Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tswett ialah seorang botanikus Uni Sovyet yang untuk pertama kali
pada tahun 1906 dengan sengaja menerapkan metoda khromatografi pada
pemisahan beberapa zat warna !a dapat memisahkan zat warna yang terdapat
dalam daun" daunan yang hijau dengan #ara ekstrasi memakai eter minyak
tanah $leh tswett metoda ini disebut khromatografi yang dalam bahasa
yunani berarti menuliskan dengan warna %chromos grafia&
Definisi khromatografi
'hromatografi ialah suatu teknik analisis yang diterapkan untuk
memisahkan komponen" komponen dalam #ampuran yang #ukup rumit
Semua metoda khromatografi didasarkan atas pembagian zat yang
harus dipisahkan kepada dua jenis fasa (asa yang pertama disebut fasa
stasioner karena) dengan atau tanpa bantuan suatu medium %zat pemikul&
yang padat) mempunyai tempat yang tetap dan fasa yang kedua disebut fasa
mobil karena bergerak melalui fasa yang pertama
'omponen" komponen #ampuran akan bergerak dengan ke#epatan
yang berbeda" beda akibat hambatan selektif dari fasa stasioner sehingga
terjadi pemisahan
'ehidupan ilmu penelitian melibatkan struktur kompleks dan
molekul yang berhubungan dengan bahan biologis mulai dari *+,) -+,)
protein dan molekul lainnya ke organel sel ke jaringan) hingga berbagai jenis
organisme .al ini dengan isolasi bahan biologis bahwa kemajuan dalam
diagnosa medis dan pengobatan yang tepat dapat di#apai !solasi yang tepat
dari bahan biologis menemukan aplikasi dalam diagnosa medis dan terapi)
pemantauan lingkungan) pengolahan makanan) dan keperluan industri
lainnya
!solasi molekul biologis) seperti *+,) -+,) protein) dan analisis
berikutnya mereka adalah dasar dari biologi molekuler ,nalisis berikutnya
asam nukleat sangat penting untuk studi ekspresi gen dalam penelitian dasar
dan di bidang medis untuk aplikasi diagnostik /ontoh alat diagnostik
termasuk untuk mendeteksi sekuens asam nukleat dari jumlah menit sel)
1
jaringan) dan 0 atau bahan biopsi untuk diagnosis kanker atau untuk
mendeteksi asam nukleat virus dalam darah atau plasma 1fisiensi dalam
pemisahan) kuantitas) dan kualitas asam nukleat diisolasi dan dimurnikan dari
sampel sangat penting untuk keberhasilan analisis selanjutnya
B. Rumusan Masalah
2erdasarkan latar belakang di atas) maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut3
1 ,pa saja ma#am pemisahan molekul4
5 ,pa pengertian dari khromatografi4
6 ,pa saja ma#am" ma#am khromatografi4
7 2agaimana #ara pemisahan molekul dengan khromatografi4
8 ,pa fungsi pemisahan molekul dari bahan biologis maupun non biologis4
C. Tujuan
2erdasarkan rumusan masalah di atas) maka tujuan dari pembuatan
makalah ini adalah sebagai berikut3
1 Untuk 9engetahui ma#am" ma#am pemisahan molekul
5 Untuk 9engetahui :engertian dari khromatografi
6 Untuk 9engetahui ma#am" ma#am khromatografi
7 Untuk 9engetahui #ara pemisahan molekul dengan khromatografi
8 Untuk 9engetahui keuntungan dari khromatografi
BAB II
PEMBAHASAN
, 9,/,9" 9,/,9 :19!S,.,+ 9$;1'U;
1 1lektroforesis
Elektroores!s adalah teknik pemisahan komponen atau molekul
bermuatan berdasarkan perbedaan tingkat migrasinya dalam sebuah medan
listrik 9edan listrik dialirkan pada suatu medium yang mengandung
2
sampel yang akan dipisahkan Teknik ini dapat digunakan dengan
memanfaatkan muatan listrik yang ada pada makromolekul) misalnya
*+, yang bermuatan negatif <ika molekul yang bermuatan negatif
dilewatkan melalui suatu medium) kemudian dialiri arus listrik dari suatu
kutub ke kutub yang berlawanan muatannya maka molekul tersebut akan
bergerak dari kutub negatif ke kutub positif 'e#epatan gerak molekul
tersebut tergantung pada nisbah muatan terhadap massanya serta
tergantung pula pada bentuk molekulnya

:ergerakan ini dapat dijelaskan
dengan gaya ;orentz) yang terkait dengan sifat"sifat dasar elektris bahan
yang diamati dan kondisi elektris lingkungan3
( adalah gaya ;orentz) = adalah muatan yang dibawa oleh objek) 1
adalah medan listrik Se#ara umum) elektroforesis digunakan untuk
memisahkan) mengidentifikasi) dan memurnikan fragmen *+,
<enis elektroforesis
1 1lektroforesis kertas adalah jenis elektroforesis yang terdiri dari kertas
sebagai fase diam dan partikel bermuatan yang terlarut sebagai fase
gerak) terutama ialah ion"ion kompleks :emisahan ini terjadi akibat
adanya gradasi konsentrasi sepanjang sistem pemisahan :ergerakan
partikel dalam kertas tergantung pada muatan atau valensi zat terlarut)
luas penampang) tegangan yang digunakan) konsentrasi elektrolit)
kekuatan ion) p.) viskositas) dan adsorpsivitas zat terlarut
5 1lektroforesis gel ialah elektroforesis yang menggunakan gel sebagai
fase diam untuk memisahkan molekul"molekul ,walnya elektoforesis
gel dilakukan dengan medium gel kanji %sebagai fase diam& untuk
memisahkan biomolekul yang lebih besar seperti protein"protein
'emudian elektroforesis gel berkembang dengan menjadikan agarosa
dan poliakrilamida sebagai gel media
3
:erangkat elektroforesis gel
5 :emisahan molekul biologis menggunakan saringan molekul mesopori
:emisahan selektif dan pemurnian molekul biologis adalah penting
dalam sejumlah industri) terutama yang pengolahan makanan atau obat"
obatan +amun) aplikasi dari saringan molekuler untuk perpisahan ini
telah dibatasi oleh ukuran pori yang tersedia %>1)8 nm& *engan
perkembangan molekul mesopori sintetik saringan berbagai ukuran pori
yang tersedia telah diperpanjang) menyediakan pori"pori #ukup besar
untuk memungkinkan akses untuk sejumlah molekul biologis 2ahan"
bahan ini memiliki sifat yang unik diinginkan untuk adsorpsi termasuk
struktur yang sangat teratur) ukuran pori yang seragam dan luas
permukaan yang tinggi) sehingga menawarkan potensi pemisahan
berdasarkan ukuran eksklusi dan kimia permukaan yang ditargetkan
9ereka juga dapat disesuaikan dengan perpisahan tertentu dan diharapkan
memiliki keunggulan dibandingkan adsorben saat ini digunakan) seperti
bentonit dan karbon aktif 'arya ini menyelidiki penggunaan saringan
molekul mesopori untuk pemisahan molekul biologis ,dsorpsi per#obaan
yang melibatkan protein %lisozim dan tripsin& dan vitamin %riboflavin&)
sebagai zat terlarut model biologis) telah dilakukan untuk menilai potensi
4
9/9"71 dan 9/9"7? sebagai adsorben selektif .asil menunjukkan
potensi bahan"bahan untuk digunakan dalam pemisahan ukuran eksklusi
6 :emisahan dan :emurnian @at /air
Salah satu metode untuk memurnikan zat #air adalah distilasi
9etode ini memanfaatkan perbedaan titik didih masing"masing
komponen :enurunan tekanan luar menyebabkan larutan akan mendidih
pada tempeeratur lebih rendah :emanasan zat #air menyebabkan molekul
memasuki fase uap *estilasi ada dua ma#am) yaitu distilasi sederhana dan
distilasi bertingkat
1 *istilasi Sederhana
9erupakan proses penguapan yang diikuti pengembunan *istilasi
dilakukan untuk memisahkan suatu #airan dari #ampurannya apabila
komponen lain tidak ikut menguap %titik didih komonen lain jauh lebih
tinggi& 9isalnya pengolahan air tawar dari aiir laut
5 *istilasi 2ertingkat
9erupakan proses distilasi berulang"ulang) yang terjadi pada kolom
fraksionasi 'olom fraksionasi terdiri atas beberapa plat yang lebih
tinggi lebih banyak mengandung #airan yang mudah menguap)
sedangkan #airan yang tidak mudah menguap lebih banyak dalam
kondensat /ontoh destilasi bertingkat adalah pemisahan #ampuran
alkohol"air) pemurnian minyak bumiA yaitu memisahkan gas) bensin)
minyak tanah dari minyak mentah
7 :emisahan dan :emurnian @at Se#ara (isik
,da beberapa #ara pemisahan dan pemurnian zat se#ara fisik antara lain
dengan dekantasi) sublimassi) filtrasi) ekstraksi) koagulasi) adsorpsi) dan
destilasi
a. Dekantas!
9erupakan proses pemisahan padatan dari #airan :adatan dibiarkan
turun dari dasar labu) kemudian #airannya dituangkandengan hati"hati
agar padatan tidak terganggu
5
". #!ltras!
,dalah proses pemisahan padatan dari #airan dngan menggunaka
bahan berpori yang hanya dapat dilalui oleh #airan :enyaringan
biasanya menggunakan kertas saring yaitu keertas yang porinya relatif
ke#il sehingga dapat menahan partikel suspensi /ontohnya adalah
menyaring suspensi kapur dalam air 'apur akan tertahan pada kertas
saring sedangkan air dapat melewati kertas saring tersebut *alam hal
ini kapur disebut residu dan air disebut fitrat
$. Su"l!mas!
,dalah proses pemrnian suatu zat dengan jalan memanaskan
#ampuran) sehingga dihasilkan sublimat %kumpulan materi pada
tempat tertentu yang terbentuk dari pemanasan zat yang dapat
berubah langsung dari fasa padat kefasa gas dan kembali lagi kefasa
padat /ontohnya pemisahan iodin dari #ampurannya dengan pasir
'etika #ampuran dipanaskan iodin ak menguap) sedangkan
komponen yang lain tidak *engan demikin dapat diperoleh iodin
murni
%. Ekstraks!
,dalah proses pengambilan salah satu komponen #ampuran dengan
menggunakan pelarut :emisahan ini didasarkan karena salah satu
komponen #airan dari #ampuran tersebut dapat larut ke dalam pelarut
tersebut :roses ini sering dilakukan dalam laboratorium kimia
e. &oagulas!
,dalah proses pengendapan koloid
. A%sor's!
,dalah kemampuan zat untuk menyeerap gas) #airan atau zat terlarut
pada permukaanya
g. &r!stal!sas!
/ara ini berdasarkan perbedaan larutan dari komponen #ampuran
dalam pelarut tertentu 'elarutan juga tergantung pada suhu) makin
tinggi suhu makin tinggi kelarutan
6
8 (raksinasi
(raksinasi merupakan suatu proses pemisahan kuantitas tertentu
dari #ampuran yang dapat dibagi dalam beberapa jumlah ke#il %fraksi&
komposisi perubahan berdasarkan kelandaian %.endra 19?9& (raksinasi
subseluler adalah suatu metode pemisahan sel dalam beberapa fraksi
menjadi organel"organel seluler
:emisahan ini berdasarkan bobot jenis dari tiap fraksi 9etode
yang digunakan adalah sentrifugasi Sentrifugasi merupakan suatu metode
yang digunakan dalam pen#apian sedimentasi dimana partikel"partikel
yang ada dalam suatu bahan dipisahkan dari #ampurannya %2oyer 5000&
:rinsip yang digunakan yaitu objek yang diputar se#ara horizontal pada
jarak radial dari titik yang dikenakan gaya sentrifugal
2erdasarkan prinsip yang biasa digunakan sentrifugasi terbagi
menjadi dua ma#am yaitu yang pertama) berdasarkan massa) ukuran atau
panjang partikel dan yang kedua) berdasarkan densitasnya Sentrifugasi
bergantung pada kekuatan sedimentasi atau pengendapan partikel dengan
memanfaatkan massa) ukuran dan densitas partikel Semakin #epat partikel
mengendap maka semakin efektif proses sentrifugasi 'e#epatan
sedimentasi atau pengendapan ini ditentukan oleh beberapa hal yaitu berat
molekul dan berat partikel Semakin tinggi bobot molekulnya maka
semakin tinggi pula ke#epatanya 2erat partikel akan mempengaruhi
gerakan partikel ketika disentrifugasi%Buwono) 500?&
Sentrifugasi pada umumnya ada dua ma#am yaitu sentrifugasi
zonal dan keseimbangan gradien densitas Sentrifugasi zonal yaitu
sentrifugasi yang menggunakan massa partikel sebagai teknik untuk
memisahkan molekul"molekul yang berbeda ukuran atau panjangnya dan
setelah disentrifuasi partikel"partikel tersebut akan terpisah sesuai dengan
ukurannya pada lapisan"lapisan atau zona"zona yang berbeda"beda
Sentrifugasi keseimbangan gradient densitas merupakan sentrifugasi yang
biasanya menggunakan pelarut berupa sesium 'lorida %/e/l& agar
7
densitasnya bergradieb dari atas ke bawah dan setelah disentrifugasi
partikel tersebut akan berada pada posisi yang mana densitas partikel
seimbang sama dengan densitas pelarutnya :rinsip sentriguasi ini
dinamakan sentrifugasi keseimbangan gradient densitas karena antara
partikel dan #airan%dalam hal ini sesium klorida& berada pada posisi
keseimbangan densitas yaitu keadaan isopiknik Sentrifugasi ini biasa
digunakan untuk memisahkan molekul"molekul yang perbedaan
densitasnya hingga 0)05 g0m;0 molekul"molekul tersebut seperti molekul
protein) *+,) dan -+, yang densitasnya pada larutan sesium klorida
ialah 16 g0m; ) 16"1C g0m;) dan 1C8"1? g0m;
2 :1+D1-T!,+ '.-$9,T$D-,(!
'romatografi adalah metode yang digunakan untuk memisahkan
komponen dalam sampel) dimana komponen tersebut didistribusikan diantara
dua fasa yaitu fasa diam dan fasa gerak0mobil (asa diam berupa padatan0#air
yang dilapiskan pada padatan0gel :ada pemisahan ini senyawa"senyawa yang
akan dipisahkan ditempatkan dalam sistem yang bergerak mengalir melalui
suatu sistem yang diam) dan selama pengaliran fasa mobil akan terjadi
pelarutan) adsorpsi) dan penguapan :ada prinsipnya semua #ara pemisahan
kromatografi mengalami proses yang sama yaitu adanya distribusi komponen"
komponen dalam fasa diam dan fasa gerak dengan memanfaatkan perbedaan"
perbedaan sifat"sifat fisik komponen yang hendak dipisahkan %9ulja) 1998&
:erbedaaan sifat tersebut diantaranya 3
1 'elarutan yang berbeda terhadap suatu pelarut
5 Sifat untuk bertaut %adsorpsi& yang berbeda satu sama lain dengan suatu
serbuk bahan padat
6 Sifat dapat menguap pada temperatur yang berbeda satu sama lain
/ 9,/,9" 9,/,9 '.-$9,T$D-,(!
8
1 2erdasarkan asas terjadinya proses pemisahan maka kromatografi
dibedakan menjadi 7 yaitu3
a 'romatografi dengan asas adsorpsi
'romatografi jenis ini menggunakan fasa diam padat dan fasa gerak
#air atau gas :emisahan komponen"komponennya akan sangat
bergantung pada perbedaan polaritas molekul"molekul yang akan
dipisahkan
b 'romatografi dengan asas partisi
'romatografi jenis ini memakai fasa diam #air dan fasa gerak #air
:emisahan komponen"komponen akan sangat tergantung pada
perbedaan 'd %'oefisien distribusi& molekul"molekul yang
dipisahkan
# 'romatografi dengan asas filtrasi
'romatografi jenis ini memakai fasa padat yang mempunyai sifat
filtrasi terhadap komponen yang mempunyai massa molekul relatif
%9r& yang tinggi dan fasa padat tersebut dimiliki oleh gel atau
sejenisnya sedangkan fasa geraknya adalah #airan 'romatografi
dengan dasar filtrasi ini sangat dipengaruhi oleh perbedaan bentuk
%struktur dan ukuran molekul&
d 'romatografi dengan asas suhu kritik
:ada dasarnya merupakan pengembangan dari kromatografi gas)
sebagai fasa mobil dipakai /$
5
dalam keadaan superkritik
5 2edasarkan fase gerak dan fase diamnya 3
a kromatografi #air padat
b kromatografi gas padat
9
# kromatografi #air #air
d kromatografi gas #air
6 2erdasarkan dari segi prinsip
a 'hromatografi distribusi
,pabila dua #airan yang tidak dapat berbaur di#ampurkan dengan zat
yang ketiga yang dapat larut dalam kedua #airan itu) maka zat yang
ketiga akan terbagi begitu rupa sehingga perbandingan konsentrasi
akan tetap konstan .ukum ini berlaku untuk larutan en#er yang ideal
b 'hromatografi adsorbsi
,dsorbsi ialah gejala timbulnya konsentrasi zat yang lebih besar pada
bidang perbatasan antara dua fasa daripada dalam masing" masing
fasa Terjadinya pemisahan ialah akibat gaya tarik fasa stasioner yang
kuat terhadap komponen" komponen yang harus dipisahkan Daya
tarik yang kuat ini diesebabkan oleh interaksi kimiwiawi dan0 interaksi
van der waals :erbandingan antara konsentrasi zat dalam fasa
stasioner dan konsentrasi zat dalam fasa mobil disebut koefisien
adsorbsi
'
a
E /
s
0/
m
7 2erdasarkan alat yang digunakan
a kromatografi kertas
b kromatografi lapis tipis
# kromatografi kolom
d kromatografi gas
e 1lektrokromatografi
* /,-, :19!S,.,+ 9$;1'U; *1+D,+ '.-$9,T$D-,(!
1 'hromatografi 'ertas
10
9ekanisme pemisahan dengan kromatografi kertas prinsipnya
sama dengan mekanisme pada kromatografi kolom ,dsorben dalam
kromatografi kertas adalah kertas saring) yakni selulosa Sampel yang
akan dianalisis ditotolkan ke ujung kertas yang kemudian digantung dalam
wadah 'emudian dasar kertas saring di#elupkan kedalam pelarut yang
mengisi dasar wadah (asa mobil %pelarut& dapatsaja beragam ,ir) etanol)
asam asetat atau #ampuran zat"zat ini dapat digunakan 'romatografi
kertas diterapkan untuk analisis #ampuran asam amino dengansukses
besar 'arena asam amino memiliki sifat yang sangat mirip) dan asam"
asam amino larut dalam air dan tidak mudah menguap %tidak mungkin
didistilasi&) pemisahan asam amino adalah masalah paling sukar yang
dihadapi kimiawan diakhir abad 19 dan awal abad 50
<adi penemuan kromatografi kertas merupakan berita sangat baik
bagi mereka 'imiawan !nggris -i#hard ;auren#e 9illington Synge
%1917"1997& adalah orang pertama yang menggunakan metoda analisis
asam amino dengan kromatografi kertas Saat #ampuran asam amino
menaiki lembaran kertas se#ara vertikal karena ada fenomena kapiler)
partisi asam amino antara fasa mobil dan fasa diam %air& yang teradsorbsi
pada selulosa berlangsung berulang"ulang 'etiak pelarut men#apai ujung
atas kertas proses dihentikan Setiap asam amino bergerak dari titik awal
sepanjang jarak tertentu *ari nilai -) masing"masing asam amino
diidentifikasi 'romatografi kertas dua"dimensi %5*& menggunakan kertas
yang luas bukanlembaran ke#il) dan sampelnya diproses se#ara dua
dimensi dengan dua pelarut
11
Dambar 157 /ontoh hasil kromatografi kertas pigmen
5 'romatografi partisi
*alam kromatografi partisi) ekstraksi terjadi berulang dalam satu
kali proses *alam per#obaan) zat terlarut didistribusikan antara fasa
stationer dan fasa mobil (asa stationer dalam banyak kasus pelarut
diadsorbsi pada adsorben dan fasa mobil adalah molekul pelarut yang
mengisi ruang antar partikel yang ter adsorbsi /ontoh khas kromatografi
partisi adalah kromatografi kolom yang digunakan luas karena merupakan
sangat efisien untuk pemisahan senyawa organik %Dambar156&
'olomnya %tabung gela& diisi dengan bahan seperti alumina) silika
gel atau patiyang di#ampur dengan adsorben) dan pastanya diisikan
kedalam kolom ;arutan sampel kemudian diisikan kedalam kolom dari
atas sehingga sampel diasorbsi oleh adsorben 'emudian pelarut %fasa
mobilA pembawa& ditambahkan tetes demi tetes dari atas kolom :artisi zat
terlarut berlangsung di pelarut yang turun ke bawah %fasa mobil& dan
pelarut yang teradsorbsi oleh adsorben %fasa stationer& Selama perjalanan
turun) zat terlarut akan mengalami proses adsorpsi dan partisi berulang"
ulang
;aju penurunan berbeda untuk masing"masing zat terlarut dan
bergantung pada koefisien partisi masing"masing zat terlarut ,khirnya)
zat terlarut akan terpisahkan membentuk beberapa lapisan ,khirnya)
masing"masing lapisan dielusi dengan pelarut yang #o#ok
12
untuk memberikan spesimen murninya +ilai - didefinisikan untuk tiap
zat terlarut dengan persamaan berikut - E %jarak yang ditempuh zat
terlarut& 0 %jarak yang ditempuh pelarut0fasa mobil&
Dambar 156 *iagram skematik kromatografi
6 'romatografi gas
/ampuran gas dapat dipisahkan dengan kromatografi gas (asa
stationer dapat berupa padatan %kromatografi gas"padat& atau #airan
%kromatografi gas"#air& Umumnya) untuk kromatografi gas"padat)
sejumlah ke#il padatan inert misalnya karbon teraktivasi) alumina
teraktivasi) silika gel atau saringan molekular diisikan ke dalam tabung
logam gulung yang panjang %5"10 m& dan tipis (asa mobil adalah gas
sema#am hidrogen) nitrogen atau argon dan disebut gas pembawa:emisahan gas
bertitik didih rendah seperti oksigen) karbon monoksida dankarbon
dioksida dimungkinkan dengan teknik ini
*alam kasus kromatografi gas"#air) ester seperti ftalil
dodesilsulfat yang diadsorbsi di permukaan alumina teraktivasi) silika gel
atau penyaring molekular) digunakan sebagai fasa diam dan diisikan ke
13
dalam kolom /ampuran senyawayang mudah menguap di#ampur dengan gas
pembawa disuntikkan ke dalam kolom) dan setiap senyawa akan dipartisi
antara fasa gas %mobil& dan fasa #air%diam& mengikuti hukum partisi
Senyawa yang kurang larut dalam fasa diamankan keluar lebih dahulu
9etoda ini khususnya sangat baik untuk analisis senyawa organik yang mudah
menguap seperti hidrokarbon dan ester ,nalisis minyak mentah dan
minyak atsiri dalam buah telah dengan sukses dilakukan dengan teknik ini
1fisiensi pemisahan ditentukan dengan besarnya interaksi antara sampel
dan#airannya 2erdasarkan hasil ini) #airan yang lebih khusus kemudian
dapat dipilih 9etoda deteksinya) akan mempengaruhi kesensitifan teknik
ini 9etoda yang dipilih akan bergantung apakah tujuannya analisik atau
preparatif
7 .:;/
,khir"akhir ini) untuk pemurnian %misalnya untuk keperluan
sintesis& senyawa organik skala besar) .:;/ %high pre#ision li=uid
#hromatography atau highperforman#e li=uid #hromatography& se#ara
ekstensif digunakan 2ila zat melarut dengan pelarut yang #o#ok) zat
tersebut dapat dianalisis /iri teknik ini adalah penggunaan tekanan tinggi
untuk mengirim fasa mobil kedalam kolom *engan memberikan tekanan
tinggi) laju dan efisiensi pemisahan dapat ditingkatkan dengan besar Silika
gel atau oktadesilsilan yang terikat pada silika gel digunakan sebagai fasa
stationer (asa stationer #air tidak populer 'olom yang digunakan untuk
.:;/ lebih pendek daripada kolom yang digunakan untuk kromatografi
gas Sebagian besar kolom lebih pendek dari 1 m
8 'romatografi ;apis Tipis
9erupakan kromatografi yang menggunakan lempeng gelas atau
alumunium yang dilapisi dengan lapisan tipis alumina) silika gel) atau
bahan serbuk lainnya 'romatografi lapis tipis pada umumnya dijadikan
metode pilihan pertama pada pemisahan dengan kromatografi ';T sering
digunakan untuk memisahkan senyawa" senyawa yang sifatnya hidrofobik
seperti lipida" lipida danhidrokarbon
6 'romatografi :enukar !on
14
9erupakan bidang khusus kromatografi #airan"#airan Seperti
namanya) system ini khusus digunakan untuk spesies ion :enemuan resin
sintetik dengan sifat penukar ion sebelum perang *unia !! telah dapat
mengatasi pemisahan rumit dari logam tanah jarang dan asam amino
Teknik ini mengkombinasikan kekuatan pemisahan dari penukar ion
dengan keuniversalan dete#tor daya hantar *alam keadaan kromatografi
penukar ion biasa) dete#tor daya hantar terbatas dalam penggunaannya)
karena tingginya daya hantar dari pereaksi pengelusi 'romatografi
penukar ion menggunakan bahan penukar ion sebagai fasa diam dan telah
berhasil digunakan untuk analisis kation) anion dan ion organik
C 'romatografi 1kslusi
'romatografi eksklusi sterik adalah salah satu jenils kromatografi
dimana fasa diamnya berupa penyaring molekul) penyaring molekul ini
dapat berupa polimer karbilhildrat dan akrilamida yang memlpunyai
struktur rantai hubung silang dalam rantai polimernya
? 'romatografi :enyaringan Del
9erupakan proses pemisahan dengan gel yang terdiri dari
modifikasi dekstran"molekul polisakarida linier yang mempunyai ikatan
silang 2ahan ini dapat menyerap air dan membentuk susunan seperti saringan
yang dapat memisahkan molekul"molekul berdasarkan ukurannya 9olekul
dengan berat antara 100 sampai beberapa juta dapat dipekatkan dan
dipisahkan 'romatografi permeasi gel merupakan teknik serupa yang
menggunakan polistirena yang berguna untuk pemisahan polimer
9 'romatografi 1lektroforesis
9erupakan kromatografi yang diberi medan listrik disisinya dan
tegak lurus aliran fasa gerak Senyawa bermuatan positif akan menuju ke
katode dan anion menuju ke anoda Sedangkan ke#epatan gerak tergantung pada
besarnya muatan9etoda elektroforesis merupakan metoda pemisahan suatu
zat berdasarkan perbedaan muatan dan massa melekul relative dari
komponen"komponennya :emisahan terjadi karena perbedaan laju
migrasi komponen"komponen bermuatan oleh pengaruh medan listrik
1 '1U+TU+D,+ *,-! '.-$9,T$D-,(!
15
1 9etode pemisahan yang #epat dan mudah
5 .anya membutuhkan #ampuran yang sedikit sekali
6 *alam pengerjaanya dapat diulang F ulang
7 9etode pemisahan yang berbeda dengan metode pemisahan lainnya
8 :emakaian #uplikan0sample sangat hemat
6 :emakaian peralatannya sederhana
BAB III
16
PENUTUP
A. &es!m'ulan
2erdasarkan pembahasan di atas) maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut3
1 9a#am" ma#am pemisahan molekul antara lain elektroforesis)
pemisahan molekul biologis menggunakan saringan molekul
mesopori) pemisahan dan pemurnian zat #air) pemisahan dan
pemurnian zat se#ara fisik) dan fraksinasi
5 'romatografi adalah metode yang digunakan untuk memisahkan
komponen dalam sampel) dimana komponen tersebut didistribusikan
diantara dua fasa yaitu fasa diam dan fasa gerak0mobil
6 9a#am khromatografi antara lain3
a 2erdasarkan asas terjadinya proses pemisahan
b 2edasarkan fase gerak dan fase diamnya
b 2erdasarkan dari segi prinsip
# 2erdasarkan alat yang digunakan
7 /ara pemisahan molekul dengan khromatografi antara lain dengan3
a 'romatografi 1lektroforesis
b 'romatografi :enyaringan Del
# 'romatografi 1kslusi
d 'romatografi :enukar !on
e 'romatografi ;apis Tipis
f .:;/
g 'romatografi gas
h 'romatografi partisi
i 'hromatografi 'ertas
8 *engan khromatografi kita dapat lebih mudah dan efisien dalam
melakukan pemisahan molekul
17
B. Saran
2erdasarkan kesimpulan di atas) maka disarankan bagi pemba#a 3
1 !kutilah petunjuk) dan aturan yang berlaku saat melakukan
praktikum di laboratorium
5 .ati" hati dalam penggunaan krhomatografi
6 *isarankan untuk men#oba fasa #air standar yang diketahui
efektif untuk berbagai senyawa
7 Dunakan perlengkapan diri saat melakukan praktikum
DA#TAR PUSTA&A
18
,stawa) ! gusti made) dkk 5011 Sejarah Khromatografi %$nline&
%http300ids#ribd#om0do#0C8916CCC0'romatografi& diakses tanggal 09
+opember 5015
1ko 5010 Laporan Praktikum Pemisahan dan Pemurnian Zat %$nline&
%http300pemisahan"dan"pemurnian"zathtml& diakses tanggal 0? +opember
5015
(at#hiyah 5006 Gel Elektroforesis 9alang3 2rawijaya :ress
'isler) <enny 9) dkk 5001 Pemisahan molekul biologis menggunakan saringan
molekul mesopori %$nline&
(http300translategoogle#oid0translate4hlEidGlangpairEenH
idGuEhttp300wwwo#eannanote#h#om0navphpI6(=id
I6*?GeiE1r'@U:6l*#TtrJfz17*!,w) diakses tanggal 0? +opember
5015
-ahman) Syakir Cara-cara Pemisahan Campuran %$nline&
%http300#ara"#ara"pemisahan"#ampuranhtmlKU'wL#.pSkfw& diakses
tanggal 0? +opember 5015
Sa#hri) Sobandi 19?7 *asar" *asar !lmu !nstrumen <akarta3 2ina#ipta
Safina 5011 engenal Kromatografi Dan !plc %$nline&
%http300 9engenal 'romatografi dan .:;/ " +etsainshtm& diakses tanggal
0? +opember 5015
Setianingrum) dewi ayu) dkk 5015 "raksinasi Subseluler %$nline&
%http300 Un#ategorized M devageraldhtm& diakses tanggal 06 +opember
5015
Buwono T 5008 #iologi olekuler <akarta3 1rlangga
19
*anenoor. +,-,. Pengertian Elektroforesis (.nl!ne)
(htt'/00Pengert!an Elektroores!s.htm) %!akses tanggal ,1 No'em"er +,-+
@ulfikar 5011 Sentrifugasi %$nline&
%http/00Sentrifugasi /hem"!s"Try$rg Situs 'imia !ndonesia htm)
diakses tanggal 06 +opember 5015
%http300netsainsnet050110090mengenal"kromatografi"dan"hpl#0&
20

Anda mungkin juga menyukai