Prakondisi Munculnya Terorisme dan Motivasi Mereka

Oleh Setiaji Wibowo, NPM: 0806346842

Terorisme menjadi masalah an! "erl# di"erhati$an ba!i d#nia mes$i meman! tida$ da"at
di"#n!$iri terda"at bana$ $riti$ an! dit#j#$an $e"ada de%inisi terorisme dan $onse" an! ada
tentan!na& 'i atas it# sem#a, saa ber$ea$inan bahwa terorisme ini a"ala!i an! ber$aitan
den!an radi$alisme a!ama har#s bisa ditan!ani den!an bai$ oleh "emerintah& 'i (ndonesia "#n
masalah terorisme adalah masalah an! )#$#" "eli$& Mere$a telah mela$#$an bana$ a$si
ter#tama seja$ "a$ *arto tida$ ber$#asa& 'ari "emboman $ed#taan besar +#straia, "emboman
)a%, le!ian di -ali, "emboman hotel .W Marriot, dan tera$hir adalah "eneran!a $antor "olisi di
S#matera& /e0iew ini a$an men)oba membahas "ra$ondisi an! menimb#l$an teorisme dan
moti0asi an! dimili$i teroris atas tinda$an mere$a& Moti0asi ini menjadi "entin! men!in!at
ialah an! menjadi "endoron! #tama !era$an1!era$an se"erti ini&
Martha 2rensaw men!aj#$an hal an! menari$ seh#b#n!an den!an tinda$an teroris&
Men#r#tna terorisme ialah e$s"resi dari "lihan an! lo!is dan strate!i "oliti$& Para teroris ini
men#$ai "arameter dimana rasionalitas $ole$ti% dit#nj#$$an "ada sit#asi tertent#&
3
Moti0asi an! dimili$i oleh "ara teroris ini di$elom"o$$an saa $elom"o$$an menjadi ba!ian
an! si%atna "ra$ondisi dan ba!ian an! men!irin!i $ondisi berdasar$an b#$# 'a0id .&
Whitta$er& 4an! lebih dah#l# a$an dijelas$an adalah masalah "ra$ondisi an! mendah#l#i
terorisme&
Masalah "ertama an! bersi%at "si$olo!is adalah a$ibat modernisasi& /ealita an! terjadi adalah
modernisasi mem"rod#$si %a)tor1%a$tor an! salin! berh#b#n!an an! menjadi si!ni%i$an ba!i
m#n)#lna terorisme& Sema$in menin!$atna $eadaan dan e$onomi masara$at memb#at
$esem"atan1$esem"atan dan $erentanan1$erentanan& Masara$at an! ma$in maj# menedia$an
h#b#n!an trans"ortasi dan $om#ni$asi an! menedia$an mobilitas dan sarana "#blisitas ba!i
"ara teroris&
2
1
David J.Whittaker, The Terrorism Reader (Ed. 2). (New York: Routlede,2!!"). #al. 1$
2
Ibid. hal. 1$
Masalah an! $ed#a adalah $#ran!na $esem"atan ba!i "ara teroris #nt#$ bisa ber"artisi"asi
se)ara "oliti$& /e5im an! ada men!halan!i a$ses mere$a "ada $e$#asaan, meni$sa "ara
"emban!$an!, dan men)i"ta$an $etida$"#asan& 'alam hal ini $el#han1$el#han an! ada lebih
"ada hal "oliti$ dan b#$an dalam hal sosial dan e$onomi&
3
*al an! $eti!a ialah $e!iatan1$e!iatan dari "emerintah an! mendah#l#i terjadina terorisme&
Mes$i"#n hal ini ialah ses#at# an! san!at s#lit di"redi$si, terlihat ada "en!!#naan "ola1"ola
an! #m#m, an! menjadi $atalisator ba!i m#n)#lna terorisme& Pen!!#naan $e$#atan an!
tida$ di"er$ira$an dan tida$ biasa dari "emerintah men!a$ibat$an "rotes ata# #saha "embar#an
an! mendoron! terorisme&
4
6em#dian selanj#tna $ita mas#$i moti0asi an! men!irin!i terjadina terorisme& Se)ara #m#m
moti0asi ini da"at diba!i menjadi ti!a hal: moti0asi rasional, moti0asi "si$olo!is, dan moti0asi
)#lt#ral&
Pertama ialah moti0asi rasional& Para teroris an! rasional ber"i$ir tentan! t#j#an dan "ilihan
an! dia" #na #nt#$ mela$#$an analisis )ost1bene%it 7biaa dan $e#nt#n!an8& Mere$a
mem"er$ira$an adana )ara an! lebih tida$ men!habis$an biaa dibandin! terorisme #nt#$
men)a"ai t#j#ana& 9nt#$ mem"er$ira$an ini mere$a men!#$#r tin!$at "ertahanan tar!et
dibandin!$an den!an $emam"#an mere$a #nt#$ meneran!& Mere$a melihat $emam"#an tar!et
#nt#$ bertahan dari #saha mere$a& Pertanaan an! "entin! ialah a"a$ah terorisme a$an be$erja
ses#ai hasil an! dihara"$an, dih#b#n!$an den!an $ondisi sosial saat it#& Pandan!an rasional ini
disama$an den!an "osisi seoran! $omandan militer ata# "en!#sahan an! selal# memerhati$an
hal1hal an! berh#b#n!an den!an a$si mere$a&
:
Pandan!an $ed#a adalah moti0asi an! si%atna "si$olo!is& Moti0asi ini m#n)#l dari "andan!an
"ersonal teroris an! tida$ "#as a$an hid#"na dan "en)a"aiana& 'ia men)ari "embenara1
"embenaran atas a$si an! dila$#$ana& Mes$i tida$ ada si$a" "si$o"at an! jelas di antara
mere$a, ada $ea$inan se)ara #ni0ersal bahwa mere$a adalah "ara "en!i$#t sejati& Teroris
bah$an tida$ mem"ertimban!$an bahwa mere$a salah dan tida$ melihat "andan!an oran! lain&
$
Ibid. hal 1%.
%
Ibid. hal 1".
"
Ibid. hal 1&.
Mere$a )ender#n! mema$sa$an si%at anti1sosial mere$a "ada oran! laina, #nt#$ $em#dian
men)i"ta$an "erse"si $ami dan mere$a&"ara teroris men!arah$an "andan!an an! bersi%at jahat
"ada $alan!an di l#ar mere$a& (ni an! men!a$ibat$an "ara teroris mela$#$an deh#manisasi
$orban mere$a dan men!hilan!$an "andan!an ambi!#itas mere$a dari "i$iran&
6
*al $eti!a an! menjadi moti0asi ba!i "ara teroris adalah hal )#lt#ral& 'alam masara$at saat
oran!1oran! men!identi$asi$an diri mere$a seba!ai ba!ian $ean!!otaan dari seb#ah $elom"o$
7$el#ar!a, $lan, s#$#8, di sana ada $ein!inan #nt#$ men!orban$an diri mere$a& Pada saat it#,
teroris $elihatan sadar #nt#$ memberi$an hid#" mere$a "ada or!anisasi & $ehid#"an entitas lain
adalah jahat ba!i teroris an! bisa dihan)#r$an den!an sedi$it ata# tan"a rasa "enesalan&
;
Kesimpulan
*al1hal an! men!irin!i m#n)#lna terorisme adalah masalah an! $om"le$s& Mere$a biasana
adalah oran! an! di$#)il$an dalam $ehid#"an berne!ara, an! tida$ da"at men!a$ses
$e$#asaan dalam hal "oliti$&+tas $etida$adilan an! di"eroleh dari Ne!ara mere$a m#lai
men!emban!$an si%at anti sosialna dan m#lai memandan! d#nia den!an )ara "andan! mere$a
an! radi$al& -iasana mere$a j#!a berasal dari $alan!an an! san!at "er)aa "ada s#at#
ideolo!i dan memandan! ideolo!ina den!an "andan!an an! san!at ortodo$s&
Daftar Pustaka
Whittaker, David J., The Terrorism Reader (Ed. 2). (New York: Routlede,2!!").
'
Ibid. hal 1&.
(
Ibid. hal

1).