatomi Pers!ara"an +an#ibula
4!ara" man#ibularis ter#iri #ari serat sensori #an motori. 4!ara"
man#ibularis terbagi men&a#i #ua $abang utama) !aitu bagian anterior #an
%osterior. Pa#a $abang bagian anterior ter#a%at bebera%a s!ara" motori !ang
berhubungan #engan otot,otot se%erti masseter) #ee% tem%oral) #an lateral
%ter!goi#. 4elain itu) %a#a bagian anterior &uga ter#a%at bu$$al ner(e !ang
meniner(asi ulit #an muosa bagian #agu serta bagian bual gingi(a #ari
%rosesus al(eolar man#ibula #i bagian molar #an %remolar. Pa#a bagian %osterior
ter#a%at s!ara" auri$ulotem%oral) s!ara" al(eolaris in"erior) #an s!ara" lingualis.
4!ara" auri$ulotem%oral meru%aan salah s!ara" !ang &arang berhubungan #alam
bi#ang e#oteran gigi. 4!ara" lingualis meru%aan s!ara" sensori !ang
menginer(asi bagian 250 anterior li#ah) termasu %erse%si terha#a% sensasi
mau%un sensasi terha#a% %enge$a%an. 4!ara" al(eolaris in"erior meru%aan
$abang terbesar #ari #i(isi s!ara" man#ibula. 4!ara" ini mem%un!ai $abang,
$abang e$il se%erti ner(us m!loh!oi#) #ental bran$hes) serta %a#a bagian
u&ungn!a a#alah ner(us ins$isi(e #an ner(us mental.
G'!('r 1 ) S*'r'+ M'",i(#-' P.$/ri.r

Anda mungkin juga menyukai