Nama : Giyats Nabhan Aufa

Kelas : IIIB
Barang Tambang Non Logam
a. Fosfat
Endapan fosfat di Indonesia terdapat di beberapa gua dalam berbagai bentuk
butiran, bongkohansedang, sampai bongkahan besar. Endapan ini berwarna abu-
abu, kebiruan, hitam,jingga hingga putih kotor. Fosfat di Indonesia pada umumnya
ditemukan dalam bentuk trikalsiumposfat yang berguna dalam pertanian untuk
pupuk dan dalam industri untuk pembuatan deterjen, asam fosfat dan indutri kimia
yang lainnya. Endapan fosfat dijawa adalah endapan organic, terdapat pada dasar-
dasar gua, dan endapan ini biasanya tidak teratur.
b. Belerang
Belerang atau sulfur didapatkan dalam 2 bentuk, yaitu sebagai senyawa sulfide
dan sebagai belerang alam. Sebagai senyawa sulfide didapatkan dalam galena
(pbs), kalkopirit (cufes2), dan pirit (fes). Kesemuanya terbentuk akibat proses
hydrothermal, kecuali yang disebut terakhiar dapat terjadi karena proses
sedimentasi dalam kondisi tertentu. Sedangkan belerang alam, unsure tersebut
berbentuk kristal bercampur lumpur. Endapan belerang banyak ditemukan di
sekitar kubah garam. Seperti pada gunung api di indonesia, yaitu cibodas,
welirang, dieng, dan minahasa.
c. Potasium
Potassium merupakan salah satu dari 3 serangkai pupuk buatan, yang lainnya
adalah fosfor dan nitrogen. Potasium adalah unsure yang berlimpah tersebar luas
dalam mineral-mineral silikat. Namumyang banyak diusahakan adalah yang terjadi
karena marine evaporates, hasil dari akumulasi garam karena penguapan air laut.
d. Batu Gamping dan Marmer
Batu gamping dapat dibentuk secara kimia dan secara organic. Mineral pada
batuan kapur kalsit dapat menghablur kembali karena tekanan yang tinggi dan juga
panas yang tinggi. Pada rekristalisasi, struktur asal batuan itu akan hilang dan
terbentuk batuan yang butirnya amat teratur yang disebut marmer/batu pualam.
e. Kaolin
Kaolin biasaya terjadi karena pelapukan feldspar dan digunakan untuk industri
keramik, tekstil, dan lukis.
f. Lempung
Lempung coklat digunakan untuk pembuatan batubata dan genting.
g. Talk
Endapan Talk terjadi hamper disetiap benua dengan geologi endapan hamper
semua sama.
h. Pasir Kuarsa, daerah penghasil pasir kuarsa adalah Banda Aceh
Hasil tambang lain yang ada di Indonesia ada 3 jenis (Abdullah, 2007: 8)
yaitu:
1) Asbes, daerah penghasil asbes adalah Halmahera, Maluku, diolah di Gresik.
2) Grafit daerah penghasil grafit adalah Payakumbuh dan sekitar Danau
Singkarak.
3) Platina (masputih) daerah penghasil platina (mas putih) di pegunungan Verbeek
Kalimantan.